belanja modal dan pemetaan daerah kemiskinan kota padangsidimpuan
TRANSCRIPT
7/25/2019 Belanja Modal dan Pemetaan Daerah Kemiskinan Kota Padangsidimpuan
http://slidepdf.com/reader/full/belanja-modal-dan-pemetaan-daerah-kemiskinan-kota-padangsidimpuan 1/60
LAPORAN AKHIR
65
BAB IPENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
B
egitu kompleksnya masalah tingkat pendapatan, tingkat pendidikan, kesehatan
yang sangat tidak dipahami sehingga tidak dapat memenuhi kebutuhannya
mengakibatkan terjadinya kemiskinan. Kemiskinan merupakan ketidakmampuan
seseorang dalam hal ekonomi, serta kegagalan sekelompok orang dalam
memenuhi hak-hak dasar dan perbedaan perlakuan seseorang dalam menjalani
kehidupannya. Hak-hak dasar yang diakui secara umum meliputi terpenuhinya
kebutuhan pangan, kesehatan, pendidikan, pekerjaan, perumahan, air bersih,
pertanahan, sumberdaya alam, dan lingkungan hidup, rasa aman dari perlakuan
atau ancaman tindak kekerasan dan hak untuk berpartisipasi dalam kehidupan
sosial (Bappenas 2012.
!asalah kemiskinan ini semakin begitu mengakar sejak terjadinya krisis moneter
pada tahun 1""#. $eningkatan jumlah penduduk yang semakin melonjak tajam
sementara pengangguran dan tingkat pendapatan yang tidak seimbang, karena
kemiskinan itu sudah kompleks dan multidimensional maka pemerintah pusatmaupun daerah harus segera menangani permasalahan tersebut. Hal ini berkaitan
erat dengan tujuan dasar pembangunan yakni me%ujudkan masyarakat yang maju
adil dan makmur serta merata, baik material maupun spiritual sebagai %ujud
pelaksanaan demokrasi ekonomi yang dilandasi dengan ji%a dan semangat
kebersamaan serta kekeluargaan. $embangunan yang dilaksanakan bertujuan
untuk me%ujudkan kemajuan dan kemakmuran yang adil serta merata bagi %arga
masyarakat.
Belanja Modal Pemetaan Kemiskinan Daerah Padangsidimpuan
7/25/2019 Belanja Modal dan Pemetaan Daerah Kemiskinan Kota Padangsidimpuan
http://slidepdf.com/reader/full/belanja-modal-dan-pemetaan-daerah-kemiskinan-kota-padangsidimpuan 2/60
LAPORAN AKHIR
65
&da beberapa si'at kemiskinan yang mengakibatkan beban nyata bagi kehidupan,
diantaranya adalah
- )ecara sosial ekonomi dapat menjadi beban masyarakat
- *endahnya kualitas dan produkti+itas masyarakat
- *endahnya partisipasi masyarakat
- !enurunnya ketertiban umum dan ketentraman masyarakat
- !enurunnya kepercayaan masyarakat terhadap birokrasi dalam
memberikan pelayanan kepada masyarakat
- Kemungkinan merosotnya mutu generasi yang akan datang
Kota $adangsidimpuan merupakan salah satu kota pemekaran yang banyak
mempunyai potensi untuk dikembangkan sehingga dapat meningkatkan tara'
kehidupan ekonomu masyarakat dan pemerintah daerah khususnya untuk
peningkatan $& bagi Kota $adangsidimpuan. etapi 'aktanya masih banyak juga
masyarakat miskin atau golongan menengah keba%ah yang berada di%ilayah Kota$adangsidimpuan.
!enurut Bank unia (200, penyebab dasar kemiskinan adalah
1. kegagalan kepemilikan terutama tanah dan modal
2. terbatasnya ketersediaan bahan kebutuhan dasar, sarana dan prasarana
. kebijakan pembangunan yang bisa perkotaan dan bisa sektor
/. adanya perbedaan kesempatan di antara anggota masyarakat dan sistem
yang kurang mendukung
. &danya perbedaan sumber daya manusia dan perbedaan antara sektor
ekonomi (ekonomi tradisional +ersus ekonomi modern
. *endahnya produkti+itas dan tingkat pembentukan modal dalam
masyarakat
#. Budaya hidup yang dikaitkan dengan kemampuan seseorang mengelola
sumber daya alam dan lingkunganya
. idak adanya tata pemerintahan yang bersih dan baik ( good governance
". $engelolaan sumber daya alam yang berlebihan dan tidak ber%a%asan
lingkungan.
Belanja Modal Pemetaan Kemiskinan Daerah Padangsidimpuan
7/25/2019 Belanja Modal dan Pemetaan Daerah Kemiskinan Kota Padangsidimpuan
http://slidepdf.com/reader/full/belanja-modal-dan-pemetaan-daerah-kemiskinan-kota-padangsidimpuan 3/60
LAPORAN AKHIR
65
3ndikator utama kemiskinan menurut Bank unia adalah kepemilikan tanah dan
modal yang terbatas, terbatasnya sarana dan prasarana yang dibutuhkan,
pembangunan yang bisa kota, perbedaan kesempatan di antara anggota
masyarakat, perbedaan sumber daya manusia dan sektor ekonomi, rendahnya
produkti+itas, budaya hidup yang jelek, tata pemerintahan yang buruk, dan
pengelolaan sumber daya alam yang berlebihan
)ementara itu jika dilihat dari penyebabnya menurut ()umodiningrat, 1"",
kemiskinan terdiri dari
- Kemiskinan natural
- Kemiskinan kultural
- Kemiskinan struktural
Kemiskinan natural merupakan suatu kondisi kemiskinan yang terjadi karena
dari a%alnya memang miskin. Kelompok masyarakat tersebut menjadi miskin
karena tidak memiliki sumberdaya yang memadai baik sumberdaya alam,
sumberdaya manusia maupun sumberdaya pembangunan, atau kalaupun mereka
ikut serta dalam pembangunan, mereka hanya mendapat imbalan pendapatan yang
rendah. kemiskinan natural adalah kemiskinan yang disebabkan oleh 'aktor-'aktor
alamiah seperti karena cacat, sakit, usia lanjut atau karena bencana alam. Kondisi
kemiskinan seperti ini menurut Kartasasmita (1"" disebut sebagai 4 Persisten
Poverty5 yaitu kemiskinan yang telah kronis atau turun temurun. aerah seperti
ini pada umumnya merupakan daerah yang kritis sumberdaya alamnya atau
daerah yang terisolir.
Kemiskinan kultural merupakan suatu kondisi kemiskinan yang terjadi karena
kultur, budaya atau adat istiadat yang dianut oleh suatu kelompok masyarakat.
Kemiskinan kultural mengacu pada sikap hidup seseorang atau kelompok
masyarakat yang disebabkan oleh gaya hidup, kebiasaan hidup dan budaya di
mana mereka merasa hidup berkecukupan dan tidak merasa kekurangan.
Kelompok masyarakat seperti ini tidak mudah untuk diajak berpartisipasi dalam
Belanja Modal Pemetaan Kemiskinan Daerah Padangsidimpuan
7/25/2019 Belanja Modal dan Pemetaan Daerah Kemiskinan Kota Padangsidimpuan
http://slidepdf.com/reader/full/belanja-modal-dan-pemetaan-daerah-kemiskinan-kota-padangsidimpuan 4/60
LAPORAN AKHIR
65
pembangunan, tidak mau berusaha untuk memperbaiki dan merubah tingkatkehidupannya. &kibatnya tingkat pendapatan mereka rendah menurut ukuran yang
dipakai secara umum. $enyebab kemiskinan ini karena 'aktor budaya seperti
malas, tidak disiplin, boros dan lain-lainnya.
Kemiskinan struktural adalah kemiskinan yang disebabkan oleh 'aktor-'aktor
buatan manusia seperti kebijakan ekonomi yang tidak adil, distribusi aset produksi
yang tidak merata,
Korupsi dan kolusi serta tatanan ekonomi dunia yang cenderung menguntungkan
kelompok masyarakat tertentu. !unculnya kemiskinan struktural disebabkan
karena berupaya menanggulangi kemiskinan natural, yaitu dengan direncanakan
bermacam-macam program dan kebijakan. 6amun karena pelaksanaannya tidak
seimbang, pemilikan sumber daya tidak merata, kesempatan yang tidak sama
menyebabkan keikutsertaan masyarakat menjadi tidak merata pula, sehingga
menimbulkan struktur masyarakat yang timpang.
&dapun 'aktor yang menjadi penyebab kemiskinan masyarakat menurut )utyastie
*emi dan $. jiptoherijanto ( 2002 adalah pendapatan yang rendah, jumlah
tanggungan keluarga, pekerjaan lain, dan tingkat pendidikan merupakan
karakteristik dari keluarga miskin yang berhubungan dengan kemiskinan
masyarakat.
ari uraian diatas maka diperlukan blue-print yang dapat menggambarkan
sekaligus menyelesaikan masalah kemiskinan di Kota $adangsidimpuan, sebab
upaya percepatan penanggulangan kemiskinan tidak hanya menjadi
tanggungja%ab pemerintah pusat. 7paya menyeluruh hingga ke tingkat daerah
perlu dilakukan untuk menjaga konsistensi dan e'ekti+itas penanggulangan
kemiskinan untuk mengatasi semua kondisi yang saling terkait dan mempengaruhi
satu sama lainnya
Belanja Modal Pemetaan Kemiskinan Daerah Padangsidimpuan
7/25/2019 Belanja Modal dan Pemetaan Daerah Kemiskinan Kota Padangsidimpuan
http://slidepdf.com/reader/full/belanja-modal-dan-pemetaan-daerah-kemiskinan-kota-padangsidimpuan 5/60
LAPORAN AKHIR
65
1.2 Maksud dan Tujuan
1.2.1 Maksud
&dapun maksud penyusunan !asterplan $enanggulangan Kemiskinan di Kota
$adangsidimpuan adalah sebagai berikut
1. !emberikan gambaran umum dan mengin'ormasikan data tentang
kemiskinan di Kota $adangsidimpuan
1.2.2 Tujuan
1. !encari 'ormula untuk dpat menanggulangi kemiskinan di Kota
$adangsidimpuan sehingga menjadi re'rensi bagi dinas terkait untuk
melaksanakan program8kegiatannaya
1.3 Sasaran
)asaran yang ingin dicapai terkait penyusunan masterplan penanggulangan
kemiskinan adalah
1. ercapainya percepatan penanggulangan kemiskinan di Kota
$adangsidimpuan sehingga ter%ujud masyarakat yang makmur dan
sejahtera
1.4 Landasan Hukum
&dapun landasan hukum dalam upaya menanggulangi kemiskinan di Kota
$adangsidimpuan sesuai dengan amanat konstitusi dan pencapaian tujuan nasional
adalah sebagai berikut
1. 7ndang-undang 6omor 2 ahun 200/ tentang )istem $erencanaan
$embangunan 6asional
2. 7ndang-undang 6omor 22 tahun 200 tentang pembentukan Kota
$adangsidimpuan di $ro+insi )umatera 7tara
. 7ndang-undang nomor 1 tahun 2011 tentang penangananan 'akir miskin
/. $eraturan presiden nomor 1 tahun 2010 tentang percepatan
penanggulangan kemiskinan.
Belanja Modal Pemetaan Kemiskinan Daerah Padangsidimpuan
7/25/2019 Belanja Modal dan Pemetaan Daerah Kemiskinan Kota Padangsidimpuan
http://slidepdf.com/reader/full/belanja-modal-dan-pemetaan-daerah-kemiskinan-kota-padangsidimpuan 6/60
LAPORAN AKHIR
65
a. $asal 1 B ayat 1 b. $asal 2# ayat 2 pekerjaan dan penghidupan layak
c. $asal 2 & tentang berhak mempertahankan hidup dan
kehidupannya
1.5 Sistematika Laporan
Belanja modal pemetaan kemiskina daerah $adangsidimpuan untuk dapat
dijadikan !asterplan penanggulangan kemiskinan ini disusun dengan sistematika
sebagai berikut
BAB- !
$ada bab ini memuat latar belakang, tujuan dan sasaran, landasan hukum, dan
sistematika penulisan laporan
BAB- !
!emuat konsep dan de'enisi kemiskinan, kondisi sosial ekonomi dan kondisi
umum kemiskinan di Kota $adangsidimpuan
BAB- !
!erupakan bagian metode penelitiana yang diharapkan dapat memberikan secara
jelas keadaan kemiskinan di Kota $adaangsidimpuan
Belanja Modal Pemetaan Kemiskinan Daerah Padangsidimpuan
7/25/2019 Belanja Modal dan Pemetaan Daerah Kemiskinan Kota Padangsidimpuan
http://slidepdf.com/reader/full/belanja-modal-dan-pemetaan-daerah-kemiskinan-kota-padangsidimpuan 7/60
LAPORAN AKHIR
65
BAB IIKONSEP KEMISKINAN
DANGAMBARAN UMUM
P
ada bab ini akan dijelaskan bagaimana konsep kemiskinan yang merupakan
pendapat berbagai ahli tentang kemiskinan, serta dijelaskan bagaimana gambaran
umum Kota $adangsidimpuan baik secara geogra'is, %ilayah, dsb, maupun
mengenai kondisi umum kemiskinan di Kota $adangsidimpuan.
2.1 "onsep "emiskinan
Belanja Modal Pemetaan Kemiskinan Daerah Padangsidimpuan
7/25/2019 Belanja Modal dan Pemetaan Daerah Kemiskinan Kota Padangsidimpuan
http://slidepdf.com/reader/full/belanja-modal-dan-pemetaan-daerah-kemiskinan-kota-padangsidimpuan 8/60
LAPORAN AKHIR
65
World Bank (Bank unia meyatakan bah%a kemiskinan merupakan depresiasidari kesejahteraan. alam perhitungan ekonomi kemiskinan dapat dibedakan dari
cara mengukur dengan membandingkan pendapatan konsumsi8 indi+idu dengan
batas-batas tertentu dalam sebuah %ilayah. 6amun ada beberapa penelitian yang
lainnya menyebutkan bah%a seseorang dinyatakan miskin apabila mencakup dari
segi pangan seseorang (nutrisi, pendidikan seseorang yang diukur melalui
indikator angka buta huru'. )edangkan dalam de'inisi yang lebih luas lagi
kemiskinan dapat dinyatakan miskin apabila sesorang tidak dapat memenuhi
kebutuhan dasarnya, akibat dari kebutuhan dasar saja tidak terpenuhi maka akan
berimbas ke yang lainnya tadi yakni tingkat pendapatan seseorang pendidikan
yang kemudian tidak memadai, kesehatan yang memburuk, atau ketidaknyamanan
atau kepercayaan diri yang rendah, ketidakberdayaan, atau tidak adanya hak bebas
berpendapat. Berdasarkan pandangan ini, kemiskinan adalah 'enomena
multidimensional yang solusi mengatasinya tidaklah sederhana sekali (Kartika
201
9orld Bank 3nstitute 200 dalam (Kartika 201 menyatakan bah%a ada / alasan
mengapa kemiskinan diukur pertama adalah membuat orang membuat orang
miskin tarsus dalam agenda, jika kemiskinan tidak diukur maka orang miskin
akan mudah terlupakan. "edua# orang harus mampu mengidenti'ikasi orang
miskin jika salah satu tujuannya adalah untuk keperluan inter+ensi dalam rangka
mengentaskan kemiskinan. "etiga adalah untuk memantau dan menge+aluasi
proyek-proyek atau kebijakan inter+ensi dalam rangka mengentaskan kemiskinan.
an yang terakhir adalah untuk menge+aluasi e'ekti+itas lembaga-lembaga
pemerintah dalam mengentaskan kemiskinan.
Barrientos 2010 dam Kartika (201 meyatakan bah%a konsep kemiskinan
hamper mirip dengan yang dikemukakan oleh Bank unia. Kemiskinan
menggambarkan keadaan dimana indi+idu maupun kelompok (rumah tangga
berada dalam kondisi yang sangat kekurangan dalam kesejahteraannya. $erspekti'
Belanja Modal Pemetaan Kemiskinan Daerah Padangsidimpuan
7/25/2019 Belanja Modal dan Pemetaan Daerah Kemiskinan Kota Padangsidimpuan
http://slidepdf.com/reader/full/belanja-modal-dan-pemetaan-daerah-kemiskinan-kota-padangsidimpuan 9/60
LAPORAN AKHIR
65
yang berbeda dalam kondisi yang sangat kekurangan dalam kesejahteraannya.$erspekti' yang berbeda mengenai kesejahteraan dan pembangunan memberikan
ruang yang berbeda dimana kemiskinan diamati dan diukur. $erspekti' resource
mende'enisikan kemiskinan sebagai ketidakmampuan indi+idu atau keluarga
untuk memerintahkan sumber daya yang memadai untuk memeuhi kebutuhan
dasarnya.perspekti' ini mendominasikan diskusi mengenai kemiskinan dan
pengukurannya di negara sedang berkembang. $erspekti' partisipasi sosial dan
inklusi mende'iniskan kemiskinan sebagai pengucilan dari akti+itas kerjasama:
orang yang berada dalam kemiskinan tidak bias berpartisipasi dalam kehidupan
sosial dari suatu komuniyas pada tingkat yang dapat diterima. $erspekti' ini
mendominasikan diskusi mengenai kemiskinan di negara maju.
2.2 $enanggulangan "emiskinan
7ntuk menanggulangi masalah kemiskinan diperlukan upaya yang memadukan
berbagai kebijakan dan program pembangunan yang tersebar di berbagai sektor.
Kebijakan pengentasan kemiskinan menurut )umodiningrat (1"" dapat
dikategorikan menjadi 2 (dua, yaitu kebijakan tidak langsung, dan kebijakan
yang langsung. Kebijakan tidak langsung meliputi (1 upaya menciptakan
ketentraman dan kestabilan situasi ekonomi, sosial dan politik: (2 mengendalikan
jumlah penduduk: ( melestarikan lingkungan hidup dan menyiapkan kelompok
masyarakat miskin melalui kegiatan pelatihan. )edangkan kebijakan yang
langsung mencakup (1 pengembangan data dasar (base data dalam penentuan
kelompok sasaran (targeting: (2 penyediaan kebutuhan dasar (pangan, sandang,
papan, kesehatan, dan pendidikan: ( penciptaan kesempatan kerja: (/ program
pembangunan %ilayah: dan ( pelayanan perkreditan.
7ntuk menanggulangi masalah kemiskinan harus dipilih strategi yang dapat
memperkuat peran dan posisi perekonomian rakyat dalam perekonomian nasional,
Belanja Modal Pemetaan Kemiskinan Daerah Padangsidimpuan
7/25/2019 Belanja Modal dan Pemetaan Daerah Kemiskinan Kota Padangsidimpuan
http://slidepdf.com/reader/full/belanja-modal-dan-pemetaan-daerah-kemiskinan-kota-padangsidimpuan 10/60
LAPORAN AKHIR
65
sehingga terjadi perubahan struktural yang meliputi pengalokasian sumber daya, penguatan kelembagaan, pemberdayaan sumber daya manusia ()umodiningrat,
1"". $rogram yang dipilih harus berpihak dan memberdayakan masyarakat
melalui pembangunan ekonomi dan peningkatan perekonomian rakyat. $rogram
ini harus di%ujudkan dalam langkah-langkah strategis yang diarahkan secara
langsung pada perluasan akses masyarakat miskin kepada sumber daya
pembangunan dan menciptakan peluang bagi masyarakat paling ba%ah untuk
berpartisipasi dalam proses pembangunan, sehingga mereka mampu mengatasi
kondisi keterbelakangannya. )elain itu upaya penanggulangan kemiskinan harus
senantiasa didasarkan pada penentuan garis kemiskinan yang tepat dan pada
pemahaman yang jelas mengenai sebab-sebab timbulnya persoalan itu.
7ntuk menanggulangi kemiskinan itu pemerintah mempunyai program dengan
tujuan dapat mengurangi tingkat kemiskinan itu yaitu melalui program di bidang
social, di bidang ekonomi dan di bidang lingkungan. $rogram di bidang social itu
dilakukan melalui )ubsidi ()chult;, 200/, jaminan kesehatan (6ord+eit, 200,
biaya kesehatan (<ua, 200", penghapusan buta huru' (6ort+eid, 200,
melakukan riset penanggulangan kemiskinan (Byerlee,2000, program pelatihan
(Kutash, 200", $eningkatan kualitas pendidikan (Hayman, 200#, pendidikan non
'ormal (Handa, 200", $enyediaan in'ormasi (Barnett, 200", pengembangan
%irausaha (9allenborn, 200, kon+ersi energy (=hikkatur, 200", membuat
kebijakan yang sesuai (*utko%ski, 200. $rogram dalam bidang ekonomi
dilakukan melalui >apangan kerja dan distribusi pendapatan ()anche;, 200,
keterbukaan akan pasar luar negeri (sai, 200#, bantuan pangan (Harringan,
200, $emberdayaan masyarakat (Bellon, 200, program bantuan energy
(Bhattacharya,200", ?'isiensi dalam produksi (schakert, 200#, $engurangan
pajak ($irttil, 200/, $engembangan produk unggulan (&lene, 200#, $enggunaan
teknologi dan peningkatan produkti+itas (!inten, 200, modernisasi peralatan
(!endola, 200#, prinsip e'isiensi ekonomi (low cost (uclous, 200. $rogram
di bidang lingkungan yaitu in+estasi dalam manajemen air dan in'rastruktur
Belanja Modal Pemetaan Kemiskinan Daerah Padangsidimpuan
7/25/2019 Belanja Modal dan Pemetaan Daerah Kemiskinan Kota Padangsidimpuan
http://slidepdf.com/reader/full/belanja-modal-dan-pemetaan-daerah-kemiskinan-kota-padangsidimpuan 11/60
LAPORAN AKHIR
65
(Hanjra, 200", meningkatkan pendapatan dengan pertanian modern (!endola,200#, !inten, 200, pengelolaan lingkungan ()underlin,200, $embangunan
sanitasi (Kadigi,et.al, 200#, Klaster masyarakat miskin (?lbers, 200#,
Konser+asi (?dmund. 200#, $embangunan in'rastruktur (Hanjra, 200"
alam rangka penanggulangan kemiskinan di Kota $adangsidimpuan, pemerintah
bersama-sama melakukan upaya-upaya untuk mengurangi jumlah penduduk
miskin melalui berbagai program, di antaranya $rogram Beras !iskin (*&)K36,
$rogram Bantuan >angsung unai (B>, $rogram @aminan $emeliharaan
Kesehatan Keluarga !iskin (@$K A&K36, $rogram &suransi Kesehatan !iskin
(&skeskin, $rogram Bantuan perasional )ekolah (B), $rogram Bantuan
Khusus !urid (BK!, $rogram @aminan Kesehatan !asyarakat (@amkesmas,
$rogram Keluarga Harapan ($KH, dan $rogram $enganggulangan Kemiskinan di
$erkotaan ($2K$ (Bappeda, 2011.
2.3 %am&aran 'mum "ota $adangsidimpuan
Kota $adangsidimpuan terletak pada garis 10C00CC-102C00 >intang 7tara dan
garis bujur ""01C00- ""020C00 Bujur imur dan berada pada ketinggian 20
sampai dengan 1.100 meter diatas permukaan laut, secara administrati' Kota
$adangsidimpuan berbatasan dengan Kabupaten apanuli )elatan (Kecamatan
&ngkola imur, sebelah selatan berbatasan dengan Kabupaten apanuli )elatan
(Kecamatan Batang &ngkola dan Kecamatan &ngkola )elatan. )ebelah barat
berbatasan dengan Kabupaten apanuli )elatan (Kecamatan &ngkola
Barat8Kecamatan &ngkola )elatan dan sebelah timur berbatasan dengan
Kabupaten apanuli )elatan (Kecamatan &ngkola imur. >uas %ilayah Kota
$adangsidimpuan mencapai 1/, km2 yang dikelilingi oleh beberapa bukit serta
dilalui oleh beberapa sungai dan anak sungai. Berdasarkan luas daerah menurut
kecamatan, luas %ilayah terbesar berada pada Kecamatan Batunadua dengan luas
sebesar ,/# km2 atau sekitar 2, persen dari luas total $adangsidimpuan.
&ngkola @ulu dengan luas 2,1 km2 atau sekitar 1",2 persen, Kecamatan
Belanja Modal Pemetaan Kemiskinan Daerah Padangsidimpuan
7/25/2019 Belanja Modal dan Pemetaan Daerah Kemiskinan Kota Padangsidimpuan
http://slidepdf.com/reader/full/belanja-modal-dan-pemetaan-daerah-kemiskinan-kota-padangsidimpuan 12/60
LAPORAN AKHIR
65
$adangsidimpuan enggara dengan luas 2#," km2
atau sekitar 1",2 persen,Kecamatan $adangsidimpuan enggara dengan luas 2#," km2 atau sekitar 1,""
persen. Kecamatan $adangsidimpuan Hutaimbaru dengan luas 22,/ km2 atau
sekitar 1,2 persen, Kecamatan $adangsidimpuan )elatan dengan luas 1,1 km 2
atau sekitar 10,/ persen, sedangkan Kecamatan $adangsidimpuan 7tara
mempunyai luas %ilayah terkecil yaitu 1/,0" km2 atau sekitar ", persen. 7ntuk
lebih jelasnya dapat dilihat pada tabel 2.1 berikut ini
Ta&el 2.1 letak %eogra(is "ota $adangsidimpuan
Letak $adangsidimpuan)
Geographical of $adangsidimpuan
! 1*+,**,,-1*2+,**,, Lintang 'tara)
North Latitude
""01C00CC - ""020C00CC Bujur imur8
East Longitude
2. Luas ilaa/) A r e a 1/, km2
3. Letak di atas $ermukaan Laut) 20 - 1 100 m
Heights above Sea Level $adangsidimpuan enggara 2#1,#0 m
$adangsidimpuan )elatan 0/,0 m
$adangsidimpuan Batunadua //,#0 m
$adangsidimpuan 7tara /2/,20 m
$adangsidimpuan Hutaimbaru 0,20 m
$adangsidimpuan &ngkola @ulu 1,/0 m
5. Batas-&atas ilaa/) Boundaries
a. Se&ela/ 'tara) North Kabupaten apanuli )elatan (Kecamatan &ngkolaimur.
&. Se&ela/ Selatan) South Kabupaten apanuli )elatan (Kecamatan Batang&ngkola dan Kecamatan &ngkola )elatan
0. Se&ela/ Barat)West Kabupaten apanuli )elatan (Kecamatan &ngkolaBarat dan Kecamatan &ngkola )elatan
d. Se&ela/ Timur) East Kabupaten apanuli )elatan (Kecamatan &ngkola
imur
Belanja Modal Pemetaan Kemiskinan Daerah Padangsidimpuan
7/25/2019 Belanja Modal dan Pemetaan Daerah Kemiskinan Kota Padangsidimpuan
http://slidepdf.com/reader/full/belanja-modal-dan-pemetaan-daerah-kemiskinan-kota-padangsidimpuan 13/60
LAPORAN AKHIR
65
Belanja Modal Pemetaan Kemiskinan Daerah Padangsidimpuan
Sumber : Badan Pertanahan Nasional Kota Padangsidimpuan
Source : National Land Agency of Padangsidimpuan Municipality
7/25/2019 Belanja Modal dan Pemetaan Daerah Kemiskinan Kota Padangsidimpuan
http://slidepdf.com/reader/full/belanja-modal-dan-pemetaan-daerah-kemiskinan-kota-padangsidimpuan 14/60
65
LAPORAN AKHIR
Belanja Modal Pemetaan Kemiskinan Daerah Padangsidimpuan
7/25/2019 Belanja Modal dan Pemetaan Daerah Kemiskinan Kota Padangsidimpuan
http://slidepdf.com/reader/full/belanja-modal-dan-pemetaan-daerah-kemiskinan-kota-padangsidimpuan 15/60
65
LAPORAN AKHIR
Belanja Modal Pemetaan Kemiskinan Daerah Padangsidimpuan
7/25/2019 Belanja Modal dan Pemetaan Daerah Kemiskinan Kota Padangsidimpuan
http://slidepdf.com/reader/full/belanja-modal-dan-pemetaan-daerah-kemiskinan-kota-padangsidimpuan 16/60
65
LAPORAN AKHIR
2.4 Luas ilaa/# umla/ $enduduk dan "epadatan $enduduk
Kota $adangsidimpuan dengan jumlah total luas arel yakni 1/, memiliki
jumlah penduduk 1".0", jumlah penduduk terbesar berada pada Kecamatan
$adangsidimpuan )elatan, dengan kepadatan penduduk sebesar ."#. dan
Kecamatan dengan jumlah penduduk terkecil adalah Kecamatan $adangsidimpuan
&ngkola @ulu dengan jumlah penduduk yakni sebesar #.#/1 dengan kepadatan
sebesar 2# per km2.
Ta&el 2.2 Luas ilaa/# umla/ $enduduk dan "epadatan $enduduk
"e0amatan
Subdistrict
Luas
ilaa/
otal
Area
km2
umla/
$enduduk
Number of
!opulation
jia "person
"epadatan
$enduduk
!opulation #ensit$
per km2
1 2 3 4
1. $adangsidimpuan Tenggara 2#," 1 2 1 1"
2. $adangsidimpuan Selatan 1,1 02" "#
3. $adangsidimpuan Batunadua #,#/ 1" 0 21
4. $adangsidimpuan 'tara 1/,0" 1 1/0 / "
5. $adangsidimpuan Hutaim&aru 22,/ 1 #1 #0
. $adangsidimpuan Angkola ulu 2.1 # #/1 2#
Jumlah /Total 2012 146,85 198 809 1 354
Sum&er ! B$S "ota $adangsidimpuan 2*13
2.5 umla/ Sekola/ dan %uru di "ota $adangsidimpuan
$endidikan memegang peranan penting dalam usaha mengentaskan kemiskinan
sebagai kebutuhan dasar , untuk itu perlu meningkatkan kualitas sumber daya
manusia melalui sarana pendidikan yakni keberadaan sekolah maupun guru.
@umlah sekolah di Kota $adangsidimpuan yang paling banyak berada di
Kecamatan $adangsidimpuan )elatan yakni sebanyak 2 sekolah namun jumlah
guru yang terdapat di Kecamatan $adangsidimpuan )elatan hanya /1, sementara
Belanja Modal Pemetaan Kemiskinan Daerah Padangsidimpuan
7/25/2019 Belanja Modal dan Pemetaan Daerah Kemiskinan Kota Padangsidimpuan
http://slidepdf.com/reader/full/belanja-modal-dan-pemetaan-daerah-kemiskinan-kota-padangsidimpuan 17/60
65
LAPORAN AKHIR
di $adangsidimpuan 7tara %alaupun memiliki 22 sekolah tetapi jumlah guru lebih banyak dari Kecamatan $adangsidimpuan )elatan yakni /2 guru. Kecamatan
yang memiliki guru dan sekolah terkecil berada pada $adangsidimpuan &ngkola
@ulu yakni hanya sekolah dengan jumlah guru orang saja. 7ntuk lebih jelas
dapat dilihat dari tabel 2.
Ta&el 2.3 umla/ Sekola/ dan %uru di "ota $adangsidimpuan
"e0amatan
Subdistrict
Sekola/ Schools
%urueachers
Murid !upils
6egeri
Public
)%asta
Private
6egeri
Public
)%asta
Private
6egeri
Public
)%asta
Private
(1) (2) (3) (4) () (!) (")
1. $adangsidimpuan Tenggara 15 0 198 14 3 566 0
2. $adangsidimpuan Selatan 23 5 341 12 6 319 759
3. $adangsidimpuan Batunadua 10 0 136 10 2 317 0
4. $adangsidimpuan 'tara 22 5 426 56 8 487 556
5. $adangsidimpuan Hutaim&aru 9 0 162 16 2 315 0
. $. Sidimpuan Angkola ulu 5 0 33 12 938 0
Jumlah#Total 2012 $4 10 1 2%! 120 23 %42 1 31
Sum&er ! B$S $adangsidimpuan dalam Angka 2*13
2. $engeluaran 6ata-6ata $erkapita)&ulan Makanan dan 7on Makanan
menurut enis $engeluaran
$engeluaran rata-rata perkapita8bulan dari tahun ketahun meningkat hal ini dapat
diketahui bah%a pada tahun 200 makannan sebesar /11/ namun turun ketika
ditahun 200" kemudian naik kembali pada tahun 2010 sebesar 0 naik lagi
ditahun 2011 sebsear #2 dan meningkat lagi ditahun 2012 sebsear ".
)edangkan pengeluaran8kapita perbulan pada non makanan juga mengalami
peningkatan namun ditahun 2010 mengalami penurunan sebesar 2/// namun
Belanja Modal Pemetaan Kemiskinan Daerah Padangsidimpuan
7/25/2019 Belanja Modal dan Pemetaan Daerah Kemiskinan Kota Padangsidimpuan
http://slidepdf.com/reader/full/belanja-modal-dan-pemetaan-daerah-kemiskinan-kota-padangsidimpuan 18/60
65
LAPORAN AKHIR
kembali mengalami peningkatan pada tahun 2011 dan terakhir pada tahun 2012yakni sesbesar 222. 7ntuk lebih jelasnya dapat terlihat pada tabel diba%ah ini
Ta&el 2.4 $engeluaran 6ata-6ata $erkapita)&ulan Makanan dan 7on
Makanan menurut enis $engeluaran
Sum&er ! B$S $adangsidimpuan dalam Angka 2*13
2.8 Tingkat $96B $adangsidimpuan Menurut Lapangan 'sa/a "ota
$adangsidimpuan
$ada tahun 2012 tingkat $*B di Kota $adangsidimpuan mengalami kenaikan
dari tahun 2010 hanya sebesar 1".,/# meningkat ke 1/.//1,1 pada tahun
2011 dan 121#1,2# pada tahun 2012 untuk sektor pertanian. 7ntuk sektor
dibidang perdaganagna sektor ini lebih menunjukkan hal yang signi'ikan terlihat
bah%a pada tahun 2010 sebesar 22"#,"# meningkat ke 2"11/, meningkat
menjadi 2021,#/ pada tahun 2012. 7ntuk lebih jelas melihat tingkat $*B
terlihat pada tabel diba%ah ini
Belanja Modal Pemetaan Kemiskinan Daerah Padangsidimpuan
&ahunYear
Pengeluaran#Kapita#Bulan ' Pengeluaran#Kapita#Bulan
Makanan BukanMakanan
Jumlah Makanan BukanMakanan
Jumlah
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
2012385 963 325 282 711 245 54,27 45,73 100,00
2011383 572 334 022 717 595 53,45 46,55 100,00
2010335 508 244 433 579 941 57,85 42,15 100,00
200%
295 502 247 843 543 345 54,39 45,61 100,00
200$341 514 258 496 600 011 56,92 43,08 100,00
7/25/2019 Belanja Modal dan Pemetaan Daerah Kemiskinan Kota Padangsidimpuan
http://slidepdf.com/reader/full/belanja-modal-dan-pemetaan-daerah-kemiskinan-kota-padangsidimpuan 19/60
65
LAPORAN AKHIR
Ta&el 2.5 Tingkat $96B $adangsidimpuan Menurut Lapangan 'sa/a "ota
$adangsidimpuan
apangan sahaIndustrial Origin
2010 2011 2012
(1) (2) (3) (4)
1* Pertanian# Agriculture 139 358,47 145 441,51 152 171,27
2* Pertambangan + Penggalian# Mining &Quarrying
2 804,93 2 866,35 2 955,22
3* ,ndustri Pengolahan# Manufacturing
Industry
101 166,22 103 505,13 106 968,75
4* istri-. /as + ir inum# Electricity,Gas & Water Supply
5 281,21 5 465,79 5 657,95
* Bangunan#onstruction 51 844,89 56 370,06 61 851,21
!* Perdagangan. otel + estoran# Trade,!otel & "estaurant
229 576,97 239 114,58 250 261,74
"* Pengang-utan + Komuni-asi#Transportation & o##unication
90 210,79 94 258,08 100 751,36
$* Keuangan. Perseaan dan JasaPerusahaan# $inancial, O%nersips and
'usiness Ser(ices
128 158,93 142 599,30 159 171,72
%* Jasa5Jasa# Ser(ices 187 700,16 201 501,38 213 100,57
P6B#G")* %3! 0%3.! %%1 122.1% 1 02 $$%.$0
Sum&er ! B$S $adangsidimpuan dalam Angka 2*13
2.+ umla/ $enerimaan dan $engeluaran "ota $adangsidimpuan
$enerimaan dan pengeluaran pada setiap tahun mengalami kenaikan namun pada
tahun 2010 pengeluaran menurun yakni 202/. )ementara pada sisi
penerimaan mengalami kenaikan pada setiap tahunnya. $ada tahun 2012 sisi
penerimaan sebesar /0/ dan sisi pengeluaran 2#2/0#0 di Kota
$adangsidimpuan. apat dilihat tabel diba%ah ini
Ta&el 2. umla/ $enerimaan dan $engeluaran "ota $adangsidimpuan
Belanja Modal Pemetaan Kemiskinan Daerah Padangsidimpuan
7/25/2019 Belanja Modal dan Pemetaan Daerah Kemiskinan Kota Padangsidimpuan
http://slidepdf.com/reader/full/belanja-modal-dan-pemetaan-daerah-kemiskinan-kota-padangsidimpuan 20/60
65
LAPORAN AKHIR
&ahun Year PenerimaanReceipt PengeluaranExpenditure PembiayaanFinancial Expenditures
(1) (2) (3) (4)
2012 540 468 368 527 246 070 20 430 522
2011 477 210 918 463 524 730 15 291 221
2010 375 676 077 356 260 243 5 737 346
200% 385 970 485 374 024 132 -2 044 791
200$ 369 632 712 371 128 329 9 200 331
2.:
umla/ Belanja Tidak Langsung dan Belanja Langsung
@umlah tidak langsung di Kota $adangsidimpuan adalah sebesar 2"#/0
sementara belanja langsung pada tahun 2012 adalah 1"#/1"# dari jumlah total
2#2/0#0 terus mengalami kenaikan dari tahun 200, namun pada tahun 200"
belanja langsung mengalami penurunan yakni 11221/". 7ntuk lebih jelas dapat
dilihat melalui tabel diba%ah ini
Belanja Modal Pemetaan Kemiskinan Daerah Padangsidimpuan
Sumbe ! "ina# Pen$a%a&an, Pen'ellaan euan'an $an *##e& "aeah &aPa$an'#i$im%uan
Sourc e
: Income, Monetary, and Assets Management ffice of PadangsidimpuanMunicipality
7/25/2019 Belanja Modal dan Pemetaan Daerah Kemiskinan Kota Padangsidimpuan
http://slidepdf.com/reader/full/belanja-modal-dan-pemetaan-daerah-kemiskinan-kota-padangsidimpuan 21/60
65
LAPORAN AKHIR
Ta&el 2.8 Belanja Tidak Langsung dan Belanja Langsung&ahun Year Belan+a i$ak an'#un'
Indirect Expenditures
Belan+a an'#un'
!irect Expenditures
Jumlah
"otal
(1) (2) (3) (4)
2012 329 784 083 197 461 987 527 246 070
2011 285 996 831 177 527 899 463 524 730
2010 243 738 747 112 521 496 356 260 243
200% 206 024 132 167 848 120 374 024 132
200$ 175 649 523 195 478 806 371 128 329
2.1* umla/ $enduduk Miskin
Kota $adangsidimpuan yang terdiri dari Kecamatan setiap tahunnya mengalami
penurunan penduduk miskin, pada tahun 200 penduduk miskin Kota
$adangsidimpuan sebesar 11,1D, penurunan kemiskinan pada tahun 200" yakni
",##D, namun jumlah penduduk miskin naik kembali pada tahun 2010 yakni
10,D dan tetap sama pada tahun 2011 yakni sebesar 10,D, dan mengalami
penurunan penduduk miskin kembali pada tahun 2012 sebesar ",0D. )eperti
terlihat pada tabel diba%ah ini
Belanja Modal Pemetaan Kemiskinan Daerah Padangsidimpuan
Sumber : 6inas Pendapatan. Pengelolaan Keuangan dan sset6aerah Kota Padangsidimpuan
Sourc e
+ Inco#e, Monetary, and Assets Manage#ent Office of *adangsidi#puan Municipality
7/25/2019 Belanja Modal dan Pemetaan Daerah Kemiskinan Kota Padangsidimpuan
http://slidepdf.com/reader/full/belanja-modal-dan-pemetaan-daerah-kemiskinan-kota-padangsidimpuan 22/60
65
LAPORAN AKHIR
Ta&el 2.+ umla/ $enduduk Miskin 2**+-2*12
Ta/un umla/ $enduduk miskin $resentase jumla/ penduduk
miskin
Kota esa Kota,
desa
Kota esa Kota,
esa
2012 - - - - - ",0D
2011 - - - - - 10,D
2010 - - - - - 10,D
200" - - - - - ",##D
200 - - - - - 11,1D
Sum&er ! B$S $adangsidimpuan dalam Angka 21*3
2.11 Angkatan "erja
&ngkatan kerja di Kota $adangsidimpuan berumur 1 tahun keatas yang termasuk
angkatan kerrja menurut pendidikan yang ditamatkan dan jenis kelamin pada
tahun 201 didominasi oleh perempuan hal ini ditunjukkan bah%a 2,22D tidak
atau pernah sekolah sementara 2,2"D untuk laki-laki dari total 2,#D.
idak8belum tamat ) 2,22D didominasi oleh laki-laki dan sisanya 2,2" dari
total 2,#D jumlah laki-laki dan perempuan. )edangkan untuk tamat )>$ lebih
didominasi oleh laki-laki yakni 2,2"D laki-laki dan 1#,"D perempuan dari total
22,/D. amat )>& didominasi oleh laki-laki yakni ,D sedangkan
perempuan 0,0D dari total laki-laki dan perempuan yakni ,/D. )edangkan
untuk tingkat diploma ataupun uni+ersitas didominasi oleh perempuan yakni
2,2D dan 12,#D laki-laki. 7ntuk lebih jelas lihat tabel diba%ah ini
Ta&el 2.: umla/ Angkatan "erja
Belanja Modal Pemetaan Kemiskinan Daerah Padangsidimpuan
7/25/2019 Belanja Modal dan Pemetaan Daerah Kemiskinan Kota Padangsidimpuan
http://slidepdf.com/reader/full/belanja-modal-dan-pemetaan-daerah-kemiskinan-kota-padangsidimpuan 23/60
65
LAPORAN AKHIR
ingkat $endidikan >aki-laki $erempuan >aki-laki dan perempuan
1 2 3 4
1idak8belum pernah sekolah 2,2" 2,22 2,#
2. idak8belum tamat ) 2,2" 2,22 2,#
. amat ) 2,2" 2,22 2,#
/. amat )>$ 2,2" 1#," 22,/
. amat )>& , 0,0 ,/
. iploma, 7ni+ersitas 12,# 2,2 1#,//
umla/ "otal 2*12 100,00 100.00 100.00
B$S $adangsidimpuan dalam Angka 2*13
2.12 6ealisasi $enerimaan "ota $adangsidimpuan Menurut enis
$enerimaan Ta/un 2*12
@enis penerimaan pada tahun 2010 hinmgga ketahun 2012 mengalami
peningkatan, hal ini ditunjukkan paada tahun 2010 penerimaan dari pendapatan
asli daerah yakni 1/.02./ naik ketahun 2011 yakni sebesar 211/11 ketahun
2012 yakni sebesar 2.2.0. hanya saja pada saat bagi hasil pajak berkurang
dari tahun 2010 yakni 2./2." turun menjadi 2.""/.0"0 namun naik kembali
pada tahun 2012 yakni 2.22.220. begitu juga dengan dana alokasi umum,
namun tidak untuk dana alokasi khusus, dana tersebut juga mengalami penurunan
pada tahun 2011 yakni sebesar 2..00 menjadi 2.".0. untuk lebih jelas
dapat terlihat pada table diba%ah ini
Ta&el 2.1* 6ealisasi $enerimaan "ota $adangsidimpuan Menurut enis
$enerimaan Ta/un 2*12
Sum&er ! B$S kota $adangsidimpuan dalam angka 2*13
Belanja Modal Pemetaan Kemiskinan Daerah Padangsidimpuan
7/25/2019 Belanja Modal dan Pemetaan Daerah Kemiskinan Kota Padangsidimpuan
http://slidepdf.com/reader/full/belanja-modal-dan-pemetaan-daerah-kemiskinan-kota-padangsidimpuan 24/60
65
LAPORAN AKHIR
Jenis Penerimaan
Type of "eceipt
2010 2011 2012
(1) (2) (3) (4)
Pendapatan sli 6aerah ocal
Go(ern#ent Genuine "eceipt
14 602 384 21 614 811 23 682 308
Bagian 6ana Perimbangan
'alanced $und
317 219 703 357 577 097 421 732 104
Bagi asil Pa7a-# Bu-an Pa7a- Ta-
and .on Ta- Sare
26 428 985 23 994 090 32 822 220
6ana lo-asi mum (6) General
Allocation $und
270 129 118 308 014 507 364 923 284
6ana lo-asi Khusus (6K)
Specific Allocation $und
20 661 600 25 568 500 23 986 606
ain5lain Pendapatan 8ang sah
Susidies and ontriution
43 853 989 98 019 010 95 053 956
Jumlah#Total 375 676 076 477 210 918 540 468 368
2.13 ndeks Harga "onsumen
3ndeks Harga Konsumen pada setiap bulan yang terdiri dari bahan makanan,
makanan jadi, minuman, perumahan, sandang, kesehatan, pendidikan, transport
dan komunikasi mengalami 'luktuasi seperti misalnya bahan makanan sejak
Belanja Modal Pemetaan Kemiskinan Daerah Padangsidimpuan
7/25/2019 Belanja Modal dan Pemetaan Daerah Kemiskinan Kota Padangsidimpuan
http://slidepdf.com/reader/full/belanja-modal-dan-pemetaan-daerah-kemiskinan-kota-padangsidimpuan 25/60
65
LAPORAN AKHIR
januari sampai dengan bulan desamber sebesar 12,"/ terus mengalami kenaikandan penurunan kenaikan terjadi sekitar buklan juli sampai dengan agustus, yakni
10.1# dan bulan agustus 12.0#. sementara untuk kelompok minuman, rokok,
dan tembakau mengalami kenaikan pada bulan 6o+ember dan desember yakni
1.0 dan 1.12. untuk kelompok sandang mengalami kenaikan antara bulan
6o+ember dan bulan desember yakni 1.#2 dan 1.#". namun dari sekian
banyak indeks harga konsumen yang terdiri dari bahan makanan, makanan,
perumahan, sandang, kesehatan, pendidikan yang paling besar indeks harga
konsumen adalah dari bahan pangan yakni sandang 1.#2 dibulan 6o+ember dan
1.#" pada bulan desember. erlihat seperti tabel diba%ah ini
Ta&el 2.11 ndeks Harga "onsumen
Mn&h Kelompo- # Groupmum
General Bahan
makanan
food stuff
Makanan
+a$i,
minuman,
kk .&embakau
prepared
food,
#e$erage,
cigarette %
"o#acco
Peuma-
han, *i,
i#&ik,
/a#, $anbahan
baka
&ousing,
'ater
electricity,
gas % fuel
San$a
n'
(lot)i
ng
e#e-
ha&an
&ealt)
Pen$i$i-kan,
ekea#i .
lah a'a
Educa*tionRecrea*tion %
sport
an#%, kmuni-ka#i . +a#a
keuan'an "rans*portation,
(ommu*nication,% Financial
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9)
1* Januari#0anuary 152,94 129,80 127,54 155,9
5
108,76 126,91 106,32 133,26
2* 9ebruar#$eruary 148,46 130,55 128,66 158,3
5
108,79 129,17 107,08 132,99
3* aret#Marc 147,56 130,87 128,86 157,7
8
108,76 129,41 107,10 132,80
4* pril# April 146,16 131,17 129,34 156,6
0
109,05 129,43 107,10 132,50
* ei#May 145,48 131,23 131,46 156,
50
109,17 129,79 107,34 132,79
!* Juni#0une 150,17 132,51 132,18 156,9
1
110,21 130,07 106,86 134,37
"* Juli#0uly 150,65 132,80 132,13 156,9 107,87 130,07 108,04 134,62
Belanja Modal Pemetaan Kemiskinan Daerah Padangsidimpuan
7/25/2019 Belanja Modal dan Pemetaan Daerah Kemiskinan Kota Padangsidimpuan
http://slidepdf.com/reader/full/belanja-modal-dan-pemetaan-daerah-kemiskinan-kota-padangsidimpuan 26/60
65
LAPORAN AKHIR
1
$* gustus# August 152,07 136,14 133,69 161,2
9
109,14 130,07 108,12 136,39
%*
September#Septe#er
147,33 137,79 134,29 164,3
1
110,16 130,00 106,38 135,66
10* -tober#Octoer 147,13 137,80 134,37 165,7
8
111,47 134,30 105,80 136,03
11*
No;ember#.o(e#er
147,39 138,03 135,05 165,7
2
111,52 134,56 105,80 136,29
12*
6esember#)ece#er
150,42 138,12 135,15 165,7
9
111,12 134,56 105,36 137,02
B$S $adangsidimpuan dalam Angka 2*13
BAB III
METODELOGI PENELITIAN
3.1 6an0angan $enelitian
R
Belanja Modal Pemetaan Kemiskinan Daerah Padangsidimpuan
7/25/2019 Belanja Modal dan Pemetaan Daerah Kemiskinan Kota Padangsidimpuan
http://slidepdf.com/reader/full/belanja-modal-dan-pemetaan-daerah-kemiskinan-kota-padangsidimpuan 27/60
65
LAPORAN AKHIR
ancangan belanja modal pemetaan kemiskinan daerah di Kota $adangsidimpuan
ini bersi'at eEplanatory dimana penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan
pengaruh antar +ariabel yang ada, penelitian ini juga bertujuan untuk
mengidenti'ikasi 'aktor yang menyebabkan kemiskinan di Kota $adangsidimpuan
dan kaitannya dengan perencanaan %ilayah yang ada di Kota $adangsidimpuan,
sehingga dengan demikian dapat kiranya nanti diketahui pemetaan belanja modal
di kecamatan mana yang paling besar mendapatkan biaya dari penanggulangan
kemiskinan di Kota $adangsidimpuan
3.2 $opulasi# Sampel# Besar Sampel dan Tek/nik $enarikan Sampel
&dapun dalam belanja modal pemetaan kemiskinan daerah adalah keseluruhan
masyarakat miskin yang ada di Kecamatan $adangsidimpuan &ngkola @ulu,
Kecamatan Batunadua, $adangsidimpuan Hutambaru, Kecamatan
$adangsidimpuan )elatan, $adangsidimpuan enggara, $adangsidimpuan 7tara.
alam penenlitian ini populasi yang dimaksudkan adalah masyarakat miskin yang
terdata pada *umah angga )asaran $rogram penanggulangan kemiskinan Kota
$adangsidimpuan sebagai *umah angga )asaran (*).
Ta&el 3.1 $opulasi# Sampel# Besar Sampel dan Tek/nik $enarikan Sampel
7o "e0amatan umla/ Anggota
6uma/ Tangga
umla/ 6uma/
Tangga Sasaran
1 $adangsidimpuan &ngkola @ulu 1.2 #0
2 $adangsidimpuan Batunadua .02" 10
3 $adangsidimpuan Hutaimbaru 1".0 "/"
4 $adangsidimpuan )elatan 1.1/0 2//
5 $adangsidimpuan enggara 1.#1 1/"
$adangsidimpuan 7tara #.#/1 1
umla/ 1".0" 1"Sum&er ! 6ekapitulasi 6TS-$M program 6askin
Belanja Modal Pemetaan Kemiskinan Daerah Padangsidimpuan
7/25/2019 Belanja Modal dan Pemetaan Daerah Kemiskinan Kota Padangsidimpuan
http://slidepdf.com/reader/full/belanja-modal-dan-pemetaan-daerah-kemiskinan-kota-padangsidimpuan 28/60
65
LAPORAN AKHIR
)ampel merupakan sebagian anggota populasi yang diambil dengan menggunakanteknik tertentu yang disebut dengan teknik sampling (7sman dan &kbar 200/.
Besaran sampel ditentukan dengan menggunakan 'ormula slo+in
imana
n F @umlah )ampel
6 F @umlah $opulasi
e F Batas oleransi Kesalahan ("D
n F 1"
.1" (0.02
n F 1"
21./#2
n F 1, dibulatkan menjadi 1
Berdasarkan perhitungan diatas maka dapat ditentukan bah%a jumlah sampel
sebanyak 1 orang dengan jumlah sampel setiap kecamatan ditentukan dengan
proporsional di setiap kecamatan. 7ntuk menarik sampel dari setiap kecamatan
menggunakan alokasi proporsional dengan rumus sebagai berikut
Keterangan
n ps F Besarnya sampel setiap kecamatan
61 F Besarnya populasi setiap kecamatan
6 F Besarnya populasi kecamatan di Kota $adangsidimpuan
n1 F Besarnya sampel secara keseluruhan
"e0amatan Alokasi proporsional nps
Belanja Modal Pemetaan Kemiskinan Daerah Padangsidimpuan
7/25/2019 Belanja Modal dan Pemetaan Daerah Kemiskinan Kota Padangsidimpuan
http://slidepdf.com/reader/full/belanja-modal-dan-pemetaan-daerah-kemiskinan-kota-padangsidimpuan 29/60
65
LAPORAN AKHIR
sampel$adangsidimpuan &ngkola @ulu 1.281".0"E1 0
$adangsidimpuan Batunadua .02"81".0"E1 121
$adangsidimpuan Hutaimbaru 1".081".0"E1
$adangsidimpuan )elatan 1.1/081".0"E1 11#
$adangsidimpuan enggara 1.#181".0"E1 0
$adangsidimpuan 7tara #.#/181".0"E1 1
@umlah 1
Ta&el 3.2 Alokasi proporsional Sampel
$enelitian ini dilakukan di seluruh Kecamatan di Kota $adangsidimpuan hal ini
dikarenakan agar kepastian gambaran umum tentang kemiskinan di Kota
$adangsidimpuan dapat tergambar secara baik. &nalisis ini menggunakan sampel
sebanyak 1 orang di kecamatan dari jumlah seluruh populasi yakni 1".0".
alam penelitian ini instrument yang digunakan adalah kuisioner.
3.1 enis dan Sum&er 9ata
@enis data yang dipergunakan dalam penelitian kuantitati' ini adalah data primer
dan data sekunder. ata sekunder diperoleh dari hasil publikasi lembaga
pemerintahan seperti B$) Kota $adangsidimpuan dan Badan $erencanaan
$embangunan aerah (B&$$?& Kota $adangsidimpuan
$rosedur pengumpulan data dilakukan dengan cara
a. )ur+ei, yakni data yang dikumpulkan dengan cara %a%ancara langsung
dengan responden dengan menggunakan instrument kuisioner
b. ata sekunder yakni hasil dari publikasi, laporan penelitian, dan jurnal-
jurnal yang berkaitan dengan penanggulangan kemiskinan di Kota
$adangsidimpuan
3.2 'ji ;aliditas
Aho;ali (200" menyatakan bah%a uji +aliditas digunakan untuk mengukur sah,
atau +alid tidaknya suatu kuesioner. )uatu kuesioner dikatakan +alid jika
pertanyaan pada kuesioner mampu untuk mengungkapkan sesuatu yang akan
diukur oleh kuesioner tersebut. )uatu skala atau instrumen pengukur dapat
dikatakan mempunyai +aliditas yang tinggi apabila instrumen tersebut
Belanja Modal Pemetaan Kemiskinan Daerah Padangsidimpuan
7/25/2019 Belanja Modal dan Pemetaan Daerah Kemiskinan Kota Padangsidimpuan
http://slidepdf.com/reader/full/belanja-modal-dan-pemetaan-daerah-kemiskinan-kota-padangsidimpuan 30/60
65
LAPORAN AKHIR
menjalankan 'ungsi ukurnya, atau memberikan hasil ukur yang sesuai denganmaksud dilakukannya pengukuran tersebut.
)ebelum responden digunakan untuk mengumpulkan data terlebih dahulu diuji
+aliditasnya dengan menggunakan rusmus teknik korelasi 4 product moment 5 dari
$earson ()ilalahi, 200" sebagai berikut
r F( )( )
( ) ( )2
222
(
∑ ∑∑
∑ ∑∑
−−
−
fy fdY d! fdy
fdy fd!d!y
imana
* F koe'isien +aliditas item yang dicari
< F skor yang diperoleh dari subjek dalam tiap item
G F skor total yang diperoleh dari subjek seluruh item
!Σ F jumlah skor dalam distribusi <
Y ∑ F jumlah skor dalam distribusi G2
" ∑ F jumlah kuadrat pada masing-masing skor <
2Y ∑ F jumlah kuadrat pada masing-masing skor G
6 F @umlah responden
Ko'isien +aliditas dianggap signi'ikan jika r hitung r tabel pada D0=α
3.3 'ji 6elia&ilitas
*eliabilitas 3nstrument baik tes maupun nontes dapat di kategorikan menjadi tiga,
yaitu Konsisten internal, )tabilitas, dan antar penilai. )esuai dengan klasi'ikasi
reliabilitas, maka cara etimasi relibilitas dapat di kategorikan menjadi tiga, yaitu
metode konsistensi internal, stabilitas, dan antar penilai (!ardapi , 200.
)ugiyono (200 mengatakan bah%a pengujian reliabilitas instrument secara
internal dapat dilakukan dengan menggunakan teknik belah dua ( spilt #alf yaitu
pengujian reabilitas internal yang digunakan dengan membelah item-item
Belanja Modal Pemetaan Kemiskinan Daerah Padangsidimpuan
7/25/2019 Belanja Modal dan Pemetaan Daerah Kemiskinan Kota Padangsidimpuan
http://slidepdf.com/reader/full/belanja-modal-dan-pemetaan-daerah-kemiskinan-kota-padangsidimpuan 31/60
65
LAPORAN AKHIR
instrument menjadi dua kelompok (ganjil dan genap kemudian dijumlahkan,dicari korelasinya kemudian dianalisis dengan rumus koe'isien )pearman Bro%n,
yang rumusnya sebagai berikut
rb
rbr$
+=1
2
imana
*j F reliabilitas internal seluruh instrument
*b F korelasi product moment antara belahan ganjil dan genap
Koe'isien reliabilitas dianggap signi'ikan jika rj hitung r tabel pada D0=α
3.4 Teknik Analisis data
eknik analisis data ini menggunakan &nalisis Komponen asar ($=&. Hal ini
dikarenakan penentuan indikator dengan metode ini sangat cocok untuk mengukur
indikator kemiskinan yang berkarateristik lokal ()uryadarma dkk. $rincipal
=omponent &nalysis ($=& !erupakan suatu analisis untuk mereduksi dimensi
+ariabel pada data multi+ariable, kompresi data, patern recognition dan analisis
statistic. $roses $=& digunakan untuk mengaproksikan ruang data asli berdimensi
tinggi dengan dimensi yang lebih rendah pada sub ruang yang merentang oleh
suatu principal +ector eigen dari matriks ko+arian data. engan cara tersebut,
distribusi data dapat direpresentasikan den direkonstruksikan dengan principal
+ector eigen dan nilai eigen yang berkaitan.
ujuan $=& adalah mereduksi dimensi +ariabel data input menjadi komponen
utama yang berdimensi lebih kecil dengan kehilangan in'ormasi minimum,
dimana komponen utama yang terbentuk tidak berkorelasi satu dengan yang
lainnya. $royeksi pada $=& adalah representasi himpunan data < ke dalam
bentuk +ector eigen orthonormal dan matriks ko+arian sebagai basis untuk
ditrans'ormasi ke ruang data yang baru. Iector eigen dapat dikatakan sebagai
Belanja Modal Pemetaan Kemiskinan Daerah Padangsidimpuan
7/25/2019 Belanja Modal dan Pemetaan Daerah Kemiskinan Kota Padangsidimpuan
http://slidepdf.com/reader/full/belanja-modal-dan-pemetaan-daerah-kemiskinan-kota-padangsidimpuan 32/60
65
LAPORAN AKHIR
basis asli untuk multi dimensi antar +ariabel dalam ruang data. )elanjutnya $=&akan mencari proyeksi +ariabel-+ariabel yang tidak berkorelasi.
Komponen utama adalah kombinasi linear G1, G2,JJ., G$ yang tidak
berkorelasi dengan +arian terbesar. Komponen utama adalah kombinasi linear dari
a1< dengan +arian I&*(a1< dengan +arian Iar (ai< terbesar pada a1a1 F1
dan komponen utama kedua alaha kombinasi linear dari a1< dengan +arian Iar
(a2< terbesar pada a2a2 F1 dan =o+ (a1<,a2< F 0. 7ntuk komponen utama
ke-i adalah kombinasi linear dari ai< dengan +arian Iar (ai< terbesar pada
aiaiF1 dan =o+ (ai<,ak<F0, (kLi
$royeksi pada $=& adalah representasi himpunan data < ke dalam bentuk +ector
eigen orthonormal dan matriks ko+arian data <. !atriks ko+arian merupakan
antara +ariabel-+ariabel dalam himpunan data <. $=& merupakan proses
mendapatkan +ector eigen orthonormal dari matriks ko+arian sebagai basis untuk
ditrans'ormasi keruang data yang baru.
)etiap kelompok data memiliki komponen utama, tetapi proses $=& akan bekerja
secara baik jika kelompok data tersebut berdistribusi Aaussian. 7ntuk data
berdimensi tinggi diasumsikan berdistribusi Aausian. 7ntuk data berdimensi
tinggi diasumsikan berdistribusi Aaussian. 7ntuk itu pada $=& selalu
mneggunakan bentuk de+iasi mean karena setiap data telah dikurangi dengan
meannya atau sering disebut dengan ;ero-mean. istribusi propabilitas ;ero mean
yang secara penuh menggambarkan +ariannya merupakan distribusi Aaussian
&nalisis tingkat kemiskinan di $adangsidimpuan untuk pemetaan belanja modal
kemiskinan terbagi atas kategori yakni, mendekati miskin, miskin dan sangat
miskin. Iariabel-+ariabel yang dapat menja%ab tentang kemiskinan di
$adangsidimpuan dengan anlisi $=& dapat dilihat dari indicator-indikator yang
dicapai dapat terlihat pada tabel diba%ah ini
Belanja Modal Pemetaan Kemiskinan Daerah Padangsidimpuan
7/25/2019 Belanja Modal dan Pemetaan Daerah Kemiskinan Kota Padangsidimpuan
http://slidepdf.com/reader/full/belanja-modal-dan-pemetaan-daerah-kemiskinan-kota-padangsidimpuan 33/60
65
LAPORAN AKHIR
Ta&el 3.3 ndikator Belanja Modal $emetaan "emiskinan 9aera/
$adangsidimpuan
"elompok ;aria&el ndikator
"emiskinan $encari na'kah utama
@enis material lantai8lantai
Bahan atap
Bahan dinding rumah
@enis penerangan
)umber air minum
)anitasi8%c yang digunakan
Kepemilikan rumah
Kesehatan
7atural "emiskinan dalam &idang ekonomi Keadaan alam
Kegiatan bekerja
ingkat pendapatan
$eningkatan usaha
7atural "emiskinan dalam &idang <asilitas
sosial dan (asilitas umum <asos(asum
Ketersediaan air bersih
Masilitas !=K
7atural "e&utu/an 9asar $emenuhan sembako
@enis makanan pokok
"ultural dalam &idang ekonomi $engeluaran lebih besar dari pendapatan
$erbedaan pendapatan pria dan %anita
"ultural dalam &idang (asilitas sosial dan
(asilitas umum <asos(asum
3ntesitas dalam membersihkan lingkungan
ingkat kepedulian lingkungan
Ketersediaan bahan bangunan
Keamanan lingkungan
"emiskinan struktural dalam &idang ekonomi ingkat upah
Belanja Modal Pemetaan Kemiskinan Daerah Padangsidimpuan
7/25/2019 Belanja Modal dan Pemetaan Daerah Kemiskinan Kota Padangsidimpuan
http://slidepdf.com/reader/full/belanja-modal-dan-pemetaan-daerah-kemiskinan-kota-padangsidimpuan 34/60
65
LAPORAN AKHIR
Kestabilan harga penjualan
Kebijakan pemerintah terhadap tingkat
pekerjaan
Kontribusi harga diluar daerah
ingkat kesempatan berusaha
Struktural <asilitas sosial dan (asilitas umum
<asos(asum
$erbedaan pembangunan antar daerah tempat
tinggal
BAB IVBELANJA MODAL
M
enurut )tandar &kuntansi $emerintah ()&$ dalam kemenkeu 201 menyatakan
bah%a belanja modal adalah pengeluaran yang dilakukan dalam rangka
pembentukan modal yang si'atnya menambah asset tetap8in+entaris yang
memberikan man'aat lebih dari satu periode akuntansi, termasuk didalamnya
adalah pengeluaran untuk biaya pemeliharaan yan si'atnya mempertahankan atau
menambah masa man'aat, serta meningkatkan kapasitas dan kualitas asset, dalam
)&$, belanja modal dapat dikategorikan ke dalam lima kategori utama, yaitu
1. Belanja Modal Tana/
Belanja modal tanah adalah pengeluaran8biaya yang digunakan untuk
pengadaan8pembelian8pembebasan, penyelesaian, balik nama dan se%a tanah,
pengosongan, pengurugan, perataan, pematangan, tanah, pembuatan serti'ikat, dan
pengeluaran lainnya sehubungan dengan perolehan hak atas tanah dan sampai
tanah dimaksud kondisi siap pakai
2. Belanja Modal $eralatan dan Mesin
Belanja modal peralatan dan mesin (dalam kemenkeu 201 menyatakan bah%a
pengeluaran8biaya yang digunakan untuk pengadaan8penambahan8penggantian,
dan peningkatan kapasitas peralatan dan mesin, serta in+entaris.
Belanja Modal Pemetaan Kemiskinan Daerah Padangsidimpuan
7/25/2019 Belanja Modal dan Pemetaan Daerah Kemiskinan Kota Padangsidimpuan
http://slidepdf.com/reader/full/belanja-modal-dan-pemetaan-daerah-kemiskinan-kota-padangsidimpuan 35/60
65
LAPORAN AKHIR
3. Belanja Modal %edung dan Bangunan
Belanja modal gedung dan bangunan adalah pengeluaran8biaya yang digunakan
untuk penadaan8pnambahan8penggantian, dan termasuk pengeluaran untuk
perencanaan, penga%asan dan pengelolaan pembangunan gedung dan bangunan
yang menambah kapasitas sampai gedung dan bangunan dimaksud dalam kondisi
siap pakai
4. Belanja Modal alan# rigasi dan aringan
Belanja modal jalan, irigasi dan jaringan adalah pengeluaran8biaya yang
digunakan untuk pengadaan8penambahan8penggantian8dan termasuk pengeluaran
untuk perencanaan, penga%asan dan pengelolaan jalan irigasi dan jarinan yan
menambah kapasitas sampai jalan irigasi dan jaringan dimaksud dalam kondisi
siap pakai
5. Belanja Modal dan <isik Lainna
Belanja modal dan 'isik lainnya adalah pengeluaran8biaya yang digunakan untuk
pengadaan8penambahan8penggantian8peningkatan dari pembangunan8pembuatanserta pera%atan terhadap 'isik lainnya yang tidak dapat dikategorikan ke dalam
kriteria belanja modal tanah, peralatan dan mesin, gedung dan bangunan, dan
jalan irigasi dan jaringan.
4.1 =(isiensi dan =(ekti>itas Belanja Modal 9aera/
?'ekti+itas anggaran pembangunan mengatakan bah%a keberhasilan pemerintah
dalam mengalokasikan anggaran pembangunan sesuai dengan tujuan yang telah
ditentukan. &da beberapa cara mengukur keberhasilan tersebut, yaitu dengan
melihat seberapa besar pemerintah menentukan alokasi nilai belanja untuk
kepentingan public, seberapa besar nilai belanja untuk kepentingan publik tersebut
dapat diman'aatkan untuk kepentingan publik dan optimal dan seberapa besar
optimalisasi nilai belanja publik mengakibatkan kegiatan-kegiatan ekonomi ikutan
yang berman'aat bagi masyarakat sehingga menambah kesejahteraan masyarakat.
alam mengalokasikan komponen Belanja >angsung beupa Belanja !odal harus
memperhatikan beberapa hal, yaitu mengarahkan Belanja !odal untuk
Belanja Modal Pemetaan Kemiskinan Daerah Padangsidimpuan
7/25/2019 Belanja Modal dan Pemetaan Daerah Kemiskinan Kota Padangsidimpuan
http://slidepdf.com/reader/full/belanja-modal-dan-pemetaan-daerah-kemiskinan-kota-padangsidimpuan 36/60
65
LAPORAN AKHIR
pmbangunan in'rastruktur yang menunjang in+estasi didaerah dalam mendorong pertumbuhan ekonomi di daerah, melakukan e+aluasi dan pengkajian terhadap
barang-barang in+entaris yang tersedia baik dari sisi kondisi maupun umur
ekonomisnya sehingga pengadaan in+entais dapat dilakukan secara selekti' sesuai
kebutuhan masing-masing. )atuan Kerja $erangkat aerah. Kemudian menyusun
belanja modal sebesar harga beli8bangun asset tetap ditambah seluruh belanja
yang terkait dengan pengadaan8pembangunan asset tetap tersebut sampai siap
digunakan.
4.2 Belanja Modal 9aera/
&nggaran $endapatan dan Belanja aerah adalah sarana atau alat untuk dalam
menjalankan otonomi daerah yang nyata dan bertanggungja%ab serta member isi
dan arti tanggung ja%ab. $emerintah aerah karena &$B menggambarkan
seluruh kebijaksanaan $emerintah aerah. !enurut 7ndang-7ndang 6o 2
ahun 1""" entang perimbangan keuangan antara pemerintah $usat dan aerah.
&$B adalah suatu rencana keuangan tahunan daerah tentang &nggaran
$endpatan dan Belanja 6egara (&$B. Belanja daera adalah semua pengeluaran
kas daerah dalam periode tahunan anggaran yang bersangkutan yang meliputi
belanja rutin (operasional dan belanja pembangunan (belanja modal serta
pengeluaran tidak tersangka
- $eran Belanja Modal 9alam Struktur Anggaran 9aera/
Belanja daerah diprioritaskan untuk melindungi dan meningkatkan kualitas
kehidupan masyarakat dalam upaya memenuhi ke%ajiban daerah yang
di%ujudkan dalam bentuk peningkatan pelayanan dasar, pendidikan,
peneyediaan 'asilitas pelayanan kesehatan, 'asilitas sosial dan 'asilitas
umum yan layak serta mengembangankan jaminan sosial dengan
mempertimbangkan analisis standar belanja, standar harga, tolak ukur,
kinerja dan standar pelayanan minimal yang ditetapkan sesuai dengan
peraturan perundang-undangan (77 28200/. Ke%ajiban daerah tersebut
tertuang dalam &nggaran $endapatan dan Belanja aerah (&$B yang
Belanja Modal Pemetaan Kemiskinan Daerah Padangsidimpuan
7/25/2019 Belanja Modal dan Pemetaan Daerah Kemiskinan Kota Padangsidimpuan
http://slidepdf.com/reader/full/belanja-modal-dan-pemetaan-daerah-kemiskinan-kota-padangsidimpuan 37/60
65
LAPORAN AKHIR
merupakan dasar pengelolaan keuangan daerah dalam masa satu tahunanggaran terhitung mulai 1 @anuari sampai dengan 1 esember.
Belanja modal dimaksudkan untuk mendapatkan asset tetap pemerintah
daerah yaitu peralatan, bangunan, in'rastruktur dan harga tetap lainnya.
)ecara teoritis ada tiga cara untuk memperoleh asset tetap tersebut yakni
dengan membangun sendiri. !enukarkan dengan asset tetap lain dan
membeli. 6amun biasanya cara yang dilakukan dalam pemerintah adalah
dengan cara membeli. $roses pembelian yang dilakukan umumnya melalui
sebuah proses lelang atau tender yang cukup rumit.
BAB VANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN
PEMETAAN KEMISKINANDAN
BELANJA MODAL
5.1 Hasil
5.1.1 9eskripti( "uantitati( K
ota $adangsidimpuan terdiri dari Kecamatan, yakin kcamatan
$adangsidimpuan angkola julu, Kecamatan padangsidimpuan utara,
Kecamatan $adangsidimpuan Batunadua, $adangsidimpuan enggara,
Belanja Modal Pemetaan Kemiskinan Daerah Padangsidimpuan
7/25/2019 Belanja Modal dan Pemetaan Daerah Kemiskinan Kota Padangsidimpuan
http://slidepdf.com/reader/full/belanja-modal-dan-pemetaan-daerah-kemiskinan-kota-padangsidimpuan 38/60
65
LAPORAN AKHIR
$adangsidimpuan hutaimbaru, dan Kecamatan $adangsidimpuanselatan.
5.2 "arakteristik 6esponden
5.2.1 Tingkat $endidikan
&nalisis yang dilakukan untuk belanja modal pemetaan kemiskinan daerah
$adangsidimpuan ini dari 1 responden yang menjadi sampel pada peneltian
dapat diketahui bah%a sebanyak 0, D koresponden tidak sekolah, #,
bereskolah sampai dengan tingkat dasar (), 2,2 tamatan )!$, 1,D tamat
)!& dan 0,D tamatan diploma. ari tingkat pendidikan tersebut dapat
diketahui bah%a pendidikan tertinggi gambaran kemiskinan di
$adangsidimpuan didominasi oleh pendidikan tamatan dasar. Hal ini dapat
diperjelas bah%a pendidikan masih berkualitas rendah. 7ntuk lebih jelas dapat
dilihat pada tabel diba%ah ini
Ta&el 5.1 9istri&usi 6esponden Berdasarkan Tingkat $endidikan
Tingkat
$endidikan
umla/ $resentase $resentase kumulati(
Tidak
&ersekola/
1 0,D 0,D
S9 21" #,D #,#D
SLT$ " 2,2D 2,"D
SMA / 1,D "",#D
91)sederajat 1 0,D 100,00
Total 1 100,00
Sum&er ! Belanja Modal $emetaan "emiskinan 9aera/ $adangsidimpuan 2*14 diola/
5.2.2 "e&utu/an $aling $enting
Kebutuhan paling penting adalah kebutuhan yang paling mendasar untuk
tingkat kemiskinan, hal ini disebabkan karena kebutuhan tersebut adalah
kebutuhan yang ada ataupun tidak harus terpenuhi (outonomus consumption.
Kebutuhan tersebut adalah kebutuhan sandang, pangan, dan papan. i Kota
$adangsidimpuan analisis yang dilakukan terhadap 1 koresponden di
Kecamatan di Kota $adangsidimpuan menyatakan bah%a kebutuhan yang
Belanja Modal Pemetaan Kemiskinan Daerah Padangsidimpuan
7/25/2019 Belanja Modal dan Pemetaan Daerah Kemiskinan Kota Padangsidimpuan
http://slidepdf.com/reader/full/belanja-modal-dan-pemetaan-daerah-kemiskinan-kota-padangsidimpuan 39/60
65
LAPORAN AKHIR
paling penting adalah kebutuhan pangan (makan dapat dilihat bah%asebanyak ",2D, lebih membutuhkan makan dan sisanya sekitar 10,D
membutuhkan tempat tinggal (papan, hal ini dikarenakan kebanyakan
penduduk miskin di Kota $adangsidimpuan memiliki rumah bersama. 7ntuk
lebih jelas dapat lihat dari tabel diba%ah ini
Ta&el 5.2 9istri&usi 6esponden Berdasarkan "e&utu/an ang $aling $enting
Kebutuhan paling penting @umlah $resentase $resentase kumulati'
)andang (pakaian 1 0,D 0,D
$angan (makan /0 ",2D ",D
$apan (rumah /0 10,D 100,0
otal 1 100,0 Sum&er ! Belanja Modal $emetaan "emiskinan 9aera/ $adangsidimpuan 2*14 diola/
5.2.3 Lama Bekerja
i Kota $adangsidimpuan analisis yang dilakukan terhadap 1 koresponden
di Kecamatan di Kota $adangsidimpuan menyatakan bah%a lama bekerja
yang paling lama lebih dari 12 tahun yakni sebesa 2",1D, kemudian
masyarakat di Kota $adangsidimpuan rata-rata bekerja antara -" tahun dan -
tahun, yakni sebesar 2/,#D dan 2,2D sisanya bekerja selama 1-2 tahun
sebesar 2,1D. 7ntuk lebih jelas dapat dilihat pada tabel diba%ah ini
Ta&el 5.3 9istri&usi 6esponden Berdasarkan Lama Bekerja
Lama Bekerja umla/ $resentase $resentase kumulati(
Tidak &ekerja 2,1D 2,1D
1-2 ta/un 12 ,1D ,2D
3-5 ta/un " 2,2D 0,/D
-: ta/un "/ 2/,#D ,1D
1*-12 ta/un 0 1,#D #0,"D
Le&i/ dari 12 ta/un 111 2",1D 100,0
Total 1 100,0 Sum&er ! Belanja Modal $emetaan "emiskinan 9aera/ $adangsidimpuan 2*14 diola/
5.2.4 $ekerjaan
Belanja Modal Pemetaan Kemiskinan Daerah Padangsidimpuan
7/25/2019 Belanja Modal dan Pemetaan Daerah Kemiskinan Kota Padangsidimpuan
http://slidepdf.com/reader/full/belanja-modal-dan-pemetaan-daerah-kemiskinan-kota-padangsidimpuan 40/60
65
LAPORAN AKHIR
!asyarakat di Kota $adangsidimpuan sebagian besar masih menggantungkanhidupnya dari keadaan geogra'is %ilayhnya yakni kondisi pertanian, hal ini
terbukti dari 1 koresponden di Kecamatan di Kota $adangsidimpuan
menyatakan bah%a pekerjaan terbesar ada pada pekerjaan petani yakni sebesar
0,#D , %iras%asta sebesar 2/,/D, sisanya buruh 22,D dan tidak bekerja
sebesar 2,/D. $ada pekerjaan petani ada yang masih bekerja sebagai buruh
tani. 3ni membuktikan bah%a kemiskinan di Kota $adangsidimpuan masih
sangat menggantungkan hidup mereka kepada keadaan geogra'is dataran
tinggi. 7ntuk lebih jelas dapat dilihat dari tabel diba%ah ini
Ta&el 5.4 9istri&usi 6esponden Berdasarkan $ekerjaan
$ekerjaan umla/ $resentase $resentase kumulati(
Tidak &ekerja " 2,/D 2,/D
$etani 1" 0,#D D
Buru/ 22,D #,D
irasasta " 2/,/D 100,0
Total 1 100,0 Sum&er ! Belanja Modal $emetaan "emiskinan 9aera/ $adangsidimpuan 2*14 diola/
5.3 "emiskinan
&nalisis yang dilakukan terhadap 1 responden mengin'ormasikan bah%a
beberapa indikator diantaranya indikator tersebut adalah pencari na'kah utama
dalam keluarga, bahan material lantai, bahan atap, bahan dinding, jenis
penerangan, sumber air minum, dan 'asilitas jamban yang digunakan.
5.3.1 $en0ari 7a(ka/ 'tama
ari hasil penelitian dapat diin'ormasikan bah%a indikator kemiskinan pencari
na'kah utama didominasi oleh istri. Hal ini bisa saja terjadi karena kaum
perempuan lebih ingin membantu keluarganya secara akti' dalam mengatasi
kemiskinan, hal ini juga terjadi di Kota $adangsidimpuan dari 1 responden
pencari na'kah perempuan dalam keluarga sebesar ,#D, istri dibantu anak
Belanja Modal Pemetaan Kemiskinan Daerah Padangsidimpuan
7/25/2019 Belanja Modal dan Pemetaan Daerah Kemiskinan Kota Padangsidimpuan
http://slidepdf.com/reader/full/belanja-modal-dan-pemetaan-daerah-kemiskinan-kota-padangsidimpuan 41/60
65
LAPORAN AKHIR
2,"D, istri anak dan suami hanyan 2,/D. 7ntuk lebih jelas dapat dilihat daritabel diba%ah ini
Ta&el 5.5 $en0ari 7a(ka/ 'tama
$en0ari na(ka/ umla/ $resentase $resentase kumulati(
stri " ,#D "/,2D
stri di&antu anak 12 2,"D "#,/D
stri# anak# suami 10 2,/D 100.0
Total 1 100.0 Sum&er ! Belanja Modal $emetaan "emiskinan 9aera/ $adangsidimpuan 2*14 diola/
5.3.2 Ba/an Material lantai
ari hasil penelitian dapat diketahui bah%a bahan material semen yang paling
banyak. iketahui bah%a rumah tangga keluarga miskin sebesar #2.D
mempunyai bahan material semen untuk lantai rumah, sisanya 11D berbahan
material papan, ,D tanah dan 0,2D keramik. 7ntuk lebih jelas dapat dilihat
dari tabel diba%ah ini.
Ta&el 5. Ba/an Material Lantai
Ba/an Material
lantai
umla/ $resentase $resentase kumulati(
Tana/ 2 .D ,0D$apan / 11D 1,1DD
Semen dan $apan # 1,#D 1","D
Semen 0/ #2, "",#D
"eramik 1 0,2 100.0
Total 1 100.0 Sum&er ! Belanja Modal $emetaan "emiskinan 9aera/ $adangsidimpuan 2*14 diola/
5.3.3 Ba/an Atap
ari 1 responden dari kecamatan untuk mengetahui kemiskinan di Kota
$adangsidimpuan dapat diketahui bah%a "0,D berbahan seng dan sisanya
Belanja Modal Pemetaan Kemiskinan Daerah Padangsidimpuan
7/25/2019 Belanja Modal dan Pemetaan Daerah Kemiskinan Kota Padangsidimpuan
http://slidepdf.com/reader/full/belanja-modal-dan-pemetaan-daerah-kemiskinan-kota-padangsidimpuan 42/60
65
LAPORAN AKHIR
0,D genteng. 3tu membuktikan bah%a dalam kondisi papan sudah cukup baik namun dari segi kepemilikan rumah, mereka biasanya dari rumah %arisan,
dengan status kepemilikan rumah bersama. apat diketahui melalui tabel
diba%ah ini
Ta&el 5.8 Ba/an Atap 6uma/
Ba/an Material
lantai
umla/ $resentase $resentase kumulati(
Tana/ 2 .D ,0D
$apan / 11D 1,1DDSemen dan $apan # 1,#D 1","D
Semen 0/ #2, "",#D
"eramik 1 0,2 100.0
Total 1 100.0 Sum&er ! Belanja Modal $emetaan "emiskinan 9aera/ $adangsidimpuan 2*14 diola/
5.3.4 Ba/an 9inding
ari 1 responden di kecamatan dapat diketahui bah%a sebanyak #,D
berbahan dinding dari papan, ",1D papan dan semen dan ,/D berbahan
semen. Hal ini berarti bah%a pada keadaan rumah bahan atap sudah sangat baik
terbuat dari bahan atap seng, namun untuk bahan dinding diketahui bah%a
masih berbahan daasar papan. 7ntuk lebih jelas dapat dilihat dari tabel diba%ah
ini
Ta&el 5.+ Ba/an 9inding 6uma/
Ba/an dinding ruma/ umla/ $resentase $resentase
kumulati(
$apan 0 #,D 0,D
Belanja Modal Pemetaan Kemiskinan Daerah Padangsidimpuan
7/25/2019 Belanja Modal dan Pemetaan Daerah Kemiskinan Kota Padangsidimpuan
http://slidepdf.com/reader/full/belanja-modal-dan-pemetaan-daerah-kemiskinan-kota-padangsidimpuan 43/60
65
LAPORAN AKHIR
$apan dan semen ",1D "0,DSemen ,/D 100.0
Total 1 100.0 Sum&er ! Belanja Modal $emetaan "emiskinan 9aera/ $adangsidimpuan 2*14 diola/
5.3.5 enis $enerangan
@enis penerangan dari 1 responden dapat diketahui bah%a sebesar ",D di
Kecamatan Kota $adangsidimpuan sudah memiliki penerangan yang baik
karena telah menggunakan listrik dari $>6 dengan biaya /0 %att, hanya
1,2D yang masih menggunakan sistem penerangan petromaE dan sisanya
0,D telah menggunakan listrik dari $>6 dengan daya "00 %att. 7ntuk lebih
jelas dapat dilihat pada tabel diba%ah ini
Ta&el 5.: enis $enerangan
Ba/an dinding ruma/ umla/ $resentase $resentase
kumulati(
$etroma? 1,2D 1,D
Listrik dari $L7 dengan
&iaa 45* att
#/ ",D "",D
Listrik dari $L7 dengan
daa :** att
2 0,D 100.0
Total 1 100.0 Sum&er ! Belanja Modal $emetaan "emiskinan 9aera/ $adangsidimpuan 2*14 diola/
5.3. Sum&er Air Minum
$ada 1 responden miskin yang tersebar di Kecamatan yang paling besar
presentase penduduk yang menggunakan air sumur sebagai sumber mata air yakni sebesar /,2D, 1,0 sudah menggunakan air kemasan sebagai air minum
sehari-hari. namun masih ada yang masih mengambil air sungai sebagai
sumber air minum merekayakni sebesar 1,2D dan hanya 0,D yang
menggunakan air sungai, sisanya 0, menggunakan sumber air hujan. 7ntuk
lebih jelas dapat dilihat dari tabel diba%ah ini
Ta&el 5.1* Sum&er Air Minum
Belanja Modal Pemetaan Kemiskinan Daerah Padangsidimpuan
7/25/2019 Belanja Modal dan Pemetaan Daerah Kemiskinan Kota Padangsidimpuan
http://slidepdf.com/reader/full/belanja-modal-dan-pemetaan-daerah-kemiskinan-kota-padangsidimpuan 44/60
65
LAPORAN AKHIR
Sum&er air minum umla/ $resentase $resentase kumulati( Air sungai 1,2D 1,D
Air /ujan 2 0,D 1,DD
Air sumur /,2D "/,D
$AM 1# /,1D ""D
Air kemasan / 1D 100,0
Total 1 100 Sum&er ! Belanja Modal $emetaan "emiskinan 9aera/ $adangsidimpuan 2*13 diola/
5.3.8 <asilitas am&an
$ada 1 responden dari kecamatan di $adangsidimpuan dapat
diin'ormasikan bah%a keadaan 'asilitas jamban sudah baik karena ,1D sudah
memakai jamban didalam rumah, namun masih ada juga yang masih
menggunakan jamban langsung ke sungai sekitar 2/,Dsisanya D masih
menggunakan jamban umum dan /,D dengan jamban tradisional. 7ntuk lebih
jelas dapat dilihat dari tabel diba%ah ini
Ta&el 5.11 <asilitas jam&an
<asilitas jam&an umla/ $resentase $resentase kmulati(
am&an langsung
ke sungai
1*2 24#3@ 2#+@
am&an umum 25 @ 33#3@
am&an
tradisional
1: 4#5@ 3+#3@
am&an dalam
ruma/
235 5#1@ 1**#*
Belanja Modal Pemetaan Kemiskinan Daerah Padangsidimpuan
7/25/2019 Belanja Modal dan Pemetaan Daerah Kemiskinan Kota Padangsidimpuan
http://slidepdf.com/reader/full/belanja-modal-dan-pemetaan-daerah-kemiskinan-kota-padangsidimpuan 45/60
65
LAPORAN AKHIR
Total 3+1 1**#*Sum&er ! Belanja Modal $emetaan "emiskinan 9aera/ $adangsidimpuan 2*14 diola/
5.3.+ Status "epemilikan 6uma/
$ada 1 responden dari kecamatan di $adangsidimpuan dapat
diin'ormasikan bah%a keadaan status kepemilikan rumah /D masayarakat
miskin di Kota $adangsidimpuan memiliki status kepemilikan ruma dengan
status menye%a dan #, menumpang, 0, memiliki rumah diatas tanah
garapan, ,1 rumah milik bersama dan sisanya 10,# sudah mempunyai rumah
dengan status hak milik. 7ntuk lebih jelas dapat dilihat dari tabel diba%ah ini
Ta&el 5.12 status kepemilikan ruma/
)tatus kepemilikan rumah @umlah $resentase $resentase
kumulati'
!enumpang 2 #,D ,/D
*uma diatas tanah garapan 2 0,D ,"D
*umah milik bersama / ,1D 1#,D
)e%a 2 /D ,2D
*umah hak milik ()H! / 10,#D 100,0
otal 1 100,0 Sum&er ! Belanja Modal $emetaan "emiskinan 9aera/ $adangsidimpuan 2*14 diola/
5.3.: %angguan "ese/atan
$ada 1 responden dari kecamatan di $adangsidimpuan dapat
diin'ormasikan bah%a 1D mempunyai gangguan kesehatan yang sangat
mengganggu, 2",1D mengganggu, /1,2 biasa saja
Ta&el 5.13 %angguan kese/atan
)tatus kepemilikan rumah @umlah $resentase $resentase
Belanja Modal Pemetaan Kemiskinan Daerah Padangsidimpuan
7/25/2019 Belanja Modal dan Pemetaan Daerah Kemiskinan Kota Padangsidimpuan
http://slidepdf.com/reader/full/belanja-modal-dan-pemetaan-daerah-kemiskinan-kota-padangsidimpuan 46/60
65
LAPORAN AKHIR
kumulati' !enumpang / 1D ,/D
*uma diatas tanah garapan 111 2,D ,"D
*umah milik bersama 1# #,D #1,/D
)e%a 2 ,2D #,2D
*umah hak milik ()H! 1",D 100,0
otal 1 100,0 Sum&er ! Belanja Modal $emetaan "emiskinan 9aera/ $adangsidimpuan 2*14 diola/
5.4 'ji ;aliditas
7ji +aliditas adalah suatu uji yang dilakukan untuk mengetahui tingkat
ke+alidan dari (kuesioner. inggi rendahnya +aliditas dari instrumen
menggambarkan sejauh mana data terkumpul tidak menyimpang dari
gambaran +ariabel yan dimaksud. Berdasarkan hasil uji +aliditas dari
komponen pertanyaan untuk belanja modal pemetaan kemiskinan daerah kota
$adangsidimpuan, sebanyak 2" pertanyaan dinyatakan +alid karena r hitung
r tabel. 7ntuk lebih jelas dapat dilihat dari tabel diba%ah ini
Ta&el 5.14 'ji ;aliditas
$ertanaan 7ilai r
/itung
7ilai r ta&el "eterangan
$encari na'kah utama 0,12/ 0,0" Ialid
!aterial lantai 0,0 0,0" Ialid
Bahan atap 0,1# 0,0" Ialid
inding rumah 0,1" 0,0" Ialid
@enis penerangan 0,1/ 0,0" Ialid
)umber air minum 0,11 0,0" Ialid
@amban 0,2"" 0,0" Ialid
)tatus kepemilikan rumah 0,1#1 0,0" Ialid
Aangguan kesehatan 0,0 0,0" Ialid
Keadaan alam 0,22 0,0" Ialid
$enggunaan teknologi 0,1// 0,0" Ialid
$endapatan tambahan 0,1"2 0,0" Ialid
$eningkatan usaha 0,22 0,0" Ialid
Ketersediaan air bersih 0,/1 0,0" Ialid
Masilitas mck 0,/"" 0,0" Ialid
Belanja Modal Pemetaan Kemiskinan Daerah Padangsidimpuan
7/25/2019 Belanja Modal dan Pemetaan Daerah Kemiskinan Kota Padangsidimpuan
http://slidepdf.com/reader/full/belanja-modal-dan-pemetaan-daerah-kemiskinan-kota-padangsidimpuan 47/60
65
LAPORAN AKHIR
$emenuhan sembako 0,21 0,0" Ialid!akanan pokok 0,1" 0,0" Ialid
$engeluaran 0,/2 0,0" Ialid
$erbedaan pendapatan 0,20 0,0" Ialid
3ntensitas membersihkan lingkungan 0,1" 0,0" Ialid
ingkat kepedulian 0,2 0,0" Ialid
Ketersediaan bahan bangunan 0,/ 0,0" Ialid
ingkat keamanan lingkungan 0,1 0,0" Ialid
ingkat upah 0," 0,0" Ialid
$enjualan hasil produksi 0,2 0,0" Ialid
Kebijakan pemerintah 0,2// 0,0" IalidKontribusi harga diluar daerah 0,//1 0,0" Ialid
ingkat kesempatan berusaha 0, 0,0" Ialid
Ketimpangan pembangunan antar daerah 0,22/ 0,0" IalidSum&er ! Belanja Modal $emetaan "emiskinan 9aera/ $adangsidimpuan 2*14 diola/
5.5 'ji 6elia&ilitas
Berdasarkan hasil uji reliabilitas didapat Hasil cronbachs alpha sebesar 0,0"
dengan alpha pembanding ditetapkan sebesar 0D atau 0,0 maka 0,0"
0,0. &rtinya adalah data reliabel. 7ntuk lebih jelas dapat dilihat dari tabel
diba%ah ini
Ta&el 5.15 'ji 6elia&ilitas
Belanja Modal Pemetaan Kemiskinan Daerah Padangsidimpuan
7/25/2019 Belanja Modal dan Pemetaan Daerah Kemiskinan Kota Padangsidimpuan
http://slidepdf.com/reader/full/belanja-modal-dan-pemetaan-daerah-kemiskinan-kota-padangsidimpuan 48/60
65
LAPORAN AKHIR
ron&a0/s Alp/a 7 o( items*#*: 2"
Sum&er ! Belanja Modal $emetaan "emiskinan 9aera/ $adangsidimpuan 2*14 diola/
5. Analisis $A
&nalisis $=& merupakan metode untuk mengetahui kecukupan sampel, nilai
yang perlu dilihat dari $=& adalah dari nilai K! (Kiser !ayer lkin. @ika
nilai K! 0,, maka sampel dalam menganalisis sudah cukup. Kemudian
untuk mengetahui pemenuhan asumsi analisis 'aktor maka yang dilihat adalah
nilai K! 0,. an setiap +ariabel memiliki nilai !)& (!easure o'
)ampling &duNuency 0,
Ta&el 5.1 Hasil $A
Belanja Modal $emetaan "emiskinan 9aera/
;aria&el "M
C
ommunalities Anti image
matri?
nitial
=igen>alue
s
=igen>a
lues
=?tra0tion sum
o( sDuare loading
*#88
7atural
ekonomi
*#514 *#+38 1.:1* 2.:1*
7atural
(asos(asum
*#* *#5+ 1.28 1.28
7atural
ke&utu/an
dasar
*#8*+ *# 1.121 1.121
"ultural
ekonomi
*#+* *#51 *#+1*
"ultural
(asos(asum
*#+: *#5+ *#8+2
Struktural
ekonomi
*#553 *#52 *#*+
Struktural
(asos(asum
*#:3 *#44 *#5*2
Belanja Modal Pemetaan Kemiskinan Daerah Padangsidimpuan
7/25/2019 Belanja Modal dan Pemetaan Daerah Kemiskinan Kota Padangsidimpuan
http://slidepdf.com/reader/full/belanja-modal-dan-pemetaan-daerah-kemiskinan-kota-padangsidimpuan 49/60
65
LAPORAN AKHIR
Sum&er ! Belanja Modal $emetaan "emiskinan 9aera/ $adangsidimpuan 2*14 diola/Berdasakan tabel diatas, memperlihatkan nilai K! adalah sebesar 0,##
yaitu lebih besar dari 0,. ari hasil tersebut maka dapat dikatakan bah%a
+ariabel dan sampel yang digunakan memungkinkan untuk dilakukan analisis
'aktor (lihat pada tabel diatas kolom pertama
7nuk melihat nilai !)& pada setiap +ariabel dapat dilihat pada tabel anti
image matri!. $ada kolom anti image matriE dalam tabel diatas maka nilai
!)& +ariabel natural ekonomi (0,#, natural 'asos'asum (0,, natural
kebutuhan dasar (0,, cultural ekonomi (0,1, kultural 'asos'asum
(0,, struktural ekonomi (0,2, struktural 'asos'asum (0,//. !aka
seluruh +ariabel independen dapat dianalisis untuk langkah selanjutnya karena
masing-masing nilainya 0,.
Maktor yang nantinya terbentuk mampu menjelaskan +ariabel, untuk itu perlu
dilihat kolom communalities% Maktor yang mampu menjelaskan +ariabel
natural ekonomi (1,/D, natural 'asos'asum (D, natural kebutuhan dasar (#0,D, kultural ekonomi (D, kultural 'asos'asum (,"D struktural
ekonomi (,D, struktural 'asos'asum (",D
- $enentuan umla/ <aktor
7ntuk menentukan jumlah 'aktor yang terbentuk dapat didasarkan pada nilai
eigenvalue% 6ilai eigenvalue 1 yang dianggap sebagai suatu 'aktor. $ada nilai
eigen+alues menunjukkan bah%a +arian yang diperoleh pada hasil output ada
tiga ( yaitu 2."10, 1.2# dan 1.121, artinya bah%a 'aktor yang mungkin
terbentuk ada kelompok.
$ada nilai eEtraction sums o' sNuared loadings menunjukkan nilai total ketiga
'aktor akan mampu menjelaskan +ariabel sebesar 1."#. 'aktor yang
terbentuk dapat dilihat dari tabel diba%ah ini
Ta&el 5.18 Hasil $A
%omponent &atri' Belanja Modal $emetaan "emiskinan 9aera/
omponent Matri?a
Belanja Modal Pemetaan Kemiskinan Daerah Padangsidimpuan
7/25/2019 Belanja Modal dan Pemetaan Daerah Kemiskinan Kota Padangsidimpuan
http://slidepdf.com/reader/full/belanja-modal-dan-pemetaan-daerah-kemiskinan-kota-padangsidimpuan 50/60
65
LAPORAN AKHIR
=omponent1 2
natural ekonomi 0.2 -0.0" 0./0
natural 'asos 'asum 0./ 0.2# 0.20
natural kebutuhan dasar 0.20 -0.2 0.##
kultural ekonomi 0.0 -0.2" -0.1
kultural 'asos 'asum 0.# 0.200 -0.//
struktural ekonomi 0.1 0./1 -0.0#2
struktural 'asos 'asum -0.1#" 0.0 0.0#
?Etraction !ethod $rincipal =omponent &nalysis.
a. components eEtracted. Sum&er ! Belanja Modal $emetaan "emiskinan 9aera/ $adangsidimpuan 2*14 diola/
abel diatas menunjukkan nilai korelasi antara suatu +ariabel dengan 'aktor
yang terbentuk. erliha pada +ariabel natural ekonomi, korelasi +ariabel ini
dengan 'aktor 1 adalah (0,2 dan korelasi 'aktor 2 (-0,0", dan korelasi
'aktor (0,/0, natural 'asos'asum dengan 'aktor 1 (0,/, dengan 'aktor 2
(0,2# dan korelasi 'aktor (0,20. 6atural kebutuhan dasar pada 'aktor 1
(0,20 dengan 'aktor 2 (-0,2 dan 'aktor (-0,1. Kultural 'asos'asum
keterkaitan dengan 'aktor 1 (0,# dengan 'aktor 2 (0,200 dan keterkaitan
dengan 'aktor (-0,/. )truktural ekonomi pada 'aktor 1 (0,1 dengan
'aktor 2 (0,/1 dan keterkaitan 'aktor (-0,0#2. )truktural 'asos'asum
keterkaitan dengan 'aktor 1 (-0,1#", keterkaitan dengan 'aktor 2 (0,0 dan
keterkaitan dengan 'aktor (0,0. Karena distribusi +ariabel kurang
menyebar pada 'aktor 1 'aktor 2 dan 'aktor perlu dilakukan rotasi 'aktor.
- 6otasi <aktor
*otasi 'aktor yang biasa digunakan adalah metode varima!. Hasil rotasi 'aktor
menunjukkan perubahan pada tabel component matri!% Hasilnya dapat dilihat
pada tabel diba%ah ini.
Ta&el 5.1+ Hasil $A
Belanja Modal Pemetaan Kemiskinan Daerah Padangsidimpuan
7/25/2019 Belanja Modal dan Pemetaan Daerah Kemiskinan Kota Padangsidimpuan
http://slidepdf.com/reader/full/belanja-modal-dan-pemetaan-daerah-kemiskinan-kota-padangsidimpuan 51/60
65
LAPORAN AKHIR
(otated %omponent &atri' Belanja Modal $emetaan "emiskinan 9aera/
6otated omponent Matri?a
=omponent
1 2
natural ekonomi .## .1 .0
natural 'asos 'asum .2 -.0#/ ./22
natural kebutuhan dasar -.12 .022 .1
kultural ekonomi .2#2 .## -.02#
kultural 'asos 'asum .#1 .2" -.1/"
struktural ekonomi .#2 -.100 .11/
struktural 'asos 'asum .21# -.#"0 -.11
?Etraction !ethod $rincipal =omponent &nalysis.
*otation !ethod IarimaE %ith Kaiser 6ormali;ation.
a. *otation con+erged in iterations. Sum&er ! Belanja Modal $emetaan "emiskinan 9aera/ $adangsidimpuan 2*14 diola/
ari hasil analisis 'aktor yang telah dilakukan, maka hasil akhir adalah
terbentuknya tiga ( 'aktor dari # +ariabel. $ada +ariabel natural ekonomi
nilai tertinggi terdapat pada 'aktor maka +ariabel natural ekonomi termasuk
kedalam 'aktor , natural 'asos'asum nilai tertinggi pada 'aktor 1. !aka
+ariabel natural 'asos'asum termasuk kedalam 'aktor 1. $ada +ariabel
kebutuhan dasar nilai tertinggi pada 'aktor maka +ariabel natural kebutuhan
dasar termasuk kedalam 'aktor . Kultural ekonomi nilai tertinggi pada 'aktor
dua maka +ariabel kultural ekonomi termasuk kedalam 'aktor dua.kultural
'asos'asum memiliki nilai teringgi pada 'aktor 1, maka cultural 'asos'asum
termasuk kedalam 'aktor 1, begitu juga dengan struktural ekonomi memiliki
nilai 'aktor tertinggi pada 'aktor 1, maka struktural ekonomi termasuk
kedalam 'aktor 1. dan yang terakhir struktural 'asos'asum nilai tertinggi ada
'aktor 1 maka struktural ekonomi termasuk kedalam 'aktor 1. Maktor 1 dan 2
sebagai indikator langsung dalam kemiskinan dan sebagai indikator tidak
langsung dalam kemiskinan 7ntuk lebih jelasnya lagi dapat diperjelas dari
tabel diba%ah ini
Ta&el 5.1: Hasil $A
Belanja Modal Pemetaan Kemiskinan Daerah Padangsidimpuan
7/25/2019 Belanja Modal dan Pemetaan Daerah Kemiskinan Kota Padangsidimpuan
http://slidepdf.com/reader/full/belanja-modal-dan-pemetaan-daerah-kemiskinan-kota-padangsidimpuan 52/60
65
LAPORAN AKHIR
<aktor 1 Belanja Modal $emetaan "emiskinan 9aera/ $adangsidimpuan
;aria&el 7ilai (aktor ndikator
"ultural (asilitas sosial dan
(asilitas umum (asos(asum
0,#2 3ntensitas dalam
membersihkan lingkungan
ingkat kepedulian
Ketersediaan bahan
bangunan
Keamanan lingkungan
Struktural ekonomi 0,#1 ingkat upah
Kestabilan harga penjualanKebijakan pemerintah
terhadap pekerjaan
Kontribusi harga diluar
daerah
ingkat kesempatan
berusaha
7atural (asos (asum 0,## Ketersediaan air bersih Sum&er ! Belanja Modal $emetaan "emiskinan 9aera/ $adangsidimpuan 2*14 diola/
Ta&el 5.2* Hasil $A
<aktor 2 Belanja Modal $emetaan "emiskinan 9aera/ $adangsidimpuan
;aria&el 7ilai (aktor ndikator
"ultural =konomi 0,## $engeluaran lebih besar dari pendapatan
$erbedaan pendapatan
pria dan %anita Sum&er ! Belanja Modal $emetaan "emiskinan 9aera/ $adangsidimpuan 2*14 diola/
Ta&el 5.21 Hasil $A
<aktor 3 Belanja Modal $emetaan "emiskinan 9aera/ $adangsidimpuan
;aria&el 7ilai (aktor ndikator
"e&utu/an 9asar 0,1 $emenuhan sembako
@enis makanan pokok
Belanja Modal Pemetaan Kemiskinan Daerah Padangsidimpuan
7/25/2019 Belanja Modal dan Pemetaan Daerah Kemiskinan Kota Padangsidimpuan
http://slidepdf.com/reader/full/belanja-modal-dan-pemetaan-daerah-kemiskinan-kota-padangsidimpuan 53/60
65
LAPORAN AKHIR
7atural =konomi 0,0 Keadaan alamKegiatan bekerja
ingkat pendapatan
$eningkatan usah Sum&er ! Belanja Modal $emetaan "emiskinan 9aera/ $adangsidimpuan 2*14 diola/
5.8 $emetaan "emiskinan Berdasarkan %luster Hirarki
Berdasarkan klaster kemiskinan di Kota $adangsidimpuan memiliki cluster
yakni cluster mendekati miskin, miskin, dan sangat miskin. ari hasil analisis
dapat diketahui sebagai berikut
- "e0amatan Angkola ulu
Ta&el 5.22 %luster Hirarki Belanja Modal $emetaan "emiskinan 9aera/
$adangsidimpuan "e0amatan Angkola ulu
"e0amatan Angkola ulu
MreNuency $ercent Ialid$ercent
=umulati+e $ercent
Ialid 1 / #.0 #.0 #.0
2 1 2.0 2.0 100.0
otal 0 100.0 100.0 Sum&er ! Belanja Modal $emetaan "emiskinan 9aera/ $adangsidimpuan 2*14 diola/
ari hasil analisis dapat diketahui bah%a Kecamatan &ngkola @ulu di Kota
$adangsidimpuan dari 0 responden sebesar #D mendekati miskin, dan selebihnya
2D miskin
- "e0amatan $adangsidimpuan 'tara
Ta&el 5.23 %luster Hirarki Belanja Modal $emetaan "emiskinan 9aera/
$adangsidimpuan "e0amatan $adangsidimpuan 'tara
"e0amatan $adangsidimpuan 'tara
MreNuency $ercent Ialid $ercent =umulati+e $ercent
Ialid 1 1 .# .# .#
2 2 1. 1. 100.0
Belanja Modal Pemetaan Kemiskinan Daerah Padangsidimpuan
7/25/2019 Belanja Modal dan Pemetaan Daerah Kemiskinan Kota Padangsidimpuan
http://slidepdf.com/reader/full/belanja-modal-dan-pemetaan-daerah-kemiskinan-kota-padangsidimpuan 54/60
65
LAPORAN AKHIR
otal 1 100.0 100.0 Sum&er ! Belanja Modal $emetaan "emiskinan 9aera/ $adangsidimpuan 2*14 diola/
ari hasil analisis dapat diketahui bah%a Kecamatan $adangsidimpuan 7tara di
Kota $adangsidimpuan dari 1 responden sebesar ,# mendekati miskin, dan
selebihnya 1,D miskin
- "e0amatan Batunadua
Ta&el 5.24 %luster Hirarki Belanja Modal $emetaan "emiskinan 9aera/
$adangsidimpuan "e0amatan Batunadua
"e0amatan Batunadua
MreNuency $ercent Ialid
$ercent
=umulati+e $ercent
Ialid 1 10" "0.1 "0.1 "0.1
2 10 . . ".
2 1.# 1.# 100.0
otal 121 100.0 100.0 Sum&er ! Belanja Modal $emetaan "emiskinan 9aera/ $adangsidimpuan 2*14 diola/
ari hasil analisis dapat diketahui bah%a Kecamatan Batunadua di Kota
$adangsidimpuan dari 121 responden sebesar "0,1D mendekati miskin, dan
selebihnya ,D miskin, dan 1,#D sangat miskin
- "e0amatan $adangsidimpuan Selatan
Ta&el 5.25 %luster Hirarki Belanja Modal $emetaan "emiskinan 9aera/
$adangsidimpuan "e0amatan $adangsidimpuan Selatan
"e0amatan $adangsidimpuan Selatan
MreNuency $ercent Ialid $ercent =umulati+e
$ercent
Ialid 1 21 1#." #0.0 #0.0
2 " #.# 0.0 100.0
otal 0 2. 100.0
!issing )ystem # #/./
Belanja Modal Pemetaan Kemiskinan Daerah Padangsidimpuan
7/25/2019 Belanja Modal dan Pemetaan Daerah Kemiskinan Kota Padangsidimpuan
http://slidepdf.com/reader/full/belanja-modal-dan-pemetaan-daerah-kemiskinan-kota-padangsidimpuan 55/60
65
LAPORAN AKHIR
otal 11# 100.0 Sum&er ! Belanja Modal $emetaan "emiskinan 9aera/ $adangsidimpuan 2*14 diola/
ari hasil analisis dapat diketahui bah%a Kecamatan $adangsidimpuan )elatan di
Kota $adangsidimpuan dari 11# responden sebesar 1#,1D mendekati miskin, dan
selebihnya #,#D miskin
- "e0amatan Hutaim&aru
Ta&el 5.2 %luster Hirarki Belanja Modal $emetaan "emiskinan
9aera/ $adangsidimpuan "e0amatan Hutaim&aru
Hutaim&aru
MreNuency $ercent Ialid $ercent =umulati+e $ercent
Ialid 1 2 /.2 /.2 /.2
2 1. 1. 100.0
otal 100.0 100.0Sum&er ! Belanja Modal $emetaan "emiskinan 9aera/ $adangsidimpuan 2*14 diola/
ari hasil analisis dapat diketahui bah%a Kecamatan Hutaimbaru di Kota
$adangsidimpuan dari responden sebesar /,2D mendekati miskin, dan
selebihnya 1,D miskin
- "e0amatan $adangsidimpuan Tenggara
Ta&el 5.28 %luster Hirarki Belanja Modal $emetaan "emiskinan 9aera/
$adangsidimpuan "e0amatan $adangsidimpuan Tenggara
$adangsidimpuantenggara
MreNuency $ercent Ialid $ercent =umulati+e $ercent
Ialid 1 20 .# .# .#
2 10 . . 100.0
otal 0 100.0 100.0 Sum&er ! Belanja Modal $emetaan "emiskinan 9aera/ $adangsidimpuan 2*14 diola/
Belanja Modal Pemetaan Kemiskinan Daerah Padangsidimpuan
7/25/2019 Belanja Modal dan Pemetaan Daerah Kemiskinan Kota Padangsidimpuan
http://slidepdf.com/reader/full/belanja-modal-dan-pemetaan-daerah-kemiskinan-kota-padangsidimpuan 56/60
65
LAPORAN AKHIR
ari hasil analisis dapat diketahui bah%a Kecamatan $adangsidimpuan enggara diKota $adangsidimpuan dari 0 responden sebesar ,#D mendekati miskin, dan
selebihnya D miskin
5.+ $em&a/asan
Berdasarkan hasil analisis yang telah dilakukan dengan model $=& maka dapat
diketahui hasil analisis tersebut, pembahasan ini dibuat dengan menghubungkan
hasil akhir model $=&.
5.+1 <aktor 1 "ultural (asilitas sosial dan (asilitas 'mum <asos(asum bKonsep tentang kemiskinan merupakan konsep dimana sikap seseorang atau
sekelompok orang dalam bermasyarakat yang disebabkan oleh gaya hidup yang
dilakukan oleh seseorang atau sekolompok masyarakat, serta budaya dimana
mereka hidup secara berkecukupan dan saling berinteraksi dengan orang lain.
Berdasarkan hasil perhitungan $=& diketahui bah%a +ariabel kultural 'asos'asum
merupakan 'aktor tertinggi utuk indikator kemiskinan, hal ini bisa saja terjadi
karena dalam teori kemiskinan ada yang disebut kemiskinan budaya, kemiskinan budaya adaah kemiskinan yang muncul akibat adanya nilai-nilai budaya yang
dianut oleh orang yang miskin akibat malas, mudah menyerah pada nasib yang ada
dan tidak memiliki keinginan yang kuat dalam bekerja. =irri masyarakat yang
mengalami kemiskinan dengan kemiskinan ini biasanya susah untuk diajak
bekerjasama dalam kegiatan pembangunan. !ereka juga senantiasa susah untuk
diajak dalam melakukan perubahan. Kemiskinan budaya ini juga bisa diartikan
sebagai kemiskinan yang mereka merasa tidak miskin dan tidak mau dikatan
miskin. Hal ini jugalah yan ternyata terjadi di Kota $adangsidimpuan dengan pola
hidup yang dianggap malas dalam bekerja
5.+.2 <aktor 1 Struktural =konomi
Iariabel struktural ekonomi sebagai 'aktor 1 mempunyai penaruh langsung yang
besar dalam pembangunan Kota $adangsidimpuan untuk tidak miskin, hal ini
terbukti dari hasil $=& menunjukkan bah%a indikator kebijakan pemerintah dalam
berbagai aspek seperti tingkat upah, harga penjualan produksi yang kadang tidak
Belanja Modal Pemetaan Kemiskinan Daerah Padangsidimpuan
7/25/2019 Belanja Modal dan Pemetaan Daerah Kemiskinan Kota Padangsidimpuan
http://slidepdf.com/reader/full/belanja-modal-dan-pemetaan-daerah-kemiskinan-kota-padangsidimpuan 57/60
65
LAPORAN AKHIR
stabil, kebijakan dalam untuk pembukaan lapangan kerja baru, jumlah barang yangsangat 'luktuati' dan kesempatan berusaha yang kurang baik di Kota
$adangsidimpuan mengakibatkan kemiskinan struktural. Kemiskinan dengan jenis
ini merupakan kemiskinan yang disebabkan oleh 'aktor-'aktor manusia,
kemiskinan dengan struktural ini merupakan kemiskinan yang harus diatasi dengan
suatau kebijakan yang dapat membuat suatu kondisi lebih baik agar kesejahteraan
masyarakat di Kota $adangsidimpuan mnjadi lebih baik lagi
5.+.3 <aktor 1 7atural <asilitas Sosial dan <asilitas 'mumIariabel terakhir yakni 'asilitas sosial dan 'asilitas umum yang merupakan 'aktor 1
terakhir yang secara langsung berpengaruh terhadap kemiskinan di Kota
$adangsidimpuann. Kemiskinan ini adalah kemiskinan natural yang artinya
kemiskinan yang terjadi karena memang a%alnya miskin karena tidak memiliki
sumberdaya yang memadai, melalui analisis $=& dapat diketahui bah%a
kemiskinan natural 'asos 'asum melalui indikator ketersediaan air bersih dan
ketersediaan 'asilitas !=K yang kemungkinan besar belum terpenuhi untuk
penduduk miskin di Kota $adangsidimpuan. $enyediaan air bersih yang terjadi
dapat mengakibatkan kemiskinan, karena orang ynag berada disekitar sungai
kesulitan untuk memnuhi kebutuhan mereka, akibatnya dapat mengakibatkan
penyakit dan akan sulit berakti+itas normal untuk pemenuhan kebutuhannya.
5.+.4 "laster "emiskinan di "ota $adangsidimpuan
ari hasil tersebut dapat disimpulkan bah%a belanja modal pemetaan kemiskinan
daerah $adangsidimpuan terbagi atas daerah klaster . yakni klaster 3,33,dan 333.
Klaster 3 adalah klaster yang sangat miskin, klaster 33 miskin dan klaster 333
mendekati miskin. Klaster-klaster tersebut adalah
- klaster 3 terbagi atas Kecamatan Batunadua, dan Kecamatan
$adangsidimpuan )elatan dengan alasan letak Kecamatan Batunadua dan
padangsidimpuan )elatan yang jauh dari Kota, dan jumlah sampel yang
diambil dari populasi miskin.
- )edangkan yang lain untuk Kecamatan &ngkola @ulu sebagai klaster 33,
Belanja Modal Pemetaan Kemiskinan Daerah Padangsidimpuan
7/25/2019 Belanja Modal dan Pemetaan Daerah Kemiskinan Kota Padangsidimpuan
http://slidepdf.com/reader/full/belanja-modal-dan-pemetaan-daerah-kemiskinan-kota-padangsidimpuan 58/60
65
LAPORAN AKHIR
- an yang lainnya Kecamatan $adangsidimpuan 7tara, $adangsidimpuanenggara, dan $adangsidimpuan Hutaimbaru sebagai klaster 333 mendekati
miskin untuk pemetaan kemiskinan di Kota $adangsidimpuan
BAB ViKesimpu!" #!" $e%&me"#!si
.1 "esimpulan
)etelah melakukan analisis dengan menggunakan 'aktor $=& maka dapat diketahui
bah%a ada beberapa kesimpulan yang akan mengakhiri uraian dari belanja modal
pemetaan kemiskinan daerah $adangsidimpuan yakni
1. iketahui bah%a +ariabel Kultural 'asilitas sosial dan 'asilitas 7mum
(Masos'asum, struktural ekonomi, natural 'asilitas umum dan 'asilitas sosial
Belanja Modal Pemetaan Kemiskinan Daerah Padangsidimpuan
7/25/2019 Belanja Modal dan Pemetaan Daerah Kemiskinan Kota Padangsidimpuan
http://slidepdf.com/reader/full/belanja-modal-dan-pemetaan-daerah-kemiskinan-kota-padangsidimpuan 59/60
65
LAPORAN AKHIR
termasuk kedalam 'aktor 1 yang dianggap 'aktor langsung yang dapatmengakibatkan kemiskinan di Kota $adangsidimpuan.
- Iariabel kultural di Kota $adangsidimpuan disebut juga dengan
kemiskinan budaya yang bisa diartikan sebagai kemiskinan yang mereka
merasa tidak miskin dan tidak mau dikatakan miskin dengan pola hidup
yang dianggap malas dalam bekerja
- )edangkan +ariabel struktural ekonomi yang juga sebagai 'aktor 1
pendukung secara langsung terhadap kemiskinan di Kota
$adangsidimpuan yakni diketahui bah%a indikator kemiskinan seperti
kebijakan pemerintah dalam berbagai aspek seperti tingkat upah, harga
penjualan produksi yang kadang tidak stabil, kebijakan dalam untuk
pembukaan lapangan kerja baru, jumlah barang yang sangat 'luktuati' dan
kesempatan berusaha yang kurang baik yang mengakibatkan kemiskinan
struktural di Kota $adangsidimpuan.
- Iariabel terakhir natural 'asilitas sosial dan 'asilitas umum sebagai
indikator 1 yang juga mempengaruhi kemiskinan di Kota
$adaangsidimpuan yakni dengan indikator seperti ketersediaan air bersih
yang kurang baik, dan 'asilitas !=K yang kurang memadai
mengakibatkan kemiskinan natural yang terjadi dari segi 'asilitas sosial
dan 'asilitas umum di Kota $adangsidimpuan.
2. 7ntuk klaster kemiskinan di Kota $adangsidimpuan terbagi atas tiga klaster
yakni klaster 3 dengan daerah atau kecamatan sangat miskin, klaster 33 miskin
dan Klaster mendekati miskin. aerah atau kecamatan tersebut adalah
- klaster 3 terbagi atas Kecamatan Batunadua, dan Kecamatan
$adangsidimpuan )elatan dengan alasan letak Kecamatan Batunadua dan
padangsidimpuan )elatan yang jauh dari Kota, dan jumlah sampel yang
diambil dari populasi miskin.
- )edangkan yang lain untuk Kecamatan &ngkola @ulu sebagai klaster 33,
- an yang lainnya Kecamatan $adangsidimpuan 7tara, $adangsidimpuan
enggara, dan $adangsidimpuan Hutaimbaru sebagai klaster 333 mendekati
miskin untuk pemetaan kemiskinan di Kota $adangsidimpuan
.2 6ekomendasi
Belanja Modal Pemetaan Kemiskinan Daerah Padangsidimpuan
7/25/2019 Belanja Modal dan Pemetaan Daerah Kemiskinan Kota Padangsidimpuan
http://slidepdf.com/reader/full/belanja-modal-dan-pemetaan-daerah-kemiskinan-kota-padangsidimpuan 60/60
LAPORAN AKHIR
)etelah diuraikan berbagai kesimpulan diatas maka dapat diajukan rekomendasidalam menanggulangi kemiskinan di Kota $adangsidimpuan
1. alam merumuskan program penanggulangan kemiskinan di Kota
$adangsidimpuan ada baiknya $emerintah Kota $adangsidimpuan lebih
memperhatikan 'aktor peman'aatan alam untuk memperbaiki budaya
masyarakat di Kota $adangsidimpuan yang dianggap memiliki kemiskinan
kultural. !isalnya pengentasan kemiskinan yang bertumpu pada masyarakat itu
sendiri dalam pembangunan, pemberdayaan masyarakat untuk lebih kreati'
(pengembangan ekonomi lokal
2. &gar kelak membuat program dengan pembukaan lapangan pekerjaan seluas-
luasnya !enumbuhkan sentra 7saha Kecil !enengah (7K!, $enyediaan
in'rastruktur dan jaringan pendukung bagi usaha mikro serta kemitraan usaha,
membuat sentra pasar yang dapat mengambil hasil produksi masyarakat sehingga
penjualan hasil produksi stabil, namun harus berorientasi pada aspek masyarakat
bukan strategi pertumbuhan ka%asan semata
. !emperbaiki sarana 'isik yakni memperbaiki sarana ketersediaan air bersih
dengan pembentukan mekaniesme subsidi silang subsidi silang sebagai
alternati' pembiayaan dalam penyediaan air bersih untuk masyarakat miskin,
$endekatan in+estasi bersama dalam hal penyediaan air bersih dan aman untuk
masyarakat miskin, $emberian bantuan dan pelatihan teknis masyarakat kota
dalam operasi dan pemeliharaan prasarana dan sarana air minum, pemberian
bantuan teknis dalam pengelolaan sumber air di %ilayah ra%an air.
)elanjutnya untuk memberikan sarana 'asilitas !=K yang lebih baik dan bersih.