teknik insisi dan design flap

Upload: suryaatmajaya

Post on 25-Feb-2018

1.394 views

Category:

Documents


133 download

TRANSCRIPT

  • 7/25/2019 Teknik Insisi Dan Design Flap

    1/11

    Pendahuluan.

    Pencabutan gigi dengan pembedahan harus dilakukan apabila pencabutan dengan tang

    tidak mungkin dilakukan, gagal atau apabila gigi impaksi. Prinsip-prinsip pembedahan pada

    umumnya relatif serupa. Tahapan pembedahan diawali dengan tindakan insisi untuk

    pembuatan flap. Tujuan pembuatan flap ini adalah untuk mendapatkan jalan masuk ke

    struktur dibawahnya (biasanya tulang atau gigi), untuk prosedur koreksi, untuk mencapai

    daerah patologis, merawat luka, atau menggerakkan jaringan untuk memperbaiki kerusakan.

    Insisi adalah tindakan irisan yang dilakukan dengan alat yang tajam. lap adalah masa

    jaringan yang terdiri dari epidermis, dermis dan jaringan subkutis yang hanya diangkat

    sebagian dari tubuh. lap pada rongga mulut pada umumnya berupa flap mukoperiostel yang

    berarti mengikutsertakan periosteum. lap di rongga mulut memiliki berbagai macam desain

    sesuai dengan kebutuhan dalam pembedahan di rongga mulut.

    Instrumentasi.

    Peralatan yang digunakan dalam tindakan insisi dan pembuatan flap di rongga mulut

    meliputi berbagai macam yaitu ! knife handle"gagang pisau bedah, blade"mata pisau bedah,

    ele#ator periostel"rasparatorium dan flap retractor. $lade"mata pisau bedah tersedia dalam

    bentuk steril dan ukuran yang biasa adalah ukuran %o &&, &' dan &. $lade %o.&& biasanya

    digunakan untuk insisi pada daerah yang memerlukan penetrasi seperti pada kasus insisi

    abses. $lade %o.&' memiliki ujung yang runcing dan melengkung, biasanya dipakai dalam

    pembedahan di gingi#al atau periodontal. $lade %o.& disebut juga sebagai mata pisau

    multiguna dan pada umumnya dipakai untuk pembuatan flap mukoperiosteal.

    $lade dan knife handle dapat dipasang dengan cara sebagai berikut ! mata pisau

    dipegang dengan klem dengan posisi miring. kalpel dipegang dengan arah kunci celahnya

    ke atas. *ubang mata pisau ditempatkan pada celah skalpel kemudian mata pisau di dorong

    ke arah operator.sedangkan cara melepas blade dari knife handle dengan cara pangkal mata

    pisau diangkat dengan ujung klem dan dilepaskan ke arah menjauh dari operator. +ata pisau

    tidak boleh menghadap siapapun juga selama tindakan ini. nife blade dipegang dengan

    teknik yang benar. ara memegang knife blade yaitu dipegang dengan posisi pens graps

    (memegang pena) dan mata pisau menghadap pada daerah kulit atau mukosa yang akan

    diinsisi.

    le#ator periosteal digunakan untuk memisahkan mukoperiosteal dari permukaan

    tulang. +acam ele#ator periosteal yang biasa digunakan ada / macam yaitu ! eldin, reer

    dan +olt. eldin sering juga dipakai sebagai flap retaktor pada flap di rongga mulut. ara

  • 7/25/2019 Teknik Insisi Dan Design Flap

    2/11

    pemakaian ele#ator periosteal ini adalah diinsersikan pada tepi insisi dan digerakkan

    mendorong, menyusup dan mengangkat. lap retraktor terdiri dari / macam yaitu 0ustin

    Patern, radock 1enry Patern, dan $owdler 1enry. ara pemakaian instrument ini adalah

    menarik dan menahan flap selama prosedur operasi berlangsung.

    Teknik Insisi.

    Tindakan insisi memiliki beberapa prinsip yang harus dipenuhi agar tidak

    menyebabkan kerusakan jaringan. Prinsip insisi tersebut adalah!

    &. +enggunakan mata pisau " blade yang tajam 2 steril.

    $lade yang tajam bertujuan agar dalam insisi dapat mengiris jaringan dengan sekali

    gerakan dan tidak berulang.

    +ata pisau yang digunakan harus steril, sebaiknya digunakan kemasan disposable.1al ini bertujuan mencegah pemakian blade yang tumpul serta penularan penyakit.

    '. 3erakan insisi tidak boleh terputus-putus dan menggunakan tekanan yang seimbang.

    Tujuannya adalah pada pengembalian flap dengan penjahitan didapatkan kesembuhan

    yang cepat tanpa meningggalkan jaringan parut.

    /. 4alam melakukan insisi harus memperhatikan jaringan penting (pembuluh darah 2

    saraf ). Insisi yang tidak memperhatikan jaringan penting dapat menyebabkan

    terputusnya arteri dan #ena yang dapat menyebakan pendarahan, sedangkan bila insisi

    mengenai saraf akan menyebabkan terputusnya saraf dan menimbulkan parastesi.

    5. +ata pisau harus dijaga agar tetap tegak lurus dengan struktur yang akan dipotong.

    Insisi yang tidak tegak lurus akan menyebabkan flap akan sulit di reposisi dan

    mempermudah terjadinya nekrosis pada jaringan tersebut.

  • 7/25/2019 Teknik Insisi Dan Design Flap

    3/11

    . Insisi dilakukan pada daerah jaringan yang sehat atau didukung oleh tulang yang tidak

    rusak. Insisi pada flap mukoperiosteal, ujung blade harus mencapai permukaan tulang

    sehingga mempermudahkan pengangkatan flap mukoperiosteal tanpa menyebakan

    sobek atau terkoyaknya flap tersebut.

    Flap di rongga mulut.

    A. Indikasi.

    Pembuatan flap di rongga mulut adalah untuk mendapatkan jalan masuk ke struktur yang

    lebih dalam yaitu!

    &. Tulang ! untuk mencapai jalan masuk ke gigi, mengurangi terjadinya fraktur dan

    perbaikan kontur.

    '. 3igi ! untuk pencabutan gigi dengan pembedahan, pengambilan ujung akar atau

    frakmenn akar dan bedah periradikular.

    /. 6ntuk tindakan patologi yaitu biopsy, kuret, eksisi dan enukleasi.

    5. 6ntuk prosedur praprostetik berupa al#eoplasti, pengambilan torus, #estibuloplasti

    dan implantologi.

    . 6ntuk prosedur koreksi atau rekonstruktif pada kelainan congenital ( cleft lip 2cleft

    palate).

    B. Prinsip pembuatan flap.

    Prosesus al#eolaris dari maksila dan mandibula ditutupi oleh jaringan lunak yang

    tersusun dari epitel primer dan connecti#e tissue juga terdapat otot-otot, kelenjar-kelenjar,

    jaringan syaraf dan pembuluh darah. pithelium menerima #ascular supply dari pembuluh

    darah yang terdapat pada jaringan ikat dibawahnya. $ila jaringan dipisahkan dari jaringan

    didekatnya dalam pembuatan flap, kadang-kadang dapat mengancam blood supply jaringan

    yang bersangkutan. 7leh karena itu dalam pembuatan flap diperlukan prinsip-prinsip tertentu.

    Prinsip-prinsip pembuatan flap adalah!

    &. uplai darah ke flap harus terpelihara.

    6ntuk mendapatkan aliran darah yang cukup maka dasar flap dibuat lebih panjangdari tepi bebasnya, insisi sejajar dengan pembuluh darah untuk memberikan #askularisasi.

  • 7/25/2019 Teknik Insisi Dan Design Flap

    4/11

    4engan aliran darah yang cukup dari bentuk flap akan mencegah terjadinya nekrosis pada

    jaringan flap itu sendiri.

    '. lap harus cukup luas, sehingga lapangan operasi dapat terlihat dengan jelas..

    lap harus dibuat cukup luas sehingga dapat menyediakan lapang pandang

    pembedahan yang cukup luas dan jelas, sehingga mempermudah proses pembedahan

    selanjutnya.

    /. 4esain diusahakan menghindari saraf dan pembuluh darah yang berada didalam.

    Pada waktu membuat flap harus menghindari terpotongnya saraf (n. mentalis) yang

    akan menyebakan timbulnya parastesi dan terpotongnya beberapa pembuluh darah (a.

    palatine mayor, a. bucalis, a.facialis dan a. lingualis) yang dapat mengganggu blood

    supply.

    5. 8ika tulang diangkat, flap harus merupakan suatu flap yang tebal.Pada pengurangan tulang diperlukan flap yang cukup tebal maka dapat dibuat flap

    mukoperiosteal karena flap yang cukup tebal tidak mudah rusak dipegang dengan alat-alat

    sehingga memberikan proteksi yang kuat pada daerah yang dikurangi.

    . 8ika dilakukan penutupan bone defect maka tepi flap harus didukung diatas dasar tulang.

    0gar flap dapat didukung tulang pada penutupan bone defect maka flap dibuat dengan

    luas melebihi daerah tulang yang defect. lap yang didukung diatas dasar tulang juga akan

    mempercepat penyembuhan. Penyembuhan akan terganggu apabila tepi insisi hanya

    mengharapkan dari beku darah dan hematoma untuk pendukungnya.

    C. Desain flap.

    lap diidentifikasi berdasarkan lokasinya, komposisi jaringannya dan

    desain"bentuknya. ebagai contoh, suatu flap untuk pencabutan gigi molar pertama atas

    dinamakan mucoperiosteal en#elope buccal flap. ebagian besar flap yang dibuat untuk

    tujuan bedah mulut adalah dibagian bukal, karena rute ini merupakan rute dapat langsung dan

    tidak rumit untuk mencapai gigi atau frakmen ujung akar yang terpendam. 9ute ini

  • 7/25/2019 Teknik Insisi Dan Design Flap

    5/11

    memberikan #isualisasi yang baik dan jalan masuk alat dengan mudah. 4esain flap di rongga

    mulut dapat dibagi menjadi beberapa macam yaitu!

    &. $erdasarkan etebalannya !

    0. ull Thickness ! lap yang melibatkan mukosa sampai periosteum (mukoperiosteal).

    flap ini paling sering digunakan pada tindakan bedah di rongga mulut.

    $. Partial Thickness! lap yang hanya melibatkan mukosanya saja, sedangkan

    periosteum tetap ditempatnya. Teknik ini dipertimbangkan apabila flap akan digeser

    atau ditransfer sehinggga menghindari daerah tulang yang terbuka.

    '. $erdasarkan 7utlinenya!

    0. lap emilunar.

    lap ini dibuat dengan membuat insisi pada permukaan gingi#a berbentuk setengah

    bulan. lap ini mempunyai keuntungan dan kerugian yaitu

    keuntungannya!

    Teknik dan pembuatannya sederhana, sehingga flap ini tidak merusak tepi

    gingi#al serta tidak mengganggu gingi#al attachment.

    +udah pembersihannya.

    erugiannya !

    kstensinya sangat terbatas sehingga lapang pandang operasi untuk

    menentukan lesi didaerah periapikal pada apikoektomi sukar.

    arena bentuknya yang tidak mempunyai patokan untuk reposisi flapnya,

    maka flap mungkin akan meregang pada satu ujung dan mengkerut dibagian

    lain.

    lap ini dapat dipakai untuk al#eolektomi pada kasus eksostosis tunggal dan kecil.

    lap semilunar efektif bila digunakan untuk mengurangi hyperostosis tuber yang

    tampak terlalu buldging.

  • 7/25/2019 Teknik Insisi Dan Design Flap

    6/11

    $. lap n#elope " triangular" trapesium.

    lap en#elope ini dibentukdengan insisi menyusuri gingi#al margin. lap en#elope triangular

    lap ini dibuat dengan membuat & insisi #ertikal ke arah coronal dan

    horisontal menyusuri gingi#al margin. Tipe ini sering digunakan dalam

    tindakan odontektomi.

    euntungannnya!

    $lood supply pada flap ini dapat diperoleh dengan optimal.

    9eposisi flap ini sangat mudah karena gingi#al dapat dijadikan

    petunjuk.

    erugiannya !

    Penjahitan lebih sulit karena dilakukan diantara gigi-gigi.

    kstensi insisi #ertical memudahkan terjadinya regangan tegangan

    yang menyebabkan rasa nyeri dan penyembuhannya lama.

    lap en#elope Trapesium.

    lap ini dibuat dengan ' insisi #ertikal yang dipertemukan dengan

    insisi horisontal di daerah gingi#al margin.

    euntungan !

    $lood supply diperoleh dengan optimal.

    4idapatkan lapangan pandang yang lebih luas.

    erugiannya !

    6ntuk daerah yang tidak bergigi desain flap ini akan memberikan

    gangguan estetik pada daerah gingi#al margin.

    Penjahitan flap ini lebih sukar karena dikerjakan diantara gigi-gigi

    . lap Pedicle.

    lap ini pada umumnya dipakai dibuat untuk menutup oroantral fistula.

    0. lap pedicle pada buccal

    lap dibuat dengan insisi #ertikal pada daerah buccal /-5 mm dari mukosa

    bergerak dan tidak bergerak kearah coronal secara #ertical obli:.

    $. lap Pedicle pada palatal

    lap dibuat dengan insisi pada daerah palatal berbentuk semilunar kearah

    anterioposterior kemudian flap diputar dan ditempatkan ke daerah socket.

  • 7/25/2019 Teknik Insisi Dan Design Flap

    7/11

    4. lap bentuk ; dan

    Flap bentuk Y umumnya dipakai pada kasus pengangkatan torus di palatal yang

    tidak terlalu besar. lap bentuk ; dibuat dengan insisi sepanjang garis median dari

    palatal, kemudian pada ujung anterior di insisi dengan bentuk v.

    Flap bentuk dibuat pada kasus torus palatinus yang besar. $entuk flap ini sama

    dengan flap bentuk ; dan ditambah insisi bentuk ^pada bagian posterior.

    D. Desain flap pada tindakan odontektomi.

    . Desain flap pada tindakan odontektomi !" rahang ba#ah$

    Impaksi gigi /< klas II0 horisontal.

    4esain flap ! flap en#elopeinsisi mukoperiosteal dari ramus ascedens arah di#ergen

    ke distal gigi +' kemudian menyusuri gingi#al margin sampai mesial +&.

    Impaksi gigi /< klas II0 horisontal.

  • 7/25/2019 Teknik Insisi Dan Design Flap

    8/11

    4esain flap ! flap en#elopeinsisi mukoperiosteal dari ramus ascedens arah di#ergen

    ke distal gigi +' kemudian menyusuri gingi#al margin sampai mesial +&

    Impaksi gigi /< klas I #ertikal

    4esain flap ! flap en#elope insisi mukoperiosteal dari ramus ascedens arah di#ergen

    ke distal gigi +' menyusuri bingi#al margin sampai mesial +' dilanjutkan insisi

    #ertikal obli:.

    %. Desain flap pada odontektomi !" rahang atas Impaksi gigi /< klas I #ertikal

    4esain flap ! flap en#elope insisi mukoperiosteal dari ramus ascedens arah di#ergen

    ke distal gigi +' dilanjutkan insisi #ertikal obli:ue. Prinsip dari insisi ini adalah

    mempertahankan keutuhan attached gingi#a gigi +' dan gigi lainnya.

  • 7/25/2019 Teknik Insisi Dan Design Flap

    9/11

    Impaksi gigi '< klas #ertikal dgn %0

    4esain flap ! flap en#elope insisi mukoperiostel di bagian posterior dari sisi bukal

    tubermaksilaris dari al#eolar ridge memanjang kearah distal +' rahang atas,

    dilanjutkan insisi #ertikal obli: kearah superior.

    Impaksi gigi '< klas mesioangular dgn %0

    4esain flap ! flap en#elope insisi mukoperiosteal di bagian posterior dari sisi bukal

    tubermaksilaris dari al#eolar ridge memanjang kearah distal +' rahang atas

    menyusuri gingi#al margin +' rahang atas sampai sisi mesial +', dilanjutkan insisi

    #ertikal obli:.

    Impaksi gigi '< klas #ertikal dgn %0

    4esain flap ! flap insisi mukoperiosteal di bagian posterior dari sisi bukal

    tubermaksilaris dari al#eolar ridge memanjang kearah distal +' rahang atas

    menyusuri gingi#al margin sampai sisi mesial +& rahang atas.

    Impaksi gigi '< klas #ertikal dgn %0

  • 7/25/2019 Teknik Insisi Dan Design Flap

    10/11

    4esain flap ! flap en#elope insisi mukoperiosteal di bagian posterior dari sisi bukal

    tubermaksilaris dari al#eolar ridge memanjang kearah distal +' rahang atas

    menyusuri gingi#al margin sampai sisi distal P' rahang atas.

    ". Design flap pada tindakan odontektomi C rahang atas.

    Impaksi gigi &/ kelas I horisontal

    4esain flap ! flap en#elope insisi mukoperiosteal pada bagian palatal dari distal P'

    kanan menyusuri marginal gingi#a sampai sisi distal iri.

    Impaksi gigi &/ klas I horisontal

    4esain lap ! flap en#elope insisi mukoperiosteal pada garis midline palatal sejauh

    +& ke arah anterior kemudian menyusuri marginal gingi#a sampai sisi distal +&

    anan

    Impaksi gigi '/ klas II semi#ertikal

  • 7/25/2019 Teknik Insisi Dan Design Flap

    11/11

    4esain flap ! flap trapesium dibuat dengan insisi #ertikal dari I & kanan ke sisi

    distal I & kiri kemudian menyusuri gingi#a margin sampai distal I ' margin diteruskan

    insisi #ertikal obli:

    DAFTA& P'(TA)A

    &. 0rcher, =. 1arry. 790* 6939; ! 0 tep-by-tep 0tlas of 7perati#e Tecni:ue.

    /rded. =.$. aunders o.Philapdelphia.&>?&@ p. >-&@ h.&-.

    B. 4orland. amus aku edokteran 4orland. disi ke-'. 0lih $ahasa dr. Poppy ., dr.

    ugiarto ., dr. 0leCander 1., etc. 3. 8akarta. &>>