2 - pengambilan data (1).pdf

26
7/23/2019 2 - Pengambilan Data (1).pdf http://slidepdf.com/reader/full/2-pengambilan-data-1pdf 1/26 Pengambilan Data D3 Teknik Informatika Dosen Pengampu: Yeni Rokhayati [email protected] ©2015

Upload: irfan-sandi-nugroho

Post on 17-Feb-2018

226 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: 2 - Pengambilan Data (1).pdf

7/23/2019 2 - Pengambilan Data (1).pdf

http://slidepdf.com/reader/full/2-pengambilan-data-1pdf 1/26

Pengambilan Data

D3 Teknik Informatika

Dosen Pengampu:

Yeni Rokhayati

[email protected]

©2015

Page 2: 2 - Pengambilan Data (1).pdf

7/23/2019 2 - Pengambilan Data (1).pdf

http://slidepdf.com/reader/full/2-pengambilan-data-1pdf 2/26

©yenirokha 

Review

Populasi? Sampel?

Page 3: 2 - Pengambilan Data (1).pdf

7/23/2019 2 - Pengambilan Data (1).pdf

http://slidepdf.com/reader/full/2-pengambilan-data-1pdf 3/26

©yenirokha 

ahasan

• Teknik Sampling

• Probability Sampling

Non Probability Sampling• Penentuan Jumlah Sampel

Page 4: 2 - Pengambilan Data (1).pdf

7/23/2019 2 - Pengambilan Data (1).pdf

http://slidepdf.com/reader/full/2-pengambilan-data-1pdf 4/26

©yenirokha 

Probability Sampling

vs

Non Probability Sampling

• Probability Sampling adalah

teknik yang memberi peluang yang

sama bagi setiap anggota

populasi untuk dipilih menjadi

sampel.

Non Probability Sampling adalah teknik

yang tidak memberi peluang  yang sama

bagi setiap anggota populasi untuk

dipilih menjadi sampel.

Page 5: 2 - Pengambilan Data (1).pdf

7/23/2019 2 - Pengambilan Data (1).pdf

http://slidepdf.com/reader/full/2-pengambilan-data-1pdf 5/26

©yenirokha 

Teknik Sampling

Probability

Sampling

• Simple random sampling

• Proportionate stratifiedrandom sampling

• Disproportionatestratified random sampling

• Area sampling

NonProbabilitySampling

• Sampling sistematis

• Sampling kuota

• Sampling aksidental

• Purposive sampling

• Sampling jenuh

• Snowball sampling

Teknik

Sampling

Page 6: 2 - Pengambilan Data (1).pdf

7/23/2019 2 - Pengambilan Data (1).pdf

http://slidepdf.com/reader/full/2-pengambilan-data-1pdf 6/26

©yenirokha 

Probability Sampling

1. Simple random sampling  (populasihomogen)   pengambilan sampeldilakukan secara acak tanpamemperhatikan strata yang ada. Teknikini hanya digunakan jika populasinyahomogen.

Page 7: 2 - Pengambilan Data (1).pdf

7/23/2019 2 - Pengambilan Data (1).pdf

http://slidepdf.com/reader/full/2-pengambilan-data-1pdf 7/26©yenirokha 

Probability Sampling

2. Proportionale stratifiled random sampling

(populasi tidak homogen) pengambilan

sampel dilakukan secara acak dengan

memperhatikan strata yang ada. Artinyasetiap strata terwakili sesuai

proporsinya.

Page 8: 2 - Pengambilan Data (1).pdf

7/23/2019 2 - Pengambilan Data (1).pdf

http://slidepdf.com/reader/full/2-pengambilan-data-1pdf 8/26©yenirokha 

Probability Sampling

3. Disproportionate stratifiled random

sampling    teknik ini digunakan untukmenentukan jumlah sampel dengan populasiberstrata tetapi kurang proporsional,artinya ada beberapa kelompok strata yangukurannya kecil sekali

Page 9: 2 - Pengambilan Data (1).pdf

7/23/2019 2 - Pengambilan Data (1).pdf

http://slidepdf.com/reader/full/2-pengambilan-data-1pdf 9/26©yenirokha 

Probability Sampling

4. Cluster sampling  (SamplingDaerah)   teknik inidigunakan untuk menentukanjumlah sampel jika sumber

data sangat luas. Pengambilansampel didasarkan daerahpopulasi yang telahditetapkan. Misalnya dari 27propinsi diambil 10 propinsi

secara random/acak.

Page 10: 2 - Pengambilan Data (1).pdf

7/23/2019 2 - Pengambilan Data (1).pdf

http://slidepdf.com/reader/full/2-pengambilan-data-1pdf 10/26©yenirokha 

Non Probability Sampling

1. Sampling sistematis  pengambilan

sampel dilakukan berdasarkan urutan

dari anggota populasi yang telah

diberi nomor

Page 11: 2 - Pengambilan Data (1).pdf

7/23/2019 2 - Pengambilan Data (1).pdf

http://slidepdf.com/reader/full/2-pengambilan-data-1pdf 11/26©yenirokha 

Non Probability Sampling

2. Sampling kuota  pengambilan sampel

dilakukan terhadap anggota populasi

yang mempunyai ciri-ciri tertentu

sampai jumlah kuota yang diinginkan.

Page 12: 2 - Pengambilan Data (1).pdf

7/23/2019 2 - Pengambilan Data (1).pdf

http://slidepdf.com/reader/full/2-pengambilan-data-1pdf 12/26©yenirokha 

Non Probability Sampling

3. Sampling insidental  pengambilan sampel

berdasarkan kebetulan, yaitu siapa saja

yang secara kebetulan bertemu dengan

peneliti dapat digunakan sebagai sampelbila orang yang kebetulan dijumpai dianggap

cocok debagai sumber data.

Page 13: 2 - Pengambilan Data (1).pdf

7/23/2019 2 - Pengambilan Data (1).pdf

http://slidepdf.com/reader/full/2-pengambilan-data-1pdf 13/26©yenirokha 

Non Probability Sampling

4. Purposive sampling  penentuan sampel

berdasarkan pertimbangan tertentu.

Page 14: 2 - Pengambilan Data (1).pdf

7/23/2019 2 - Pengambilan Data (1).pdf

http://slidepdf.com/reader/full/2-pengambilan-data-1pdf 14/26©yenirokha 

Non Probability Sampling

5. 

Sampling jenuh penentuan sampel bila semuaanggota populasi digunakan sebagai sampel.

6. Snowball sampling  penentuan sampel yang

mula-mula jumlahnya kecil, kemudian sampelitu disuruh memilih teman-temannya untukdijadikan sampel. Demikian seterusnya,sehingga jumlah sampel semakin banyak.Ibarat bola salju

Page 15: 2 - Pengambilan Data (1).pdf

7/23/2019 2 - Pengambilan Data (1).pdf

http://slidepdf.com/reader/full/2-pengambilan-data-1pdf 15/26©yenirokha 

Penentuan Jumlah Sampel

Ukuran sampel atau besarnya sampel yang diambil dari

populasi, merupakan salah satu faktor penentu

tingkat kerepresentatifan sampel yang digunakan.

Pertanyaannya, berapa besar sampel harus diambil

dari populasi agar memenuhi syarat

kerepresentatifan?

Page 16: 2 - Pengambilan Data (1).pdf

7/23/2019 2 - Pengambilan Data (1).pdf

http://slidepdf.com/reader/full/2-pengambilan-data-1pdf 16/26©yenirokha 

Penentuan Jumlah Sampel 

Dengan Perhitungan

Jumlah populasinya diketahui

Sampel bertingkat

Jumlah populasinya tidak diketahui

Tanpa Perhitungan

Menurut Gay dan Diehl, 1992, yaitu sampelnya 10%dari populasi

Menurut Roscoe (1975) dalam Uma Sekaran (1992, yaituSebaiknya ukuran sampel di antara 30 s/d 500 elemen

Menurut Krejcie dan Morgan (1970), yaitu penentuanjumlah sampel menggunakan Tabel Penentuan JumlahSampel Menurut Kreijce dan Morgan

Menurut Champion (1981), yaitu sampel yang jumlahnya30 s/d 60 atau dari 120 s/d 250

Page 17: 2 - Pengambilan Data (1).pdf

7/23/2019 2 - Pengambilan Data (1).pdf

http://slidepdf.com/reader/full/2-pengambilan-data-1pdf 17/26

©yenirokha 

Penentuan Jumlah Sampel

Menggunakan rumus dari Taro Yamane

(ini jika jumlah populasinya diketahui):

n = jumlah sampel

N = jumlah populasi

α = presisi/ tingkat signifikansi

Jika tingkat presisi/taraf signifikansi α,maka keakuratan hasil penelitiannya 1–α 

(selang kepercayaannya)

1

2

 .

 N  

 N  n

Page 18: 2 - Pengambilan Data (1).pdf

7/23/2019 2 - Pengambilan Data (1).pdf

http://slidepdf.com/reader/full/2-pengambilan-data-1pdf 18/26

©yenirokha 

Penentuan Jumlah Sampel 

Contoh:

Diketahui jumlah populasi suatu

perusahaan yang akan diteliti

sebanyak 16088 orang, dan tingkat

presisinya 10%. Berapakah jumlah

sampelnya?

99389888161

16088

101016088

16088

11016088

16088

1  22

 

  ,,,).(,).(.  N 

 N n

Page 19: 2 - Pengambilan Data (1).pdf

7/23/2019 2 - Pengambilan Data (1).pdf

http://slidepdf.com/reader/full/2-pengambilan-data-1pdf 19/26

©yenirokha 

Penentuan Jumlah Sampel

Sampel Bertingkat)

Pengambilan sampel secara proporsional

random sampling memakai rumusan alokasi

proportional:

n N  

 N  n

  i

i  .

n = jumlah sampel

N = jumlah populasi keseluruhan

Ni = jumlah populasi menurut stratum

ni = jumlah sampel menurut stratum

Page 20: 2 - Pengambilan Data (1).pdf

7/23/2019 2 - Pengambilan Data (1).pdf

http://slidepdf.com/reader/full/2-pengambilan-data-1pdf 20/26

©yenirokha 

Penentuan Jumlah Sampel

Sampel Bertingkat)

 

Contoh:

Dari 16088 jumlah populasi dari contohsebelumnya, dijabarkan jabatannya adalah:

Direktur Utama: 1 orangKepala Departemen: 12 orang

Kepala Divisi: 25 orang

Kepala Bidang: 50 orang

Kepala Cabang: 500 orangKaryawan: 15500 orang

Berapakah banyaknya sampel yang harusdiambil dari masing-masing jabatan?

Page 21: 2 - Pengambilan Data (1).pdf

7/23/2019 2 - Pengambilan Data (1).pdf

http://slidepdf.com/reader/full/2-pengambilan-data-1pdf 21/26

©yenirokha 

Penentuan Jumlah Sampel

Sampel Bertingkat)

 

Direktur Utama = 1 : 16088 x 99 = 0,006 1 orang

Kepala Departemen = 12 : 16088 x 99 = 0,007 1 orang

Kepala Divisi = 25 : 16088 x 99 = 0,154 1 orang

Kepala Bidang = 50 : 16088 x 99 = 0,31 1 orang

Kepala Cabang = 500 : 16088 x 99 = 3,077 3 orangKaryawan = 15500 : 16088 x 99 = 95,38 95 orang

Apabila ada sampel yang lebih seperti ini, yaitu 102 orang, maka

yang digunakan dalam penentuan sampel adalah 102 orang walaupun

jumlah sampel semula 99 orang.

Page 22: 2 - Pengambilan Data (1).pdf

7/23/2019 2 - Pengambilan Data (1).pdf

http://slidepdf.com/reader/full/2-pengambilan-data-1pdf 22/26

©yenirokha 

Penentuan Jumlah Sampel

Jumlah Populasi Tidak Diketahui)

Rumus Wibisono

 

2

2

 

 

 

 

e

 z 

n

    / 

Keterangan :

n = jumlah sampel

Z  = nilai table Z = 0.05

= Standar deviasi populasi

e = Tingkat kesalahan

Page 23: 2 - Pengambilan Data (1).pdf

7/23/2019 2 - Pengambilan Data (1).pdf

http://slidepdf.com/reader/full/2-pengambilan-data-1pdf 23/26

©yenirokha 

Penentuan Jumlah Sampel

Jumlah Populasi Tidak Diketahui)

 

Diketahui standar deviasi suatu populasi adalah

0,25. Berapa ukuran sampel yang diperlukan

apabila peneliti menginginkan tingkat

signifikansinya 5%? (Diket: )961

0250

  ,.

 z 

970496050

250961  22

2  

  

 

 

  

    ,

,

),).(,(/

e

 z 

n

   

*Jika standar deviasi ( ) tidak diketahui, dapat

menggunakan standar deviasi (s)   dari sampel (n>=30).

  

Page 24: 2 - Pengambilan Data (1).pdf

7/23/2019 2 - Pengambilan Data (1).pdf

http://slidepdf.com/reader/full/2-pengambilan-data-1pdf 24/26

©yenirokha 

Diskusi

Apa pertimbangan Anda dalammemilih suatu teknik

sampling tertentu?

Page 25: 2 - Pengambilan Data (1).pdf

7/23/2019 2 - Pengambilan Data (1).pdf

http://slidepdf.com/reader/full/2-pengambilan-data-1pdf 25/26

©yenirokha 

Diskusi

Bolehkah menggunakan ukuran sampel

selain dengan yang dibahas pada hari

ini?

Page 26: 2 - Pengambilan Data (1).pdf

7/23/2019 2 - Pengambilan Data (1).pdf

http://slidepdf.com/reader/full/2-pengambilan-data-1pdf 26/26

Latihan

• Dari proyek akhir I Anda kemarin,aplikasi/software apa yang Anda buat?

• Jika Anda akan menentukan requirementsoftware dengan metode Statistika,

siapa populasinya?• Siapa yang akan menjadi sampelnya?

• Metode sampling apa yang akan Andagunakan? Mengapa?

• Berapa banyak sampel yang akan Anda

gunakan?

* Jawaban dikumpulkan