mike zero time series

7/23/2019 MIKE ZERO Time Series

http://slidepdf.com/reader/full/mike-zero-time-series 1/9

MIKE ZERO

Grafik Time Series

Oleh: Arintika Widhayanti



1. Siapkan data angin yang akan digunakan terdiri dari waktu pengukuran (tanggal dan jam),

kecepatan angin, dan arah angin dalam format Ms.Excel.

2. Buka software MIKE 21 dengan cara double click pada icon software MIKE 21

sehingga akan muncul tampilan window Start Page seperti di bawah ini:

3. Klik icon New File pada software MIKE 21 sehingga akan muncul tampilan window

New File seperti di bawah ini:

4. Pilih MIKE Zero Time Series (.dfs0) – OK



5. Pilih Blank Time Series pada tampilan window New Time Series, lalu klik OK

6. Muncul tampilan window seperti berikut kemudian sesuaikan Title, Axis Type, Start Time,

Time Step, dan Item Information sesuai dengan data yang akan digunakan.

Contoh: data yang akan digunakan berupa data arah angin (0) dan data kecepatan angin

(m/s) selama bulan September 2014 (30 hari) dengan interval 1 jam sehingga setting pada

window File Properties menjadi seperti di bawah ini:

Klik OK.

Title: Data Angin (judul bebas)

Start Time: 9/1/2014 00:00:00 AM

(pengukuran data dimulai dari tanggal 1

September 2014 pukul 12 malam)

Time Step: 01:00:00 (interval pengukuran data

adalah selama 1 jam)

No of Timestep: jumlah data yang akan diolah

(dapat diabaikan)

Item Information: komponen data yang akan

diolah diberi nama, tipe, dan satuan. Misal:

komponen kecepatan angin ( Name) sehingga

cari tipe berupa Wind speed , dan sesuaikan

satuan/unit dengan klik pada kolom tersebut,

lalu klik tanda checklist dan cari satuan yang

dibutuhkan.

Untuk menambah Item Information, klik I nsert Unit untuk Direction

Data kecepatan: degree Data komponen u dan v: radian



7. Muncul tampilan window seperti di bawah ini:

8. Buka kembali data angin yang telah disimpan dalam format Ms. Excel , kemudian kilik pada

kolom 0 dan copy- paste (Ctrl+V) data sesuai dengan keterangan pada kolom MIKE Zero

Time Series (.dfs0) (data kecepatan angin pada kolom kecepatan angin dan data arah angin

pada kolom arah angin).

9. Simpan data olahan MIKE Zero Time Series (.dfs0) dengan cara klik icon Save as

sehingga akan muncul tampilan window seperti di bawah ini, kemudian ganti nama file

( Name) dan tentukan lokasi penyimpanan data ( Location).



10. Klik icon New File pada software MIKE 21, kemudian pilih MIKE Zero Plot Composer

(.plc) – OK.

11. Muncul window seperti di bawah ini, kemudian pilih menu Plot-Insert New Plot Object...

12. Pilih Time Series Direction Plot pada window Insert Plot Object , kemudian OK.



13. Muncul window seperti di bawah ini, Type of items pilih Magnitude-Direction kemudian

klik icon New Item(s) .

14. Cari dan klik data angin yang telah disimpan dalam format MIKE Zero Time Series (.dfs0),

lalu checklist pada Any Item Type dan klik OK.



15. Klik Apply pada window Plot Properties (kiri) sehingga akan muncul grafik Time Series

dari data yang telah diolah (kanan).

16. Klik X-Axis untuk mengatur tampilan sumbu x dan Y-Axis untuk tampilan sumbu y.

17. Klik Curves untuk mengatur tampilan Curves dan Text Annotations untuk memberi judul

grafik Time Series.



18. Klik kanan, lalu unchecklist Draw Grid untuk menghapus grid.

19. Atur kertas yang ingin digunakan dalam menampilkan Grafik Time Series dengan cara pilih

File-Print Setup dan ganti pada Paper-Size.

20. Hasil tampilan grafik Time Series sebelum (kiri) dan sesudah (kanan) pengaturan.



21. Simpan Grafik Time Series dengan cara pilih View-Export Graphics-Save to Bitmap...,

kemudian tentukan lokasi penyimpanan file ( File name) dan pilih format yang ingin

digunakan pada window Snapshot Properties-OK.

Finish

mike zero time series

Documents