makalah prakarya: kerajinan bahan alam

7/24/2019 Makalah Prakarya: kerajinan Bahan Alam

1/16

TUGAS PRAKARYA

KERAJINAN DARI BAHAN ALAM

Oleh:

NAMA: FARHAN ARIYANDI SAPUTRA

KELAS : VII D

SMP YKPP DUMAI

T.A 20!"20#


2/16

I. PENDAHULUAN

Indonesia memiliki banyak kekayaan alam yang berlimpah.

Kekayaan alam ini menghasilkan banyak bahan alam yang dapat

dimanfaatkan sebagai produk kerajinan. Kerajinan Indonesia

telah dikenal luas di mancanegara dengan bentuk yang sangat

beragam, kreatif, inovatif, dan selalu berkembang mengikuti

kebutuhan dan perkembangan teknologi. Oleh sebab itu,

Indonesia dikenal sebagai negara eksportir kerajinan yang dibuat

oleh tangan/handmade.

Selain kekayaan alam, manusia juga dianugerahkan

kelebihan oleh Tuhan ang !aha "sa di antaranya ia mampu

mencipta dan berkreasi. Kemampuan ini pun harus disyukuri dan

selalu diapresiasi. Salah satunya menginspirasi keunikan dan

keindahan karya kerajinan Indonesia. Sebagai makhluk sosial,

tentunya kita #ajib menghargai seluruh karya ciptaan manusia.

Kekayaan budaya Indonesia merupakan modal munculnya

keberagaman produk kerajinan Indonesia. $ahan alam sebagai

salah satu bahan dasar kerajinan banyak tersebar di bumi

Indonesia. $ahan alam tersebut dimanfaatkan sebagai produk

kerajinan yang memiliki kekhasan dari setiap daerah. Sejak dulu

masyarakat Indonesia telah menggunakan produk kerajinan

sebagai alat untuk kebutuhan hidup sehari%hari sebagai

kebutuhan rumah tangga. Kini kerajinan berfungsi sebagai

hiasan, baik interior, maupun eksterior.

II. PEMBAHASANA. P$%&'( Ke$)*+,), &)$+ B)h), Al)-

&embuatan produk kerajinan di setiap #ilayah tentunya

berbeda dengan #ilayah lainnya. Setiap daerah memiliki jenis

kerajinan lokal yang menjadi unggulan daerah. 'al ini karena

sumber daya alam setiap daerah berbeda. !isalnya, &lered ()a#a

$arat*, sumber daya alam yang banyak tersedia tanah liat,

kerajinan yang berkembang adalah kerajinan keramik. &alu


3/16

(Sula#esi Tengah*, sumber daya alamnya banyak menghasilkan

tanaman kayu hitam, kerajinan yang berkembang berupa bentuk

kerajinan kayu hitam. Kapuas (Kalimantan Tengah*, sumber daya

alamnya banyak menghasilkan rotan dan getah nyatu sehingga

kerajinan yang berkembang adalah anyaman rotan dan getah

nyatu.

. Me,e,)l Ke$)*+,), B)h), Al)-

). T),)h L+)/

Kerajinan yang terbuat dari bahan tanah liat biasa dikenal

orang dengan kerajinan keramik. +sal kata keramik adalah

keramos (bahasa unani* yang artinya benda pecah belah yang

terbentuk dari tanah liat dan telah mengalami proses

pembakaran. alam pembuatan keramik, tanah liat memiliki sifat

plastis sehingga mudah dibentuk. Setelah itu, dapat dibakar

dalam tingkat pembakaran suhu -o sampai 0.1o sesuai

jenis tanah liatnya sehingga tanah liat menjadi keras, padat, dan

kedap air.

Indonesia memiliki kerajinan keramik dari berbagai daerah yang

berciri khas. Setiap daerah mempunyai keunikan dari bentuk,

teknik hingga ragam hias yang ditampilkan. Kekayaan hayati di

Indonesia telah menginspirasi keindahan dan keunikan bentuk

kerajinan keramik menjadi keramik Indonesia yang kental akan

corak budaya yang membedakannya dengan keramik hina,

)epang atau "ropa.

2ambar 0. &roduk Kerajinan Keramik

$ahan &embuatan Keramik


4/16

Tanah 3iat

2ambar 4. +neka tanah liat berbagai #arna

+lat &embuatan Keramik

2ambar 1. &eralatan pembuatan keramikTe(,+( &)l)- Pe-')/), Ke$)*+,), Ke$)-+(

1) Teknik Pijit Tekan

Teknik pijit tekan (pinch* adalah teknik pembentukan badan

keramik secara manual. aranya tanah liat dipijit tekan dari

bentuk bola menjadi bentuk yang diinginkan dengan

menggunakan jari%jari tangan.

2ambar 5. &roses teknik Pinch

2) Teknik Pilin


5/16

Teknik pilin (coil* adalah teknik pembentukan badan keramik

secara manual caranya tanah liat digulung hingga terbentuk

pilinan tanah

2ambar 6. &roses teknik Coil

3) Teknik Lempengan

Teknik lempengan (slab) adalah teknikpembentukan badan keramik secara manual

dengan membentuk lempengan

menggunakan rol. 3empengan digunakan

untuk membuat karya keramik yang

berbentuk persegi atau silinder.

$entuk Silinder

2ambar -. &roses teknik Slab bentuk silinder

$entuk &ersegi

2ambar 7. &roses teknik Slab bentuk silinder

5* Teknik etak


6/16

Teknik pembentukan dengan acuan alat cetak dapat digunakan

untuk memproduksi produk kerajinan keramik dalam jumlah yang

banyak, dan #aktu relatif singkat dengan bentuk dan ukuran

yang sama pula. Teknik cetak meliputi8 cetak kering dengan

teknikpress (tekan* dan cetak basah dengan teknik cor.

2ambar 7. &roses

cetak kering

dengan teknik

press/tekan

2ambar 9. &roses cetak basah dengan teknik cor

5) Teknik Ptar

Teknik pembentukan badan keramik dengan menggunakan alat

putar kaki (kick!heel* dapat menghasilkan banyak bentuk yang

simetris.


7/16

2ambar :. &roses teknik putar

'asil karya tanah liat dikeringkan dengan cara diangin%

anginkan. )ika sudah kering, karya dapat dibakar menggunakan

tungku keramik, dengan bahan bakar yang bervariasi seperti gas,

kayu, minyak tanah atau listrik. Keramik yang dibentuk sudah

dapat diberi dekorasi pada saat setengah kering atau saat sudah

mengalami pembakaran pertama (bis"e*. ekorasi bertujuan

agar keramik tampak lebih indah dan kuat. Keramik dari tanah

liat bakaran tinggi, dapat dihias dengan pe#arna glasir. 2lasir

adalah lapisan keras yang berkilap pada lapisan produk keramik.

)ika menggunakan pe#arna glasur, keramik harus dibakar secara

khusus, yaitu dibakar dua kali, pertama pembakaran bis;uit

hingga :o, lalu diglasir dan dibakar kembali hingga suhu

0.4o%0.1o.

B. Se$)/ Al)-

$ahan%bahan serat alam dapat menghasilkan kerajinan

tangan yang beraneka ragam, misalnya tas, dompet, topi, alas

meja, dan tempat lampu. Teknik pembuatan kerajinan dari serat

alam ini sebagian besar dibuat dengan cara menganyam.


8/16

dalam #aktu tertentu dengan larutan natrim ben#oat atau =at

lain yang dapat menga#etkan serat alam.

$ahan serat alam

(a* pelepah pisang (b* pandan

(c* eceng gondok

2ambar 0. $ahan serat alam

Pe-')/), (e$)*+,), &)$+ 1e$)/ )l)-

$ahan baku serat yang biasa digunakan yaitu eceng gondok,

agel dan pandan. Tetapi yang paling banyak digunakan oleh para

pengrajin yaitu serat pandan dan eceng gondok, sementara serat

agel masih sulit didapat dan belum begitu banyak diketahui.

Salah satu contoh serat mentah menjadi bahan baku kerajinan

anyaman setengah jadi yaitu serat pandan.


9/16

2ambar 00. &roses bahan baku mentah

Ke/e$),), :

+ % $ahan baku serat yang sudah dipanen dipilih yang

terbaik$ > % ipotong menjadi beberapa serat kecil memanjang

% Serat yang sudah dibagi kecil%kecil di jalin menjadi satu

" % irendam

? % ijemur

2 % ikeringkan

', I, > ) % Kemudian dianyam/dikepang yang kemudian

disatukan menjadi semacam tali


10/16

Ke$)*+,), A,)-), Se/e,)h J)&+

!enurut laman educate syndicate.blog.com (4:*,

+nyaman merupakan seni yang mempengaruhi kehidupan dan

kebudayaan masyarakat !elayu. !enganyam adalah proses

menjaringkan atau menyilangkan bahan%bahan daripada

tumbuh%tumbuhan untuk dijadikan satu rumpun yang kuat dan

boleh digunakan. $ahan tumbuh%tumbuhan yang boleh dianyam

adalah lidi, rotan, akar, bilah, pandan, bengkuang dan beberapa

bahan tumbuhan lain yang dikeringkan. !enganyam adalah

salah satu seni tradisi tertua di dunia. Konon kegiatan itu ditiru

manusia dari cara burung menjalin ranting%ranting menjadi

bentuk yang kuat. $erikut adalah contoh gambar motif anyaman8

2ambar 04. $ahan baku serat anyam dan tali (pintal*

2ambar 01. )enis anyaman lurik

3. R))- H+)1

@agam hias adalah bentuk dasar hiasan yang biasanya akan

menjadi pola yang diulang%ulang dalam suatu karya kerajinan

atau seni. Karya ini dapat berupa tenunan, tulisan pada kain

(misalnya batik*, songket, ukiran, atau pahatan pada kayu/batu.


11/16

@agam hias dapat distilisasi (stilir* sehingga bentuknya

bervariasi.

Aariasi ragam hias biasanya khas untuk suatu unit budaya

pada era tertentu, sehingga dapat menjadi petunjuk bagi para

sejarah#an atau arkeolog.

@agam hias


12/16

dengan nilai%nilai luhur dalam agama Islam. Oleh karena itu

penempatan ragam hias harus berpedoman pada nilai simbolik

ragam hias dan kegunaan produk, dengan demikian dalam

penerapannya harus mengikuti pattern (pola* yang ada,

terutama hubungan antara makna simbolik ragam hias

tradisional dengan produk kerajinan yang dibuat. Karena

penempatan ragam hias yang tidak sesuai dengan produk yang

akan diberi dekorasi, akan mengurangi nilai secara inplisit pada

produk itu sendiri. ontoh, produk tepak sirih sebagai hasil

produk budaya masyarakat !elayu @iau yang digunakan untuk

tempat daun sirih, gambir, pinang dan gunting untuk

dipersembahkan kepada tamu pada rangkaian upacara adat

tradisi dalam penyambutan tamu, akan berubah maknanya

secara implisit jika pada produk tersebut ditempakan ragam hias

naga berjuang.

T)el . M)(,) 1+-%l+( $))- h+)1 4)&) 4$%&'( (e$)*+,), ()'

&)e$)h R+)'


13/16


14/16


15/16

III. PENUTUPA. Ke1+-4'l),

ari uraian di atas dapat disimpulkan bah#a8

0. Karya kerajinan dari bahan alam sangat banyak jenisnya dan

sangat mudah dibuat dan mudah ditemukan, asalkan ada

kemauan dan mempunyai nilai seni bagi si pencipta

kerajinan.4. $ahan % bahan dalam pengerjaan karya kerajinan dari bahan

alam sangat mudah ditemukan karena itu merupakan bahan

% bahan yang sering dijumpai di kehidupan sehari hari.5. !otif ragam hias pada kerajinan bahan kayu berperan

sebagai identitas budaya, memiliki nilai implisit (simbolik*

yang ada hubungannya dengan pandangan hidup dari

masyarakat.

B. S)$),Dntuk tetap melestarikan kerajinan dari bahan alam dan

berusaha lebih kreatif lagi dalam membuat kerajinan.


16/16

DAFTAR PUSTAKA

ontoh 3aporan dan ara !embuat 3aporan 3engkap % "spilen$log.htm

ontoh%laporan%kerajinan%tanahliat.blogspot.com

http8//dadangjsn.blogspot.com/405/9/materi%pelajaran%prakarya%smp%mts%kelas.html

http8//###.fsrd.itb.ac.id/#pcontent/uploads/47/00/&"@+

makalah prakarya: kerajinan bahan alam

Documents