struktur anatomi sistem pernafasan vertebrata

7/25/2019 Struktur Anatomi Sistem Pernafasan Vertebrata

1/11

2.2 Struktur Anatomi Sistem Pernafasan Vertebrata

2.2.1 Sistem Pernafasan pada Pisces

Ikan hidup di lingkungan perairan. Konsentrasi oksigen dalam lingkungan

perairan terlarut rendah (kurang lebih 5 ml/ l (air pada suhu 20 !". Sehingga oksigen

berdifusi dalam air secara lebih lambat. rgan respirasi #ang paling sesuai untuk

kehidupan pisces adalah insang.

2.2.1.1 Insang

Insang merupakan alat pernafasan utama #ang digunakan oleh gologan

pisces. Insang ikan merupakan struktur #ang mengandung ban#ak pembuluh darah.

$Secara umum terdapat dua bentuk insang #aitu insang #ang mempun#ai tutup insang

(operkulum" terdapat pada golongan ikan berangka tulang dan insang #ang tidak

mempun#ai tutup insang pada ikan tidak berangka tulang ra%an.& ( 'ener.)*

dkk.201+"Ikan berangka tulang umumn#a mempun#ai empat pasang insang pada

masing,masing sisi faring* terlindungi oleh operkulum. -asing,masing insang terdiri

dari sebuah lengkung insang (arkus brankhialis" #ang tersusun atas tulang atau ra%an.

Pada sisi dalam lengkung insang terdapat rigi,rigi insang (gili rekers" #ang berfungsi

untuk men#aring air pernapasan. Pada sisi lateral lengkung insang melekat setangkup

filamen insang #ang berbentuk seperti sisir. -asing,masing filamen insang

mengandung epitel pipih dan ban#ak kapiler darah #ang merupakan cabang arteria

brakhialis (aferen dan eferen".

)liran darah dalam filamen insang berla%anan dengan arah aliran air #ang

melintasi insang (countercurrent exchange system". al ini memungkinkan teradin#a

ekstraksi oksigen seban#ak mungkin dari air. uas permukaan insang berhubungan

dengan aktif atau tidakn#a he%an. uas insang secara keseluruhan pada ikan #ang

aktif lebih besar daripada ikan #ang tidak aktif.

ila insang mengambil oksigen dari air secara terus menerus* maka oksigen

dalam air tersebut lama kelamaan akan habis. leh karena itu harus ada aliran air disekitar insang untuk menaga konsentrasi oksigen di sekitar insang tetap teraga.

'erdapat 2 cara #ang dilakukan he%an untuk meningkatkan aliran air di sekitar

insang1" dengan menggerakkan insang ke dalam air* 2" menggerakkan air ke dalam

insang.

-enggerakkan insang ke dalam air han#a praktis untuk he%an kecil.

eberapa lar3a insekta a4uatik mem3entilasi insang dengan cara ini. Sedangkan

menggerakkan air ke insang han#a cocok untuk he%an,he%an #ang besar. Pada ikan


2/11

#ang besar* air mengalir melintasi insang didorong dan ditarik oleh pompa insang

#ang efisien.

)ir pernapasan masuk melalui mulut (uga melalui spirakulum pada ikan

berangka tulang ra%an". erakan operkulum membantu memperbesar rongga mulut.

Pada ikan #ang tidak mempun#ai operkulum* cara memperbesar/ memperkecil rongga

mulut adalah dengan menurunkan/ menaikkan dasar mulut. Pada %aktu operkulum

bergerak ke medial* air keluar dari rongga mulut menuu ke celah insang* kemudian

operkulum bergerak ke lateral lagi dan seterusn#a. Pada %aktu air melalu insang

teradi pengikatan 2 oleh eritrosit dan pelepasan !2. 6adi pertukaran gas teradi

pada saat ekspirasi.

ambar 1. Proses masukn#a udara melalui insang

ambar 2. Insang

2.2.1.2 Pneumatosis dan 7ipnoi

Pneumatoiss adalah suatu kantong berselaput tipis #ang terletak di antara rongga

perut dan kolumna 3ertebralis. Struktur ini teradi dari penonolan dinding dorsal

faring. Pneumatosis #ang mempun#ai saluran penghubung dengan esofagus disebut


3/11

fisiotomi* sedangkan #ang tidak mempun#ai saluran penghubung (buntu" disebut

fisoklisti.

Pneumatosis berisi campuran gas oksigen* nitrogen dan karbondioksida #ang

masuk keluar melalui saluran penghubung dengan esofagus (duktus pneumatikus".

Pada fisoklisti* gas,gas dalam gelembung renang berasal dari sekresi pembuluh

darah #ang ban#ak terdapat pada dindingn#a.

8ungsi utama gelembung renang adalah sebagai alat hidrostatis* #aitu untuk dapat

maik,turun di dalam air. Selain itu struktur ini uga berfungsi untuk menghasilkan

suara serta untuk menerima suara dan tekanan. elembung renang bukan organ

pernapasan* tetapi pada beberapa enis ikan (terutama #ang hidup di tempat #ang

sedikit air"* gelembung renang dapat berfungsi sebagai organ pernapasan.

7ipnoi pada Ikan merupakan penonolan dinding 3entral faring. 7ipnoi

merupakan paru,paru #ang paling primitif. Paru,paru ini berfungsi sebagai pelengkap

pernapasan insang* bahkan dalam %aktu #ang panang di luar air (pada saat

kekeringan"* paru,paru tersebut merupakan organ pernapasan utama. Struktur paru,

paru dipnoi masih sangat sederhana* dindingn#a licin* berotot lurik dan mengandung

an#aman pembuluh darah* mempun#ai saluran penghubung faring untuk keluar

masuk udara pernapasan. al ini merupakan sistem 3entilasi sederhana untuk

menggerakkan udara keluar masuk paru

2.2.2 Sistem Pernafasan pada )mfibia

Pada )mfibia terbagi 2 macam pernafasan #aitu* pernafasan dengan kulit dan

menggunakan paru,paru.

2.2.2.1 Pernafasan kulit

Kulit amphibia sangat tipis dan han#a terdiri dari 5,9 sel* ban#ak mengandung

kelenar mukosa sehingga selalu basah dan ka#a kapiler darah #ang merupakan

lanutan dari arteri kutanea* memungkinkan )mphibia untuk melakukan pernapasan

kulit. Pernapasan kulit teradi baik di darat maupun di air.:rodela akuatik memperoleh ; kebutuhan oksigenn#a melalui pernapasan

kulit* katak pohon < dan katak darat 1/=. Sebagian besar (hampir >0?" pengeluaran

!2pada amphibia dilakukan melalui kulit. ( 'ener.)* dkk.201+"


4/11

ambar =.Pertukaran gas pada katak

2.2.2.2 Pernapasan Paru,paru pada )mfibi

6alan udara pernapasan pada amphibia adalah sebagai berikut lubang hidung luar

@ rongga hidung @ lubang hidung dalam @ rongga mulut @ laring @ trakea @

bronkus @ paru,paru (pulmo".

ubang antara faring dan laring disebut glotis. ronkus sangat pendek* merupakan

percabangan dari trakea #ang uga sangat pendek. 'idak terdapat bronkiolus.

Paru,paru merupakan sepasang kantong elastis. Permukaan bagian dalam

diperluas dengan pelipatan,pelipatan. Pada urodela* paru,paru mengalami

kemunduran* keban#akan spesies kehilangan seluruh parun#a. 8ungsi pernapasan

untuk he%an,he%an tersebut dilakukan oleh kulit dan kadang,kadang oleh insang.

('ener.)* 201+"

ambar +. Pernapasan pada katak menggunakan Paru,paru

2.2.= Sistem Pernafasan pada Aeptilia

7inding laring dibentuk oleh tulang ra%an aritenoidea dan tulang ra%an

krikoidea. 'rakea dan bronkhus lebih panang dan dibentuk oleh cincin,cincin tulang

ra%an. 'empat percabangan trakea menadi bronkus disebut bifurcation trachea.

ronkus masuk kedalam paru,paru dan tidak bercabang lagi.


5/11

Paru,paru reptil berukuran relatif besar* berbentuk fusiform* berumlah

sepasang. Struktur dalamn#a berpetak,petak seperti rumah lebah* biasan#a bagian

anterior lebih ban#ak berpetak daripada bagian posterior.

ambar 5. rgan Pernapasan pada Aeptil

2.2.+ Sistem Pernafasan pada )3es

Pernafasan paru,paru pada burung dilengkapi dengan sistem kanton,kantong

udara. Sepasang paru,parun#a relatif kecil #ang dibungkus oleh selaput #ang disebutpleura. Selama inspirasi (pemasukan udara"* relaksasi otot,otot toraks dan abdomen

memperluas rongga toraks dan abdomen* dan kontraksi otot,otot tersebut

mengeluarkan udara pernapasan selama ekspirasi.

:dara masuk melalui lubang hidung luar dan memasuki faring melalui lubang

hidung dalam. :dara mele%ati glotis* suatu ruangan sempit #ang dibatasi oleh laring

menuu trakea. 'rakea merupakan suatu pipa #ang tersusun dari cincin,cincin tulang

ra%an. 'rakea bercabang menadi dua bronkus primer. 7ari bronkus primer tumbuh +

bronkus sekunder atau 3entrobronkhi #ang memasuki paru,paru di bagian 3entral

agak ke anterior* berlanut ke bagian 3entromedial paru,paru. ronkus primer

kemudian bercabang menadi B,10 dosobronkhi di atas permukaan dorsolateral paru,

paru. Centrobronkhi dan dosobronkhi dihubungkan oleh ratusan parabronkhi #ang

berdiameter sekitar 1 mm. eribu,ribu kapiler udara bercabang tegak lurus dri setiap

parabronkus dan di dalam ruangan ini teradi pertukaran udara pernapasan.


6/11

ambar D. Pernafasan )3es

2.2.+.1 Sakus Pneumatikus

Kantong udara (sakus pneumatikus" adalah suatu kantung berdinding tipis #ang

merupakan penonolah dari paru,paru. :mumn#a burung mempun#ai 5 pasang

kantong udara* #aitu 1"kantung ser3ikal* 2" kantung interkla3ikula* =" kantung

torasika anterior* +" kantung torasika posterior dan 5" kantung udara abdominal.

ronkus primer berakhir pada kantung udara abdominal. Kantung,kantung

torasika posterior berhubungan dengan bronkhus primer melalui laterobronkhi*

pasangan kantung torasika anterior berhubungan dengan 3entrobronkhus #ang ketiga*

sedangkan kantong,kantong ser3ikal berhubungan dengan 3entrobronkus pertama.

7isamping membantu pernapasan pada saat terbang* kantung,kantung udara uga

berfungsi mencegah hilangn#a panas badan #ang berlebihan* mengatur berat badan

dan membantu memperkeras suara. ('ener.)* dkk. 201+"


7/11

ambar B. Sakus pneumatikus

2.2.5 Sistem Pernafasan pada -amalia

Sistem pernapasan mamalia terdiri dari bagian saluran udara dan bagian pernapasan.agian saluran udara terdiri dari rongga hidung* faring* laring* trakea* bronkus dan

bronkiolus. agian pernapasan (tempat teradin#a pengambilan 2oleh darah dan pelepasan

!2oleh darah" terdiri dari bronkioli respiratori* dukti al3eoli dan al3eoli.

rgan pernapasan utama adalah paru,paru. Paru,paru mamalia berongga,rongga dan

umumn#a terbagi menadi lobus,lobus* keban#akan dua lobus sebelah kiri dan tiga lobus

sebelah kanan. )da uga mamalia #ang paru,parun#a tidak terbagi dalam lobus,lobus*

misaln#a ikan paus* du#ung* gaah* kuda dan beberapa kelela%ar. Pada monotremata dan

tikus han#a paru,paru kanan #ang terbagi dalam lobus,lobus. 7i dalam paru,paru terdapat

bronkus intrapulmonalis dan bronkhioli respiratoris* dukti al3eoli. Sebelah luar paru,paru

diseliputi oleh selaput pleura. ('ener.)* dkk. 210+"

2.2.5.1 Aongga hidung

Aongga hidung dipisahkan oleh suatu sekat (septum nasal" menadi bagian kiri

dan bagian kanan. Aongga hidung dihubungkan dengan udara luar oleh lubang hidung

(nares eksterna" dengan faring dihubungkan oleh hidung dalam ( nares interna/

khoane"2.2.5.2 8aring

8aring merupakan persimpangan antara saluran napas dan saluran makanan.

aring dibedakan menadi = bagian* #aitu daerah hidung (naso,faring"* daerah mulut

(oroEfaring" dan daerah laring (laringeo,faring".

2.2.5.= aring

aring merupakan suatu rongga #ang terletak di belakang faring. 7indingn#a

diperkuat oleh keping,keping tulang ra%an epiglotis* kartilago tiroidea* kartilago

krikiodea* kartilago aritenoidea dan tulang,tulang ra%an kecil #aitu kuneiform dan

kartilago kornikulat.


8/11

Fpiglotis berfungsi untuk menutupi glotis %aktu menelan makanan agar tidak masuk

ke sistem pernapasan.

2.2.5.= 'rakea

'rakea adalah tabung semifleksibel #ang terdiri dari 15,20 cincin kartilago

#ang berbentuk huruf !. 'rakea terletak di ba%ah thorak* trakea bercabang menadi

bronkus primer (satu bronkus untuk setiap paru,paru". 7i dalam paru,paru* bronkus

bercabang,cabang lagi membentuk bronkus #ang lebih kecil

'rakea mamalia terdapat di sebelah 3entral esofagus seperti reptil dan a3es.

'rakea diperkuat dengan cincin tulang ra%an hialin atau fibrosa. agian dorsal cincin

tulang ra%an (#ang berbatasan dengan esophagus".

Secara histologis* dinding trakea dapat dibedakan menadi tunika mukosa* tunika

muskularis dan tunika ad3entitia. 'unika mukosa terdiri daru epitel silindris berlapis

ban#ak palsu bersilia* diantaran#a terdapat sel goblet dan lamina propria #ang

mengandung ban#ak serabut elastis dan kelenar lendir. 'unika ad3entitia berupa

aringan pengikat longgar.

2.2.5.+ ronkus

ronkus dibedakan menadi 2 macam bronkus* #aitu bronkus ekstrapulmonalis

dan intrapulmonalis. istologis bronkus sama dengan trakea. Pada bronkus

intrapulmonalis* cincin,cincin tulang ra%an hilang* diganti dengan keping,keping

tulang ra%an. tot polos muskularis mukosa tersusun melingkar. 'unika ad3entitia

mengandung serabut,serabut aringan pengikat dan aringan lemak. 7i sebelah luar

tunika ad3entitia terdapat lapisan mesotelium #ang merupakan kelanutan pleura

dalam.

2.2.5.5 ronkiolus

ronkiolus merupakan cabang,cabang dari bronkus intrapulmonalis.

ronkiolus bercabang lagi membentuk bronkiolus uung dan saluran,saluran

selanutn#a tidak terdapat keping,keping tulang ra%an maupun kelenar lendir.

ronkiolus pernapasan bercabang,cabang secara radial membentuk saluran (dukti"

al3eoli. Pada bronkiolus pernafasan mulai teradi pertukaran gas.

2.2.5.D 7ukti al3eoli

7ukti al3eoli merupakan saluran tipis dan dindingn#a terputus,putus*

mempun#ai ban#ak percabangan #ang menuu ke kantung al3eoli. 7inding saluran ini

tersusun atas serabut elastis* serabut kolagen dan otot polos.

2.2.D )l3eolus

)l3eolus merupakan unit paru,paru #ang terkecil* disini teradi pertukaran gas

pernapasan dengan pembuluh darah secara besar,besaran. 7inding al3eolus tersusun

atas epitel berlapis tunggal pipih #ang membatasi lumenG aringan ikat #ang

mengandung serabut kolagen* elastis* retikulin* fibroblas dan makrofag. -akrofag


9/11


10/11

Surfaktan bercampur dengan cairan tipis #ang melapisi al3eoli untuk membantu saat

paru,paru mengembang. Sel tipe 2 uga membantu meminimalkan seumlah cairan

#ang terdapat pada paru dengan cara mentransportasikan at terlarut #ang diikuti

dengan air keluar dari ruang al3eolar.

Sel al3eolar tipe 1 menempati sekitar >5 ? dari luas permukaan al3eolar dan

mempun#ai membran #ang tipis. -embran #ang tipis ini akan memfasilitasi difusi

sederhana. Pada area pertukaran* suatu lapisan dasar membran mengalami fusi antara

epitelium al3eolar dengan kapiler endothelium. 'erdapat sisa area #ang merupakan

seumlah kecil cairan interstitial. 7inding al3eoli #ang tipis tidak mempun#ai otot

karena keberadaan otot akan men#ebabkan pertukaran gas akan terhambat. Sel

al3eolus mengandung aringan ikat elastin dan serabut kolagen #ang akan

men#ebabkan al3eolus bersifat elastic ketika aringan paru mengalami peregangan.

)l3eolus #ang berhubungan dengan ban#ak aringan kapiler menunukkan

kedekatan antara sistem respirasi dengan sistem kardio3askular. Pembuluh darah

mengisi 90,>0 ? dari ruangan antara al3eoli* membentuk lapisan darah #ang

berhubungan langsung dengan al3oli #ang berisi udara. Kedekatan antara darah

dengan al3eolar menunukkan pentingn#a pertukaran gas secara cepat.

ambar 9. Sistem pernafasan manusia


11/11

BAB III

PENUTUP

3.1 Kesimpulan

erdasarkan pembahasan di atas dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut.

1. Struktur saluran pencernaan makanan mulai dari lumen sampai luar terdiri dari atas

lapisan mukosa* #ang terdiri dari epithelium* lamina proporia* muskularis mukosa*

lapisan submukosa tersusun atas lapisan otot sirkuler dan longitudinal* lapisan

ad3entitia terdiri atas aringan ikat kendur dan mesotelium.

2. Saluran pernafasan pada he%an 3ertebrata memiliki perbedaan dan cirri khas masing,

masing. Pada a3es (burung" memiliki sakum pneumatikus #ang berfungsi membantu

a3es bernafas ketika terbang. Pada pisces menggunakan insang dalam bernafas dalam

air. Pada amfibi menggunakan 2 macam alat pernafasan #aitu kulit dan paru,paru.

Pada reptil dan manusia sama,sama menggunakan paru,paru sebagai alat pernafasan

n#a.

3.2 Saran

)dapun saran #ang dapat diabil dari pembahasan di atas #aitu

1. Kepada mahasis%a* agar memahami dan menguasai materi tentang sistem pernafasan

secara men#eluruh agar bermanfaat nantin#a pada dunia keran#a atau di mas#arakat.

2. Kepada mas#arakat* sesuai penelasan di atas diketahui bah%a gangguan #ang teradi

pada sistem pernafasan sangat berfariasi*maka dari itu perlu men#adari dan menagakesehatan sistem pernafasan.

struktur anatomi sistem pernafasan vertebrata

Documents