uji hipotesis (uji z dan uji t)
Post on 04-Feb-2018
291 Views
Preview:
TRANSCRIPT
-
7/21/2019 Uji Hipotesis (Uji z Dan Uji t)
1/23
BAB I
PENDAHULUAN
Statistik ada dua jenis : parametrik dan non parametrik. Statistik parametrik
bergantung pada asumsi-asumsi atau anggapan mengenai popuasi. Adapun statistik non
parametrik tidak bergantung pada asumsi manapun. Asumsi-asumsi itu antara ain adaa!
normaitas dan !omogenitas data. "enis-jenis statistik parametrik antara ain : uji-t# uji-$#
ano%a# an&o%a# koreasi pearson# dan regresi inier. 'etapi daam makaa! ini !an(a
memba!as sebagiann(a saja (aitu uji-t dan uji-$.
Daam pengujian !ipotesis se&ara manua# tidak epas dari tabe distribusi# (aitu
dengan &ara meakukan perbandingan antara statistik !itung dengan statistik uji. Untuk
membuat perbandingan tersebut# maka (ang !arus dimiiki oe! seorang peneiti adaa!
adan(a statistik uji. "ika statistik !itung di dapatkan dari !asi per!itungan# maka statistik uji
didapatkan dari tabe distribusi. "ika statistik uji-t (ang kita gunakan# maka tabe distribusi t
(ang !arus kita pakai sebagai perbandingan. Begitu juga untuk uji !ipotesis dengan
menggunakan statistik untuk uji-$.
Uji-t merupakan saa! satu jenis uji !ipotesis (ang sering digunakan daam peneitian.
Uji-t termasuk kedaam jenis statistik parametrik se!ingga untuk menggunakann(a !arusa!
memenu!i s(arat uji statistik parametrik.
-
7/21/2019 Uji Hipotesis (Uji z Dan Uji t)
2/23
BAB II
PE)BAHASAN
A.U"I-'*. S(arat dan +iri-+iri Penggunaan Uji-t
Uji-t merupakan saa! satu jenis uji !ipotesis (ang sering digunakan daam peneitian.
Uji-t termasuk kedaam jenis statistik parametrik se!ingga untuk menggunakann(a !arusa!
memenu!i s(arat uji statistik parametrik. Uji-t merupakan statistik uji (ang sering kai
ditemui daam masaa!-masaa! praktis statistika.
S(arat menggunakan uji-t :
*. ,arena uji-t termasuk kedaam goongan statistik parametrik# maka data peneitiann(a
!arus terdistribusi norma.
. Data berskaa inter%a atau rasio.
. Homogenitas %arians
/. In0ormasi mengenai niai %arian&e 1ragam2 popuasi tidak diketa!ui.
+iri-&iri suatu pengujian diakukan dengan uji-t adaa!:
a. 3ariabe (ang di!ubungkan berbentu numerik dan kategorikb. Data berdistribusi norma# dimana perbedaan dengan uji $ adaa!# pada uji t ini rata-rata
dan %ariansi popuasi tidak diketa!ui.&. Ada pertimbangan perbedaan %ariansi antara kedua sampe (ang dibandingkan. Ha ini
berkaitan dengan 0ormua pengujian (ang berbeda untuk kasus dimana %ariansi sama atau
%ariansi berbeda.
. "enis-"enis Uji-t
-
7/21/2019 Uji Hipotesis (Uji z Dan Uji t)
3/23
Uji-t dapat dibagi menjadi # (aitu uji-t *-sampe dan uji-t -sampe. ,emudian uji-t
sampe dibagi agi berdasarkan kebebasan 1independen&(2 sampe (ang digunakan# (aitu uji-t
sampe bebas 1independen2dan uji-t sampe berpasangan 1paired2. dan uji-t -sampe.
Uji-t untuk sampe 1)enguji ,esamaan dua rata-rata2:
Pada uji-t satu sampe kita !an(a membandingkan suatu popuasi dengan suatu niai
tertentu# namun pada ken(ataann(a kasus (ang menggunakan jenis uji ini sangat jarang
terjadi. Para peneiti# k!ususn(a di bidang pertanian# ebi! ban(ak meneiti kasus-kasus (ang
memerukan perbandingan antara dua keadaan atau dua rata-rata popuasi. Sebeum kita
meakukan anaisis# !arus diper!atikan terebi! da!uu apaka! kedua popuasi tersebut
berasa dari distribusi norma dan apaka! kedua ragam popuasi tersebut sama4 Ha ini akan
memandu kita daam memii! metode dan rumus (ang tepat daam meakukan anaisis uj-t
untuk membandingkan kedua niai rata-rata popuasi.
a. Uji-t -sampe bebas 1independen2
Uji-t sampe independen 1bebas2 adaa! metode (ang digunakan untuk menguji
kesamaan rata-rata dari popuasi (ang bersi0at independen# dimana peneiti tidak memiiki
in0ormasi mengenai ragam popuasi. Independen maksudn(a adaa! ba!5a popuasi (angsatu tidak dipengaru!i atau tidak ber!ubungan dengan popuasi (ang ain. Barangkai# kondisi
dimana peneiti tidak memiiki in0ormasi mengenai ragam popuasi adaa! kondisi (ang
paing sering dijumpai di ke!idupan n(ata. 6e! karena itu se&ara umum# uji-t 1baik *-
sampe# -sampe# independen maupun paired2 adaa! metode (ang paing sering digunakan.
Daam ingkup uji-t untuk pengujian !ipotesis -sampe bebas# maka ada * !a (ang peru
mendapat per!atian# (aitu apaka! ragam popuasi 1ingat: ragam popuasi# bukan ragam
sampe2 diasumsikan !omogen 1sama2 atau tidak. Bia ragam popuasi diasumsikan sama#
maka uji-t (ang digunakan adaa! uji-t dengan asumsi ragam !omogen# sedangkan bia ragam
popuasi dari -sampe tersebut tidak diasumsikan !omogen# maka (ang ebi! tepat adaa!
menggunakan uji-t dengan asumsi ragam tidak !omogen. Uji-t dengan ragam !omogen dan
tidak !omogen memiiki rumus !itung (ang berbeda.
+iri-&iri (ang paing sering ditemui pada kasus (ang berpasangan adaa! satu indi%idu
1objek peneitian2 dikenai bua! perakuan (ang berbeda. 7aaupun menggunakan indi%idu
(ang sama# peneiti tetap memperoe! ma&am data sampe# (aitu data dari perakuanpertama dan data dari perakuan kedua. Perakuan pertama mungkin saja berupa kontro#
-
7/21/2019 Uji Hipotesis (Uji z Dan Uji t)
4/23
(aitu tidak memberikan perakuan sama sekai ter!adap objek peneitian. )isa pada
peneitian mengenai e0ekti%itas suatu obat tertentu# perakuan pertama# peneiti menerapkan
kontro# sedangkan pada perakuan kedua# barua! objek peneitian dikenai suatu tindakan
tertentu# misa pemberian obat. Dengan demikian# per0orman&e obat dapat diketa!ui dengan
&ara membandingkan kondisi objek peneitian sebeum dan sesuda! diberikan obat.
+onto! kasus:
Suatu obat baru (ang dapat membantu masaa! gangguan tidur 1sopori0i& drug2 tea!
ditemukan. Untuk mengeta!ui e0ekti%itas obat tersebut# peneitian (ang meibatkan *8 pasien
kemudian diadakan.
Laman(a 5aktu tidur 1daam jam2 pasien sebeum dan sesuda! diberikan obat disajikan pada
tabe diba5a! ini:
No. Sebeum 182 Sesuda! 1*2
*.
.
.
/.
9.
.
;.
-
7/21/2019 Uji Hipotesis (Uji z Dan Uji t)
5/23
tertentu# perakuan pertama# peneiti menerapkan kontro# sedangkan pada perakuan kedua#
barua! objek peneitian dikenai suatu tindakan tertentu# misa pemberian obat. Dengan
demikian# per0orman&e obat dapat diketa!ui dengan &ara membandingkan kondisi objek
peneitian sebeum dan sesuda! diberikan obat.
. Uji-t *-ara! dan Uji-t -ara!
Arah Pengujian Hipotesis
Pengujian Hipotesis dapat diakukan se&ara :
*. Uji Satu Ara!
PengajuanH8
danH*
daam uji satu ara! adaa! sebagai berikut:
H8
: dituis daam bentuk persamaan 1menggunakan tanda >2
H*: dituis daam bentuk ebi! besar 1?2 atau ebi! ke&i 1@2
+onto! Uji Satu Ara!
a.H8
: > 98 menit b.H8
: > juta
H*: @ 98 menit
H*: @ juta
Niai tidak dibagi dua# karena seuru! dietakkan !an(a di saa! satu sisi seang
misakan :
H8
:
A2= 8
H*
:
< 8
7ia(a! ,ritis2 :
z z@
atau
t tdb
@ 1 B 2
-
7/21/2019 Uji Hipotesis (Uji z Dan Uji t)
6/23
2
8adaa! suatu niai tenga! (ang diajukan daam
H8
2 Penggunaan $ atau t tergantung ukuran &onto!
+onto! besar menggunakan $ &onto! ke&i menggunakan t.
uas daera! terarsir
ini >
-$ atau - t1db2 8
H8
:
A2= 8
H*:
> 8
7ia(a! ,ritis2 :
z z?
atau
t tdb
? 21 #
uas daera! terarsir
ini >
* $ atau t 1db2
-
7/21/2019 Uji Hipotesis (Uji z Dan Uji t)
7/23
daera! terarsir daera! penoakan !ipotesis
daera! tak terarsir daera! penerimaan !ipotesis
. Uji Dua Ara!
PengajuanH8
danH*
daam uji dua ara! adaa! sebagai berikut :
H8
: dituis daam bentuk persamaan 1menggunakan tanda >2
H*: dituis dengan menggunakan tanda
+onto! Uji Dua Ara!
a.
H8
: > 98 menit a.
H8
: > jutaH*
: 98 menitH*
: juta
Niai dibagidua# karena dietakkan di kedua sisi seang misakan :
H8
:
A2= 8
H*
:
8
7ia(a! ,ritis2 :
z z@
-
dan
z z?
-
atau
t tdb
2
< 1 #
dan
t tdb
2
>1 B
-
7/21/2019 Uji Hipotesis (Uji z Dan Uji t)
8/23
2
8adaa! suatu niai tenga! (ang diajukan daam
H8
2 Penggunaan $ atau t tergantung ukuran &onto!.
&onto! besar menggunakan $ &onto! ke&i menggunakan t.
uas daera! terarsir uas daera! terarsir ini >
ini > C > 8.9 C > 8.9
-$ C atau 8 $ C atau
-t1dbC2 t1dbC2
daera! terarsir daera! penoakan !ipotesis
daera! tak terarsir daera! penerimaan !ipotesis
a. Uji t -ara! digunakan apabia peneiti tidak memiiki in0ormasi mengenai ara!
ke&enderungan dari karakteristik popuasi (ang sedang diamati. Sedangkan#
-
7/21/2019 Uji Hipotesis (Uji z Dan Uji t)
9/23
b. Uji t *-ara! digunakan apabia peneiti memiiki in0ormasi mengenai ara! ke&enderungan
dari karakteristik popuasi (ang sedang diamati.
+onto! diba5a! ini mungkin dapat mengiustrasikann(a.
,asus *: Seorang peneiti ingin mengeta!ui rata-rata uang saku ma!asis5a Uni% perbuan.
)enurut isu (ang berkembang# rata-rata uang saku (ang dimiiki ma!asi5a uni% LEBIH
BESAF DAFI Fp. 988 ribuCbuan. Untuk itu diakukan peneitian dengan mengambi 98
sampe ma!asis5a se&ara a&ak.
,asus : Seorang peneiti ingin mengeta!ui rata-rata uang saku ma!asis5a Uni% perbuan.
)enurut isu (ang berkembang# rata-rata uang saku ma!asis5a uni% adaa! SE,I'AF
Fp.988 ribu Cbuan. Untuk itu diakukan peneitian dengan mengambi 98 sampe ma!asis5a
se&ara a&ak.
Pada kasus # terdapat kata SE,I'AF# sedangkan pada kasus * terdapat kata LEBIH
BESAF DAFI. +oba ba(angkan sebua! garis urus !ori$onta. Dan etakkan titik 988 ribu di
tenga!n(a. ,ata LEBIH BESAF DAFI mengandung in0ormasi ba!5a pada garis !ori$onta
tersebut# rata-rata uang saku ma!asis5a Uni% teretak diantara titik 988ribu ke ara! kanan.
Sedangkan kata SE,I'AF berarti rata-rata uang saku ma!asis5a pada kasus berada
disekitar 1baik ke ara! kiri atau ke ara! kanan2 dari titik 988ribu.
Dengan demikian# pada kasus tidak terdapat kemungkinan ke&enderunganCara!#
sedangkan pada kasus * terdapat * ke&enderungan ara! 1ke kanan2. 6e! karena itu# uji-t (ang
tepat untuk kasus * adaa! uji-t *-ara! 1pada H* menggunakan tanda pertidaksamaan LEBIH
BESAF2# sedangkan pada kasus adaa! uji-t -ara! 1pada H* menggunakan tnda
pertidaksamaan G'IDA, SA)A DENAN.
-
7/21/2019 Uji Hipotesis (Uji z Dan Uji t)
10/23
/. Fumus-Fumus Uji-t
H8 Nilai Uji Statistik H* Wilayah Kritis
1.
=8
contoh kecil
n 8
8
t tdb
@ 1 B 2
t tdb
? 21 #
t tdb
2
< 1 #
dant t
db
2>
1 B
db = n-1
-
7/21/2019 Uji Hipotesis (Uji z Dan Uji t)
11/23
2.
* 8 = d
contoh
-contoh kecil
n*
< 30
n-
< 30
tx x d
s n s n=
+
* - 8
*
-
* -
-
-
1 C 2 1 C 2
* - 8 d
* 8 d
t t<
t t>
t tdb
2
< 1 #
dan
t tdb 2
>1 B
db =
n n* - -+
+onto!:
*. Seorang job-specialist menguji 9 kar(a5an dan mendapatkan ba!5a rata-rata
penguasaan pekerjaan kesekretarisan adaa! buan dengan simpangan baku > / buan.
Dengan tara0 n(ata 9 # ujia! :
a2 Apaka! rata-rata penguasaan kerja kesekretarisan ebi! dari 8 buan4
b2 Apaka! rata-rata penguasaan kerja kesekretarisan tidak sama dengan 8 buan4
"a5ab:
Diketa!ui :x
> s > / n > 9
8
> 8 > 9
-
7/21/2019 Uji Hipotesis (Uji z Dan Uji t)
12/23
a2 Ditinggakan sebagai ati!an 1H*
: ? 8 uji * ara!# >9# statistik uji > t# db > /2
b2 *.H8
: > 8H*
: 8
statistik uji : t karena &onto! ke&i
ara! pengujian : ara!
/ 'ara0 N(ata Pengujian > > 9 > 8.89
C > .9 > 8.89
9. 'itik kritis
db > n-* > 9-* > /
'itik kritis
t tdb
2
< 1 #
dan
t tdb
2
>1 B
t @ -t 1/ .92 t @ -.8/ dan
t ? t 1/ .92 t ? .8/
. Statistik Hitung
tx
s n=
8
C>
-- -8
/ -9
C>
8 .9
;. ,esimpuan : t !itung > -.9 ada di daera! penoakanH8
H8
ditoak#H*
diterima #
rata-rata penguasaan pekerjaan kesekretarisan 8 buan
Daerah enolakanH8
= Daerah enolakanH8
=
-
7/21/2019 Uji Hipotesis (Uji z Dan Uji t)
13/23
l!as daerah terarsir l!as daerahterarsir ini =
ini = "2 = 2.#$ "2 = 0.#$
Daerah eneri%aan
H8
-2.0&' 0 2.0&'
. Berikut adaa! data kerusakan produk (ang dibuat oe! kar(a5an s!i0t maam dan siang.
SHIJ' )ALA) SHIJ' SIAN
rata-rata kerusakan x*
> 8
x-
> *
ragam s*-
> .=
s--
> 8.;
ukuran sampe n*> *
n-
> *
Dengan tara0 n(ata * ujia! :
a2 Apaka! perbedaan rata-rata kerusakan
*
@ *84
b2 Apaka! ada perbedaan rata-rata kerusakan
*
*84
"a5ab : > *
d8
> *8
a2 Ditinggakan sebagai ati!an
1H*
:
*
@ *8 uji * ara!# >*# statistik uji > t# db > * K * - > 2
b2 *.H8
: *
> *8H*
: *
*8
-
7/21/2019 Uji Hipotesis (Uji z Dan Uji t)
14/23
statistik uji : t karena &onto! ke&i
ara! pengujian : ara!
/ 'ara0 N(ata Pengujian > > * > 8.8*
C > 8.9 > 8.889
9. 'itik kritis
db >
n*
K
n
- > *K * - >
'itik kritis
t tdb
2
< 1 #
dan
t tdb
2
>1 B
t @ -t 1 8.92 t @ -. -.
;. ,esimpuan : t !itung > -. ada di daera! penoakanH8
H8
ditoak#
H*
diterima # rata-rata kerusakan *8.
-
7/21/2019 Uji Hipotesis (Uji z Dan Uji t)
15/23
. Langka!-Langka! daam )eaksanakan Uji-t
Langka!-angka!n(a (aitu:
*. )erumuskan !ipotesa
Ho : i > 8# artin(a %ariabe bebas bukan merupakan penjeas (ang signi0ikan ter!adap
%ariabe terikat
Ha : i M 8# artin(a %ariabe bebas merupakan penjeas (ang signi0ikan ter!adap %ariabe
terikat.
. )enentukan tara0 n(ataC e%e o0 signi0i&an&e >
'ara0 n(ata C derajad ke(akinan (ang digunakan sebesar > *# 9# *8# dengan:
df = n k
Dimana:
d0 > degree o0 0reedomC derajad kebebasan
n > "uma! sampe
k > ban(akn(a koe0isien regresi K konstanta
. )enentukan daera! keputusan# (aitu daera! dimana !ipotesa no diterima atau tidak.
Untuk mengeta!ui kebenaran !ipotesis digunakan kriteria sebagai berikut.
Ho diterima apabia Ot 1 C n O k2 t !itung t 1 C n O k2# artin(a tidak ada pengaru!
antara %ariabe bebas ter!adap %ariabe terikat.
Ho ditoak apabia t !itung ? t 1 C nO k2 atau Ot !itung @ -t 1 C n O k2# artin(a ada
pengaru! antara %ariabe bebas ter!adap %ariabe terikat.
/. )enentukan uji statistik 1Fue o0 t!e test2
9. )engambi keputusan
-
7/21/2019 Uji Hipotesis (Uji z Dan Uji t)
16/23
,eputusan bisa menoak Ho atau menoak Ho menerima Ha.
Niai t tabe (ang diperoe! dibandingkan niai t !itung# bia t !itung ebi! besar dari t tabe#
maka Ho ditoak# se!ingga dapat disimpukan ba!5a %ariabe independent berpengaru! pada
%ariabe dependent.
Apabia t !itung ebi! ke&i dari t tabe# maka Ho diterima se!ingga dapat disimpukan ba!5a
%ariabe independen tidak berpengaru! ter!adap %ariabe dependen.
B.U"I-Q*. +iri-+iri Digunakann(a Uji-$
Daam penggunaan uji-$# data (ang diperoe! adaa! berdistribusi norma dengan &iri :Unimodia# seau memiiki modus dan !an(a satu modus
Simetrik
)odus > median > rata-rata
Asimtotik# kur%a distribusi norma tidak akan perna! men(antu! absisn(a
Pengujian uji-$ dapat diakukan apabia simpangan baku popuasi 1R2 diketa!ui dan n-n(a
sejuma! ebi! dari tiga puu! 182.Untuk uji perbedaan rata-rata data tungga dengan uji-$# maka diperoe! dari sampe
berpopuasi tungga.Fumus (ang digunakan untuk mengeta!ui niai-$ adaa!:
Z=x
n
Daam penggunaan uji-$# derajat kebebasan 1d02 tidak peru diper!atikan karena simpangan
baku (ang diketa!ui adaa! simpangan baku popuasi.
Niai untuk pengujian satu sisi 1one tai2 pada uji-$ dengan 8#8* maka !arga $-tabe
> # sedangkan pada 8#89 !arga $-tabe > *#9.
Niai untuk pengujian dua sisi 1t5o tai2 pada uji-$ dengan 8#8* maka !arga $-tabe
> #9< sedangkan pada 8#89 !arga $-tabe diperoe! dengan niai *#9
-
7/21/2019 Uji Hipotesis (Uji z Dan Uji t)
17/23
Uji $ diakukan daam rangka atau dengan tujuan:
a. )enguji beda rata-rata satu sampe dengan rata-rata sampe ain.
b. )enguji beda rata-rata popuasi dengan rata-rata data sampe.
&. )embandingkan satu data sampe dengan data popuasin(a.
Sementara s(aratn(a adaa! jeas ba!5a rata-rata dan %ariansi popuasi !arus
diketa!ui. S(arat diketa!uin(a niai rata-rata dan %ariansi atau standar de%iasi
popuasi ini &enderung suit diperoe!# se!ingga ada pua sebagian (ang mens(aratkanjika data ebi! besar dari 8 maka boe! menggunakan uji Q.
. Langka!-Langka! daam )eaksanakan Uji-$
Langka!-angka!n(a (aitu:
*2 )en(usun 0ormuasi !ipotesis ni!i dan !ipotesis aternati0n(a:a. Pengujian dua sisi
H8
(
8 =
iH
(8
b. Pengujian satu sisi kanan
H8
(
8 =
iH
(
8 >
&. Pengujian satu sisi kiri
H8
(
8 =
iH
(8
b. Pengujian satu sisi kanan
H8
diterima apabia :
ZZ
H8
ditoak apabia :
ZZ >
&. Pengujian satu sisi kiri
H8
diterima apabia :
ZZ
H8
ditoak apabia :
ZZ 8
8
z z<
z z>
z z<
-
dan
z z>
-
-
7/21/2019 Uji Hipotesis (Uji z Dan Uji t)
20/23
2.
* 8 = d
contoh-
contoh
besar
n*
30
n
30
zx x d
n n
=
+
* - 8
*
-
* -
-
-
1 C 2 1 C 2
*ika
*
dan
--
tidak diketah!i
)!nakan
s*
dan
s--
* - 8 d
* 8 d
z z<
z z>
z z<
-
dan
z z>-
+onto!:
*. Dari *88 nasaba! bank rata-rata meakukan penarikan /=9 per buan meaui A')#
dengan simpangan baku > /9. Dengan tara0 n(ata * # ujia! :
a2 apaka! rata-rata nasaba! menarik meaui A') kurang dari 988 per buan 4
bT apaka! rata-rata nasaba! menarik meaui A') tidak sama dengan 988 per buan 4
1Uji ara!# C > 8.9# statistik uji>$2
"a5ab :
Diketa!ui:x
> /=9 s > /9 n>*88
8>988 >*
-
7/21/2019 Uji Hipotesis (Uji z Dan Uji t)
21/23
a2 *.H8
: > 988H*
: @ 988
statistik uji : $ karena &onto! besar
ara! pengujian : * ara!
/ 'ara0 N(ata Pengujian > > * > 8.8*
9. 'itik kritis $ @ -
z8 8*.
$ @ - .
. Statistik Hitung
zx
n=
8
C >
/=9 988
/9 *88
C >
9
/ 9. > -*.**
;. ,esimpuan : $ !itung > -*.** ada di daera! penerimaan
H8
H8
diterima# rata-rata pengambian uang di A') masi! > 988
Daera! penoakanH8
>
uas daera! terarsir
ini > > *
Daera! penerimaan
H8
-. 8
. Berikut adaa! data niai prestasi kerja kar(a5an (ang mendapat training dengan (ang
tidak mendapat training.
DN 'FAININ 'ANPA 'FAININ
rata-rata niai prestasi x*> 88
x-
> 8
ragam s*
-
> /
s-
-
> /.9
-
7/21/2019 Uji Hipotesis (Uji z Dan Uji t)
22/23
ukuran sampe n*> /8
n-
> 8
Dengan tara0 n(ata 9 ujia! :
a. Apaka! perbedaan rata-rata niai prestasi kerja
*
? 84
b. Apaka! ada perbedaan rata-rata prestasi kerja
*
84
"a5ab : > 9
d8
> 8
a2 *.H8
:
*
> 8H*
:
*
? 8
statistik uji : $ karena &onto! besar
ara! pengujian : * ara!
/ 'ara0 N(ata Pengujian > > 9
9. 'itik kritis $ ?
z9D
$ ? *./9
. Statistik Hitung
zx x d
s n s n
=
+
* - 8
*
-
* -
-
-
1 C 2 1 C 2
>
88 8- 8/ /8 / 9 8
+
1 C 2 1 . C 2
>
-
8* 8*9
-
8 -9
-
8 9. . . .+= =
> /
;. ,esimpuan : $ !itung > / ada di daera! penoakanH8
H8
ditoak#
H*
diterima beda rata-rata prestasi kerja ? 8
-
7/21/2019 Uji Hipotesis (Uji z Dan Uji t)
23/23
b2 ditinggakan sebagai ati!an 1H*
:
*
8 Uji ara!# C > .9# statistik uji>$2
top related