proses individual proses sosial
Post on 20-Feb-2018
245 Views
Preview:
TRANSCRIPT
-
7/24/2019 Proses Individual Proses Sosial
1/26
Proses Individual dan ProsesSosialKecamatan LaweyanMata Kuliah Psikologi Perilaku Arsitektur
Dosen Pembimbing:Ir. di Pramono Singgih! M. ".
Disusun #leh:Kartika $itri Annisa %I&'((&)*+Maulina Sukmawatie %I&'((&),+
-adia Permatasari %I&'((&'+Saktian /andhy S. %I&'((&0'+1ulan 2ahyaning M. %I&'((&0,+
Program Studi Arsitektur3urusan Arsitektur$akultas "eknik4niversitas Sebelas Maret'&()
Page 1o5 26
-
7/24/2019 Proses Individual Proses Sosial
2/26
Page 2o5 26
-
7/24/2019 Proses Individual Proses Sosial
3/26
KATA PENGANTAR
Pu6i syukur kehadirat "uhan 7ang Maha sa atas kesem8atan yang
diberikan! serta kemam8uan yang diberikan untuk menyelesaikan tugas mata
kuliah Psikologi Perilaku Arsitektur dengan 6udul Proses Individual dan Proses
Sosial di Kecamatan Laweyan! Surakarta.
"an8a bantuan! dorongan! serta motivasi orang lain! tugas ini tidak akan
da8at terselesaikan dengan baik. #leh karena itu! melalui kata 8engantar ini
8enulis ingin menguca8kan rasa terimakasih atas bantuan! dorongan! dan
motivasi ke8ada:
(. Ir. Leny Pramesthi! M. " dan tim selaku dosen 8engam8u mata kuliah
4tilitas 9angunan yang telah memberikan arahan dan 8engetahuan
selama 8roses 8erkuliahan.'. #rang tua 8enulis yang telah memberikan doa dan dukungannya.). "emanteman 8rogram studi Arsitektur angkatan '&(( yang telah
memberi semangat! motivasi! ide! dan kreativitasnya.. Pengelola dan staf Kecamatan Laweyan Surakarta sebagai
narasumber.0. Pihak8ihak yang telah membantu menyelesaikan tugas ini! baik secara
langsung mau8un tidak langsung.
Penulis meminta maa5 a8abila ada kekurangan dan kesalahan dalam tugas
ini. Saran dan kritik yang bersi5at membangun sangat dihara8kan untuk
kesem8urnaan tugas selan6utnya. Penulis berhara8 semoga tugas ini da8at
memberikan 8engetahuan dan man5aat ke8ada 8embaca dan semua 8ihak
yang terkait.
Surakarta! #ktober '&()
Penulis
Page 3o5 26
-
7/24/2019 Proses Individual Proses Sosial
4/26
DAFTAR ISI
;alaman 3udul
Kata Pengantar
Da5tar Isi
9A9 I P-DA;4L4A-
A. D$I-ISI 34D4L
9. LA"A/ 9LAKA-Kota dengan Peraturan Daerah ber8edoman 8ada
Peraturan Pemerintah.
' Pasal ' Ayat ' menyatakan bahwa Kecamatan meru8akan
8erangkat Kabu8aten dan Daerah Kota yang di8im8in oleh 2amat
yang dalam 8elaksanaan tugasnya mem8eroleh 8elim8ahan
sebagian wewenang 9u8ati atau 1alikota untuk menangani
sebagian urusan #tonomi Daerah.
S"/4K"4/ #/
-
7/24/2019 Proses Individual Proses Sosial
12/26
+ Meningkatkan 8emberdayaan masyarakat0+ Meningkatkan ketersediaan sarana 8rasarana Kecamatan+ Meningkatkan ketentraman warga masyarakat yang aman dan
nyaman
*+ Menumbuhkan sendi 8erekonomian masyarakat danmeningkatkan sarana 8rasarana lingkungan dengan menitik
beratkan 8ada 8embangunan yang ramah lingkungan.M#-#
-
7/24/2019 Proses Individual Proses Sosial
13/26
h. Kelurahan
Karangasem
i. Kelurahan Laweyan
6. Kelurahan 9umi
k. Kelurahan Purwasari
l. 3umlah /1 sebanyak (&0 dan /" sebanyak 0@. Kecamatan
Laweyan ini berlokasi di 3alan /aya Dr. /ad6iman -o. ' Surakarta.
Dengan batasbatasnya sebagai berikut :
4tara : La8angan
"imur : Kantor K#DIM
Selatan : 3l. /aya Dr.
/a6iman
9arat : 3l. Ki Ageng
Manggir
DAERAH SEKITAR
Daerah Sekitar site beru8a daerah yang cuku8 strategis
dan mudah di6angkau.Daerah ini terletak relative di tengahtengah
dari wilayah Kecamatan Laweyan! sehingga lokasinya cuku8 baik
untuk di6adikan sebagai 8usat 8elayanan masyarakat wilayah
Kecamatan Laweyan.=egetasi 8eneduh dan 8erindang banyak
ditemukan di sekitar site sehingga keadaan sekitarnya cuku8 se6uk.
*RIENTASI DAN PEN(APAIAN
Kantor Kecamatan Laweyan berorientasi ke arah 6alan
utama dan 6alan 8erkam8ungan.7aitu ke arah selatan menu6u 6alan
Page 13o5 26
http://id.wikipedia.org/wiki/Pasar_Kliwon,_Pasar_Kliwon,_Surakartahttp://id.wikipedia.org/wiki/Pasar_Kliwon,_Pasar_Kliwon,_Surakartahttp://id.wikipedia.org/wiki/Sangkrah,_Pasar_Kliwon,_Surakartahttp://id.wikipedia.org/wiki/Pasar_Kliwon,_Pasar_Kliwon,_Surakartahttp://id.wikipedia.org/wiki/Pasar_Kliwon,_Pasar_Kliwon,_Surakartahttp://id.wikipedia.org/wiki/Sangkrah,_Pasar_Kliwon,_Surakarta -
7/24/2019 Proses Individual Proses Sosial
14/26
utama! 3alan Dr. /ad6iman serta ke arah barat menu6u ke 6alan Ki
Ageng Mangir. Sedangkan untuk memasuki area Kantor Kecamatan
Laweyan ini da8at menggunakan dua entrance! yaitu main entrancedi sebelah selatan dan site entrance di sebelah barat.
#rientasi Kantor Kec. Laweyan
SIRKULASI(. P3ALA- KAKI
Page 14o5 26
Penca8aian Ke Kantor Kec.
-
7/24/2019 Proses Individual Proses Sosial
15/26
'. SPDA M#"#/
Pengun6ung StaE>Karyawan
). M#9IL
SKE)A PERUANGAN
L"n&"i 1
Page 1'o5 26
-
7/24/2019 Proses Individual Proses Sosial
16/26
Ket :
A. Main ntrance9. Pengambilan -omor Antrian2. /uang "ungguD. Loket (. Loket '$. Loket )
-
7/24/2019 Proses Individual Proses Sosial
17/26
/. Pengun6ung datang G mengambil nomor antrean G menunggu
8anggilan G mengurus berkas surat ke8indahan di loket ) %ruang
8elayanan administrasi ke8endudukan+.
Pembuatan SK2K! IM9! i6in ;#! akte kelahiran! legalisasi! umum! dllS. Pengun6ung datang G mengambil nomor antrean G menunggu
8anggilan G mengurus berkas surat di loket dan 0 %ruang
legalisasi+.
T. L"n&"i 2
U.
=. K"/A-
-
7/24/2019 Proses Individual Proses Sosial
18/26
J.
(. HASIL PENGA)ATAN1. PR*SES INDI+IDUAL
K. DASA/ DASA/ P/MASALA;A- :a. Main ntrance 8ada kantor tidak dominan! bahkan banyak 8engun6ung
yang lebih sering melewati Side ntrance sebagai alur sirkulasi utamab. Kualitas dan 8eletakan ruang mushola yang kurang nyaman bagi
8engun6ung mau8un karyawan karena letak tem8at wudhu yang berada
mengarah kiblat dan bersam8ingan dengan area 8arkir.c. Peletakan dan 8engolahan landsca8e yang susah untuk diakses oleh
8engun6ung.d. Sirkulasi untuk kendaraan sangat sem8it dan terkesan di8aksakan.e. Peletakan kursi ruang tunggu yang menghalangi sirkulasi menu6u
tangga.5. Penataan me6a ruang secretariat yang menyebabkan lorong sem8it
menu6u ruang ker6a camat.g. Penataan massa bangunan! taman! dan area 8arkir kurang o8timal.h. "em8at 8enyim8anan arsi8 yang memaksakan memakai ruangruang
sisa.
L. A-ALISIS S9A9 "/3ADI-7A P/MASALA;A- :
a. Main ntrance 8ada kantor tidak dominan! bahkan banyak 8engun6ung
yang lebih sering melewati Side ntrance sebagai alur sirkulasi utamaM. Penyebab ter6adinya 8erilaku demikian ini adalah karena
8engun6ung lebih merasa nyaman dan leluasa ketika masuk
melewati S. Ini 6uga disebabkan karena tata letak 8intu masuk
yang kurang te8at! kurang mudah di6angkau dan nilai e5ekti?tas
dengan lingkungan sekitar yang sedikit membuat kecenderungan
8ara 8engun6ung kantor ini lebih nyaman untuk menggunakan S
sebagai 8intu masuk utama untuk memasuki bangunan kantor
ini.-. Penataan tata letak 8arker 6uga dirasa kurang e5ekti5 dan kurang
menun6ang 6ika diharuskan melewati M terlebih dahulu.
Page 1o5 26
-
7/24/2019 Proses Individual Proses Sosial
19/26
#.
b. Kualitas dan 8eletakan ruang mushola yang kurang nyaman bagi8engun6ung mau8un karyawan karena letak tem8at wudhu yang berada
mengarah kiblat dan bersam8ingan dengan area 8arkir.P. Dengan adanya 8ermasalahan yang ada serta timbul di area luar
dari kantor kecamatan ini! maka membuat 8erilaku 8ara
8engguna khususnya yang akan menggunakan ruang musola
men6adi terganggu dan kurang nyaman. Desain tem8at wudu
serta 8eletakkan ruang di dalam musola ini dirasa sangatlah 6auh
dari rasa nyaman dan enak. ;al ini terbukti dari 8erilaku tia88engguna yang dating dan melaksanakan ibadah di sana
c. Peletakan dan 8engolahan landsca8e yang susah untuk diakses oleh
8engun6ung dan Sirkulasi untuk kendaraan sangat sem8it dan terkesan
di8aksakan.F. 9erikut adalah gambaran landsca8e yang ada di lingkungan
bangunan
/.S. Arah garis merah menun6ukkan arah 8e6alan kaki yang memasuki
atau keluar dari bangunan tersebut. "erlihat bahwa 8engun6ung
Page 1o5 26
-
7/24/2019 Proses Individual Proses Sosial
20/26
akan dibuat sedikit bingung dengan kemunculan ' massa
bangunan yang saling berdekatan dan arah sirkulasi yang tidak
diarahkan secara 6elas membuat kebanyakan 8engun6ung yang
datang akan kebingungan dengan keberadaan ' massa tersebut.
".4. Ilustrasi di atas adalah mengenai gambaran sirkulasi yang
ditu6ukkan ke8ada 8ara 8engguna se8eda motor! di mana
dibedakan men6adi ' yaitu 8engun6ung dan karyawan. Sebagai
8engun6ung yang non karyawan biasanya mereka lebih memilih
untuk melewati 8intu barat agar lebih ce8at dengan tem8at
8arker. ;al ini dirasa men6adi 8erilaku menyim8ang 8engun6ung
karena 8enataan landsca8e yang dirasa kurang te8at.=.
1.H. 4ntuk alur sirkulasi dan 8enataan untuk alur kendaraan beroda
ini dirasa sudah mudah untuk di6angkau. ;al ini terlihat dari tidak
adanya 8enyim8angan 8erilaku oleh 8engguna. -amun alangkah
lebih baiknya 6ika dilakukan 8enyelarasan antara mobil dan motorsehingga lebih tertata bagian landsca8e dan tata ruangnya
7.d. Peletakan kursi ruang tunggu yang menghalangi sirkulasi menu6u
tangga.
Page 2o5 26
-
7/24/2019 Proses Individual Proses Sosial
21/26
.AA. 9agian yang dilingkari adalah 8eletakkan kursi ruang
tunggu yang berdekatan dengan sirkulasi menu6u tangga. Dilihat
dari desain tata letaknya maka banyak sekali 8erilaku 8ara
8engun6ung mau8un karyawan yang terganggu dengan 8enataan
interior yang sedemikian ru8a ini. Sehingga ketika akan ber6alan
memasuki ruang sirkulasi 8ara 8engun6ung akan dibuat sesak
dan tidak leluasa dalam ber6alan menu6u area tangga. Sehingga
berakibat menimbulkan ketidaknyamanan antara ( dan yang lain.
9aik yang duduk mau8un yang sedang ber6alan menu6u ruang
sirkulasi tangga.
A9.e. Penataan me6a ruang secretariat yang menyebabkan lorong sem8it
menu6u ruang ker6a camat.
A2.AD. "ergambar di atas bahwa 8eletakkan interior mengganggu
8erilaku dari 8engguna ruang tersebut! khususnya ke8ala camat.
;al ini dikarenakan ruang camat men6adi tidak memiliki 8rivasi
dan terhalang oleh 8erabot yang digunakan sekretaris. Sehingga
Page 21o5 26
-
7/24/2019 Proses Individual Proses Sosial
22/26
8erlu diadakannya 8enataan ulang bahkan 8enataan 8erabot dan
layout ruangan yang ada.A.
5. Penataan massa bangunan! taman! dan area 8arkir kurang o8timal.
A$.A
-
7/24/2019 Proses Individual Proses Sosial
23/26
teritorial untuk 8engun6ung dan teritorial untuk 8egawai. Di kantor
kecamatan ini tidak dilakukan 8embagian teritorial yang lebih s8esi?k
misalnya deret me6a untuk 8egawai dan 8engun6ung lakilaki dan
8erem8uan yang tidak dibedakan.(. Kursi Pelayanan 7ang Meman6ang Menyebabkan 9erkurangnya
"eritorial dan Privacy Antar Pengguna.AL. "eritorial antar 8engun6ung kecamatan men6adi kurang
dengan 8emilihan kursi 8elayanan yang meman6ang %satu kursi
untuk bebera8a orang+. ;al ini men6adi tidak e5ekti5 ketika ada
seseorang yang membutuhkan 8rivasi khusus dalam mem8eroleh
8elayanan yang diberikan di kecamatan sedangkan disam8ingnya
ada orang lain yang duduk te8at di sebelahnya.. Kemudian hal
tersebut 6uga men6adi tidak e?sien saat ada seseorang yang sudah
duduk di kursi 8an6ang tersebut! maka orang lain men6adi sungkan
untuk duduk di sebelahnya.'. Pelayanan 7ang Dilakukan Secara Langsung %"ata8 Muka+ "an8a Ada
Loket.AM. ;ubungan teritorial antara masyarakat dan 8egawai
kecamatan di kecamatan Laweyan ini cuku8 baik. Interaksi
dilakukan secara langsung dan tata8 muka. 9ukan melalui loket
yang menghalangi interaksi langsung antara keduanya. Interaksi
semacam ini cuku8 baik dan e5ekti5 ditera8kan di kecamatan
Laweyan men6adikan berkurangnya 6arak antara 8e6abat
8emerintah dan masyarakat yang menerima 8elayanan.). Di bebera8a unit ditemukan me6a ker6a bersama %satu me6a
8an6ang untuk bebera8a 8egawai+A-. Dari 8engamatan di la8angan dan wawancara da8at
disim8ulkan bahwa kebutuhan 8egawai terhada8 8rivasi tidak
terlalu tinggi. Keinginan 8ara 8egawai untuk beker6a bersamateman di dalam ruangan! tidak ada ruang ker6a yang tertutu8! dan
keinginan untuk bertandang bila tidak ada 8eker6aan adalah bukti
bahwa mereka lebih senang ada temannya dari 8ada sendirian.
Kondisi demikian memang khas budaya masyarakat timur! dimana
8ribadi ini lebih terikat dengan komunitasnya dari 8ada ke8ada
dirinya sendiri. Mereka lebih senang beker6a dan berbagi tem8at
Page 23o5 26
-
7/24/2019 Proses Individual Proses Sosial
24/26
ker6a dengan teman dari 8ada beker6a sendirian di dalam ruang
8ribadi.. Smoking Area 7ang Digunakan Sebagai Area Pengambilan eK"P
A#. Pada area 8elayanan di kantor Kecamatan Laweyan ini
terda8at satu ruangan yang beru8a smooking area. -amun 8ada
kenyataannya 8engun6ung kecamatan masih teta8 sa6a merokok di
area 8elayanan! bukan di tem8at yang disediakan. ;al ini da8at
dimaklumi karena smooking area yang disediakan 6ustru digunakan
sebagai area 8engambilan eK"P sehingga tidak da8at
di8ergunakan sebagaimana mestinya.
AP.
9. /4A-< P/I9ADIAF. /uang Pribadi di Kantor Kecamatan Laweyan! hanya
ditera8kan untuk bebera8a ruang sa6a se8erti Kantor 2amat. Karena
banyak 8egawai yang lebih nyaman untuk bergaul dengan 8egawai
yang lain! dan beker6a bersamasama. /uang camat berada 8ada suatu ruang khusus tan8a ada 8egawai
lain didalamnya.A/. /uang camat memiliki teritori 8rimer yang berati sangat
8ribadi. A8abila ada tamu atau 8engun6ung yang masuk maka
harus melewati sekretaris terlebih dahulu. Selain itu! ruangan inimemiliki tingkat 8rivacy yang tinggi.
AS.2. P/S#-AL SPA2
A". Menurut Sommer %dalam Altman! (,*0+ ruang 8ersonal
adalah daerah di sekeliling seseorang dengan batasbatas yang tidak
6elas dimana seseorang tidak boleh memasukinya.
-
7/24/2019 Proses Individual Proses Sosial
25/26
demikian memang khas budaya masyarakat timur! dimana 8ribadi ini
lebih terikat dengan komunitasnya dari 8ada ke8ada dirinya sendiri.
Mereka lebih senang beker6a dan berbagi tem8at ker6a dengan teman
dari 8ada beker6a sendirian di dalam ruang 8ribadi.A=.
D. KSSAKA- %2/#1DD+A1. Menurut Altman %(,*0+! kesesakan adalah suatu 8roses
inter8ersonal 8ada suatu tingkatan interaksi manusia satu dengan
lainnya dalam suatu 8asangan>kelom8ok kecil. Perbedaan 8engertian
antara crowding %kesesakan+ dengan density %ke8adatan+ tidaklah
6elas benar! bahkan kadang J kadang keduanya memiliki 8engertian
yang sama dalam mereeksikan 8emikian secara ?sik dari se6umlah
manusia dalam suatu ksatuan ruang.AH. Stokols %dalam Altman! (,*0+ membedakan antara
kesesakan bukan sosial %nonsocial crowding+! yaitu dimana 5actor J
5actor ?sik menghasilkan 8erasaan terhada8 ruang yang tidak
sebanding! se8erti sebuah ruang yang sem8it! dan kesesakan sosial
%social crowding+ yaitu 8erasaan sesak mulamula datang dari
kehadiran orang lain yang terlalu banyak.A7. Pada Kecamatan Laweyan! kesesakan ter6adi hanya 8ada
tunggu yang terletak 8ada 6alur sirkulasi antar ruang menu6u ketangga. ;al ini cuku8 mengganggu 8engguna! terutama di saat
Kantor Kecamatan sedang ramai 8engun6ung. Peletakan kursi ruang tunggu yang menghalangi sirkulasi menu6u
tangga.A. Peletakan kursi ruang tunggu yang menghalangi sirkulasi
menu6u tangga sangat! karena a8abila 8engun6ung kecamatan
sedang ramai akan ter6adi kesesakan dan akan menghalangi
8engguna yang akan menggunakan tangga! selain itu hal ini 6uga
akan menyebabkan ter6adinya interaksi sosial yang tidak
diinginkan 8ada 8ara 8engguna.. P/I=A27
9A. Privacy : keinginan>kecenderungan 8ada diri seseorang untuk
tidak diganggu kesendiriannya.99. Ada 6enis 8rivacy %;olahan! (,@'+: Menarik diri %withdrawal+ : ingin tidak diganggu secara ?sik.
92. solitude : menyendiri.9D. seclusion : men6auhi gangguan9. intimacy : ingin intim dengan orang tertentu
Page 2'o5 26
-
7/24/2019 Proses Individual Proses Sosial
26/26
Men6aga kerahasiaan %control o5 in5ormation+
9$. anonimity : merahasiakan 6ati diri.9
top related