lts apeb

Upload: larasati-harryndra-utami

Post on 23-Feb-2018

242 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

  • 7/24/2019 LTS APEB

    1/7

    Warteg (Warung Tegal) Wayong berada di Jalan Mandor Goeng, Kukusan Teknik,

    Beji, Depok. Warung ini dimiliki ole sepasang suami!istri yang memiliki perbedaan usia

    dua pulu tiga taun, yaitu Bapak "gus Winarto dan #bu $odima atau yang akrab

    dipanggil #bu #ma. %asangan ini berasal dari Desa $andu Gunting, Ke&amatan Tegal

    'elatan, Kota Maja Tegal, Tegal, Jaa Barat. Mereka tela membuka usaa arteg ini

    sejak taun **+ ingga saat ini.

    %emilian nama Wayong berasal dari nama panggilan %ak "gus ketika ia masi

    muda. %ak "gus dan #bu #ma memiliki satu orang anak laki!laki berusia empat taun

    yang masi berada di jenjang pendidikan taman kanak!kanak.

    %asangan ini terbilang tela mengenal dunia perdagangan sedari mereka ke&il,

    ditamba lagi dengan lingkungan keluarga yang mayoritasnya juga merintis usaa

    dagang. #bu #ma tela mengenal dunia dagang sejak ia masi duduk di sekola dasar,

    orang tuanya tela membuka berbagai usaa mulai dari arung kelontong, menjual

    berbagai gorengan, ingga arung tegal disebela rumanya. Tak berbeda dengan #bu

    #ma, %ak "gus juga memiliki sanak saudara yang juga membuka usaa arung tegal di

    daera $aamangun, Jakarta, serta usaa kost!kostan di ilaya Kukusan Teknik,

    Depok.

    atar belakang berdirinya usaa ini diaali ole inisiati- %ak "gus ketika belum

    menika dengan #bu #ma dan kejenuannya dalam pekerjaan, dimana pada aktu itu

    %ak "gus merupakan sala satu karyaan % yang menjalankan banyak proyek untuk

    membuat panel listrik dari satu ilaya ke ilaya lain, ia pun akirnya memutuskan

    untuk berenti dan men&ari jalan lain untuk men&ari na-ka, yaitu dengan memulai bisnis

    arteg. Bandung merupakan target tempat pertama untuk mendirikan arteg,

    dikarenakan disana terdapat banyak proyek yg dapat dijadiikan peluang untuk memulai

    bisnis ini, selain itu memang ada teman yang dapat diajak bekerja sama untuk merintis

    usaa ini, tetapi karena adanya taaran dan saran dari sanak saudara yang mengatakan

    baa Bapak "gus dapat menempati ruma kosong miliknya, sembari menjaga ruma

    tersebut dan mengin/inkan laan mereka untuk dijadikan tempat didirikannya arteg,

  • 7/24/2019 LTS APEB

    2/7

    serta meliat peluang akan banyaknya kebutuan konsumsi Maasisa 0ni1ersitas

    #ndonesia, Bapak "gus pun akirnya membuka lapak di kaasan Kukusan Teknik,

    Depok ini. 2al ini tentunya dirasa sangat menguntungkan bagi %ak "gus terutama terkait

    pengematan biaya sea tana. %ak agus men&eritakan baa untuk menyea laan di

    sekitaran Kukusan ini sangat maal, misalnya saja arteg pesaing seperti Warteg 'inta

    yang biaya sea tananya sebesar $p3.***.*** per taunnya atau arteg yang berada

    di depan Masjid "l!2ikam yang lapaknya sangat ke&il dengan biaya sea tana sebesar

    $p43.***.*** per taunnya. 'anak saudara sekaligus pemilik dari laan arteg ini

    sebelumnya juga memiliki Warung Tegal bernama Warteg $eja 'ari di $aamangun,

    namun karena kondisi -isik yang semakin menua, usaa tersebut ditutup dan digantikan

    dengan usaa kost!kostan.

    Terkait dengan bentuk -isik Warteg Wayong, arteg ini didirikan mengadap ke

    ara timur. Tidak ada alasan kusus kenapa ateg ini didirikan mengadap timur, anya

    saja posisi inila yang paling pas untuk dijangkau pembeli dari berbagai ara. Bangunan

    arteg terbuat dari triplek dengan kerangka yang terbuat dari kayu, bagian atas arteg

    ditutupi genteng berarna &oklat muda, dan lantainya beralaskan semen. Bagian dinding

    luar dan dalam arteg diarnai &at berarna biru muda, arna &oklat tua juga mengiasi

    list jendela serta dua pintu di sisi kanan dan tenga arteg. %ada bagian depan dinding

    arteg terdapat tulisan 5Warteng Wayong6 yang merupakan nama dari arteg ini. %ada

    bagian dalamnya terdapat meja panjang berarna &oklat tua berjumla enam bua, satu

    etalase dua tingkat untuk tempat meletakan berbagai makanan yang ditutupi 1itrase puti

    untuk men&ega lalat masuk di dalamnya, dua belas bua kursi plastik berarna biru tua,

    serta 7 bua jendela sederana yang terbuat dari anyaman kaat yang diper&antik ole

    gorden kotak!kotak dengan perpaduan arna mera dan ijau. %ada bagian belakang

    bangunan, terdapat dapur, ruang beristiraat, dan kamar mandi. Di dalam dapur terdapat

    satu asta-el tempat untuk men&u&i piring dan sayur!sayuran, dua bua kompor gas, serta

    beberapa lemari untuk menyimpan gelas!gelas, dan piring!piring.

    Dalam menjalankan usaanya, %ak "gus dan #bu #ma dibantu ole seorang pegaai

    yang masi memeiliki ubungan dara dan berusia masi belia, bernama $i&ky. "lasan

  • 7/24/2019 LTS APEB

    3/7

    mereka mempekerjakan $i&ky dikarenakan ingin membantu dan memang niat dari si

    anak yang ingin bekerja untuk membantu orang tuanya di kampung, bakan sekolanya

    pun yang masi menginjak bangku 'M% tidak dilanjutkannya, selain itu mengingat

    sulitnya men&ari pegaai yang dapat &ekatan membantu dalam memasak dan berjualan.

    %emberian gaji didasarkan pada kemampuan dari pegaai itu sendiri, jika anya bisa

    membantu untuk men&u&i baan makanan dan memotong!motong sayuran, maka gaji

    yang diberikan sekitar $p3**.***! $p8**.*** per bulan, sedangkan jika suda ali yaitu

    dapat melayani pembeli, memasak berbagai makanan dll, gaji yang diberikan bisa sekitar

    $p+**.*** sampai $p4.***.*** per bulan. Gaji tersebut merupakan gaji bersi dimana

    biaya ongkos pulang dan pergi dari dan ke kampung, makanan, serta kebutuan seari!

    ari tela ditanggung ole %ak "gus dan #bu #ma.

    'etiap arinya Warung Wayong buka sekitar pukul tuju atau setenga delapan pagi,

    tergantung kesiapan dari menu!menu yang akan dijual. %ak "gus dan #bu #ma memili

    untuk membuka arung pada jam ini, dikarenakan peluang untuk menarik pelanggan

    lebi &epat dan adanya kebutuan pelanggan yang mayoritasnya maasisa akan

    kebutuan sarapan di pagi ari. 0ntuk dapat selalu tepat aktu membuka arung di jam

    tersebut, terdapat kerja sama dan pembagian kerja antara %ak "gus, #bu #ma dan $i&ky.

    Bapak "gus bertugas untuk berbelanja ke pasar, menyu&i ayam, ikan dan sayur!sayuran

    serta memotong sayur!sayuran. #bu #ma bertugas memasak semua makanan dan $i&ky

    membantu menggoreng makanan serta memotong sayur!sayuran. Warteg Wayong

    maksimal tutup pukul sembilan atau bakan bisa lebi &epat, tergantung dari abisnya

    makanan. 'elama perjalanan berbisnis, #bu #ma mengaku baa makanan yg dijualnya

    selalu abis terjual setiap arinya.

    Beberapa makanan yang disajikan di arteg ini antara lain 9 tempe goreng, kikil,

    sambel goreng kentang, &ap&ay, telur balado, mie goreng, sate udang goreng, telur asin,

    bandeng balado, ayam goreng, perkedel, telur dadar, tumis bun&is, tempe orek, terong

    balado, ikan goreng, rendang, semur daging dll. "gar dapat menyajikan menu!menu

    tersebut, setiap arinya Bapak "gus berbelanja setela subu ari, biasanya ia berbelanja

    ke %asar Kemiri untuk membeli baan!baan makanan, seperti sayur, daging, namun

  • 7/24/2019 LTS APEB

    4/7

    untuk keperluan sembako mereka lebi sering membelinya di Warung 0&ok yang berada

    di Kukusan. Keputusan untuk berbelanja di dua tempat ini didasarkan pada arga yg

    diberikan dikedua tempat lebi mura dibanding tempat lain. %ak "gus membandingkan

    arga antara berbelanja di %asar Depok Jaya dan %asar Kemiri, arga yang diberikan

    terpaut &ukup jau berbeda bagi pedagang seperti dirinya. Misalnya saja suatu arga

    baan makanan di pasar Kemiri adala $p4**.***, jika %ak "gus berbelanja di %asar

    Depok Jaya, arga yang didapatkan bisa $p44*.*** padaal barang yang diberikan

    kualitasnya sama, al ini akan memberikan biaya lebi dalam pengeluaran mereka. %ak

    "gus dan #bu #ma juga senang berbelanja di Warung 0&ok, tidak anya karena jarak

    yang dekat dengan arteg dan memang suda saling mengenal dengan pemilik arung

    sedari lama, disini arga yang di berikan terbilang miring serta terdapat kemudaan untuk

    membayar di lain ari. Biaya belanja tiap arinya berkisar sekitar $p3**.***, yang selalu

    balik modal setiap arinya.

    'elain biaya berbelanja, terdapat pula biaya!biaya lain seperti, biaya listrik yang

    dipakai untuk mesin pompa air, mesin &u&i, t1, lampu yang biayanya dikenakan sekitar

    $p+*.*** : $p44*.***. Dalam membayar biaya listrik, %ak "gus tidak pergi ke loket!

    loket pembayaran listrik untuk membayar listrik karena memang tradisi di daera

    Kukusan ini akan ada petugas % yang akan menagikan tagian listrik dan kebetulan

    petugasnya adala orang yang bertempat tinggal di daera Kukusan ini. Biasanya %ak

    "gus memberikan tambaan $p.3** kepada petugas tersebut untuk biaya pengantaran

    rekening.

    Penentuan hargadari makanan!makanan yg ada, mengikuti standar arga yang ada

    di arteg!arteg yang ada di Kukusan, bakan terkadang jika arga beberapa kebutuan

    meningkat, penjual tidak ikut menaikan arga dan tetap pada arga sebelumnya. 2al ini

    dilakukan karena ketidakinginan mereka untuk keilangan pelanggan yang memang

    suda berlangganan lama dengan mereka. Di aal, proses penentuan arga dilakukan

    dengan melakukan sur1ei dari ampir semua arteg yang ada di Kukusan, penjual

    men&oba membandingkan arga antara satu arteg dengan arteng yang lain dengan

    berpura!pura menjadi pembeli, selain arga mereka juga meliat makanan!makanan apa

  • 7/24/2019 LTS APEB

    5/7

    saja yang dijual, bagaimana tempatnya dan apa!apa saja yang kiranya dibutukan untuk

    arteg mereka.

    Keuntungan perari dari Warung Wayong sekitar $p3*.***, tapi al itu tergantung

    banyaknya pembeli, kadang bisa kurang atau lebi, %ak "gus menuturkan yang penting

    bisa memenui kebutuan seari!ari, yaitu makan tiga kali seari, membayar listrik, dan

    memenui kebutuan anak semata ayangnya.

    Dalam berbisnis tentunya setiap usaa perna mengalami jatu bangun, begitu pula

    arteg ini. Kondisi jatu dari usaa ini sering dialami terutama ketika libur semesteran

    maasisa datang dan berlangsung &ukup lama, mereka menjadi tidak mendapatkan

    pendapatan seperti ari!ari biasa karena pembelinya sedikit, bakan kadang mereka juga

    menutup artegnya dan kembali ke kampung untuk bekerja sampingan agar

    mendapatkan uang. Di aal beridirnya arteg ini, mereka sempat mengalami beberapa

    kali kerugian, namun seiring berjalannya aktu dan karena belajar dari pengalaman,

    mereka dapat mengatasinya dengan tidak terlalu banyak berbelanja dan memasak agar

    menunya dapat abis.

    %ak "gus dan #bu #ma mengatakan baa kun&i dalam mempertaankan usaa

    yang tela berdiri ampir enam taun adala sabar, selalu per&aya baa "lla akan

    selalu memberikan re/eki teradap ambanya apalagi bagi ambanya yang berusaa,

    selain itu mereka juga selalu menjaga &ita rasa dari makanan!makanan yang ada, menjaga

    kebersian, mulai dari baan!baan makanannya yang di&u&i bersi, kondisi tempat yang

    selalu di sapu setiap arinya dan jau dari lalat, tidak menaikan arga se&ara drastis

    ketika arga baan makanan meningkat, tidak memaksa pembeli untuk selalu membeli

    makanan di tempat mereka, karena menururt mereka pada dasarnya semua kembali pada

    selera masing!masing pembeli dan terkadang pasti terdapat kejenuan untuk membeli

    makanan yg sama setiap arinya, jadi adala suatu keajaran jika pembeli tidak selalu

    akan membeli di Wateg Wayong, menjaga keramaan kepada pembeli juga dirasa penting

    agar mereka nyaman untuk terus membeli makanan, serta selalu belajar dari pengalaman

    dan kesalaan di masa lalu. Daulu Warteg Wayong selalu memasak nasi menggunakan

    rice cooker, namun karena dirasa asilnya tidak bagus, dimana arna dari nasi menjadi

  • 7/24/2019 LTS APEB

    6/7

    ke&oklatan dan rasanya tidak sesegar nasi pada umumnya, #bu #ma memutuskan untuk

    tidak menggunakan rice cooker sebagai penanak nasinya, sekarang ia lebi suka

    memasak se&ara manual menggunakan kompor dan meletakan nasi!nasinya pada bakul

    ember besar. Terkait dengan usaa mempertaankan, saya sempat bertanya seputar

    ino1asi baru bagi Warteg Wayong, seperti diadakannya sistem delivery atau pengirimam

    ke tempat pembeli memesan, namun %ak "gus dan #bu #ma belum benar benar tertarik

    untuk menjalankannya, namun bukan berarti mereka tidak mau. Mereka bisa saja

    mengantarkan makanan ke tempat pembeli, tetapi al ini adala optional dan tidak

    dijadikan sala satu pelayanan utama di arteg. Mereka sesekali perna melakukan

    sistem delivery ini, seperti alnya dulu, terdapat pelanggan lama yaitu anak yang

    memiliki keterbatasan -isik yang selalu meminta untuk dikirimkan makanan ke kostannya

    dengan sebelumnya anak tersebut tela memili menu apa saja yang ingin diantarkan.

  • 7/24/2019 LTS APEB

    7/7

    Lampiran

    1. Denah Lokasi Warung Wayong

    Warteg Wayong Masjid "l!2ikam

    Musola

    Gerbang kutek

    2. Tata Letak Ruang Warung Wayong