pengaruh tingkat pendidikan , upah kerja , thd produktivitas kerja jurnalundip

Upload: saputri-anggi

Post on 26-Feb-2018

218 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

  • 7/25/2019 Pengaruh Tingkat Pendidikan , Upah Kerja , Thd Produktivitas Kerja Jurnalundip

    1/15

    PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN,

    PENGALAMAN KERJA DAN PEMBERIAN INSENTIF

    KERJA TERHADAP PRODUKTIVITAS TENAGA

    KERJA

    (KASUS PADA CV. YUGATAMA PRIMA MANDIRI

    KAB. JEMBER)

    JURNAL ILMIAH

    Disusun Oleh:

    Ganjar Mulya Sukmana

    0910213034

    JURUSAN ILMU EKONOMI

    FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS

    UNIVERSITAS BRAWIJAYA

    MALANG

    2013

  • 7/25/2019 Pengaruh Tingkat Pendidikan , Upah Kerja , Thd Produktivitas Kerja Jurnalundip

    2/15

    LEMBAR PENGESAHAN PENULISAN ARTIKEL JURNAL

    Artikel Jurnal dengan judul: Pengaruh Tingkat Pendidikan, Pengalaman

    Kerja dan Pemberian Insentif Kerja Terhadap

    Produktivitas Tenaga Kerja (Kasus Pada CV.

    Yugatama Prima Mandiri Kab. Jember)

    Disusun oleh:

    Nama : Ganjar Mulya Sukmana

    Nim : 0910213034

    Fakultas : Ekonomi dan Bisnis

    Jurusan : Ilmu Ekonomi

    Bahwa artikel jurnal tersebut dibuat sebagai persyaratan ujian skripsi yang

    dipertahankan di depan Dewan Penguji pada tanggal 15 Mei 2013

    Malang, 4 Juni 2013

    Dosen Pembimbing,

    Drs. Abidin Lating, MS.

    NIP.19480424 197802 1 001

  • 7/25/2019 Pengaruh Tingkat Pendidikan , Upah Kerja , Thd Produktivitas Kerja Jurnalundip

    3/15

    PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, PENGALAMAN KERJA DAN

    PEMBERIAN INSENTIF KERJA TERHADAP PRODUKTIVITAS

    TENAGA KERJA

    (KASUS PADA CV. YUGATAMA PRIMA MANDIRI KAB. JEMBER)

    Ganjar Mulya Sukmana

    Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Brawijaya Malang

    Email: [email protected]

    ABSTRAKSI

    Penelitian ini bertujuan untuk: (1) Mengetahui pengaruh tingkat pendidikan, pengalaman

    kerja dan insentif terhadap produktivitas kerja karyawan bagian produksi pada CV. Yugatama

    Prima Mandiri. (2) Untuk mengetahui variabel apa yang berpengaruh paling signifikan terhadap

    produktivitas kerja karyawan bagian produksi pada CV. Yugatama Prima Mandiri. Pemilihan

    kasus ini berdasarkan pada pertimbangan bahwa industri playwood imampu menyerap tenaga kerja

    dan berperan meningkatkan devisa Negara. Dalam hal ini penting bagi perusahaan untuk

    memperhatikan produktivitas tenaga kerja dalam bekerja sehingga tujuan perusahaan dapat

    tercapai. Sedangkan produktivitas bagi tenaga kerja sendiri akan berdampak pada peningkatan

    motivasi dalam bekerja sehingga akan berpengaruh terhadap hasil produksi dan akan

    meningkatkan kesejahteraan hidupnya. Metode penelitian yang digunakan adalah dengan

    pendekatan kuantitatif dengan model regresi linier berganda dan menggunakan SPSS 16 data

    diperoleh dari data sekunder (didapat dari data perusahaan langsung). Dalam penelitian ini

    menggunakan metode kuantitatif. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data sekunder.

    Data sekunder diperoleh dari data perusahaan langsung yang diambil mulai dari tahun 2010

    sampai 2013 .Adapun populasi dari penelitian ini adalah seluruh tenaga kerja bagian produksi

    sebanyak 105 orang dan sampel yang diambil yaitu sebanyak 105 orang. Dari hasil analisis linier

    berganda menunjukkan bahwa koefisien regresi variabel Tingkat Pendidikan (X1) sebesar 0,042,

    koefisien regresi untuk variabel Pengalaman Kerja (X2) sebesar 0,015, koefisien regresi untuk

    variabel Insentif (X3) sebesar 8,810. Lalu berdasarkan hasil pengujian simultan menunjukkan

    bahwa besarnya nilai Fhitung 394,865 pada tingkat signifikan 5 % (0,05) nilai p= 0,000 yang berarti

    bahwa variabel Tingkat Pendidikan (X1), Pengalaman Kerja (X2), Insentif (X3), secara bersama

    sama berpengaruh nyata terhadap tingkat Produktivitas kerja karyawan CV. Yugatama Prima

    Mandiri. Sedangkan untuk menguji pengaruh masing masing variabel menggunakan uji t yang

    menunjukan bahwa variabel Tingkat Pendidikan (X1), Pengalaman Kerja (X2), Insentif (X3)

    pada tingkat signifikan 5 % dan diperoleh nilai koefisien regresi untuk b1, b3, b3, (p

  • 7/25/2019 Pengaruh Tingkat Pendidikan , Upah Kerja , Thd Produktivitas Kerja Jurnalundip

    4/15

    A. PENDAHULUAN

    Saat ini pertumbuhan dan perkembangan perekonomian di Indonesia semakin pesatsehingga persaingan diantara para pengusaha juga semakin ketat. Apapun bentuk dan sifat

    perusahaan yang ditekuni, pasti di dalam proses produksinya terjadi suatu persaingan yang bisa

    menghambat produktivitas perusahaan, misal dari berbagai aspek, mulai modal, teknologi dan

    khususnya sumber daya manusia. Dengan ketatnya persaingan diantara pengusaha, memberikan

    dampak yang besar juga terhadap proses penyerapan tenaga kerja. Selain itu hendaknya disadaribahwa di masa sekarang ini para tenaga kerja berada dalam suatu persaingan yang semakin ketat

    dan sebuah tantangan besar pada era globalisasi abad 21. Perusahaan memiliki salah satu faktor

    produksi yang mempunyai peranan penting yaitu Manusia. Manusia mempunyai karakteristik yang

    spesifik dan berbeda dibanding faktor-faktor produksi lainnya. Karakteristik tersebut antara lain

    adalah manusia sebagai tenaga kerja adalah motor penggerak yang menghidupkan organisasi /

    perusahaan. Dengan kata lain manusia dalam suatu organisasi atau perusahaan di sampingberperan sebagai objek (yang harus diatur atau dikelola) juga menjadi subjek yang menggerakan

    faktor-faktor produksi yang ada. Dengan demikian, maka perusahaan harus memberikan perhatian

    khusus kepada sumberdaya manusia dalam peranannya sebagai seorang karyawan di perusahaan.

    Mengingat kekuatan setiap perusahaan adalah para karyawan jadi sudah selayaknya apabila

    karyawan tersebut benar-benar diperhatikan, misalnya dengan menghargai bakat-bakat mereka,

    mengembangkan kemampuan mereka dan menggunakan kemampuan mereka secara tepat. Apabilakaryawan dikelola secara tepat, maka perusahaan akan mendapatkan karyawan yang berkualitas

    yang dapat melancarkan jalannya operasi perusahaan dan meningkatkan produktivitas perusahaan.

    Produktivitas merupakan target yang hendak dicapai oleh semua perusahaan, karena produktivitas

    mengarah pada pencapaian tujuan atau laba perusahaan. Ada beberapa faktor yang penting

    berhubungan dengan produktivitas kerja karyawan antara lain tingkat pendidikan, pengalaman

    kerja dan insentif. Faktor pendidikan tidak hanya berfungsi memberikan pengetahuan langsung

    tentang pelaksanaan tugas, akan tetapi juga landasan untuk mengembangkan diri serta kemampuan

    memanfaatkan sarana yang ada di sekitar kita untuk kelancaran pelaksanaan tugas. Adapun faktor

    lain yang berperan dalam meningkatkan produktivitas tenaga kerja yaitu pengalaman kerja.

    Semakin luas pengalaman kerja seseorang, semakin terampil melakukan pekerjaan dan semakin

    sempurna pola berpikir dan sikap dalam bertindak untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan.Oleh karena itu pengalaman kerja yang didapat seseorang akan meningkatkan kemampuan dalam

    melaksanakan pekerjaan sehingga akan dapat meningkatkan produktivitas perusahaan tersebut.

    Salah satu kebijaksanaan lain yang diterapkan oleh CV. Yugatama Prima Mandiri Kab.

    Jember untuk meningkatkan produktivitas adalah dengan penerapan insentif kerja.

    Pemberian insentif ini diharapkan agar nantinya berguna untuk mendorong semangat kerja

    karyawan dalam melaksanakan pekerjaan agar lebih baik, sehingga produktivitas akan

    meningkat.

    B. TINJAUAN PUSTAKA

    Teori Produktivitas Kerja Menurut David Card

    Menurut Simanjutak (1985 : 30), produktivitas mengandung pengertian filosofis dan

    kuantitatif. Secara filosofis produktivitas mengandung arti pandangan hidup dan sikap mental yang

    selalu berusaha untuk meningkatkan mutu kehidupan. Secara kuantitatif, produktivitas merupakan

    perbandingan antara hasil yang ingin dicapai (keluaran) dengan keseluruhan sumber daya

    (masukan) yang digunakana per satuan waktu.

    Menurut (Card, 2006), cara pengukuran produktivitas tenaga kerja dapat dilakukandengan pendekatan:

    Produktivitas tenaga kerja =

    Maka pengukuran produktivitas kerja dihitung dengan melihat kuantitas produk yang

    dihasilkan tiap karyawan per satuan waktu.

  • 7/25/2019 Pengaruh Tingkat Pendidikan , Upah Kerja , Thd Produktivitas Kerja Jurnalundip

    5/15

    C. METODE PENELITIAN

    Ruang Lingkup dan Lokasi Penelitian

    Ruang lingkup penelitian ini adalah bidang ekonomi sumberdaya, penelitian ini dilakukan

    Untuk mengetahui pengaruh antara tingkat pendidikan, pengalaman kerja dan insentif terhadapproduktivitas kerja dan untuk mengetahui variabel mana yang paling signifikan terhadap

    produktivitas kerja karyawan bagian produksi pada CV. Yugatama Prima Mandiri. Penelitian ini

    difokuskan pada tenaga kerja bagian produksi CV. Yugatama Prima Mandiri yang beralamat di Jl.

    Raya Randu Agung No.1, Dusun Sumberuling Desa Pringgowirawan Kec. Sumberbaru Kab.

    Jember

    Jenis Penelitian

    Dalam penyusunan skripsi ini jenis penelitian yang di gunakan adalah penelitian dengan

    pendekatan deskriptif analitis (analiytical descriptive approach) kuantitatif. Menurut Moh. Nazir

    (2011:84), metode analisis deskriptif kualitatif adalah metode pencarian fakta dengan interpretasiyang tepat karena metode deskriptif merupakan metode untuk membuat gambaran mengenai

    situasi / kegiatan, maka jenis penelitian studi kasus adalah tepat, serta penelitian ini tidak menguji

    hipotesis. Analisis data yang dilakukan terbatas hanya pada teknik pengolahan data, seperti

    membaca table, grafis atau angka yang tersedia, kemudian menguraikan dengan penafsiran.

    Populasi dan Metode Sampling

    Populasi adalah keseluruhan obyek yang menjadi pusat perhatian penelitian dan tempat untuk

    menggeneralisasi temuan penelitian (Sandjaja 2006:179). Sampel merupakan bagian dari jumlah

    dan karakteristik yang dimiliki oleh populasi (Sugiyono, 2007:62). Teknik pengambilan sampel

    yang digunakan pada penelitian ini adalah sampling jenuh atau total sampling yang berarti semua

    anggota populasi menjadi sampel penelitian. Total sample pada penelitian ini yaitu sebanyak 105

    orang.

    Jenis Data

    a) Data Primer

    Yaitu data yang diperoleh langsung dari objek penelitian yang diteliti melalui pengamatan

    terhadap objek. Data primer dalam penelitian ini diperoleh dari karyawan bagian produksi

    CV. Yugatama Prima Mandiri.

    b) Data Sekunder

    Yaitu data yang berasal dari laporan arau catatan serta arsip-arsip yang terdapat dalam

    perusahaan yang dapat mendukung data primer, misalnya bagan struktur organisasi dan

    bagan proses produksi perusahaan. Data sekunder juga diperoleh peneliti dari penelitian

    terdahulu yang telah dilakukan oleh lembaga maupun institusi terkait.

    Pada penelitian ini penulis menggunakan data sekunder yang diperoleh dari perusahaan

    CV. Yugatama Prima Mandiri.

  • 7/25/2019 Pengaruh Tingkat Pendidikan , Upah Kerja , Thd Produktivitas Kerja Jurnalundip

    6/15

    Metode Pengumpulan Data

    Metode pengumpulan data merupakan cara dalam penelitian untuk mendapatkan data. Teknik

    pengumpulan data prdalam penelitian ini dilakukan dengan cara:

    1. WawancaraWawancara merupakan teknik pengumpulan data lain. Pelaksanaan dapat dilakukan secara

    langsung berhadapan dengan yang diwawancarai tetapi dapat juga secara tidak langsung sepertimemberikan daftar pertanyaan untuk dijawab pada kesempatan lain. Metode

    wawancara/interview ini ditujukan kepada pemilik perusahaan dari CV. Yugatama Prima

    Mandiri Kab. Jember.

    2. Field Reseach

    Menurut Hadi (1984:11) penelitian kancah adalah Suatu penelitian yang dilakukan dikancah/lapangan, terjadinya gejala-gejala dengan mengumpulkan data dan informasi secara

    langsung pada lokasi dan obyek penelitian

    Definisi Operasional Variabel

    Dalam penelitian ini terdapat tiga variabel bebas yang mempengaruhi produktivitas

    tenaga kerja pada bagian produksi CV. Yugatama Prima Mandiri Kab. Jember :

    1) Variabel Bebas

    Tingkat Pendidikan (X1)

    yaitu tingkat pendidikan formal yang telah ditamatkan oleh tenaga kerja. Pengukuran

    variabel ini adalah dilihat dari pendidikan terakhir dari responden.

    Pengalaman Kerja (X2)

    yaitu skala pengukuran dihitung dari pernah atau tidaknya tenaga kerja bekerja padapabrik plywood lain sebelum bekerja di CV Yugatama Prima Mandiri, dengan

    menggunakan metode penghitungan dikotomi apabila sudah diberi nilai = 1 dan apabila

    belum diberi nilai = 0

    Insentif Kerja (X3)

    yaitu besarnya insentif yang diterima tenaga kerja per harinya per lembar kayu veneeryang dihasilkan. Pemberian insentif tergantung dari kinerja setiap responden didalam

    melakukan pekerjaannya. Kinerja dapat dilihat dari banyaknya hasil yang produksi oleh

    masing-masing tenaga kerja, dapat juga dilihat dari keuntungan perusahaan ketika hasil

    produksi bisa melebihi target. Pengukuran variabel ini adalah dalam bentuk rupiah.

    2) Variabel Terikat

    Produktivitas Tenaga Kerja (Y)

    Perhitungan produktivitas tenaga kerja pada bagian produksi di CV. Yugatama Prima

    Mandiri yang skala pengukuran yang dapat dihitung dari jumlah per lembar veneer yang

    dihasilkan tenaga kerja per minggu (5hari kerja).

    Model Analisis Regresi Linier Berganda

    Analisis regresi linear berganda menurut Arikunto (2002 : 270) uji regresi linear berganda

    adalah regresi linier dimana sebuah variabel terikat (Y) dihubungkan dengan dua atau lebih

    variabel bebas (X). Penelitian ini menggunakan analisis regresi berganda, dimana produktivtas

  • 7/25/2019 Pengaruh Tingkat Pendidikan , Upah Kerja , Thd Produktivitas Kerja Jurnalundip

    7/15

    adalah variabel dependent sedangkan Tingkat Pendidikan, Pengalaman kerja, dan Pemberian

    Insentif merupakan variabel independent.

    Untuk bentuk persamaan fungsionalnya adalah sebagai berikut:

    Y = f (X1, X2, X3, )

    Lalu hubungan fungsional tersebut dianalisis dengan persamaan model sebagai berikut :

    Y = 0 + 1 X1 + 2 X2 + 3 X3 + e

    Dimana : Y = Produktivitas

    X1 = Tingkat Pendidikan

    X2 = Pengalaman kerja

    X3 = Pemberian Insentif

    0 = Konstanta

    e = Eror

    Teknik Analisa Data

    Pengolahan data yang akan dilakukan dalam penelitian ini adalah sebagai berikut :

    a. Pengumpulan data yang bersumber dari hasil penelitian didapat dari wawancara dan data

    sekunder (field research).

    b. Pengklasifikasian data sesuai dengan jenis-jenisnya

    c. Pentabulasian data ke dalam table, terutama data dari data sekunder yang didapat.

    d. Melakukan pengukuran data dengan menentukan skor data yang diperoleh, berikut adalah

    caranya :

    1) Data direkapitulasi berdasarkan indicator dari masing-masing variabel bebas danvariabel terikat sehingga didapatkan jumlah skor dari masing-masing variabel.

    2) Data di analisa dan diperoleh kategori penilaian terhadap masing-masing

    variabel.

    Pengujian Hipotesis

    1. Uji F

    Uji f dilakukan untuk menguji apakah variabel-variabel bebas secara keseluruhan

    berpengaruh terhadap variabel terikat dengan tahapan sebagai berikut:

    a. Merumuskan hipotesis

    H0 : 1, 2, 3, , n = 0, artinya variabel-variabel bebas secara keseluruhantidak mempunyai pengaruh signifikan terhadap variabel terikat.

    H0 : 1, 2, 3, .., 0, artinya variabel-variabel bebas secara keseluruhan

    mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap variabel terikat.

    b. Menentukan tingkat signifikansi

    Tingkat Signifikansi yang di harapakan adalah = 5 % atau tingkat kepercayaan

    sebesar 95%c. Membandingkan nilai F hitung dengan F table

    Jika F hitung < F table, maka H0 diterima dan H1 ditolak

    Jika F hitung > F table, maka H0 ditolak dan H1 diterima

  • 7/25/2019 Pengaruh Tingkat Pendidikan , Upah Kerja , Thd Produktivitas Kerja Jurnalundip

    8/15

    2. Uji t

    Uji t digunakan untuk menguji signifikansi pengaruh parsial variabel bebas terhadap variabel

    terikat. Tahapan dalam uji t adalah sebagai berikut:

    a. Merumuskan hipotesis

    H0 : 1= 0, berarti variabel bebas (x) tidak mempunyai pengaruh yang signifikanterhadap variabel terikat (y)

    H0 : 1 0, berarti masing-masing variabel bebas (x) mempunyai pengaruh sesuai

    dengan tanda masing-masing terhadap variabel terikat (y).

    b. Menentukan tingkat signifikansi

    Tingkat signifikansi yang diharapakan adalah 5% atau tingkat kepercayaan sebesar

    95%.

    c. Membandingkan nilai t hitung dengan t tabeljika t hitung < t table, maka H0 diterima dan HI ditolak

    jika t hitung > t table, maka H0 ditolak dan H1 diterima

    3. Uji R

    R digunakan untuk mengukur besarnya pengaruh variabel independen terhadap variabeldependen. R mempunyai nilai antara 0-1 (0

  • 7/25/2019 Pengaruh Tingkat Pendidikan , Upah Kerja , Thd Produktivitas Kerja Jurnalundip

    9/15

    Tabel 2 : Jenjang pendidikan karyawan CV. Yugatama Prima Mandiri

    Tingkat Pendidikan Jumlah Presentase

    Tidak Sekolah 7 6,7%

    SD 8 7,7%

    SLTP 71 67,7%

    SLTA 19 18%

    Jumlah 105 orang 100%

    Sumber: data CV. Yugatama Prima Mandiri yang diolah

    Pada tabel di atas dapat diketahui bahwa dari 105 responden yang telah ditetapkan, 6,7%responden tidak sekolah, 7,7% responden lulusan SD, 67,7% responden lulusan SLTP, dan 18%

    responden lulusan SLTA.

    Tabel 3 : Distribusi Responden Menurut Pengalaman Kerja

    Pengalaman Kerja Frekuensi Presentase

    Pernah 46 43%

    Belum 59 57%

    Jumlah 105 100%

    Sumber : CV. Yugatama Prima Mandiri yang diolah

    Pada tabel di atas dapat diketahui bahwa dari 105 responden yang telah ditetapkan, 43%responden berusia mempunyai pengalaman kerja, sedangkan 57% responden tidak mempunyai

    pengalaman pekerjaan.

    Tabel 4: Distribusi Responden Menurut Pemberian Insentif

    Insentif Frekuensi Presentase

    Insentif 46 43%

    Non Insentif 59 57%

    Jumlah 105 100%

    Sumber : data CV. Yugatama Prima Mandiri yang diolah

    Pada tabel di atas dapat diketahui bahwa dari 105 responden yang telah ditetapkan, 43%

    responden mendapat insentif dan 57% responden tidak mendapatkan insentif.

  • 7/25/2019 Pengaruh Tingkat Pendidikan , Upah Kerja , Thd Produktivitas Kerja Jurnalundip

    10/15

    Hasil Analisis Regresi Berganda

    Analisis regresi merupakan salah satu metode yang digunakan untuk mengetahui

    pengaruh dua atau lebih variabel bebas ( X ) terhadap variabel tidak bebas ( Y ). Dinamakan

    berganda oleh karena variabel bebasnya lebih dari satu, analisis regresi berganda ini dilakukandengan menghitung koefisien regresi (b) masing-masing variabel bebas. Analisis regresi pada

    penelitian ini digunakan untuk mengetahui pengaruh tingkat pendidikan, masa kerja dan insentif

    terhadap produktivitas kerja karyawan CV. Yugatama Prima Mandiri. Variabel bebas yang

    digunakan pada penelitian ini adalah Tingkat Pendidikan (X1), Pengalaman Kerja (X2), Insentif

    (X3), terhadap Produktivitas kerja karyawan CV. Yugatama Prima Mandiri. Hasil dari analisis

    data dengan regresi berganda dapat dilihat pada Tabel berikut ini :

    Tabel 5: Hasil Analisis Regresi Berganda

    Coefficientsa

    -,108 ,038 -2,832 ,006

    ,042 ,005 ,258 7,649 ,000

    ,015 ,007 ,063 2,028 ,045

    8,810E-006 ,000 ,775 23,491 ,000

    (Constant)

    Tingkat Pendidikan

    Pengalaman Kerja

    Insentif

    Model

    1

    B Std. Error

    Unstandardized

    Coefficients

    Beta

    Standardized

    Coefficients

    t Sig.

    Dependent Variable: Produktivitas Kerjaa.

    Sumber : Lampiran Hasil Analisis Regresi Berganda dengan SPSS Ver 13

    Berdasarkan hasil analisis regresi pada Tabel 4.6 di atas menunjukkan bahwa besarnya nilaikonstanta yang dihasilkan adalah -0,108 dan untuk koefisien regresi variabel Tingkat Pendidikan(X1) sebesar 0,042, koefisien regresi untuk variabel Pengalaman Kerja (X2) sebesar 0,015,

    koefisien regresi untuk variabel Insentif (X3) sebesar 8,810. Dengan demikian dapat diperoleh

    persamaan regresi adalah sebagai berikut:

    Y = -0,108 + 0,042 X1 + 0,015 X2 + 8,810X3

    Untuk memastikan bahwa persamaan regresi yang terbentuk tersebut mampu menjelaskan

    pengaruh faktor variabel bebas terhadap variabel terikat, maka diperlukan pengujian secarasimultan dan secara partial.:

    Hasil Pengujian Secara Simultan Dengan Uji F

    Pengujian ini dimaksudkan untuk menguji pengaruh secara simultan variabel Tingkat

    Pendidikan (X1), Pengalaman Kerja (X2), Insentif (X3), Pengujian ini dilakukan dengan melihat

    nilai signifikansi probabilitasnya (p), jika nilai proobabilitas (p) < 0,05 maka secara simultanTingkat Pendidikan (X1), Pengalaman Kerja (X2), Insentif (X3), berpengaruh signifikan terhadap

    Produktivitas Kerja. Berikut hasil pengujian dengan menggunakan Uji F, sebagaimana ditunjukkan

    pada tabel 6 berikut ini:

  • 7/25/2019 Pengaruh Tingkat Pendidikan , Upah Kerja , Thd Produktivitas Kerja Jurnalundip

    11/15

    Tabel 6: Hasil Analisis Of Varian (Anova) Uji F

    ANOVAb

    1,315 3 ,438 394,865 ,000a

    ,112 101 ,001

    1,427 104

    Regression

    Residual

    Total

    Model

    1

    Sum of

    Squares df Mean Square F Sig.

    Predictors: (Constant), Insentif, Pengalaman Kerja, Tingkat Pendidikana.

    Dependent Variable: Produktivitas Kerjab.

    Sumber : Lampiran Hasil Analisis of Varian dengan SPSS Ver 13

    Berdasarkan hasil pengujian secara simultan sebagaimana pada Tabel 4.7 diatas

    menunjukkan bahwa besarnya nilai Fhitung 394,865 pada tingkat signifikan 5 % (0,05) nilai p=

    0,000 yang berarti bahwa variabel Tingkat Pendidikan (X1), Pengalaman Kerja (X2), Insentif(X3), secara bersama sama berpengaruh nyata terhadap tingkat Produktivitas kerja karyawan

    CV. Yugatama Prima Mandiri. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa variabel Tingkat

    Pendidikan (X1), Pengalaman Kerja (X2), Insentif (X3), secara simultan berpengaruh nyata

    terhadap Produktivitas Kerja pada karyawan CV. Yugatama Prima Mandiri.

    Pengujian Secara Parsial Dengan Uji t

    Pengujian ini dimasudkan untuk menguji pengaruh masing-masing yang terdiri dari

    Tingkat Pendidikan (X1), Pengalaman Kerja (X2), Insentif (X3), terhadap Produktivitas kerja

    karyawan CV. Yugatama Prima Mandiri. Pengujian ini dilakukan dengan uji t yaitu dengan

    dengan melihat nilai signifikansi probabilitasnya (p) yang menguji hipotesis nol (H0), jika nilai

    probabilitas () masing masing variabel bebas < 0,05 maka secara partial koefisien regresi masing-masing variabel Tingkat Pendidikan (X1), Pengalaman Kerja (X2), Insentif (X3), berpengaruh

    nyata terhadap Produktivitas Kerja pada karyawan CV. Yugatama Prima Mandiri. Hasil pengujian

    secara parsial dapat dilihat pada Tabel 7 berikut ini:

    Tabel 7: Hasil Uji Partial Koefisien Regresi

    Sumber : Lampiran Hasil Analisis Regresi Berganda dengan SPSS Ver 13

    Sebagaimana pada Tabel 4.8 di atas menunjukkan bahwa untuk semua variabel bebasyang terdiri dari Tingkat Pendidikan (X1), Pengalaman Kerja (X2), Insentif (X3) pada tingkat

    signifikan 5 % dan diperoleh nilai koefisien regresi untuk b1, b3, b3, (p

  • 7/25/2019 Pengaruh Tingkat Pendidikan , Upah Kerja , Thd Produktivitas Kerja Jurnalundip

    12/15

    dan yang berarti variabel bebas yang terdiri dari Tingkat Pendidikan (X1), Pengalaman Kerja

    (X2), Insentif (X3), secara partial berpengaruh signifikan terhadap Produktivitas Kerja.

    Koefisien Determinasi (R

    2

    )

    Koefisien ini merupakan nilai yang menunjukkan besarnya pengaruh variabel bebas X

    terhadap Variabel terikat Y. Nilai ini diperoleh dari persentase nilai koefisien korelasi yangdikuadratkan dan besarnya berkisar antara 0 1 (0 % - 100 %) semakin mendekati satu koefisien

    ini semakin besar pengaruhnya. Tabel 4.9 berikut ini menunjukkan hasil koefisien determinasi:

    Tabel 8: Hasil Analisis Koefisien Korelasi dan Determinasi

    Model Summary

    ,960a ,921 ,919 ,03332Model1

    R R Square

    Adjusted

    R Square

    Std. Error of

    the Estimate

    Predictors: (Constant), Insentif, Pengalaman Kerja,

    Tingkat Pendidikan

    a.

    Sumber: Lampiran Hasil Analisis Regresi Berganda dengan SPSS Ver 13

    Berdasarkan model summary di atas menunjukkan bahwa koefisien korelasi (R) sebesar

    0,960 dan bernilai positif, yang berarti bahwa hubungan antara variabel bebas Tingkat Pendidikan

    (X1), Pengalaman Kerja (X2), Insentif (X3) dengan variabel terikat Produktivitas Kerja Karyawan

    CV. Yugatama Prima Mandiri adalah kuat dimana jika ada perubahan pada variabel bebasnyamakan akan ada perubahan secara positif pada variabel terikatnya, begitu juga sebaliknya.

    Hasil yang diperoleh untuk nilai koefisien R Square sebesar 0,921 yang berarti bahwa

    besarnya pengaruh Tingkat Pendidikan (X1), Pengalaman Kerja (X2), Insentif (X3), terhadapProduktivitas kerja karyawan CV. Yugatama Prima Mandiri adalah sebesar 92,1%. Dengan kata

    lain dapat disimpulkan bahwa perubahan peningkatan Produktivitas kerja karyawan CV.

    Yugatama Prima Mandiri 92,1%-nya dipengaruhi oleh perubahan pada karakteristik pada faktor-

    faktor Tingkat Pendidikan (X1), Pengalaman Kerja (X2), Insentif (X3), sedangkan selebihnya

    sebesar 7,9% adalah karena faktor lain yang tidak di kaji dalam penelitian ini.

    Interpretasi Persamaan

    Berdasarkan hasil pengujian dengan uji F dan uji t, diperoleh persamaan regresi baru

    sebagai berikut:

    Y = -0,108 + 0,042 X1 + 0,015 X2 + 8,810X3Penjelasan masing-masing nilai koefisien regresi dari persamaan regresi II di atas adalah

    sebagai berikut:

    a = -0,108 : Merupakan nilai konstanta, dimana jika tanpa dipengaruhi oleh variabel tingkat

    pendidikan (X1), Pengalaman Kerja (X2), Insnetif (X3), maka produktivitaskerja karyawan pada CV Yugatama Prima Mandiri akan menurun sebesar -0,108

    dikatakan menurun karena nilai konstanta adalah negatif.

    b1 = 0,042 : Merupakan nilai koefisien regresi variabel Tingkat Pendidikan (X1) yang

    menunjukkan bahwa semakin tinggi Tingkat Pendidikan maka Produktivitas

    Kerja akan mengalami kenaikan sebesar 0,042. Peningkatan produktivitas kerja

    karyawan tersebut ditunjukkan oleh nilai koefisien regresi yang positif.

  • 7/25/2019 Pengaruh Tingkat Pendidikan , Upah Kerja , Thd Produktivitas Kerja Jurnalundip

    13/15

    b2 = 0,015 : Merupakan nilai koefisien regresi variabel Pengalaman Kerja (X2) yang

    menunjukkan jika variabel pengalaman kerja meningkat 1 satuan makaProduktivitas Kerja akan mengalami kenaikan sebesar 0,015. Dengan demikian

    dapat disimpulkan bahwa semakin berpengalaman seseorang dalam bekerja,

    maka maka hal tersebut akan meningkatkan Produktivitas Kerja .

    b3 = 8,810 : Merupakan nilai koefisien regresi variabel Insentif (X3) yang menunjukkan jika

    variabel Insentif meningkat satu satuan maka maka Produktivitas Kerja akan

    mengalami kenaikan sebesar 8,810. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwajika insentif semakin meningkat maka Produktivitas kerja karyawan akan

    meningkat pula.

    Pengaruh Tingkat Pendidikan Terhadap Produktivitas

    Tingkat pendidikan yang ada pada CV. Yugatama Prima Mandiri antara lain: dari pekerja

    yang tidak sekolah, lulusan SD, lulusan SLTP, dan lulusan SLTA. Variabel tingkat pendidikan

    mempunyai pengaruh positif terhadap variabel produktivitas secara signifikan. Apabila variabel

    lainnya dianggap konstan, maka seorang pekerja dengan lulusan SD akan mempunyaikecenderungan dapat meningkatkan produktivitas sebesar 0,042 kali dibandingkan pekerja yang

    tidak bersekolah. Lalu pekerja yang lulusan SLTP akan mempunyai kecenderungan dapat

    meningkatkan produktivitas sebesar 0,042 kali daripada pekerja yang lulusan SD, sedangkan

    pekerja yang lulusan SLTA akan mempunyai kecenderungan dapat meningkatkan produktivitas

    sebesar 0,042 kali daripada pekerja yang lulusan SLTP. Dengan bekal tingkat pendidikan yangcukup dan memadai diharapkan akan dapat memperbesar produktivitas kerja. Dari sini dapat

    disimpulkan bahwa semakin tinggi tingkat pendidikan seseorang, akan dapat mempengaruhi

    tingkat produktivitas kerjanya.

    Pengaruh Pengalaman Kerja Terhadap Produktivitas

    Variabel pengalaman kerja mempunyai pengaruh positif terhadap variabel produktivitassecara signifikan. Apabila variabel lainnya dianggap konstan, maka dengan semakin meningkatnya

    pengalaman kerja maka seseorang akan mempunyai kecenderungan dapat meningkatkan

    produktivitas sebesar 0,015 kali. Pengalaman kerja dalam pekerjaan sektor formal pada umumnya

    dianggap dapat meningkatkan kemampuan kerja seseorang. Pengalaman kerja dapat

    menggambarkan tingkat penguasaan seseorang terhadap suatu pekerjaan. Seseorang akan memiliki

    kesempatan meningkatkan pendapatan dan produktivitas dengan pengalaman yang jauh lebih

    lama. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa semakin berpengalaman seseorang dalam

    bekerja, maka maka hal tersebut akan dapat meningkatkan produktivitas kerja .

    Pengaruh Pemberian Insentif Terhadap Produktivitas

    Pemberian insentif ini diberikan apabila seorang pekerja mampu memproduksi veener

    melebihi target perusahaan. Variabel pemberian insentif mempunyai pengaruh positif terhadapvariabel produktivitas secara signifikan. Apabila variable lainnya dianggap konstan, maka seorang

    pekerja yang mendapat insentif dari perushaan akan mempunyai kecenderungan dapat

    meningkatkan produktivitas sebesar 8,810 kali dibadingkan pekerja yang tidak mendapat insentif.

    Dari kebijakan ini otomatis banyak pekerja yang berlomba lomba memproduksi veneer lebih

    banyak dari target yang sudah ditetapkan perusahaan. Dengan banyaknya pekerja yang

    memproduksi veneermelebihi target perusahaan, maka produktivitas perusahaan akan meningkat.

    Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa jika insentif yang diberikan semakin meningkat maka

    produktivitas kerja karyawan akan meningkat pula.

  • 7/25/2019 Pengaruh Tingkat Pendidikan , Upah Kerja , Thd Produktivitas Kerja Jurnalundip

    14/15

    E. KESIMPULAN DAN SARAN

    Kesimpulan

    Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan yang dilakukan, berkenaan dengan

    faktor-faktor yang dipertimbangkan dan mempengaruhi tingkat produktivitas karyawan pada

    CV. Yugatma Prima Mandiri, dapat ditarik beberapa kesimpulan sebagai berikut :

    1. Variabel yang mempunyai pengaruh positif terhadap produktivitas kerja karyawan CV.

    Yugatama Prima Mandiri yaitu, variabel Tingkat pendidikan (X1), Pengalaman kerja

    (X2), dan Pemberian Insentif (X3).

    2. Berdasarkan penelitian, pada CV. Yugatama Prima Mandiri, perubahan pada

    produktivitas kerja karyawan, 92,1% nya dipengaruhi oleh perubahan pada variabel

    Tingkat Pendidikan, Pengalaman Kerja, dan Insentif.

    3. Faktor yang paling dominan berpengaruh terhadap produktivitas kerja pada CV.Yugatama Prima Mandiri yaitu variabel insentif. Pemberian insentif oleh perusahaan

    kepada para karyawan merupakan kebijakan terbaik guna meningkatkan produktivitas

    dari para tenaga kerjanya untuk meningkatkan produktivitas perusahaan.

    Saran

    Sebagaimana kesimpulan di atas, saran-saran yang dapat dikemukakan pada

    penelitian ini adalah sebagi berikut:

    1. Peningkatan pendapatan suatu perusahaan yang diiringi dengan tingginya produktivitas

    kerja, akan membawa perusahaan lebih survive dan berkembang untuk dimasa yang akan

    datang. Tentunya hal tersebut akan membantu pemerintah dalam hal menggerakkan

    perekonomian daerah dan mengurangi tingkat pengangguran dengan adanya daya serap

    perusahaan terhadap pencari kerja. Salah satu kebijakan pemerintah dalam memastikan

    perusahaan-perusahaan tetap survive adalah dengan pemerintah memberikan kemudahan

    kredit peningkatan usaha, bisa dengan koperasi dan pinjaman bank yang syarat

    syaratnya tidak memberatkan bagi para pengusaha dengan harapan usaha semakinmeningkat, maka pemasukan perusahaan akan meningkat dan diharapkan perusahaan

    akan mampu meningkatkan hasil produktivitasnya dan perusahaan ini bisa terus

    berproduksi.

    2. Sebagaimana hasil penelitian menunjukkan bahwa insentif merupakan variabel yang

    paling besar pengaruhnya terhadap produktivitas kerja. Untuk itu disarankan agar

    perusahaan tetap mempertahankan sistem pemberian insentif untuk pekerjanya, bahkan

    bisa meningkatkannya dengan cara mengurangi pemborosan dan efisiensi biaya yang

    tidak perlu.

    3. Sebaiknya pemerintah beserta perusahaan perusahaan bersama- sama ikut mendukung

    dan proaktif untuk memperbaiki tatanan dan sistem persyaratan untuk bisa mendapatkan

    hak usaha. Dengan tidak menerima uang suap dari para oknum perusahaan guna

    mempermudah kelancaran mendapatkan izin usaha, dan bagi perusahaan jangan

    membudidayakan kebiasaan suap menyuap untuk mendapatkan kelancaran mendapatkanhak usaha. Serta memberikan sanksi yang tegas kepada siapa saja yang melanggar

    peraturan tersebut.

  • 7/25/2019 Pengaruh Tingkat Pendidikan , Upah Kerja , Thd Produktivitas Kerja Jurnalundip

    15/15

    F. DAFTAR PUSTAKA

    Arikunto, Suharsimi, 2002, Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktek. Jakarta: Edisi kelima,

    Riheka Cipta,.

    Card, David. 2006. The Challenge of Productivity Measurement. Proceedings: Pasific NorthwestSoftware Quality Conference, 20061(3), 25-31

    Hadi, Sutrisno. 1984. Metodologi Research Jilid I. Yogyakarta: LP Universitas Gajahmada

    Nazir, Moh. 2011.Metode Penelitian. Jakarta: Ghalia Indonesia

    Sandjaja, B & Alberaus Heriyanto. 2006. Panduan Penelitian. Jakarta: Prestasi Pustaka.

    Simanjuntak, Payaman J. 1985. Pengantar Ekonomi Sumber Daya Manusia. Jakarta: LPFE, UI.

    Sugiyono. 2007. Statistika Untuk Penelitian. Bandung: Alfabeta.