untuk menganalisa
TRANSCRIPT
-
7/24/2019 Untuk menganalisa
1/7
d
hf
e's=0,003
e's/e'y
0,85f'c
Cc
Ts
d-12a
be
bw
a
Teganganpada ens
Mn1
Teganganpada badan
Mn2
Cc
TsAs
d-12a
d
hf
e's=0,003
e's/e'y
Cc
Ts
be
bw
a
As
Untuk menganalisa, maka penampang balok diawali dengan menganggap balo kT tersebut
sebagai balok persegi empat (balok dengan lebar be), kemudian dicari letak garis netral pada
penampang balok. Jadi secara garis besar, hitungan balok T dibagi menjadi 2 macam,
aitu !
a. Jika a hf, maka hitungan penampang sama dengan balok persegi empat pada umumna,
tetapi dengan lebar balok " be, sehingga sering disebut #alok T $alsu.
Gambar 2.4%ebar &lens 'ekti #alok T dengan a t*(t"h)
+umber ! aniel % +hodek, +truktur 'disi -edua
b. Jika a hf, maka hitungan penampang sebagai #alok T asli. $roses hitungan balok T
asli dimulai dengan menghitung luas transormasi saap (Af) terlebih dahulu.
Gambar 2.4%ebar &lens 'ekti #alok T dengan a t*(t"h)
-
7/24/2019 Untuk menganalisa
2/7
+umber ! aniel % +hodek, +truktur 'disi -edua
2.3.3. Balok T Dengan Tulangan Tunggal
#alok T dengan tulangan tunggal aitu balok T tersebut hana dipasang tulangan
pada daerah penampang tarik saja. -eadaan ini terjadi jika aktor momen pikulRn Rn-maks.
Tulangan longitudinal balok T dengan tulangan tunggal dihitung dengan langkah berikut !
. /enghitung aktor momen pikulRndengan sarat !Rn Rn-maks
Rn=Mu
.be . d2 000..........0000000.......00(2.1)
Rnmaks=382,5.
1(600+ fy225.1 ). f ' c
(600+ fy )2 ..0...........0(2.)
JikaRn> Rn-maks, maka dihitung dengan tulangan rangkap.
2. /enghitung tinggi blok tegangan beton ekui3alen af
a=(11 2.R n0,85. f ' c ).. .....000000000.(2.4)
Jika a < hf, maka beton tekan berada di saap (disebut balok T palsu), dihitung sebagai
balok persegi empat dengan lebar balok " be
Jika a > hf, maka beton tekan berada di saap (disebut balok T asli), dihitung sebagai
balok T, mula 5 mula dihitung luas saap "Af.
1. Untuk nilai a < hf, maka hitungan dilanjutkan sebagai berikut !
a. /enghitung luas tulangan perlu (As-perlu) dengan memilih nilai terbesar dari nilai As
atauAs-minpada persamaan berikut !
-
7/24/2019 Untuk menganalisa
3/7
As=0,85. f
'c .a .be
fy000..........................00000(2.6)
A smin=
f ' c4. f y. be . d 000.........0000000..(2.7)
dan tidak boleh lebih kecil dari !
A smin=1,4.be . d
f y 000000..0......00000..(2.8)
b. ilanjutkan ke langkah 4
. Untuk nilai a > hf, maka hitungan dilanjutkan sebagai berikut !
a. /enghitung luas transormasi saapAf dan momen nominal saapMnf
A f=0,85. f
'c . hf . (bebw )
fy0...0.....00000000(2.9)
Mnf=A f. fy .( dhf/2 ) 00...000.000000(2.2:)
b. /enghitung momen nominal badanMnwdan aktor momen pikul badanRn-w
Mnw=(Mu/ )Mnf
b .d2
Rnw=Mnw / )
+arat !Rn-w Rn-maks
JikaRn-w Rn-maks, maka dihitung dengan tulangan rangkap.
c. /enghitung tinggi blok beton tekan peregi akui3alen adan luas tulanganA1
a=(11 2.Rnw
0,85. f ' c ). d 00...........0000000(2.2)
A1=0,85. f
'c .a .b
f y0000...00...0..000000.(2.22)
-
7/24/2019 Untuk menganalisa
4/7
d. /enghitung luas tulangan perlu (As-perlu) dengan memilih nilai terbesar dari nilai A1
atauAs-minpada persamaan berikut !
A s=A1+A f 00000.000..00000000(2.21)
A smin=1.4 . be . d
f y 000000.0.00000000 (2.2)
A smin=f ' c
4. f y. be . d 00...0000.0000000(2.24)
e. ilanjutkan ke langkah 4).
4. /enghitung lebar minimum spasi antara tulangan utama
m=bw2.d '
D+Sn+ 000000.0000.0000..(2.26)
6. /enghitung jumlah tulangan n berdiameter ;
n=A sperlu
1
4 . X2
00000..00000000000.(2.27)
igunakan tulangan tarikAs= n ;, luasna
-
7/24/2019 Untuk menganalisa
5/7
Balok T! dengan "#langan $angkap ya%"# balok T! "e$seb#"
d%pasang "#langan pada dae$a& penapang "a$%k dan penapang "ekan(
)eadaan %"# "e$*ad% *%ka fak"o$ oen p%k#l Rn Rn-maks.
Tulangan longitudinal balok T dengan tulangan rangkap dihitung dengan langkah
berikut!
. /enghitung aktor momen pikulRndengan sarat !Rn Rn-maks
Rn=Mu
.be . d2
Rnmaks=382,5.1(600+ fy225.1 ). f ' c
(600+ fy )2
+arat !Rn> Rn-maks
ipilihRnl< Rn-maks(agar hemat dipakaiRnl " :,8.Rn-maks)
2. /enghitung tinggi blok tegangan beton ekui3alen a1
a1=(11 2.Rn10,85. f ' c ) . d ...0000000000..(2.29)
Jika a1< hf ! maka beton tekan berada di saap (disebut balok T palsu), dihitung sebagai
balok persegi panjang dengan lebar balok " be
Jika a > hf ! maka beton tekan berada di badan (disebut balok T asli), dihitung sebagai
balok T, mula 5 mula dihitung luas saap "Af.
1. Untuk nilai a1< hf, maka hitungan dilanjutkan sebagai berikut !
a. /enghitung nilaiA1danA
A1=
0,85. f'c . a1 . be
fy000000..00000000(2.1:)
-
7/24/2019 Untuk menganalisa
6/7
A2=
(RnR n1 ). be . d2
(dd ') fy00..0000000.0000(2.1)
b. /enghitung luas tulangan tarik perlu (As-perlu) dan menghitung tulangan tekan perlu
(As-perlu)
1+A2
Asperlu=A 000....00000000000(2.12)
A s 'perlu=A2 0000......0000000000(2.11)
c. /enggunakan tulangan tarikAs " n ;, luasna harus
-
7/24/2019 Untuk menganalisa
7/7
A1=
0,85. f'c .a .b
f y
A2=
(RnwRn1 ). b . d2
( dd ') fy 0.......0...000.00000(2.14)
d. /enghitung luas tulangan tarik perlu (As-perlu) dan menghitung luas tulangan tekan perlu
(As-perlu)
A sperlu=A f+A1+A2 00..000000000..(2.16)
As-perlu " A0000......00000000000.(2.17)
e. /enggunakan tulangan tarik As" n ;, luasna harus