pokja 4

Upload: maksum-pandelima

Post on 08-Feb-2018

227 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

  • 7/22/2019 POKJA 4

    1/30

    POKJA 4

    Pelayanan Pasien (PP)

    Care of Patient (COP)

  • 7/22/2019 POKJA 4

    2/30

    22 STANDAR 74 ELEMEN PENILAIAN

    PELAYANAN PASIEN

    (PP)

    Pemberian pelayanan untuk semua

    pasien

    Pelayanan pasien risiko tinggi dan

    penyediaan pelayanan risiko tinggi

    Makanan dan terapi nutrisi

    Pengelolaan rasa nyeri

    Pelayanan pada tahap terminal (akhirhidup)

  • 7/22/2019 POKJA 4

    3/30

    3

    BAB 4. PELAYANAN PASIEN PP)No Standar Elemen

    Penilaian

    1 PP.1 3

    2 PP.2 3

    3 PP.2.1 7

    4 PP.2.2 45 PP.2.3 2

    6 PP.2.4 2

    7 PP.3 3

    8 PP.3.1 29 PP.3.2 2

    10 PP.3.3 2

    11 PP.3.4 3

    12 PP.3.5 3

    13 PP.3.6 2

    14 PP.3.7 2

    15 PP.3.8 6

    16 PP.3.9 217 PP.4 5

    18 PP.4.1 5

    19 PP.5 4

    20 PP.6 421 PP.7 3

    22 PP.7.1 5

    22 Std 74 EP

  • 7/22/2019 POKJA 4

    4/30

    Maksud dan Tujuan Pelayanan pasien adalah tujuan utama RS. Untuk

    memberikan pelayanan yang terbaik, RS harus :

    Merencanakan dan memberikan pelayanan Memonitor/memantau Pasien utk memahami

    hasil-hasil pelayanan

    Memodifikasi pelayanan bila perlu

    Melengkapi pelayanan

    Merencanakan tindak-lanjut

  • 7/22/2019 POKJA 4

    5/30

    Pertanyaan-pertanyaan :

    (Bagi yang langsung melayani pasien ) Apakah yang Anda lakukan dalam melayani pasien?

    Bagaimana Anda tahu bahwa Anda memberikan pelayananyang sama kepada pasien dengan tipe yang sama? Tunjukkan standar yang berhubungan dengan penolakan

    atau penghentian pengobatan. Apakah ada diantara Andayang tidak setuju dengan pasien yang menolakpengobatan? Apa yang Anda lakukan? Apa yang terteradalam Standar? Apakah ada bab lain yang bisa digunakan?

    Bagi mereka yg tidak sependapat, apakah yg Anda lakukan?

  • 7/22/2019 POKJA 4

    6/30

    Lima Area Fokus

    Pemberian Pelayanan bagi Semua Pasien

    Perencanaan pelayanan terintegrasi

    Pelayanan Pasien Risiko-Tinggi dan Pemberian

    Pelayanan Risiko-Tinggi

    Terapi Makanan dan Nutrisi

    Manajeman Nyeri dan Pelayanan Akhir-Kehidupan

  • 7/22/2019 POKJA 4

    7/30

    Pelayanan Pasien

    Perencanaan

    Pengobatan Pemberian Makanan

    Memenuhi kebutuhan pasien

    Setiap interaksi dengan pasien

    Pemberian Pelayanan kepada Semua Pasien Bagaimana kita memastikan pelayanan yg seragam kpd pasien

    dgn kebutuhan serupa?

    Bagaimana kita dapat mmbuat pencatatan pasien suatu alat

    yang efektif bagi pelayanan yg baik? Apa yang kita katakan kepada pasien bilamana ada kejadian yg

    salah?

  • 7/22/2019 POKJA 4

    8/30

    Perencanaan Pelayanan Bagaimana kita menggabungkan semua asesmen ke dlm rencana yan bagi Px? Bagaimana kita mendapat kepastian bahwa praktisi yg bertangg-jwb thd Px mempunyai

    pengetahuan yg sepenuhnya bagi perencanaan pelayanan?

    Bagaimana bila rencana pelayanan perlu dirubah? Pelayanan Pasien Risiko-Tinggi dan Pemberian Pelayanan Risiko-Tinggi Tipe Px risiko-tinggi yg bagaimana yg kita obati dan tipe pelayanan risiko-tinggi mana yg

    kita sediakan? Apakah RS mempunyai kebijakan dan prosedur sbg pedoman thd proses dmk? Hal apa saja yg perlu ada dalam kebijakan dan prosedur?

    Terapi Makanan dan Nutrisi Apa yg hrs kita kerjakan utk memberikan suatu variasi pilihan makanan yg benar? Apakah area penyiapan makanan s/d kebersihannya memenuhi standar? Bagaimana dengan mereka yang membutuhkan terapi nutrisi?

    Pelayanan Pasien yg Nyeri dan Mereka yg pada Akhir-Kehidupan

    Bagaimana kita mengelola nyeri para pasien? Bagaimana kepedulian kita terhadap pasien yg tidak diharapkan dapat hidup? Siapa saja selain pasien yang terdampak? Bagaiman kita melatih staf untuk memberikan pelayanan ini sedemikian rupa sehingga

    menjaga pilihan, kehormatan dan kenyamanan pasien?

  • 7/22/2019 POKJA 4

    9/30

    9

    BAB 4. PELAYANAN PASIEN PP) GAMBARAN UMUM

    Tujuan utama pelayanan kesehatan RS adalah pelayanan pasien. Penyediaan pelayanan yg paling sesuai di suatu RS untuk

    mendukung dan merespon terhadap setiap kebutuhan pasien

    yang unik, memerlukan perencanaan dan koordinasi tingkat

    tinggi. Ada beberapa aktivitas tertentu yg bersifat dasar bagi pelayanan

    pasien. Untuk semua disiplin yang memberikan pelayanan

    pasien, aktivitas ini termasuk

    Perencanaan dan pemberian asuhan kepada setiap/masing-

    masing pasien;

    Pemantauan pasien untuk mengetahui hasil asuhan pasien;

    Modifikasi asuhan pasien bila perlu;

    Penuntasan asuhan pasien; dan

    Perencanaan tindak lanjut.

  • 7/22/2019 POKJA 4

    10/30

    10

    Banyak dokter, perawat, apoteker, terapis rehabilitasi, dan praktisi jenis

    yan kes lain melaksanakan aktivitas tersebut.

    Masing-masing praktisi pelayanan kesehatan mempunyai peran yang

    jelas dalam asuhan pasien. Peran tersebut ditentukan oleh lisensi,

    kredensial, sertifikat, UU dan peraturan, ketrampilan (skill) khususindividu, pengetahuan dan pengalaman, juga kebijakan RS atau uraian

    tugas.

    Sebagian pelayanan bisa dilaksanakan oleh pasien, keluarganya, atau

    pembantu pelaksana asuhan lainnya yg terlatih.

    Standar Asesmen Pasien (AP, Kelompok I Bab 3) yg menguraikan dasar

    pemberian asuhan, suatu rencana untuk masing-masing pasien

    berdasarkan asesmen atas kebutuhannya. Asuhan tersebut dapat

    berupa upaya pencegahan, paliatif, kuratif, atau rehabilitatif, termasuk

    anestesia, tindakan bedah, pengobatan, terapi suportif, ataukombinasinya.

    Suatu rencana pelayanan pasien tidak cukup untuk mencapai hasil

    optimal. Pemberian pelayanan pasien harus dikoordinir dan

    diintegrasikan oleh semua individu yang terkait dalam asuhan pasien.

  • 7/22/2019 POKJA 4

    11/30

    11

    PEMBERIAN PELAYANAN UNTUK SEMUA PASIEN

    *Standar PP.1 Kebijakan & prosedur dan UU dan peraturan yg

    berlaku mengarahkan asuhan yg seragam bagi semua pasien.

    Elemen Penilaian PP.1

    1. Para pimpinan RS bersepakat utk memberikan proses yan yg

    seragam.(lih.juga APK.1.1; AP.4, EP 1; dan PAB.2, EP 1)2. Kebijakan & prosedur memandu pemberian yan yg seragam sesuai

    dg UU & peraturan terkait.

    3. Pemberian yan yg seragam memenuhi Maksud dan Tujuan ad a)

    s/d ad e) tersebut diatas. (lih.juga PAB.3, EP 1)

  • 7/22/2019 POKJA 4

    12/30

    Instrumen Akreditasi Rumah Sakitv.2012

    TelusurDokumen Skor : 0 / 5 / 10

    Nilai : %StdSasaran

    (Wawancara)Materi

    Std.

    PP.1

    EP. 1 Pimpinan RSKepala Unit, Dokter,

    Perawat, PPK lain yangmemberikan

    asuhan asien

    Kepala Unit & Staf

    Pelayanan Interpretatif

    (Laboratorium, Radiologi,

    dan Pemeriksaan

    Penunjang lainnya)Kepala Unit & Staf Farmasi

    Kepala Komite/Tim & Staf

    Mutu -Keselamatan Pasien

    Kepala Unit & Staf Gizi

    Pasien/keluarga

    Penyusunan Panduan

    Pelayanan Pasien

    Regulasi RS :

    Kebijakan,

    Panduan,Prosedur, tentang

    asuhan pasien

    yang seragam di

    seluruh RS

    Kompetensi

    /kewenangan/UTW

    PPK dalampelayanan

    EP. 2 Penyusunan kebijakan

    atau prosedur tentang

    keseragaman

    pemberian pelayanan

    sesuai peraturan atau

    UU

    EP. 3 ..

  • 7/22/2019 POKJA 4

    13/30

    Dokumen

    I. Regulasi :

    A. Kebijakan/ Pedoman / Panduan ttg :

    1. Pelayanan kedokteran &keperawatan

    2. perintah apa saja yg harus ditulis daripada lisan dan siapa yg diizinkan

    menuliskan perintah.

    3. pelayanan kasus emergensi

    4. pelayanan resusitasi

    5. penanganan, penggunaan, dan pmberian darah & komponen drh.6. pasien risiko tinggi ttg pasien mnggunakan peralatan BHD atau yg koma

    7. pasien risiko tinggi ttg pasien dgn penyakit menular atau immuno-

    suppressed.

    8. pasien risiko tinggi ttg pasien dgn peralatan yg kompleks spt dialisis

    9. pasien risiko tinggi ttg pasien penggunaan alat pengikat (restraint)10.pasien yang rentan, lanjut usia dgn ketergantungan bantuan

    11.paien yg mendapat kemoterapi atau pengobatan risiko tinggi lain

    12.manajemen nyeri

  • 7/22/2019 POKJA 4

    14/30

    Dokumen

    B. SPO :

    1. Penanganan, penggunaan, dan pemberian darah dan komponen darah.

    2. Pasien risiko tinggi yg memuat pasien menggunakan peralatan BHD atauyg koma

    3. Pasien risiko tinggi yg memuat pasien dgn penyakit menular atau immuno-

    suppressed.

    4. Pasien risiko tinggi yg memuat pasien dgn peralatan yg kompleks seperti

    dialisis5. Pasien risiko tinggi yang memuat pasien penggunaan alat pengikat

    (restraint)

    6. Pasien yg rentan, lanjut usia dengan ketergantungan bantuan

    7. Pasien yg mendapat kemoterapi atau pengobatan risiko tinggi lain

    8. Pengelolaan nyeriII. Dokumen implementasi :

    1. Rekam medis

    2. Formulir permintaan pemeriksaan penunjang

    3. Sertifikasi pelatihan penanganan pasien risiko tinggi

    III. Program : Pelatihan penanganan pasien risiko tinggi

  • 7/22/2019 POKJA 4

    15/30

    15

    *Standar PP.2 Ada prosedur untuk mengintegrasikan dan

    mengkoordinasikan asuhan yg diberikan kepada setiap pasien.

    Elemen Penilaian PP.2

    1. Rencana asuhan diintegrasikan dan dikoordinasikan di antara

    berbagai unit kerja & yan (lih.juga APK.2, EP 3)

    2. Pemberian asuhan diintegrasikan dan dikoordinasikan di berbagaiunit kerja & yan

    3. Hasil atau kesimpulan rapat dari tim asuhan atau diskusi lain ttg

    kerjasama dicatat dalam rekam medis pasien.

  • 7/22/2019 POKJA 4

    16/30

    16

    Maksud & Tujuan.

    Proses asuhan pasien bersifat dinamis dan melibatkan banyak praktisi

    pelayanan kesehatan dan dapat melibatkan berbagai unit kerja dan

    pelayanan. Pengintegrasian dan koordinasi aktivitas asuhan pasien menjadi

    tujuan agar menghasilkan proses asuhan yang efisien, penggunaan yang

    lebih efektif sumber daya manusia dan sumber daya lain, dan kemungkinan

    hasil asuhan pasien yang lebih baik. Jadi para pimpinan menggunakan

    perangkat dan teknik agar dapat mengintegrasikan dan mengkoordinasi lebihbaik asuhan pasien. (Contoh asuhan secara tim, ronde pasien multi

    departemen, kombinasi bentuk perencanaan asuhan, rekam medis pasien

    terintegrasi, manager kasus/case manager) (lihat juga AP.4, Maksud dan

    Tujuan).Rekam medis pasien memfasilitasi dan menggambarkan integrasi dan

    koordinasi asuhan. Khususnya, setiap catatan observasi dan pengobatan

    praktisi pelayanan. Demikian juga, setiap hasil atau kesimpulan dari rapat tim

    atau diskusi pasien dicatat dalam rekam medis pasien (lihat juga PP.5, EP 2).

  • 7/22/2019 POKJA 4

    17/30

    17

    Pasien

    PCC merupakan pendekatan yg lbh modern dan inovatif dlm pelayanan kes

    sekarang, diterapkan dgn cepat di banyak RS di seluruh dunia. Model ini telah menggeser semua PPK menjadi di SEKITAR PASIEN

    fokus pada pasien Patient-centered Care

    Sbg tambahan, mereka semua sama pentingnya bila tiba pada kontribusi setiap

    profesional dalam pelayanan kesehatan thd pasien dan tim

    Interdisciplinary team model

    kompetensi-kewenangan yang memadai

    Dokter =

    Team Leader/

    Coach

    Model Patient-centered Care

    Kompetensi

    yg memadai

    Interdisciplinary

    Team

    Model

    Dokter

    Fisio

    terapis

    Perawat

    Apoteker

    Ahli

    Gizi

    LainnyaAnalis

    Radio

    grafer

  • 7/22/2019 POKJA 4

    18/30

    18

    *Standar PP.2.1 Asuhan kpd pasien direncanakan &tertulis di

    rekam medis pasien.

    Elemen Penilaian PP. 2.1

    1. Asuhan untuk setiap pasien direncanakan oleh Dr penanggung

    jawab pelayanan (DPJP), perawat dan pemberi yan kes lain dalam

    waktu 24 jam sesudah pasien masuk rawat inap.

    2. Rencana asuhan pasien hrs individual dan berdasarkan data

    asesmen awal pasien.

    3. Rencana asuhan dicatat dalam rekam medis dalam bentukkemajuan terukur pencapaian sasaran.

    4. Kemajuan yg diantisipasi dicatat atau direvisi sesuai kebutuhan;

    berdasarkan hasil asesmen ulang atas pasien oleh praktisi yan kes.

    5. Rencana asuhan utk tiap pasien direview dan di verifikasi oleh

    DPJP dengan mencatat kemajuannya. (lih.juga APK.2, EP 1)

    6. Rencana asuhan disediakan. (lih.juga PP.2.3, Maksud dan Tujuan)

    7. Asuhan yg diberikan kpd setiap pasien dicatat dalam rekam medis

    pasien oleh pemberi yan.(lih.juga PAB.5.2, EP 1; PA.7.2, Maksud

    dan Tujuan, dan PP.2.3, EP 1)

  • 7/22/2019 POKJA 4

    19/30

    19

    *Standar PP.2.2 Mereka yg diizinkan memberikan perintah/order

    menuliskan perintah ini dalam rekam medis pasien di lokasi yg

    seragam.

    Elemen Penilaian PP.2.2

    1. Perintah harus tertulis bila diperlukan, dan mengikuti kebijakan RS.

    (lih.juga MPO.4, EP 1)2. Permintaan pem diagnostik imajing dan lab klinis harus disertai

    indikasi klinis / rasional apabila memerlukan ekspertise.

    3. Hanya mereka yg diizinkan boleh menuliskan perintah.

    4. Perintah berada di lokasi tertentu yg seragam di rekam medis

    pasien.

  • 7/22/2019 POKJA 4

    20/30

    20

    *Standar PP.2.3 Prosedur yg dilaksanakan hrs dicatat dlm rekam

    medis pasien.

    Elemen Penilaian PP.2.31. Tindakan yg dilakukan harus dicantumkan dalam rekam medis

    pasien.(lih.juga PP.2.1, EP 7)

    2. Hasil tindakan yg dilakukan dicatat dalam rekam medis pasien.

    *Standar PP.2.4 Pasien & keluarga diberi tahu ttg hasil asuhan danpengobatan termasuk kejadian tidak diharapkan.

    Elemen Penilaian PP.2.4

    1. Pasien & keluarga diberi informasi ttg hasil asuhan dan

    pengobatan.(lih.juga HPK.2.1.1., EP 1)2. Pasien & keluarga diberi informasi tentang hasil asuhan dan

    pengobatan yg tidak diharapkan (lih.juga HPK.2.1.1, EP 2)

  • 7/22/2019 POKJA 4

    21/30

    21

    PELAYANAN PASIEN RISIKO TINGGI DAN PENYEDIAAN PELAYANAN

    RISIKO TINGGI

    *Standar PP.3 Kebijakan dan prosedur mengarahkan asuhan pasien

    risiko tinggi dan ketentuan pelayanan risiko tinggi.

    Elemen Penilaian PP.31. Pimpinan RS telah mengidentifikasikan pasien dan yan risiko

    tinggi. (HPK 1.5. EP 1)

    2. Pimpinan RS menggunakan proses kerjasama untuk

    mengembangkan kebijakan dan prosedur yg dapat dilaksanakan.

    3. Staf sudah dilatih dan menggunakan kebijakan & prosedur untuk

    mengarahkan asuhan.

  • 7/22/2019 POKJA 4

    22/30

    22

    *Standar PP.3.1 Kebijakan & prosedurmengarahkan yan kasus emergensi

    *Standar PP.3.2 mengarahkan pemberian yan resusitasi di seluruh

    unit RS

    *Standar PP.3.3 mengarahkan penanganan, penggunaan, danpemberian darah dan produk darah.

    *Standar PP.3.4 mengarahkan asuhan pasien yg menggunakan

    peralatan bantu hidup dasar atau yang koma.

    *Standar PP.3.5

    mengarahkan asuhan pasien dgn penyakit menulardan mereka yg daya tahannya diturunkan(immune-supressed)

    *Standar PP.3.6 mengarahkan asuhan pasien dialisis(cuci darah)

    *Standar PP.3.7 mengarahkan penggunaan alat penghalang(restraint)

    & asuhan pasien yg diberi penghalang

    *Standar PP.3.8 mengarahkan asuhan pasien usia lanjut, mereka ygcacat, anak-anakdan mereka yg berisiko disiksa. (HPK 1.5. EP 2)

    *Standar PP.3.9 mengarahkan asuhan pada pasien yg mendapat

    kemoterapi atau terapi lain yg berisiko tinggi.

  • 7/22/2019 POKJA 4

    23/30

    23

    Elemen Penilaian PP.3.1

    1. Asuhan pasien GDdiarahkan oleh kebijakan & prosedur yg sesuai.

    2. Pasien menerima asuhan yg konsisten dengan kebijakan & prosedur.

    Elemen Penilaian PP.3.21. Penggunaan tata laksana yan resusitasiyg seragam diseluruh RS

    diarahkan oleh kebijakan & prosedur yg sesuai.

    2. Resusitasi diberikan sesuai dengan kebijakan & prosedur.

    Elemen Penilaian PP.3.3

    1. Penanganan, penggunaan, dan pemberian darah dan produk darah

    diarahkan oleh kebijakan & prosedur yg sesuai.

    2. Darah dan produk darah diberikan sesuai kebijakan & prosedur.

    Elemen Penilaian PP.3.4

    1. Asuhan pasien komadiarahkan oleh kebijakan & prosedur yg sesuai.

    2. Asuhan pasien dengan alat bantu hidupdiarahkan oleh kebijakan &

    prosedur yg sesuai.

    3. Pasien koma & yg dgn alat bantu hidup menerima asuhan sesuai

    kebijakan & prosedur.

  • 7/22/2019 POKJA 4

    24/30

    24

    Elemen Penilaian 3.5

    1. Asuhan pasien dgn penyakit menulardiarahkan oleh kebijakan &

    prosedur yg sesuai.

    2. Asuhan pasien immuno-suppresseddiarahkan oleh kebijakan &

    prosedur yg sesuai.

    3. Pasien immuno-suppressed dan pasien dengan penyakit menular

    menerima asuhan sesuai kebijakan & prosedur.

    Elemen Penilaian PP.3.61. Asuhan pasien dialisisdiarahkan oleh kebijakan & prosedur yg

    sesuai.

    2. Pasien dialisis menerima yan sesuai kebijakan & prosedur.

    Elemen Penilaian PP.3.7

    1. Penggunaan peralatan penghalang(restraint)diarahkan oleh

    kebijakan & prosedur yg sesuai.

    2. Pasien dengan peralatan penghalang menerima asuhan sesuai

    kebijakan & prosedur.

    l l

  • 7/22/2019 POKJA 4

    25/30

    25

    Elemen Penilaian PP.3.8

    1. Asuhan pasien yg lemah, lanjut usiadengan ketergantungan

    bantuan diarahkan oleh kebijakan & prosedur yg sesuai.

    2. Pasien yg lemah, lanjut usia yg tidak mandirimenerima asuhan

    sesuai kebijakan & prosedur.

    3. Asuhan pasien anakdan anak dengan ketergantungan bantuan

    diarahkan oleh kebijakan & prosedur yg sesuai.

    4. Anak-anak dan anak dengan ketergantungan bantuan menerima

    asuhan sesuai kebijakan & prosedur.5. Populasi pasien dengan risiko kekerasanharus diidentifikasi dan

    asuhannya diarahkan oleh kebijakan & prosedur yg sesuai.

    6. Populasi pasien yg teridentifikasi dengan risiko kekerasan

    menerima asuhan sesuai kebijakan & prosedur.

    Elemen Penilaian PP.3.9

    1. Yan pasien yg mendapat kemoterapi atau obat risiko tinggi lain

    diarahkan oleh kebijakan & prosedur yg sesuai.

    2. Pasien yg mendapat kemoterapi atau pengobatan risiko tinggi lain

    menerima yan sesuai kebijakan & prosedur.

  • 7/22/2019 POKJA 4

    26/30

    26

    MAKANAN DAN TERAPI NUTRISI

    *Standar PP.4 Pilihan berbagai variasi makanan yg sesuai dengan status gizi

    pasien dan konsisten dengan asuhan klinisnya tersedia secara reguler.

    Elemen Penilaian PP.4

    1. Makanan atau nurtisi yg sesuai untuk pasien, tersedia secara reguler

    2. Seblm memberi makan pasien, semua pasien RI tlh mmesan makanan &

    dicatat

    3. Pesanan didasarkan atas status gizi dan kebutuhan pasien

    4. Ada brmacam variasi pilihan makanan bg pasien konsisten dgn kondisi & yan

    nya5. Bila keluarga menyediakan makanan, mereka diberikan edukasi tentang

    pembatasan diet pasien

    *Standar PP.4.1 Penyiapan makanan, penanganan, penyimpanan dan

    distribusinya, aman & memenuhi UU, peraturan & praktek terkini yg berlaku.

    Elemen Penilaian PP.4.11. Makanan disiapkan dgn cara mengurangi risiko kontaminasi & pembusukan

    2. Makanan disimpan dgn cara mengurangi risiko kontaminasi dan pembusukan

    3. Produk nutrisi enteral disimpan sesuai rekomendasi pabrik

    4. Distribusi makanan secara tepat waktu, dan memenuhi permintaan khusus

    5. Praktek penanganan memenuhi peraturan dan perundangan yg berlaku

  • 7/22/2019 POKJA 4

    27/30

    27

    *Standar PP.5

    Pasien yg berisiko nutrisi mendapat terapi gizi

    Elemen Penilaian PP.5

    1. Pasien yg pada asesmen berada pada risiko nutrisi, mendapat

    terapi gizi.

    2. Suatu proses kerjasama dipakai untuk merencanakan,

    memberikan dan memonitor terapi gizi.(lih.juga PP.2, Maksuddan Tujuan)

    3. Respon pasien terhadap terapi gizi dimonitor. (lih.juga AP.2, EP

    1)

    4. Respon pasien terhadap terapi gizi dicatat dalam rekammedisnya (lih.juga MKI.19.1, EP 5)

  • 7/22/2019 POKJA 4

    28/30

    28

    PENGELOLAAN RASA NYERI

    *Standar PP.6 Pasien dibantu dalam pengelolaan rasa nyeri secara

    efekif.

    Elemen Penilaian PP.6

    1. Berdasarkan lingkup yan yg diberikan, RS mempunyai prosedur

    untuk identifikasi pasien yg kesakitan. (lih.juga AP.1.7, EP 1 dan

    AP.1.8.2, EP 1)

    2. Pasien yg kesakitan mendapat asuhan sesuai pedoman

    pengelolaan nyeri.

    3. Berdasarkan lingkup yan yg diberikan, RS menjalankan proses

    untuk berkomunikasi dan mendidik pasien & keluarga ttg rasasakit. (lih.juga PPK.4, EP 4)

    4. Berdasarkan lingkup yan yg diberikan, RS menjalankan proses

    mendidik staf tentang rasa sakit.(lih.juga KPS.3, EP 1)

  • 7/22/2019 POKJA 4

    29/30

    29

    PELAYANAN PADA TAHAP TERMINAL (AKHIR HIDUP)

    *Standar PP.7 RS memberi pelayanan akhir kehidupan.

    Elemen Penilaian PP.7

    1. Semua staf hrs diupayakan mmahami kebutuhan pasien yg unik

    pada akhir kehidupan.

    2. Asuhan akhir kehidupan oleh RS mengemukakan kebutuhanpasien yg akan meninggal, sedikitnya termasuk elemen a) s/d e)

    tersebut diatas.

    3. Kualitas asuhan akhir kehidupan dievaluasi oleh staf dan keluarga

    pasien.

  • 7/22/2019 POKJA 4

    30/30

    30

    *Standar PP.7.1 Asuhan pasien dalam proses kematian harus

    meningkatkan kenyamanan dan kehormatannya.

    Elemen Penilaian PP.7.11. Intervensi dilakukan utk mengatasi rasa nyeri dan gejala primer

    atau sekunder (lih.jugta HPK.2.4, EP 1)

    2. Gejala dan komplikasi dicegah sejauh yg dapat diupayakan

    (lih.juga AP.2, EP 2)

    3. Intervensi dalam masalah psikososial, emosional dan kebutuhan

    spritual pasien dan keluarga dalam hal kematian dan kesedihan

    4. Intervensi dalam masalah agama & budaya pasien dan keluarga

    5. Pasien dan keluarga dilibatkan dalam mengambil keputusan

    terhadap asuhan (lih.juga HPK.2, EP 1 dan HPK.2.1, EP 4)

    (BAB 4. PP)

    (22 STANDAR 74 ELEMEN PENILAIAN)