pembuatan laporan pengendalian waktu, biaya dan sumber

7/25/2019 Pembuatan Laporan Pengendalian Waktu, Biaya Dan Sumber

1/23

PENGENDALIAN SUMBER

DAYA

PROYEK, PENGENDALIAN

MUTU PROYEK DAN

PENGENDALIAN K3

JUDUL PRESENTASI

OLEH

ARIS RIYADI PRASETYO

NPM: 054112022

PENGENDALIAN MUTU

PROYEK

PENGENDALIAN

SUMBER DAYAPROYEK

PENGENDALIAN K3


2/23

PEMBUATAN LAPORAN

PENGENDALIAN WAKTU, BIAYA DAN

SUMBER DAYA PROYEK

Pengawasan dan pengendalian waktu atau bisa kita

sebut dengan penjadwalan merupakan alat yang di

perlukan guna menyelesaikan suatu proyek . Dan untuk

proyek dengan kegiatan, tahap pelaksanaan umumnya

dapat di bayangkan sehingga penjadwalan tidak begitu

mutlak di lakukan , akan tetapi beda dengan proyek yang

berskala besar dimana selain jumlah kegiatan yang

sangat banyak dan rumitnya ketergantungan antara

kegiatan tidak mungkin lagi di olah dalam pemikiran dan

jangka waktu yang pendek , penjadwalan danpengontrolan menjadi rumit , jadi sangatlah penting agar

kegiatan dapat di lakukan dengan efektif dan efesien.


3/23

Analisis urutan aktivitas, analisis estimasi

sumberdaya untuk setiap aktivitas, dananalisis durasi aktivitas untuk membuat jadwal

proyek.

Pengurutan aktivitas mencakup:

Peninjauan kembali aktivitasaktivitas yangharus di kerjakan dan menentukan

ketergangtungansatu dengan yang lain

!etergantungan atau hubungan antar aktivitas

terkait dengan pengurutan aktivitas atau

tugastugas proyek

"arus di tentukan ketergantungan antar

aktivitas untuk kepentingan critcal path analiys


4/23

Pengendalian biaya adalah proses atau usaha yang sistematis

dalam penetapan standar pelaksana dengan tujuan perencanaan,

sistem informasi umpan balik membandingkan pelaksana nyata

dengan perencanaan menentukan dan mengatur penyimpangan

penyimpangan serta melakukan koreksi perbaikan sesuai dengan

rencana yang telah di tetapkan, sehingga tujuan tercapai secara

efektif dan efesien dalam penggunaan biaya.!egiatan pengendalian biaya sangat erat hubungannyadengan

fungsifungsi manajemen lainnya , oleh karena itu kegiatan

pengendalian ini dapat di lihat apakah tujuan kegiatan yang telah di

rencanakan dapat dicapai dalam pelaksanaan secara riil .


5/23

hal pertama yang perlu di lakukan oleh kontraktor pelaksana untuk

pembuatan laporan pengendalian sumber daya proyek adalahmempelajari dan mengevaluasi dokumen kontrak berupa gambar kerja,

spesifikasi teknis atau #!$ %#encana !erja dan $yaratsyarat& .

Dan #!$ sendiri adalah bagian dari dokumen kontrak disamping

ketentuan kontrak ,gambar dan dokumen lainnya, sehingga #!$ adalah

salah satu penting dalam melaksanakan proyek . 'mumnya isi bagian ,yaitu umum , administrasi dan teknis.

Penggunaan sumber daya merupakan hal pentng dalam pelaksanaan

dan pengendalian proyek, karena berhubungan dengan biaya

pelaksaan dan jadwal penggunaannya agar di peroleh penggunaan

sumber daya yg optimal, sehingga perlu di buatkan jadwal tersendiri


6/23

Tabel 4.11 RENCANA ANGGARAN BIAYA (RAB)

No Uraia P!"!r#aa Ui$ %o&'(! Har)a Sa$'a J'(&a*

A (alian tanah m) )*.*+ #p.+.+++ #p.-.*.+++

Pondasi batu kali m) /0.++ #p.-0+.+++ #p.).10+.+++

2 $loof beton m) /.1+ #p./.0++.+++ #p.*.10+.+++

D !olom 3 balok beton m) .)+ #p./.0++.+++ #p.-+.10+.+++

4 #ing balok m) /.)+ #p./.0++.+++ #p.0.10+.+++

5 Dinding bola m) /-0.++ #p.60.+++ #p.-6./10.+++

( Pintu dan jendela m) -*.71 #p 010.+++ #p.7.101.+++

" !eramik m) -/0.+/ #p.00.+++ #p.*.61*.+++

8 2at m) /*.7 #p.)0.+++ #p.-.011.-0+

9 Atap m) -1*.+ #p.-/0.+++ #p.//.+0+.+++

9umlah #p.-++.+++.+++

!euangan kontraktor -+ #p.-+.++++.+++

9umlah #p.--+.++++.+++

Pajak ppn #p.--.+++.+++

;otal biaya #p.-/-.+++.+++


7/23

Tabel 4.12 Rencana anggaranpelaksaan proyek (rapp)

No Uraia +!"!r#aa Ui$ %o&'(! Har)a ,a$'a J'(&a* Bo-o$.

A (alian tanah m) )*.*+ #p.)0.+++ #p.-./6-.+++ -.0/

Pondasi batu kali m) /0.++ #p.-/0.+++ #p.).-/0.+++ ).1+

2 $loof beton m) /.1+ #p./.0+.+++ #p.*.*-0.+++ 1.6)

D !olom dan balokbeton

m) .)+ #p./.0+.+++ #p.-+.0)0.+++ -/.*

4 #ing balok m) /.)+ #p./.0+.+++ #p.0.*)0.+++ *.*1

5 Dinding bata m/ /-0.++ #p.*0.+++ #p.-).710.+++ -*.0)

( Pintu dan jendela m/ -*.71 #p.01.+++ #p.1.100./7+ 7.-1

" !eramik m/ -/0.+/ #p.).+++ #p.0.)10.6*+ *.)*

8 2at m/ -*.+++ #p.)-.0++ #p.-).--7.)0 -0.0/

9 Atap m/ -1*.+ #p.71.+++ #p.-1.--+.6++ /+./

9umlah #p.6.0/1.)60 -++.++


8/23

;abel .-- adalah #encana Anggran iaya %#A& yang di keluarkan olehpemilik proyek sebagai harga kontrak dengan kontraktor berdasarkan hasiltender atau penunjukan langsung . #A ini di evaluasi kembali secara rinci

oleh kontraktor untuk membuat perencanaan pelaksaan di lapangan yanglebih obyektif dan kalau dapat masih di bawah #A.

$ehingga mendapat margin keuntungan yang lebih besar tanpa mengurangiketentuanketentuan dalam kontrak yang sudah di sepakati seperti yangterlihat pada ;abel .-/ mengenai #encan Anggaran Pelaksaan Proyek

%#APP& itu sendiri adalah pelaksanaan yang di buat oleh kontraktor untukmemperkirakan berapa sebenarnya biaya sesungguhnya yang di butuhkanuntuk menyelesaikan suatu kontrak kerja proyek .

Pengendalian jadwal proyek yang di buat secara administratif memudahkantindakan koreksi bila terjadi penyimpangan sebagai berikut :

-. datadata umum proyekfungsi laporan ini nantinya sangat penting sebagai informasi dalampengambilan keputusan selanjutnya %decision support system& dalam kaitanpenjadwalan waktu ,perlu di lakukan untuk mempercepat jadwal dari rencanadengan harapan adanya penghematan biaya atau hanya tindakan seperlunya.

# t


9/23

. aporan progres aya an "a #$ a "a n $ master sc e u e

Progres waktu di buat dalam bentuk laporan agar kemajuan aktualmasing-masing kegiatan dapat di ketahui , dan hal ini memudahkanproses pengendalaian jadwal waktu dan biaya yang sangatmempengaruhi durasi proyek secara keseluruhan , biasanya fokuspengawasan kegiatan di lakukan pada jalur-jalur kritis namun tidakmengabaikan yg lain

Ko/! Uraia"!)ia$a

Ja/a&r!aa('&ai

Ja/a&r!aa,!&!,ai

M'&aia"$'a&

P!!&!,aiaa"$'a&

Bo-o$r!aa.

Bo-o$+!!&!,aiaa"$'a&.

B'/)!$#'$aaR+

%o&'(!+!!&!,aia#'$aaR+

Biaaa"$'a'$aaR+

8 Pekerjaanpersiapan

A-+ Pek.meratakan tanah

//.+ct.+) /*.oct.+) //.oct.+) /*.oct.+) ).++ /.++ #p.*.1+ #p..1 #p..0

A/+ Pek.pembersih //.oct.+) /0.oct.+) //.oct.+) /0.oct.+) /.0+ /./0 #p..)+ #p.).61 #p.)./0

88 Pekerjaantanah

-+ Pek.galiantanah

/1.oct.+) )-.oct.+) /1.oct.+) )-.oct.+) -.0+ -./0 #p.).)+ #p./.10 #p./.*0

/+ Pek.pondasi )+.oct.+) 6.nov.+) )+.oct+) 6.nov.+) 0.)+ .1+ #p.-+.1+ #p.7.7 #p.-+.)0

)+ Pek.timbunan

tanah

7.nov.+) -+.nov.+) 7.nov.+) -+.nov.+) -./+ +.7+ #p.-.01 #p.-.-6 #p.-.)/


10/23

Dan format laporan ini di buat secara berkala dalam basis harian ,

mingguan atau bulanan . "asil monitoring proyek di harapkan dapatmenjadi input data yang di gunakan sabagai informasi untuk melakukanpembaruan penjadwalan untuk melakukan tindakan koreksi secara interatif.

).


11/23

4.5 PENGENDALIAN MUTU PROYEK

Pengendalian mutu proyek adalah salah satu tolak ukur kinerja proyekyang sangat mempengaruhi hasil akhir dari tujuan dan sasaran proyek.=utu , sebagai acuan bagi kepuasan pelanggan , sebaiknya di perlakukandan di kendalikan dengan standar yang telah teruji sebelumnya , verifikasidi lakukan bila dalam pengawasan dan pemeriksaan di temukan

penyimpangan terhadap prosedur .$ebelum produk akhir di serahkan kepada pelanggan , di lakuakn ujikelayakan produk terhadap standar yang telah di terapkan . "asil uji inidapat di jadikan bahan evaluasi bagi pengembangan produk selanjutnya .

Produk akhir yang telah memenuhi standar dan telah di verifikasi ulang di

serahkan kepada pelanggan . Dan berdasarkan standar yang telah disepakati bersama . Pelanggan akan melakukan penilaian akhir danmemutuskan apakah akan di terima atau tidak


12/23

Dalam manajemen proyek ,pengendalian kontrol mutu

membutuhkan seorang manajer proyek dan tim proyek untuk

memeriksa pekerjaan yang telah di capai untuk memastikankeselarasan anatara pekerjaan yang telah terselesaikan dengan

ruang lingkup proyek . Dalam prakteknya , pekerjaan pekerjaan

proyek biasanya memiliki tim khusus pada sistem pengendalian

mutu yang berfokus pada daerah tersebut


13/23

MATERI TRAINING

PENGENDALIAN

MUTU PROYEK-. $ikap dan motivasi >uality control

/. =anajemen pengendalian mutu

). !arakteristik tanah dan uji laboratorium

untuk pekerjaan tanah dan pondasi

. !ontrol pekerjaan tanah dan pondasi

0. 0pengendalian mutu pekerjaan beton

*. 4valuasi mutu beton


14/23

4.5.1 AUDIT MUTUAudit mutu adalah pengujian secara sistematis dan mandiri untuk

mengetahui apakah kegiatan mutu dan hasilnya sesuai dengan aturan

yang di rencanakan serta di harpkan secara efektif untuk mencapaitujuan . $asarannya adalah menentukan adanya kesesuaian atau

ketidaksesuaian dan audit mutu itu sendiri di bedakan menjadi

-. Audit =utu 8nternal , perusahaan kontraktor membuat =anajemen

#epresensatif %=#& yang bertanggung jawab melakukan audit sistem

mutu secara periodik untuk membuktikan bahwa persyaratan 8$?

7++/ di laksanakan secara penuh .

/. Audit =utu 4ksteral , di lakukan oleh lembaga sertifikasi yang

mempunyai tugas mengaudit sistem mutu 8$? 7++/ , yang di pilih

oleh perusahaan kontraktor , pihak lembaga audit mempunyaipengalaman dan kualifikasi yang baik dan independen dalam

menjalankan tugas sebagai auditor. ;ugas auditor eksternal adalah

memastikan bahwa kegiatan mutu sesuai aturan yang di rencanakan

serta telah menerapkan secara efektif persyaratan 8$? 7++/ .


15/23

4.6 PENGENDALIAN KESEHATANDAN KESELAMATAN KERJA (K3)

"al prinsip yang perlu di perhatikan dalam usaha pengendalian k) adalah

ketika terjadi kecelakaan , baik ringan ataupun berat , maka akan timbul

biaya tak terduga yang besarnya sesuai dengan tingkat kerusakan yang

di timbulkan .

'nsurunsur penyebab kecelakaan terdiri atas :

mesin atau peralatanperalatan mekanik

penggerak mula dan pompa

list orang dan barang

pesawat pengangkat,keran, derek dongkrak konveyor dengan bam atau rel berjalan


16/23

Tabel persen#ase penyebabkecelakaan

No

6a"$or P!!-a- P!r,!$a,!

- =anusia ;ingkah laku 6+

;idak tahu

;idak patuh


17/23

Dalam pengendalian manajemen K3, bahaya-bahaya yang dapat timbul

dalam melakukan pekerjaan dapat di kategorikan sebagai berikut : bahaya pada fisik manusia atau benda dan barang karena salingberbenturan dalam bentuk kebisingan,radiasi, atau getaran hebat

bahaya akibat bahan kimia yang tersentuh , tersiram , terbakar ,keracunan , ledakan atau akibat reaksi bahan kimia lainnya

bahaya akibat makhluk hidup selain manusia itu sendiri adalah karenabinatang buas , runtuhnya pohon besar

Langkah-langkah pengendalian yang di lakukan dalam sistem OH!"#$$":"%%% ini adalah sebagai berikut :

pengendalian teknis meliputi eliminasi,pencegahan danpenanggulangan terhadap kecelakaan

pelatihan bagi semua karya&an sesuai dengan kondisi lapanganpekerjaan

pemakaian peralatan'instalasi berat yang hati-hati dan sesuai prosedur


18/23

USAHA PENANGGULANGANTERHADAP KECELAKAAN

!esalahan prosedur

dapat terjadi saat pada karyawan ketika melakukan pekerjaan karenapenggunaan peralatan baru atau tidak membaca dengan teliti prosedurpenggunaan peralatan atau instalasi sehingga menyebabkan kecelakaan yangdapat merugikan

melakukan pekerjaan membahayakan

buruhburuh pada highrise building dimana standar pengamanan diri tidak

terpenuhi , terhadap pihak kontraktor yang tidak menyediakan peralatanpengamanan dapat di kenakan sanksi

No P!!-a- "!!&a"aa"!r#a

Sa)a$ $i))i Ti))i S!/a) R!/a*

B- !esalahan prosedur B

B/ =elakukan pekerjaanmembahayakan

B

B) !ebakaran B

B ;idak sesuai instruksi kerja B

B0 Pemakaian peralatan B

B* 5orce majeure C


19/23

kebakaran

dapat terjadi karena hubungan arus pendek pada listrik atau percikanapi dari sumber lainnya . Pada tiaptiap titik rawan kebakaran hendaknyadetektor harus ada dan di aktifkan , dan tindakan awal adalahmembunyikan alarm.

tidak sesuai instruksi kerja

pekerjaan yang lalai atau tidak memahami instruksi kerja tertulis dapatmembahayakan dirinya sendiri dan orang lain .

pemakaian peralatan

pemakaian peralatan yang tidak hatihati dapat membahayakanoperator maupun orang di sekitarnya . ila terjadi kecelakaan .

force majeurebencana alam tidak dapat di tolak , karena itu usaha

penanggulangannya dilakukan dengan koordinasi pemerintah setempatselain melakukan upaya tindakan penyelamatan diri


20/23

4.6.1 PEMERIKSAAN DANTINDAKAN KOREKTI

Dalam upaya penanggulangan kecelakaan di masa datang, di perlukanusahausaha untuk memperbaiki kesalahankesalahan yang selama initerjadi . 'ntuk di lakukan pemeriksaan dan tindakan koreksi terhadap :

prosedur untuk melakukan pengukuran dan pemantauan dan carapenanganan atas ketidakseuaian

investigasi terhadap kecelakaan dengan mencari penyebab awalnyakemudian menetapkan sistem untuk tindak lanjut hasil investigasi

daftar karakteristik pengukuran daftar bahan kritis

Pengukuran dan kalibrasi peralatan

pengukuran reaktif terhadap kecelakaan, sakit akibat kerja


21/23

4.6.! AUDIT K3

Audit k) dapat di lakukan secara internal untuk meningkatkan kinerja

organisasi k) perusahaan , dengan penanggung jawab audit mempunyai

wewenang penuh sehingga fungsi pengawasan dan pemeriksaan

terhadap rekan seperusahaan tetap terjaga baik .

Audit pemenuhan sistem k) adalah menilai kesesuaian pemenuhan

persyaratan dan standar program k) yang di laksanakan dalam sistem

manajemen, yaitu dengan cara wawancara , observasi dan membuat

catatan semua ini , langkah audit k) adalah melakukan halhal berikut :

evaluasi terhadap laporan kecelakaan

4valuasi laporan penyelidikan kecelakaan

4valuasi statistik kecelakaan

erifikasi dokumen dan tindak lanjut hasil penyelidikan


22/23

MEMPERSILAHKAN

UNTUKSESI TANYA JAWAB ""


23/23

WASSALAMUALAIKUMWR.WB

pembuatan laporan pengendalian waktu, biaya dan sumber

Documents