wanita 24 tahun dengan kehamilan ektopik terganggu pro laparotomy emergency plan gaet rsi status...

Upload: fitriamarizka

Post on 05-Feb-2018

220 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

  • 7/21/2019 WANITA 24 TAHUN DENGAN KEHAMILAN EKTOPIK TERGANGGU PRO LAPAROTOMY EMERGENCY PLAN GAET RSI STAT

    1/10

    BAB III

    LAPORAN KASUS

    A. Identitas Pasien

    Nama : Ny. S

    Umur : 24 tahun

    Jenis Kelamin : Perempuan

    Agama : Islam

    Pekerjaan : Ibu rumah tangga

    Diagnsis pre perati! : Kehamilan "ktpik #erganggu

    $a%am &perasi : lapatrmy emergen%y

    $a%am Anestesi : 'A

    #anggal $asuk : 2( Agustus 2)*4#anggal &perasi : 2( Agustus 2)*4

    B. Pemeriksaan Pra Anestesi

    1. Anamnesa

    a. Keluhan utama : nyeri perut ba+ah

    b. ,i+ayat penyakit sekarang :

    Serang '2P*A) 24 tahun- uk / minggu- 0atang ke rumah

    sakit 0kter me+ar0i rujukan 0ari Sp.&' 0engan keterangan

    kehamilan ektpik terganggu. Pasien mengeluh nyeri perut sejak 4 hari

    S$,S- nyeri terutama 0i perut bagian ba+ah. Nyeri 0irasakan terus

    menerus 0an semakin lama makin memberat. Nyeri terutama 0irasakan

    memberat saat pasien berakti1itas- ti0ak berkurang 0engan istirahat.

    Nyeri 0irasakan hingga pasien sulit ti0ur. Pasien merasa hamil /

    minggu- per0arahan 0ari jalan lahir 3 sejak 4 hari S$,S- 0alam

    sehari 5 ganti pembalut 67- keluar jaringan seperti gajih 0isangkal.

    Pasien makan terakhir / jam yang lalu 0an minum terakhir ( jam yang

    lalu.

    %. ,i+ayat Penyakit Dahulu

    ,i+ayat #rauma : 8

    ,i+ayat $inum bat9jamu : 8

    ,i+ayat Asma : 8

    ,i+ayat Alergi : 8

    ,i+ayat ipertensi : 8

    ,i+ayat Penyakit jantung : 8

  • 7/21/2019 WANITA 24 TAHUN DENGAN KEHAMILAN EKTOPIK TERGANGGU PRO LAPAROTOMY EMERGENCY PLAN GAET RSI STAT

    2/10

    ,i+ayat D$ : 8

    ,i+ayat &perasi : 8

    2. Pemeriksaan Fisik

    a. Kea0aan umum : tampak kesakitan- %mps mentis- gi;i

    kesan %ukup

    b. (-=?

    @erat @a0an : 6) Kg#inggi ba0an : *6) ?m

    Saturasi &2 : B 0engan nasal %anul > lpm

    %. Status generalis :

    $ata : Knjungti1a anemis 393 Sklera Ikterik 898-pupil

    iskr

    Air+ay :

    i0ung : Sekret 8- 0e1isiasi septum 8

    $ulut : $uksa lembab- buka mulut > jari-

    malampati ICeher : 'erak leher bebas #$D (%m- tra%hea 0i

    tengah- gerak leher bebas.

    @reathing :

    #hra7 : ,etraksi 8- gerakan 0a0a simetris

    Paru : Suara 0asar 1esikuler 393 suara

    tambahan 898

    ?ir%ulatin :

    ?r : @J I8II inter1al meningkat- reguler- bising

    8

    "kstremitas : Akral 0ingin 898- "0ema : Superir 898-

    In!erir 898- ?,# E 2 0etik

    0. Status &bstetri

    Ab0men

    Inspeksi : 0in0ing perut lebih tinggi 0ari 0in0ing 0a0a

    Palpasi : Supel- nyeri tekan 3 regi suprapubik-

    #FU ti0ak teraba

    Auskultasi : DJJ 8- @ising usus 3 nrmal

  • 7/21/2019 WANITA 24 TAHUN DENGAN KEHAMILAN EKTOPIK TERGANGGU PRO LAPAROTOMY EMERGENCY PLAN GAET RSI STAT

    3/10

    3. Status Hidrasi

    $uksa : Cembab

    #urgr kulit : kembali lambat

    $ata : #i0ak %ekung

    ?,# : E 2 0etik

    #ekanan Darah : **)9=) mmg

    Na0i : **) 79mnt

    ,espiratry ,ate : 24 79mnt

    Suhu : >(-= ?

    Pr0uksi urine : 6) %%9jam

    Kesimpulan : 0ehi0rasi ringan

    4. Pemeriksaan Penunjan

    *. Cabratrium 0arah tanggal 2( Agustus 2)*4 Pre8&perasi

    H! "#1 $d% 'DS *)6 mg90l

    H&t 1' ( S' * u9l

    Ceuksit -* ribu9ul S'P# / u9l

    #rmbsit 2>4 ribu9ul Albumin >-( g90l)ritr*sit 1#+" juta$u% ?r )-( mg90l

    'l.0arah A@ Ur mg90l

    P# *>-* 0etik Na *>6 mml9C

    AP## 2>-6 0etik K 4-( mml9C

    IN, *-)6) ?l **2 mml9C

    bsAg Nnreakti! ,es ke-ami%an

    2. US' ab0men tanggal 2( Agustus 2)*4 Pre8&perasi

    a.

  • 7/21/2019 WANITA 24 TAHUN DENGAN KEHAMILAN EKTOPIK TERGANGGU PRO LAPAROTOMY EMERGENCY PLAN GAET RSI STAT

    4/10

    ". Pr*!%em

    Anemia

    Nyeri

    '. P*tensia% Pr*!%em

    Per0arahan

    Aspirasi

    Nyeri pst &P

    . Kesimu%an

    Serang +anita '2P*A) 24 tahun- uk / minggu- 0atang ke rumah

    sakit 0kter me+ar0i mengeluh nyeri perut ba+ah sejak 4 hari S$,S-

    per0arahan 0ari jalan lahir 3. Pa0a pemeriksan US' ab0men kesan

    menykng gambaran kehamilan ektpik. Pa0a pemeriksaan lab 0arah

    0i0apatkan b (-*. Pasien 0i0iagnsis 0engan kehamilan ektpik terganggu.

    Dari hasil pemeriksaan !isik- 0i0apatkan tekanan 0arah **)9=) mmg- na0i

    **)7- kega+atan 3- status !isik ASA III ".

    LAPORAN AN)S,)SI

  • 7/21/2019 WANITA 24 TAHUN DENGAN KEHAMILAN EKTOPIK TERGANGGU PRO LAPAROTOMY EMERGENCY PLAN GAET RSI STAT

    5/10

    A. Ren&ana Anestesi

    *. Persiapan &perasi

    a. Persetujuan perasi tertulis 3 b. Puasa ( jam pre p

    %. Pasang I< line

    0. Preme0ikasi 0i &K

    2. Jenis Anestesi : 'eneral Anestesi

    >. #eknik Anestesi : 'eneral anestesi 0engan en0tra%heal tube 0engan

    Rapid Sequence Intubation

    4. Preme0ikasi : Fentanyl *)) m%g intra1ena

    6. In0uksi : Prp!l 6) mg intra1ena

    ,%urnium 46 mg intra1ena

    (. $aintenan%e : )2 4 C9menitSe1!luran *82 1lB

    =. $nitring : tan0a 1ital selama perasi tiap 6 menit- %airan- per0arahan-

    ketenangan pasien 0an tan0a8tan0a kmplikasi anestesi.

    /. Pera+atan pas%a anestesi 0i ruang pemulihan

    B. ,ata Laksana Anestesi

    *. Di ruang Persiapan

    a. ?ek persetujuan perasi

    b. Periksa tan0a 1ital 0an kea0aan umum

    %. Cama puasa ( jam

    0. ?ek bat8bat 0an alat anestesi

    e. In!us ,C >) tetes9menit

    !. Psisi terlentang

    g. Pakaian pasien 0iganti pakaian perasi

    2. Di ruang &perasi

    a. Jam 2>.46 pasien masuk kamar perasi- manset 0an mnitr 0ipasang

    b. Jam )).)) mulai 0ilakukan anestesi umum 0engan prse0ur sebagai

    berikut :

    Pasien 0iminta berbaring psisi supine- mnitr 0ipasang.

    &ksigen 4 lpm mulai 0ialirkan ke hi0ung pasien.

    Dilakukan preme0ikasi anestesi 0engan pemberian !entanyl *))

    m%g se%ara intra1ena.

    Dilakukan in0uksi anestesi 0engan prp!l 6) mg 0an

    r%urnium 46mg se%ara intra1ena.

    Periksa re!leks bulu mata pasien untuk menge%ek kesa0aran

    pasien- pasang gu0le setelah pasien 0ipastikan ti0ak sa0ar.

    ?u!! 0ipasang 0an 0ilakukan bantuan na!as 0engan bagging.

    &ksigen 4 lpm- 0an se1!luran *82 1lB 0ialirkan melalui %u!!

    untuk rumatan anestesi.

  • 7/21/2019 WANITA 24 TAHUN DENGAN KEHAMILAN EKTOPIK TERGANGGU PRO LAPAROTOMY EMERGENCY PLAN GAET RSI STAT

    6/10

    %. Jam )).*6 0ilakukan intubasi en0trakeal 0engan "# nmr =-).

    0. Pukul )).*6 perasi 0imulai- selama perasi 0ilakukan bagging.

    e. $nitring terha0ap tan0a 1ital 0an saturasi &2tiap 6 menit.!. Jam )*.26 perasi selesai- pasien 0ipin0ahkan ke ruang pemulihan.

    g. $nitring Selama Anestesi

    am ,ensi Nadi Sa2

    )).)) *2/9/) *)/ *))

    )).)6 *2)9/) *)4 *))

    )).*) *229== *)( *))

    )).*6 *2)9=6 *)4 *))

    )).2) **(9=6 4 *))

    )).26 **)9=) 2 *))

    )).>) **)9=) ) *))

    )).>6 *2>9=6 6 *))

    )).4) *2*9== ( *))

    )).46 *229/) 4 *))

    )).6) *249/) / *))

    )).66 *2)9== = *))

    )*.)) **=9=6 *)> *))

    )*.)6 **=9=6 *)* *))

    )*.*) **/9=6 ( *))

    )*.*6 *2)9=/ *)) *))

    )*.2) *2)9== / *))

    )*.26 *2)9/) 6 *))

    >. Di ruang pemulihan

  • 7/21/2019 WANITA 24 TAHUN DENGAN KEHAMILAN EKTOPIK TERGANGGU PRO LAPAROTOMY EMERGENCY PLAN GAET RSI STAT

    7/10

    a. Jam )*.26 : pasien 0ipin0ahkan ke ruang pemulihan 0alam

    kea0aan sa0ar penuh- 0alam kea0aan psisi terlentang- 0iberikan

    &22 liter9menit.

    b. Jam )*.4) : Pasien 0ipin0ah ke ?U $a+ar *.

    $nitring Pas%a Anestesi:

    am ,ensi Nadi RR

    )*.26 *2)9/) /4 */

    )*.4) *2)9/) /2 2)

    4. Intruksi pas%a anestesia. &ksigen 2 liter9menit.

    b. ,a+at pasien psisi terlentang- kntrl 1ital sign. @ila tensi turun

    0i ba+ah *))9() mmg- in!us 0iper%epat- berikan "phe0rin *)

    mg. @ila muntah- berikan $et%lprami0 *) mg. @ila kesakitan-

    berikan Ketrla% >) mg.

    %. @U 30iet biasa

    0. In!us ,C 2) tpm

    e. Cain8lain

    Puasa sampai 0engan !latus

    Kntrl balan%e %airan

    $nitr 1ital sign

    BAB I5

    P)6BAHASAN

    Penggunaan anestesi sangat penting untuk melakukan tin0akan me0is

    tertentu. Sebagaimana tin0akan me0is lainnya- tin0akan anestesi khusunya

    penggunaan bat8batan anestesi memiliki risik tersen0iri. &leh karena itu- 0ari

    hasil kunjungan pra anestesi baik 0ari anamnesis- pemeriksaan !isik akan 0ibahas

    A. P)R6ASALAHAN 0ARI S)7I AN)S,)SI

  • 7/21/2019 WANITA 24 TAHUN DENGAN KEHAMILAN EKTOPIK TERGANGGU PRO LAPAROTOMY EMERGENCY PLAN GAET RSI STAT

    8/10

    *. Pemeriksaan ra anestesi

    Pa0a pen0erita ini telah 0ilakukan persiapan pra8anestesi yang %ukup-

    antara lain :

    a. Puasa lebih 0ari ( jam

    b. Pemeriksaan labratrium 0arah

    @er0asarkan hal tersebut- a0a beberapa hal yang perlu 0iperhatikan

    0alam melakukan tin0akan anestesi- yaitu :

    a. @agaimana memperbaiki kea0aan umum pen0erita sebelum

    0ilakukan anestesi 0an perasi.

    b. $a%am 0an 0sis bat anestesi yang bagaimana yang sesuai 0engan

    kea0aan umum pen0erita.

    Dalam memperbaiki kea0aan umum 0an mempersiapkan perasi pa0a

    pen0erita perlu 0ilakukan :

    a. Pemasangan in!us untuk terapi %airan sejak pasien masuk ,S.

    b. Puasa paling ti0ak ( jam untuk mengsngkan lambung- sehingga

    bahaya muntah 0an aspirasi 0apat 0ihin0arkan.

    %. Jenis anestesi yang 0ipilih a0alah general anestesi karena pa0a perasi

    ini 0iperlukan hilangnya kesa0aran- rasa sakit 0an amnesia 0engan

    menggunakan bat8batan preme0ikasi. #eknik anestesi yang

    0igunakan a0alah general anestesi 0engan pemasangan endotrakheal

    tube"#.

    2. Premedikasi

    a. Untuk mengurangi rasa sakit pra be0ah 0an pas%a be0ah- mengurangi

    kebutuhan bat anestesi 0an memu0ahkan in0uksi 0igunakan !entanyl

    *)) m%g I

  • 7/21/2019 WANITA 24 TAHUN DENGAN KEHAMILAN EKTOPIK TERGANGGU PRO LAPAROTOMY EMERGENCY PLAN GAET RSI STAT

    9/10

    a. De!isit %airan karena puasa ( jam 3 0ehi0rasi ringan

    2 %% 7 6) kg 7 ( jam 3 >) %% 7 6) kg

    ()) %% 3 *6)) %% 2*)) %%

    b. Kebutuhan %airan selama perasi besar 0an karena trauma perasi

    selama * jam

    2 %% 7 6) kg 7 * jam 3 / %% 7 6) kg 7 * jam

    *)) %% 3 4)) %% 6)) %%

    %. Per0arahan yang terja0i ()) %%

    "@< (6 %% 7 6) kg >26) %%

    A@C 2) B 7 >26) %% (6) %%

    0. Kebutuhan %airan ttal 2*)) 3 6)) 3 ()) >*)) %%

    e. ?airan yang su0ah 0iberikan :

    *. Pra anestesi 2))) %% kristali0

    2. Saat perasi 6)) %% kristali0 3 6)) %% kli0 3 2 7 *=6 %% P,?

    *>6) %%

    @alan%e %airan pra anestesi 3*))

    @alan%e %airan saat perasi 3*6)

    Ja0i kebutuhan %airan pa0a pasien ini su0ah terpenuhi namun

    penga+asan terha0ap pemberian %airan masih 0iperlukan saat pasien

    bera0a 0i bangsal- 0iperhatikan pr0uksi urin.

    0. )F)K P)N77UNAAN AN)S,)SI U6U6

    @er0asarkan kasus 0i atas- a0a beberapa e!ek yang 0apat timbul sebagai

    akibat 0ari penggunaan general anestesi- antara lain :

    &bat anestesi umum memiliki e!ek menurunkan laju metablik tt 0an

    meningkatkan aliran 0arah ke tak sehingga pa0a akhirnya 0apat

    meningkatkan tekanan intrakranial. Pa0a ginjal 0an hati- bat anestesi memiliki e!ek penurunan aliran 0arah

    sehingga menurunkan !iltrasi glmerulus pa0a ginjal.

  • 7/21/2019 WANITA 24 TAHUN DENGAN KEHAMILAN EKTOPIK TERGANGGU PRO LAPAROTOMY EMERGENCY PLAN GAET RSI STAT

    10/10

    BAB 5

    K)SI6PULAN

    Pa0a makalah ini 0isajikan kasus penatalaksanaan anestesi 0engan

    menggunakan teknik anestesi umum pemasangan intubasi en0trakealnmr =-)

    respirasi terkntrl pa0a pen0erita +anita 0engan pa0a kehamilan ektpik

    terganggu- status !isik ASA III " 0engan menggunakan agent anestesi !entanyl

    *))m%g- in0uksi 0engan prp!l 6)mg 0an r%urnium 46mg.

    Dalam suatu tin0akan anestesi banyak hal yang harus 0iperhatikan agar

    tin0akan anestesi tersebut 0apat berjalan 0engan baik sesuai 0engan tujuan

    anestesi. Dalam hal ini pemeriksaan pra anestesi memegang peranan penting pa0a

    setiap perasi yang melibatkan anestesi. Pemeriksaan yang baik 0an teliti

    memungkinkan kita mengetahui kn0isi pasien 0an memperkirakan masalah yang

    mungkin timbul sehingga 0apat mengantisipasinya serta 0apat menentukan teknik

    anestesi yang akan 0ipakai.

    Prse0ur anestesi umum pa0a lapartmy 0alam kasus ini ti0ak

    mengalami hambatan yang berarti baik 0ari segi anestesi maupun 0ari tin0akan

    perasinya. Selama 0i ruang pemulihan pasien sa0ar penuh- hem0inamik stabil-

    0an ti0ak terja0i hal yang memerlukan penanganan serius. Se%ara umum

    penatalaksanaan perasi 0an penatalaksanaan anestesi pa0a kasus ini berjalan

    lan%ar tetapi karena sebelum perasi pasien kehilangan banyak 0arah- sehingga

    masih perlu penga+asan terha0ap hem0inamik 0an pr0uksi urin pasien setelah

    perasi 0i unit intensi! yaitu ?U. Serta perlunya pemeriksaan 0arah lengkap

    ulang setelah perasi.

    .