drama "schyzophrenia"

7/25/2019 Drama "Schyzophrenia"

1/6

SCHYZOPHRENIA

Masa SMP, masa penuh cita-cita, harapan, mimpi, obsesi, bahkan khayalan

atau gurauan. Begitupun gadis yang satu ini. Gadis yang mempunyai mimpi yang

cukup aneh, mimpi tak masuk akal, bahkan mimpi itu terdengar ganjil. Namun, gadis

ini sangat senang memiliki mimpi seperti itu. Menurutnya, mimpi itu hebat. Paling

hebat di seluruh jagat. Saking hebatnya, mimpi itu lebih pantas jika disebut khayalan.

Dialah nisa, gadis yang bermimpi menjadi seorang bidadari, lebih tepatnya

mengkhayal menjadi bidadari.

Pagi itu, dia sedang sibuk bercermin sambil bersenandung riang di dalam kelas.

Anisa : (Bercermin sambil bernyanyi riang)

Anisa Nurdini titisan bidadari nan cantik, indah, wangi sepanjang hari!

Datanglah seseorang dari pintu ..

Dina : (Memasuki ruang kelas) ei, Anisa!

Anisa : (etap bercermin tanpa melirik siapa yang datang)

Dina : Anisaaaa ! (Berusaha memanggil)

(Diam sejenak berpikir sesuatu) ai bidadariiiii ""

Anisa : (Mengangkat wajah ke arah Dina) ai dayang!

Dina : Dipanggil Anisa gak jawab, dipanggil bidadari aja baru jawab!

Anisa : #$ lupa ya, gue kan bidadari" Masa l$ lupa sih sama k$drat gue yang

dilahirkan sebagai bidadari" erima ajalah!

Dina : Mulai deh! (Memasang wajah jengkel)

!alu, mereka beranjak keluar kelas. nisa alias bidadari ini dengan ramahnya

menyapa siapapun yang datang, tetapi dengan sapaan khasnya yang menjengkelkan

itu, "#ai dayaang$%. Semua temannya sudah paham mengenai tabiatnya itu. Mereka

mulai resah, begitupun guru-guru disana. #ingga sepulang sekolah ..

Dina : Nis, eh bidadari, ikut gue yuk!

Anisa : %emana dayang &


2/6

Dina : 'audah sih, ikut aja! (Menarik seakan menyeret)

&iba di suatu tempat asing, penuh dengan ta'aan, jeritan, tangisan, bahkan

amukan ..

Anisa : Dayang, ini dimana sih & Berisik banget deh!

Dina : kut aja" angan banyak tanya! (Mengambil kusi lalu duduk)

*ebbi : (Memasuki ruangan) +elamat siang, ada yang bisa saya bantu &

Dina : +elamat siang, D$k! ni "" saya mau k$nsultasi mengenai ""

Anisa : (Mem$t$ng pembicaraan) Mmm, ini tempat apa ya & Berisik banget sih!

*ebbi : ni "" (erhenti)

Dina : (Mengedipkan mata memberi isyarat)

*ebbi : h, ini rumah saya" +uara berisik itu, yaaa "" hanya suara saudara-saudara

saya

Anisa : h

Dina : .ini, D$k" Dia ini sering mengira dia itu se$rang bidadari

Anisa : /mang iya kan & #$ gak percaya & (Mel$t$t)

*ebbi : h, maksudnya dia ini ter$bsesi menjadi bidadari

Anisa : Bukan $bsesi, tapi kenyataan!

*ebbi : 0$ba t$l$ng ceritakan! Mungkin gejala-gejalanya &

Dina : (Bingung) Mmm, gini, dia itu mengaku-ngaku bidadari, hingga dia itu

berlaku se$lah dia tuh bener-bener bidadari" 1adahal kan itu ""

Anisa : Bener kan &

*ebbi : (Memecah suasana) Astag2irullahal3ad4iim "" tu gawat, itu gawat!

Dina : .awat kenapa &

*ebbi : (+erius) ya, ini gawat" Di Amerika, 55,5 6 $rang yang memiliki gejala

seperti ini didiagn$sa mengelami gangguan kejiwaan serius" ingkat tinggi"

Bahkan lebih-lebih dari $rang stress" .ejala seperti ini dinamakan, mmm ""

+0'718/NA, ya +0'718/NA!

Dina : (erkejut) ah & +chymalaria &

Anisa : (%etakutan)

*ebbi : 'a, schy4$phrenia! %alian pernah dengar, apa itu schy4$phrenia &

+chy4$phrenia adalah suatu keadaan dimana penderita tidak dapat

membedakan yang mana khayalan, yang mana kenyataan" Mereka membuat


3/6

khayalan seakan-akan sebuah kenyataan dalam hidupnya" Biasanya hal ini

memang terjadi pada usia belia seperti kalian, sekitar umur 9-9; tahun"

0$nt$hnya, sekitar ;5< remaja di negara =achinch$ng, p$siti2 mengidap

schy4$phrenia" Mengerikan bukan & adi, berhati-hatilah dan camkan baik-

baik $m$ngan saya ini!

Setelah mendengar pernyataan tersebut, nisa dan Dina pulang.

&iba di rumah, nisa tak hentinya memikirkan apa yang dikatakan sang dokter.

Sekelebat bayangan antara obsesinya dan pernyataan sang dokter muncul bergantian

dalam pikirannya.

( tahun kemudian. Masa baru telah dimulai ..

Malam senyap. Seorang gadis remaja sedang tertidur lelap dalam mimpi indahnya.

8i2a : (idur" Bermimpi bertemu id$lanya)

(erbangun, berteriak) MN !

Pagi hari. Di sekolah ..

8i2a : (Bercerita dengan semangat) au ga & .ue kan kemaren ketemu bebep

Minh$" Dia manggil nama gue gitu, >8i2aaa?, merdu banget dah! %ayanya sih,

dia mau nembak gue" adi, mulai sekarang panggil gue *A1', $ke &

Dina : Masa sih, *a, eh *hapy$ &

8i2a : ya bener, malahan dia ngasih bunga terus ngajakin gue n$nt$n" #$ mau ikut

ga& /h jangan deh, entar lu ganggu lagi

Dina : +iapa juga yang mau ikut" Bukannya kemaren dia jumpa 2ans di nd$nyasar"

1aling itu khayalan l$ d$ang" Ngarep! Dasar tukang ngayal!

8i2a : 'audah kal$ gak percaya" .ue buktiin ke l$ nanti!

)eesokan harinya ..

Dina : (Membaca k$ran) *a, *a, baca nih! Ada k$nser #ee Min $, *a!


4/6

8i2a : (Antusias) Mana mana &

Dina : Nih! (Menunjukkan k$ran)

8i2a : /h, gue wajib n$nt$n nih" =ajib!

Dina : .ila" ni kan di %$rea, *a!

8i2a : B$d$ amat! .imana pun caranya, gue wajib n$nt$n" %al$ perlu, gue gak

usah jajan seminggu, eh sebulan, eh setahun deh!

Dina : %$nsernya kan @ hari lagi!

8i2a : (Diam sejenak) unggu aja, gue pasti n$nt$n!

Dina : h, dasar ya!

* hari kemudian ..

8i2a : (Masuk kelas dengan wajah kecewa, tanpa bicara)

Dina : #$ kenapa & Bukannya l$ mau n$nt$n bebep lu &

8i2a : au gak sih Din, gue udah antre panas-panas, udah relain jual 1 gue, eh gue

kehabisan tiket" Nyesek banget!

Dina : 'audah sih, ambil sisi p$siti2nya aja! #agiyan lu terlalu berambisi banget sih!

8i2a : (Berpikir yang lain) h iya, mungkin bebep Minh$ sengaja ngabisin

tiketnya" Dia kan gak mau liat gue desek-desekkan sama kamseupay-

kamseupay kayak ikan teri gitu" Dia kan maunya cuma berduaan d$ang sama

gue

Dina : 'audah lah, terserah l$! .ue ngasih tau l$ karena gue care sama l$" +adar *a,

sadar! Dunia ini nyata" %aki l$ aja napak di bumi (Mencubit pipi 8i2a)

8i2a : (%esakitan) Aww !

Dina : +akit kan & tu tandanya l$ bukan ada di dunia mimipi, tapi dunia nyata!

8i2a : (Memandang sinis)

Pulang sekolah. +ia langsung menonton teleisi tanpa berganti pakaian. &erdengar

sebuah kabar mengejutkan"

8i2a : (Men$nt$n lalu berteriak tak percaya)

)eesokan harinya ..

8i2a : (Duduk manis tanpa kata" =ajahnya terlihat sedih tak bergairah)


5/6

Dina : (Datang mendekatinya) ai *hapy$!

8i2a : (Diam tak bergeming)

Dina : %enapa sih *a &

8i2a : (etap diam sambil memandang sebuah 2$t$)

Dina : (engkel) h ini masalahnya" .ara-gara dia nikah & (Menghela napas) +ini,

ikut gue!

Dina memba'a +ia menuju tempat itu lagi. &empat yang penuh haru, penuh tangis

dan ta'a tak terarah.

8i2a : #$ bawa gue kemana &

Dina : D$k, t$l$ng antar kami!

*ebbi : (Mengangguk)

Dina : (Menunjuk see$rang bermahk$ta yang membawa t$ngkat berbintang) #ihat

dia! Dia itu temen +M1 gue" #$ pengen tau kenapa dia jadi begini sekarang &

8i2a : (Memandang tak mengerti)

*ebbi : adi begini, seperti yang kamu lihat sekarang" Dia itu begini karena terlalu

mementingkan $bsesinya secara berlebihan" +udah dua tahun dia begini" ari-

harinya ia lewati yaa seperti ini" +emakin lama yaa semakin begini!

Dina : +ekarang l$ ngerti kan, kenapa gue suka marahin l$ kal$ l$ terlalu memuja-

muja id$la l$, karena gue gak mau ngulang kedua kalinya, *a!

*ebbi : .ini ya, kenyataan itu berbeda dengan khayalan atau mimpi" +epahit apapun

itu, kalian tetap harus bisa membedakannya" Menerima kenyataan" Mimpi

b$leh-b$leh saja, tapi bermimpilah yang sekiranya itu bisa terjangkau $leh

tangan kita, yang tidak melewati batas n$rmal, mimpi yang masuk akal"

+emua hal hebat memang berawal dari mimpi, tapi mimpi yang siap dibuat

nyata" Bukan mimpi yang siap menjadi gila"

8i2a : (Diam meratap)

Seminggu berlalu. Setidaknya kejadian itu membuatnya sedikit sadar akan

kenyataan. #ari itu, +ia sedang duduk di kursinya. &erdengar suara temannya yang

berteriak.

eman : /h, ada anak baru, ada anak baru!


6/6

(Anak baru itu melangkah masuk kelas, bersiap untuk memulai perkenalan)

AB : Annye$ng hasey$ ""

8i2a : (Mend$ngakkan kepala, terperanjat) #// MN !

drama "schyzophrenia"

Documents