menerapkan teknik pengambilan gambar produksi.ppt

7/24/2019 MENERAPKAN TEKNIK PENGAMBILAN GAMBAR PRODUKSI.ppt

1/27


2/27

Kesehatan dan Keselamatan Kerja (Selama Praktek)Kesehatan dan Keselamatan Kerja (Selama Praktek) Berdoalah sebelum memulai kegiatan belajar.Berdoalah sebelum memulai kegiatan belajar. Bacalah dan pahami petunjuk praktikum pada setiapBacalah dan pahami petunjuk praktikum pada setiap

lembar kegiatan belajar.lembar kegiatan belajar. Pastikan handy kamera digital dalam keadaan baik,Pastikan handy kamera digital dalam keadaan baik,

semua komponen terpasang dengan baik.semua komponen terpasang dengan baik. Jaga jangan sampai kamera terjatuh atau rusak.Jaga jangan sampai kamera terjatuh atau rusak.

Gunakanlah handy kamera digital sesuai fungsinyaGunakanlah handy kamera digital sesuai fungsinyadengan hati-hati.dengan hati-hati. Setelah selesai, simpan kembali kamera denganSetelah selesai, simpan kembali kamera dengan

benar.benar.


3/27

Sudut pengambilan gambar atauSudut pengambilan gambar atau cameracameraangleangle adalah sudut penempatan kameraadalah sudut penempatan kameramengambil gambar suatu obyek,mengambil gambar suatu obyek,

pemandangan atau adegan. engan sudutpemandangan atau adegan. engan suduttertentu kita bisa mengahsilkan suatu shottertentu kita bisa mengahsilkan suatu shotyang menarik, dengan perspektif yang unikyang menarik, dengan perspektif yang unik

dan menciptakan kesan tertentu padadan menciptakan kesan tertentu padagambar yang disajikan.gambar yang disajikan.


4/27

Normal AngleNormal Angle

Pada posisi normal angle,kemera ditempatkan kira-Pada posisi normal angle,kemera ditempatkan kira-kira setinggi mata subyek. !entu saja normal anglekira setinggi mata subyek. !entu saja normal anglesangat tergantung pada tingi subyek yangsangat tergantung pada tingi subyek yang

dishooting. Bila kita merekam kelompok anak-anakdishooting. Bila kita merekam kelompok anak-anakkecil yang sedang bermain, normal angle untukkecil yang sedang bermain, normal angle untukorang de"asa tentu saja terlalu tinggi, makaorang de"asa tentu saja terlalu tinggi, makakamera harus diturunkan setinggi mata anak. Padakamera harus diturunkan setinggi mata anak. Padaprogram "a"ancara, bilamana semua pemain padaprogram "a"ancara, bilamana semua pemain padaposisi duduk di kursi, kita bisa pasang le#el untukposisi duduk di kursi, kita bisa pasang le#el untukmenaikkan setting$kursi, dengan demikian jurumenaikkan setting$kursi, dengan demikian jurukamera bisa mengambil gambar$ menshoot adegankamera bisa mengambil gambar$ menshoot adegantanpa harus membungkukkan badan selamatanpa harus membungkukkan badan selamaproduksi berlangsung.produksi berlangsung.


5/27

Hight Camera AngleHight Camera Angle

Posisi kamera lebih tinggi di atas mata,Posisi kamera lebih tinggi di atas mata,sehingga kamera harus menunduk untuksehingga kamera harus menunduk untuk

mengambil subyeknya. %ight &amera 'nglemengambil subyeknya. %ight &amera 'nglesangat berguna untuk mempertunjukkansangat berguna untuk mempertunjukkankeseluruhan set beserta obyek(obyeknya.keseluruhan set beserta obyek(obyeknya.

engan posisi high camera angle ini dapatengan posisi high camera angle ini dapatmenciptakan kesan obyek nampak kecil,menciptakan kesan obyek nampak kecil,rendah, hina, perasaan kesepian, kurangrendah, hina, perasaan kesepian, kuranggairah, kehilangan dominasi.gairah, kehilangan dominasi.


6/27

Low Camera AngleLow Camera Angle

Posisi kamera di ba"ah ketinggian mata,Posisi kamera di ba"ah ketinggian mata,

sehingga kamera harus mendongak untuksehingga kamera harus mendongak untukmerekam agambar subyek. Posisi inimerekam agambar subyek. Posisi ini

memberikan kesan cenderung menambahmemberikan kesan cenderung menambah

ukuran tinggi obyek, memberikan kesanukuran tinggi obyek, memberikan kesan

kuat, dominan dan dinamis.kuat, dominan dan dinamis.


7/27

Bird Eye ViewBird Eye View

)amera mengambil subyeknya dari atas.)amera mengambil subyeknya dari atas.


8/27

Subjective Camera AngleSubjective Camera Angle

)amera diletakkan di tempat seorang)amera diletakkan di tempat seorang

karakter *tokoh+ yang tidak nampak dalamkarakter *tokoh+ yang tidak nampak dalamlayer dan mempertunjukkan padalayer dan mempertunjukkan pada

penonton suatu pandangan dari sudutpenonton suatu pandangan dari sudut

pandang karakter tersebut.pandang karakter tersebut.


9/27

Objective Camera AngleObjective Camera Angle

)amera merekam peristi"a atau adegan)amera merekam peristi"a atau adegan

seperti apa adanya.seperti apa adanya.


10/27


11/27

Bidang pandangan atau framing adalahBidang pandangan atau framing adalahsuatu langkah pengambilan gambar yangsuatu langkah pengambilan gambar yangharus menentukan luas bidangharus menentukan luas bidang

pandangan untuk suatu obyek utama danpandangan untuk suatu obyek utama danobyek lainnya dalam hubungannyaobyek lainnya dalam hubungannyadengan latar belakang.dengan latar belakang.

acam bidang pandangan atau framingacam bidang pandangan atau framingadalah adalah


12/27

ELSELS ( Etreme Long Shot( Etreme Long Shot))

Shot sangat jauh, menyajikan bidangShot sangat jauh, menyajikan bidang

pandangan yang sangat luas, kamerapandangan yang sangat luas, kamera

mengambil keseluruhan pandangan.mengambil keseluruhan pandangan.

byek utama dan obyek lainnya nampakbyek utama dan obyek lainnya nampak

sangat kecil dalam hubungannya dengansangat kecil dalam hubungannya dengan

latar belakang.latar belakang.


13/27


14/27

LS (LS (Long ShotLong Shot))

Shot sangat jauh, menyajikan bidangShot sangat jauh, menyajikan bidang

pandangan yanglebih dekat dibandingkanpandangan yanglebih dekat dibandingkan

dengan /0S, obyek masih didominasidengan /0S, obyek masih didominasi

oleh latar belakang yang lebih luas.oleh latar belakang yang lebih luas.


15/27


16/27

MLS (MLS (!edium Long Shot!edium Long Shot))

Shot yang menyajikan bidang pandanganShot yang menyajikan bidang pandangan

yang lebih dekat dari pada long shot,yang lebih dekat dari pada long shot,

obyekmanusia biasanya ditampilkan dariobyekmanusia biasanya ditampilkan dari

atas lutut sampai di atas kepala.atas lutut sampai di atas kepala.


17/27


18/27

MS (MS (!edium Shot!edium Shot))

i sisni obyek menjadi lebih besar dani sisni obyek menjadi lebih besar dan

dominan, obyek manusia ditampakkandominan, obyek manusia ditampakkan

dari atas pingang sampai di atas kepala.dari atas pingang sampai di atas kepala.

0atar belakang masih nampak sebading0atar belakang masih nampak sebading

dengan obyek utama.dengan obyek utama.


19/27


20/27

MCU (MCU (!edium Clo"e #$!edium Clo"e #$))

Shot amat dekat, obyek diperlihatkan dariShot amat dekat, obyek diperlihatkan dari

bagian dada sampai atas kepala. &1 inibagian dada sampai atas kepala. &1 ini

yang paling sering dipergunakan dalamyang paling sering dipergunakan dalam

tele#ise.tele#ise.


21/27


22/27

CU (CU (Clo"e #%&Clo"e #%&

Shot dekat, obyek menjadi titik perhatianShot dekat, obyek menjadi titik perhatian

utama di dalam shot ini, latar belakngutama di dalam shot ini, latar belakng

nampak sedikit sekali. 1ntuk obyeknampak sedikit sekali. 1ntuk obyek

manusia biasanya ditampilkan "ajah darimanusia biasanya ditampilkan "ajah dari

bahu sampai di atas kepala.bahu sampai di atas kepala.


23/27


24/27

BCU (BCU ( Big Clo"e #$Big Clo"e #$))

Shot yang menampilkan bagian tertentuShot yang menampilkan bagian tertentu

dari tubuh manusia. byek mengisidari tubuh manusia. byek mengisi

seluruh layar dan jelas sekali detilnya.seluruh layar dan jelas sekali detilnya.


25/27


26/27

ECU (ECU ( Etrime Clo"e #$Etrime Clo"e #$))

Shot yang menampilkan bagian tertentuShot yang menampilkan bagian tertentu

dari tubuh manusia. byek mengisidari tubuh manusia. byek mengisi

seluruh layar dan jelas sekali detilnya.seluruh layar dan jelas sekali detilnya.


27/27

menerapkan teknik pengambilan gambar produksi.ppt

Documents