modul array dimensi 1

7/24/2019 Modul Array Dimensi 1

1/5

MODUL PEMROGRAMAN LANJUT

ARRAY

Kelas/Semester : XI RPL/1 Waktu : 6 x 45 menit (3 Pertemuan)

Guru Mapel : Indah Tri Utami, S.Pd

Tujuan:

1. Secara mandiri siswa dapat memahami array berdimensi satu

2. Secara mandiri siswa dapat memahami array berdimensi dua

3. Secara mandiri siswa dapat memahami array berdimensi banyak (multidimensi)

Petunjuk Pengerjaan Modul Pemrograman Lanjut:

1. Berdoalah sebelum memulai aktivitas belajar

2. Baca dan pahami materi yang disajikan dalam modul

3. Buka program C++ yang Anda gunakan atau Anda kuasai (Visual Basic/DevC++/MinGW)

4.

Cobalah ikuti LATIHANcontoh program yang disajikan dalam modul, eksekusi program hinggakeluar hasilnya sesuai dengan contoh. Setelah itu pahami listing programnya

5. Kerjakan TUGAS PRAKTIKUM secara mandiri

6. Kumpulkan TUGAS PRAKTIKUM sesuai dengan rentang waktu yang telah ditentukan

7. Apabila terlambat akan diberlakukan pengurangan nilai 10++ per harinya.8. Bagi yang melaksanakan PRAKERIN, tugas dapat dikumpulkan via email. File yang dikirimkan adalah

listing program yang ditulis dalam notepad (.txt) dan captureeksekusi programnya (.jpg atau .png)

9. Apabila ada petunjuk/materi/latihan/tugas praktikum yang belum dipahami, silahkan menghubungi

guru Mapel (Bu Indah Tri Utami / 085736219606 /[email protected])

PENGENALAN ARRAY

Dalam beberapa literatur, Array sering disebut (diterjemahkan) sebagai larik. Array adalah kumpulan

dari nilai-nilai data bertipe sama dalam urutan tertentu yang menggunakan sebuah nama yang sama. Nilai-nilai

data di suatu Array disebut dengan elemen-elemen array. Letak urutan dari elemen-elemen array ditunjukkan

oleh suatusubscriptatau indeks.

Array bisa berupa array berdimensi satu, dua, tiga, atau lebih. Array berdimensi satu (one-dimensional

array) mewakili bentuk suatu vektor. Array berdimensi dua (two-dimensional array) mewakili bentuk dari suatu

matriks atau tabel. Array berdimensi tiga (three-dimensional array) mewakili bentuk suatu ruang.

PERTEMUAN 1

1. ARRAY BERDIMENSI SATU

Array berdimensi satu dideklarasikan dalam bentuk umum berupa:

Keterangan:

Tipe_data : untuk menyatakan tipe dari elemen array, misalnya: int, char, float.

Nama_variabel : nama variabel array

Ukuran : untuk menyatakan jumlah maksimal elemen array

Contoh pendeklarasian array:

Float nilai_tes[5];

Keterangan: menyatakan bahwa array nilai_tes mengandung 5 elemen bertipe float.

Tipe_data nama_variabel[ukuran];
mailto:[email protected]:[email protected]:[email protected]:[email protected]


2/5


3/5

b. Inisialisasi Array Berdimensi Satu

LATIHAN 2

Contoh Program:

Eksekusi Program:

Keterangan:

Int jml_hari[12] = {31, 28, 31, 30, 31, 30, 31, 31, 30, 31, 30, 31};

Merupakan instruksi untuk mendeklarasikan array jml_hari yang memiliki 12 elemen yang bersifat statis

dan sekaligus melakukan inisialisasi terhadap masing-masing elemen array.


4/5

LATIHAN 3

Contoh Program:

Eksekusi Program:

Keterangan:

Perhatikan contoh program pada latihan 3.

Pendeklarasian nama variabel array tidak disertai ukuran yang mengindikasikan besarnya array. Dalam

kondisi seperti ini, C++ akan menginisialisasi ukuran array tersebut sejumlah elemen yang diberikan di

dalam kurung kurawal pada saat proses inisialisasi, sehingga array nilai terdiri dari 9 elemen, dan array

huruf terdiri dari 5 elemen.

c.

Beberapa Variasi Dalam Mendeklarasikan Array


5/5

TUGAS PRAKTIKUM!

1.

Buatlah program untuk menampilkan data nilai ujian 5 siswa. Data yang ditampilkan harus sesuai dengan data yang

kita masukkan (inputkan) ke dalam array!

Eksekusi prorgam:

2. Buatlah program untuk menampilkan deret bilangan fibonacci, yaitu bilangan yang menjumlahkan dua bilangan

sebelumnya untuk menentukan deret bilangan selanjutnya. Banyaknya jumlah (n) bilangan yang ditampilkan

ditentukan sesuai dengan inputandari user.

Eksekusi Program:

modul array dimensi 1

Documents