buletin fbm ed.3

7/23/2019 Buletin FBM Ed.3

1/6

Buletin ForumBidikmisi ITB

Buletin PRESIPITASI Edisi III

Periode Mei-Juni 2015

Website :www.forumbidikmisi.itb.ac.id | FB : Forum Bidikmisi dan Alumni BM ITB | Line : Forum Bidikmisi ITB
http://www.forumbidikmisi.itb.ac.id/http://www.forumbidikmisi.itb.ac.id/


2/6

Semua orang di negeri ini berhak menjadi iron stock , tidak hanya mahasiswa.

Perubahan pun tidak hanya menunggu kita untuk menjadi agen-agennya. Mahasiswabukanlah yang teristimewa dan terbaik dari roda-roda bangsa ini. Membuka mata

serta berhenti melipat tangan adalah jalan untuk memahami kondisi sebenarnya.

Sejatinya, manusia adalah mahluk pembelajar. Hampir seluruh almamater memiliki

pandangan yang visioner terhadap para alumninya : belajar seumur hidup.

Mahasiswa termasuk golongan yang beruntung walaupun bukan yang terbaik.

Keberuntungan ini melahirkan suatu tanggung jawab kepada lingkup di sekitar kita.

Baik masyarakat, negara, maupun dunia.

Ilmu bukan hanya dapat diperoleh dari balik dinding-dinding kelas kampus ini.

Seluruh penjuru kolong langit mampu memberikan pelajaran dan pengetahuan.

Namun, hanya di kampus lah kita dapat membangun sesuatu yang langka. Suatu hal

yang tidak semua tempat dapat menciptakannya. Hal tersebut adalah WACANA.

Wacana atau yang umum kita sebut sebagai MIMPI merupakan benda mahal. Perlu

banyak waktu dan pengorbanan untuk mewujudkannya.

Selamat berwacana, karena aksi selalu membuatnya menjadi nyata dan berharga.

#SemangatBerkaryaBerinovasi

Berani Mimpi, Berani Aksi

Surat Cinta Untuk Lingkungan

Energi Laut

Ada tiga jenis energi laut yang bisa

dimanfaatkan. Pertama adalah energi

pasang surut. Pergerakan air laut yang

menyempit dan melebar ini ternyata

memiliki kecepatan yang cukup tinggi.

Dengan gerakan itu diubah untuk

menggerakkan generator. Kemudian

untuk panas laut, energi ini

memanfaatkan suhu permukaan laut

sebesar 27 0C sedangkan suhu di dasar

laut hanya 3 0C.

Prinsipnya adalah seperti

pemanfaatn tenaga uap.

Selain itu, energi laut ini

murah dibanding energi

yang ada saat ini. Terakhir

adalah energi ombak.

Asosiasi Energi Laut

Indonesia telah melakukan

pendataan potensi energi di

Indonesia pada 2011.

Arus pasang surut memiliki

potensi teoritis sebesar 160

gigawatt (GW), potensi teknis

22,5 GW, dan potensi praktis 4,8

GW. Gelombang laut mempunyai

potensi teoritis 510 GW, potensi

teknis 2 GW, dan potensi praktis

1,2 GW. Serta panas laut

memiliki potensi teoritis 57 GW,

potensi teknis 52 GW, dan

potensi praktis 43 GW.

Sebuah perusahaan bernama Fairwater

Hemp Company yang memproduksi tali

rami dari ganja, pernah memanfaatkan

ganja yang mereka miliki untuk dijadikan

sebagai sumber energi saat sungai yang

biasa mereka jadikan sebagai pembangkit

listrik mengalami kekeringan akibat

kemarau berkepanjangan. Perusahaan

yang didirikan pada 1916 ini tercatat

sebagai yang pertama kali menggunakan

ganja sebagai sumber energi. Fairwater

Hemp Company berhenti beroperasi pada

1931, dan sayangnya tak ada catatanresmi yang menyebutkan teknologi yang

mereka gunakan untuk menghasilkan

listrik tenaga ganja tersebut.

Green trem adalah pemanfaatan jalur trem sebagai media

penghijauan kota. Konsep ini cukup marak diterapkan di

beberapa negara seperti Inggris dan Jerman.


3/6

Rubrik Keilmuan II : Titik Balik Kebangkitan DI

Sementara di dalam negeri tersiasiakan, CN-235 justru kian dipercaya di pentas

penerbangan internasional. Sejauh ini PT Dirgantara Indonesia telah

memproduksi 58 unit CN-235. Selesainya CN-235 keempat pesanan Korea Coast

Guard punya arti mendalam bagi satu-satunya pabrik pesawat Indonesia ini.

Bagi jajaran pimpinan, peristiwa ini menandai tentramnya kembali struktur

keuangan perusahaan setelah bertahun-tahun terlilit utang. Sementara bagi

jajaran karyawan di berbagai unit produksi, penerbangan ini menandakan

bahwa mereka masih memiliki semangat serta mampu memproduksi pesawat

relatif tepat waktu.

Setelah kontrak CN-235 KCG, DI dikabarkan tengah berbicara dengan Angkatan

Udara Filipina untuk kontrak pengadaan CN-235 untuk misi antikapal selam

dan NC-212 untuk misi surveillance. Pesanan ini tentu akan semakin

menyehatkan pundi-pundi DI. Sementara ini DI akan dan sedang mengerjakan

tujuh dari sembilan C295 dari Airbus Military untuk Indonesia, 1CN-235 MPA

untuk TNI AU, 1 CN-235 MPA untuk TNI AL, 1 NC-212 untuk TNI AU, 6 heli serta

6 heli BELL 412 dan 16 Bell 412 versi serang untuk TNI AD. Semua pen gerjaan

itu, bagaimana pun, bisa berjalan dari BRI sebesar1,6 triliun rupiah, ujar

Direktur Aircraft Integration, Budiman Saleh.

Pada tahun 2008, Institusi Pesawat

Terbang Nasional (IPTN) yang

telah berganti nama menjadi PT

Dirgantara Indonesia (DI),

memenangkan tender yang

diselenggarakan oleh Airbus.

Tender tersebut terkait pengerjaan

bagian leading edgepada A380.

Post-Event Mei 2015 : Sekolah PKM I

Program Kreativitas Mahasiswa (PKM)

adalah suatu wadah yang dibentuk

oleh Direktorat Jenderal Pendidikan

Tinggi Kementrian Pendidikan dan

Kebudayaan Republik Indonesia dalam

memfasilitasi potensi yang

dimiliki mahasiswa Indonesia untuk

mengkaji, mengembangkan, dan

menerapkan ilmu dan teknologi yang

telah dipelajarinya di perkuliahan

kepada masyarakat luas .

Pada tanggal 3 Mei 2015, Forum

Bidikmisi ITB menyelenggarakan

Sekolah PKM. Sekolah PKM tersebut

dikemas dalam rangkaian seminar

untuk memberikan pembekalan

kepada Mahasiswa Bidikmisi ITB

sebagai salah satu bentuk kegiatan

pembinaan Bidikmisi. Dengan

kegiatan ini diharapkan Mahasiswa

Bidikmisi ITB mempunyai bekal

untuk dapat terus berkarya dan

berprestasi dalam ajang Pekan

Kretivitas Mahasiswa yang akan

datang.

Materi yang disampaikan

dalam acara Sekolah PKM #1

dapat diunduh melalui

linkhttp://s.id/materispkm1

Pembicara pada Sekolah

PKM I ialah Bapak Prof.

Sundani Nurono. Saat ini

beliau merupakan salah

satu Guru Besar Sekolah

Farmasi ITB. Pengalaman

beliau sebagai tim juri pada

Monev dan Pimnas

membuat materi yang

disampaikan menjadi

menarik dan esensial.
http://s.id/materispkm1http://s.id/materispkm1


4/6

Hallo businessman,

businesswoman Bidikmisi,

Divisi Kewirausahaan FBM

ITB mengadakan Business

Plan Competition 2015dengan tema Eco-Techno

Product

Peserta adalah semua

beswan bidikmisi dari semua

angkatan lho. Pendaftaran

tidak dipungut biaya apapun.

Jadi tunggu apa lagi?

tuangkan ide kreatif bisnis

kamu dan menangkan total

hadiah Jutaan Rupiah!Untuk info lebih lanjut

hubungI

CP : Aidina 089665694516

1. Jika Anda ingin menanyakan

seputar kegiatan ini melalui

[email protected],

silakan gunakan

tagar #askBPC2015 sebagaijudul/subjek untuk mempermudah

panitia dalam mengelola email

Anda!

2. Tagar #askBPC2015 juga berlaku

sebagai kepala pesan jika Anda

ingin mengajukan pertanyaan

melaui nomor contact personvia

SMS.

3. Email dan pesan yang dikirim ke

akun Kewirusahaan FBM tanpaformat yang sesuai dengan

ketentuan akan otomatis

dianggap dalam TRASH atau SPAM

atau JUNK tanpa dibaca oleh

administrator.

Penghargaan Bidikmisi

Award merupakan

penghargaan yang

diberikan oleh Forum

Bidikmisi ITB dengan

persetujuan LembagaKemahasiswaan kepada

Mahasiswa Bidikmisi

berprestasi dalam bidang

akademik dan non-

akademik angkatan 2012.

Mahasiswa Bidikmisi

angkatan 2012 dengan

IPK>=3,5.

1. Tahap I

Seleksi tahap I berupa seleksi berkas.

Berkas yang dikirimkan adalah

CV (Curriculum Vitae) dan karya

tulis ilmiah dengan tema Gerakan

Sosial. Dari tahap I, 10 peserta terbaikdapat melanjutkan ke seleksi tahap II.

2. Tahap II

Seleksi tahap II berupa presentasi

karya tulis ilmiah yang dikirimkan

pada seleksi tahap I. 3 peserta terbaik

dengan akumulasi nilai dari tahap I

dan tahap II akan mendapatkan

penghargaan Bidikmisi Award.

Hot Events : Business Plan Competition | Bidikmisi Award
mailto:[email protected]:[email protected]


5/6

Pojok Kompetisi : ITS Expo Paper Competition 2015 | TICA 2015

Media Collaboration : AKSANTARA ITB

Penjaga Langit Nusantara

dari Ganesha

Aksantara adalah sebuah tim ITB yang terdiri dari berbagai mahasiswa lintas

jurusan, di mana tim fokus dalam research and development pesawat tanpa awak

atau unmanned air vehicle. Aksantara berasal dari bahasa sansekerta yang

berarti penjaga langit nusantara. Tim terdiri dari 30 orang dan ada 4 bagian, yaitu

desain frame, desain badan pesawat, sistem elektrikal pesawat, dan manufaktur.

Ada juga tim khusus sponsorship.

Pembentukan tim dimulai awal tahun 2013. Manufaktur pesawat dimulai bulanMei 2013. Target awal adalah KRTI (Kontes Robot Terbang Indonesia) 2013 yang

diselenggarakan pada bulan November 2013. KRTI merupakan sebuah ajang

perlombaan yang diadakan oleh DIKTI setiap tahunnya. Untuk tahun ini, KRTI

akan dilaksanakan di Universitas Gajah Mada ( UGM ) pada 17-20 September

2015.

Awalnya, Aksantara membuka open recruitment. Kemudian, membuat poster

oprek dan menempelkannya di mading-mading di ITB. Menyusun jadwal

wawancara sendiri dan menyeleksi sendiri. Aksantara berharap siapapun yang

memiliki minat yang sama, untuk bergabung di tim aksantara dan semoga muncul

aksantara-aksantara yang lainnya.

Untuk teman-teman Bidikmisi ITB, Aksantara menunggu kalian untuk ikut

bergabung menjadi penjaga langit nusantara !


6/6

Ignatius Andri Ferlianda

Al hasbi

HaikalWidianingsih

Putri RahmawatiNovita elisa fahmi

Putri Rahmawati

Widianingsih

Widi Januar Pratama

Eka Permana Putra

Elfi Yulia

Ratna Dewi Gantini

Muhammad Ansy Alghasi

Nurul Inayah Bada Maulidya

Alamsyah Setyo Nugroho

Karinov Award Chapter III : Mei-Juni 2015

Juara Pertama

Best 4 ( 4 terbaik ) Finalis, Favorite Design

Award Winning Best Character and Best Filmjuara ketiga

juara ketiga

second award pilihan juri

Juara 3

Juara 3

Best Project (Juara 1)

Lolos didanai

Lolos didanai

Lolos didanai

Juara 1

juara 1 regional 2

juara 1 regional 2

Kompetisi video

Desain

Short Animationbusiness plan

business planbehance portfolio review

Business Plan Competition

Business Plan Competition

paper - project presentation

Tanoto Student Research Award 2015



Campaign

Kontes robot indonesia

Kontes robot indonesia

10612044

17512038

1741202719213011

19213013

17411010

19213013

19213011

15412012

13311028

13311091

14411020

12212071

15513061

13112045

buletin fbm ed.3

Documents