7/21/2019 Atypical Facial Pain.doc

1/1

2. Atypical Facial Paina. Defnisi

Adalah nyeri yang persisten di region maxilloacial yang tidak sesuai dengan

criteria diagnosis dari nyeri oroacial lain dan dengan penyebab yang tidak

teridentifkasi. Atypical acial pain sulit untuk didiagnosa dan terapinya biasanya

cukup sulit. Pasien biasanya pindah dari satu dokter ke dokter lain, dengan diagnose

yang berbeda-beda, sampai terkadang pasien rustasi untuk mendapat bantuan.

b. Gambaran Klinis

anita lebih banyak daripada pria, paling banyak pada decade !-", meskipun bisa

mulai ter#adi se$aktu rema#a.

%yeri dapat lokal pada area yang kecil pada acial aau al&eolus, tapi lebih sering

mengenai kuadran, kadang sampai pelipis, leher atau are occipital.

Pasien kesulitan mendeskripsikan rasa nyeri yang dialami, biasanya'

berkepan#angan, dalam, di(use, burning sensation, nyeri ta#am. Penting untuk

dibedakan dengan trigerminal neuralgia

)isa ter#adi bilateral

*ukosa yang terkena kelihatan normal, tapi biasanya pada area tersebut ada

peningkatan suhu, kelembutan san akti&itas bone marro$.

Pada +o tidak tampak perubahan.

c. reatment dan Prognosis

esekali kasus remisi spontan tercatat, tapi sebagian besar pasien kecil

kemungkinan akan membaik tanpa terapi. Ge#ala cenderung lebih intens secara

bertahap.

rycyclic antidepresan amitriptyline nortriptiline/ merupakan terapi paling umum

untuk neuropatic pain. *ekanisme ker#anya dengan mengeblok penyerapan dari

noreepinerin dan serotonin, yaitu transmitter yang dilepas pain modullating

system di dpinal cord dan brain stem.

0rekuensi kegagalan dari terapi medikamen dapat menghasilkan dilakukanya

interupsi bedah. )iasanya dengan membuang sebagian cabang sara trigerminal

yang terkena atau in#eksi bahan caustic solution ke sara untuk merusak sebagian

cabang sara. Akan ter#adi penyembuhan selama beberapa minggu atau bulan,

namun #arang ada kesembuhan permanen.