diagnosa keperawatan dan masalah kolaborasi yang mungkin muncul

4
7/23/2019 Diagnosa Keperawatan Dan Masalah Kolaborasi Yang Mungkin Muncul http://slidepdf.com/reader/full/diagnosa-keperawatan-dan-masalah-kolaborasi-yang-mungkin-muncul 1/4 1. Diagnosa Keperawatan dan Masalah Kolaborasi yang Mungkin Muncul Beberapa diagnosa keperawatan yang mungkin muncul adalah sebagai berikut. 1. Konstipasi berhubungan dengan kebiasaan defekasi tidak teratur ditandai dengan nyeri abdomen, distensi abdomen. 2. Diare berhubungan dengan malabsorpsi ditandai dengan nyeri abdomen, defekasi minimal tiga kali sehari, kram, dan bising usus meningkat. 3. Inkontinensia defekasi berhubungan dengan lesi kolorektal ditandai dengan rembesan konstan feses lunak, ketidakmampuan untuk mengenali dorongan defekasi. 3. Rencana Asuhan Keperawatan Diagnosa keperawatan Tujuan dan Kriteria Hasil nter!ensi Rasional D! 1 Konstipasi  berhubungan dengan kebiasaan defekasi tidak teratur ditandai dengan nyeri abdomen, distensi abdomen. "etelah dilakukan asuhan keperawatan selama#..$am diharapkan konstipasi klien dapat  berkurang dengan kriteria hasil "#$ label % &owel 'li(ination % pola eliminasi meningkat % &ampu memonitor  pergerakan usus % 'arna feses normal % Konstipasi  berkurang "$ label% $onstipation)(p action Manage(ent % % &onitor tanda dan ge$ala konstipasi % &onitor  pergerakan usus, frekuensi, konsistensi,  bentuk, (olume, warna feses % )n$urkan pada klien untuk makan buah%  buahan dan serat tinggi *tinggi serat+ % Kolaborasikan dengan tenaga "$ label% $onstipation)(paction Manage(ent % % &engetahui tanda dan ge$ala konstipasi klien % &engetahui  pergerakan usus, frekuensi, konsistensi,  bentuk, (olume, warna feses % &akanan berserat tinggi mampu memperlancar defekasi % Kolaborasi dibutuhkan mengenai pemberian laksatif dan enema

Upload: umi-krisdyantini

Post on 18-Feb-2018

224 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: Diagnosa Keperawatan Dan Masalah Kolaborasi Yang Mungkin Muncul

7/23/2019 Diagnosa Keperawatan Dan Masalah Kolaborasi Yang Mungkin Muncul

http://slidepdf.com/reader/full/diagnosa-keperawatan-dan-masalah-kolaborasi-yang-mungkin-muncul 1/4

1. Diagnosa Keperawatan dan Masalah Kolaborasi yang Mungkin Muncul

Beberapa diagnosa keperawatan yang mungkin muncul adalah sebagai berikut.

1. Konstipasi berhubungan dengan kebiasaan defekasi tidak teratur ditandai dengan

nyeri abdomen, distensi abdomen.

2. Diare berhubungan dengan malabsorpsi ditandai dengan nyeri abdomen, defekasi

minimal tiga kali sehari, kram, dan bising usus meningkat.

3. Inkontinensia defekasi berhubungan dengan lesi kolorektal ditandai dengan rembesan

konstan feses lunak, ketidakmampuan untuk mengenali dorongan defekasi.

3. Rencana Asuhan Keperawatan

Diagnosa

keperawatan

Tujuan dan Kriteria

Hasilnter!ensi Rasional

D! 1Konstipasi

 berhubungan

dengan kebiasaan

defekasi tidak 

teratur ditandai

dengan nyeri

abdomen, distensi

abdomen.

"etelah dilakukanasuhan keperawatan

selama#..$am

diharapkan

konstipasi klien dapat

 berkurang dengan

kriteria hasil

"#$ label %

&owel 'li(ination% pola eliminasi

meningkat

% &ampu

memonitor

 pergerakan usus

% 'arna feses

normal

% Konstipasi

 berkurang

"$ label%$onstipation)(p

action

Manage(ent %

% &onitor tanda

dan ge$ala

konstipasi

% &onitor

 pergerakan

usus, frekuensi,

konsistensi,

 bentuk, (olume,

warna feses

% )n$urkan pada

klien untuk

makan buah% buahan dan

serat tinggi

*tinggi serat+

% Kolaborasikan

dengan tenaga

"$ label%$onstipation)(paction

Manage(ent  %

% &engetahui tanda dan

ge$ala konstipasi klien

% &engetahui

 pergerakan usus,

frekuensi, konsistensi,

 bentuk, (olume, warnafeses

% &akanan berserat

tinggi mampu

memperlancar defekasi% Kolaborasi dibutuhkan

mengenai pemberian

laksatif dan enema

Page 2: Diagnosa Keperawatan Dan Masalah Kolaborasi Yang Mungkin Muncul

7/23/2019 Diagnosa Keperawatan Dan Masalah Kolaborasi Yang Mungkin Muncul

http://slidepdf.com/reader/full/diagnosa-keperawatan-dan-masalah-kolaborasi-yang-mungkin-muncul 2/4

medis mengenai

 pemberian

laksatif, enema

bser(asi aspek 

non(erbal

terhadap

ketidaknyamana

n yang

dirasakan klien.

D! 2Diare berhubungan

dengan

malabsorpsi

ditandai dengan

nyeri abdomen,

defekasi minimal

tiga kali sehari,

kram, dan bising

usus meningkat.

"etelah dilakukan

asuhan keperawatan

selama #. ... $amdiharapkan diare

klien dapat berkurang

dengan kriteria hasil !

"#$ label % &owel

'li(ination

% -ola eliminasi

terkontrol% &ampu mengontrol

 pergerakan usus

% 'arna feses normal% Diare berkurang

"#$ *abel % +luid

&alance

% ekanan darah klien

mendekati kisaran

normal *sistol! 12/%

13/ dan diastol! 0/%

/+

% Denyut nadi

mendekati kisaran

/%1// kali per

"$ label%

Diarrhea

Manage(ent %

- Identifikasi faktor 

 penyebab diare

- )$arkan klien

untuk

menggunakan

obat anti diare

% Instruksikan

klienkeluarga

untuk mencatat

warna, $umlah,

frekuensi dan

konsistensi dari

feses

% % 4(aluasi intake

makanan yang

masuk 

% % &onitor tanda

dan ge$ala diare

% bser(asi turgor

"$ label% Diarrhea

Manage(ent %

% &engetahui faktor yang

menyebabkan diare

% Klien diharapkan

mampu secara mandiri

menggunakan obat

antidiare namun atas

resep dokter 

% 5ntuk mengetahui

kondisi feses secara

rutin *warna, $umlah,

frekuensi, dan

konsistensi+

% &engetahui tanda dan

ge$ala diare

% urgor kulit salah satu

indikator untuk menilai

adanya kekurangan

cairan

% &akanan rendah serat,

tinggi protein dan

Page 3: Diagnosa Keperawatan Dan Masalah Kolaborasi Yang Mungkin Muncul

7/23/2019 Diagnosa Keperawatan Dan Masalah Kolaborasi Yang Mungkin Muncul

http://slidepdf.com/reader/full/diagnosa-keperawatan-dan-masalah-kolaborasi-yang-mungkin-muncul 3/4

menit

% Intake dan keluaran

selama 26 $am

seimbang

% Berat badan stabil*sesuai rentang

umur+

kulit secara rutin

% Instruksikan klien

untuk makan

rendah serat,

tinggi protein dan

tinggi kalori $ika

memungkinkan

kalori dapat

memperbaiki kondisi

saat diare

D ! 3

Inkontinensia

defekasi

 berhubungan

dengan lesi

kolorektal ditandai

dengan rembesan

konstan feses

lunak,

ketidakmampuan

untuk mengenali

dorongan defekasi.

"etelah dilakukan

asuhan keperawatan

selama #. ... $am

diharapkan

inkontinensia

defekasi klien dapat

 berkurang dengan

kriteria hasil!

"#$ label % &owel

$ontinence

% &empertahankan

 pengontrolan

 pengeluaran feses

% Dapat mengontrol

 pola e(aluasi feses

"$ label % &owel

ncontinence $are

% Identifikasi penyebab fisik

dan psikis dari

inkontinensia

defekasi

% Diskusikan

 prosedur dan

dampaknya

 bersama klien

% Instruksikan

klien

keluarganya

untuk mencatat

keluaran feses

% 7aga agar

 pakaian dan

tempat tidur

tetap bersih

"$ label% &owel

ncontinence $are

% &engetahui penyebabinkontinensia defekasi

% "ecara terbuka

men$elaskan prosedur

dan akibat dari terapi

inkontinensia defekasi

% 8eses harus dicatat

untuk mengetahui

 $umlah dan kualitas

feses yang keluar tiap

harinya

% )gar klien tetap merasa

nyaman

,. '!aluasi

Page 4: Diagnosa Keperawatan Dan Masalah Kolaborasi Yang Mungkin Muncul

7/23/2019 Diagnosa Keperawatan Dan Masalah Kolaborasi Yang Mungkin Muncul

http://slidepdf.com/reader/full/diagnosa-keperawatan-dan-masalah-kolaborasi-yang-mungkin-muncul 4/4

"o Diagnosa '!aluasi

1 Konstipasi berhubungan

dengan kebiasaan defekasi

tidak teratur ditandai dengan

nyeri abdomen, distensi

abdomen.

" ! klien mengatakan konstipasinya berkurang

!

- -ola eliminasi klien meningkat

- Klien mampu mengontrol pergerakan usus,warna

feses normal) ! inter(ensi tercapai

- ! lan$utkan inter(ensi

2 Diare berhubungan dengan

malabsorpsi ditandai dengan

nyeri abdomen, defekasi

minimal tiga kali sehari,

kram, dan bising usus

meningkat.

" !

• klien mengatakan diarenya berkurang

• klien mampu mengontrol pergerakan usus

!

• -ola eliminasi terkontrol

• warna feses normal

• tekanan darah dan nadi normal

• intake dan keluaran seimbang

•  berat badab stabil

) ! inter(ensi tercapai- ! lan$utkan inter(ensi

3 Inkontinensia defekasi

 berhubungan dengan lesi

kolorektal ditandai dengan

rembesan konstan feses

lunak, ketidakmampuanuntuk mengenali dorongan

defekasi.

" !

• klien mengatakan mampu ke toilet sebelum

defekasi.

• Klien mengatakan dapat mengontrol keluarnya

feses.

!• -engeluaran feses klien terkontrol

• mampu memperkirakan pola e(akuasi feses

•  ) ! inter(ensi tercapai

- ! lan$utkan inter(ensi