makalah diagnostik klinik-darah lengkap(agenda apriana-12334006)

7/24/2019 Makalah Diagnostik Klinik-Darah Lengkap(Agenda Apriana-12334006)

1/23

TUGAS MAKALAH DIAGNOSTIK KLINIK

Dosen : Dra. Refdanita, Msi, Apt

DARAH LENGKAP

Aenda Apriana

!"##$%%&

'AKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM

(URUSAN 'ARMASI ) P"K

INSTITUT SAINS DAN TEKNOLOGI NASIONAL

(AKARTA

"%!$

1


2/23

KATA PENGANTAR

Puji dan syukur saya panjatkan ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa karena berkat dan rahmat

serta karunia-Nya sehingga saya dapat menyusun makalah Diagnostik Klinik ini tepat pada

waktunya. Makalah ini merupakan materi yang sedang dipelajari di mata kuliah Diagnostik

Klinik.

Dalam penyusunan makalah ini saya banyak mendapat tantangan dan hambatan akan tetapi

dengan bantuan dari berbagai pihak tantangan itu bisa teratasi. !leh karena itu saya

mengu"apkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada dosen saya ibu Dra.#e$danitaMsi%pt.

yang telah banyak membantu saya.

&aya menyadari bahwa tulisan ini masih banyak kekurangan baik dalam pengumpulan

materi hingga pengolahan data. !leh sebab itu saya meminta saran kepada pemba"a apabila

dalam penulisan ini terdapat banyak kesalahan. &emoga makalah ini dapat berman$aat bagi

pemba"a.

'akarta !ktober ()*+

Penulis

2


3/23

DA'TAR ISI

YK%T% PEN,%NT%#...............................................................................................................(

D%T%# &///////////////////////////////..0

1%1 2 PEND%3454%N//................................................................................................+

%. 5atar 1elakang /////////////////////////////. +

1. Tujuan /////////////////////////////////+

1%1 2 PEM1%3%&%N.........................................................................................................6

%. De$inisi Darah dan Pemeriksaan Darah ...............................................................................6

1. %nemia...................................................................................................................................7

8. Pengujian darah lengkap......................................................................................................*(

1%1 2 KE&MP45%N.......................................................................................................(0

D%T%# P4&T%K%...............................................................................................................(+

3


4/23

*A* I

PENDAHULUAN

A. Latar *e+aan%nemia merupakan salah satu masalah kesehatan yang sering diderita orang9orang

lansia. Meningkatnya insidensi anemia sejalan dengan bertambahnya usia menimbulkan

anggapan bahwa anemia merupakan konsekuensi normal dari proses menua. Tetapi ada

pendapat yang mengatakan bahwa anemia pada lansia disebabkan oleh penyakit bukan

akibat dari penuaan.

Pemeriksaan darah lengkap meliputi pemeriksaan terhadap sel darah merah sel darah

putih dan trombosit. Pentingnya pemeriksaan darah lengkap tidak dapat diremehkan karena

dapat digunakan sebagai prosedur untuk skrining dan sangat membantu untuk menunjang

diagnosis dari berbagai penyakit. Pemeriksaan darah lengkap dapat digunakan untuk melihat

kemampuan tubuh pasien dalam melawan penyakit dan dapat digunakan sebagai indikator

untuk mengetahui kemajuan pasien dalam keadaan penyakit tertentu seperti in$eksi

pemeriksaan darah lengkap tersebut diantaranya adalah pemeriksaan jumlah leukosit kadar

hemoglobin hematokrit dan jumlah eritrosit.

*. T--an

%dapun yang menjadi tujuan dari makalah ini adalah2

*. %gar Mahasiswa mengetahui tentang pengertian darah dan pemeriksaan darah.

(. %gar Mahasiswa mengetahui pengertian penyakit anemia sebagai salah satu penyakit

darah.

0. %gar Mahasiswa mengetahui hasil pemeriksaan darah pada penderita anemia.

+. %gar Mahasiswa mengetahui parameter pemeriksaan darah lengkap.

:. %gar Mahasiswa mengetahui perbedaan hasil pemeriksaan darah pada orang normal

dengan orang yang menderita anemia.

4


5/23

&elain itu diharapkan hasil pembuatan makalah ini tentu penulis berharap dapat berguna

bagi penulis sendiri dan pihak-pihak yang memba"a agar dapat mengetahui obat-obat

antihipertensi.

*A* II

PEM*AHASAN

5


6/23

A. Definisi Dara/ dan Pe0erisaan Dara/

Darah adalah "airan yang berwarna merah yang terdapat dalam tubuh orang dewasa

sebanyak : liter. Darah mengalir melalui pembuluh arteri dan $ena $ungsinya adalahmengantarkan oksigen dan sari makanan ke sel-sel yang membutuhkan. Darah merupakan

sumber in$ormasi yang tak terhingga nilainya untuk mengetahui kondisi kesehatan pasien.Darah terdiri dari beberapa bagian 2

*. Plasma adalah 2 "airan jernih dimana sel-sel darah terendam sehingga akan selalu terbawa

kemena plasma mengalir. Plasma merupakan komponen terbesar dari darah ;::()


7/23

Pemeriksaan darah yang paling sering dilakukan adalah hitung jenis sel darah lengkap

;818 "omplete blood "ell "ount= yang merupakan penilaian dasar dari komponen sel darah.

&ebuah mesin otomatis melakukan pemeriksaan ini dalam waktu kurang dari * menit

terhadap setetes darah.

Pemeriksaan Darah 5engkap ;8omplete 1lood 8ount @ 818= yaitu suatu jenis

pemeriksaaan penyaring untuk menunjang diagnosa suatu penyakit dan atau untuk melihat

bagaimana respon tubuh terhadap suatu penyakit. Disamping itu juga pemeriksaan ini sering

dilakukan untuk melihat kemajuan atau respon terapi pada pasien yang menderita suatu

penyakit in$eksi.

&elain untuk menentukan jumlah sel darah dan trombosit persentase dari setiap jenis sel

darah putih dan kandungan hemoglobinA hitung jenis sel darah biasanya menilai ukuran dan

bentuk dari sel darah merah. &el darah merah yang abnormal bisa pe"ah atau berbentuk

seperti tetesan air mata bulan sabit atau jarum.

Dengan mengetahui bentuk atau ukuran yang abnormal dari sel darah merah bisa

membantu mendiagnosis suatu penyakit. &ebagai "ontoh sel berbentuk bulan sabit adalah

khas untuk penyakit sel sabit sel darah merah yang ke"il dapat merupakan pertanda dari

stadium awal kekurangan Bat besi dan sel darah merah berbentuk oCal besar menunjukkan

kekurangan asam $olat atau Citamin 1*( ;anemia pernisiosa=.

Pemeriksaan lainnya memberikan keterangan tambahan tentang sel darah. 3itung

retikulosit adalah jumlah sel darah merah muda ;retikulosit= dalam Colume darah tertentu.

Dalam keadaan normal retikulosit men"apai jumlah sekitar *< dari jumlah total sel darah

merah.

'ika tubuh memerlukan lebih banyak darah merah ;seperti yang terjadi pada anemia=

se"ara normal sumsum tulang akan memberikan jawaban dengan membentuk lebih banyak

retikulosit. Karena itu penghitungan retikulosit merupakan penilaian terhadap $ungsi sumsum

tulang.

Pemeriksaan yang menentukan kerapuhan dan karakteristik selaput sel darah merah

membantu dalam menilai penyebab anemia. . &el darah putih dapat dihitung sebagai suatu

kelompok ;hitung sel darah putih=. 'ika diperlukan keterangan yang lebih terperin"i bisa

dilakukan penghitungan jenis-jenis tertentu dari sel darah putih ;di$$erential white blood "ell

"ount=.

7


8/23

&alah satu pemeriksaan yang paling sering dilakukan pada plasma adalah analisis

elektrolit. Dilakukan pengukuran terhadap natrium klorida kalium dan bikarbonat juga

kalsium magnesium dan $os$at.

Pemeriksaan lainnya mengukur jumlah protein ;biasanya albumin= gula ;glukosa= dan

bahan limbah ra"un yang se"ara normal disaring oleh ginjal ;kretinin dan urea-nitrogen

darah=.

&ebagian besar pemeriksaan darah lainya membantu memantau $ungsi organ lainnya.

Karena darah membawa sekian banyak bahan yang penting untuk $ungsi tubuh pemeriksaan

darah bisa digunakan untuk mengetahui apa yang terjadi di dalam tubuh. &elain itu

pemeriksaan darah relati$ mudah dilakukan. Misalnya $ungsi tiroid bisa dinilai se"ara lebih

mudah dengan mengukur kadar hormon tiroid dalam darah dibandingkan dengan se"ara

langsung mengambil "ontoh tiroid. Demikian juga halnya dengan pengukuran enBim-enBim

hati dan protein dalam darah lebih mudah dilakukan dibandingkan dengan mengambil "ontoh

hati. 3itung jenis sel darah lengkap.

*. Ane0ia

%nemia ;dalam bahasa Yunani2 FGH anaimia artinya kekurangan darah $rom - an-

Itidak adaI J G haima IdarahI = adalah keadaan saat jumlah sel darah merah atau jumlah

hemoglobin ;protein pembawa oksigen= dalam sel darah merah berada di bawah normal. &eldarah merah mengandung hemoglobin yang memungkinkan mereka mengangkut oksigen

dari paru-paru dan mengantarkannya ke seluruh bagian tubuh.

%nemia adalah penyakit darah yang sering ditemukan. 1eberapa anemia memiliki

penyakit dasarnya. %nemia bisa diklasi$ikasikan berdasarkan bentuk atau mor$ologi sel darah

merah etiologi yang mendasari dan penampakan klinis. Penyebab anemia yang paling sering

adalah perdarahan yang berlebihan rusaknya sel darah merah se"ara berlebihan hemolisis

atau kekurangan pembentukan sel darah merah ; hematopoiesis yang tidak e$ekti$=.

&eorang pasien dikatakan anemia bila konsentrasi hemoglobin ;3b= nya kurang dari *0:

g@d5 atau hematokrit ;3"t= kurang dari +*< pada laki-laki dan konsentrasi 3b kurang dari

**: g@d5 atau 3"t kurang dari 06< pada perempuan.

8


9/23

1erikut adalah beberapa tanda yang menunjukkan bahwa %nda mengalami anemia 2

*. Kelopak Mata Pu"at

&angat mudah untuk mendeteksi anemia dengan melihat mata. Ketika %nda meregangkan

kelopak mata dan memperhatikan bagian bawah mata. %nda akan melihat bahwa bagian

dalam kelopak mata berwarna pu"at.

(. &ering Kelelahan

'ika %nda merasa lelah sepanjang waktu selama satu bulan atau lebih bisa jadi %nda

memiliki jumlah sel darah merah yang rendah. Pasokan energi tubuh sangat bergantung

pada oksidasi dan sel darah merah &emakin rendah sel darah merah tingkat oksidasi

dalam tubuh ikut berkurang.

0. &ering Mual

Mereka yang menderita anemia seringkali mengalami gejala morning si"kness atau mual

segera setelah mereka bangun dari tempat tidur.

+. &akit kepala

!rang yang mengalami anemia sering mengeluh sakit kepala se"ara terus-menerus.

Kekurangan darah merah membuat otak kekurangan oksigen. 3al ini sering

menyebabkan sakit kepala.

:. 4jung 'ari Pu"at

Ketika %nda menekan ujung jari daerah itu akan berubah jadi merah. Tetapi jika %nda

mengalami anemia ujung jari %nda akan menjadi putih atau pu"at.

6. &esak napas

'umlah darah yang rendah menurunkan tingkat oksigen dalam tubuh. 3al ini membuat

penderita anemia sering merasa sesak napas atau sering terengah-engah ketika melakukan

aktiCitas sehari-hari seperti berjalan.

. Denyut 'antung Tidak Teratur

Palpitasi adalah istilah medis untuk denyut jantung tidak teratur terlalu kuat atau

memiliki ke"epatan abnormal. Ketika tubuh mengalami kekurangan oksigen denyut

jantung meningkat. 3al ini menyebabkan jantung berdebar tidak teratur dan "epat.

7. Lajah Pu"at

9


10/23

'ika %nda mengalami anemia wajah %nda akan terlihat pu"at. Kulit juga akan menjadi

putih kekuningan.

>. #ambut rontok

#ambut rontok bisa menjadi gejala anemia. Ketika kulit kepala tidak mendapatkan

makanan yang "ukup dari tubuh %nda akan mengalami penipisan rambut dengan "epat.

*). Menurunnya Kekebalan Tubuh

Ketika tubuh %nda memiliki energi yang sangat sedikit kekebalan atau kemampuan

tubuh untuk melawan penyakit ikut menurun. %nda akan mudah jatuh sakit atau

kelelahan.

Penyebab & Faktor Risiko

Darah terdiri dari plasma dan sel. %da tiga jenis sel darah2

&el darah putih ;leukosit=. &el darah ini berguna untuk melawan in$eksi.

Platelets @ keping darah. &el darah ini membantu membekukan darah saat terluka.

&el darah putih ;eritrosit=. &el darah merah ini membawa oksigen dari paru-paru

melalui aliran darah menuju otak dan organ serta jaringan lain.

Faktor risiko terkena anemia

1eberapa $aktor yang mungkin meningkatkan peluang terjadinya anemia antara lain2

#endahnya asupan giBi pada makanan.

,angguan kesehatan usus ke"il atau operasi yang berkenaan dengan usus ke"il.

Menstruasi.

Kehamilan.

Kondisi kronis seperti kanker gagal ginjal atau kegagalan hati.

aktor keturunan.

n$eksi tertentu seperti gangguan pada darah dan autoimun terkena ra"un kimia dan

menggunakan beberapa obat yang berpengaruh pada produksi sel darah merah dan

menyebabkan anemia.

10


11/23

#isiko lain adalah diabetes alkohol dan orang yang menjadi Cegetarian ketat dan kurang

asupan Bat besi atau Citamin 1-*( pada makanannya.

Pencegahan Penyakit Anemia

1anyak jenis anemia tidak dapat di"egah. Tapi anda dapat membantu menghindari iron

de$i"ien"y anemia dan Citamin de$i"ien"y anemias dengan makanan sehat yang mengandung2

*. at besi

Dapat ditemukan pada daging. 'enis lain adalah ka"ang sayuran berwana hijau gelap

buah yang dikeringkan dan lain-lain.

(. olat

Dapat ditemukan pada jeruk pisang sayuran berwarna hijau gelap ka"ang-kaCangan

sereal dan pasta.

0. itamin 1-*(

itamin ini banyak terdapat pada daging dan susu.

+. itamin 8

itamin 8 membantu penyerapan Bat besi. Makanan yang mengandung Citamin 8 antara

lain jeruk melon dan buah beri.

Makanan yang mengandung Bat besi penting untuk mereka yang membutuhkan Bat besi

tinggi seperti pada anak-anak wanita menstruasi dan wanita hamil. at besi yang "ukup juga

penting untuk bayi Cegetarian dan atlet.

1. Pen-ian Dara/ Lenap

Pemeriksaan Darah 5engkap terdiri dari beberapa jenis parameter pemeriksaan yaitu 2

O 3emoglobin

O 3ematokritO 5eukosit ;Lhite 1lood 8ell @ L18=

11


12/23

O Trombosit ;platelet=

O Eritrosit ;#ed 1lood 8ell @ #18=

O ndeks Eritrosit ;M8 M83 M838=O 5aju Endap Darah atau Erithro"yte &edimentation #ate ;E=

O 3itung 'enis 5eukosit ;Di$$ 8ount=

Pemeriksaan Darah 5engkap biasanya disarankan kepada setiap pasien yang datang kesuatu #umah &akit yang disertai dengan suatu gejala klinis dan jika didapatkan hasil yang

diluar nilai normal biasanya dilakukan pemeriksaan lanjutan yang lebih spesi$ik terhadap

gangguan tersebut sehingga diagnosa dan terapi yang tepat bisa segera dilakukan. 5amanya

waktu yang dibutuhkan suatu laboratorium untuk melakukan pemeriksaan ini berkisar

maksimal ( jam.

I. He0o+o2in3emoglobin adalah molekul protein pada sel darah merah yang ber$ungsi sebagai media

transport oksigen dari paru paru ke seluruh jaringan tubuh dan membawa karbondioksida dari

jaringan tubuh ke paru paru. Kandungan Bat besi yang terdapat dalam hemoglobin membuat

darah berwarna merah.

3arga normal atau tidaknya kadar hemoglobin seseorang kita harus memperhatikan

$aktor umur walaupun hal ini berbeda-beda di tiap laboratorium klinik yaitu 2O 1ayi baru lahir 2 *-(( gram@dl

O 4mur * minggu 2 *:-() gram@dl

O 4mur * bulan 2 **-*: gram@dlO %nak anak 2 **-*0 gram@dlO 5elaki dewasa 2 *+-*7 gram@dl

O Perempuan dewasa 2 *(-*6 gram@dl

O 5elaki tua 2 *(.+-*+.> gram@dlO Perempuan tua 2 **.-*0.7 gram@dl

Kadar hemoglobin dalam darah yang rendah dikenal dengan istilah anemia.Tujuan 2 Pemeriksaan hemoglobin dilakukan untuk mendeteksi adanya anemiadan

penyakit ginjal. Peningkatan hemoglobin dapat menunjukan indikasi adanya dehidrasi

penyakit paru-paru obstruksi menahun gagal jantung kongesti$ dan lain-lain

Bahan Pemeriksaan2 Darah kapiler atau darah Cena dan darah tepi.Prinsip Pemeriksaan 2 Mengukur kadar 31 berdasarkan warna yang terjadi akibat

perubahan 3b yang menjadi asam hematin oleh adanya 38l )*NAlat Dan Bahan2

*. 3aemometer set terdiri dari 2

Tabung pengukur

12


13/23

( tabung standar warna

Pipet 3b dengan pipa karetnya

Pipet 38l

1atang pengaduk

1otol tempat 38l dan auadest

&ikat pembersih

(. Perlak ke"il dan pengalas

0. Kapas alkohol )( $l

M83 ;Mean 8orpus"ular 3emoglobin= atau 3emoglobin Eritrosit #ata-#ata ;3E#=

yaitu banyaknya hemoglobin per eritrosit disebut dengan pikogram ;pg= M83 V 3emoglobin Q *)

Eritrosit

Nilai normal V (-0* pg

M838 ;Mean 8orpus"ular 3emoglobin 8on"entration= atau Konsentrasi 3emoglobin

Eritrosit #ata-rata ;K3E#= yaitu kadar hemoglobin yang didapt per eritrosit dinyatakan

dengan persen ;


21/23

hitung jenis leukosit memberikan in$ormasi yang lebih spesi$ik mengenai in$eksi dan proses

penyakit. 3itung jenis leukosit hanya menunjukkan jumlah relati$ dari masing-masing jenis

sel. 4ntuk mendapatkan jumlah absolut dari masing-masing jenis sel maka nilai relati$ ;


22/23

merupakan sumber in$ormasi yang tak terhingga nilainya untuk mengetahui kondisi

kesehatan pasien.

Darah terdiri dari beberapa bagian 2

*. Plasma

(. &el darah merah

0. &el darah

+. Tomosit ; platelo =

Pemeriksaan darah yang paling sering dilakukan adalah hitung jenis sel darah

lengkap ;818 "omplete blood "ell "ount= yang merupakan penilaian dasar dari

komponen sel darah. &ebuah mesin otomatis melakukan pemeriksaan ini dalam waktu

kurang dari * menit terhadap setetes darah.

Pemeriksaan Darah 5engkap ;8omplete 1lood 8ount @ 818= yaitu suatu jenis

pemeriksaaan penyaring untuk menunjang diagnosa suatu penyakit dan atau untuk

melihat bagaimana respon tubuh terhadap suatu penyakit. Disamping itu juga

pemeriksaan ini sering dilakukan untuk melihat kemajuan atau respon terapi pada pasien

yang menderita suatu penyakit in$eksi.

Pemeriksaan darah lengkap meliputi 2

*. 3b ; 3emoglobin=

(. 3aemato"rite ; 3"t =

0. 5aju endap darah ;E=

+. 'umlah &el Darah Putih

: 3itung 'enis &el Darah Putih ; Di$$ 8ounting=

6.'umlah &el Darah Merah

.'umlah trombosit

7.ndeks eritrosit.

&eorang pasien dikatakan anemia bila konsentrasi hemoglobin ;3b= nya kurang

dari *0: g@d5 atau hematokrit ;3"t= kurang dari +*< pada laki-laki dan konsentrasi 3b

kurang dari **: g@d5 atau 3"t kurang dari 06< pada perempuan.

Man$aat pemeriksaan darah lengkap 2

*. &bg Pemeriksaaan penyaring untuk membantu diagnosa.

22


23/23

(. &bg Pen"erminan reaksi tubuh terhadap suatu penyakit.

0. Dapat dipakai sebagai petunjuk kemajuan penderita anemia atau in$eksi.

23

makalah diagnostik klinik-darah lengkap(agenda apriana-12334006)

Documents