bencana alam 11 ipa 3

26
DI SUSUN OLEH : NINA FITRIANI HARIS RIDWANSYAH REVI AJENG SITI NURJANAH YAN YAN YANTI XI.IPA 3 REMIDIAL PLH

Upload: heri-maula-akasyah

Post on 11-Feb-2018

219 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: Bencana Alam 11 Ipa 3

7/22/2019 Bencana Alam 11 Ipa 3

http://slidepdf.com/reader/full/bencana-alam-11-ipa-3 1/26

DI SUSUN OLEH :NINA FITRIANI

HARIS RIDWANSYAHREVI AJENGSITI NURJANAHYAN YAN YANTI

XI.IPA 3REMIDIAL PLH

Page 2: Bencana Alam 11 Ipa 3

7/22/2019 Bencana Alam 11 Ipa 3

http://slidepdf.com/reader/full/bencana-alam-11-ipa-3 2/26

LATAR BELAKANG Bencana alam apapun bentuknya memang tidak diinginkan.

Sayangnya kejadian pun terus saja ada. Berbagai usahatidak jarang dianggap maksimal tetapi kenyataan sering

tidak terelakkan. Masih untung bagi kita yangmengagungkan Tuhan sehingga segala kehendak-Nya bisadimengerti, meski itu berarti derita.

Banyak masalah yang berkaitan dengan bencana alam.Kehilangan dan kerusakan termasuk yang paling sering harus

dialami bersama datangnya bencana itu. Harta benda danmanusia terpaksa harus direlakan, dan itu semua bukanmasalah yang mudah. Dalam arti mudah difahami dan mudahditerima oleh mereka yang mengalami. Bayangkan saja harta yang dikumpulkan sedikit demi sedikit, dipelihara bertahun-tahun lenyap seketika.

Page 3: Bencana Alam 11 Ipa 3

7/22/2019 Bencana Alam 11 Ipa 3

http://slidepdf.com/reader/full/bencana-alam-11-ipa-3 3/26

2 Rumusan MasalahMasalah – masalah dalam makalah ini dirumuskan sebagai berikut :1. Apa devinis bencana alam itu ?2. Apa saja klasifikasi bencana alam itu ?3. Apa saja macam – macam bencana alam di sekitar kita dan

cara mengatasinya ?4. Apa saja dampak yang terjadi akibat bencana alam itu ?

1.3 Tujuan

1. Menjelaskan devinisi bencana alam.2. Menjelaskan klasifikasi benacana alama.3. Menjelaskan macam – macam bencana alam di sekitar kita

dan cara mengatasinya.4. Menjelaskan dampak yang terjadi akibat bencana alam.

Page 4: Bencana Alam 11 Ipa 3

7/22/2019 Bencana Alam 11 Ipa 3

http://slidepdf.com/reader/full/bencana-alam-11-ipa-3 4/26

PEMBAHASANBencana alam adalah konsekuensi dari kombinasiaktivitas alami (suatu peristiwa fisik, sepertiletusan gunung, gempa bumi, tanah longsor) danaktivitas manusia. Karena ketidakberdayaan manusia,akibat kurang baiknya manajemen keadaan darurat,sehingga menyebabkan kerugian dalam bidangkeuangan dan struktural, bahkan sampai kematian.Bencana alam juga dapat diartikan sebagai bencana

 yang diakibatkan oleh gejala alam. Sebenarnya gejala

alam merupakan gejala yang sangat alamiah dan biasaterjadi pada bumi. Namun, hanya ketika gejala alamtersebut melanda manusia (nyawa) dan segala produkbudidayanya (kepemilikan, harta dan benda), kita barudapat menyebutnya sebagai bencana

Page 5: Bencana Alam 11 Ipa 3

7/22/2019 Bencana Alam 11 Ipa 3

http://slidepdf.com/reader/full/bencana-alam-11-ipa-3 5/26

Kerugian yang dihasilkan tergantung pada kemampuanuntuk mencegah atau menghindari bencana dan daya tahan

mereka. Pemahaman ini berhubungan dengan pernyataan:"bencana muncul bila ancaman bahaya bertemu denganketidakberdayaan". Dengan demikian, aktivitas alam yangberbahaya tidak akan menjadi bencana alam di daerah tanpa

ketidakberdayaan manusia, misalnya gempa bumi di wilayah tak berpenghuni. Konsekuensinya, pemakaianistilah "alam" juga ditentang karena peristiwa tersebutbukan hanya bahaya atau malapetaka tanpa keterlibatanmanusia. Besarnya potensi kerugian juga tergantung padabentuk bahayanya sendiri, mulai dari kebakaran, yangmengancam bangunan individual, sampai peristiwatubrukan meteor besar yang berpotensi mengakhiriperadaban umat manusia

Page 6: Bencana Alam 11 Ipa 3

7/22/2019 Bencana Alam 11 Ipa 3

http://slidepdf.com/reader/full/bencana-alam-11-ipa-3 6/26

Namun demikian pada daerah yang memiliki tingkat

bahaya tinggi (hazard) serta memilikikerentanan/kerawanan(vulnerability) yang jugatinggi tidak akan memberi dampak yang hebat/luas

 jika manusia yang berada disana memiliki

ketahanan terhadap bencana (disaster resilience) .Konsep ketahanan bencana merupakan valuasikemampuan sistem dan infrastruktur-infrastruktur untuk mendeteksi, mencegah &

menangani tantangan-tantangan serius yang hadir.Dengan demikian meskipun daerah tersebut rawanbencana dengan jumlah penduduk yang besar jikadiimbangi dengan ketetahanan terhadap bencana

 yang cukup

Page 7: Bencana Alam 11 Ipa 3

7/22/2019 Bencana Alam 11 Ipa 3

http://slidepdf.com/reader/full/bencana-alam-11-ipa-3 7/26

Klasifikasi bencana alam

Klasifikasi bencana alam berdasarkan penyebabnya dibedakan menjadi tiga jenis, yaitu :1. Bencana alam geologisBencana alam ini disebabkan oleh gaya-gaya yang berasal dari dalam bumi(gaya endogen). Yang termasuk dalam bencana alam geologis adalah gempabumi, letusan gunung berapi, dan tsunami.2. Bencana alam klimatologis

Bencana alam klimatologis merupakan bencana alam yang disebabkan olehfaktor angin dan hujan. Contoh bencana alam klimatologis adalah banjir,badai, banjir bandang, angin puting beliung, kekeringan, dan kebakaran alamihutan (bukan oleh manusia).Gerakan tanah (longsor) termasuk juga bencana alam, walaupun pemicuutamanya adalah faktor klimatologis (hujan), tetapi gejala awalnya dimulaidari kondisi geologis (jenis dan karakteristik tanah serta batuan dan

sebagainya).Bencana alam ekstra-terestrialBencana alam Ekstra-Terestrial adalah bencana alam yang terjadi di luar angkasa,contoh : hantaman/impact meteor. Bila hantaman benda-benda langit mengenaipermukaan bumi maka akan menimbulkan bencana alam yang dahsyat bagi pendudukbumi.

Page 8: Bencana Alam 11 Ipa 3

7/22/2019 Bencana Alam 11 Ipa 3

http://slidepdf.com/reader/full/bencana-alam-11-ipa-3 8/26

  Banjir Banjir adalah bencana akibat curah hujan yang tinggi dengantidak diimbangi dengan saluran pembuangan air yang memadai

sehingga merendam wilayah-wilayah yang tidak dikehendakioleh orang-orang yang ada di sana. Banjir bisa juga terjadikarena jebolnya sistem aliran air yang ada sehingga daerah yang rendah terkena dampak kiriman banjir.Jenis – Jenis BanjirBanjir merugikan banyak pihak Berdasarkan sumber air yangmenjadi penampung di bumi, jenis banjir dibedakan menjaditiga, yaitu banjir sungai, banjir danau, banjir laut pasanga.  Banjir Sungai

Terjadi karena air sungai meluap.b.  Banjir DanauTerjadi karena air danau meluap atau bendungannya jebol.c.  Banjir Laut pasangTerjadi antara lain akibat adanya badai dan gempa bumi.

Page 9: Bencana Alam 11 Ipa 3

7/22/2019 Bencana Alam 11 Ipa 3

http://slidepdf.com/reader/full/bencana-alam-11-ipa-3 9/26

Penyebab Terjadinya Banjir 

Secara umum, penyebab terjadinya banjir adalahsebagai berikut :

a) Penebangan hutan secara liar tanpa disertai reboisasi,

b) Pendangkalan sungai,c) Pembuangan sampah yang sembarangan, baikke aliransungai mapupun gotong royong,

d) Pembuatan saluran air yang tidak memenuhi syarat,

e) Pembuatan tanggul yang kurang baik,f) Air laut , sungai, atau danau yang meluap dan

menggenangi daratan.

Page 10: Bencana Alam 11 Ipa 3

7/22/2019 Bencana Alam 11 Ipa 3

http://slidepdf.com/reader/full/bencana-alam-11-ipa-3 10/26

Page 11: Bencana Alam 11 Ipa 3

7/22/2019 Bencana Alam 11 Ipa 3

http://slidepdf.com/reader/full/bencana-alam-11-ipa-3 11/26

Cara Mengantisipasi Banjir Untuk mengantisipasi bencana banjir banyak hal yang harus dilakukan,

diantaranya adalah : a) membersihkan saluran air dari sampah yang dapat menyumbat

aliran air sehingga menyebabkan terjadinya banjir. b) mengeruk sungai-sungai dari endapan-endapan untuk menambah

daya tampung air.

c) membangun rute-rute drainase alternatif (kanal-kanal sungai baru,sistem-sistem pipa) sehingga dapat mencegah beban yang berlebihanterhadap sungai.

d) tidak mendirikan bangunan pada wilayah (area) yang menjadi daerahlokasi penyerapan air.

e) tidak menebangi pohon-pohon di hutan, karena hutan yang gundulakan sulit menyerap air, sehingga jika terjadi hujan lebat secara terus

menerus air tidak dapat diserap secara langsung oleh tanah bahkan akanmenggerus tanah, hal ini pula dapat menyebabkan tanah longsor. f) membuat tembok-tembok penahan dan tanggul-tanggul di

sepanjang sungai, tembok-tembok laut di sepanjang pantai-pantai dapatmenjaga tingkat ketinggian air agar tidak masuk ke dalam daratan. 

Page 12: Bencana Alam 11 Ipa 3

7/22/2019 Bencana Alam 11 Ipa 3

http://slidepdf.com/reader/full/bencana-alam-11-ipa-3 12/26

Kebakaran hutan adalah kebakaran yang diakibatkan oleh faktor alamseperti akibat sambaran petir, kekeringan yang berkepanjangan, leleran

lahar, dan lain sebagainya. Kebakaran hutan menyebabkan dampak yang luasakibat asap kebakaran yang menyebar ke banyak daerah di sekitarnya.Hutan yang terbakar juga bisa sampai ke pemukiman warga sehingga bisamembakar habis bangunan-bangunan yang ada.

Penyebab Kebakaran liar, antara lain:

a) Sambaran petir pada hutan yang kering karena musim kemarau yangpanjang.

b) Kecerobohan manusia antara lain membuang puntung rokok secarasembarangan dan lupa mematikan api di perkemahan.

c) Aktivitas vulkanis seperti terkena aliran lahar atau awan panas dariletusan gunung berapi.

d) Tindakan yang disengaja seperti untuk membersihkan lahan pertanianatau membuka lahan pertanian baru dan tindakan vandalisme.

e) Kebakaran di bawah tanah/ground fire pada daerah tanah gambut yang dapat menyulut kebakaran di atas tanah pada saat musim kemarau.

Page 13: Bencana Alam 11 Ipa 3

7/22/2019 Bencana Alam 11 Ipa 3

http://slidepdf.com/reader/full/bencana-alam-11-ipa-3 13/26

Cara Mengantisipasi Kebakaran Hutan : 

Pencegahan kebakaran hutan pada tingkat unitpengelolaan hutan konservasi, kesatuanpengelolaan hutan produksi, kesatuan pengelolaan

hutan lindung meliputi kegiatan: a) Inventarisasi lokasi rawan kebakaran hutan; b) Inventarisasi faktor penyebab kebakaran; c) Penyiapan regu pemadam kebakaran;

d) Pembuatan prosedur tetap; e) Pengadaan sarana dan prasarana; dan f) Pembuatan sekat bakar.

Page 14: Bencana Alam 11 Ipa 3

7/22/2019 Bencana Alam 11 Ipa 3

http://slidepdf.com/reader/full/bencana-alam-11-ipa-3 14/26

Gempa bumi adalah goncangan yang mengguncang suatu daerah mulai dari

 yang tingkat rendah sampai tingkat tinggi yang membahayakan. Gempadengan skala tinggi dapat membuat luluhlantak apa-apa yang ada dipermukaan bumi. Rumah, gedung, menara, jalan, jembatan, taman,landmark, dan lain sebagainya bisa hancur rata dengan tanah jika terkenagempa bumi yang besar.

Kebanyakan gempa bumi disebabkan dari pelepasan energi yang dihasilkanoleh tekanan yang dilakukan oleh lempengan yang bergerak. Semakin lamatekanan itu kian membesar dan akhirnya mencapai pada keadaan dimanatekanan tersebut tidak dapat ditahan lagi oleh pinggiran lempengan. Padasaat itulah gempa bumi akǍan terjadi.

Gempa bumi biasanya terjadi di perbatasan lempengan lempengan

tersebut. Gempa bumi yang paling parah biasanya terjadi di perbatasanlempengan kompresional dan translasional. Gempa bumi fokusdalam kemungkinan besar terjadi karena materi lapisan litosfer yangterjepit kedalam mengalami transisi fase pada kedalaman lebih dari 600km.

Page 15: Bencana Alam 11 Ipa 3

7/22/2019 Bencana Alam 11 Ipa 3

http://slidepdf.com/reader/full/bencana-alam-11-ipa-3 15/26

Beberapa gempa bumi lain juga dapat terjadi karenapergerakan magma di dalam gunung berapi. Gempa bumi seperti itudapat menjadi gejala akan terjadinya letusan gunung berapi.Beberapa gempa bumi (jarang namun) juga terjadi karena

menumpuknya massa air yang sangat besar di balik dam, seperti DamKaribia di Zambia, Afrika. Sebagian lagi (jarang juga) juga dapatterjadi karena injeksi atau akstraksi cairan dari/ke dalam bumi(contoh. pada beberapa pembangkit listrik tenaga panas bumi dandi Rocky Mountain Arsenal. Terakhir, gempa juga dapat terjadi dari

peledakan bahan peledak. Hal ini dapat membuat para ilmuwanmemonitor tes rahasia senjata nuklir yang dilakukan pemerintah.Gempa bumi yang disebabkan oleh manusia seperti ini dinamakan

 juga seismisitas terinduksi 

Page 16: Bencana Alam 11 Ipa 3

7/22/2019 Bencana Alam 11 Ipa 3

http://slidepdf.com/reader/full/bencana-alam-11-ipa-3 16/26

Antisipasi yang harus dilakukan bagi masyarakat luas adalah apa danbagaimana cara menghadapi kejadian gempa, pada saat dan sesudah gempaterjadi. Beberapa saran dalam menghadapi kejadian gempa adalah sebagaiberikut:

Sebelum terjadi gempa  

a) Mengetahui secara teliti jalan-jalan keluar masuk dalam keadaandarurat di mana pun kita berada. Ingat gempa dapat terjadi sewaktu-waktu.

b) Meletakkan barang-barang yang berat di tempat yang stabil dan tidaktergantung.

c) Matikan segera lampu, kompor minyak atau gas serta listrik agarterhindar dari bahaya kebakaran.

Saat terjadi gempa  

Jika berada di dalam ruangan: diamlah sejenak, jangan panik dan segeralahkeluar dari bangunan. Secepatnya mencari perlindungan di bawah meja atau didekat pintu. Jauhi tempat-tempat yang mungkin mengakibatkan luka sepertikaca, pipa gas atau benda-benda tergantung yang mungkin akan jatuhmenimpa.

Page 17: Bencana Alam 11 Ipa 3

7/22/2019 Bencana Alam 11 Ipa 3

http://slidepdf.com/reader/full/bencana-alam-11-ipa-3 17/26

• Jika berada di luar rumah: tinggallah atau carilah tempat yang bebasdari bangunan-bangunan, pohon atau dinding. Jangan memasuki bangunanmeskipun getaran gempa sudah berhenti karena tidak mustahil runtuhanbangunan masih dapat terjadi.

• Jika berada di tengah keramaian: janganlah turut berdesak-desakan

mencari jalan keluar, meskipun orang-orang yang panik mempunyaikeinginan yang sama. Carilah tempat yang tidak akan kejatuhan runtuhan.• Jika berada dalam bangunan tinggi: secepatnya mencari perlindungan di

bawah meja dan jauhilah jendela atau dinding luar bangunan. Tetaplahberada di lantai di mana kamu berada ketika gempa terjadi, dan jangangunakan elevator atau lift yang ada

Page 18: Bencana Alam 11 Ipa 3

7/22/2019 Bencana Alam 11 Ipa 3

http://slidepdf.com/reader/full/bencana-alam-11-ipa-3 18/26

Jika sedang mengendarai kendaraan: hentikan kendaraan kamu dantetaplah berada di dalam mobil dan pinggirkanlah mobil kamu. Jangan

berhenti di atas jembatan, atau di bawah jalan layang. Jika gempa sudahberhenti, janganlah langsung melintasi jalan layang atau jembatan yangmembentang, sebelum dipastikan kondisinya aman.

Setelah terjadi gempa  

a) Tetap menggunakan alas kaki untuk menghindari pecahan-pecahankaca atau bahan-bahan yang merusak kaki.

b) Periksalah apakah kamu mendapat luka yang memerlukan perawatansegera.

c) Periksalah aliran/pipa gas yang ada apakah terjadi kebocoran. Jikatercium bau gas usahakan segera menutup sumbernya dan jangan sekali-kali menyalakan api dan merokok.

d) Periksalah kerusakan yang mungkin terjadi pada bangunan kamu. e) Dengarkan informasi melalui televisi, radio, telepon yang biasanya

disiarkan oleh pemerintah, bila hal ini memungkinkan.

Bersiaplah menghadapi kemungkinan terjadinya gempa-gempa susulan. Danberdoa agar terhindar dari bencana yang lebih parah.

Page 19: Bencana Alam 11 Ipa 3

7/22/2019 Bencana Alam 11 Ipa 3

http://slidepdf.com/reader/full/bencana-alam-11-ipa-3 19/26

Tsunami adalah ombak yang sangat besar yang menyapu daratanakibat adanya gempa bumi di laut, tumbukan benda besar/cepat dilaut, angin ribut, dan lain sebagainya. Sunami sangat berbahayakarena bisa menyapu bersih pemukiman warga dan menyeret segalaisinya ke laut lepas yang dalam. Tsunami yang besar bisa membunuhbanyak manusia dan makhluk hidup yang terkena dampak tsunami.

Penyebab terjadinya tsunami 

Skema terjadinya tsunami

Tsunami dapat terjadi jika terjadi gangguan yang menyebabkanperpindahan sejumlah besar air, seperti letusan gunung api, gempabumi,longsor maupun meteor yang jatuh ke bumi.

Namun, 90% tsunami adalah akibat gempa bumi bawah laut. Dalamrekaman sejarah beberapa tsunami diakibatkan oleh gunungmeletus, misalnya ketika meletusnya Gunung Krakatau.

Page 20: Bencana Alam 11 Ipa 3

7/22/2019 Bencana Alam 11 Ipa 3

http://slidepdf.com/reader/full/bencana-alam-11-ipa-3 20/26

• Gerakan vertikal pada kerak bumi, dapat mengakibatkan dasar

laut naik atau turun secara tiba-tiba, yang mengakibatkangangguan keseimbangan air yang berada di atasnya. Hal inimengakibatkan terjadinya aliran energi air laut, yang ketikasampai di pantai menjadi gelombang besar yang mengakibatkanterjadinya tsunami.

• Kecepatan gelombang tsunami tergantung pada kedalaman laut dimana gelombang terjadi, dimana kecepatannya bisa mencapairatusan kilometer per jam. Bila tsunami mencapai pantai,kecepatannya akan menjadi kurang lebih 50 km/jam dan energinyasangat merusak daerah pantai yang dilaluinya. Di tengah lauttinggi gelombang tsunami hanya beberapa cm hingga beberapa

meter, namun saat mencapai pantai tinggi gelombangnya bisamencapai puluhan meter karena terjadi penumpukan masa air.Saat mencapai pantai tsunami akan merayap masuk daratan jauhdari garis pantai dengan jangkauan mencapai beberapa ratusmeter bahkan bisa beberapa kilometer. 

Page 21: Bencana Alam 11 Ipa 3

7/22/2019 Bencana Alam 11 Ipa 3

http://slidepdf.com/reader/full/bencana-alam-11-ipa-3 21/26

Gerakan vertikal ini dapat terjadi pada patahan bumiatau sesar.Gempa bumi juga banyak terjadi didaerah subduksidimana lempeng samudera menelusup ke bawahlempeng benua.

Tanah longsor yang terjadi di dasar laut sertaruntuhan gunung api juga dapat mengakibatkan gangguan airlaut yang dapat menghasilkan tsunami. Gempa yangmenyebabkan gerakan tegak lurus lapisan bumi. Akibatnya,dasar laut naik-turun secara tiba-tiba sehinggakeseimbangan air laut yang berada di atasnya terganggu.Demikian pula halnya dengan benda kosmis atau meteor yang jatuh dari atas. Jika ukuran meteor atau longsor inicukup besar, dapat terjadi megatsunami yang tingginyamencapai ratusan meter.

Gempa yang menyebabkan tsunami :

a) Gempa bumi yang berpusat di tengah laut dan dangkal (0- 30 km)b) Gempa bumi dengan kekuatan sekurang-kurangnya 6,5

Skala Richterc) Gempa bumi dengan pola sesar naik atau sesar turun

Page 22: Bencana Alam 11 Ipa 3

7/22/2019 Bencana Alam 11 Ipa 3

http://slidepdf.com/reader/full/bencana-alam-11-ipa-3 22/26

Cara Mengantisipasi Tsunami :  Beberapa langkah dalam antisipasi dari bencana

tsunami:

a) Jika kamu sedang berada di pinggir laut ataudekat sungai, segera berlari sekuat-kuatnya ke tempat yang lebih tinggi. Jika memungkinkan, berlarilahmenuju bukit yang terdekat.

b) Jika situasi memungkinkan, pergilah ke tempat

evakuasi yang sudah ditentukan. c) Jika situasi tidak memungkinkan untuk

melakukan tindakan No.2, carilah bangunan bertingkat yang bertulang baja (ferroconcrete building), gunakantangga darurat untuk sampai ke lantai yang paling atas

(sedikitnya sampai ke lantai 3). d) Jika situasi memungkinkan, pakai jaket hujan danpastikan tangan kamu bebas dan tidak membawa apa-apa.

Page 23: Bencana Alam 11 Ipa 3

7/22/2019 Bencana Alam 11 Ipa 3

http://slidepdf.com/reader/full/bencana-alam-11-ipa-3 23/26

Gunung meletus adalah gunung yang memuntahkanmateri-materi dari dalam bumi seperti debu, awan

panas, asap, kerikil, batu-batuan, lahar panas, lahardingin, magma, dan lain sebagainya. Gunung meletusbiasanya bisa diprediksi waktunya sehinggi korban jiwadan harta benda bisa diminimalisir.

Magma adalah cairan pijar yang terdapat di dalam

lapisan bumi dengan suhu yang sangat tinggi, yaknidiperkirakan lebih dari 1.000 °C. Cairan magma yangkeluar dari dalam bumi disebut lava. Suhu lava yangdikeluarkan bisa mencapai 700-1.200 °C. Letusangunung berapi yang membawa batu dan abu dapatmenyembur sampai sejauh radius 18 km atau lebih,sedangkan lavanya bisa membanjiri sampai sejauhradius 90 km.

Tidak semua gunung berapi sering meletus. Gunungberapi yang sering meletus disebut gunung berapiaktif.

Page 24: Bencana Alam 11 Ipa 3

7/22/2019 Bencana Alam 11 Ipa 3

http://slidepdf.com/reader/full/bencana-alam-11-ipa-3 24/26

Berbagai Tipe Gunung Berapi 

a) Gunung berapi kerucut atau gunung berapi strato (stratovulcano)

b) Gunung berapi perisai (shield volcano)

c) Gunung berapi maar

Ciri-ciri gunung berapi akan meletus 

Gunung berapi yang akan meletus dapat diketahui melaluibeberapa tanda, antara lain :

a) Suhu di sekitar gunung naik.

b) Mata air menjadi kering

c) Sering mengeluarkan suara gemuruh, kadang disertaigetaran (gempa)

d) Tumbuhan di sekitar gunung layu

e) Binatang di sekitar gunung bermigrasi

Page 25: Bencana Alam 11 Ipa 3

7/22/2019 Bencana Alam 11 Ipa 3

http://slidepdf.com/reader/full/bencana-alam-11-ipa-3 25/26

Mengantisipasi Tsunami Beberapa langkah dalam antisipasi dari bencana tsunami:a) Jika kamu sedang berada di pinggir laut atau dekat sungai,segera berlari sekuat-kuatnya ke tempat yang lebih tinggi. Jikamemungkinkan, berlarilah menuju bukit yang terdekat.b) Jika situasi memungkinkan, pergilah ke tempat evakuasi yangsudah ditentukan.

c) Jika situasi tidak memungkinkan untuk melakukan tindakanNo.2, carilah bangunan bertingkat yang bertulang baja(ferroconcrete building), gunakan tangga darurat untuk sampai kelantai yang paling atas (sedikitnya sampai ke lantai 3).d) Jika situasi memungkinkan, pakai jaket hujan dan pastikan

tangan kamu bebas dan tidak membawa apa-apa.

Page 26: Bencana Alam 11 Ipa 3

7/22/2019 Bencana Alam 11 Ipa 3

http://slidepdf.com/reader/full/bencana-alam-11-ipa-3 26/26

DAFTAR PUSTAKAØ http://id.wikipedia.org/wiki/Bencana_alam

Ø http://id.wikipedia.org/wiki/Gempa_bumi

Ø http://id.wikipedia.org/wiki/Gunung_meletus Ø http://id.wikipedia.org/wiki/Kebakaran_liar

Ø http://id.wikipedia.org/wiki/Banjir

Ø http://id.wikipedia.org/wiki/Tsunami