f ffffffff ffffffff
TRANSCRIPT
-
7/24/2019 f Ffffffff Ffffffff
1/16
BAB I
PENDAHULUAN
Perkembangan teknologi digital pada dekade terakhir ini, kita menyaksikan revolusi besar
besaran pada teknologi komputer dan peningkatan dalam berbagai ma!am aplikasi yangmudah digunakan "user#riendly appli!ations$% &ema'uan dalam dunia in#ormasi tidak dapat
lepas dari kema'uan dunia elektronika serta telekomunikasi% Penemuan transistor serta
perkembangan yang sangat !epat mema!u perubahan yang sangat berarti dalam berbagai
bidang% (alah satu diantaranya yaitu pengolahan sinyal se!ara digital, paling tidak memiliki
keunggulan dari pengolahan sinyal se!ara analog, antara lain) lebih !epat dan lebih akurat%
*eknik pengolahan sinyal se!ara digital telah diterapkan dalam berbagai bidang% Pengolahan
sinyal se!ara digital memiliki kelebihan dibandingkan pengolahan se!ara analog, seperti+
Penyimpanan se!ara digital lebih e#ekti#, ketepatan dan kehandalan pengolahannya yang
tinggi% Hal ini diperlukan sekali dan sesuai sekali dengan kebutuhan pengolahan sinyal radar
yang dinamis, khususnya untuk mengamati sasaran bergerak% Untuk mengolah sinyal
pantulan dari sasaran bergerak dibutuhkan memori digital yang dinamis "dapat diisi dandihapus dengan mudah$ dan dapat menampung banyak data% (elain itu diperlukan 'uga
prosesor yang handal yang dapat mempertinggi keakuratan prediksi sasaran% Pada sebuah
sistem radar, banyak proses pengolahan digital yang ter'adi, antara lain+ pembangkitan se!ara
adapti# gelombang elektromagnetik yang akan dipan!arkan, kompresi pulsa pantulan, dan
pengolahan pulsa pantulan se!ara adapti#% akalah ini akan membahas beberapa e#ek dari
pengolahan pulsa pantulan% Energi pulsa pantulan dari obyek yang ingin dideteksi biasanya
sangat ke!il bila dibandingkan dengan keseluruhan energi yang terdeteksi oleh radar%
&eseluruhan energi ini berasal dari sasaran yang ingin dideteksi, dan dari sasaran yang tidak
diinginkan, termasuk noise diantaranya% Untuk itu, kebutuhan pengolahan sinyal radar adalah
bagaimana menekan sebanyak mungkin energi dari obyek yang tidak diinginkan dan se!ara
bersamaan mengekstrak sinyal yang diinginkan untuk diproses lebih lan'ut% Noise umumnya
di#ilter menggunakan mat!hed #ilter% (edangkan #ilter In#inite Impulse -esponse "II-$
digunakan untuk memisahkan inter#erensi dari sinyal yang diinginkan%
Inter#erensi yang sulit dipisahkan dari gema sasaran yang diinginkan adalah yang terletak
pada bin range yang sama% Inter#erensi yang terletak pada bin range yang sama dengan gema
sasaran yang diinginkan dapat dipisahkan berdasarkan analisis Doppler 'ika ke!epatannya
berbeda%
Berdasarkan penomena di atas, penulis tertarik membahas hal tersebut yang dipaparkan
dalam makalah yang ber'udul .Peman#aatan /ilter Digital In#inite Impulse -esponse "II-$
Untuk Pengolahan (inyal -adar pada &omunikasi Penerbangan0% Adapun tu'uan dari
penulisan makalah ini adalah1% Untuk mengetahui !ara ker'a #ilter digital in#inite impulse response "II-$ pada pengolahan
sinyal radar se!ara menyeluruh%
2% Untuk mengetahui pengaruh #ilter digital II- terhadap hasil olahan sinyal pada radar
3% engka'i pengaruh #ilter digital II- pada komunikasi penerbangan%
(elan'utnya, kegunaan dari penulisan ini adalah+
1% Bahan in#ormasi bagi pemba!a tentang kegunaan #ilter digital II- untuk komunikasi
penerbangan0%
2% enambah 4a4asan penulis tentang pengolahan sinyal -adar se!ara #ilter Digital II-
yang merupakan hasil ka'ian dari ilmu #isika%
-
7/24/2019 f Ffffffff Ffffffff
2/16
BAB II
&A5IAN *E6-I
A% 7elombang
Energi suatu benda yang bergetar dapat pindah atau merambat ke tempat lain dengan !ara
melalui gelombang% 7elombang dapat dikatakan salah satu !ara perpindahan energi% Benda
atau 8at tempat merambatnya gelombang disebut medium "8at antara$% Dalam perambatan
energi melalui gelombang ini, hanya energinya sa'a yang berpindah, tidak disertai
perpindahan materimateri dalam medium "http+99444%smkn13bdg%s!h%
idelearningsmkn13analisadapti#/isikamodul:2;getaran:gelombang %pd#%$7eombang yang ada di alam ini, dapat kita bedakan berdasarkan si#at #isisnya seperti berikut+
1% Berdasarkan arah getarnya, gelombang dibedakan +
a% 7elombang transversal, yaitu gelombang yang arah rambatnya tegak lurus dengan arah
getarnya%
b% 7elombang longitudinal, yaitu gelombang yang arah rambatnya se'a'ar dengan arah rambat
gelombang%
2% Berdasarkan amplitudonya, gelombang dibedakan men'adi +
a% 7elombang ber'alan, yaitu gelombang yang amplitudonya tetap "serba sama$
b% 7elombang diam, yaitu gelombang yang amplitudonya berubah "berbedabeda$
1% Pengertian dan hubungan *, persamaan !epat rambat gelombang dapat dituliskan +v > < 9* atau v >
< # ) atau v>! "! sebagai ke!epatan !ahaya$, sehingga "douglas!% 7ian!oli, 2;;1+ hal%22?$ +
< > !9# %%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%" 2 $
2% Persamaan 7elombang Ber'alan
&arena gelombang merupakan perambatan getaran, maka persamaan gelombang sama
dengan persamaan getaran yaitu+ y > A sin @ t, namun se!ara umum persamaan gelombang
ber'alan ditulis + y > A
%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%" 3 $Dengan k > 29 < bilangan gelombang, k dan > 'arak titik p dari titik asal getaran%
-
7/24/2019 f Ffffffff Ffffffff
3/16
3% /ase gelombang
/ase gelombang adalah keadaan simpangan dan arah gerak suatu titik "benda$ pada
gelombang% (etiap titik pada gelombang melakukan gerak getaran yang berbedabeda karena
setiap titik pada umumnya memulai getaran pada saat yang berbeda%
7b% /ase gelombang
a% (udut #ase gelombang di titik P
%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%" C $
b% /ase gelombang di titik P
%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%% " $
C% (i#atsi#at umum gelombang
(emua 'enis gelombang yang ada di alam ini mempunyai si#atsi#at umum, yaitu dapat
mengalami +
1% pelenturan"di#raksi$
2% terserap sebagian arah getarnya"polarisasi$1% pemantulan "re#leksi$3% pembiasan "re#raksi$
C% penggabungan atau perpaduan "inter#erensi$
% Pemantulan gelombang
Bila gelombang datang mengenai penghalang di dalam perambatannya, maka gelombang
akan mengalami pemantulan% Pada setiap pemantulan gelombang berlaku +
a$ (udut datang "i$ sama dengan sudut pantul "r$
b$ 7elombang datang "2$, gelombang pantul "3$, dan garis normal "1$ terletak pada satu
bidang datar%
7b% 1 Pemantulan
% Pembiasan gelombang
Dalam perambatannya sebuah gelombang mele4ati bidang batas dua medium, maka arah
gelombang datang akan mengalami pembelokan gelombang% Peristi4a ini disebut pembiasan%
(ehubungan dengan itu, hukum (nellius men'elaskan men'elaskan sebagai berikut+
a$ bila suatu gelombang datang dari medium kurang rapat ke medium lebih rapat, maka
gelombang tersebut dibiaskan mendekati garis normal%
b$ Bila suatu gelombang datang dari medium yang lebih rapat ke medium yang kurang rapat,
maka gelombang tersebut akan dibiaskan men'auhi garis normal%
7b% 2 Pembiasan
Pada pembiasan berlaku persamaan +
%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%" $
engingat hubungan v >
-
7/24/2019 f Ffffffff Ffffffff
4/16
Inter#erensi gelombang dide#inisikan sebagai Peristi4a saling berpadu dan saling
mempengaruhi antara dua atau lebih gelombang% Bila bukit bertemu bukit, ter'adi inter#erensi
saling menguatkan% Demikian 'uga bila lembah bertemu lembah% Bila lembah bertemu bukit
ter'adi inter#erensi saling melemahkan% Bahkan 'ika amplitudonya sama, kedua gelombang
saling meniadakan
7b% 3 Inter#erensi
F% Di#raksi gelombang
Di#raksi gelombang dide#inisikan sebagai peristi4a pembelokan gelombang yang disebabkan
oleh adanya !elah sempit%
7b% C Di#raksi
B% /ilter Digital In#inite Impulse -esponse "II-$
1% 5enis /ilter Digital
/ilter digital adalah suatu prosedur matematika atau algoritma yang mengolah sinyalmasukan digital dan menghasilkan isyarat keluaran digital yang memiliki si#at tertentu sesuai
dengan tu'uan #ilter% /ilter digital dapat dibagi men'adi dua yaitu +
a% /ilter Digital II- "in#inite impulse response$
*apis digital in#inite impulse response "II-$ didesain dengan teknik yang serupa dengan
teknik yang digunakan pada peran!angan tapis analog% Pada setiap metode peran!angan
teknik digital II- selalu dia4ali dengan peran!angan tapis analog terlebih dahulu dalam
ka4asan #rekuensi analog% &emudian diran!ang tapis digital II- sebagai padanan dari tapis
analog% Diharapkan karakteristik tapis digital yang dibentuk akan sama atau mendekati sama
dengan tapis analog%
b% /ilter digital /I- "#inite impulse response$%
Pembagian ini berdasarkan pada tanggapan impuls #ilter tersebut yaitu /I- memiliki
tanggapan impuls yang pan'angnya terbatas% Pemakaian #ilter /I- hampir sama sekali
terbatas untuk 4aktu diskrit% 6leh karenanya teknik peran!angan #ilter /I- adalah
berdasarkan aproksimasi langsung respon #rekuensi yang diinginkan dari sistem 4aktu diskrit
"http+99eprint%ums%a!%Gad9F2C919emitor%N7% implementasi #ilterdigital/I-Ba!kmanG
pd#radar1$%
Beran'ak dari 'udul yang penulis bahas maka penulis hanya mengka'i tentang #ilter digital II-
sa'a%
2% *ahaptahap #ilter digital II-Untuk mendapatkan hasil dari sebuah pem#ilteran II-, ditempuh lima langkah berikut +
1$ *ahap penentuan spesi#ikasi #ilter
/ilter yang akan diran!ang dalam penelitian ini adalah berupa lo4pass #ilter dengan #rekuensi
!uto## sebesar 1;;;H8% (pesi#ikasi #ilter selengkapnya adalah seperti yang tertera di tabel 1%
2$ *ahap perhitungan9pen!aharian nilainilai koe#isien tersebut
(eperti yang telah di'elaskan dimuka, bah4a atlab telah menyediakan tool yang handal
yang dapat membantu dalam proses peran!angan dan analisis #ilter "Duane Hanselman and
Bru!e Little#ield+ 2;;;$% *ool tersebut adalah /DA*ool% Dengan /DA*ool kita hanya
memasukan semua spesi#ikasi #ilter yang telah kita tentukan ke dalam #orm yangberkesesuaian dengan masingmasing data spesi#ikasi% (etelah itu matlab akan menghitung
-
7/24/2019 f Ffffffff Ffffffff
5/16
dan menampilkan koe#isien #ilter tersebut% atlab 'uga dapat membuat tanggapan amplitude
dan #ase dari #ilter tersebut% 5adi proses simulasi #ilter "melihat tanggapan amplitude dan #ase
terhadap #rekuensi dalam sebuah program komputasi$ dapat diker'akan dengan mudah oleh
matlab%
Untuk analisis ini, yang menggunakan #ilter II- maka pengisian #orm pada /DA*ool adalah
seperti yang tampak pada gambar 3 di depan% *anggapan impulse dari #ilter digital II-
Butter4orth orde dapat di lihat pada gambar C% Hal penting yang perlu diketahui berkenaan
dengan #asilitas yang ada pada /DA*ool adalah berupa pembangkitan se!ara otomatis #ile
header yang berisi koe#isien #ilter% "osi %, 6vervie4 =;;;, http+99dsp%ee%itb%a!%id, 2;;;$
3$ *ahap penentuan struktur #ilter
Dalam tahap ini struktur yang digunakan adalah berupa se!ond order se!tion Dire!t/orm II%
7ambar struktur #ilter tersebut seperti gambar C% Di dalam /DA*ool, pemilihan 'enis struktur
#ilter dilakukan dengan memilih se!ara langsung struktur #ilter melalui 'endela =onvert(tru!ture% 5endela ini dapat diakti#kan dengan mengklik pulldo4n menu Edit=onvert
(tru!ture%
C$ *ahap implementasi%
(etelah nilai koe#isien didapatkan dan tanggapan amplitude#ase terhadap #rekuensi berhasil
disimulasikan, maka tahap berikutnya adalah menerapkan #ilter tersebut ke dalam D(&
*(32;=?11% Dalam proses implementasi ini, perangkat kerasberupa D(& boardsudah
tersedia "tidak diran!ang oleh peneliti$, peneliti !ukup mengetahui komponenkomponen
yang ada pada D(& board dan lebih berkonsentrasi pada pembuatan program #ilter pada
plat#orm D(& tersebut% Program #ilter dibuat dalam bahasa = mengingat kemudahan yang
dita4arkan oleh bahasa tersebut bila dibanding dengan bahasa assembly% &eseluruhan
program yang dibuat melibatkan beberap tipe #ile, yaitu #ile dengan sumber = "J%!$, #ile
in!lude, dalam hal ini #ile header "J%h$, dan #ile untuk linker "J%!md$% /ile#ile seluruhnya
yang dibuat untuk membuat program #ilter pen'endelaan bla!kman terlihat pada gambar di
ba4ah ini "http+99le!turer%eepis%its%edu9tribudi9LNGD(P9D(PGtutorialGGPd#%9!om$ +
7b% =ode! =omposer (tudio
$ Alur eksekusi program
Dalam proses beker'anya, program #ilter bla!kman menggunakan C buah komponen utama
"=PU dan peripheral$ yang ada di dalam D(&, yaitu =PU D(P *(32;=?11, memori,
!ode! 1bit *L=32AD3 "didalamnya terdapat AD= dan DA=$, dan serial port 9 !B(Pulti!hannel Bu##ered (erial Port "merupakan salah satu peripheral yang ada di D(P
*(32;=?11$% =PU D(P *(32;=?11 ber#ungsi untuk melakukan segala proses
komputasi pem#ilteran, memori untuk menyimpan program, !ode! 1bit ber#ungsi untuk
proses !onverter data analog ke digital "AD=$ dan digital ke analog "DA=$, serta serial port
ber#ungsi untuk saluran komunikasi antara =PU D(P dan !ode!%
Program utama "main%!$ berisi beberapa prosedur berikut ini+
1% Inisialisasi papan D(& *(32;=?11
2% Inisialisasi port serial !B(P;
3% Inisialisasi !ode!
C% engakti#kan interupsi port serial% emba!a "mengambil$ sample dari port serial !B(P; "yang dihasilan oleh AD=$
-
7/24/2019 f Ffffffff Ffffffff
6/16
% elakukan operasi pem#ilteran terhadap sample yang telahdi ambil
?% engirimkan hasilnya ke port serial !B(P; "yang akan diolah
oleh DA=$
(emua prosedur diatas diker'akan se!ara urut, setelah selesai sampai pada nomor ? maka
program akan kembali lagi "looping$ ke no dan demikian seterusnya% Perlu 'uga diketahui
bah4a !ara pemba!aan data dan penulisan data dilakukan se!ara polling, yaitu programmen'ad4al se!ara rutin 4aktu4aktu pemba!aan dan pengiriman data dari dan keserial port
yang terhubung dengan !ode!%
3% *eori #isika tentang #ilter digital II-
(elan'utnya kita ka'i peran!angan #ilter digital II- se!ara #isika dengan mennggunakan rumus
dan hasil transpormasi dari gelombang yang akan dihasilkan, yang dibahas sebagai berikut
"http+99le!turer%eepis%its%edu9tribudi9tbsGpaperGilmiah9paperG'GII-%pd#9999%!om$+
/ilter digital II- memiliki respon impuls durasi tak terbatas, sehingga dapat
ditrans#ormasikan dari #ilter analog yang umumnya memiliki respon impuls yang pan'angnya
tidak terbatas% *rans#ormasi tersebut dapat dilakukan setidaknya dengan tiga !ara% Pertama
dengan !ara mendekati persamaan beda #ilter analog dengan persamaan beda #ilter digital,metode ini dikenal dengan metode derivati#% &edua, dengan !ara men!uplik respon impuls
dari sebuah sistem analog dengan 'arak !uplik yang sama, dikenal dengan metode impuls
invariant% &edua !ara di atas e#ekti# hanya untuk peran!angan #ilter lo4pass dan bandpass%
etode ketiga yang dapat mengatasi keterbatasan tersebut adalah metode trans#ormasi bi
linear%
*rans#ormasi bilinier adalah trans#ormasi al'abar antara bidangs dan bidang8 yang
memetakan semua sumbu'K pada bidangs ke lingkaran satuan pada bidang8 hanya satu kali,
sehingga menghindari masalah aliasing dari komponenkomponen #rekuensi% (aat M K
M dipetakan pada @ , trans#ormasi antara variabel 4aktu kontinyu dan 4aktu diskrit
harus nonlinier% 6leh karena itu, penggunaan teknik ini dibatasi untuk situasi, di mana
kelengkungan yang sesuai dari sumbu #rekuensi dapat diterima%
Dengan H!"s$ dinotasikan sebagai #ungsi sistem analog dan H"8$ sebagai #ungsi sistem
digital, trans#ormasi yang sesuai untuk menggantikan s adalah+
%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%" O $
di mana+
%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%" 1; $
* merupakan suatu parameter yang me4akili interval pen!uplikan, dan pada persoalan
khusus beberapa nilai yang sesuai untuk * dapat dipilih% Dari persamaan "1$ dapat diperoleh
solusi untuk 8, yaitu+
%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%" 11 $
substitusi s > Q 'K pada persamaan "3$, diperoleh+%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%" 12 $
5ika R ; , dari persamaan "?$ diperoleh 8 R 1untuk berapapun nilai K % Dengan !ara yang
sama, 'ika S ; , diperoleh 8 S1 dan untuk > ; , diperoleh 8 > 1 untuk berapapun nilai K%
5ika pole H!"s$ pada bagian sebelah kiri bidangs, pole pada bidang8 akan berada di dalam
lingkaran satuan% (ehingga #ilter analog stabil kausal ditrans#ormasikan men'adi #ilter digital
stabil kausal%
(i#atsi#at trans#ormasi bilinear seperti pemetaan dari bidangs ke bidang8 ditun'ukkan pada
7ambar 3"a$ dan "b$% &etidaklinieran 'elas terlihat pada bagian "b$% *rans#ormasi nonlinier ini
dapat mengatasi masalah aliasing yang timbul pada peran!angan menggunakan dua metode
sebelumnya%
7b% F a% Pemetaan bidang ( ke T
-
7/24/2019 f Ffffffff Ffffffff
7/16
b% ketidak linieran pemetaan bidang tersebut
BAB III
-ADA- DEN7AN (I(*E /IL*E- DI7I*AL II-
A% -adar
1% Pengertian-ADA- merupakan singkatan dari -adio Dete!tion and -anging% *eknologi ini berakar dari
teknologi gelombang mikro "mi!ro4ave$% Prinsip yang 'adi kun!i utama teknologi ini adalah
pantulan gelombang mikro dan sesuatu yang disebut Doppler E##e!t "E#ek Doppler$% Untuk
bisa memahami prinsipnya lebih mudah, kita bisa analogikan dengan gelombang suara
"7ambar 1$% Dalam gelombang suara kita mengenal yang disebut gema "e!ho$% &alau
gelombang suara kita menumbuk suatu permukaan, gelombang itu pasti langsung dipantulkan
kembali, yang kita dengar adalah gema dari suara a4al%
7ambar% 1 Analogi dengan prinsip gema pada gelombang suara
2% (e'arah -adar
*ahun 1F seorang ahli #isika Inggris .5ames =lerk a4ell. mengembangkan dasardasar
teori terntang elektromagnetik% Dan satu tahun kemudian, .Heinri!h -udol# Hert80 seorang
ahli #isika 5erman berhasil membuktikan teori a4ell dengan menemukan gelombang
elektromagnetik%
(e'arah (ingkat -adar+
Penggunaan gelombang elektromagnetik untuk mendeteksi keberadaan suatu benda, pertama
diterapkan oleh =hristian Hlsmeyer pada tahun 1O;C dengan mempertun'ukkan kebolehan
mendeteksi kehadiran dari suatu kapal pada !ua!a berkabut tebal, tetapi belum sampai
mengetahui 'arak kapal tersebut%
Pada tahun 1O21 .Albert Valla!e Hull0 menemukan agnetron sebagai tabung peman!ar
sinyal9transmitter e#isien% *ahun 1O22 .A% H% *aylor and L%=%oung0 dan tahun1O3; L% A%
Hyland dari Laboratorium -iset kelautan Amerika (erikat, berturutturut berhasil
menempatkan transmitter pada kapal kayu dan pesa4at terbang untuk pertama kalinya%
(ebelum Perang Dunia II yakni antara tahun 1O3C hingga 1O3, ilmuan dari Amerika,
5erman, Pran!is dan Inggris mengembangkan sistem radar% Namun setelah Perang Dunia II
sistem radar berkembang sangat pesat, baik tingkat resolusi dan portabilitas yang lebih tinggi,
maupun peningkatan kemampuan sistem radar sebagai pertahanan militer% Hingga saat ini
sistem radar sudah lebih luas lagi penggunaannya yakni meliputi kendali lalu lintas udara"Air *ra##i! =ontrol$, pemantau !ua!a dan 'alan
3% 5enis 'enis -adar
Adapun 'enis'enis dari radar dapat dibagi men'adi dua bagian+
a% Doppler -adar%
-adar Doppler merupakan 'enis radar yang menggunakan E#ek Doppler untuk mengukur
ke!epatan radial dari sebuah ob'ek yang masuk daerah tangkapan radar% -adar 'enis ini sangat
akurat dalam mengukur ke!epatan radial% =ontoh -adar Doppler yaitu Veather radar yang
digunakan untuk mendeteksi !ua!a%
7b% E#ek Doplerb% Bistati! -adar%
-
7/24/2019 f Ffffffff Ffffffff
8/16
-adar Bistati! adalah 'enis sistem radar yang mempunyai komponen peman!ar sinyal
"transmitter$ dan penerima sinyal "re!eiver$ dipisahkan oleh suatu 'arak yang dapat dibanding
dengan 'arak target9ob'ek% 6b'ek dideteksi berdasarkan pantulan sinyal dari ob'ek tersebut ke
pusat antena% =ontoh -adar Bistati! yaitu Passive radar%
C% Prinsip &er'a -adar
(istem radar mempunyai tiga komponen utama yakni+ Antena, *ransmitter "Peman!ar sinyal$,
-e!eiver "penerima sinyal$
1% Antena
Antena radar adalah suatu antena re#le!tor berbentuk parabola yang menyebarkan energi
elektromagnetik dari titik #okusnya dan di!erminkan melalui permukaan yang berbentuk
parabola sebagai berkas sempit "gbr%A$% Antena radar merupakan d4ikutub "gbr%B$% Input
sinyal yang masuk di'abarkan dalam bentuk phasedarray yang merupakan sebaran unsur
unsur ob'ek yang tertangkap antena dan kemudian diteruskan ke pusat sistem radar "gbr%=$%
2% Peman!ar (inyal "*ransmitter$
*ransmitter pada sistem radar ber#ungsi untuk meman!arkan gelombang elektromagnetik
melalui re#lektor antena agar sinyal ob'ek yang berada pada daerah tangkapan radar dapat
dikenali, umumnya *ransmitter mempunyai band4idth yang besar dan tenaga yang kuat serta
dapat beker'a e#isien, dapat diper!aya, tidak terlalu besar ukurannya dan 'uga tidak terlalu
berat serta mudah pera4atannya% =ontoh *ransmitter berupa tabung +
3% Penerima (inyal "-e!eiver$
-e!eiver pada sistem radar ber#ungsi untuk menerima pantulan kembali gelombang
elektromagnetik dari sinyal ob'ek yang tertangkap radar melalui re#le!tor antena, umumnya
re!eiver mempunyai kemampuan untuk menyaring sinyal agar sesuai dengan pendeteksian
serta dapat menguatkan sinyal ob'ek yang lemah dan meneruskan sinyal ob'ek tersebut
kesignal and data pro!essor "Pemproses data dan sinyal$ serta menampilkan gambar di layar
monitor "Display$%
% Pengolahan (inyal -adar
(elan'utnya kita bahas bagaimana pengolahan sinyal radar tersebut, sebagai berikut
"http+99444%elisa%ugm%a!%id9data9materi9192F9 pd#radar1$+
1% Pengolahan -adar "-adar Pro!essing$Data mentah radar "-a4 data -adar$ tidak dapat di vie4 sebagai sebuah !itra "image$, tetapi
merupakan dalam bentuk sebuah data WhologramX yang dibutuhkan dalam bentuk sebuah !itra
"image$% Di dalam kisaran dimensi "range dimension$ bah4a data mentah "ra4 data$ se!ara
typi!al dikerik "!hirped$ atau bubaran #rekuensi "#reYuen!y dispersed$ dan harus dikompres
"!ompressed$% Dalam a8imuth, history Doppler "Doppler history$ harus mirip dikompres
untuk men!iptakan syntheti! aperture% Data mental radar se!ara tipi!al W!ompleX, yang berisi
dua pengukuran dari energi yang kembali untuk setiap piel% Hal ini merepresentasikan phase
dan amplitudo dari energi yang kembali di dalam sebuah sistem koordinat 2 dimensi seperti I
dan 6% Pengolahan data mentah radar men'adi !itra "imagery$ se!ara komputasi sangat
intensi#%
-
7/24/2019 f Ffffffff Ffffffff
9/16
2% Pengolahan se!ara Digital Data entah "Digital Pro!essing o# -a4 Data$
enurut se'arah, prosesor optikal koheren "!oherent opti!al pro!essor$ memakai kombinasi
laser9lensa dengan pen!atat #ilm "#ilm re!order$ telah digunakan untuk memproses data radar
yang dalam bentuk holographi!% (e'ak akhir 1O?;an, prosesor optik "opti!al pro!essor$se!ara besarbesaran menghilang karena tersedianya prosesor digital "digital pro!essors$ yang
!epat dan lebih murah% Digital radar pro!essors mampu mengkonversi slantrange ke ground
range "slantrange to groundrange !onversion$, dan koreksi perolehan kisaran yang terikat
"range dependent gain !orre!tion$% (e'umlah bebas "independent$ terlihat dalam dimensi
a8imuth yang divariasikan dalam sebuah Yuantitative #ashion% =itra di!ontoh ulang "image
resampling$ ke berbagai ukuran piel dan menempatkan data dalam 7eographi!al
In#ormation (ystem "7I($% &alibrasi radiometri! dan geometri! data !itra dibutuhkan% Digital
radar pro!essing merupakan pengkonversian "!onversion$ dan pen!iutan "!ompression$ dari
se'arah sinyal radar "radar signal histories$ di dalam arah a8imuth dan kisaran "a8imuth and
range dire!tion$ ke dalam sebuah #ormat !itraan yang dapat dita#sirkan oleh pengguna%
Langkahlangkah dalam pengolahan biasanya dilakukan kompresi range, kompresi a8imuth,pendeteksian sinyal, pengolahan lihatan ganda "multilook pro!essing$, dan penyimpanan
data "data storage$ ke dalam =omputer =ompatible *ape "==*$ atau Eabyte, disebut
Prosesor digital "digital pro!essor$ dapat berupa time domain atau #reYuen!y domain, beserta
keuntungan untuk kedua tipe tersebut% Prosesor time domain "*ime domain pro!essor$
menggunakan !onvolutions atau mat!hed #iltering, dan #reYuen!y domain menggunakan
trans#ormasi /ourier dan simplerXs multipli!ationXs% Produksi hasilnya adalah sebuah !itra
yang rumit yang dapat dideteksi baik ke dalam real image atau diba4a keberikutnya ke dalam
operasi yang lebih !anggih %
3% Digital Image Analysis
(etelah memproduksi sebuah !itra real yang berguna "a usable real image$ dari data yang
kompleks "!omple data$, maka Digital Image Analisys "DIA$ bisa dilakukan pada !itra hasil
"resulting imagery$% Analisa !itra "image analysis$ dari data indera'a "remotely sensed data$
biasanya termasuk langkahlangkah berikut+ 7eometri! !orre!tion and -egistration
"geo!odedor geore#eren!ed$) -adiometeri! !alibration "return related to relative or absolute
standards$) Data enhan!ement "!ontrast stret!hes, radiometri! enhan!ement$, /iltering
"spe!kle redu!tion, edge dete!tion$, Digital osai!ing) In#ormation Etra!tion "L=,
*eture, P=A, et!%$, and -adar apping *e!hniYue, yang akan diterangkan mendetail dalam
ban interpretasi radar%
% Prinsip Pengoperasian -adar
-adar pada umumnya beroperasi dengan menyebar tenaga elektromagnetik terbatas di dalampiringan antena yang bertu'uan untuk menangkap sinyal dari benda yang melintas pada
daerah tangkapan yang bersudut 2; C; dera'at, pemasangan ini bertu'uan untuk
menghindari pantulan gelombang dari bangunan dan relie# bumi yang tidak datar, sehingga
pantulan gelombang memang berasal dari ka4asan udara sa'a% selan'utnya ketika suatu benda
masuk dalam daerah tangkapan antena, maka sinyal yang ditangkap akan diteruskan ke pusat
sitem radar dan akan diproses hingga benda tersebut nantinya akan tampak dalam layar
monitor9display% "http+99radar%ee%itb% a!%id%9suksmono 9le!tures9et3;39ppt92%2;:sekilas
:2;medan:2;:E%pd#$%
&ode huru# untuk berbagai pita "bands$ yang aslinya dipilih dengan se4enang4enang oleh
militer untuk meyakinkan keamanan ketika tahap a4al perkembangan teknologi radar%
ereka terus menerus didalam penggunaannya sebagai masalah konvini "keper!ayaan$%&ebanyakan imaging radar dioperasi pada #rekuensi antara 1%2 dan 3%2 7H8 "2C !m ;%F
-
7/24/2019 f Ffffffff Ffffffff
10/16
!m$% Pan'ang gelombang sinyal radar menentukan luas "etent$ yang mana gelombang mikro
"mi!ro4ave$ dilemahkan "attenuated$ atau dibubarkan "disperse$ oleh atmos#ir% Atmos#erik
yang serius "serious atmospheri!$ adalah typi!ally !on#ined dengan pan'ang gelombang yang
lebih pendek, kurang dari 3 !m% Bahkan pada 4avelength ini didalam banyak kondisi operasi
normal, maka atmos#ir hanya slightly "sedikit$ melemahkan sinyal%
Diagram di atas menyediakan sebuah skematik dari pan'ang relati# dari radars bands% *abel diba4ah menggariskan band yang umum digunakan dalam pengideraan 'auh%
B% &egunaan -adar pada &omunikasi Penerbangan
1% Bidang militer
a% Airborne early 4arning "AEV$
(istem ini adalah sistem radar untuk mendeteksi pesa4at terbang lain% (istem radar ini seringdigunakan untuk pertahanan dan penyerangan udara%
b% -adar Pengendali9pemandu peluru kendali
Pesa4at tempur Amerika (erikat /1C yang menembakkan peluru kendali udara ke udara
"airtoair missile$ .AIC Phoeni0 yang menggunakan radar pemandu untuk men!apai
target penembakkan%
2% &eperluan Penerbangan
a% Veather radar merupakan 'enis radar !ua!a yang mampu mendeteksi intensitas !urah hu'an
dan !ua!a buruk seperti adanya badai, sehingga nantinya bisa di'adi a!uan dalam 'ad4al
penerbangan yang layak%
b% Vind pro#iler merupakan 'enis radar !ua!a yang menggunakan gelombang suara "(6DA-$
untuk mendeteksi ke!epatan dan arah angin, ini digunakan untuk mengatur posisi pesa4at
saat terbang, sehingga pesa4at nantinya tidak dihadang badai%
=% Bentuk Pendeteksi -adar yang *erdapat pada Beberapa &omputer
Berdasarkan sinyalsinyal yang diperoleh nantinya pada saat radar medeteksi suatu ob'ek
yang ada didepannya, maka dapat kita amati melalui komputer% 5enis dari hasil !itraan radartersebut berma!amma!am tergantung pada komputer dan 'enis so#t4are yang digunakan
sebagai alat pendeteksi% Dari hasil beberapa komputer dapat dilihat hasilnya sebagai berikut+
1% Hasil pendeteksian radar se!ara sederhana pada komputer biasa
2% -adar yang mengatur kedudukan pesa4at yang sedang terbang
Dengan adanya 'enis radar ini maka seorang pilot dapat dengan mudah mengatur kedudukan
posisi pesa4at pada saat terbang diudara%
3% -adar pada pendeteksian bendabenda yang mendekati sumber
-
7/24/2019 f Ffffffff Ffffffff
11/16
Dari ketiga hasil !itraan gambar diatas, hasil tersebut diperoleh melalui pemantulan
gelombang dengan #rekuensi tertentu "lihat tabel pada hal%23$, yang mana nantinya akan
disaring dengan sistem II- "in#inite impulse response$ yang diolah se!ara digital pada
komputer, seperti pen'elasan gambar berikut+
Berdasarkan gambar diatas, terlebih dahulu ada sinyal input dari target kemudian diolah dandihasilkan sinyal output yang nantinya bisa diperoleh pada tiga 'enis gambar hasil
pendeteksian diatas%
D% &elebihan dan kekurangan dari Penggunaan /ilter Digital II-
1% &elebihan dari Penggunaan /ilter Digital II-
Ada beberapa keuntungan yang bisa diperoleh dari penggunaan #ilter digital II- pada -adar,
yaitu+
a% (eorang pilot pesa4at dengan mudah mengetahui kedudukan posisi pesa4at pada saat
melakukan penerbangan%
b% Dengan adanya radar pada bidang militer, maka bisa diketahui ob'ek musuh yang bergerak
didepan medan peperangan%!% -adar dapat mendeteksi bendabenda asing yang memasuki ka4asan yang di'aga%
5adi, dengan adanya radar maka kita tidak perlu susahsusah untuk memantau langsung ob'ek
yang akan dideteksi, !ukup dengan duduk didepan komputer dan mengamati ge'alage'ala
yang teramati oleh -adar%
2% &ekurangan dari Penggunaan /ilter Digital II-
Disamping ada kelebihan tentu masih ada kekurangan dari sistem radar #ilter II- ini% (ebagai
ilustrasinya istilah ini pasti sudah tidak asing lagi bagi kita terutama yang sering menonton
#ilm layar lebar seperti Air /or!e, (tealth Air!ra#t atau pesa4at yang bisa WmenghilangX%
Bagaimana !aranya pesa4at yang sebesar itu bisa menghilang% *eknologi ini men'adi bukti
kea'aiban /isika sederhana tetapi menak'ubkan, (atu hal yang pasti+ pesa4at berteknologi
stealth sama sekali tidak pernah menghilang, Hanya sa'a pesa4atnya tidak "sangat susah$
terdeteksi oleh -ADA-, sensor panas "in#ramerah$, dan berbagai sensor !anggih lainnya,
yang 'uga dihasilkan dari konsepkonsep /isika% Aplikasi teknologinya bukan hanya pada
pesa4at sa'a, tapi 'uga pada kapalkapal laut dan berbagai kendaraan yang menggunakan
peralatan elektronik% Apa prinsip #isika yang men'adi kun!i utama teknologi yang
menyelubungi pesa4atpesa4at !anggih masa kini%
(ederhana sa'a, 5ika kita sedang ber!ermin "menggunakan !ermin yang datar$, kita melihat
bayangan kita pada !ermin tersebut% *api 'ika !erminnya kita miringkan ke atas "pada sudut
tertentu$, otomatis bayangan kita tidak lagi terlihat% ang terlihat di !ermin adalah bayanganlangitlangit kamar% Ini berarti gelombang !ahaya dipantulkan ke arah yang men'auh dari kita
"http+99444%ielisa%ugm%a!%id9data 9materi9192F9rpkpsG psd;1G2pd#9%!om$%
(aat !ermin belum dimiringkan, gelombang !ahaya yang ada di sekitar kita dipantulkan "oleh
!ermin$ ke mata kita sehingga kita bisa melihat bayangan kita sendiri di !ermin tersebut%
7elombang !ahaya pasti memantul ketika
bertumbukan dengan suatu permukaan% Prinsip ini digunakan dalam teknologi -adar, tetapi
gelombang yang digunakannya bukan gelombang !ahaya, melainkan gelombang
elektromagnetik% 7elombang pantulannya akan dideteksi oleh alat penerima "re!eiver$
sehingga 'ika ada pesa4at mendekat, bisa langsung diketahui 'arak, ke!epatan, dan
spesi#ikasi pesa4at itu "7ambar 1$%Pesa4at berteknologi stealth bisa mengelabui re!eiver sinyal radar, karena gelombang
-
7/24/2019 f Ffffffff Ffffffff
12/16
pantulan yang seharusnya diterima oleh re!eiver 'ustru dibelokkan ke arah lain "7ambar 2$
atau men'auh dari lokasi stasiun penerima sinyal% Ini memberi kesan gelombangnya tidak
dipantulkan sama sekali "le4at begitu sa'a$% 5ika gelombang tidak dipantulkan itu berarti
tidak ada benda apa pun di lokasi yang sedang dipantau "gelombangnya tidak menumbuk
suatu permukaan$% Ini seperti !ermin yang dimiringkan tadiZ &esannya kita tidak ada di depan
!ermin itu karena bayangan yang ditun'ukkan !ermin adalah bayangan langitlangit, bukanbayangan kita% Padahal kita tetap berdiri di tempat yang sama, hanya sa'a tidak terlihat%
Bagaimana !aranya permukaan pesa4at bisa memantulkan gelombang elektromagnetik ke
arah lain "bukan ke arah stasiun penerima$% Dengan !ara menerapkan ran!angan pesa4at
"7ambar 3$ yang memiliki bentuk permukaan yang datar dengan hidung pesa4at tidak
melengkung seperti pada pesa4at biasa% Hidung pesa4at diran!ang supaya berbentuk
run!ing% Permukaan atas dan ba4ahnya dibuat sedatar mungkin sehingga men!egah
kembalinya gelombang pantulan ke re!eiver% Prinsipnya tetap sederhana, sesederhana /isika%
(elain desain permukaan dan hidung pesa4at, sayap pesa4at 'uga diran!ang berbeda% 5ika
pesa4at biasa memiliki dua sayap yang menopang beratnya, pesa4at stealth biasanya tampak
seolaholah hanya tersusun dari satu sayap sa'a, tanpa badan utama "#uselage$ dan ekorpesa4at "tail$% Beratnya ditopang oleh keseluruhan pesa4at% -an!angan sema!am ini sangat
membantu mengurangi drag atau hambatan udara yang beker'a mela4an arah gerak pesa4at%
Berkurangnya hambatan udara berarti bah4a pesa4at dapat bergerak lebih lin!ah di udara
dan bisa memiliki ke!epatan sangat tinggi%
(uatu ran!angan biasanya tetap memiliki kelemahan, terutama ran!angan hidung dan badan
pesa4at yang dimaksudkan untuk meminimalisasi pantulan gelombang elektromagnetik%
Valaupun sudah dihitung seteliti mungkin, bisa sa'a ada gelombang elektromagnetik yang
berhasil men!apai re!eiver% Untuk mengurangi ini, biasanya seluruh badan pesa4at dibalut
lagi dengan bahan yang bisa menyerap gelombang elektromagnetik, disebut -adarAbsorbing
aterial "-A$% Prinsipnya sama sa'a dengan bahan yang dapat menyerap gelombang panas,
seperti pakaian yang ber4arna hitam% Varna hitam sangat baik dalam menyerap gelombang
panas% Ini bisa dibuktikan di tengah teriknya matahari siang% &ita pasti merasa lebih panas
'ika kita mengenakan ba'u ber4arna hitam karena gelombang panas "in#ramerah$ dari
matahari diserap semua% -A merupakan bahanbahan se'enis karet alam dan elastomer
neoprene yang sangat baik dalam menyerap gelombang elektromagnetik% Dengan kombinasi
-A dan desain permukaan pesa4at yang mampu mengalihkan arah gelombang pantulan,
kemungkinan terdeteksinya pesa4at oleh sinyal radar semakin diperke!il% &alaupun ada
sinyal yang berhasil dideteksi, biasanya sinyalnya sangat lemah, seperti sinyal yang
dihasilkan oleh burungburung yang terbang di udara% Ini dapat mengelabui stasiun penerima
karena pesa4at yang sedang menyelundup itu pasti dikira burung biasa yang sedang asyikbermain di udara%
(elain menghindari deteksi sinyal radar, pesa4at stealth 'uga diran!ang supaya bisa
menyembunyikan 'e'ak panas "in#ramerah$ yang dihasilkan oleh mesinnya% Ini 'uga
dimaksudkan untuk menghindari ke'aran rudal yang diprogram untuk menargetkan daerah
daerah yang memiliki suhu lebih tinggi dari sekitarnya "heatseeking missile$% esinmesin
yang sedang beker'a pasti menghasilkan panas, dan panas ini bisa dideteksi oleh sensor
in#ramerah% &alau pro#il panasnya dapat dila!ak, maka 'e'ak pesa4at pun bisa dideteksi%
esinmesin pesa4at stealth terletak di dalam pesa4at itu% Udara panas yang dihasilkan
dile4atkan dulu melalui saluran pendingin sehingga suhunya turun sebelum dilepaskan ke
atmos#er% Hasilnya sensor in#ramerah tidak menemukan 'e'ak apa pun% (uara mesin pun 'adi
lebih halus karena diletakkan di dalam pesa4at "suara bising yang dihasilkan mesin saatsedang beroperasi dapat diredam$%
-
7/24/2019 f Ffffffff Ffffffff
13/16
Lalu bagaimana dengan penampakan visualnya, kalau sedang terbang di siang hari yang
!erah, tentu sa'a pesa4at sebesar itu tetap bisa terlihat mata kita% &arena alasan itulah
biasanya pesa4at stealth ini dioperasikan pada malam hari% Ini sesuai dengan namanama
yang diberikan untuk pesa4atpesa4at berteknologi stealth, seperti pesa4at /11? yang
dikenal dengan nama Nightha4k% Pesa4atpesa4at ini biasanya ber4arna hitam gelap supaya
mudah berbaur dalam kegelapan malam% Dalam beberapa tahun terakhir pesa4atpesa4atstealth mulai dioperasikan 'uga pada siang hari% Untuk semakin menambah karakteristik
WstealthXnya, badan pesa4at senga'a di!at menggunakan 4arna yang bisa berbaur dengan
sekitarnya "seperti bunglon$% &arena 4arnanya mirip dengan 4arna lingkungan sekitarnya,
biasanya pesa4atnya 'adi tidak mudah terlihat mata%
5adi, dari keterangan diatas dapat disimpulkan bah4a ada beberapa kekurangan radar dengan
#ilter digital II- antara lain+
a% *idak dapat mendeteksi ob'ek yang bergerak dengan !epat%
b% Pada -adar rudal sebagai peluru kendali hanya bisa mengenali ob'ek yang menghasilkan
energi panas sa'a%
!% *idak dapat mendeteksi ob'ek 'ika sinyal9 #rekuensi yang dipantulkan ob'ek kelain arah
seperti yang ter'adi pada kasus pesa4at stealth diatas%d% *idak bisa mendeteksi ob'ek yang menyerap sinyal radar yang diberikan%
BAB I[
PENU*UP
A% &esimpulan
*ahun 1F seorang ahli #isika Inggris .5ames =lerk a4ell. mengembangkan dasardasar
teori terntang elektromagnetik dan satu tahun kemudian, .Heinri!h -udol# Hert80 seorang
ahli #isika 5erman berhasil membuktikan teori a4ell dengan menemukan gelombang
elektromagnetik% In#inite Impulse -esponse "II-$ didesain dengan teknik yang serupa dengan
teknik yang digunakan pada peran!angan tapis analog, tetapi hasilnya dalam bentuk digitalpada layar komputer% Dari hasil yang diperoleh dalam pengu'ian sistem diatas menun'ukkan
sistem II- !ukup me4akili sistem ideal dan telah menun'ukkan kiner'a yang bagus% /ilter
digital II- dapat mentranspormasi kedudukan sinyal radar dalam bentuk digital sehingga
memudahkan navigator dan pilot pesa4at dalam penerbangan%
B% (aran
(ekian hasil makalah yang penulis bias sa'ikan, semoga berguna hendaknya bagi kita semua
Wamin yaa rabball allamin% Dari hasil makalah penulis tentu tidak terlepas dari kekurangan
dan kesalahan maka dari pada itu 'ika ada kritik dan saran penulis terima dengan sepenuh
hati, demi kesempurnaan isi makalah seminar #isika pada masa selan'utnya%
-
7/24/2019 f Ffffffff Ffffffff
14/16
DA/*A- PU(*A&A
Duane Hanselman and Bru!e Little#ield% 2;;;% atlab Bahasa &omputasi *eknis+ &omputasi,
[isualisasi, dan Pemograman "ter'emahan oleh Andi$% ogyakarta
7ian!oli, Douglas !% 2;;1% /isika 2 "edisi kelima$% 5akarta + Erlangga
http+99444%elisa%ugm%a!%id9data9materi9192F9 pd#radar1"diakses tanggal +3 desember 2;;F$
http+99eprint%ums%a!%ad9F2C919emitor%N7%implementasi #ilterdigital/I-Ba!kman
pd#radar1"diakses tanggal +3 desember 2;;F$
http+99radar%ee%itb%a!%id%9suksmono9le!tures9et3;3;9ppt92%2;:sekilas:2;medan:2;:E%pd#%
"diakses tanggal +3 desember 2;;F$http+99444%ielisa%ugm%a!%id9data9materi9192F9rpkpsGpsd;1G2pd#9%!om "diakses tanggal + 1
Desember 2;;F$
http+99le!turer%eepis%its%edu9tribudi9tbsGpaperGilmiah9paperG'GII-%pd#9999%!om "diakses tanggal
+1 desember 2;;F$
http+99le!turer%eepis%its%edu9tribudi9LNGD(P9D(PGtutorialGGPd#%9!om "diakses tanggal +1
desember 2;;F$
http+99444%smkn13bdg%s!h%idelearningsmkn13analisadapti#/isikamodul:2;getaran
:gelombang %pd#% "diakses tanggal + 1 /ebruari 2;;O$
osi %, 6vervie4 =;;;, http+99dsp%ee%itb%a!%id, 2;;; "diakses tanggal +2 November 2;;F$
(o!iali8er Vidget By Blogger ard
(6=IALITE I* \
*4eet
/6LL6V U( \
(HA-E I* \
Related Posts:
0 komentar:
Poskan Komentar
Wikipedia
Search the sit
https://twitter.com/sharehttps://twitter.com/share -
7/24/2019 f Ffffffff Ffffffff
15/16
Labels
(&P"2$
Become a Fan
HAL AN7 PALIN7 &I*A LUPA&AN ADALAH EBA=A PADAHAL EBA=A
ADALAH P-67-A U*AA AN7 ALLAH (V* PA&E*&AN DALA /I-AN
NA AI*U DALA ]%( AL ALA] AA* 1 AI*U BA=ALAH%%%%
Popular Posts
E/E& /6*6LI(*-I&
E#ek #oto listrik adalah peristi4a terlepasnya elektron dari permukaan suatu 8at"logam$, bila permukaan logam tersebut disinari !ahaya "#ot%%%
Makalah Evaluasi Pengaaran
BAB I PENDAHULUAN 1%1LA*A- BELA&AN7 Dua prinsip dasar permasalahan
dalam penilaian adalah menentukan apakah sebuah tes telah mengukur apa y%%%
http+99thekriminal%blogspot%!om92;1;91;9kingso#to##i!e2;1;programalternati#%html
!uuan dan Fungsi Penilaian "asil Belaar
1% *u'uan Penilaian Hasil Bela'ar a% *u'uan Umum + 1$ menilai pen!apaian
kompetensi peserta didik) 2$ memperbaiki proses pembela'aran) 3%%%
"tanpa 'udul$
5AVABAN U5IAN *EN7AH (EE(*E- LANDA(AN ILIAH ILU
PENDIDI&AN Pro#% Dr% A84ar Ananda, A 6leh+ as#rana Vi'aya, (%PdI Nim%
2;1;9 1OFC; %%%
(6AL(6AL *EN*AN7+ ALA*ALA* 6P*I&
LA*IHAN (6AL ALA* 6P*I& 1% Bagian dari mata yang ber#ungsi untuk mengatur
intensitas !ahaya yang mengenai mata disebut a% Iris b% kornea !% %%%
#tandard Error
(tandard Error Istilah .standard error0 dan .standard deviation0 terkadang
membingungkan% Namun sebenarnya ada hal pokok yang membedakan% I%%%
http://masfrana.blogspot.com/search/label/SKPhttp://masfrana.blogspot.com/2010/01/efek-fotolistrik.htmlhttp://masfrana.blogspot.com/2011/02/makalah-evaluasi-pengajaran.htmlhttp://masfrana.blogspot.com/2010/11/blog-post.htmlhttp://masfrana.blogspot.com/2010/11/blog-post.htmlhttp://masfrana.blogspot.com/2010/11/blog-post.htmlhttp://masfrana.blogspot.com/2010/11/blog-post.htmlhttp://masfrana.blogspot.com/2011/02/tujuan-dan-fungsi-penilaian-hasil.htmlhttp://masfrana.blogspot.com/2011/11/jawaban-ujian-tengah-semester-landasan.htmlhttp://masfrana.blogspot.com/2009/11/soal-soal-tentang-alat-alat-optik.htmlhttp://masfrana.blogspot.com/2011/02/standard-error.htmlhttp://masfrana.blogspot.com/search/label/SKPhttp://masfrana.blogspot.com/2010/01/efek-fotolistrik.htmlhttp://masfrana.blogspot.com/2011/02/makalah-evaluasi-pengajaran.htmlhttp://masfrana.blogspot.com/2010/11/blog-post.htmlhttp://masfrana.blogspot.com/2011/02/tujuan-dan-fungsi-penilaian-hasil.htmlhttp://masfrana.blogspot.com/2011/11/jawaban-ujian-tengah-semester-landasan.htmlhttp://masfrana.blogspot.com/2009/11/soal-soal-tentang-alat-alat-optik.htmlhttp://masfrana.blogspot.com/2011/02/standard-error.html -
7/24/2019 f Ffffffff Ffffffff
16/16
=AHAA
=ahaya adalah energi berbentuk gelombang elekromagnetik yang kasat mata dengan
pan'ang gelombang sekitar 3F;?; nm%^1_ Pada bidang #isika, %%%
$% neraka keperca&aan 'hina
memba!a kisah ttg per'alanan ke dunia ba4ah membuatku bertanya apakah kisah ini
adalah kisah sama seperti yg di alami -asullah` dalam tulisa%%%
Home
About Us
=onta!t Us
(itemap
Priva!y Poli!y
Ba!k to top
'ontributors
as#rana Vi'aya,
Padang, (umatera Barat, Indonesia
2F April 1OF? hari (elasa (DN ; Parambahan (PN ;2 B6U&I* (UND (AN
;1 B6U&I* (UNDI IAIN IB Padang 5U- *ADG/I(I&A PP( UNP Pend% /isika 2;1;
Lihat pro#il lengkapku
(oogle) Follo*ers
Follo*ers
http://masfrana.blogspot.com/2010/01/cahaya.htmlhttp://masfrana.blogspot.com/2011/03/18-neraka-kepercayaan-china.htmlhttp://masfrana.blogspot.com/http://masfrana.blogspot.com/2009/12/paper-seminar-fisika.htmlhttp://masfrana.blogspot.com/2009/12/paper-seminar-fisika.htmlhttp://masfrana.blogspot.com/2009/12/paper-seminar-fisika.htmlhttp://masfrana.blogspot.com/2009/12/paper-seminar-fisika.htmlhttp://masfrana.blogspot.com/2009/12/paper-seminar-fisika.htmlhttp://masfrana.blogspot.com/2009/12/paper-seminar-fisika.htmlhttp://www.blogger.com/profile/11497184789333277954http://www.blogger.com/profile/11497184789333277954http://masfrana.blogspot.com/2010/01/cahaya.htmlhttp://masfrana.blogspot.com/2011/03/18-neraka-kepercayaan-china.htmlhttp://masfrana.blogspot.com/http://masfrana.blogspot.com/2009/12/paper-seminar-fisika.htmlhttp://masfrana.blogspot.com/2009/12/paper-seminar-fisika.htmlhttp://masfrana.blogspot.com/2009/12/paper-seminar-fisika.htmlhttp://masfrana.blogspot.com/2009/12/paper-seminar-fisika.htmlhttp://masfrana.blogspot.com/2009/12/paper-seminar-fisika.htmlhttp://www.blogger.com/profile/11497184789333277954http://www.blogger.com/profile/11497184789333277954