4 - etika ditinjau dari berbagai agama_2

7/21/2019 4 - Etika Ditinjau Dari Berbagai Agama_2

1/26

Etika Ditinjau Dari erbagai gama

ETIKA PROFESI

Jurusan Teknik Informatika

STMIK Bumigora Mataram

Kuliah 4


2/26

Pendahuluan

Persoalan etika sangat erat berhubungan dengan agama.

Perbuatan manusia dalam kehidupan sehari-hari seringkali dilandasioleh motivasi agama.

Orang sering menghubungkan suatu keputusan untuk melakukan atautidak melakukan suatu perbuatan didasari keyakinan bahwa

perbuatan tersebut diperintahkan atau dilarang oleh agama.

Etika Profesi - Teknik Informatika STMIK Bumigora Mataram 2


3/26

Pendahuluan

Ajaran agama memiliki peran yang cukup besar dalam pembentukan tingkah laku

manusia.

Perbuatan manusia

sesuai dengan perintah Tuhan atau agama

dipandangsebagai perbuatan yang baik dan dikatakan beretika, bermoral atau berakhlak.

Perbuatan yang melanggar tidak sesuai ajaran agama dinilai sebagai

perbuatan yang buruk dan disebut tidak beretika.

Agama memberi tuntunan bagi manusia menjalani kehidupan ini dalam bentuk

acuan tingkah laku dan perbuatan.



4/26

ETIKA DALAM AJARAN ISLAM



5/26

Pengertian Etika Islam

Etika dan moral dalam pemikiran Islam dikenal dengan istilah akhlak(al-akhlaq).

Kata akhlak (Khuluq) diartikan dengan budi pekerti, perangai,tingkah laku dan tabiat.



6/26

Al-Quran dan As-Sunah sebagai Dasar Etika Islam

Sumber ajaran Islam yang paling pokok Al-Quran

Al-Quran

Wahyu dari Allah.

As-Sunnah Sunnah Nabi Muhammad SAW.

Al-Quran dan As-Sunnah sebagai petunjuk dalam menjalani kehidupan.

Etika Islam mengacu kepada kedua sumber tersebut untuk mendapatkan

petunjuk dan model bagi landasan filsafat dari perilaku, dan standar

perbuatan baik dan buruk.



7/26

Konsep Etika dalam Islam

Konsep-konsep etika dalam Islam sangat luas dan kompleks, oleh karena itu

pembahasan berbagai peraturan moral dalam Islam ditunjukkan dalam

tingkatan-tingkatan perbuatan.

Tingkatan-tingkatan perbuatan tersebut adalah :

1. Wajib

Keharusan tugas yang diperintahkan Tuhan mutlak harus dilakukan, bila

meninggalkan dikenakan sanksi hukuman.

2. Mandub atau sunnah

Dianjurkan suatu perbuatan yang dianjurkan tetapi tidak diharuskan, bila

melakukan akan mendapat pahala, bila meninggalkan tidak mendapat hukuman.



8/26

Konsep Etika dalam Islam

Tingkatan-tingkatan perbuatan (lanjutan)

3. Jaizatau mubah

Boleh perbuatan yang boleh dilakukan dan boleh ditinggalkan,

tidak mempunyai konsekuensi pahala maupun hukuman.

4. Makruh

Tidak disukai perbuatan yang tidak disukai tetapi tidak dilarang,bila ditinggalkan akan mendapat pahala, tetapi jika melakukan tidakmendapat hukuman.

5. Mahzuratau Haram

Dilarang suatu perbuatan yang dilarang Tuhan, dengan demikianjika melakukannya akan mendapat hukuman.



9/26

Tujuan Etika Islam : Individual dan Sosial

Tujuan setiap tindakan dalam pandangan etika adalah untukmendapatkan kebaikan (some good) yang diidentifikasi sebagaikebahagiaan (happiness).

Seluruh kehidupan manusia diorientasikan sebagai bentuk ibadahkepada Allah, maka tujuan etika Islam adalah untuk mendapatkankeridlaan Alah.



10/26

Tujuan Etika Islam : Individual dan Sosial

Pribadi yang memiliki akhlak yang sempurna (akhlaq al-karimah) dengan

sendirinya pasti akan berdampak dalam kehidupan sosialnya.

Kehidupan bermasyarakat yang di dalamnya berisi interaksi-interaksi dan

komunikasi dengan orang lain akan diwarnai oleh sikap dan perilaku

individu.

Etika dalam kehidupan sosial menjadi panduan bagi individu dalam

melakukan perbuatan yang berhubungan dengan orang lain dalam kontekslingkungan yang plural dan beragam.



11/26

ETIKA DALAM AJARAN KRISTEN



12/26

Pengertian Etika Kristen

Etika Kristen adalah segala sesuatu yang dikehendaki olehTuhan dan itulah yang baik.

Etika Kristen merupakan satu tindakan yang bila diukursecara moral baik.



13/26

Etika Ajaran Kristen

Beberapa pemikir kristen membedakan antara etika dan moralberdasarkan asumsi bahwa moral itu alkitabiah (scriptural) sedangetika itu alamiah (natural).

Aturan moral asalnya dari Tuhan.

Aturan etika didapatkan dengan cara bersosialisasi dengan lingkungan

sekitarnya.



14/26

Etika Ajaran Kristen

Etika Kristen pada awalnya datang dari luar (Tuhan).

Etika diberikan Tuhan melalui wahyunya (Alkitab) untuk dijadikan

pedoman dalam etika berkehidupan.

Pada awalnya etika Kristen merupakan sarana, belum berfungsisebagai tujuan.

Etika Kristen harus sampai kepada tujuan, bahwa seseorangmelakukan yang baik atau menolak yang jahat bukan karena itumerupakan perintah yang datang dari luar, tetapi datang langsungdari kesadaran moralnya.



15/26

Etika Kristen dibutuhkanoleh manusia dengan 4 alasan

1. Manusia hidup dalam masyarakat yang pluralistik

Setiap haribertemu dengan orang yang berlainan suku dan agama.

2. Manusia hidup dalam masa transformasi masyarakat yang tanpatanding.

3. Proses perubahan sosial budaya yang dialami sering menawarkanideologi-ideologi tertentu.

4. Etika diperlukan oleh agama untuk menemukan dasar kemantapandalam iman dan kepercayaan dalam kehidupan masyarakat yangberubah.



16/26

ETIKA DALAM AJARAN HINDU



17/26

Kerangka Dasar Agama Hindu

Agama Hindu mempunyai bangunan dasar agama yang

sangat ketat, hal ini sebagai pedoman bagi umat Hindu

dalam menjalankan ibadah serta syariat agamanya sehari-hari.

Semua ajaran tentang kerangka dasar tersebut bersumber

dari Kitab Suci Weda dan Kitab-kitab Suci Agama Hindulainnya.



18/26

Kerangka Dasar Agama Hindu

Kerangka dasar agama Hindu :

1. Tattwa atau Filsafat Agama Hindu

2. Susila atau Etika Agama Hindu3. Upacara atau Ritual Agama Hindu



19/26

Pengertian Etika dalam Agama Hindu

Dalam agama Hindu etika dinamakan susila

Susilaberasal dari dua suku kata, suyang berarti baik, dan silaberartikebiasaan atau tingkah laku perbuatan manusia yang baik.

Etika dalam agama Hindu dikatakan sebagai ilmu yang : Mempelajari tata nilai, tentang baik dan buruknya suatu perbuatan manusia.

Mempelajari apa yang harus dikerjakan dan apa yang harus ditinggalkan.

Akan tercipta kehidupan yang rukun dan damai dalam kehidupan

manusia.



20/26


Etika merupakanrasa cinta kasih,rasa kasih sayang, dimanaseseorang yang menjalani dan melaksanakan etika itu karena

ia mencintai dirinya sendiri dan menghargai orang lain.



21/26


Etika menjadikankehidupan masyarakat menjadi harmonis,karena saling menjunjung tinggi rasa saling menghargai antar

sesama dan saling tolong menolong.

Etika akan membina masyarakat untuk menjadi anggotakeluargadan anggota masyarakat yang baik, menjadi warganegara yang mulia.



22/26

Tujuan Etika dalam Agama Hindu

1. Untuk membina agar umat Hindu dapat memelihara hubungan

baik, hidup rukun dan harmonis di dalam keluarga maupun

masyarakat.

2. Untuk membina agar umat Hindu selalu bersikap dan bertingkah

laku yang baik, kepada setiap orang tanpa pandang bulu.

3. Untuk membina agar umat Hindu dapat menjadi manusia yang baik

dan berbudi luhur.

4. Untuk menghindarkan adanya hukum rimba di masyarakat, dimana

yang kuat selalu menindas yang lemah.



23/26

ETIKA DALAM AJARAN BUDHA



24/26

Etika Ajaran Budha

Etika dalam ajaran Budha sistem nilai mengenai nilai-nilai dan

norma-norma moral yang menjadi pegangan bagi suatu kelompok

orang dalam mengatur tingkah laku

Etika umat budha tidak belandaskan pada adat sosial yang berubah

tetapi pada hukum alam yang tidak berubah.

Nilai-nilai etika umat Budha pada hakikatnya adalah bagian dari alamdan hukum tetap sebab akibat moral.



25/26

Etika Ajaran Budha

Dalam sistem agama Buddha, Hasta Arya Marga, yangmembicarakan masalah perbuatan baik dan buruk, benar

dan salah, menempati kedudukan yang sangat penting.karena merupakan inti dari seluruh ajaran agama

Buddha untuk membebaskan manusia dari dukkha danmencapainirwana.



26/26

TERIMA KASIH


4 - etika ditinjau dari berbagai agama_2

Documents