presentasi dermato-terapi dan pemeriksaan penunjang

Upload: arafani-putri

Post on 24-Feb-2018

337 views

Category:

Documents


11 download

TRANSCRIPT

  • 7/25/2019 Presentasi Dermato-Terapi Dan Pemeriksaan Penunjang

    1/57

    Dermato-Terapi dan Pemeriksaan PeInfeksi Kulit dan Genitalia Ekster

    REFRESHING

    OLEH :ARAFANI PUTRI YAMAN

    PEMBIMBING :DR. HJ. VITA NOORAINIAH, SP.KK

  • 7/25/2019 Presentasi Dermato-Terapi Dan Pemeriksaan Penunjang

    2/57

    PENDAHULUAN Dermato Terapi

    Penyakit

    Kulit

    TopikalSistemik

    Intralesi

    Radioterapi Pengobatan Laser

    Bedah Listrik

    Tidak

    Memadai

  • 7/25/2019 Presentasi Dermato-Terapi Dan Pemeriksaan Penunjang

    3/57

    PENGOBATAN TOPIKAL

    Kegunaan dan khasiat pengobatan

    topikal didapat daripengaruh fisikdan

    kimiawi obat-obatan yang diaplikasi di

    atas kulit yang sakit.

    Mengeringkan

    Menghidrasi

    Melembutkan Melumbrikasi

    Mendinginkan

    Memanaskan

    Memproteksi

    PENGARUH FISIK

    Prinsip Pengobata

    Bahan Dasar (Vehikulum)

  • 7/25/2019 Presentasi Dermato-Terapi Dan Pemeriksaan Penunjang

    4/57

    PENGOBATAN TOPIKAL

    Prinsip Pengobatan Topikal

    Bahan Dasar (Vehikulum)

    Sederhana Bahan Aktif

    CairanBedak

    Salap

    Bedak kocok (lotion), yaitu campuran cair dan b

    Krim, yaitu campuran cairan dan salap

    Pasta, yaitu campuran salap dan bedak

    Linimen (pasta pendingin), yaitu campuran cair

  • 7/25/2019 Presentasi Dermato-Terapi Dan Pemeriksaan Penunjang

    5/57

    Bagan Vehikulum

    Cairan

    Krim Pasta Pendingin

    Bedak Kocok

    Salap

  • 7/25/2019 Presentasi Dermato-Terapi Dan Pemeriksaan Penunjang

    6/57

    Cairan

    Cairan

    Solusio Tingtura

    Kompres Mandi (Full Bath)Rendaman (Bath)

    Prinsip pengo

    Membersihka

    dari debris (p

    Hasil akhir penyang membasa

    permukaan men

    mikroorganisme

    dan mulai terjadiTerbuka Tertutup

  • 7/25/2019 Presentasi Dermato-Terapi Dan Pemeriksaan Penunjang

    7/57

    Kompres

    Indikasi

    Dermatosis madidans

    Infeksi kulit dengan

    eritema yang mencolok,

    misalnya erysipelas

    Ulkus kotor yang

    mengandung pus dan

    krusta

    Efek

    Kulit yang semula

    eksudatif menjadi

    kering

    Permukaan kulit

    menjadi dingin

    Vasokonstruksi

    Eritema berkurang

    Indikasi

    Kelainan yang dalam,

    misalnya limfogranuloma

    venerium

    Dig

    dan

    im

    Kompres Terbuka Kompres Tert

    Digunakan kain kasa yang bersifat absorben dan non-iritasi

    serta tidak terlalu tebal (3 lapis). Balutan jangan terlalu

    ketat, tidak perlu steril dan jangan menggunakan kapas

    karena lekat dan menghambat penguapan.

    Kasa dicelup ke dalam cairan kompres, diperas, lalu di

    balutkan dan didiamkan, biasanya sehari dua kali selama 3

    jam. Hendaknya jangan sampai terjadi maserasi.Bila kering

    dibasahkan lagi. Daerah yang di kompres luasnya 1/3

    bagian tubuh agar tidak terjadi pendinginan.

  • 7/25/2019 Presentasi Dermato-Terapi Dan Pemeriksaan Penunjang

    8/57

    Bedak

    Bahan dasarnya ialah talcum venetum. Biasanya bedak dicampur

    dengan seng oksida, sebab zat ini bersifat mengabsorbsi air dan

    sebum, astringen, antiseptik lemah dan antipruritus lemah.

    Indikasi

    Dermatosis yang kering dan

    superfisial

    Mempertahankan vesikel/bula agar

    tidak pecah, misalnya varisela dan

    herpes zoster

    Efek

    Mendinginkan

    Antiinflamasi ringan karena ada sedikit

    efek vasokontriksi Anti-pruritus lemah

    Mengurai pergeseran pada kulit yang

    berlipat (intertrigo)

    Proteksi mekanis

    Derm

    teru

    denga

  • 7/25/2019 Presentasi Dermato-Terapi Dan Pemeriksaan Penunjang

    9/57

    Salap

    Indikasi Dermatosis yang kering dan kronik

    Dermatosis yang dalam dan kronik, karena daya penetrasi salap paling

    kuat jika dibandingkan dengan bahan dasar lainnya

    Dermatosis yang bersisik dan berkrusta

    Kontraindikasi

    Dermatitis madidans. Jika kelainan kulit terdapat pada bagian badan yang

    berambut, penggunaan salap tidak dianjurkan dan salap jangan dipakai di

    seluruh tubuh.

    Sal

    berle

    lemak

    kam

    sepert

    dasar

    tetapi

    a

  • 7/25/2019 Presentasi Dermato-Terapi Dan Pemeriksaan Penunjang

    10/57

    Bedak Kocok

    Bedak kocok terdiri atas campuran cairan dan bedak

    Indikasi

    Dermatosis yang kering, superfisial,

    dan agak luas, yang diinginkan ialah

    sedikit penetrasi

    Pada keadaan subakut

    Kontraindikasi

    Dermatitis madidans

    Daerah badan yang berambut

  • 7/25/2019 Presentasi Dermato-Terapi Dan Pemeriksaan Penunjang

    11/57

    Krim

    Krim ialah campuran W (water, air), O (oil, minyak), da

    Indikasi

    Indikasi kosmetik

    Dermatosis yang subakut dan luas, yang

    dikehendaki ialah penetrasi yang lebih besar

    daripada becak kocok

    Krim boleh digunakan di daerah yang berambut

    Kontraindikasi

    Dermatitis madida

  • 7/25/2019 Presentasi Dermato-Terapi Dan Pemeriksaan Penunjang

    12/57

    Pasta dan Linimen

    Indikasi

    dermatitis yang agak basah

    Kontraindikasi

    Dermatosis yang eksudatif

    dan daerah yang

    berambut.Untuk daerah genitalia

    eksterna dan lipatan-

    lipatan badan pasta tidak

    dianjurkan karena terlalu

    melekat.

    Indikasi

    Dermatosis subakut D

    Pasta Linimen

    Pasta ialah campuran homogen bedak dan vaselin.Pasta bersifat protektif dan mengeringkan.

    Linimen atau pasta pendingin ia

    bedak, dan salap

  • 7/25/2019 Presentasi Dermato-Terapi Dan Pemeriksaan Penunjang

    13/57

    BAHAN AKTIF

    Memilih obat topikal selain faktor vehikulum, juga faktor bahan aktif yan

    dalam vehikulum yang mempunyai khasiat tertentu yang sesuai untuk pen

    Khasiat bahan aktif topikal dipengaruhi oleh keadaan fisiko-kimia permukaa

    komposisi formulasi zat yang dipakai.

    Didapatkan pula resep harus ada bahan aktif dan vehikulum. Bahan aktif d

    satu sama lain. Yang penting ialah, apakah bahan yang kita campurkan itu

    atau tidak, sebab ada obat/zat yang bersifat O.T.T (=obat tidak tercampurkan)

  • 7/25/2019 Presentasi Dermato-Terapi Dan Pemeriksaan Penunjang

    14/57

    BAHAN AKTIF

    Contohnya ialah larutan

    burowi yang mengandung

    alumunium asetat 5%.

    Efeknya ialah astringen dan

    antiseptik ringan. Jika

    hendak digunakan sebagai

    kompres diencerkan 1:10.

    Alumunium Asetat

    Dipakai sebagai larutan 5%untuk kompres, bersifat

    antiseptik untuk infeksi

    pseudomonas.

    Asam Asetat

    Mempunyai sifat antiseptif

    terutama fungsisidal.

    Digunakan dalam salap,

    contohnya dalam Whitfield

    dengan konsentrasi 5%.

    Asam Benzoat

    Kon

    dia

    seb

    antis

    dan

    ter

    y

    terl

  • 7/25/2019 Presentasi Dermato-Terapi Dan Pemeriksaan Penunjang

    15/57

    BAHAN AKTIF

    Merupakan zat keratolitik yang tertua yang dikenal

    dalam pengobatan topikal.

    Efeknya ialah mengurangi proliferasi epitel dan

    menormalisasi keratinisasi yang terganggu.

    1%, dapat digunakan sebagai kompres dan antiseptic

    1-2% mempunyai efek keratoplastik

    3-20% bersifat keratolitik, dermatosis yang hiperkeratotik

    40 % kelainan-kelainan dalam, kalus atau veruka

    Asam Salisilat

    Efek

    Memperbaiki, keratinisasi men

    gangguan.

    Meningkatkan sintesis D.N.A da

    germinatif

    Meningkatkan laju mitosis

    Menebalkan stratum granulosu

    Menormalkan parakeratosis

    Indikasi

    Penyakit dengan sumbatan foli

    Penyakit dengan hyperkeratosi

    Pada proses menua kulit akibat

    Asam Vit. A (Tretinoin, A

  • 7/25/2019 Presentasi Dermato-Terapi Dan Pemeriksaan Penunjang

    16/57

    BAHAN AKTIF

    Bersifat antimikotik dengan

    konsentrasi 5% dalam salap

    atau krim. Dicampur

    dengan garam (Zn

    undercykenic) 20%

    Asam Undersilenat Bersifat anastesia.

    Konsentrasinya - 5%,

    tidak larut dalam air, lebih

    larut dalam minyak (1:35)

    dan lebih larut lagi dalam

    alkohol. Dapat digunakan

    dalam vehikulum yang lain.

    Sering menyebabkan

    sensitisasi.

    Benzokain

    Cairan berkhasiat sebagai

    akabisid dan pedikulosid.

    Digunakan sebagai emulsi

    dengan konsentrasi 20%

    atau 25%.

    Benzil BenzoatKonsBers

    berd

    zat t

    terja

    dima

    beda

    yang

    agar

    dapa

    dan

  • 7/25/2019 Presentasi Dermato-Terapi Dan Pemeriksaan Penunjang

    17/57

    Kortikosteroid Topikal

    Kortikoseroid topikal dibagi menjadi 7 golongan besar. Golongan I yang pa

    dan antimitotiknya (superpoten). Sebaliknya golongan VII yang terlemah (pPenggolongan

    Potensi kuat belum tentu merupakan obat pilihan untuk suatu peny

    diingatkan bahwa K.T bersifat paliatif dan supresif terhadap penyakit kuli

    pengobatan kausal.

    Indikasi

    Dermatosis responsif dengan K.T Dermatosis kurang responsif dengan KT Dermatosis

    kortikosPsoriasis, Dermatitis Atopik, Dermatitis

    Seboroik, Neurodermatitis

    Sirkumskripta, Dermatitis Numularis,

    Dermatitis Statis, Dermatitis Venenata,

    Dermatitis Intertriginosa, dan Dermatitis

    Solaris (Fotodermatitis).

    lupus eritematosus diskod, psoriasis di

    telapak tangan dan kaki, nekrobiosis

    lipoidika diabetikorum, vertiligo,

    granuloma anulare, sarcoidosis, liken

    planus, pemfigoid, eksantema fikstum

    keloid, jaringa

    alopesia areata,

    nodularis morf

    likenifikasi, lik

    vitiligo (seb

  • 7/25/2019 Presentasi Dermato-Terapi Dan Pemeriksaan Penunjang

    18/57

    Aplikasi Klinis Kortikosteroid Topikal

    Pada umumnya dianjurkan pemakian salep 2-3 x/hari sampai penyakit ters

    dipertimbangkan adanya gejala takifilaksisCara Aplikasi

    Lama pemakaian

    steroid topikal sebaiknya tidak lebih dari 4-6 minggu untuk steroid potensi lemah dan tidak lebih dari 2 minggu u

    Psoriasis dengan skuama tebal berupa plakat, memerlukan steroid yang poten (golongan I) dengan veh

    Dermatitis Dishidrotik. Dermatitis ini memerlukan steroid yang poten dalam bentuk salap, sebab ku

    Dermatitis Numular. Lesi biasanya multiple dan memerlukan K.T yang poten.

    Dermatitis atopik. Pada anak diperlukan steroid topikal yang lemah mengingat umur anak, lokalis

    pada anak masih halus dan tipis. Dipilih bentuk krim. Pada dewasa pemberian K.T yang poten d

    Dermatitis Seboroik ini cukup sensitif terhadap K.T dan memerlukan steroid potensi s

    Dermatitis intertriginosa, memerlukan K.T dengan potensi sedang untuk menghilangkan gejala ga

    f f

  • 7/25/2019 Presentasi Dermato-Terapi Dan Pemeriksaan Penunjang

    19/57

    Efek Samping dan Pencegahan Efek Samping K

    Atrofi

    Striae Atrofise

    Telangiektasis

    Purpura

    Dermatosis akneformis

    Hipertrikosis setempat.

    Hipopigmentasi

    Dermatitis perioral

    Menghambat penyembuhan ulkus

    Infeksi mudah terjadi dan meluas

    Gambaran klinis penyakit infeksi menjadi kabur

    Efek Samping

    Aman dosis yang dianjurkan, jangan m

    Bayi dipakai K.T yang lemah. Pada kela

    lemah. Pada kelainan subakut digunak

    kronis dan tebal dipakai K.T kuat.

    Bila telah membaik pengolesan dikura

    sehari menjadi sekali sehari atau diga

    sedang/lemah untuk mencegah efek

    Pada daerah lipatan (inguinal, ketiak)

    lemah/sedang

    Pencegah Efek S

  • 7/25/2019 Presentasi Dermato-Terapi Dan Pemeriksaan Penunjang

    20/57

    BAHAN AKTIF

    Bersifat antipruritic seperti

    comphora. Pemakaiannya

    seperti pada comphora.

    Kosentrasinya - 2%.

    Methol

    Damar podofilin digunakan

    dengan konsentrasi 25%

    sebagai tingtur untukkondiloma akuminatum.

    Setelah 4-6 jam hendaknya

    dicuci

    Podofilin

    Digunakan sebagai sampo

    1% untuk dermatitis

    seboroik pada kepala dan

    tinea versicolor.

    Kemungkinan terjadi efek

    toksik rendah.

    Selenium Disulfid

    Bers

    ak

    bak

    anti j

    iala

    (belbub

    Bia

    kon

    dig

    kri

    BAHAN AKTIF

  • 7/25/2019 Presentasi Dermato-Terapi Dan Pemeriksaan Penunjang

    21/57

    BAHAN AKTIF

    Efeknya antipruritus, anti

    radang, anti ekzem, anti

    kantosis keratoplastik,

    dapat digunakan untuk

    psoriasis dan dermatitis

    kronik dan salap.

    Ter

    Dengan konsentrasi 10%

    dalam krim mempunyai

    efek sebagai emolien,

    dapat dipakai untuk iktiosis

    atau xerosis kutis.Pada

    konsentrasi 40%

    melarutkan protein

    Urea

    Zat ini bersifat antiseptik

    dan/atau bakteriostatik.

    Golongan :

    Alcohol

    Fenol

    Halogen

    Zatzat pengoksidasi

    Senyawa logam berat

    Zat warna

    Anti Septik

    Zat

    d

    p

    Efek

    Uji Klinis Dan Uji Diagnosis Dengan Menggunakan A

  • 7/25/2019 Presentasi Dermato-Terapi Dan Pemeriksaan Penunjang

    22/57

    Uji Klinis Dan Uji Diagnosis Dengan Menggunakan ADi Bidang Dermato-venerologi

    Uji Tanda Klinis Uji Diagnostik

    Nikolsky Sign

    Fenomena Tetesan Lilin

    Demografisme

    FenomenaKbner

    White Demografisme

    Pull Test

    Darrier Sign

    Dias

    Dermo

    Tzank

    Uji Sen

    Flurosensi (L

    Prick

    Patch

    Auspitz Sign

    Aceto

    Nik l k Si

  • 7/25/2019 Presentasi Dermato-Terapi Dan Pemeriksaan Penunjang

    23/57

    Nikolsky Sign

    Uji Tanda Klinis

    Nikolsky Sign

    Fenomena Tetesan Lilin

    FenomenaKbner

    Langsung

    Tidak Langsung

    Bila dilakukan penekanan langsung dengan jari

    vesikel/bula kemudian terlihat bula melebar ke ku

    berarti Nikolsky positif (terdapat epidermolysis).

    Bila kulit di antara 2 bula ditekan dan digeser dengan

    tampak kulit terangkap seakan-akan lepas dari

    terbentuk bula, yang berarti terjadi epidermolysis.

    Demografisme

    White Demografisme

    Pull Test

    Darrier Sign

    Auspitz Sign

    Nik l k Si

  • 7/25/2019 Presentasi Dermato-Terapi Dan Pemeriksaan Penunjang

    24/57

    Nikolsky Sign

    Uji Tanda Klinis

    Nikolsky Sign

    Fenomena Tetesan Lilin

    Demografisme

    FenomenaKbner

    White Demografisme

    Pull Test

    Darrier Sign

    Auspitz Sign

    Fenomena Tetesan Lilin

  • 7/25/2019 Presentasi Dermato-Terapi Dan Pemeriksaan Penunjang

    25/57

    Fenomena Tetesan Lilin

    Uji Tanda Klinis

    Nikolsky Sign

    Fenomena Tetesan Lilin

    FenomenaKbner

    Fenomena ini terjadi pada pasien psoriasis.

    umumnya tebal, berlapis, kering, putih, bening,

    mika. Bila pada lesi tersebut digores dengan be

    tajam (ujung kuku, punggul scalpel, atau pensil)

    bening tersebut akan nampak lebih putih daripa

    transparan lagi, dan berbentuk linear sesuai goresDemografisme

    White Demografisme

    Pull Test

    Darrier Sign

    Auspitz Sign

    Fenomena Kbner

  • 7/25/2019 Presentasi Dermato-Terapi Dan Pemeriksaan Penunjang

    26/57

    FenomenaKbner

    Uji Tanda Klinis

    Nikolsky Sign

    Fenomena Tetesan Lilin

    FenomenaKbner

    Demografisme

    White Demografisme

    Pull Test

    Darrier Sign

    Auspitz Sign Pada kulit sehat pasien dilakukan goresan atau

    ulang maka setelah kurang lebih 3 minggu (atau

    goresan/garukan tersebut akan muncul lesi se

    asal, hal ini disebut fenomena Kbner positif. Co

    psoriasis dan liken planus.

    Auspitz Sign

  • 7/25/2019 Presentasi Dermato-Terapi Dan Pemeriksaan Penunjang

    27/57

    Auspitz Sign

    Uji Tanda Klinis

    Nikolsky Sign

    Fenomena Tetesan Lilin

    FenomenaKbner

    Demografisme

    White Demografisme

    Pull Test

    Darrier Sign

    Auspitz Sign Auspitz Sign bisa digunakan sebagai sarana diagnostik u

    untuk membuktikan adanya papilomatosa dan akantosis y

    di ujung papilla dermis dan menyentuh lapisan baw

    Akibatnya, bila skuama psoriasis dikerok lembar demi le

    akan sampai ke bagian papilla dermis tersebut, sehingga se

    titik-titik perdarahan pada permukaan kulit yang skuamany

    Demografisme dan White Demografisme

  • 7/25/2019 Presentasi Dermato-Terapi Dan Pemeriksaan Penunjang

    28/57

    Demografisme dan White Demografisme

    Uji Tanda Klinis

    Nikolsky Sign

    Fenomena Tetesan Lilin

    FenomenaKbner

    Demografisme

    White Demografisme

    Pull Test

    Darrier Sign

    Auspitz Sign

    Demografisme White

    reaksi bila kulit digosok dengan

    benda tumpul misalnya ujung kuku

    atau ujung pensil yang tumpul maka

    di tempat tersebut muncul garis

    kemerahan diikuti urtikaria (edema

    berbentuk linier sesuai goresan),

    kadang disebut juga sebagai urtikaria

    akibat trauma fisik.

    Bila di tempat

    urtikaria linier

    disebut f

    dermographism

    salah satu

    dermatitis at

    tersebut dapa

    orang normal.

    Darrier Sign

  • 7/25/2019 Presentasi Dermato-Terapi Dan Pemeriksaan Penunjang

    29/57

    Darrier Sign

    Uji Tanda Klinis

    Nikolsky Sign

    Fenomena Tetesan Lilin

    FenomenaKbner

    Demografisme

    White Demografisme

    Pull Test

    Darrier Sign

    Auspitz Sign

    Darrierssign merupakan salah satu ciri yang dapat

    membedakan lesi pigmentasi di kulit dengan mastosito

    pigmentosa. Bila kulit pasien digores dengan benda t

    muncul urtika linier maka tanda Darrier positif.

    Pull Test

  • 7/25/2019 Presentasi Dermato-Terapi Dan Pemeriksaan Penunjang

    30/57

    Pull Test

    Uji Tanda Klinis

    Nikolsky Sign

    Fenomena Tetesan Lilin

    FenomenaKbner

    Demografisme

    White Demografisme

    Pull Test

    Darrier Sign

    Auspitz Sign

    Pull test merupakan uji diagnostic guna menilai kerontokan

    Rambut dianggap rontok patologis bila terjadi kerontokan >

    Bila rambut tercabut maka disebut pull test positif. Se

    tercabut dilihat dengan mikroskop bagaimana bentuk akar r

    Diaskopi

  • 7/25/2019 Presentasi Dermato-Terapi Dan Pemeriksaan Penunjang

    31/57

    Diaskopi

    Uji Diagnostik

    Dias

    Dermo

    Tzank

    Uji Sen

    Flurosensi (L

    Prick

    Patch

    Teknik ini digunakan secara klinis untuk membedakan antara eritema akibatpelebaran pembuluh darah dengan purpura. Alat yang digunakan adalah kaca

    objek atau spatel transparan atau lup yang permukaannya datar

    Diaskopi (+) : Jika Merah Menghilang. (Eritema)

    Diaskopi (-) : Jika Merah Menetap. (Purpura, Telangiektasis)

    Aceto

    Dermoskopi

  • 7/25/2019 Presentasi Dermato-Terapi Dan Pemeriksaan Penunjang

    32/57

    Dermoskopi

    Uji Diagnostik

    Dias

    Dermo

    Tzank

    Uji Sen

    Flurosensi (L

    Prick

    Patch

    Alat dermotoskop merupakan gabungan antara lup

    dan sinar sehingga dapat menilai lesi kulit secara

    lebih rinci.

    Permukaan kulit tampak lebih jelas, perbedaan relief

    kulit dan warna menjadi lebih tajam.

    Perhatikan tanda-tanda pada setiap lesi;

    (A) asimetris, sisi kanan dan kiri tidak simetri ?

    (B) tepi lesi/border, apakah tepinya berbatas tegas,

    (C) color, apakah perubahan warna/pigmen merata

    (D) diameter, berapa ukuran lesi apakah > 6 mm,

    (E) elevasi, apakah permukaan lesi elevasi meninggi

    Aceto

    Uji Sensibilitas

  • 7/25/2019 Presentasi Dermato-Terapi Dan Pemeriksaan Penunjang

    33/57

    Uji Sensibilitas

    Uji Diagnostik

    Dias

    Dermo

    Tzank

    Uji Sen

    Flurosensi (L

    Prick

    Patch

    Sejumput kapas yang ujungnya dibua lancip,

    diusapkan kepada lesi penderita kusta. Dibandingkan

    dengan kulit yang sehat.

    Interpretasi : Hipestasi / Anastesi

    Ujung jarum yang tajam dan tumpul ditusukkan

    kepada pasien penderita kusta. Dibandingkan dengan

    kulit yang sehat.

    Interpretasi : Ada perbedaan atau tidak ?

    Gunakan 2 tabung reaksi masing-masing berisi air

    hangat (40o C) air dingin (20o C) diletakkan pada lesi

    penderita kusta. Apakah ada perbedaan rasa ?

    Rasa Raba

    Rasa Nyeri

    Perbedaan

    Suhu

    Aceto

    Tzank Smear

  • 7/25/2019 Presentasi Dermato-Terapi Dan Pemeriksaan Penunjang

    34/57

    a S ea

    Uji Diagnostik

    Dias

    Dermo

    Tzank

    Uji Sen

    Flurosensi (L

    Prick

    Patch

    Caranya : mengerok dasar vesikel baru dengan pisau scalpel

    Hasil kerokan dioleskan tipis ke permukaan kaca objek.

    Kaca objek dipulas dengan cairan Giemsa dan Wright, di bawah mikroskop

    tampak lesi sel akantolisis (sel keratinosit berinti besar) atau

    multinucleated giant cells, yang menunjukkan sel keratinosit tersebut telah

    terinfeksi virus. Aceto

    Flurosensi (Lampu Wood)

  • 7/25/2019 Presentasi Dermato-Terapi Dan Pemeriksaan Penunjang

    35/57

    ( p )

    Uji Diagnostik

    Dias

    Dermo

    Tzank

    Uji Sen

    Flurosensi (L

    Prick

    Patch

    Lampu wood dapat digunakan untuk melihat perbedaan warna padapigmentasi, pigmen yang terletak superfisial akan tampak lebih gelap;

    sedangkan pada hipopigmentasi misalnya vitiligo akan tampak lebih

    putih dengan batas yang tegas dibandingkan dengan kulit sekitarnya.

    Aceto

    Patch Test

  • 7/25/2019 Presentasi Dermato-Terapi Dan Pemeriksaan Penunjang

    36/57

    Uji Diagnostik

    Dias

    Dermo

    Tzank

    Uji Sen

    Flurosensi (L

    Prick

    Patch

    Prinsipnya membuat miniature dermatitis

    pada kulit pasien. Tes dilakukan bila

    keadaan penyakit sudah tenang, pasien

    bebas obat antihistamin dan kortikosteroid

    oral dan topikal sekurang-kurangnya 2

    minggu sebelum uji kulit

    Aceto

    Prick Test

  • 7/25/2019 Presentasi Dermato-Terapi Dan Pemeriksaan Penunjang

    37/57

    Uji Diagnostik

    Dias

    Dermo

    Tzank

    Uji Sen

    Flurosensi (L

    Prick

    Patch

    Salah satu uji kulit untuk mengetahui

    penyebab alergi.

    Uji kulit menggunakan perangkat allergen,

    dan jarum untuk uji kulit, serta alat guna

    mengukur diameter urtikaria dengan

    diameter control. Pembacaan timbulnya

    urtika dilakukan 30 menit setelah uji kulit. Aceto

    Aceto White

  • 7/25/2019 Presentasi Dermato-Terapi Dan Pemeriksaan Penunjang

    38/57

    Uji Diagnostik

    Dias

    Dermo

    Tzank

    Uji Sen

    Flurosensi (L

    Prick

    Patch

    Larutan asam asetat 5% diolehkan di permukaan kulit atau mukosa yang dicurigai

    terinfeksi HPV, bila terinfeksi di kulit yang diolesi asam asetat akan tampak bagian

    yang berwarna putih yang menunjukkan infeksi HPV positif.

    Uji ini digunakan untuk melihat

    langsung kulit atau mukosa yang

    terinfeksi Virus Human Pappiloma

    (HPV).

    Aceto

    PEMERIKSAAN PENUNJANGINFEKSI KULIT DAN GENITALIA EKSTERNA

  • 7/25/2019 Presentasi Dermato-Terapi Dan Pemeriksaan Penunjang

    39/57

    INFEKSI KULIT DAN GENITALIA EKSTERNA

    Pemeriksaan Mikrobiologi

    Langsung(Kerokan Kulit)

    Pemeriksa

    Duh Tubu

    Pemeriksaan

    Basil Tahan Asam

    Pemeriksaan Mik

    Biakan

    Tes Serologi Sifilis

    Pemeriksaan Mikrobiologi Langsung (Kerokan K

  • 7/25/2019 Presentasi Dermato-Terapi Dan Pemeriksaan Penunjang

    40/57

    TUJUAN

    Dermatofitosis pada kulit, kuku, dan rambut Kandidiosis ku

    Pitiriasis versicolor Piedra

    Tinea nigra Mikosis profu

    Bagian jamur seperti

    hifa panjang, hifa

    pendek, pseudohifa,spora, dan

    blastospora.Bahan / Spesimen Berasal dari : Alat dan Bahan Yang Di

    Kulit. Kerokan papul, pustul, krusta, skuama, atap vesikel

    Kuku. Kerokan tepi kuku, permukaann dasar, debris di

    bawah kuku, dan bagian terjauh dari distal kuku

    Rambut. Rambut dicabut dan kerok kulit pada lesi, atau

    potongan rambut yang mengandung lesi/benjolan.

    Alat :

    Pisau skapel tumpul, selotip, kapas l

    Gelas objek, gelas penutup, api Bun

    Bahan :

    Alkohol 70%, larutan NaCl 0.09%

    Larutan KOH 10-20%, KOH-DMSO

    Pemeriksaan Mikrobiologi Langsung (Kerokan K

  • 7/25/2019 Presentasi Dermato-Terapi Dan Pemeriksaan Penunjang

    41/57

    Cara Pengambilan Spesimen Cara Pembuatan S

    - Bersihkan kulit dengan alkohol 70%

    - Kerok dengan skapel tumpul dengan arah ke atas, atau

    - Temple tekan dengan menggunakan selotip (pada pasien

    anak atau skuama minimal, atau pada lokasi yang sulit)

    - Pada lesi basah gunakan kapas lidi digulirkan pada lesi

    - Letakkan skuama di atas gelas o

    kemudian ditutup dengan gelas pen

    - Bila menggunakan selotip, letakkan

    yang telah ditetesi KOH

    - Biarkan selama 15 menit, atau lew

    jangan sampai mendidih.

    -

    Periksa dan amati dengan mikros

    10x, kemudian 40x

    - Bila kurang jelas, dapat ditetesi

    memberi warna dasar biru-kehita

    jamur tetap jernih.

    Hasil Pemeriksaan

  • 7/25/2019 Presentasi Dermato-Terapi Dan Pemeriksaan Penunjang

    42/57

    Dermatofitosis : elemen jamur kulit berupa hifa

    panjang dan/atau artrospora. Pada rambut berupa

    spora endotrik/ektotrik dan kadang terdapat hifa di

    dalam atau di luar rambut

    Kandidiosis : elemen jamur berupa

    spora, blastospora, dan pseudohifa.

    Pitiriasis versicolor : elemen jamu

    spora oval/bulat, blastospora, da

    Tinea nigra palmaris : tampak hifa

    bercabang, bersekat, berwana

    coklat muda sampai hijau tua

    Piedra : tampak be

    bersekat, teranyam

    terdapat askus uan

    Dapat terjadi NEGATIF PALSU bila :

  • 7/25/2019 Presentasi Dermato-Terapi Dan Pemeriksaan Penunjang

    43/57

    - Faktor pasien : Salah memilih lesi, pasien dalam pengobatan an

    - Faktor laboratorium : Spesimen yang dikumpulkan tidak cuku

    tidak memenuhi syarat, pemeriksaan dengan mikroskop yang t

    pencahayaan kurang baik

    - Faktor pemeriksa : kompetensi kurang

    Pemeriksaan Biakan

  • 7/25/2019 Presentasi Dermato-Terapi Dan Pemeriksaan Penunjang

    44/57

    TUJUAN

    Identifikasi jamur menyebab

    Kepentingan epidemiologi

    Penelitian

    Cara Pengambi

    Pengambilan spesimen

    cara yang sama dengan

    sediaan langsung, baha

    mungkin dan diletakkan

    Persiapan

    Pasien diminta untuk tidobat antijamur (OAJ) to

    1 minggu dan OAJ siste

    Alat

    Pinset anatomis, Pisau scalpel tumpul,

    selotip atau kapas lidi, Api Bunsen

    Sengkelit, gelas objek, gelas penutup

    Cawan petri, tabung reaksi

    Bahan

    Alkohol 70%, NaCl 0.9%

    Media biakan agar Sabourraud, agar

    Mycobiotic

    Larutan lactophenol cotton blue

    Pemeriksaan Biakan

  • 7/25/2019 Presentasi Dermato-Terapi Dan Pemeriksaan Penunjang

    45/57

    Ambil specimen dengan sengkelit steril dan

    letakkan pada media kultur dalam cawan peti atau

    tabung reaksi.

    Letakkan pada suhu ruangan dan kelembaban

    yang cukup, amati pertumbuhan jamur maksimal

    sampai minggu ke 4.

    Cara Pemeriksaan

    Ambil koloni yang tumbuh pada titik t

    dan pusat koloni

    Letakkan specimen pada gelas objek y

    70%.

    Tambahkan larutan lactophenol cotto

    gelas penutup.

    Periksa dan amati dengan menggunak

    remdah (10x), kemudian 40x

    Cara Membaca Ha

    Pemeriksaan BiakanHasil Pemeriksaan

  • 7/25/2019 Presentasi Dermato-Terapi Dan Pemeriksaan Penunjang

    46/57

    Koloni Kapang

    Makroskopis : permukaan bagian depan tampak kasar (granular hingga seperti kapapermukaan belakang berwarna sesuai masing-masing spesies.

    Mikroskopis : tampak hifa dengan makrokonidia dan atau mikrokonidia

    Koloni Menyerupai Ragi

    Makroskopis : permukaan tampak licin

    Mikroskopis : tampak pseudohifa, spora dan blastospora serta sel ragi

    Koloni Ragi

    Makroskopis : permukaan tampak licin dan berbau

    Mikroskopis : tampak spora, blastospora dan sel ragi

    Pemeriksaan Basil Tahan Asam

  • 7/25/2019 Presentasi Dermato-Terapi Dan Pemeriksaan Penunjang

    47/57

    Pemeriksaan bakterioskopik untuk basil tahan asam (BTA) M. Leprae dilakukan dengan

    hapusan kerokan jaringan kulit. WHO menetapkan pengambilan samp

    diambil dari daerah cuping telinga kanan dan kiri, dan dari 2-4 lesi kulit la

    Alat dan Bahan

    Mikroskop cahaya

    Gelas objek

    Minyak emersi

    Skalpel dengan mata pisau No. 15

    Api Bunsen

    Sarung tangan

    Kapas alkohol

    Bahan pewarna tahan asam : Ziehl Nielsen

    atau Kinyoun Gabett

    Cara Pengambilan Sampel dan Pewarnaan

  • 7/25/2019 Presentasi Dermato-Terapi Dan Pemeriksaan Penunjang

    48/57

    - Bersihkan cuping telinga dengan kapas alkohol dan dari 2-4 lesi lain yang aktif (plak eritematosa) atau bila tidak ad

    anestesi.

    - Jepit dengan ibu jari dan jari telunjuk sampai pucat, agar tidak keluar darah,

    - Dilakukan irisan/sayat dengan skalpel sepanjang 2-3mm, sejajar dengan garis lipatan kulit

    - Putar pisau 90, sehingga sisi lebar pisau dan letakkan jaringan tersebut diatas gelas objek dan ratakan

    - Spesimen difiksasi dengan dikeringkan pada suhu kamar atau dengan pemanasan melalui api bunsen

    - Tandai tempat-tempat pengambilan spesimen dengan pensil kaca

    - Tuang larutan karbol fukhsin 1%

    - Panaskan di atas api bunsen sampai uap keluar, jangan terlalu panas

    - Biarkan 15 menit tanpa pemanasan

    - Cuci dengan air mengalir sampai berwarna merah muda

    - Tuang campuran asam alkohol (H2SO4)

    - Cuci dengan air mengalir

    - Tuang larutan metilen biru 1% selama 10 detik

    - Cuci dengan air mengalir dan keringkan

    Penilaian Hasil & Skala Ridley

  • 7/25/2019 Presentasi Dermato-Terapi Dan Pemeriksaan Penunjang

    49/57

    Gunakan mikroskop cahaya

    Gunakan pembesaran 100x dengan menggunakan

    minyak emersi

    Baca hasil dan hitung indeks bakteri (IB) dan indeks

    morfologi (IM) dengan arahan :

    Indeks Bakteri (IB) ialah jumlah

    hidup (solid) dan yang m

    terputus/fragmented atau berbu

    SKALA RIDL

    0 : tidak didapatkan basil dala

    1+ : 1 10 basil/100 lapang pa

    2+ : 1 10 basil/10 lapang pan

    3+ : 1 10 basil/lapang pandan

    4+ : 10100 basil/lapang pand

    5+ : 1001000 basil/lapang pa

    6+ : > 1000 basil/lapang panda

    Indeks Bakteri dan Indeks Morfologi

  • 7/25/2019 Presentasi Dermato-Terapi Dan Pemeriksaan Penunjang

    50/57

    IB pasien : jumlah seluruh IB tiap lesi, dibagi dengan jumlah lesi yang diambil

    Contoh :

    Telinga kanan 5+; punggung kanan 4+; Telinga kiri 5+; lengan kanan 4+x

    IB rata-rata :+++

    = 4,5

    Indeks Morfologi ialah persentase jumlah basil hidup dibandingkan dengan seluruh basil (basil hidup d

    IM =S

    S F G

    100%

    Contoh :

    IM =2

    2 170 228 100% = 0,5%

    Basil yang dihitung adalah basil yang terpisah, tidak dalam bentuk globus

    IM pasien : dihitung rata-rata tiap lesi yang diperiksa

    Kegunaan : menilai kegunaan pengobatan

    Positif Palsu dan Negatif Palsu ?

  • 7/25/2019 Presentasi Dermato-Terapi Dan Pemeriksaan Penunjang

    51/57

    Gelas objek bekas

    Zat warna (karbon fukhsin) mengkristal

    Positif Palsu

    Lesi yang dipilih tidak akt

    Pemanasan terlalu lama s

    Zat warna kurang baik

    Negatif Pal

    Pemeriksaan Duh Tubuh

  • 7/25/2019 Presentasi Dermato-Terapi Dan Pemeriksaan Penunjang

    52/57

    DUH

    TUBUH

    Yang Keluar dari

    Vagina atau Uretramerupakan salah satu gejala

    seksual yang dapat disebabkan

    trikomoniasis, bacterial v

    vulvovaginalis, maupun infeksi no

    Alat dan Bahan

    Mikroskop cahayaKaca objek (2) untuk pulasan gram dan sediaan basah dan gelas penutup

    Sengelit/ose logam, atau plastic (disposible) sebanyak (4) empat buah dank aca lidi

    Alkohol 70% dan larutan garam fisiologis (NaCl)

    Kapas, Speculum, Sarung tangan, Kursi ginekologi, Api Bunsen, Bahan pewarnaan gram,La

    Cara Pengambilan Spesimen pada Pasein Laki-l

  • 7/25/2019 Presentasi Dermato-Terapi Dan Pemeriksaan Penunjang

    53/57

    - Gunakan sarung tangan

    - Duh tubuh uretra diambil dengan sengkelit steril (dipanaskan sampai mem

    didinginkan kembali)

    - Masukkan sengkelit melalui orifisium uretra eksternum sedalam 1-2 cm

    - Oleskan pada kaca objek

    - Fiksasi dan warnai dengan pulasan gram

    Cara Pengambilan Spesimen pada Pasein Peremp

  • 7/25/2019 Presentasi Dermato-Terapi Dan Pemeriksaan Penunjang

    54/57

    - Pasien dalam posisi litotomi

    - Gunakan sarung tangan

    - Bersihkan genitalia eksterna dengan larutan antiseptic

    - Bila belum menikah gunakan kapas lidi untuk mengambil duh tubuh vagina

    - Bila sudah menikah gunakan speculum dengan ukuran yang sesuai

    - Masukkan speculum streril, lihat posisi portio bersihkan dengan kassa steril, masukkan sengkelit sam

    duh tubuh dan letakkan di kaca objek

    - Masukkan sengkelit yang berbeda untuk mengambil sekret/duh di forniks posterior letakkan di

    ditetesi larutan NaCl 0.9%

    - Masukkan kapas lidi steril, usap dinding vagina dan letakkan pada kaca objek

    - Lepaskan speculum dari vagina

    - Masukkan sengkelit ukuran terkecil untuk mengambil sediaan dari uretra, letakkan specimen di kaca

    - Fiksasi sediaan dengan api Bunsen dan warnai dengan pulasan gram.

    Cara Pewarnaan Sediaan

  • 7/25/2019 Presentasi Dermato-Terapi Dan Pemeriksaan Penunjang

    55/57

    Sediaan Basah

    Sediaan yang telah ditetesi dengan NaCl 0.09% dapat dilihat lan

    mikroskop pembesaran 100x dan 400x

    Sediaan Gram

    Setelah difiksasi dan diwarnai, sediaan dapat dilihat dengan mik

    dengam pembesaran 10x100 dengan minyak emersi

    Hasil Pemeriksaan

  • 7/25/2019 Presentasi Dermato-Terapi Dan Pemeriksaan Penunjang

    56/57

    Trikomoniasis terlihat pergerakan flagel parasite T. vaginalis pada sediaan

    Kandidosis vulvovaginalis tampak spora dan blastospora berwarna biru keunguan (gram positif) dengan

    tunas (budding) serta pseduohifa.

    Bacterial vaginosis, didapatkan kokobasil dalam jumlah banyak yang menutupi seluruh epitel disebut

    clue cells

    Gonore tampak diplokokus gram negatif seperti biji kopi, intra dan eksraseluler

    Sifilis

  • 7/25/2019 Presentasi Dermato-Terapi Dan Pemeriksaan Penunjang

    57/57

    Cara pemeriksaan dengan mengambilserum dari lesi kulit dan dilihat bentuk

    dan pergerakannya dengan mikroskop

    lapangan gelap melihat pergerakkan

    Treponemayang berwarna putih

    Pewarnaan Burri (tinta hitam) tidakadanya pergerakan Treponema pallidum

    telah mati kuman berwarna jernih

    dikelilingi oleh lapangan yang berwarna

    hitam.

    Pemeriksaan Treponema pallidum

    STS penting untuk diagno

    pengamatan hasil pengo

    Prinsip pemeriksaan STS

    bermacam antibodi yang

    infeksi T. pallidum

    Serologi Tes Sifil