his to teknik
TRANSCRIPT
7/23/2019 His to Teknik
http://slidepdf.com/reader/full/his-to-teknik 1/51
Histoteknik Dasar
7/23/2019 His to Teknik
http://slidepdf.com/reader/full/his-to-teknik 2/51
Histoteknik adalah metoda membuat sajian histologi
dari spesimen tertentu melalui suatu rangkaian
proses hingga menjadi sajian yang siap untuk
dianalisis.
Sumber Jaringan:
1. Manusia
2. Hewan
7/23/2019 His to Teknik
http://slidepdf.com/reader/full/his-to-teknik 3/51
Rangkaian Proses
1. Pengawetan (Fixation);
2. Dehidrasi (Dehydration);
3. Pembeningan (Clearing );
4. Pembenaman (Infiltration/Impregnation/Embedding );
5. Pengecoran (Blocking/Casting );6. Pengirisan Jaringan (Sectioning );
7. Pewarnaan (Staining );
8. Perekatan (Mounting );
9. Pelabelan (Labelling )
7/23/2019 His to Teknik
http://slidepdf.com/reader/full/his-to-teknik 4/51
1. Pengawetan
Efek fiksasi terhadap jaringan yang diproses:
1. Menghambat proses pembusukan dan autolisis
2. Pengawetan jaringan
3. Pengerasan jaringan
4. Pemadatan koloid
5. Differensiasi optik
6. Pengaruh terhadap pewarnaan
Cara melakukan fiksasi:
1. Supravital/intravital;
2. Merendam dalam larutan fiksatif.
7/23/2019 His to Teknik
http://slidepdf.com/reader/full/his-to-teknik 5/51
Hal-hal yang harus diperhatikan dalam fiksasi
jaringan histologi adalah:
1.Tebal irisan.
2. Volume larutan pengawet.
3.Jenis larutan pengawet.
7/23/2019 His to Teknik
http://slidepdf.com/reader/full/his-to-teknik 6/51
Kelompok Zat Pengawet
Formaldehyde Formaldehyde (Formalin), Paraformaldehyde, Glutaraldehyde,
Picrates Picric Acid Bouin’s Solution
Mercurials Helly ‘s Fluid (Zenker Formol)
Oxidizing Agents Osmium tetroxide
Alcohol Methanol, Alcohol (etanol)
Potassium Dichromate Muller
7/23/2019 His to Teknik
http://slidepdf.com/reader/full/his-to-teknik 7/51
JENIS CAIRAN FIKSATIF
FORMALIN
MULLER
BOUIN
CARNOY
ZENKER FORMAL (CAIRAN HELLY)
ETANOL
ASAM ASETAT-ALKOHOL-FORMALIN(TELLYESNICZKY)
dll
7/23/2019 His to Teknik
http://slidepdf.com/reader/full/his-to-teknik 8/51
FORMALIN
Yg digunakan adalah bentuk monomer: dibuat denganmenetralkan/alkalis larutan
Mengakibatkan crosslink protein
Formal saline, formal calcium, 10% neutral bufferedformalin, buffer formalin sukrosa
Kelebihan dan kekurangan
7/23/2019 His to Teknik
http://slidepdf.com/reader/full/his-to-teknik 9/51
Human, 10% Formalin, HE 612x
7/23/2019 His to Teknik
http://slidepdf.com/reader/full/his-to-teknik 10/51
BOUIN
Mengandung asam pikrat, meledak kalau kering
Mudah dikenali saat pemotongan warna kuning
Mempunyai daya penetrasi yang cepat dan merata
Jaringan mengalami pengerutan
7/23/2019 His to Teknik
http://slidepdf.com/reader/full/his-to-teknik 11/51
Rat, Bouin’s Solution,HE, Testis 400x
7/23/2019 His to Teknik
http://slidepdf.com/reader/full/his-to-teknik 12/51
Zenker Formol (Cairan Helly)
Mengandung merkuri klorida Daya fiksasinya cepat dan kuat, tetapi kecepatan
penetrasinya berkurang setelah meresap sejauh beberapa milimeter pertama dan potongan jaringan yang melebihi ketebalan 5 mm pada umumnyacenderung untuk menjadi keras (rapuh), overfixed di bagian pinggir sementara di bagian tengahmenjadi lunak karena underfixed
Fiksatif ini sangat baik untuk fiksasi sumsum tulangdan limpa, mitochondria.
7/23/2019 His to Teknik
http://slidepdf.com/reader/full/his-to-teknik 13/51
Rat, Helly Fluid, HE 162x
7/23/2019 His to Teknik
http://slidepdf.com/reader/full/his-to-teknik 14/51
Etanol
Cytological fixatives
Etanol 95%
Digunakan untuk Pap test, swab
Mempertahankan antigenisitas cocok IHC
7/23/2019 His to Teknik
http://slidepdf.com/reader/full/his-to-teknik 15/51
7/23/2019 His to Teknik
http://slidepdf.com/reader/full/his-to-teknik 16/51
LARUTAN CARNOY
mengawetkan substansia Nissl dan glikogen daya penetrasi yang cepat Fiksasi ini sering digunakan apabila suatu
diagnosis perlu ditegakkan dengan cepat, misalnyauntuk diagnosis kanker pada saat pembedahan.Fiksasi umumnya selesai setelah 1-2 jam,sedangkan potongan kecil selesai difiksasidalam 15 menit.
efek pengerutan: kuat
7/23/2019 His to Teknik
http://slidepdf.com/reader/full/his-to-teknik 17/51
Mus musculus, Carnoy, Liver
7/23/2019 His to Teknik
http://slidepdf.com/reader/full/his-to-teknik 18/51
Pasca fiksasi, jaringan yang keras mendapat perlakuankhusus
• Tulang: dekalsifikasi formic acid 8%
• Kulit: teknik lendrum• Cuci dengan air kran mengalir/alkohol 90%
• Fenol 4% dalam akuades (v/v) selama 1 -3 hari
7/23/2019 His to Teknik
http://slidepdf.com/reader/full/his-to-teknik 19/51
dehidrasi
Tahapan dehidrasi Cara I Alkohol 70% 3 hari ( 3x ganti) Alkohol 95% 3 hari ( 3x ganti) Alkohol 100% 3 hari ( 3x ganti)
Cara II Alkohol 70%, 80%, 90%, masing-masing 1 hari; Alkohol 95% 2 hari ( 2x ganti); Alkohol 100 % 2 hari ( 2x ganti).
Sukrosa 20% (untuk cryostat): Sukrosa 20% selama 2 hari; Metanol: jarang digunakan tetapi dapat digunakan seperti etanol;
Aseton : 3 x 20 menit.
7/23/2019 His to Teknik
http://slidepdf.com/reader/full/his-to-teknik 20/51
PEMBENINGAN (CLEARING )
Bahan yang digunakan :
Cedar wood oil;
Chloroform;
Benzene/benzol; Benzyl benzoat;
Methyl benzoat;
Xylene/xylol;
Toluene
7/23/2019 His to Teknik
http://slidepdf.com/reader/full/his-to-teknik 21/51
Cedar Wood Oil
Keuntungan
Sifat clearing-nya paling baik.
Tak mengeraskan jaringan
Jaringan yang halus sangat baik.
Kadang digunakan untuk jaringan keras (kulit dan jaringanikat padat)
Dapat disimpan dalam waktu lama (berbulan-bulan)
7/23/2019 His to Teknik
http://slidepdf.com/reader/full/his-to-teknik 22/51
Chloroform
Keuntungan : Paling sering dipakai
Bersifat toleran (dapat disimpan semalaman tanpa menjadi keras)
Kerugian Titik akhir tak dapat dilihat dengan mata
Saat menjadi bening dan transparan tak jelas Cara mengatasi : waktu pembeningan diperpanjang
Lebih mahal dari xylene dan benzene tetapi lebih murahdari cedar wood oil .
7/23/2019 His to Teknik
http://slidepdf.com/reader/full/his-to-teknik 23/51
Benzyl Benzoate
Metoda :
Benzyl benzoat I selama 24 jam hingga jaringantenggelam. Jaringan menjadi bening dan transparan.
Benzyl benzoat II selama 2-3 jam. Benzol-Paraffin selama ½ - 1 jam. Campuran benzol
dan paraffin cair dengan perbandingan sama.
Masukkan ke dalam paraffin cair.
7/23/2019 His to Teknik
http://slidepdf.com/reader/full/his-to-teknik 24/51
Methyl Benzoate
Metode :
Methyl benzoat I sampai jaringan tenggelam. Daya penetrasi lebih cepat dari benzol benzoat;
Jaringan mudah rapuh. Methyl benzoat II selama 1-2 jam.
Benzol-Paraffin. Campuran benzol dan paraffindengan perbandingan sama.
Masukkan ke dalam paraffin cair.
7/23/2019 His to Teknik
http://slidepdf.com/reader/full/his-to-teknik 25/51
Benzene dan Xylene
Keuntungan Waktu clearing cepat : ½ - 1 jam. Benzene lebih lambat dari xylene tetapi kerapuhan jaringan lebih
berkurang dibanding xylene
Kerugian Karsinogenik
Metode Direndam dalam xylol 2 kali @ 1 menit hingga bening dan transparan Volume 50 – 1000 kali volume jaringan Setelah itu masukkan ke dalam paraffin cair
7/23/2019 His to Teknik
http://slidepdf.com/reader/full/his-to-teknik 26/51
Toluene
Sama dgn xylene tetapi lebih lambat
Menimbulkan sedikit pengerasan dan distorsi jaringan
Mudah menguap
7/23/2019 His to Teknik
http://slidepdf.com/reader/full/his-to-teknik 27/51
PEMBENAMAN
Impregnasi adalah proses pengeluaran cairan pembening(clearing agent ) dari jaringan dan menggantikannyadengan paraffin.
Dilakukan dengan menggunakan paraffin oven
Clearing agent yang tersisa dapat mengkristal dalam jaringan sehingga saat dipotong dengan mikrotom jaringanakan robek.
Teknik Pembenaman Paraffin/ paraplast I selama 2 jam;
Paraffin/ paraplast II selama 1 jam; Paraffin/ paraplast III selama 2 jam.
Setelah pembenaman, proses dilanjutkan denganpengecoran (blocking).
7/23/2019 His to Teknik
http://slidepdf.com/reader/full/his-to-teknik 28/51
PENGECORAN( BLOCKING/CASTING )
Alat Cetak : Besi potongan berbentuk L (Leuckhart) Susun 2 buah potongan besi si atas lembaran logam sehingga
membentuk ruang kubus; Tuangkan sedikit paraffin cair di bagian pinggir agar tidak bocor;
Letakkan jaringan sesuai dengan keinginan saat jaringan diiris; Tuangkan paraffin secukupnya agar menutupi jaringan seluruhnya; Hindarkan terbentuknya air bubble. Histoplate dari plastik (casette) dan piringan logam (mold ). Spatula untuk melekatkan blok paraffin. Beri label identitas jaringan saat blocking.
7/23/2019 His to Teknik
http://slidepdf.com/reader/full/his-to-teknik 29/51
PENGIRISAN JARINGAN ( SECTIONING )
Persiapan:- Microtome knive vs Microtome blade (disposable)Letakkan pisau pada mikrotom dengan sudut tertentu.Rekatkan blok paraffin yang akan dipotong pada holder denganmenggunakan spatula atau scalpel blade yang panas. Letakkan holder berikut blok preparat pada tempatnya di mikrotom.
- Siapkan coated slides:Albumin (putih telur);Gelatin;SuperFrostPoly-L-Lysine
- Waterbath berisi air hangat 55oC;
- Sengkelit.
7/23/2019 His to Teknik
http://slidepdf.com/reader/full/his-to-teknik 30/51
7/23/2019 His to Teknik
http://slidepdf.com/reader/full/his-to-teknik 31/51
Teknik Pemotongan ketebalan + 5 – 10 m (disesuaikan kebutuhan)
Atur jarak preparat yang dipegang oleh holder ke arahpisau sedekat mungkin; Gerakkan rotor (putaran) pada mikrotom secara ritmis, Buang pita-pita paraffin awal yang tanpa jaringan; Setelah potongan mengenai jaringan, potong blok preparat
secara hati-hati; pindahkan secara hati-hati dengan sengkelit ke atas air di
dalam waterbath yang diatur pada suhu 55oC; Setelah pita paraffin terkembang dengan baik, tempelkan
paraffin ke kaca objek; Simpan kaca objek berisi potongan paraffin dan jaringan
sampai saatnya untuk diwarnai.
7/23/2019 His to Teknik
http://slidepdf.com/reader/full/his-to-teknik 32/51
7/23/2019 His to Teknik
http://slidepdf.com/reader/full/his-to-teknik 33/51
Pewarnaan ( Staining)
7/23/2019 His to Teknik
http://slidepdf.com/reader/full/his-to-teknik 34/51
Pertimbangan Pewarnaan
Unsur yang akan didemonstrasikan
Pigmen pengganggu
Mis: melanin → bleaching
Fixing fluid/fixatives Muller fluid → jaringan dicuci dgn air mengalir selama 24 jam
Zenker → lugol’s iodine → larutan hypo
7/23/2019 His to Teknik
http://slidepdf.com/reader/full/his-to-teknik 35/51
Jenis Pewarnaan
Hematoxylin & Eosin (Rutin)
Khusus PAS, PTAH, Impregnasi perak
Sudan → lipid
Sitologik Pap test
Blood smear
Swab mucosa
Imunohistokimia
7/23/2019 His to Teknik
http://slidepdf.com/reader/full/his-to-teknik 36/51
7/23/2019 His to Teknik
http://slidepdf.com/reader/full/his-to-teknik 37/51
Hematoxylin dan Eosin
Paling banyak digunakan → rutin
HE dapat menunjukkan sebagian besar strukturhistologi
Demonstrasi nuklei adalah penting Variasi dalam hasil
7/23/2019 His to Teknik
http://slidepdf.com/reader/full/his-to-teknik 38/51
Hematein (oxidized hematoxylin) adalah zat warna
Nucleus mengandung RNA dan DNA (bersifat asam)
Hematoxylin mewarnai nuclei
Afinitas hematein thd nuclei adalah jelek bila tanpa mordant. Mordant adalah penghubung haematoxyllin dan DNA
Logam: Al, Fe, tungsten, molybdenum, lead
Tipe mordant mempengaruhi tipe jaringan yang terwarnai dan hasil akhirpewarnaan
Klasifikasi didasarkan jenis mordant yg digunakan Al; Iron; Tungsten haematoxyllin, etc & tanpa mordant
7/23/2019 His to Teknik
http://slidepdf.com/reader/full/his-to-teknik 39/51
Natural ripening vs artificial ripening
Artificial ripening: penggunaan mordant (Al, Fe, atauPb)
Warna pertama adalah merah gelap, menjadi biru(blueing) bila diperlakukan dgn alkali lemah (air kranatau lithium carbonate)
Methods are
regressive Progressive causing pale nuclei or colour cytoplasm
Counterstain (IHC)
7/23/2019 His to Teknik
http://slidepdf.com/reader/full/his-to-teknik 40/51
Hematoxylin
Penggunaan Pewarnaan Nuclei Struktur selain nuclei
Jenis formula hematoxylin untuk pewarnaan
nuclei1. Dellafield (1885)2. Ehrlich (1886)3. Heidenhains (1896)4. Harris (1900)
5. Mayer (1903)6. Weigert (1904)7. Carazzi (1911)8. Cole (1943)
7/23/2019 His to Teknik
http://slidepdf.com/reader/full/his-to-teknik 41/51
Haematoxyllin Mixtures
Connective tissue Mallory phosphotungstic acid haematoxyllin
Elastic fibers Verhoeff’s method
Myelin Kultschitzky
Loyez
Spielmeyer
Weigert
Copper and lead Mallory
Parker
Mucin Mayer’s mucihematein
7/23/2019 His to Teknik
http://slidepdf.com/reader/full/his-to-teknik 42/51
PEWARNAAN ( STAINING )
Formula Hematoxylin Mayer Haematoxylin kristal 1 gr Akuades 1000 ml Sodium Iodate 0,2 gr Ammonium/potassium alum 50 gr
Citric acid 1 gr Chloral hydrate 50 gr
Cara pembuatan Hematoxylin Mayer Larutkan ammonium/potassium alum di dalam akuades. Tambahkan hematoxylin dan campurkan secara baik (aduk). Tambahkan sodium iodate, citric acid dan chloralhydrate. Campur dan aduk hingga seluruhnya tercampur dengan baik. Biarkan semalam dan saring dengan kertas saring besoknya.
7/23/2019 His to Teknik
http://slidepdf.com/reader/full/his-to-teknik 43/51
Eosin
Zat warna xanthene
Ikatan Van der Waals
Paling cocok dikombinasikan dgn alum haematoxyllin
Memiliki nilai kemampuan differensiasi sendiri untuk
membedakan antara sitoplasma dari tipe sel dan serabut jaringan ikat yang berbeda
Differensiasi terjadi selama dehidrasi oleh alkohol
Jenis eosin Eosin Y (yellowish), water soluble
Eosin B (Bluish) Ethyl Eosin (eosin S, eosin alkohol absolut)
7/23/2019 His to Teknik
http://slidepdf.com/reader/full/his-to-teknik 44/51
Eosin Y
water soluble Paling banyak digunakan Zat warna asam sehingga berikatan dgn protein (basa) Dapat berpenetrasi pada struktur padat dan bersifat
metakromatik Terdapat dalam 2 bentuk Monomer: merah Dimer : oranye-merah
Hasil pewarnaan
Sitoplasma: merah Eritrosit : oranye-merah Nukleus piknotik: ungu Nucleolus: merah
7/23/2019 His to Teknik
http://slidepdf.com/reader/full/his-to-teknik 45/51
Eosin
Formula Eosin Eosin-alkohol Stok 1%
Eosin y ws 1 gr
Distilled water 20 ml
Larutkan dan tambahkan alkohol 95% 80 ml Working Eosin Solution Eosin-alkohol stok 1 bagian
Alkohol 80% 3 bagian
Dibuat sesaat sebelum digunakan dan tambahkan asam asetat glasial0,5 ml untuk setiap 100 ml larutan dan aduk dengan baik.
7/23/2019 His to Teknik
http://slidepdf.com/reader/full/his-to-teknik 46/51
Mewarnai Preparat
Deparafinisasi dengan xylol (2 x 2 menit); Hidrasi dengan alkohol 100% (2x2 menit) – 95% (2 menit) – 90%(2 menit)
– 80% (2 menit) – 70% (2 menit) – air kran (3 menit); Jaringan yang difiksasi dengan larutan yang mengandung merkuri klorida
mengandung presipitat merkuri yang berwarna hitam. Deposit merkuridapat dihilangkan sebelum pewarnaan. Irisan diinkubasi dalam larutaniodine 0,5% dalam etanol 70% selama 5 – 10 menit. Irisan dibilas dengan air
lalu diinkubasi dalam sodium thiosulphate 5% selama 5 menit dan dicucidengan air kran mengalir.
Inkubasi dalam larutan hematoxylin Mayer selama beberapa menit; Cuci dalam air mengalir selama 15-20 menit; Observasi di bawah mikroskop, Counterstaining dengan eosin working
solution selama beberapa menit. Dehidrasi dalam serial alkohol dengangradasi meningkat
Inkubasi dalam xylol 2x2 menit. mounting dengan entelan/balsam kanada. labelling
7/23/2019 His to Teknik
http://slidepdf.com/reader/full/his-to-teknik 47/51
7/23/2019 His to Teknik
http://slidepdf.com/reader/full/his-to-teknik 48/51
7/23/2019 His to Teknik
http://slidepdf.com/reader/full/his-to-teknik 49/51
Acid Alcohol Rinse
Mengurangi warna biru hematoxyllin (todifferentiate nuclear staining)
0.25 % acid rinse
Akuades 975 ml HCl 25 ml
HCl 1% dalam alkohol 70% (v/v)
7/23/2019 His to Teknik
http://slidepdf.com/reader/full/his-to-teknik 50/51
Blueing
Air kran (yang alkalis)
Jakarta: pH air kran adalah 7.8
Lithium carbonate
Lithium carbonate……………….... 0,5 gr Akuades……………………………… 1000 ml
Campurkan dengan baik.
7/23/2019 His to Teknik
http://slidepdf.com/reader/full/his-to-teknik 51/51
T ER IM A K AS IH