jurnal (uas) kualitas daya
TRANSCRIPT
-
7/25/2019 Jurnal (UAS) Kualitas Daya
1/11
PENGUKURAN HARMONISA PADA RUANG DJ JURUSAN TEKNIK ELEKTRO
FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS UDAYANA
KELOMPOK III
Jurusan Teknik Elektro dan Komputer, Fakultas Teknik Universitas Udayana
Jl. Raya Kampus Unud, Bukit Jimbaran, Kabupaten Badung, Provinsi Bali
ABSTRAK
Beban non linier pada peralatan rumah tangga umumnya merupakan peralatan elektronik(peralatan listrik seperti komputer, kulkas, mesin cuci, dll). Tujuan penelitian ini adalah untukmengkaji besarnya pengaruh harmonisa terhadap sistem tenaga listrik pada ruang DJ jurusanteknik elektro fakultas teknik universitas udayana. etode yang digunakan adalah melakukan
pengukuran tegangan, arus, faktor daya, T!D tegangan dan T!D arus untuk selanjutnya dianalisisdan penarikan kesimpulan.!armonisa adalah suatu gelombang sinusoidal tegangan atau arus yangberfrekuensi tinggi dimana frekuensinya merupakan kelipatan diluar bilangan satu terhadap fre"kuensi fundamental (frekuensi #$ !% atau &$ !%). Total !armonic Distortion (T!D) adalah perban"dingan antara nilai rms dari seluruh komponen harmonisa terhadap nilai rms nilai fundamentalnya.'engukuran di laksanakan pada D' (ain Distribution 'anel) jalur pendistribusian listrik ke ruangDJ (ruang administrasi dan dosen) di mana D' tersebut terletak di depan gedung D! (ruangkelas) tepatnya di akultas Teknik, niversitas dayana, *ampus Bukit Jimbaran.Berdasarkan datahasil pengukuran yang kami peroleh, dapat ditarik kesimpulan bah+a pertama, pada orde ganjilmemiliki nilai harmonisa lebih besar daripada nilai harmonisa orde genap. *edua apabila bebannyaseimbang maka tidak ada arus yang mengalir pada fasa netral. *etiga Total !armonic Distortion didapat dari jumlah harmonisa yang terjadi pada rentang +aktu tertentu.
Kata Kunci : Beban non"linier, !armonisa, Total !armonic Distortion
ABSTRACT
on"linear load is generally an electronic e-uipment (computers, refrigerators, etc). Thepurpose of this study +as to eamine the influence of harmonics on the po+er system in the DJbooth major in electrical engineering dayana niversity /ngineering aculty. The method used ismeasuring voltage, current, po+er factor, T!D of voltage and current T!D for subse-uent analysisand conclusion. !armonics is a sinusoidal +ave voltage or high"fre-uency currents +hich fre-uen"cies are multiples of numbers beyond one of the fundamental fre-uency (#$ !% or &$ !%). Total!armonic Distortion (T!D) is the ratio of the rms value of all harmonic components to the rms valueof the fundamental. easurements performed on D' (ain Distribution 'anel) electricity dis"tribution lines to the DJ booth +here the D' is located in front of the D! aculty of /ngineering,
niversity of dayana. Based on the measurement data, it can be concluded first, the odd"orderharmonics have a value greater than the value of the even"order harmonics. 0econd, if the loadbalanced then there is no current flo+ing in the neutral phase. Third T!D obtained from the amountof harmonics that occur in a certain time frame.
Kata Kunci : on"linear load, !armonics, Total !armonic Distortion
-
7/25/2019 Jurnal (UAS) Kualitas Daya
2/11
1. PENDAHULUAN
1.1 Latar Belaka!
Beban non linier pada peralatan rumah
tangga umumnya merupakan peralatan elek
tronik !peralatan listrik seperti komputer, kul
kas, mesin "u"i, dll#. Tu$uan penelitian ini ada
lah untuk mengka$i besarnya pengaruh har
monisa terhadap sistem tenaga listrik pada
ruang %J $urusan teknik elektro &akultas teknik
universitas udayana. 'etode yang digunakan
adalah melakukan pengukuran tegangan,
arus, &aktor daya, T(% tegangan !T(%v# dan
T(% arus !T(%i# untuk selan$utnya dianalisisdan penarikan kesimpulan.
Pengukuran harmonisa penting dilaku
kan karena dampak yang diakibatkan dari
harmonisa tersebut dapat menimbulkan rugi
rugi pada $aringan listrik pada suatu bangunan.
(armonisa ini $uga menyebabkan gangguan
inter&erensi induksi pada sistem telekomuni
kasi, kesalahan pengukuran pada alat ukur,
timbul panas berlebihan pada pemutus dayasehingga pemutus daya tersebut memutus
sendiri, dan banyak lagi permasalahan yang
ditimbulkan. Permasalahan ini dapat menye
babkan kerugian keuangan karena biaya tam
bahan untuk pemeliharaan. )etiap komponen
peralatan sistem distribusi dapat dipengaruhi
oleh harmonisa *alaupun dengan akibat yang
berbeda. %engan demikian komponen perala
tan tersebut akan mengalami penurunan kiner
$a dan bahkan akan mengalami kerusakan.
Berdasarkan penelitian yang dilakukan
oleh +*an )etia*an !--#, bah*a hasil
penelitian menun$ukkan bah*a harmonisa
pada sistem penyaluran tenaga listrik akan
menyebabkan rugirugi pada konduktor kabel
dan ka*at transmisi, generator sinkron, per
alatan sistem proteksi, motor listrik, trans&or
mator.
1." R#$#%a Ma%ala&
Berdasarkan latar belakang diatas dapat
ditarik suatu rumusan masalah yaitu /
0. +pa yang dimaksud dengan har
monisa1. Bagaimana hasil pengukuran nilai
harmonisa pada orde genap dan
gan$il1
2. Bagaimana "ara mengetahui besar
nya nilai harmonisa yang mengalir
pada gedung %J $urusan Teknik
Elektro dan Komputer Fakultas
Teknik Universitas Udayana1
1.' T#(#a Peel)t)a
Tu$uan dari dilakukannya penelitian ini
yaitu /
0. 'engetahui pengertian dari harmo
nisa.. 'engetahui hasil pengukuran pada
orde genap dan gan$il pada harmo
nisa.
2. 'engetahui besarnya nilai harmoni
sa yang mengalir pada gedung %J
$urusan Teknik Elektro dan Komputer
Fakultas Teknik Universitas
Udayana.
1.' Ma*aat
'an&aat yang di dapat dari penelitian
-
7/25/2019 Jurnal (UAS) Kualitas Daya
3/11
yang dilakukan adalah mengetahui pengertian
harmonisa, mengetahui hasil pengukuran
pada orde genap dan gan$il pada harmonisa,
dan mengetahui besarnya harmonisa yang
mengalir pada gedung %J $urusan Teknik
Elektro dan Komputer Fakultas Teknik
Universitas Udayana.
". TINJAUAN PUSTAKA
".1 Mater)
".1.1 Be+a L))er
Beban linear adalah beban yang impe
dansinya selalu konstan sehingga arus selalu
berbanding lurus dengan tegangan setiap
*aktu. Beban linear ini mematuhi (ukum 3hm
yang menyatakan bah*a arus berbanding
lurus dengan tegangan. 4elombang arus yang
dihasilkan oleh beban linear sama dengan
bentuk gelombang tegangan. +pabila diberi
tegangan sinusoidal, maka arus yang mengalir
ke beban linear $uga merupakan sinusoidal
sehingga tidak ter$adi distorsi dan tidak
menimbulkan harmonisa. Beban ini berupa
elemen pasi& seperti resistor, komputer dan
kapasitor. Beberapa "ontoh beban linear
adalah lampu pi$ar, pemanas, resistor, dan
lainlain.
".1." Be+a N, L))er
Beban non linear adalah beban yang
impedansinya tidak konstan dalam setiap
periode tegangan masukan. %engan impedan
sinya yang tidak konstan, maka arus yang
dihasilkan tidaklah berbanding lurus dengan
tegangan yang diberikan, sehingga beban non
linear tidaklah mematuhi (ukum 3hm yang
menyatakan arus berbanding lurus dengan
tegangan. 4elombang arus yang dihasilkan
oleh beban non linear tidak sama dengan ben
tuk gelombang tegangan sehingga ter$adi "a
"at !distorsi#. %engan meluasnya pemakaian
beban non linear, gelombang sinusoidal ini da
pat mengalami distorsi.
".1.' Har$,)%a
(armonisa adalah suatu gelombang si
nusoidal tegangan atau arus yang ber&re
kuensi tinggi dimana &rekuensinya merupakankelipatan diluar bilangan satu terhadap &re
kuensi &undamental !&rekuensi 5- (6 atau 7-
(6#. 8ilai &rekuensi dari gelombang harmo
nisa yang terbentuk merupakan hasil kali
antara &rekuensi &undamental dengan bilangan
harmonisanya !&, &, 2&, dst#. Bentuk gelom
bang yang terdistorsi merupakan pen$umlahan
dari gelombang &undamental dan gelombang
harmonisa !h0, h, dan seterusnya# pada &rekuensi kelipatannya.
".1.- D)%t,r%) Har$,)%a
Pengertian distorsi se"ara umum adalah
perubahan dalam bentuk gelombang yang ter
$adi. )alah satu distorsi yang ter$adi pada sis
tem tenaga listrik adalah distorsi harmonisa.
%istorsi harmonisa disebabkan oleh beban
beban nonlinear dalam sistem tenaga listrik.
4elombang arus yang mengandung kompo
nen harmonisa disebut arus yang terdistorsi.
%alam pengukuran harmonisa ada be
berapa petun$uk penting yang harus dipahami,
-
7/25/2019 Jurnal (UAS) Kualitas Daya
4/11
yaitu 1ndividual !armonic Distortion !9(%# dan
Total !armonic Distortion !T(%#. 9(% adalah
perbandingan antara nilai rms dari individual
harmonisa terhadap nilai rms &undamental
nya. 9(% ini berlaku untuk tegangan dan arus.
%istorsi harmonisa arus ter$adi akibat dari
pemakaian beban yang tidak linear !non li
near# pada pengguna tenaga listrik. )edang
kan distorsi harmonisa tegangan ter$adi karena
adanya harmonisa arus yang mele*ati impe
dansi di sisi beban, seperti 4ambar .0 beri
kut/
Ga$+ar ".1(armonisa arus mengaliri mpedansi
sistem
".1. Total Harmonic Distortion /THD0
Total !armonic Distortion!T(%# adalah
perbandingan antara nilai rms dari seluruh
komponen harmonisa terhadap nilai rms nilai
&undamentalnya. :ontohnya, $ika arus non li
near mempunyai komponen &undamental 90
dan komponen harmonisanya 9, 92, 9;, 95, 97,
9, ....., maka nilai rms harmonisanya adalah/
!.0#
%engan demikian !T(%# dinyatakan seperti
persamaan/
-
7/25/2019 Jurnal (UAS) Kualitas Daya
5/11
@aktu pengukuran dilakukan pada tang
gal 00 8ovember -05 pukul 02.-- @9T+ dan
didampingi seorang K+ Aab dari Ruang @ork
shop.
'." Peralata 4a! D)er!#akaa. Tang +mpere !+lat Ukur#
Gambar 3.1Alat ukur Tang Ampere
b. Tabel (asil Pengamatan !untuk
men"atat hasil sementara#
". Kamera atau (andphone
'.' Ta&a5Ta&a Pe!#k#ra
0. Tahap pertama yaitu mengerti peng
gunaan alat ukur yang akan diguna
kan yaitu tang ampere seperti pada
gambar 2.0.Pada tugas kali ini harus mengerti
"ara mengunakan Tang +mpere, hal
yang perlu di perhatikan dalam pe
ngukuran menggunakan Tang +m
pere adalah /a. %alam pengukuran tegangan per
&asa, salah satu pen$epit di $um
per dengan pen$epit lainya, kemu
dian dihubungkan ke netral $ari
ngan yang akan di ukur sedang
kan pen$epit lainnya tidak di $um
per tetapi di $epit pada &asa yang
akan di ukur !R, ), dan T#.b. %alam pengukuran arus per &asa,
hanya perlu men$epit pen$epit
yang lebih besar ke kabel &asa
yang diinginkan !R, ), ataupun
T#.". %alam pengukuran (armonisa,
perlu di perhatikan mode yang di
pilih baik melihat nilai T(% atau
pun pada saat ingin mengukur
harmonisa orde ken pada ma
singmasing &asa.. Tahap kedua adalah mengetahui $a
lur$alur yang di lalui oleh tiap &asa
yang akan di ukur serta memperhi
tungkan bebanbeban apa sa$a yang
terdapat pada $alur$alur yang dilalui
tersebut baik berupa lampu ataupun
peralatan listrik lainya.
2. Tahap ketiga adalah mengetahui dan
men$alankan prinsip dasardasar K2
pada saat pengukuran di '%P yang
terletak di samping Aab Elektro Kam
pus Bukit Jimbaran.
'.- Fl,67&art Met,2e Peel)t)a
-
7/25/2019 Jurnal (UAS) Kualitas Daya
6/11
Ga$+ar '." %iagram +lur Penelitian
-. HASIL DAN PEMBAHASAN
-.1 Dea& R#a!a
a. %enah Ruang %J Aantai 0
Ga$+ar -.1 %enah Ruangan dan Beban pada
gedung %J Aantai 0
b. %enah Ruang %J Aantai
Ga$+ar -." %enah Ruangan dan Beban padagedung %J Aantai
4ambar ;.0 dan ;. merupakan gambar
denah dan beban yang dimiliki setiap ruangan
pada gedung %J di lantai 0 dan lantai .
-." I%tala%) L)%tr)k Ge2#! DJ
Ka$#% Tek)k Elektr, 2a
K,$#ter U)8er%)ta% U2a4aa
4ambar ;.2 menun$ukkan gambar
instalasi listrik gedung %J mulai dari lantai 0
dan lantai .
-
7/25/2019 Jurnal (UAS) Kualitas Daya
7/11
Ga$+ar -.'9nstalasi Aistrik 4edung
%JKampus Teknik Elektro dan Komputer
UniversitasUdayana
-.' Data Ha%)l Pe!#k#ra
Berdasarkan hasil pengukuran, di
dapatkanhasilsebagaiberikut /
Ta+el -.1(asilpengukurankomponen
komponen &undamental listrik
Fa%a C,% 9 V,lt /V0 Ar#% /A0
R -, -,; :;: