5. menerapkan teknik pengambilan gambar produksi
TRANSCRIPT
-
7/24/2019 5. Menerapkan Teknik Pengambilan Gambar Produksi
1/31
SK. 6 MENERAPKAN TEKNIK PENGAMBILAN GAMBAR
PRODUKSI
6.1 Memilih dan menyiapkan ahan dan pe!ala"an #ide$
%h$$"in&
A. Mempe!%iapkan pe!ala"an dan Peme!ik%aan ha!d'a!e
Identifkasi kebutuhan peralatan untuk melakukan
pengambilan gambar, buatlah ceklistkebutuhan alat Memilih
Perangkat Lunak (Software) Standar Multimedia.
Saat ini telah banyak sotware yang digunakan oleh
mengolah data multimedia yang telah adi. Seperti yang kita
ketahui multimedia merupakan satu teknologi yang
menggabungkan berbagai sumber media seperti teks, grafk,
suara, animasi, !ideo dan sebagainya dimana semua media
tersebut ini diolah kembali untuk disatukan sehingga menadi
harmoni dengan menggunakan perangkat sistem komputer.
Perangkat lunak multimedia adalah komponen"komponen
da"lam data processing system, berupa program"program
untuk mengontrol bekeranya sistem komputer multimedia.
Perangkat lunak ini digolongkan menadi tiga bagian yaitu
bahasa pemrograman multimedia, perangkat lunak sistem
multimedia dan perangkat lunak aplikasi multimedia.
#amera !ideo dilengkapi dengan beberapa perlengkapan
penting, yang masing"masing berperan sama pentingnya untuk
kesuksesan perekaman !ideo
$ila semua petunuk diikuti, kamera ini akan dapat
menghasilkan !ideo yang bernilai proesional.
-
7/24/2019 5. Menerapkan Teknik Pengambilan Gambar Produksi
2/31
Penting untuk diperhatikan adalah memberi perhatian yang
detail pada prosedur pemakaian dan raih pengetahuan tentang
peralatan kamera !ideo. %al ini terlihat seperti pekeraan yang
menyita waktu dan tidak perlu, namun itulah yang
membedakan antara seorang proesional dan seorang
amatiran.
&ntuk itu penting bagi seorang 'ameramen untuk selalu
menaga peralatan bila kita memeliharanya dengan baik,
maka kamera akan bertahan lebih lama dan akan menadi
perlengkapan terbaik kita. Peralatan ini dapat menghasilkan
bukti yang kita perlukan untuk membuat sebuah dokumentasi
yang bernilai lebih.
Ba"e!ai
Sebelum menggunakan kamera !ideo, pastikan selalu
memiliki 'ukup persediaan tenaga baterai. $aterai kameramendapat tenaga dari alat pengisi ulang yang dapat digunakan
kapan saa dengan 'ara penggunaan yang sederhana. Setiap
baterai memerlukan waktu ,* sampai + am untuk mengisi
ulang sampai penuh, dan pada kondisi normal pemakaian,
baterai ini dapat bertahan antara +" am.
-
7/24/2019 5. Menerapkan Teknik Pengambilan Gambar Produksi
3/31
-
7/24/2019 5. Menerapkan Teknik Pengambilan Gambar Produksi
4/31
Lamp( Kame!a
/alam kondisi 'ahaya yang redup, lampu kamera dapat
memberi kita 'ahaya tambahan untuk menghasilkan gambaryang baik. Penting untuk diingat bahwa kamera ini tidak
sesempurna mata kita, sesuatu yang dapat kita lihat dengan
elas dalam 'ahaya redup tidak dapat dilakukan oleh kamera
tanpa 'ahaya tambahan. Lampu kamera dipasangkan di bagian
atas kamera dan mendapat tenaga dari baterai kamera,
sebuah tombol tersedia untuk mengaktikan lampu ini.
-ambar *.0 lampu #amera
Adap"$! D) Kame!a
#etika memungkinkan bisa menggunakan sumber listrik,
untuk menghemat lepaskan baterai dan pasangkan kabel
adaptor /1 ke #amera dan Sumber Listrik yang tersedia.
T!ip$d
Menggunakan tripod merupakan 'ara terbaik mendapatkan
gambar proesional yang stabil. /alam hampir semua keadaan,
-
7/24/2019 5. Menerapkan Teknik Pengambilan Gambar Produksi
5/31
-
7/24/2019 5. Menerapkan Teknik Pengambilan Gambar Produksi
6/31
Ka%e" #ide$
-ambar !ideo akan terekam dalam kaset Mini /2. #arena
kaset yang berukuran ke'il ini, penting untukmemperlakukannya dengan hati"hati, baik sebelum ataupun
setelah perekaman. 3angan sampai kaset ini kotor atau terkena
panas atau dingin yang berlebihan.3angan pernah men'oba
membuka badan kaset, atau menyentuh pita kaset
didalamnya. #etika kaset akan disimpan, auhi dari tempat
yang berdebu dan uga dari perlengkapan"perlengkapan listrik.#aset ini dapat merekam beberapa kali, namun pastikan
bahwa gambar"gambar yang penting tetap tidak terhapus, 'ari
kun'i 4menaga agar tidak terhapus5 pada kaset tersebut, dan
pindahkan pada posisi 4sa!e5. 3auhkan kaset dari medan
magnet (seperti loudspeaker).
)lip B$a!d *Camera, Light, Action)
Camera, Light, Action merupakan sebuah board yang
dipakai sebagai identitas pada saat pengambilan gambar.
6ungsinya adalah untuk menginormasikan tentang awal s'ene
yang diambil, sehingga pada saat melakukan editing !ideo
seorang editor !ideo akan lebih mudah dalam mengenali setiap
s'ene.
-
7/24/2019 5. Menerapkan Teknik Pengambilan Gambar Produksi
7/31
-ambar *.7 1lip $oard
B. Pen&e+ekan a!an& yan& ha!(% di%ediakan (n"(k
mem(lai pen&amilan &ama!.
Sebelum memulai pengeraan buatlah datar penge'ekan
alat agar memudahkan memeriksa kelengkapan serta
penge'ekan apabila ada kehilangan
-
7/24/2019 5. Menerapkan Teknik Pengambilan Gambar Produksi
8/31
No Nama Alat Jumlah Kondisi Ket
1PerangkatKamera
3 setamera mini
!"
#
Perangkat
$oghting 3 set %ed &ead
3 'ilter 1
4 %e(lektor 1
5 Genset 1
)'ilm*kasetproduksi
+ Komputer #
, Pa-ung #
lapperboard
10Peralatan ob-ekpengambilangambar/
11reak donsheet
1# 2tor- board
Tabel 5.1 ontoh eklist pemerikasaan barang
#amera merupakan salah satu aspek penting dalam
suatu pembuatan flm, ungsi kamera yaitu
mengambil8merekam adegan"adegan yang diarahkan oleh
sang sutradara kemudian di!isualisasikan oleh pemain"pemain
yang melakukan adegan"adegan. #amera dioperasikan oleh kru
flm yang biasa disebut kameraman,
#ameraman mengoperasikan kamera sesuai dengan
arahan sutradara. &ntuk menadi seorang kameraman harus
mengetahui enis"enis kamera, mengenal 'ara"'ara atau teknik
-
7/24/2019 5. Menerapkan Teknik Pengambilan Gambar Produksi
9/31
memegang kamera, teknik pengambilan gambar, unsur"unsur
dalam pengambilan gambar, dll.
-
7/24/2019 5. Menerapkan Teknik Pengambilan Gambar Produksi
10/31
6., Men-%e"-(p dan men&$pe!a%ikan kame!a #ide$
da%a!
Gambar 5.3) ontoh Kamera
#onektor yang bisa terhubung dengan kamera Panasoni'
M/9999
" S- Video
"rewire
" &S$
"Audio Video
-
7/24/2019 5. Menerapkan Teknik Pengambilan Gambar Produksi
11/31
A. Tip P!ak"i% Pen&amilan Gama! den&an Kame!a.
)a!a meme&an& Kame!a ide$.
Peganglah kamera dengan tepat dan pegangan yang rileks
namun kuat. -unakan satu tangan untuk memegang kamera
dan mengoperasikan kontrol zoom, sementara tangan yang
lain digunakan untuk menaga agar posisi kamera tidak mudah
goyah namun dapat digerakkan ke berbagai posisi, tergantung
dari sudut pengambilan yang diinginkan " pada banyak kondisi
gunakan selalu tripod untuk menaga gambar tetap stabil.
/$$m.
%indarkan penggunaan tehnik zoom untuk merekam
pemandangan yang luas tanpa menggunakan tripod. Ini adalah
'ara dasar untuk menghindari teradinya gun'angan pada
gambar yang dapat berakibat tidak bergunanya gambar yang
terekam.
S(a!a
Perlu diperhatikan mengenai suara. $ila kita tidak
menggunakan earphone, kamera tetap merekam suara"suara
latar yang tidak diperlukan, maka angan mengeluarkan suara
yang tak perlu atau berbi'ara ketika sedang merekam.
Pe!a"(!an 10 de"ik.
Peraturan penting dalam merekam adalah, rekamlah dalam
waktu yang lebih lama dan hindarkan pergerakan"pergerakan
kemera yang tidak perlu. Selalu rekam satu kondisi
-
7/24/2019 5. Menerapkan Teknik Pengambilan Gambar Produksi
12/31
sekurangnya dalam 9 detik. Ini akan memudahkan editor flm
untuk mengambil potongan"potongan gambar yang diperlukan.
Ingat untuk tetap menghitung sampai 9 detik, meskipun pada
kondisi yang sulit, 9 detik ini terasa lama.
Panningdan tilting
Panning (mengambil gambar bergerak se'ara horizontal)
dan tilting (mengambil gambar bergerak se'ara !ertikal)
sebaiknya digunakan se'ukupnya saa bila ingin mendapatkan
gambar dasar dengan berpindah posisi gambar, atau bila kita
sudah berpengalaman sebagai operator flm.
$ila kita memutuskan untuk melakukan panning,
gerakkanlah kamera sehalus yang kita bisa. Ingat selalu
aturan9 detik untuk setiap gambar diam8statis pada awal dan
uga pada akhir pengambilan gambar panning. Selalu lebih baik
mengambil banyak gambar statis, dan ingat uga bahwa
nantinya gambar yang kita ambil akan diedit kembali oleh
editor. Penggunaan panning sebaiknya angan terlalu lama
(antara "* detik).
$k(%2 E3p$%(!e dan 4hi"e Balan+e *ke%eiman&an
'a!na5
Periksa selalu okus dan eposure. $ila menggunakan :oom
auh dan dekat okuskan selalu pada arak ideal ke obek yang
kita inginkan untuk direkam dan ketika kita melakukan zoom
auh semuanya terlihat okus " bila kita melakukan zoompada
obek terdekat terlebih dahulu lalu kitazoompada obek lain di
keauhan ('ontohnya hewan di keauhan) maka akan membuat
gambar sama sekali tidak okus. ;danya perbedaan antara
-
7/24/2019 5. Menerapkan Teknik Pengambilan Gambar Produksi
13/31
obek yang samar dan obek utama yang elas adalah sangat
penting. $ahkan obek yang hanya sedikit tidak okus akan
membuat flm menadi tidak berguna. Periksa selalu eposure
dan 'obalah merekam pada obek yang sama dengan 'ara
manual dan otomatis untuk memastikan kita mendapatkan
gambar terbaik yang kita inginkan. $ila kita sudah memiliki
banyak pengalaman, hal ini menadi tidak perlu lagi untuk
dilakukan
Tan&&al dan 4ak"(.
3angan pernah memasang tanda tanggal dan waktu pada
layar flm yang terekam, ini akan membuat flm sama sekali
tidak dapat digunakan . Penulisan tanggal dan waktu pada
layar flm tidak membuktikan bahwa flm ini diambil pada saat
yang tertulis dilayar, karena bisa saa yang tertulis tanggal *
-
7/24/2019 5. Menerapkan Teknik Pengambilan Gambar Produksi
14/31
Cutaways*&ama! pen&i%i5.
$ila kita merekam sebuah obyek, kegiatan ataupun
wawan'ara kita perlu selalu mengambil gambar yang lain.
Sebagai 'ontoh, bila kita merekam sebuah wawan'ara kita
perlu untuk merekam uga kantor orang yang kita wawan'arai
atau sesuatu yang lain untuk memberikan penelasan
tambahan bagi flm wawan'ara kita. #ita lihat 'ontoh lain, bila
kita membuat flm tentang orang utan, angan lupa untuk
merekam hutan dimana mereka tinggal dan kebakaran hutan
yang merusakan habitatnya. Ini akan membuat sebuah flm
lebih inormati.
Le#el %(a!a *Audio Level5
3angan abaikan audio le!el pada kamera karena selain
kualitas gambar, kualitas suara uga tidak kalah pentingnya.
Ingat =ele!isi adalah gabungan antara gambar dan suara. ;da
gambar tanpa suara yang bagus akan sangat mengganggu
pemirsa bahkan inormasi yang akan disampaikan tidak sampai
kepada penonton.
;tur audio le!elangan sampai underataupun o!er(peak).
B. Ke%alahan Um(m Videografer Pem(la *B(kan
ide$&!ae! Ama"i!5.
http://kharisfajar.wordpress.com/2008/07/05/kesalahan-umum-videografer-pemula-bukan-videografer-amatir/http://kharisfajar.wordpress.com/2008/07/05/kesalahan-umum-videografer-pemula-bukan-videografer-amatir/http://kharisfajar.wordpress.com/2008/07/05/kesalahan-umum-videografer-pemula-bukan-videografer-amatir/http://kharisfajar.wordpress.com/2008/07/05/kesalahan-umum-videografer-pemula-bukan-videografer-amatir/http://kharisfajar.wordpress.com/2008/07/05/kesalahan-umum-videografer-pemula-bukan-videografer-amatir/http://kharisfajar.wordpress.com/2008/07/05/kesalahan-umum-videografer-pemula-bukan-videografer-amatir/ -
7/24/2019 5. Menerapkan Teknik Pengambilan Gambar Produksi
15/31
%ampir setiap orang terbiasa menyaksikan rekaman !ideo
dan tayangan tele!isi dengan penyaian gambar yang baku dan
sempurna. Mereka bisa menilai bagus atau tidaknya, serta
enak atau tidaknya sebuah tampilan gambar di layar tele!isi.
a, !ideograferpemula, bukan !ideografer
amatir. #arena yang amatir ;nda mungkin ada diantaranya
belum tentu tidak bisa menghasilkan gambar"gambar
proesional.
Me!ekam Gempa B(mi dan Pen"a% Dan&d("
-empa bumi tidak setiap saat teradi.
-
7/24/2019 5. Menerapkan Teknik Pengambilan Gambar Produksi
16/31
#ebiasaan merekam !ideo sambil beralan, ika tidak
dilakukan dengan 'ara yang benar dan sesuai dengan
kebutuhan, umumnya akan menghasilkan rekaman !ideo yang
tidak nyaman untuk dinikmati.
Subyek seolah memantul naik turun, disertai goyangan tak
beraturan. Merekam gambar dengan pergerakan seperti ini
sebetulnya sangat menarik dan memberikan eek dramatis.
Syaratnya, stabilitas pergerakan hori:ontal harus lebih
diutamakan sambil sebisa mungkin meminimalisir pergerakan
!ertikal.
-
7/24/2019 5. Menerapkan Teknik Pengambilan Gambar Produksi
17/31
Tidak Bi%a Memedakan An"a!a Me!ekam ide$ dan
Menemak
Meski sama"sama dilakukan dengan 'ara membidik,merekam !ideo berbeda dengan menembak. Menempatkan
subyek tepat di tengah"tengah bingkai gambar (frame) akan
sangat bagus dan tepat sasaran pada saat ;nda menembak
dengan senapan. =etapi dalam hal !ideograf, ini adalah 'ara
pengambilan gambar yang tidak diaurkan, karena hasilnya
akan 'enderung membosankan. Ini adalah salah satukesalahan mendasar dalam hal pembingkaian (framing) dan
komposisi.
Men&ika" Di!i di Tian& Bende!a
#ebiasaan merekam !ideo dengan berdiri terpaku di satu
titik, tanpa berpindah posisi, seolah merekam di tengah
upa'ara, dalam kondisi terikat di tiang bendera. Ini akan
men'iptakan gambar"gambar yang statis dan monoton, karena
tidak menawarkan !ariasi sudut pandang atau komposisi lain
yang mungkin auh lebih menarik. 3uga kebiasaan hanya
merekam sebatas le!el pandangan mata (standing eye le!el),
meski sebetulnya akan lebih menarik ika suatu subyek diambil
dari sudut alternati (high angle atau low angle). $ukan sebuah
kesalahan atal, namun sekali lagi 'enderung membosankan.
Ini adalah 'ontoh kebiasaan salah yang berkaitan dengan sudut
pengambilan gambar (angle).
Tidak Bi%a Memedakan An"a!a Me!ekam ide$ dan
Menye"!ika
-
7/24/2019 5. Menerapkan Teknik Pengambilan Gambar Produksi
18/31
?oom adalah asilitas dasar yang sangat membantu dan
memudahkan dalam pengoperasian kamera !ideo. /engan
zooming, kita bisa mendekati subyek (tele) atau menauhi
obyek (wide) tanpa harus berpindah tempat.
-
7/24/2019 5. Menerapkan Teknik Pengambilan Gambar Produksi
19/31
$erbeda dengan kamera oto yang merekam sebuah
momen, kamera !ideo merekam sebuah proses dinamis atau
aksi (action), sehingga menghasilkan gambar bergerak (dan
bersuara). #ebiasaan mengabadikan sebuah momen pada saat
memotret, a'apkali terbawa pada saat mempergunakan
kamera !ideo. %asilnya adalah hasil rekaman !ideo dengan
durasi yang terlalu pendek dalam setiap shot (satu ambilan
gambar dalam satu rekaman). Shot yang terlalu pendek tidak
nyaman untuk dinikmati, karena tidak memberikan waktu yang
'ukup bagi penonton untuk memahami detil subyek yang
ditampilkan. Shot yang terlalu pendek uga akan menimbulkan
kesulitan dalam proses pas'a produksi (editing).
Me!ekam T$k$h Mi%"e!i(%
Menempatkan subyek penting (umumnya manusia) pada
bagian depan dengan latar belakang yang lebih kuat
pen'ahayaannya. #ebiasaan atau ketidaksadaran dengan
situasi ba'klight seperti ini (dan tidak segera melakukan
antisipasi), akan men'iptakan siluet dan sosok"sosok misterius.
@ekaman !ideo yang terlalu sering atau terlalu lama dalam
kondisi ba'klight, sudah Sebuah 'ontoh kesalahan umum
dalam hal pen'ahayaan (lighting). pasti tidak akan nyaman
ditonton dan.
-
7/24/2019 5. Menerapkan Teknik Pengambilan Gambar Produksi
20/31
6., Men&i%i dan me!a'a" a""e!y %elama pen&amilan
&ama!
2.2.1 Merawat Daya Batterydan Stok Video untuk Sebuah Shooting
Gambar #.3 ontoh baterai kamera
2pei(ikasi battery
a $i 6 ion batter- pak
b ompatible ith Nikon 6 7N7l3 amorders
!imensions 5.4 8 3., 8 #m
9nner paking
Pol-bag :uter paking
arton dimensions 5).5 8 3#.5 8 4)m
aterai merupakan komponen -ang sangat penting sekali bagi kamera. 2ebab
dengan komponen ini; kamera dapat beker
-
7/24/2019 5. Menerapkan Teknik Pengambilan Gambar Produksi
21/31
2.2.1.1 List Checking Baterai
Baterai Number Kondisiaterai 1 Charging/use/empty
aterai # Charging/use/empty
aterai 3 Charging/use/empty
aterai 4 Charging/use/empty
aterai ? dst Charging/use/empty
Tabel #.# $ist heking aterai
2.2.1.2 Mengisi dan memeihara batteryseama !embuatan "im
agian perlengkapan akan melakukan in@entarisasi baterai untuk kemudian
baterai tersebut akan dipisahkan berdasarkan aktu hidup atau da-a -ang
tersimpan pada baterai. 2etiap baterai -ang ksosong hendakn-a segera diisi
sehingga ketika s-uting ber
-
7/24/2019 5. Menerapkan Teknik Pengambilan Gambar Produksi
22/31
memasang baterai dan kartu memori sembarangan dapat merusak port;
konektor; dan aksesori. Jangan memasukkan benda asing ke bagian;
ruang; atau titik akses manapun pada kamera Anda.
4. Kerusakan akibat penggunaan -ang tidak benar tidak diakup dalamgaransi.
5. $indungi baterai; charger; dan kartu memori dari kerusakan
). Jangan membiarkan baterai atau kartu memori pada suhu sangat dingin
atau sangat panas >di baah 0 *3# ' atau di atas 40 *104 '. 2uhu
ekstrim dapat mengurangi kapasitas pengisian baterai dan mengakibatkan
gangguan (ungsi kartu memori.
+. &indari kontak baterai dengan benda6benda logam; karena kutub6kutub B
dan C baterai dapat terhubung dan men-ebabkan kerusakan sementara
atau permanen pada baterai.
,. &indari kontak kartu memori dengan airan; kotoran; atau benda6benda
asing. Jika kotor; bersihkan kartu memori dengan kain lembut sebelum
memasukkann-a ke dalam kamera.
. Pastikan masa pakai maksimum dari baterai dan harger
10. Dengisi baterai dapat mempersingkat masa pakai baterai. 2etelah
pengisian selesai; lepaskan kabel dari kamera. aterai -ang lama tidak
digunakan akan kehilangan isi; dan harus diisi ulang sebelum digunakan.
abut harger dari sumber listrik
-
7/24/2019 5. Menerapkan Teknik Pengambilan Gambar Produksi
23/31
6., Men&$pe!a%ikan kame!a
A. S(d(" pen&amilan &ama! *Kame!aAngle5
=eknik"teknik yang terdapat pada pengambilan gambar
sangat ber!ariasi, sehingga saat kita me"nonton suatu flm
tampak ma'am"ma'am sudut pandang pengambilan gambar
yang merupakan hal penting dalam flm. Penonton akan
merasa enuh apabila gambar yang disaikan terlihat monoton.
;dapun teknik"teknik yang ada dalam pengambilan gambar
yaitu A
Bird Eye View
Pengambilan gambar dilakukan dari atas dari ketinggian
tertentu sehingga memperlihatkan lingkungan yang
sedemikian luas dengan benda"benda lain yang tampak
dibawah sedemikian ke'il. Pengambilan gambar biasanya
menggunakan helikopter maupun dari gedung"gedung tinggi.
High Angle
Sudut pengambilan gambar tepat diatas obek, pengambilan
gambar seperti ini memiliki arti yang dramatik yaitu ke'il atau
kerdil.
Low Angle
Pengambilan gambar diambil dari bawah si obek, sudut
pengambilan gambar ini merupakan kebalikan dari high angle.
#esan yang ditimbulkan dari sudut pandang ini yaitu
keagungan atau keayaan.
Eye Level
-
7/24/2019 5. Menerapkan Teknik Pengambilan Gambar Produksi
24/31
Pengambilan gambar ini mengambil sudut seaar dengan mata
obek, tidak ada kesan dramatik tertentu yang didapat dari eye
le!el ini, yang ada hanya memperlihatkan pandangan mata
seseorang yang berdiri.
Frog Level
Sudut pengambilan gambar ini diambil seaar dengan
permukaan tempat obek berdiri, seolah"olah memperlihatkan
obek menadi sangat besar.
B. Uk(!an &ama! (frae si!e"
E#tree Close$u% (EC&"
Pengambilan gambar sangat dekat sekali, hanya menampilkan
bagian tertentu pada tubuh obek. 6ungsinya untuk kedetailan
suatu obek.
Big Close$u%*B)U5
Pengambilan gambar hanya sebatas kepala hingga dagu obek.
6ungsi untuk menonolkan ekpresi yang dikeluarkan oleh obek.
Close$u%*)U5
&kuran gambar sebatas hanya dari uung kepala hingga leher.6ungsi untuk memberi gambaran elas terhadap obek.
'ediu Close$u%*M)U5
-ambar yang diambil sebatas dari uung kepala hingga dada.
6ungsinya untuk mepertegas profl seseorang sehingga
penonton elas.
'id hoot*MS5
-
7/24/2019 5. Menerapkan Teknik Pengambilan Gambar Produksi
25/31
Pengambilan gambar sebatas kepala hingga pinggang.
6ungsinya memperlihatkan sosok obek se'ara elas.
)nee hoot(KS5
Pengambilan gambar sebatas kepala hingga lutut. 6ungsinya
hampir sama dengan Mid Shot.
Full hoot (F"
Pengambilan gambar penuh obek dari kepala hingga kaki.
6ungsinya memperlihatkan obek beserta lingkungannya.
Long hoot (L)
Pengambilan gambar lebih luas dari pada 6ull Shoot. 6ungsinya
menunukkan obek dengan latar belakangnya.
E#tree Long hoot (EL"
Pengambilan gambar melebihi Long Shoot, menampilkanlingkungan si obek se'ara utuh. 6ungsinya menunukkan
bahwa obek tersebut bagian dari lingkungannya.
* hoot
Pengambilan gambar satu obek. 6ungsinya memperlihatkan
seseorang8benda dalam rame.
+ hoot
pengambilan gambar dua obek. 6ungsinya memperlihatkan
adegan dua orang yang sedang berkomunikasi.
, shoot
pengambilan gambar tiga obek. 6ungsinya memperlihatkanadegan tiga orang sedang mengobrol.
-
7/24/2019 5. Menerapkan Teknik Pengambilan Gambar Produksi
26/31
-rou% hoot
Pengambilan gambar sekumpulan obek. 6ungsinya
memperlihatkan adegan sekelompok orang dalam melakukan
suatu aktiftas.
C. Ge!akan kame!a *oving aera5
Zooing (/n01ut"-erakan yang dilakukan oleh lensa kamera mendekat maupun
menauhkan obek, gerakan ini merupakan asilitas yang
disediakan oleh kamera !ideo dan kameraman hanya
mengoperasikannya saa
Panning (Left02ight"
>ang dimaksud dengan gerakkan panning yaitu kamera
bergerak dari tengah ke kanan atau dari tengah ke kiri, namun
bukan kameranya yang bergerak tapi tripodnya yang bergerak
sesuai arah yang diinginkan.
3ilting (&%04own"
-erakan tilting yaitu gerakan ke atas dan ke bawah, masih
menggunakan tripod sebagai alat bantu agar hasil gambar
yang didapat memuaskan dan stabil.
4olly (/n01ut"
-erakan yang dilakukan yaitu gerakan mau mundur, hampir
sama dengan gerakan Zooing namun pada dolly yangbergerak adalah tripod yang telah diberi roda dengan 'ara
mendorong tripod mau ataupun menariknya mundur.
-
7/24/2019 5. Menerapkan Teknik Pengambilan Gambar Produksi
27/31
Follow
Pengambilan gambar dilakukan dengan 'ara mengikuti obek
dalam bergerak searah.
Fraing (/n01ut"
6raming adalah gerakan yang dilakukan oleh obek untuk
memasuki (in) atau keluar (out) framming shot#
g. Fading (/n01ut"
Merupakan pergantian gambar se'ara perlahan"lahan. ;pabila
gambar baru masuk menggantikan gambar yang ada disebut
ade in, sedangkan ika gambar yang ada perlahan"lahan
menghilang dan digantikan gambar baru disebut ade out.
Crane hoot.
Merupakan gerakan kamera yang dipasang pada alat bantu
mesin beroda dan bergerak sendiri bersama kameraman, baik
mendekati maupun menauhi obek.
-
7/24/2019 5. Menerapkan Teknik Pengambilan Gambar Produksi
28/31
4. Ge!akan $8ek *oving ob5et5
Kame!a %e8a8a! $8ek.
#amera seaar mengikuti pergerakan obek, baik ke kiri
maupun ke kanan.
4alkin& *In9O("5
Bbek bergerak mendekati (in) maupun menauhi (out) kamera.
Setelah mengetahui teknik"teknik dalam pengambilan gambar,
ada beberapa elemen penting yang harus ada di dalam
gambar. ;dapun elemen"elemen tersebut yaitu A
a. Moti!asi
b. Inormasi
'. #omposisi
d. Suara
e. Sudut #amera
. #ontinuitas
Selain teknik"teknik maupun tata 'ara pengambilan gambaryang harus dimiliki oleh seorang kameraman yaitu sense o art
atau rasa seni, karena gambar yang diambil oleh kameraman
merupakan karya seni. Setiap orang memungkinkan untuk
menguasai teknik"teknik pengambilan gambar namun apabila
tidak memiliki rasa seni atau keindahan maka hasil yang
didapatpun kurang maksimal. 3adi rasa seni yang tinggi dapatdiadikan modal utama untuk menadi kameraman. -ali terus
-
7/24/2019 5. Menerapkan Teknik Pengambilan Gambar Produksi
29/31
potensi diri, selamat berkarya, bangun perflman Indonesia
menadi lebih mau dan sukses.
-
7/24/2019 5. Menerapkan Teknik Pengambilan Gambar Produksi
30/31
Gambar 5.4# atatan untukpengambilan gambar.
6.6 Men&$pe!a%ikan la%%erboard%elama p!$d(k%i.
A. )ame!a2 Li&h"2 A+"i$n
$entuk dari 1amera, Light, ;'tion beragam, namun sepintas
bentuknya sama. ;da yang hanya berupa papan snap seperti
gambar diatas, ada uga yang bentuknya display digital.
Inormasi yang terdapat dalam 1amera, Light, ;'tion adalahA
#enggunaannya, biasanya seorang sutradara sesaat sebelum
pengambilan gambar biasanya telah melakukan penge'ekan
terhadap seluruh peralatan yang dibutuhkan pada saat syuting.
/alam hitungan mundur searah dengan kamera yang akan
menembak obek dan lokasi, Camera, Light, Action
ditempatkan.
/alam hitungan mundur sutradara kemudian berteriak. dan
menghitung seperti 'ontoh, C tiga,DduaD satu a'tion C maka
seorang 'rew yang memegang Camera, Light, Action akan
menyentakannya untuk kemudian proses pengambilan gambar
akan diambil.
-
7/24/2019 5. Menerapkan Teknik Pengambilan Gambar Produksi
31/31
B. Men+a"a" pen&amilan &ama!
Story board biasa uga berungsi sebagai pen'atatan
pengambilan gambar . bentuk story board berma'am ma'am
seperti 'ontoh berikut ini
Judul (ilm Judul (ilm searakeselur
uhan.
Prodution Production house
atau perusahaan
-ang membia-ai (ilm
!iretor 2utradara -ang
beker