makalah presentasi akuntansi biaya dan manajemen

7/23/2019 MAKALAH PRESENTASI AKUNTANSI BIAYA DAN MANAJEMEN

http://slidepdf.com/reader/full/makalah-presentasi-akuntansi-biaya-dan-manajemen 1/8

1

PERILAKU BIAYA

Ade Sugianto, Isnan Hari Mardika, Edwin Frymaruwa dan Fau!an

Magister Akuntansi

Universitas Muhammadiyah Jakarta

A" Pendau#uan

Perilaku biaya merupakan pola perubahan biaya dalam kaitannya dengan perubahan volume

kegiatan atau aktivitas perusahaan (misal volume produksi atau volume penjualan).

Pembahasan materi ini bertujuan untuk menjelaskan berbagai macam siat dan cara

penetapan pola perilaku biaya dalam hubungannya dengan perubahan volume kegiatan.

Pengetahuan mengenai bagaimana suatu biaya akan berubah di ba!ah berbagai macam

pengaruh merupakan hal yang penting dalam pengambilan keputusan" estimasi biaya di masa

yang akan datang" serta evaluasi terhadap pelaksanaan tindakan.

Akuntan manajemen harus mampu untuk mengevaluasi setiap jenis biaya agar dapat

menentukan ungsi biaya (cost function) yang menjelaskan perilaku biaya. Perilaku biaya

menggambarkan apakah biaya input bersiat tetap atau variabel dalam hubungannya dengan

perubahan output aktivitas. Jika biaya jumlahnya tetap" baik ketika aktivitas meningkat

maupun menurun" maka biaya tersebut merupakan biaya tetap. #ebaliknya" jika biaya itu

berubah secara proporsional sesuai dengan perubahan aktivitas" maka biaya tersebut

merupakan biaya variabel.

B" Materi dan Pem$aasan

1. $lasiikasi %iaya

%erdasarkan perilaku biaya yang muncul" biaya dapat dibedakan menjadi tiga jenis"

yaitu&

a. Biaya Tetap (fixed cost)

%iaya tetap adalah biaya yang tidak dipengaruhi oleh perubahan jumlah output atau

biaya yang secara total tetap dalam rentang relevan (relevant range)tetapi per unit

berubah. 'alam jangka panjang sebenarnya semua biaya bersiat variabel meskipun

beberapa biaya tampak sebagai biaya tetap. Jika diharapkan aktivitas meningkat

melebihi aktivitas sekarang maka biaya tetap harus dinaikan untuk menangani

kenaikan volume yang diinginkan. Misalkan manajemen nerencanakan untuk menambah produksi melebihi aktiitas sekarang maka akibat penambahan tersebut

memerlukan tambahan terhadap biaya tetap seperti tambahan pabrik" peralatan"

mesin" tenaga kerja tidak langsung dan mungkin saja penambahan terhadapa supervisi

yang akan menga!asi terhadap jalanya proses pembuatan produk tersebut. al

tersebut diatas dapat dinyatakan bah!a sebagian dari biaya akan bersiat tetap dalam

rentang !aktu terbatas" sedangkan diluar rentang !aktu terbatas biaya tetap akan

berubah. *ontoh biaya tetap ini adalah biaya gaji" biaya se!a" pajak bumi dan

bangunan" asuransi dan lain lain sebagainya.

Rentang Relevan merupakan tingkat kegiatan dimana biaya tetap tertentu tidak akan

diubah meskipun volume berubah. %iaya tetap lebih memiliki hubungan yang tepatdengan !aktu daripada tingkat kegiatan atau volume. Jika dibandingkan dengan biaya

variabel yang lebih berhubungan dengan tingkat kegiatan atau volume.



1

Untuk tujuan perencanaan biaya tetap dapat dipandang sebagai beban tetap

deskresioner (discretionary fixed costs) dan biaya tetap terikat (commited fixed costs).

Beban Tetap Deskresioner, merupakan pengeluaran biaya yang timbul karena

kebijakan manajemen. *ontoh biaya deskresioner adalah" iklan" penelitian"

progam pengembangan manajemen dan sumbangan sosial.

Biaya Tetap Terikat, merupakan pengeluaran biaya yang membutuhkan suatu seri

pembayaran dalam jangka !aktu yang panjang atau lama. %iaya ini biasanya

berhubungan dengan investasi dalam pabrik" e+uipment" dan struktur organisasi

perusahaan. *ontoh biaya tetap terikat adalah penyusutan pabrik dan bangunan

jika menggunakan metode garis lurus" pajak bumi dan bangunan" asuransi" gaji

manajemen dan karya!an" utang jangka panjang dan beban bunga.

b. Biaya Variabel (variable cost)

%iaya variable adalah biaya yang jumlahnya selalu berubah,ubah secara proporsional

(sebanding) dengan perubahan volume kegiatan perusahaan. %esar kecilnya total

dipengaruhi oleh perubahan jumlah volume produksi-penjualan secara proporsional.

*ontohnya seperti biaya bahan baku" biaya tenaga kerja langsung" sebagaian biaya

overhead pabrik (misalnya& penyusutan aktiva tetap pabrik yang dihitung berdasarkan

jumlah unit produksi)" komisi penjualan yang ditentukan berdasarkan jumlah unit

produksi.

*ontoh Aktivitas &

Untuk menghasilkan unit produk diperlukan biaya bahan baku sebesar Rp. !!"#

berdasarkan data tersebut biaya bahan baku total untuk beberapa tingkatan produksi

adalah sebagai berikut $

Produksi'alam Unit %iaya %ahan%aku (p.) %iaya %ahan%aku (p.)

1/ 1// 1///

0/ 1// 0///

/ 1// ///

2/ 1// 2///

3/ 1// 2///

4abel 'ata Produksi dan %iaya 5ariabel

%ubungan antara biaya bahan baku total dengan volume produksi tersebut dapat

disa&ikan dalam bentuk grafik sebagai berikut$

10 20 30 40 50

Rp-

Rp1,000

Rp2,000

Rp3,000

Rp4,000

Rp5,000

Rp6,000

Biaya Variabel Total

Volume Produksi

6raik hubungan %iaya 4otal %ahan %aku dengan 5olume Produksi



1

'ada grafik diatas tersebut nampak hubungan antara biaya bahan baku total dengan

volume produksi 'ada saat volume produksi sama dengan nol" maka biaya bahan

baku total adalah sama dengan nol. ika volume yang diproduksi adalah ! unit maka

biaya bahan baku total ialah Rp. !!!"# &ika volume produksi bertambah men&adi *!

unit" maka biaya bahan baku total bertambah men&adi Rp. *!!!. +emikian seterusnyabiaya bahan baku total akan selalu berubah secara sebanding dengan perubahan

produksi (yaitu setiap perubahan satu unit volume produksi akan berpengaruh

terhadap biaya bahan baku sebesar Rp. !!"#).

+ari contoh diatas" biaya bahan baku total selalu berubah sebanding dengan

perubahan volume produksi" akan tetapi bahan baku setiap unit produk &umlahnya

tetap (tidak berubah) pada setiap tingkat volume produksi" sedang biaya variabel er

unit mempunyai perilaku tetap" meskipun volume produksi berubah.

c. Biaya ,ampuran (mixed cost)

%iaya campuran adalah biaya yang memiliki komponen biaya tetap dan biaya variable

atau sering disebut juga sebagai biaya semi variabel. %iaya semi variabel adalah biayayang pada aktivitas tertentu memperlihatkan karakteristik biaya tetap maupun biaya

variabel. Misalnya seorang salesman biasanya dibayar dengan gaji tetap plus bonus

berdasarkan target penjualannya. Untuk keperluan perencanaan dan pengendalian"

baik biaya tetap maupun biaya variabel dibedakan lagi menjadi masing,masing dua

jenis biaya&

Biaya %eta& Biaya 'aria$e#

a. *ommited 7i8ed *ost a. 9ngineered 5ariable *ost

b. 'escretionary 7i8ed *ost b. 'iscretionary 5ariable *ost

Biaya %eta&

%iaya 4etap merupakan biaya yang jumlah totalnya tetap dalam kisaran perubahan

volume kegiatan tertentu. %esar kecilnya biaya tetap dipengaruhi oleh kondisi

perusahaan jangka panjang" teknologi dan metode serta strategi manajemen.

Commited Fixed Cost

,ommited fixed cost sebagian besar berupa biaya tetap yang timbul dari pemilikan

pabrik" ekuipmen" dan organisasi pokok. Perilaku biaya ini merupakan semua biaya

yang tetap dikeluarkan" yang tidak dapat dikurangi guna mempertahankan kemampuan perusahaan di dalam memenuhi tujuan jangka panjangnya. *ontoh & biaya depresiasi"

pajak bumi dan bangunan" se!a" asuransi dan gaji karya!an utama.

Descretionary Fixed Cost ()ise$ut *uga + Managed atau Programmed ost-

:akni merupakan biaya & (a) yang timbul dari keputusan penyediaan anggaran secara

berkala (biasanya tahunan) yang secara langsung mencerminkan kebijakan manajemen

puncak mengenai jumlah maksimum biaya yang dii;inkan untuk dikeluarkan" dan (b)

yang tidak dapat menggambarkan hubungan yang optimum antara masukan dengan

keluaran (yang diukur dengan volume penjualan" jasa atau produk). *ontoh biaya iniadalah biaya riset dan pengembangan" biaya iklan" biaya promosi penjualan" biaya

program latihan karya!an" biaya konsultas.



1

'iscretionary i8ed cost dapat dihentikan sama sekali pengeluarannya atas kebijakan

manajemen.

Biaya 'aria$e#

%iaya variabel adalah biaya yang jumlah totalnya berubah sebanding dengan

perubahan volume kegiatan. %iaya variabel per unit konstan (tetap) dengan adanya

perubahan volume kegiatan.

Engineered 'aria$#e ost

9ngineered *ost adalah biaya yang memiliki hubungan isik tertentu dengan ukuran

kegiatan tertentu. Merupakan biaya yang antara masukan dan keluarannya mempunyai

hubungan erat dan nyata. *ontoh & biaya bahan baku.

)is.retionary 'aria$#e osts

:akni merupakan biaya yang masukan dan keluarannya memiliki hubungan yang erat

namun tidak nyata. Jika keluaran berubah maka masukan akan berubah sebanding

dengan perubahan keluaran tersebut. <amun jika masukan berubah" keluaran belum

tentu berubah dengan adanya perubahan masukan tersebut. *ontoh biaya iklan.

0. Pola Perilaku %iaya dan 7ungsi %iaya

Perubahan biaya total sebagai akibat dari perubahan volume kegiatan perusahaan"

sebagaimana telah dibahas dimuka" ada tiga macam pola yaitu &

a. Jumlahnya tetap" meskipun volume kegiatan berubah (biaya tetap)

b. Jumlahnya berubah secara proporsional dengan perubahan volume kegiatan (biaya

variabel)

c. Jumlahnya berubah tidak sebanding dengan perubahan volume kegiatan (biaya vsemi

variabel)

Untuk keperluan perencanaan dan pengendalian biaya" manajemen harus mengetahui

pola perilaku masing masing biaya. Untuk menggambarkan hubungan antara biaya total

dengan volume kegiatan perusahaan" pada umumnya dinyatakan dengan ungsi biaya

sebagai berikut &

%iaya total merupakan gabungan antara biaya yang berpola tetap (biaya tetap) dan

berpola variabel (biaya variabel). Umumnya untuk penyederhaan dianggap pola tersebut

garis lurus dan linier" untuk hal tersebut" diperlukan beberapa asumsi" yaitu&

Biaya %ota# / Biaya %eta& %ota# 0 Biaya 'aria$e# %ota#



1

a. ubungan teknis antara inputs dan outputs bersiat linier" misalnya setiap satuan

output memerlukan jumlah input yang sama besarnya.

b. Jumlah input yang diperlukan harus sama dengan jumlah input yang digunakan.

c. arga perolehan input bersiat linier dengan kuantitas input yang digunakan.

Asumsi tersebut hampir tanpa pengecualian dapat diterima oleh para akuntan dan manajer

dalam menentukan pola tingkah laku biaya. Pada kenyataanya banyak hal yang membuat

sesuatu biaya mutlak berperilaku tetap atau variabel. Misalnya biaya bahan baku tidak

mutlak biaya variabel" karena suatu pmbelian bahan baku dalam kuantitas yang lebih

banyak kemungkinan besar akan mempunyai besar akan mempunyai harga yang lebih

rendah dibanding jika dibeli dengan jumlah lebih sedikit. $arena asumsi tersebut maka

pola tingkah laku biaya yang tidak linier (nonlinier) tidak dikemukakan pada pembahasan

ini.

%iaya variabel total jumlahnya dipengaruhi oleh besar kecilnya volume kegiatan. 'engan

perkataan lain biaya variabel total merupakan hasil perkalian antara biaya variabel per

unit dengan volume kegiatan. 'engan demikian ungsi biaya tersebut diatas dapat pula

dinyatakan sebagai berikut &

= = > >

Jika"%iaya 4otal dinyatakan dengan simbol :

5olume kegiatan dinyatakan dengan simbol ?

%iaya tetap total dinyatakan dengan simbol a

%iaya variabe per unit dinyatakan dengan simbol b

Maka ungsi biaya tersebut dapat diormulasikan sebagai berikut &

Metode Penaksiran Fungsi Linier

Ada dua pendekatan dalam memperkirakan ungsi biaya& (a) pendekatan historis

(historical approach) dan (b) pendekatan analitis (analytical approach).

Pendekatan istoris

4erdapata tiga metode dalam pendekatan historis yakni& (1) metode titik tertinggi dan

terendah (0) metode biaya berjaga dan () metode kuadrat terkecil.

Metode %itik %ertinggi dan Terendah (High and Low Point ethod!

*ontoh 1

%iaya 5ariabel Per Unit 8 5olume%iaya 4etap 4otal%iaya 4otal

Y = a +



1

%erikut disajikan data kegiatan dan biaya reparasi @ pemeliharaan pada P4 Mustika tahun

0// yakni &

Bu#an Ke Biaya Re&arasi dan

Peme#iaraan

1am Mesin

1 3/./// B.///

0 13./// 3.3//

3/./// 2.03/

2 B//./// 2.///

3 B//./// 2.3//

B C3./// .///

C//./// B.///

C 1.///./// C.///

D C//./// B.///

1/ 3/./// B.///

11 33/./// 2.3//

10 B//./// 2.3//

1um#a 2"345"555 66"735

%ia eparasi @ Pemeliharaan pd 4ingkat $egiatan

4ertinggi dan 4erendah

4ertinggi 4erendah #elisih

Jumlah Jam Mesin C./// 2./// 2.///%iaya epr @ Pemelhr. p. 1.///./// p. B//./// p. 2//.///

4abel %iaya eparasi dan Pemeliharaan pada tingkat kegiatan tertinggi dan terendah

Unsur Biaya 'aria$e# dalam biaya reparasi dan pemeliharaan dihitung sebagai berikut &

%iaya variabel = p. 2//./// & 2./// = p. 1// per jam mesin

Perhitungan unsur biaya tetap dalam biaya reparasi dan pemeliharaan mesin disajikan sebagai

berikut &

4itik $egiatan 4ertinggi 4itik $egiatan 4erendah

%iaya eparasi @

peme,

p. 1///./// p. B//.///

liharaan mesin yg terja

di.

p. 1// 8 C./// C//.///

p. 1// 8 2./// p. 2//.///

%iaya eparasi @ Peme p. 0//./// p. 0//.///

liharaan 4etap



1

6ambar /0. Perhitungan Unsur %iaya 4etap

7ungsi biaya reparasi dan pemeliharaan tersebut dinyatakan secara matematis" berbentuk

ungsi linier yakni & : = 0//./// > 1//8

Metode Biaya Ber*aga ( Stand$y ost Metod-Metode ini mencoba menghitung berapa biaya yang harus tetap dikeluarkan andaikata

perusahaan ditutup untuk sementara" jadi produknya sama dengan nol. *ontoh %erdasarkan

data di atas" misal pada tingkat reparasi dan pemeliharaan C./// jam mesin per bulan biaya

yang dikeluar kan sebesar p. 1.///.///. #edangkan menurut perhitungan" apabila

perusahaan tidak berproduksi" biaya reparasi yang tetap harus dikeluarkan adalah sebesar p.

2//.///

Maka penentuan biaya variable dan tetap dapat ditentukan sebagai berikut &

%iaya yang dikeluarkan pada p. 1.///.///

tingkat C/// jam mesin

%iaya 4etap ( %iaya berjaga) p. 2//.///

#elisih p. B//.///

%iaya 5ariabel per jam = p. B//./// & C/// = p. 3 per jam mesin

'engan demikian ungsi biaya reparasi dan pemeliharaan tersebut dapat dinyatakan secara

matematis sbb&

: = 2.//./// > 3 8

Metode Kuadrat %erke.i# ( Least "#$ares ethod!

'alam persamaan garis regresi & y = a > b8" dimana y merupakan variable tidak bebas

(dependent variable)" yaitu variabel yang perubahannya ditentukan oleh perubahan pada

variabel 8 yang merupakan variabel bebas (independent variable). 5ariabel y menunjukkan

biaya" sedangkan variabel 8 menunjukkan volume kegiatan.

" 89%8H KASUS

Judul Jurnal& ,ost behavior of selling" general" and administrative costs and cost of goods

sold during economic recession ( aihong e" *aliornia #tate University" Eos Angeles)

Manajemen biaya menciptakan nilai bagi perusahaan. Manajemen biaya yang eekti

mengarah kepada keberhasilan perusahaan. Pada masa,masa sulit" manajemen biaya yang baik akan membuat perusahaan tetap hidup. Jurnal ini sebagai pengukur praktek manajemen

biaya perusahaan secara empiris yang meneliti perilaku biaya penjualan" biaya umum dan

administrasi dan beban pokok penjualan selama masa resesi 0//C , 0//D.

#ampel dari penelitian semua perusahaan A# dari *ompustat selama dua periode& periode

pra,resesi 0//3 , 0//B dan periode resesi 0//C , 0//D. 4idak termasuk tahun 0// karena

beberapa perusahaan A# mulai menghadapi beberapa kesulitan ekonomi sejak 0// dan

sehingga menyebabkan hasil kami sulit untuk menasirkan. #ampel ini tidak termasuk

lembaga keuangan dan perusahaan pendukung sarana @ prasarana karena mereka berada

dalam industri yang sangat diatur dan mungkin memiliki praktek manajemen biaya yang

berbeda. #elain biaya variabel" penjualan" umum" dan biaya administrasi dan %eban pokok penjualan" termasuk penjualan. Peneliti juga menghapus pengamatan dengan pendapatan

penjualan yang negati. Penelitian diokuskan pada pendapatan dengan penjualan lebih besar



1

dari biaya penjualan" umum" dan biaya administrasi dan harga pokok penjualan. Jumlah

sampel akhir terdiri dari 2.1D observasi di 0//3 , 0//B dan periode B0 pengamatan di

0//C , 0//D periode.

#ecara keseluruhan" kedua biaya gabungan sekitar CD"2/F dari penjualan untuk periode 0//3

, 0//B dan CD"22F dari penjualan untuk periode 0//C , 0//D.

Makalah ini secara empiris menyelidiki bagaimana penjualan" umum dan biaya administrasi

dan biaya pokok penjualan berperilaku di masa resesi dengan periode pra,resesi sebagai

patokan. asil penelitian menemukan bah!a" meskipun biaya total (sebagai persentase dari

pendapatan penjualan) rata,rata tidak berubah" perubahan biaya penjualan" biaya umum dan

administrasi dan PP menjadi kurang sensiti terhadap perubahan pendapatan penjualan pada

periode resesi" dan keduanya juga berubah tetapi ke arah yang berbeda pada periode resesi.

$arena hubungan biaya dan kegiatan sangat dipengaruhi oleh keputusan manajemen"

penelitian ini menasirkan temuannya sebagai prestasi dari manajer mengatasi krisis dengan

cara melakukan manajemen biaya yang berbeda.

)" Penutu&

'emikian makalah ini kami sampaikan dalam kesempatan diskusi kali ini" semoga dapat

menjadi bahan kajian kita bersama. 4erima kasih.

E" Re:erensi

%ustami" %astian. 0/10. Akuntansi %iaya. Jakarta. Mitra Gacana Mediae" aihong. 0//2. ,ost behavior of selling" general" and administrative costs and cost of

goods sold during economic recession. Eos Angeles& *aliornia #tate University.

makalah presentasi akuntansi biaya dan manajemen

Documents