pemberian obat melalui berbagai rute

7/23/2019 Pemberian Obat Melalui Berbagai Rute

1/22

B Y : K E L O M P O K 2 1 B

Pemberian Obat Melalui

Berbagai Rute


2/22

Standar Pemberian Obat

1. Kemurnian. pabrik harus memenuhi standar kemurnian untuk tipe dan

konsentrasi zat lain yang diperbolehkan dalam produksi obat.

2. Potensi. Konsentrasi obat aktif dalam preparat obat memengaruhi kekuatan

atau potensi obat.

3.Bioavailability. kemampuan obat untuk lepas dari bentuk dosisnya dan

melarut, diabsropsi, dan diangkut tubuh ke tempat kerjanya disebut

bioavailability.

4. Kemanjuran. Pemeriksa laboratorium yang terini dapat membantu

menentukan efektivitas obat.

!. Keamanan. "emua obat harus terus dievaluasi untuk menentukan efek samping

obat tersebut.


3/22

Sifat Kerja Obat

M E N G H A S I L K A N E F E K T E R A P E U T I K Y A N G

B E R M A N F A A T .

T I D A K M E N C I P T A K A N S U A T U F U N G S I D I D A L A MJ A R I N G A N T U B U H A T A U O R G A N

M E N G U B A H F U N G S I F I S I O L O G I S .

M E L I N D U N G I S E L D A R I P E N G A R U H A G E N S K I M I A L A I N ,

M E N I N G K A T K A N F U N G S I S E L , A T A U M E M P E R C E P A TA T AU M E M P E R L A M B A T P R OS E S K E R J A S E L

M E N G G A N T I K A N Z A T T U B U H Y A N G H I L A N G ( C O N T O HI N S U L I N , H O R M O N T I R O I D , D A N E S T R O G E N ) .


4/22

Faktor Yang Memengaruhi Kerja Obat

1. Perbedaan Genetik

2. ariabel Fi!iologi

". Kondi!i #ingkungan

$. Faktor P!ikologi!%. &iet


5/22

Rute 'emberian obat

1 . O R A L

A D A L A H R U T E P E M B E R I A N Y A N G P A L I N G U M U M D A N

P A L I N G B A N Y A K D I P A K A I K A R E N A E K O N O M I S , P A L I N GN Y A M A N D A N A M A N . O B A T D A P A T J U G A D I A B S O R B S IM E L A L U I R O N G G A M U L U T ( S U B L I N G U A L A T A U B U K A L )S E P E R T I T A B L E T I S D N . B E N T U K S E D I A A N O B A T N Y A D A P A TB E R U P A T A B L E T , K A P S U L , L A R U T A N ( S O L U T I O N ) , S I R U P ,E L I K S I R , S U S P E N S I , M A G M A , J E L , D A N B U B U K .

K E L E B I H A N :

R E L A T I F A M A N ,

P R A K T I S , E K O N O M I S ,

M E M I N I M A L K A N K E T I D A K N Y A M A N A N P A D A K L I E N

A N D E N G A N E F E K S A M P I N G Y A N G P A L I N G K E C I L .


6/22

Kekurangan #

bioavaibilitasnya banyak dipengaruhi oleh beberapa faktor,iritasi pada saluran erna, perlu kerjasama dengan

penderita $tidak bisa diberikan pada penderita koma%,

timbul efek lambat, tidak bermanfaat untuk pasien yang

sering muntah, diare, tidak sadar, tidak kooperatif& untukobat iritatif

rasa tidak enak penggunaannya terbatas,

obat yang inaktif'terurai oleh airan lambung' usus tidak

bermanfaat $penisilin (, insulin%,

obat absorpsi tidak teratur, kerja obat oral lebih lambat dan

efeknya lebih lama.


7/22

2. "ublingual

)bat sublingual diranang supaya setelah diletakkan di

ba*ah lidah dan kemudian larut, mudah diabsorbsi, +idak

melalui hati sehingga tidak diinaktif, ari selaput di ba*ah

lidah langsung ke dalam aliran darah, sehingga efek yang

diapai lebih epat. -anya untuk obat yang bersifat lipofil.

)bat yang diberikan diba*ah lidah tidak boleh ditelan.

Kelebihan #

obat epat, tidak diperlukan kemampuan menelan,kerusakan obat di saluran erna dan metabolisme di dinding

usus dan hati dapat dihindari $tidak le*at vena porta%.


8/22

Kekurangan #

absorbsi tidak adekuat,

kepatuhan pasien kurang $ompliane%,menegah pasien menelan.

3. ukal Pemberian obat melalui rute bukal dilakukan dengan

menempatkan obat padat di membran mukosa pipi sampai

obat larut. Klien harus diajarkan untuk menempatkan

dosis obat seara bergantian di pipi kanan dan kiri supayamukosa tidak iritasi, diperingatkan untuk tidak

mengunyah atau menelan obat atau minum air bersama

obat.


9/22

Kelebihan (

on!et )e'at*

men)egah first-pass effecttidak di'erlukan kemam'uan menelan

Kekurangan (

ab!orb!i tidak adekuat*

ke'atuhan 'a!ien kurang +)om'lian)e,*

men)egah 'a!ien menelan


10/22

4. Parenteral

/ute parenteral adalah memberikan obat dengan

meninginjeksi ke dalam jaringan tubuh, obat yang ara

pemberiaannya tanpa melalui mulut $tanpa melalui saluranpenernaan% tetapi langsung ke pembuluh darah. 0isalnya

sediaan injeksi atau suntikan. +ujuannya adalah agar dapat

langsung menuju sasaran.

Kelebihan #

bisa untuk pasien yang tidak sadar,

sering muntah dan tidak kooperatif,

tidak dapat untuk obat yang mengiritasi lambung,

dapat menghindari kerusakan obat di saluran erna dan hati,

bekerja epat dan dosis ekonomis.


11/22

Kekurangan #

kurang aman karena jika sudah disuntikan ke dalam tubuh

tidak bisa dikeluarkan lagi jika terjadi kesalahan,

tidak disukai pasien,

berbahaya $suntikan infeksi%.

+erbagi 4 tipe #

a. ntravena $iv% # +idak mengalami tahap absorpsi.

)bat langsung dimasukkan ke pembuluh darah sehingga

kadar obat di dalam darah diperoleh dengan epat, tepat

dan dapat disesuaikan langsung dengan respons penderita.


12/22

b. ntramusular $im% # Kelarutan obat dalam air menentukan

keepatan dan kelengkapan absorpsi. )bat yang sukar larut

seperti dizepam dan penitoin akan mengendap di tempat

suntikan sehingga absorpsinya berjalan lambat, tidak lengkapdan tidak teratur.

."ubkutan $"% # -anya boleh dilakukan untuk obat yang

tidak iritatif terhadap jaringan. bsorpsi biasanya berjalanlambat dan konstan, sehingga efeknya bertahan lebih lama.

bsorpsi menjadi lebih lambat jika diberikan dalam bentuk

padat yang ditanamkan diba*ah kulit atau dalam bentuk

suspensi. Pemberian obat bersama dengan vasokonstriktor jugadapat memperlambat absorpsinya Penyuntikkan diba*ah kulit


13/22

d. ntratheal# obat langsung dimasukkan ke dalam ruang

subaraknoid spinal, dilakukan bila diinginkan efek obat yang epat

dan setempat pada selaput otak atau sumbu erebrospinal seperti

pada anestesia spinal atau pengobatan infeksi ""P yang akut.

%. -m'lanta!i

Kelebihan (

Bentuk oral 'ellet !teril* obat di)angkokkan diba/ah kulit* terutama digunakanuntuk efek !i!temik lama* mi!aln0a obatobat hormon kelamin+e!tradiol dan te!toteron,

kekurangan (

Re!or'!in0a lambat*

!atu 'ellet da'at mele'a!kan at aktifn0a !e)ara 'erlahanlahan !elama "% bulan laman0a.


14/22

3. Rektal

Obat da'at diberi melalui rute rektal beru'a enema atau!u'o!itoria 0ang akan men)air 'ada !uhu badan.

Pemberian rektal dilakukan untuk mem'eroleh efek lo)al.Bentukn0a !u''o!itoria dan )l0!ma obat 'om'a.

Kelebihan (

Baik !ekali untuk obat 0ang diru!ak oleh a!am

lambung* diberikan untuk men)a'ai takaran 0ang )e'at dante'at

tidak da'at di'akai jika 'a!ien tidak bia!a 'eroral*

tidak da'at men)egah 4fir!t'a!!metaboli!m5* 'ilihan terbaik untuk anakanak.

Kekurangan (

ab!orb!i tidak adekuat*

ban0ak 'a!ien tidak n0aman 6 ri!ih 'errektal.


15/22

7. 8ran!dermal

8ran!dermal adalah rute admini!tra!i dimana bahanaktif 0ang di!am'aikan dikulit untuk di!tribu!i!i!temik. 9ara 'emakaian melalui 'ermukaan kulit*

beru'a 'le!ter. :mumn0a untuk gangguan jantungmi!aln0a angina 'e)tori!* tia' do!i! da'at bertahan2$ jam.

Kelebihan (

&ura!i 0ang lama dari tindakan 0angmengakibatkan 'enurunan frekuen!i do!i!*

Peningkatan ken0amanan untuk mengelolahobatobatan 0ang tidak akan membutuhkando!i! !ering*


16/22

Kekurangan (

Memiliki koefi!ien 'arti!i !edang +larut dalamli'id mau'un air,*

memiliki titik lebut 0ang relati;e rendah*

memiliki effe)ti;e do!e 0ang relati;e rendah.


17/22

Kelebihan (

ab!or'!i terjadi )e'at dan homogen*

kadar obat da'at terkontrol* terhindar dari efek linta! 'ertama dan da'atdiberikan lang!ung ke'ada bronku!.

Kekurangan ( Metode ini lebih !ulit dilakukan*

memerlukan alat dan metode khu!u!* !

!ukar mengatur do!i! !ering mengirita!i 'aru.

l


18/22

=. -ntrana!al

Pemberian obat !e)ara intrana!all meru'akanalternati;e ideal untuk menggantikan !i!tem

'enghantaran obat !i!temik 'arenteral.Kelebihan (

Pen)egahan elimina!i linta! 'erta he'ati)

Metaboli!me dinding !aluran )erna atau

de!truk!i obat di!aluran )erna ke)e'atan danjumlah ab!or'!i

Profil kon!entra!i obat ;er!u! /aktu relatif!ebanding dengan 'engobatan !e)araintra;ena

Kekurangan (

Se)ara ko!metik tidak menarik

>b!orb!i tidak adekuat


19/22

1?. Per;aginam

Obat diberikan melalui !ela'ut lendir6muko!a ;agina*&iberikan 'ada antifungi dan anti kehamilan* Obat 0ang

dima!ukkan 'ada umumn0a bekerja !e)ara lo)al. Obat initer!edia dalam bentuk krim* tablet 0ang da'at larutdengan 'erlahan atau'un da'at juga dalam bentuk !ale'dan !u''o!itoria

Kelebihan ( Obat )e'at bereak!i

@fek 0ang ditimbulkan ber!ifat lokal

Kekurangan (

&a'at membangkitkan ra!a malu

Ke!ulitan dalam melakukan 'ro!edur terhada' /anitalan!ia

Setia' raba! 0ang keluar memungkinkan berbau bu!uk


20/22

11. 8o'ikal

Pemberian to'ikal dilakukan denganmengole!kann0a di!uatu daerah kulit* mema!ang

balutan 0ang lembab* merendam bagian tubuhdalam larutan* atau men0ediakan air mandi 0angdi)am'ur obat.

Kelebihan (

untuk efek lo)alA efek !m'ing !i!temik minimal*

men)egah 4fir!t'a!! effe)t5*

untuk efek !i!temik* men0eru'ai - infu!e +ero

order,*kekurangan (

!e)ara ko!metik kurang menarik*

ab!orb!i tidak menentu.


21/22

C! M"#$%&'# O

Ma!a 'en0im'anan !emua jeni! obat mem'un0ai bata!/aktu* karena lambat laun obat akan terurai !e)arakimia/i akibat 'engaruh )aha0a* udara dan !uhu.

T#*+#* "!-# /:

larutan bening menjadi keruh/arna !uatu krim berubah tidak !e'erti a/aln0a dan

berjamur

Bentuk dan baun0a obat tidak berubah* namun kadar ataktifn0a !udah ban0ak berkurang* atau terurai denganmembentuk atat bera)un.


22/22

A-!# P"#$%&'## O

Obat !ebaikn0a di!im'an di tem'at 0ang !ejuk dalam/adah a!li dan terlindung dari lembab dan )aha0a.

L& '"#$%&'## /

Ma!a 'en0im'anan obat tergantung dari kandungan

dan )ara men0im'ann0a.

pemberian obat melalui berbagai rute

Documents