kelompok 4 asma kk iib_ubah

Upload: rozsy-fakhrur

Post on 22-Feb-2018

243 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

  • 7/24/2019 Kelompok 4 ASMA KK IIB_ubah

    1/29

    PENYAKIT PERNAFASAN ASMA PADA ANAK

    MAKALAH

    olehKelompok 4

    PROGRAM STUDI ILMU KEPERAWATAN

    UNIVERSITAS JEMBER

    2!"

  • 7/24/2019 Kelompok 4 ASMA KK IIB_ubah

    2/29

    PENYAKIT PERNAFASAN ASMA PADA ANAK

    MAKALAHdisusun sebagai pemenuhan tugas Keperawatan Klinik IIBdengan dosen pengampu Ns. Ratna Sari Hardiani, M.Kep

    oleh

    Re#$ R$m$%&$'$ T( !42)!!!)*

    F+,-+ M.'$ R$&$/. !42)!!!4!

    Ve-+'$ !42)!!!*0

    L+'%$ No1em$ !42)!!!!)!

    PROGRAM STUDI ILMU KEPERAWATAN

    UNIVERSITAS JEMBER

    2!"

    2

  • 7/24/2019 Kelompok 4 ASMA KK IIB_ubah

    3/29

    KATA PENGANTAR

    Pui s!ukur penulis panatkan kehadirat "uhan #ang Maha

    $sa karena atas limpahan rahmat dan hida!ah%N!a sehingga

    penulis dapat men!elesaikan makalah !ang berudul &pen!akit

    perna'asan asma(.

    Penulis men!adari bahwa dalam penulisan makalah ini

    masih kurang sempurna, oleh karena itu penulis mengharapkan

    saran dan kritik !ang membangun dari pemba)a demi

    kesempurnaan makalah ini. Semoga makalah ini berguna dan

    berman'aat bagi semuan!a.

    *ember, +ktober 2-

    Pen!usun,

    /

  • 7/24/2019 Kelompok 4 ASMA KK IIB_ubah

    4/29

    DAFTAR ISI

    Halaman

    HALAMAN SAMPUL...................................................................

    HALAMAN JUDUL......................................................................ii

    KATA PENGANTAR.....................................................................iii

    DAFTAR ISI.................................................................................i0

    BAB !( PENDAHULUAN.............................................................-

    -.-..........................................................................................1a

    tar Belakang......................................................................--.2......................................................................"uuan

    ................................................................................. 2

    BAB 2( TINJAUAN TEORI

    2.-.................................................................Pengertian

    ................................................................................./2.2...............................................................$pidemiologi

    .................................................................................2./......................................................................$tiologi

    .................................................................................

    2........................................................."anda dan geala

    .................................................................................2.................................................................Pato3siologi

    .................................................................................42.4...........................................Komplikasi dan prognosis

    .................................................................................42.4.- Komplikasi......................................................... 42.4.2 Prognosis........................................................... 5

  • 7/24/2019 Kelompok 4 ASMA KK IIB_ubah

    5/29

    2.5................................................................Pengobatan

    .................................................................................52.6................................................................Pen)egahan

    .................................................................................6

    BAB )( PATHWAY.............................................................. -

    BAB 4( ASUHAN KEPERAWATAN .................................. --

    .-...................................................................Pengkaian

    ................................................................................--.2.....................................................................7iagnosa

    ................................................................................-4./...................................................................Inter0ensi

    ................................................................................-5..............................................................Implementasi

    ................................................................................-8........................................................................$0aluasi

    ................................................................................2

    BAB "( PENUTUP.............................................................. 2-

    .-..................................................................Kesimpulan

    ................................................................................2-

    .2 Saran.............................................................................. 2-

  • 7/24/2019 Kelompok 4 ASMA KK IIB_ubah

    6/29

    4

  • 7/24/2019 Kelompok 4 ASMA KK IIB_ubah

    7/29

    BAB 1. PENDAHULUAN

    1.1 Latar Belakang

    Sistem pernapasan adalah proses masuk oksigen ke dalam tubuh. Sistem pernapasan

    sangat penting bagi kehidupan manusia karena sistem ini sangat penting bagi proses yang

    dihasilkan pada sistem pernapasan. Tanpa oksigen yang masuk ke dalam tubuh manusia,

    aktivitas dalam tubuh makhluk hidup tidak dapat berlangsung. Sistem pernapasan merupakan

    sistem utama bagi tubuh manusia sehingga apabila sistem ini tidak berfungsi, sistem yang

    lain juga tidak akan berfungsi. Alat-alat pernapasan manusia diperlukan sebagai organ-organ

    penunjang untk menghasilkan sistem pernapasan manusia yang sempurna. Alat-alat

    penapasan harus dalam kondisi baik agar fungsinya dapat berjalan dengan baik pula.

    Terkadang sistem pernapasan manusia tidak berjalan dengan baik karena malfungsi sistem

    pernapasan sehingga merusak sistem dan mengganggu proses sistem pernapasan secara

    keseluruhan (Suryo, 2!".

    Asma adalah salah satu penyakit pada saluran napas dalam kondisi jangka panjang

    mempengaruhi saluran napas sampai saluran kecil yang mengalirkan udara masuk dan keluar

    dari paru-paru (#armanto, 2$". Saluran napas akan mengalami peradangan dan menyempit

    sehingga penderita akan mengalami kesulitan saat bernapas. %ada penderita asma terjadi

    beberapa perubahan pada saluran napas, tetapi hal ini bisa dikembalikan ke kondisi semula

    sesuai denga terapi yang tepat. Asma termasuk dalam penyakit inflamasi atau peradangan.

    Saluran napas akan meradang dan ber&arna merah. Asma bisa bertambah parah apabila

    penderita mengalami alergi. 'erdasarkan uraian tersebut, penulis mengambil judul %enyakit

    Asma) dalam penulisan makalah ini.

    1.2 Tujuan

    !.2.! *ntuk mengetahui definisi asma

    !.2.2 *ntuk mengetahui epidemiologi penyakit asma

    !.2.+ *ntuk mengetahui etiologi penyakit asma

    !.2. *ntuk mengetahui tanda dan gejala penyakit asma

    !.2. *ntuk mengetahui patofisiologi penyakit asma

    !.2. *ntuk mengetahui komplikasi dan prognosis penyakit asma

    !.2./ *ntuk mengetahui cara pengobatan penyakit asma

    !.2.0 *ntuk mengetahui cara pencegahan penyakit asma

    -

  • 7/24/2019 Kelompok 4 ASMA KK IIB_ubah

    8/29

    1.3 Implikasi Keperaatan

    !.+.! %enyuluhan

    %enyuluhan digunakan untuk meningkatkan pengetahuan klien tentang penyakit asma.

    1lien bisa menghindari faktor-faktor pencetus, menggunakan obat secara benar, dan

    berkonsultasi pada tim kesehatan.

    !.+.2 enghindari faktor pencetus

    1lien diberi bantuan untuk mengidentifikasi pencetus serangan asma yang ada pada

    lingkungannya, diajarkan cara menghindari dan mengurangi faktor pencetus, misalnya

    intake cairan yang cukup bagi klien.

    !.+.+ 3isioterapi

    Tindakan ini digunakan untuk mempermudah pengeluaran mucus. Tindakan fisioterapi

    dilakukan dengan postural drainase, perkusi dan fibrasi dada.

    2

  • 7/24/2019 Kelompok 4 ASMA KK IIB_ubah

    9/29

    BAB 2.TIN!AUAN TE"#I

    2.1 Pengertian

    4stilah asma berasal dari kata 5unani yang artinya terengah-engahdan berarti serangan

    napas pendek. eskipun istilah ini dulu digunakan untuk menyatakan gambaran klinis napas

    pendek tanpa memandang sebabnya, sekarang istilah ini hanya ditujukan untuk keadaan-

    keadaan yang menunjukkan respons abnormal saluran nafas terhadap berbagai rangsangan

    yang menyebabkan penyempitan jalan napas yang meluas.

    %erubahan patologis yang menyebabkan obstruksi jalan napas terjadi pada bronkus

    ukuran sedang dan brokiolus berukuran ! mm. %enyempitan jalan napas disebabkan oleh

    bronkospasme, edema mukosa dan hipersekresi mukus yang kental.

    Asma dapat dibagi menjadi + kategori, yaitu6

    a. asma ekstrinsik7alergik7atopik

    #itemukan pada sejumlah kecil pasien de&asa dan disebabkan oleh alergen yang

    diketahui. 'entuk ini biasanya dimulai pada masa kanak-kanak dengan keluarga yang

    mempunyai ri&ayat penyakit atopik termasuk hay fever, ekzema, dermatitis, dan asma. Asma

    alergik disebabkan oleh kepekaan individu terhadap alergen (biasanya protein" dalam bentuk

    serbuk sari yang dihirup, bulu halus binatang, spora jamur, debu, serfat kain, atau yang lebih

    jarang, terhadap makanan seperti susu atau cokelat. %ajanan terhadap alergen, meskipun

    dalam jumlah yang kecil dapat mengakibatkan serangan asma.

    b. asma intrinsik7idiopatik

    Asma intrinsik7idopatik ditandai dengan sering tidak ditemukannya faktor-faktor

    pencetus yang jelas. 3aktor nonspesifik (seperti flu biasa, latihan fisik, atau emosi" dapat

    memacu serangan asma. Asma intrinsik lebih sering timbul sesudah usia tahun, dan

    serangan timbul sesudah infeksi sinus hidung atau percabangan trakeobronkial. akin lamaserangan makin sering dan makin hebat, sehingga akhirnya keadaan ini berlanjut menjadi

    bronkitis kronik dan kadang-kadang emfisema.

    c. asma campuran

    'anyak pasien menderita asma campuran, yang terdiri dari komponen asma ekstrinsik

    dan asma intrinstik. Sebagian besar pasien asma intrinsik akan berlanjut menjadi bentuk

    campuran. Anak yang mendertia asma ekstrinsik sering sembuh sempurna saat de&asa muda.

    2.2 Epi$emi%l%gi

    /

  • 7/24/2019 Kelompok 4 ASMA KK IIB_ubah

    10/29

    Asma merupakan penyebab tunggal terpenting untuk morbiditas penyakit pernapasan

    dan menyebabkan 2 kematian per tahun. Saat ini prevalensinya sekitar !-!8, semakin

    meningkat di masyarakat 'arat. #i Amerika Serikat, terdapat sekitar 8 orang de&asa dan

    08 anak-anak menderita asma. Terjadi pula peningkatan insidensi dan mortalitas asma secara

    bermakna selama beberapa dekade terakhir, terutama pada populasi minoritas. 4nsidensi

    tertinggi terjadi pada anak-anak, yakni satu dari tiga anak mengalami mengi dan satu dari

    tujuh anak sekolah terdiagnosis asma.

    2.3 ETI"L"&I

    Ada beberapa hal yang merupakan faktor predisposisi dan presipitasi timbulnya serangan

    asma bronkhial.

    2.3.1 'akt%r Pre$isp%sisi

    a" 9enetik

    5ang diturunkan adalah bakat alergi meskipun belum diketahui bagaimana

    carapenurunannya. %enderita dengan penyakit alergi biasanya mempunyai

    keluarga dekat yang juga menderita penyakit alergi.1arena adanya bakat alergi

    ini, penderita sangat mudah terkena penyakit asma bronkhial jika terpapar dengan

    faktor pencetus.

    2.3.2 'akt%r Presipitasi

    a" Alergen

    Alergen dapat dibagi menjadi + jenis, yaitu6

    4nhalan, yang masuk melalui saluran pernapasan. :ontoh6 debu, bulu

    binatang, serbuk bunga, spora jamur, bakteri, dan polusi.

    4ngestan, yang masuk melalui mulut. :ontoh6 makanan dan obat-obatan

    1ontaktan, yang masuk melalui kontak dengan kulit. :ontoh6 perhiasan,

    logam, dan jam tangan.

    b" ; %erubahan cuaca

    :uaca lembab dan ha&a pegunungan yang dingin sering mempengaruhi

    asma.1adang-kadang serangan berhubungan dengan musim, seperti musim

    hujan, musim kemarau, musim bunga.

  • 7/24/2019 Kelompok 4 ASMA KK IIB_ubah

    11/29

    d" =lah raga7aktivitas jasmani yang berat

    Sebagian besar penderita akan mendapat serangan juka melakukan

    aktivitas jasmani atau olahraga yang berat.lari cepat paling mudah

    menimbulkan serangan asma.

    2.( TANDA DAN &E!ALA

    9ejala asma sudah dapat dikenali pada usia balita. %ada tiap anak di berbagai

    usia, gejalanya dapat sangat bervariasi. Sebagian anak dapat merasakan gejala ringan

    yang dirasakan hampir pada tiap hari. 9ejala ini dapat memburuk ketika terpapar

    pemicu tertentu seperti udara dingin atau asap rokok. Sementara beberapa anak lain

    jarang merasakan gejala, namun dalam seketika bisa mengalami serangan yang berat.

    'erikut ini adalah gejala-gejala asma yang umumnya dialami6

    'atuk yang bersifat menetap7 tidak kunjung sembuh.

    1esulitan bernapas. >ika anak Anda masih bayi, Anda dapat mendeteksi kesulitan

    bernapas si kecil saat menyusui atau memberinya makan.

    engi atau muncul bunyi saat bernapas.

    Saat beraktivitas, anak tampak kurang bertenaga, mudah lemas, dan seringbatuk.

    Tarikan napas yang pendek dan cepat.

    ?etraksi atau dada bergerak naik turun ketika bernapas.

    Si kecil sering merasakan sesak di dada.

    'ronkitis yang terjadi berulang kali dapat menjadi pertanda asma pada balita.

    %ada beberapa anak dan situasi tertentu, gejala bisa menjadi makin parah, ditandai

    dengan hal-hal berikut ini6

    @apas yang terengah-engah dan cepat membuat anak bicara dengan terbata-bata.

    Anak terlihat tersengal-sengal saat menarik napas.

    %erut mengempis ke ba&ah tulang rusuk karena sulitnya menarik napas.

    Alat bantu pernapasan tidak mampu membantu meredakan kesulitan bernapas.

    2.) PAT"'I*I"L"&I

    3aktor-faktor penyebab seperti virus, bakteri, jamur, parasit, alergi, iritan, cuaca,

    http://www.alodokter.com/batuk-batuk/http://www.alodokter.com/bronkitis/http://www.alodokter.com/bronkitis/http://www.alodokter.com/batuk-batuk/
  • 7/24/2019 Kelompok 4 ASMA KK IIB_ubah

    12/29

    kegiatan jasmani dan psikis akan merangsang reaksi hiperreaktivitas bronkus dalam saluran

    pernafasan sehingga merangsang sel plasma menghasilkan imonoglubulin (4g". 4g

    selanjutnya akan menempel pada reseptor dinding sel mast yang disebut sel mast

    tersensitisasi. Sel mast tersensitisasi akan mengalami degranulasi, sel mast yang mengalami

    degranulasi akan mengeluarkan sejumlah mediator seperti histamin dan bradikinin. ediator

    ini menyebabkan peningkatan permeabilitas kapiler sehingga timbul edema mukosa,

    peningkatan produksi mukus dan kontraksi otot polos bronkiolus.

  • 7/24/2019 Kelompok 4 ASMA KK IIB_ubah

    13/29

    2.+.2 P#"&N"*I*

    %rognosis jangka panjang asma pada anak umumnya baik. Sebagin asma anak hilang

    atau berkurang dengan bertambahnyaumur. Sekitar 8 asma episodik jarang sudah

    menghilang pada umur !-! tahun dan hanya !8 yang menjadi asma kronik pada

    umur 2! tahun. 28 asma episodik sering sudah tidak timbul pada masa akil balik, 8

    tetap sebagai asma epidodik kering, dan sisanya sebagai asma episodik jarang.

  • 7/24/2019 Kelompok 4 ASMA KK IIB_ubah

    14/29

    b" @ama obat6 =rsiprenalin (Alupent", fenoterol (berotec", terbutalin (bricasma".

    c" Santin (teofilin"

    d" @ama obat6 Aminofilin (Amicam supp", Aminofilin (uphilin ?etard",

    Teofilin (AmileB"

    e" %enderita dengan penyakit lambung sebaiknya berhati-hati bila minum obat

    ini.

    +" 1romalin

    1romalin bukan bronkodilator tetapi merupakan tetapi merupakan obat pencegah

    serangan asma. 1romalin biasanya diberikan bersama-sama obat anti asma yang lain

    dan efeknya baru terlihat setelah pemakaian ! bulan.

    " 1etolifen

    empunya efek pencegahan terhadap asma seperti kromalin.'iasanya diberikan dosis

    2 kali ! mg7hari.1euntungan obat ini adalah dapat diberikan secara oral.

    2. PENE&AHAN

    a. ,eng4in$ari penetus

    :ara menghindari berbagai pencetus serangan pada asma perlu diketahui dan

    diajarkan pada keluarganya yang sering menjadi faktor pencetus adalah debu rumah. *ntuk

    menghindari pencetus karena debu rumah dianjurkan dengan mengusahakan kamar tidur

    anak6

    Sprei, tirai, selimut minimal dicuci 2 minggu sekali. Sprei dan sarung bantal lebih

    sering. Cebih baik tidak menggunakan karpet di kamar tidur atau tempat bermain

    anak. >angan memelihara binatang.

    *ntuk menghindari penyebab dari makanan bila belum tau pasti, lebih baik jangan

    makan coklat, kacang tanah atau makanan yang mengandung es, dan makanan yang

    mengandung Dat pe&arna.

  • 7/24/2019 Kelompok 4 ASMA KK IIB_ubah

    15/29

    'ila mulai batuk-batuk, istirahatlah sebentar, minum air dan setelah tidak batuk-

    batuk, kegiatan diteruskan.

    Adakalanya beberapa anak sebelum melakukan kegiatan perlu minum obat atau

    menghirup aerosol terlebih dahulu.

    BAB 3. PATH5A6*

    8

  • 7/24/2019 Kelompok 4 ASMA KK IIB_ubah

    16/29

    BAB (.

    A*UHAN KEPE#A5ATAN

    .! %

    @91A>4A@

    4de

    ntit

    as

    6

    Pada asma

    episodik

    yang

    jarang,biasanya

    terdapat pada

    anak

    umur +-0 tahun.'iasanya oleh infeksi virus

    -

  • 7/24/2019 Kelompok 4 ASMA KK IIB_ubah

    17/29

    saluran pernapasan bagian atas.Pada asma episodikyang sering terjadi,biasanya

    pada umur sebelum + tahun, dan berhubungan dengan infeksi saluran napas akut.

    %ada umur - tahun dapat terjadi serangan tanpa infeksi yang jelas.'iasanya orang

    tua menghubungkan dengan perubahan cuaca, adanya alergen, aktivitas fisik dan

    stres.%ada asma tipe ini frek&ensi serangan paling sering pada umur 0-!+

    tahun.Asma kronik atau persistenterjadi /8 pada umur sebeluim + tahun.%ada

    umur - tahun akan lebih jelas terjadi obstruksi saluran pernapasan yang persisten

    dan hampir terdapat mengi setiap hari.*ntuk jenis kelamin tidak ada perbedaan yang

    jelas antara anak perempuan dan laki-laki.

    1eluhan utama

    'atuk-batuk dan sesak napas.

    ?i&ayat penyakit sekarang

    'atuk, bersin, pilek, suara mengi dan sesak napas.

    ?i&ayat penyakit terdahulu

    Anak pernah menderita penyakit yang sama pada usia sebelumnya.

    1aji ri&ayat pribadi atau keluarga tentang penyakit paru sebelumnya

    1aji ri&ayat reksi alergi atau sensitivitas terhadap Dat7faktor lingkungan

    ?i&ayat kesehatan lingkungan

    'ayi dan anak kecil sering berhubungan dengan isi dari debu rumah, misalnya

    tungau, serpih atau buluh binatang, spora jamur yang terdapat di rumah, bahan iritan6

    minyak &angi, obat semprot nyamuk dan asap rokok dari orang de&asa.%erubahan

    suhu udara, angin dan kelembaban udara dapat dihubungkan dengan percepatan

    terjadinya serangan asma

    ?i&ayat tumbuh kembang

    Tahap pertumbuhan

    %ada anak umur lima tahun, perkiraan berat badan dalam kilogram mengikuti

    patokan umur !- tahun yaitu umur ( tahun " B 2 E 0. Tapi ada rata-rata '' pada usia

    + tahun 6 !, 1g, pada usia tahun !,/ kg dan tahun yaitu !0,/ kg. *ntuk anak

    usia pra sekolah rata F rata pertambahan berat badan 2,+ kg7tahun.Sedangkan untuk

    perkiraan tinggi badan dalam senti meter menggunakan patokan umur 2- !2 tahun

    yaitu umur ( tahun " B E //.Tapi ada rata-rata T' pada usia pra sekolah yaitu + tahun

    $ cm, tahun !+ cm, dan tahun !! cm. ?ata-rata pertambahan T' pada usia ini

    yaitu F /, cm7tahun.%ada anak usia - tahun fisik cenderung bertambah tinggi.

    Tahap perkembangan.

    --

  • 7/24/2019 Kelompok 4 ASMA KK IIB_ubah

    18/29

    %erkembangan psikososial ( ric rcson " 6 4nisiatif vs rasa bersalah.Anak

    punya insiatif mencari pengalaman baru dan jika anak dimarahi atau diomeli maka

    anak merasa bersalah dan menjadi anak peragu untuk melakukan sesuatu percobaan

    yang menantang ketrampilan motorik dan bahasanya.

    %erkembangan psikoseBsual ( Sigmund 3reud " 6 'erada pada fase oedipal7

    falik ( +- tahun ".'iasanya senang bermain dengan anak berjenis kelamin

    berbeda.=edipus komplek ( laki-laki lebih dekat dengan ibunya " dan lektra komplek

    ( perempuan lebih dekat ke ayahnya ".

    %erkembangan kognitif ( %iaget " 6 'erada pada tahap preoperasional yaitu

    fase preconseptual ( 2- tahun " dan fase pemikiran intuitive ( - / tahun ". %ada

    tahap ini kanan-kiri belum sempurna, konsep sebab akibat dan konsep &aktu belum

    benar dan magical thinking.

    %erkembangan moral berada pada prekonvensional yaitu mulai melakukan

    kebiasaan prososial 6 sharing, menolong, melindungi, memberi sesuatu, mencari

    teman dan mulai bisa menjelaskan peraturan- peraturan yang dianut oleh keluarga.

    %erkembangan spiritual yaitu mulai mencontoh kegiatan keagamaan dari ortu

    atau guru dan belajar yang benar F salah untuk menghindari hukuman.

    %erkembangan body image yaitu mengenal kata cantik, jelek,pendek-

    tinggi,baik-nakal, bermain sesuai peran jenis kelamin, membandingkan ukuran

    tubuhnya dengan kelompoknya.

    %erkembangan sosial yaitu berada pada fase 4ndividuation F Separation .

    #imana sudah bisa mengatasi kecemasannya terutama pada orang yang tak di kenal

    dan sudah bisa mentoleransi perpisahan dari orang tua &alaupun dengan sedikit atau

    tidak protes.

    %erkembangan bahasa yaitu vokabularynya meningkat lebih dari 2! kata

    pada akhir umur tahun. ulai bisa merangkai +- kata menjadi kalimat. Sudah bisa

    menamai objek yang familiar seperti binatang, bagian tubuh, dan nama-nama

    temannya. #apat menerima atau memberikan perintah sederhana.

    Tingkah laku personal sosial yaitu dapat memverbalisasikan permintaannya,lebih banyak bergaul, mulai menerima bah&a orang lain mempunyai pemikiran juga,

    -2

  • 7/24/2019 Kelompok 4 ASMA KK IIB_ubah

    19/29

    dan mulai menyadari bah&a dia mempunyai lingkungan luar.'ermain jenis

    assosiative play yaitu bermain dengan orang lain yang mempunyai permainan yang

    mirip.'erkaitan dengan pertumbuhan fisik dan kemampuan motorik halus yaitu

    melompat, berlari, memanjat,dan bersepeda dengan roda tiga.

    ?i&ayat imunisasi

    Anak usia pre sekolah sudah harus mendapat imunisasi lengkap antara lain 6

    ':9, %=C4= 4,44, 444G #%T 4, 44, 444G dan campak.

    ?i&ayat nutrisi

    1ebutuhan kalori - tahun yaitu $ kalori7kg7hari.%embatasan kalori untuk

    umur !- tahun $-!+ kalori7hari. *ntuk pertambahan berat badan ideal

    menggunakan rumus 0 E 2n.

    Status 9iDi

    1lasifikasinya sebagai berikut 6

    9iDi buruk kurang dari 8

    9iDi kurang 8 F H0 8

    9iDi baik 0 8 F !! 8

    =besitas lebih dari !2 8

    Aktivitas

    1etidakmampuan melakukan aktivitas karena sulit bernafas

    Adanya penurunan kemampuan7peningkatan kebutuhan bentuan

    melakukanaktivitas sehari-hari

    Tidur dalam posisi duduk tinggi

    %ernapasan

    #ispnea pada saat istirahat atau respon terhadap aktivitas atau latihan

    @apas memburuk ketika klien berbaring telentang di tempat tidur

    enggunakan alat bantu pernapasan, misal meninggikan bahu, melebarkan

    hidung.

    Adanya bunyi napas mengi

    Adanya batuk berulang

    Sirkulasi

    Adanya peningkatan tekanan darah- Adanya peningkatan frekuensi jantung

    Iarna kulit atau membran mukosa normal7abu-abu7sianosis

    4ntegritas ego

    Ansietas

    1etakutan

    -/

  • 7/24/2019 Kelompok 4 ASMA KK IIB_ubah

    20/29

    %eka rangsangan

    9elisah

    Asupan nutrisi

    1etidakmampuan untuk makan karena distress pernapasan

    %enurunan berat badan karena anoreksia

  • 7/24/2019 Kelompok 4 ASMA KK IIB_ubah

    21/29

    intercostalis, serta diafragma yang menurun.Akan tetapi bila terdapat komplikasi, maka

    kelainan yang didapat adalah sebagaiberikut6- 'ila disertai dengan bronkhitis, maka bercak-

    bercak di hilus akan bertambah- 'ila terdapat komplikasi empisema (:=%#", maka

    gambaran radiolusen akansemakin bertambah.- 'ila terdapat komplikasi, maka terdapat

    gambaran infiltrat pada paru- #apat pula menimbulkan gambaran atelektasis lokal- 'ila

    terjadi pneumonia mediastinum, pneutoraks, dan pneumoperikardium,maka dapat dilihat

    bentuk gambaran radiolusen pada paru-paru.

    b. %emeriksaan tes kulit

    #ilakukan untuk mencari faktor alergi dengan berbagai alergen yang dapatmenimbulkan

    reaksi yang positif pada asma.

    c. lektrokardiografi

    9ambaran elektrokardiografi yang terjadi selama serangan dapat dibagi menjadi +bagian dan

    disesuaikan dengan gambaran yang terjadi pada empisema paru, yaitu6

    - %erubahan aksis jantung, pada umumnya terjadi right aBis deviasi dan clock &ise rotation

    - Terdapat tanda

    - Tanda hipertropi otot jantung, yakni terdapatnya ?'' (?ight'undle branch 'lock"

    - Tanda-tanda hipoksemia, yaitu terdapatnya sinus takikardia, SKS, dan KSatau terjadinya

    depresi segmen ST negatif

    d. Scanning %aru

    #apat diketahui bah&a redistribusi udara selama serangan asma tidak menyeluruhpada paru-

    paru.

    e. Spirometri

    *ntuk menunjukkan adanya obstruksi jalan napas reversibel. %emeriksaanspirometri tdak saja

    penting untuk menegakkan diagnosis tetapi juga pentinguntuk menilai berat obstruksi dan

    efek pengobatan.

    .2 #4A9@=SA 1%?AIATA@

    -

  • 7/24/2019 Kelompok 4 ASMA KK IIB_ubah

    22/29

    #iagnosa 1epera&atan, Tujuan, 1riteria

  • 7/24/2019 Kelompok 4 ASMA KK IIB_ubah

    23/29

    .+ 4@T?K@S4

    Tanggal Diagn%sa Kriteria Hasil Inter7ensi

    Selasa,

    2 >uni

    2!

    Bersihan

    alan napas

    tak e'ekti'

    b.d. in;amasi

    trakeabronki

    al

    Setelah dilakukan

    tindakan

    kepera&atan selama

    +B2 jam Anak

    menunjukkan

    bersihan jalan nafas

    yang efektif. #engankriteria hasil 6

    !. enunjukkan

    jalan nafas bersih

    2. Suara nafas

    normal. #engan

    tidak adanya suara

    mengi

    +. ampu

    melakukan perbaikan

    bersihan jalan nafas

    misalnya batuk

    efektif

    . Tidak ada

    penggunaan obat

    bantu nafas

    a: ?kur 0ital sign

    setiap 4 am

    b: +bser0asi keadaan

    umum pasien

    ): Kai

    'rekuensi@kedalam

    an perna'asan dangerakan dada

    d: >uskultasi area

    paru, bun!i na'as,

    missal krekel,

    mengi dan ronkhi

    e: >arkan pasien

    latihan na'asdalam dan batuk

    e'ekti'

    ': >nurkan ban!ak

    minum air hangat

    g: Beri posisi !ang

    n!aman A semi

    'owler@'owler:

    h: 7elegati' dalam

    pemberian

    bronkodilator,

    kortikosteroid,

    ekspektoran dan

    antibiotik

    -5

  • 7/24/2019 Kelompok 4 ASMA KK IIB_ubah

    24/29

    Selasa,

    2 >uni

    2!

    1erusakan

    pertukaran gas

    b.d. perubahan

    membrane

    alveolar kapiler

    Setelah

    dilakukan

    tindakan

    keperawatan

    selama /2 amdiharapkan

    =entilasi dan

    pertukaran gas

    e'ekti'.7engan

    kriteria hasil uni 2!

    (0.-!. I4'"

    (!.-!. I4'"

    a. menkaji tingkat kemampuan pasien dalam

    aktivitas

    b. menjelaskan pentingnya istirahat dan

    keseimbangan aktivitas dan istirahat

    c. membantu pasien dalam memenuhi kebutuhan

    d. membantu pasien dalam memilih posisi yang

    nyaman untuk istirahat

    e. melibatkan keluarga dalam pemenuhan

    kebutuhan pasien

    (.) KAC*AS4

    N% D8 Hari9Tanggal9Pukul E7aluasi

    !. 1amis, 2/ juni 2!

    !. I4'

    S 6 %asien mengatakan bisa batuk dan

    mengeluarkan dahak

    = 6 pasien terdengar suara nafas tidak

    mengi

    A 6 masalah teratasi

    % 6 intervensi dihentikan

    2. 1amis, 2/ juni 2!

    !. I4'

    S 6 pasien mengatakan tidak sakit kepala

    pada saat bangun

    = 6 sianosis

    A 6 masalah teratasi sebagian

    % 6 lanjutkan intervensi 2 dan +

    +. 1amis, 2/ juni 2!

    !. I4'

    S 6 %asien mengatakan dapat mengubah

    posisi sendiri diatas tempat tidur

    = 6 pasien tampak beraktifitas normal dan

    tidak gelisah

    A 6 masalah teratasi

    2

  • 7/24/2019 Kelompok 4 ASMA KK IIB_ubah

    27/29

    % 6 intervensi dihentikan

    2-

  • 7/24/2019 Kelompok 4 ASMA KK IIB_ubah

    28/29

    BAB ). PENUTUP

    .! 1esimpulan

    Asma adalah suatu keadaan di mana saluran nafasmengalamipenyempitankarena

  • 7/24/2019 Kelompok 4 ASMA KK IIB_ubah

    29/29

    DA'TA# PU*TAKA

    %anitia edia 3armasi dan Terapi. (!$$".Pedoman Diagnosis dan Terapi CA'7*%3 4lmu

    1esehatan Anak 3akultas 1edokteran *niversitas Airlangga. Surabaya

    Soetjiningsih. (!$$0". Tumbuh kembang anak. :etakan kedua. 9:. >akarta

    Staff %engajar 4lmu 1esehatan Anak 31*4. (!$0".Ilmu Kesehatan Anak.%ercetakan

    4nfomedika >akarta.

    Suriadi dan 5uliana ?.(2!" Asuhan 1epera&atan pada Anak. disi ! %enerbit :K Sagung

    Seto >akarta.

    http677&&&.alodokter.com7menangani-asma-pada-anak

    http677abdanfahreDa.blogspot.co.id72!+77askep-asma-pada-anak.html

    http677ketobapadah.blogspot.co.id72!!77asma-penatalaksanaan-pengobatan-dan.html

    http677hermanusbambang.blogspot.co.id72!77askep-asma-pada-anak.html

    http://www.alodokter.com/menangani-asma-pada-anakhttp://abdanfahreza.blogspot.co.id/2013/06/askep-asma-pada-anak.htmlhttp://ketobapadah.blogspot.co.id/2011/05/asma-penatalaksanaan-pengobatan-dan.htmlhttp://www.alodokter.com/menangani-asma-pada-anakhttp://abdanfahreza.blogspot.co.id/2013/06/askep-asma-pada-anak.htmlhttp://ketobapadah.blogspot.co.id/2011/05/asma-penatalaksanaan-pengobatan-dan.html