pkm-p 2015

7/25/2019 PKM-P 2015

1/24

USULAN PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA

JUDUL PROGRAM

KOMBINASI PROSES FILTRASI DAN ION EXCHANGE SECARA KONTINU

PADA PEMBUATAN AQUADM (aquademineralized)

BIDANG KEGIATAN

PKM PENELITIAN

Disusun Oleh

Jeni Novita Sari (1210017411024)/TA.2012

Nanda Saputra (1210017411020)/ TA. 2012

Ulung Muhammad Sutopo (1210017411017)/TA. 2012

UNIVERSITAS BUNG HATTA

PADANG

2015

7/25/2019 PKM-P 2015

2/24

7/25/2019 PKM-P 2015

3/24

DAFTAR ISI

Lembar Pengesahan . ii

Daftar Isi .. iii

Ringkasan iv

BAB I Pendahuluan ......................................................................................... 1

BAB 2 Tinjauan Pustaka .................................................................................. 3

2.1. Air Demineralisasi ................................................................................... 3

2.2. Demineralisasi.......................................................................................... 4

2.3. Ion Exchange.................... ................................................................. 4

2.4. Penelitian Terdahuli ................................................................................. 5

BAB 3 Metode Penelitian ............................................................................ 6

3.1. Deskiripsi Proses ............................................................................. 6

BAB 4. Biaya Dan Jadwal Penelitian 6

4.1.

Angggaran Biaya.. 6

4.2. Jadwal Kegiatan .. 6

Daftar Pustaka ................................................................................................. 7

iii

7/25/2019 PKM-P 2015

4/24

Ringkasan

Air Demineralisasi merupakan air yang terbebas dari mineral-mineral yang

terlarut dalam air. Kombinasi proses filtrasi dan penukar ion dipelajari untuk

pembuatan air deminera.. Air bebas mineral (air demin) atau air murni sangat

diperlukan terutama untuk kebutuhan di laboratorium. Penelitian ini bertujuan

untuk mengetahai persentase pengurangan kandungan mineral dalam air dilihat

dari nila hardnes (kesadahan) dan EC (electrical conductivity) dengan

menvariasikan laju alir dan jumlah resin yang digunakan. Disamping itu untuk

melihat kemampuan dari resin untuk mengikat kandungan mineral dalam air.

Keyword:Demineralizad,Ion Exchange, Filtrasi, Aqudemineralisasi.

iv

7/25/2019 PKM-P 2015

5/24

BAB.I PENDAHULUAN

Kebutuhan akan air mutlak diperlukan baik yang mengandung mineral

maupun yang tidak mengandung mineral (pure water). Untuk kebutuhan mahkluk

hidup air mineral sangat diperlukan untuk dikomsumsi, sedangkan untuk

keperluan proses di industri khususnya industri kimia justru sebaliknya. Salah satu

hal yang banyak orang tidak menyadari bahwa air secara alami memiliki banyak

mineral di dalamnya, termasuk air hujan, air asin, dan air tawar. Kebanyakan dari

mineral-mineral dalam air berbahaya bagi manusia dan hewan. Untuk

menghindari mineral berbahaya ini, maka digunakan demineralizer untuk

menghilangkan kandungn mineral dalam air tersebut.

Demineralisasi air merupakan proses penghilangan kation anion yang

terkandung didalamnya. Menurut Lee, C.C. (2005), kandungan mineral sebagai

bentuk kation anion dalam air secara makro diantaranya : Na+, Ca+2, Mg+2, K+,Fe

+3, Cl

-, SO4

-2, dan CO3

-2. Demineralizer sendiri adalah kemampuan untuk

membuat air murni yang dirancang tidak hanya untuk air yang akan dikonsumsi

oleh manusia, tetapi juga untuk air yang akan digunakan dalam mesin-mesin

industri. Pengaruh mineral pada proses industri kimia cukup komplek yaitu dari

menyebabkan kerak pada proses pemanasan seperti boiler dan heat exchanger,

sampai turunnya yield dan selektivitas pada proses reaksi, dan masih banyak lagi

pengaruh lainnya.

Ion Exchange merupakan suatu metode yang digunakan untuk

memisahkan ion-ion yang tidak dikehendaki berada dalam larutan , untukdipindahkan kedalam media padat yang disebut dengan media penukar ion,

dimana media penukar ion ini melepaskan ion lain kedalam larutan. Menurut Lee,

C.C. (2005), kandungan mineral sebagai bentuk kation anion dalam air secara

makro diantaranya : Na+, Ca

+2, Mg

+2, K

+, Fe

+3, Cl

-, SO4

-2, dan CO3

-2. Kelebihan

lain dari sistem ion exchngesistem ini mampu menghasilkan air dengan tingkat

kemurnian yang sangat tinggi (Ultra Pure Water) dengan jumlah kandungan zat-

ionik dan an-ionik mendekati nol sehingga mencapai batas yang hampir tidak

dapat dideteksi lagi.

Penelitian ini bertujuan untuk menggabungkan proses filtrasi dan ion

exchange pada pembuatan aquadm (aquademineralized). Sistem ini akan

dirancang mudah diaplikasikan dan menghasilkan air demin dengan kualitas

sesuai dengan standard kesehatan dan berbiaya rendah.

BAB.2. TINJAUAN PUSTAKA

2.1. Air Demineralisasi

Air Demineralisasi adalah air yang terbuat dari proses pemurnian air dan

terbebas dari mineral-mineral yang terlarut dalam air. Mineral yang larut di dalam

air adalah mineral yang jumlahnya lebih sedikit dalam larutan, beberapa

1

7/25/2019 PKM-P 2015

6/24

contohnya adalah garam dan gula. Kandungan mineral yang terdapat didalma air

dapat dil;ihat pada table 1.

Tabel 1.Beberapa kation dan anion pada air

Kation Anion

Ca+ HCO3-

Mg+ Cl-

Na+ SO4-

K+ NO3-

NH4+

F-

Fe+

PO4-

Sumber : Berne F dan Cordornier J

Di dalam laboratorium air demin biasa disebut dengan aqua distilat,

fungsinya adalah untuk mencuci peralatan laboratorium atau sebagai pencampur/

pelarut zat-zat kimia. Di dalam dunia otomotif air demin biasa disebut dengan airaccu yang kegunaannya adalah untuk menambah air dalam battery . Karena sifat

mineral di dalam air deminnya yang sangat kecil maka tidak dapat menimbulkan

korsleting pada accu dan bisa memperpanjang umur battery kendaraan. Selain

itu air demin juga bisa digunakan untuk mengisi radiator kendaraan sehingga

radiator terbebas dari karat serta dapat digunakan pada proses pre-treatmentpada

painting plant ( area pengecatan ) untuk mencegah karat pada body mobil.

2.2. Demineralisasi

Dalam teknologi pengolahan air bersih, demineralisasi adalah suatu proses

pengolahan (treatment) terhadap air yang bertujuan untuk mencapai titik

kemurnian tertentu sesuai dengan yang diharapkan. Demineralisasi adalah proses

penghilangan ion-ion terlarut yang tidak diinginkan, yang terdapat dalam air baku.

Kemurnian air disini diukur dalam ukuran Total Dissolved Solid (TDS),

Conductivity( Simens ) atau sampai denganResistivity (Mega Ohm).

Demineralisasi bisa dilakukan melalui beberapa cara, yaitu :

1. Proses Penyulingan (Distilation)

2. Reverse Osmosis

3.

Pertukaran Ion (Ion Exchange)

4.

Elektrodialisis

2.3. I on Exchange(Pertukaran Ion)

Demineralisasi dengan Ion Exchange (Pertukaran Ion) adalah suatu sistem

pengolahan air melalui media ion exchange resin. Sistem ini mampu

menghasilkan air dengan tingkat kemurnian yang sangat tinggi (Ultra Pure

Water) dengan jumlah kandungan zat-ionik dan an-ionik mendekati nol sehingga

mencapai batas yang hampir tidak dapat dideteksi lagi.

Pertukaran ion ini bertujuan untuk menghilangkan ion yang tidak

diinginkan dari air baku dengan memindahkan ion-ion tersebut ke resin. Penukar

2

7/25/2019 PKM-P 2015

7/24

ion memiliki kapasitas yang terbatas dalam kemampuan menukar ion yang disebut

kapasitas tukar. Karena ini, penukar ion atau resin akhirnya menjadi jenuh. Untuk

membuat agar resin yang akan digunakan tidak lagi jenuh maka resin tersebut

dibackwash dengan larutan regenerasi yang kuat dan berisi senyawa yang

diinginkan ion, dan ini digunakan untuk menggantikan akumulasi ion yang tidak

diinginkan.

Teknologi Water Treatment biasa tidak dapat menghasilkan tingkat

kemurnian tersebut di atas. Sedangkan pada beberapa jenis industri tertentu,

kontaminasi sekecil apapun dapat mengakibatkan terjadinya kerusakan ataupun

malfungsi. Untuk memilih paket demineralisasi yang tepat dan sesuai kebutuhan,

maka arus mempertimbangkan adalah kualitas air baku, kualitas air produk,

kapasitas,dan desain teknis.

Demineralisasi bekerja menurut prinsip penukaran ion. Demin Plant

umumnya terdiri dari dua buah tangki penukar ion, yaitu tangki kation untukmenukar ion H+ dan tangki anion untuk menukar ion OH-.Cara kerja demin plant

adalah sebagai berikut :

1. Cation menukar ion-ion positif dalam air seperti Ca, Mg, Na dengan io H+.

2. Air yang keluar dari kation bersifat asam.

3. Anion menukar ion-ion negatif dalam air seperti Cl, SO4, SiO2 dengan ion

OH-.

4. Jika Conductivity (Alat pengukuran kadar ion ) naik 5 s dikatakan unit jenuh.

5. Jika unit sudah jenuh perlu dilakukan regenerasi / proses pencucian ulang

dengan bahan kimia berupa NAOH dan HCL agar proses pertukaran ion tetapberlangsung dengan baik.

Ada 4 tahap dalam proses demineralisasi yaitu :

1. Service

Pada tahap ini air akan masuk ke dalam 2 media demineralizer yang masing-

masing berisi kation exchanger dan anion exchanger Pada umumnya air

mengalir dari atas ke bawah. Dua media ini akan dipasang seri dalam dua

kolom terpisah. Air bakunya melewati kation dulu lalu kemudian melewati

anion. Urutan ini bisa dibalik bahkan bisa juga dicampur dalam 1 bed, disebut

mixed bed.

Ketika air baku melewati resin, terjadi reaksi dimana komponen kesadahan

(Ca2+

dan Mg2+

) dalam air ditukar dengan ion Na+ dari resin. Reaksi yg

terjadi:

RH+ + Ca2+==> R- Ca2+ + H+

2. Backwash

Resin atau penukar ion memiliki kapasitas terbatas dalam penukaran ion

hingga akhirnya resin menjadi jenuh. Oleh karena itu, resin harus diregenerasi

dengan melakukan backwash menggunakan larutan regenerasi yang kuat

seperti HCl untuk kation dan NaOH untuk anion. Resin penukar ion

3

7/25/2019 PKM-P 2015

8/24

kehilangan kemampuan tukarnya sekitar 10%. Air bersih dialirkan dari bawah

ke atas agar memecah susunan tumpukan resin dan melepaskan padatan halus

yg terperangkap di dalamnya.

3.

Regenerasi

Tahap ini bertujuan untuk mengganti ion yg terjerap resin dan mengembalikan

kapasitas tukar resin. Larutan regenerasi (HCl dan NaOH) dialirkan ke dalam

media dari atas. Diikuti dengan proses slow rinse untuk mendorong regeneran

ke dalam media resin dan fast rinse untuk menghilangkan sisa regenerant dari

resin.

Reaksi Regenerasi:

R - Ca2+

+ HCl RH+

+ Ca2+

RCl

-+ NaOH ROH

-+ Cl

-

4. Pembilasan

Air dengan kecepatan tinggi dimasukkan ke dalam media resin. Air akan

membilas partikulat di dalam media resin, juga ion Ca2+

dan Mg2+

serta sisa-

sisa larutan regenerasi yg terperangkap di dalam resin. Pembilasan dilakukan

dengan air bersih dengan arah aliran dari atas ke bawah

Ion Exchange merupakan suatu metode yang digunakan untuk

memisahkan ion-ion yang tidak dikehendaki berada dalam larutan , untuk

dipindahkan kedalam media padat yang disebut dengan media penukar ion,dimana media penukar ion ini melepaskan ion lain kedalam larutan. Menurut Lee,

C.C. (2005), kandungan mineral sebagai bentuk kation anion dalam air secara

makro diantaranya : Na+, Ca

+2, Mg

+2, K

+, Fe

+3, Cl

-, SO4

-2, dan CO3

-2. Kelebihan

lain dari sistem ion exchngesistem ini mampu menghasilkan air dengan tingkat

kemurnian yang sangat tinggi (Ultra Pure Water) dengan jumlah kandungan zat-

ionik dan an-ionik mendekati nol sehingga mencapai batas yang hampir tidak

dapat dideteksi lagi.

Penelitian ini bertujuan untuk menggabungkan proses ion exhcangepada

sistem pengolahan AMIU yangakan menjadi alternatif pengolahan air minum.

Sistem ini akan dirancang mudahdiaplikasikan di masyarakat dengan

menghasilkan air minum dengan kualitas sesuai denganstandard kesehatan dan

berbiaya rendah. Hasil penelitian ini merupakan salah satu usahauntuk melindungi

masyarakat daridampak mengkonsumsi air minum kurang layak

yangmembahayakan kesehatan.

2.4. Peneliti Sebelunya

Demineralisasi dapat dilakukan dengan beberapa cara, yaitu : resin

penukar ion, elektrodialisis, destilasi transfer membran, flash evaporation,

maupun reverse osmosis (Montgomery, 2005). Laila (2009), melakukan

4

7/25/2019 PKM-P 2015

9/24

pembuatan aquadm dari air AC dengan menggunakan resin kation dan anion.

Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah dengan mengalirkan air AC pada

resin penukar kation dananion. Resin kation diaktifkan dengan HCl dan resin anion

diaktifkan dengan NaOH. Hasil penelitian menunjukkan adanya kenaikan pH serta

penurunan konduktivitas danTDS dari air keluaran kolom resin penukar kation dan

anion. Hasil penelitian pada sampel studio foto Walet di Setiabudi memiliki

persentase penurunan konduktivitas sebesar 94.5 % dan TDS sebesar 93.8 %. Proses

pembuatan aquadm dengan resin penukar kation dan anion, hasil yang didapatkan

masih jauh dari standar mutu yang ditetapakan.

Kombinasi proses ion exchangedengan proses lain dalam pembuatan aquadm

dapat dilakukan untuk mendapatkan hasil yang lebih baik. Setyo (2009),

mengkombinasikan proses penukar ion dengan membran permeable dengan

system bath. Dalam penelitian ini resin terbungkus dengan membran, dimana

setengah lingkaran terbungkus membran kation, dan setengahnya lagi membraneanion. Sisi luar membran kation dipasang membrane anion, begitu sebaliknya, sisi

luar membran anion dipasang membrane kation. Penerapan perlakuannya adalah :

kedalaman resin 60 cm, sistem aliran up-flow, debit 1,25 L/mnt. Dari hasil

analisis kandungan kationanion air hasil treatment, dapat disimpulkan bahwa

Treatment membraneyang dilakukan sebagai pembungkus resin dan pemasangan

membrane secara bersilang diantara membran kation dan anion dalam kolom

silindris dengan system bath tidak menghasilkan removal kation anion yang

optimal. Muhaimin (2009), memodifikasi sistem sirkulasi air pada pembuatan air

suling terdemineralisasi menghasilkan air suling terdemineralisasi yang memiliki

konduktifitas sebesar 0,8 0,9 s (microsiemen). Abdul Malik dan Ariyanto

(2009), mengkombinasikan antara reverse osmosis dan ion exchange. Proses

kombinasi reverse osmosis dan ion exchange ini dijalankan pada tekanan konstan

5 bar dan temperatur 30o

C. Dari hasil analisa pada perbandingan 5:5

menghasilkan persentasi removal untuk konduktivitas sebesar 83,16 %, TDS

80,9 %, hasil perbandingan resin 3:7 diperoleh perubahan persentasi removal

konduktivitas 80.52 %, TDS 85.71 % sedangkan pada perbandingan 4:6 diperoleh

persentasi removal konduktivitas 78,42 %, TDS 80,95 %.

Dari penelitian yang telah dilakukan hasil yang didapatkan masih belum

menghasilkan aquadm yang sesuai dengan standar baku mutu. Dengan proses

kombinasi yang pernah dilakukan menghasilkan nilai konduktifitas, pH dan TOC

yang lebih kecil dari proses yang hanya menggunakan satu proses ion exchange

saja.

Pada penelitian ini akan di lakukan dengan mengkombinasikan proses filtrasi

dan ion exchange pada pembuatan aquadm yang dilakukan secara kontinu. Filtrasi

dilakukan dengan menggunakan filter mikro (1 m) dan filter keramik, yang

diharapkan dapat menurunkan nilai TDS dari aquadm yang dihasilkan. Dengan cara

ini diharapkan dapat dapat mengatasi kelemahan pada proses pembuatan air demin

5

7/25/2019 PKM-P 2015

10/24

dari peneliti sebelumnya. Kombinasi proses filtrasi dan ion exchange dapat

menghasilkan air demin yang sesuai dengan standar mutu.

BAB 3. METODE PENELITIAN

3.1 Deskripsi Proses

Desain lengkap dari penelitian ini dapat dilihat pada Gambar 2. Peralatan

penelitian yang dipakai terdiri dari tangki penampung, catridge filter, catridge

resin, dan pompa.

Filter 0,1

mikronKation Anion Kation

Fiter 0,1

mikron Anion AnionKation

Gambar 2.Skema Penelitian untuk Ion Exchange

BAB 4. BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN

4.1 Anggaran Biaya

Anggaran biaya penelitian ditampilkan pada Tabel 1.

Tabel 1. Anggaran Biaya Penelitian

No Jenis Pengeluaran Biaya (Rp)1 Peralatan penunjang 2.920.000

2 Bahan Habis Pakai 3.100.000

3 Biaya Perjalanan

Pembelian peralatan 400.000

Pengambilan sampel 400.000

Analisa Sampel 400.000

4 Pengeluaran lain-lain 1.200.000

Jumlah 8.420.000

4.2 Jadwal kegiatanJadwal kegiatan penelitian dalam bentuk bart chartditampilkan pada Tabel 2.

Tabel 2. Jadwal Kegiatan Penelitian

NoJenis Kegiatan

Bulan

1 2 3 4 5

1 Pembelian bahan dan perancangan alat

2 Percobaan dengan menvariasikan laju alir dan analisis data

3 Penulisan laporan penelitian

6

7/25/2019 PKM-P 2015

11/24

DAFTAR PUSTAKA

Annonim. Water Quality Highly Purified Water.http://purewatergroup.com.Diakses 10 Mei 2015.

Aronino. R., Dlugy. C., Arkhangelsky. E., Shandalov. S., Oron. G., Brenner.

A.,Gitis. V. (2009). Removal of viruses from surface water and secondary

effluents bysand filtration. Water Research. Vol. 43. pp. 87-96.

Berne F dan Cordornier J, Industrial Water Treatment, Gulf Publishing

Company Editions Technip. (1995)

Chiemchaisri. W., Dumrongsukit. C., Threedeach. S., Ngo. H.H., Vigneswaran.

S.(2011). Removal of water-borne microorganisms in floating media filter

microfiltration system for water treatment. Bioresource Technology. Vol.

102. pp.3407-3416.

Devi. R., Alemayehu. E., Singh. V., Kumar. A. (2008). Mengistie. E. Removal

offluoride. arsenic and coliform bacteria by modified homemade filter

media from drinking water. Bioresource Technology. Vol. 99. pp. 2269

2274.

Garsadi. R. (2008). Gradien Velocity Pada Sistem Micro Hydraulic

FlocculationDikaji Melalui Model Pilot Water Treatment Plant dan Model

Computer FluidDynamic (CFD) Menggunakan Air Baku Canal TU Delft.

PhD Disertasi. ITBdalam Nieke Karnaningroem.

Lee, C.C.,Lin, S.D., Handbook Of Environmental Engineering. McGraw-HillPublishing, Tokyo (2005).

Malik, Abdul Maulana dan Ariyanto S. Widodo.Pengolahan Air Produk Reverse

Osmosis Sebagai Umpan Boiler Dengan Menggunakan Ion exchange,

Teknik Kimia Universitas Diponegoro; Semarang (2009).

Montgomery, J.M., Water Treatment Principles and Design. Johan Weley Inc.

USA (2005)

Muhaimin HM, dkk, Modifikasi Sistem Sirkulasi Air Pada Pembuat Air Suling

Terdemineralisasi. Pusat Teknologi Nuklir Bahan dan Radiometri

BATAN, (2009).

Mustahiqul, Laila Falah, dkk. Pembuatan Aquadm (Aquademineralized) Dari Air

Ac (Air Conditioner) Menggunakan Resin Kation Dan Anion. Jurusan Kimia

Universitas DiponegoroSemarang (2009)

Purwoto, Setyo dan Mario Monica, Demineralisasi Air Berbasis Resin Penukar

Ion Terpadukan Dengan Membran Permeabel. Teknik Lingkungan

Universitas Negeri Surabaya (2009)

Said, Nusa Idaman. 1999. Pengolahan Air Siap Minum. Jurnal Teknologi

Pengolahan Air Minum. Direktorat Teknologi Lingkungan, Deputi Bidang

Teknologi Informasi, Energi, Material dan Lingkungan-Badan Pengkajian

dan Penerapan Teknologi. JakartaIdaman,

7

7/25/2019 PKM-P 2015

12/24

Lampiran 1.Biodata Ketua, Anggota dan Dosen Pembimbing

1. Dosen Pembimbing

A.

Identitas Diri

1 Nama Lengkap (dengan gelar) Dr. Eng. Reni Desmiarti. ST., MT (P)

2 Jabatan Fungsional Lektor Kepala

3 Jabatan Struktural Ketua Jurusan Teknik Kimia Fakultas Teknologi

Industri

4 NIK 990 500 496

5 NIDN 1012097403

6 Tempat dan Tanggal Lahir Alahan Panjang/ 12 September 1974

7 Alamat Rumah Komplek Kuranji Permai Blok AA No. 3 Kuranji

Padang Sumatera Barat

8 No. HP 081385869452

9 Alamat Kantor Kampus III Universitas Bung Hatta Jalan Gajah

Mada No. 19 Gunung Pangilun Padang

10 No. Telp/Faks (0751) 7054257/ (0751) 7051341

11 Alamat email [email protected]/ [email protected]

12 Lulusan yang telah dihasilkan S1 = 74 orang

13 Mata Kuliah yang Diampu 1. Pengenalan Teknik Kimia

2. Dasar-dasar Bioproses

3. Pengolahan Limbah

4. Teknologi Pemisahan dengan Membran

5. Matematika Teknik Kimia

B. Riwayat Pendidikan

S-1 S-2 S-3

Nama PerguruanTinggi

Universitas Sriwijaya Institut Teknologi Bandung Gifu University. Japan

Bidang Ilmu Teknik Kimia Teknik Kimia Teknik Lingkungan

JudulSkripsi/Thesis/Desertasi

Pengolahan Limbah CairDomestik dengan ProsesAerobik (Penelitian)

Pra rancangan pabrik

ammonia kapasitas 300.000ton/tahun (Pra Rancangan

Pabrik)

Kombinasi prosesanaerobik dan membranpolypropilen untukpengolahan limbah cair

kelapa sawit.

Behavior of naturalestrogens in relativelyclosed waterenvironment under

aerobic and anaerobic

conditions.

NamaPembimbing/Promotor

Prof. Ir. Ali Pasya. M. Eng(Penelitian)

Dr. Ir. M. Djoni Bustan. M.Eng (Pra Rancangan Pabrik)

Prof. Dr. Ir. TjandraSetiadi. M. Sc

Dr. Ir. I. Gede Wenten.M. Sc

Prof. Dr. Fusheng Li

8

7/25/2019 PKM-P 2015

13/24

C. Pengalaman Penelitian dalam 5 Tahun Terakhir

(Bukan skripsi/thesis/desertasi)

No.

Tahun Judul Penelitian Pendanaan

Sumber* Jml

(JutaRp)

1. 2011 Aplikasi plasma dalam air untuk

menghilangkan mikroorganismesebagai usaha peningkatan kualitasair minum.

Dikti Kontrak No.

169/SP2H/Dit.Litabmas/IV/2011Fundamental Dikti

15

2. 2011 Removal of hazardous

micropollutant in water

Program Academic Recharging

(PAR-C) DIKTI dan River Basin

Research Center Gifu University

Japan

87

3 2011 Behavior of cesium in natural water

environment

Program Academic Recharging

(PAR-C) DIKTI dan River Basin

Research Center Gifu University

Japan

50

4. 2012 Aplikasi plasma dalam air untukmenghilangkan mikroorganismesebagai usaha peningkatan kualitas

air minum (lanjutan)

Dikti Kontrak No.027/UN16/PL/MT-FD/2012Fundamental Dikti

40

5. 2013 Teknologi Filtrasi-Plasma untukPengolahan Air Minum LayakKonsumsidan Berbiaya Rendah

No. 19/Kontrak/010DIPAKopertis X No.032.04.2.532476/2013, SuratPerjanjian Pelaksanaan Penelitian

Unggulan Perguruan TinggiNo.19/Kontrak/010/KM/2013.

54

6. 2014 Teknologi Filtrasi Plasma untuk

pengolahan air minum dengan layakkonsumsi dan berbiaya rendah(lanjutan)

DIPA Kopertis X Tahun 2014 No.

SP DIPA-023.04.2.532476/2014Tgl 5 Desember 2013, sesuaidengan Surat PerjanjianPelaksanaan Penelitian UnggulanPerguruan Tinggi No.

01/Kontrak/010/KM/2014 tgl 10Februari 2014.

80

*Tuliskan sumber pendanaan: PDM. SKW. Pemula. Fundamental. Hibah Bersaing. Hibah Pekerti.HibahPascasarjana. Hikom. Stranas. Kerjasama Luar Negeri dan Publikasi Internasional. RAPID.Unggulan Stranas.atau sumber lainnya.

D. Pengalaman Pengabdian Kepada Masyarakat dalam 5 Tahun Terakhir

No. Tahun Judul Pengabdian Pendanaan

Sumber* Jml (Juta Rp)

1. 2010 Pengolahan biji kakao melalui

fermentasi dan pemanfaatan hasil

samping proses fermentasi pada

tanggal 3 April 2010 di Nagari

Sungai Rimbang Kec. Suliki

Kabupaten 50 Kota

LPPM Univ. Bung

Hatta

3

2. 2010 Penanganan lingkungan dalam

rangka peningkatan ekonomi

masyarakat pasca bencana di

Sumatera Barat dengan metode

Bank Sampah pada tanggal 19

Revitalisasi Pusat Studi

Lingkungan

5

9

7/25/2019 PKM-P 2015

14/24

November 2010 di Kelurahan

Parupuk Tabing Kota Padang

3. 2011 Kuliah umum di Jurusan Teknik

Lingkungan UNAND tentang

Pengelolaan Sampah di lingkungan

kampus dengan metode Bank

Sampah pada tanggal 20 Juni 2011

di Jurusan Teknik Lingkungan

Universitas Andalas

Teknik Lingkungan

Universitas Andalas

0,25

4. 2011 Penyuluhan tentang manajemen

pengelolaan bank sampah di

masyarakat pada tanggal 23 Agustus

2011 di Kecamatan Sungayang

Kabupaten Tanah Datar

LPPM Universitas

Bung Hatta

3

5. 2011 Sosialisasi aplikasi plasma dalam

pengolahan air minum pada tanggal

24 Agustus 2011 (kerjasama dengan

jurusan Teknik Elektro UniversitasAndalas) di Kecamatan Sungayang

Kabupaten Tanah Datar

PNBP Fakultas Teknik

Universitas Andalas

5

6. 2011 Sosialisasi bank sampah sebagai

wujud pengabdian masyarakat pada

tanggal 4 Agustus 2011 di

Bapedalda Kota Padang

Bapedalda Kota

Padang

5

7. 2011 Sosialisasi Peningkatan perananpusat studi lingkungan dalampengelolaan limbah padat padatanggal 28 April di Bapedalda KotaPadang

Bapedalda Kota

Padang

5

8. 2012 Menjadi narasumber di Dinas

Kesehatan Prov. Sumbar tentangEfek Pencemaran Lingkungan 14-16Maret dan 26-29 Maret 2012

Dinas Kesehatan Prov.

Sumbar

1,5

9. 2012 Menjadi narasumber di BappedaKota Padang Panjang tentang septic

tank komunal 4 Juli 2014

Bappeda Kota Padang

Panjang

0,78

10. 2012 Lokarya penyusunan renstra AMPL

Prov. Sumatera Barat tanggal 20-22

Februari 2012 Waspola Facility,Bappeda Prov. Sumatera Barat

Bappeda Prop.

Sumatera Barat

0,8

10. 2012 Menjadi Juri Sekolah AdiwiyataNasional

Kementrian

Lingkungan Hidup

0,8

11. 2012 Menjadi anggota pilot project untuk

sekolah adiwiyata

Bappedalda Prov.

Sumbar

1,5

12. 2012 Menjadi Narasumber di DinasPendidikan dan KLH Kab. Pasamantentang Sosialisasi Adiwiyata danTeknik Penyusunan Dokumen di

Dinas Pendidikan dan KLH Kab.Pasaman tanggal 13 September 2012

Dinas Pendidikan danKLH Kab. Pasaman

1,5

13. 2012 Konsinyir Penyusunan Renstra airminum dan penyehatan lingkungan(AMPL) Prop. Sumatera Barat

tanggal 7-9 Sep 2012 WaspolaFacility dan Bappeda Prop.Sumatera Barat

Bappeda Prop.

Sumatera Barat

08

14. 2013 Lokakarya Simulasi PenilaianPelaksanaan Layanan AMPL di

Sumatera Barat 14-15 FebruariWaspola Facility dan Bappeda

Bappeda Prop.

Sumatera Barat

0,8

10

7/25/2019 PKM-P 2015

15/24

Prop.Sumatera Barat

15. 2013 Menjadi Narasumber di KLH Kota

Pariaman tentang SosialisasiAdiwiyata dan Teknik Penyusunan

Dokumen tanggal 19 Februari 2013

KLH Kota Pariaman 0,8

16. 2013 Menjadi juri Sekolah AdiwiyataMandiri Prov. Sumatera Barat

Bappedalda Prop.

Sumbar

0,78

17. 2013 Bimbingan Teknis Penilaian sekolah

Adiwiyata tingkat Prov. SumateraBarat di SMA 2 Payakumbuhtanggal 9 Maret 2013

Bappedalda Prop.

Sumbar

0,8

18. 2013 Peningkatan kapasitas inventarisasigas rumah kaca kegiatanpengelolaan limbah, energi, prosesindustri dan penggunaan produksi17-19 April2013 di Bandung

Kementrian

Lingkungan Hidup

7,8

19 2013 Sosialisasi dan Penyuluhan

Pembuatan pupuk Cair Kosarmas di

Koto Panjang Lubuk Minturun

LPPM Univ. Bung

Hatta

3,75

20 2014 Menjadi evaluator adiwiyata tingkat

Prop.Sumatera Barat

Bappedalda Prop.

Sumbar

0,8

21 2014 Menjadi anggota tim penyusunDokumen Kajian Lingkungan HidupStrategis Kota Padang

Bappeda Kota Padang 10

*Tuliskan sumber pendanaan: Penerapan IPTEKS-SOSBUD. Vucer. Vucer Multitahun. UJI. Sibermas.Atau sumber lainnya.

E. Pengalaman Penulisan Artikel Ilmiah dalam Jurnal dalam 5 Tahun

terakhir

No. Judul Artikel Ilmiah Volume/No/Tahun Nama Jurnal

1. Sorption and Degradation Capacity

of Natural Estrogens in FreshwaterEnvironmental System in Japan

Vol. 43/pp. 153-

160/2011

Engineering Science

Journal. ITB

2. Behavior of Natural Estrogens inReservoir: Investigations Based on

Continuous Flow Experiments andModel Analysis

Vol. 223, Issue 6(2012), pp. 3307-

3320/2012

Water, Air, & SoilPollution

3. Penghilangan Mikroorganismedalam Air Minum denganDielectric Barrier Discharge

Vol. 10, No. 1, pp. 1-4,April 2012

Jurnal RekayasaElektrika, TeknikElektro Unsyiah

4. Behavior of Cesium in DamReservior-Investigation Based onSediment Columns

Vol. 5, pp. 124-132,2013

Journal of WaterResource andProtection

5. Removal of Microorganisms inDrinking Water using using Pulsed

High Voltage ,

Vol. 45A, No. 1, pp 1-8, 2013

Journal ofEngineering and

TechnologicalSciences (ISSN:2337-5779)

6. Behavior of Natural Estrogens inActivated Sludge: Biodegradation

in Semicontinuous Reactor underAerobic, Anaerobic and SequentialAnaerobic/Aerobic Conditions

Vol. 45B, Tahun 2013 Journal ofEngineering and

TechnologicalSciences (ISSN:2337-5779)

7. Removal of Phatogenic Bacteria in

Water by Radio Frequency

Thermal Plasma Technology

Submitted EnvironmentalScience andPollution Research,

Springer

11

7/25/2019 PKM-P 2015

16/24

F. Pengalaman Penyampaian Makalah secara Oral Pada Pertemuan

Ilmiah/Seminar Ilmiah dalam 5 Tahun Terakhir

No.

Nama pertemuanilmiah/Seminar

Judul Artikel Ilmiah Waktu dan Tempat

1. Civil Engineering ConferenceChapter Chubu

Sorption of antibiotic andnatural estrogens ontoreservoir sediment

Maret 2009,Nagoya, Jepang

2. The 11t

International SummerSymposium

Behavior of 17-estradiol andestrone in water-sediment

suspensions

11 Sep, 2009 JSCE,Tokyo, Jepang

3. The 2nd IWA Asia-PasificRegion Young WaterProfessionals Conference

Estimation of the fate ofnatural estrogens usingcontinuous flow sediment

mud columns

4-6 Nov 2009,Beijing, China

4. Konferensi dan Seminar

Nasional Pusat StudiLingkungan Hidup Indonesia

XX

Prediction of the fate of 17-

Estradiol in freshwaterreservoir in japan: Model

analysis based on sorptionand degradation

14 -15 Mei 2010,

Pekan Baru

5. Seminar Nasional RekayasaKimia dan Proses 2010

Investigation of EndocrineDisruption Compounds inWater Environments:Literature Review

4-5 Agustus 2010,Semarang

6. Konferensi Nasional PBKL-

2010 kerjasama PSL Univ,Bung Hatta, PSLH Univ,Andalas dan PPKLH Univ,

Negeri Padang,

Perubahan sosial dan etika

lingkungan masyarakat dilokasi pembangunan kampusII UBH

4-5 November 2010,

Padang,


2010 kerjasama PSL Univ,Bung Hatta, PSLH Univ,Andalas dan PPKLH Univ,Negeri Padang,

Pengolahan air minum

dengan sistem plasma

4-5 November 2010,

Padang


2010 kerjasama PSL Univ,Bung Hatta, PSLH Univ,Andalas dan PPKLH Univ,Negeri Padang,

Kualitas air tanah dan air

permukaan di lokasipembangunan kampus IIUBH Padang

4-5 November 2010,

Padang

9. Konferensi Nasional PBKL-2010 kerjasama PSL Univ,

Bung Hatta, PSLH Univ,Andalas dan PPKLH Univ,Negeri Padang,

Pengolahan air permukaan diKampus II UBH Padang

4-5 November 2010,Padang

10. Seminar Nasional TeknikKimia Universitas Riau,Teknologi Oleo & PetrokimiaIndonesia 2011

PenghilanganMikroorganisme dalam Airdengan PulsaTegangan Tinggi

21-22 Juli 2011,Pekan Baru

11. Seminar Nasional TantanganPembangunan Berkelanjutandan Perubahan Iklim diIndonesia, 2012

Manajemen PengelolaanSampah Berbasis BudayaLokal di Kota Padang

2 Juni 2012, Medan

12

7/25/2019 PKM-P 2015

17/24

12. Seminar Nasional TantanganPembangunan Berkelanjutan

dan Perubahan Iklim diIndonesia, 2012

Pengaruh Tegangan padaSistem PlasmaDielectric

Barrier Discharge untukPengolahan Air Minum

2 Juni 2012, Medan

13. Seminar Nasional RekayasaSains dan Teknologi II-2012

Pengolahan Air Sungaidengan Metode Koagulasi,Flokulasi dan Filtrasi

14 November 2012,Padang

14. The 2n International Young

Scientists Conference onAnalytical Sciences.

Plasma application for

treatment of organic carbonand microorganisms in water

17-18 September

2013, AndalasUniversity (KeynoteLecture).

15. The 3rd International

Symposium on Engineering,

Energy and Environments-

ISBN: 978-974-466-715-1.

Performance of DielectricBarrier Discharge forDegradation of OrganicCompound and Removal of

Microorganisms in DrinkingWater

Bangkok, 17-20November 2013.

16. The 3rd International

Symposium on Engineering,

Energy and Environments-

ISBN: 978-974-466-715-1

Treatment of Palm Oil Mill

Effluent (POME) byDielectric Barrier Dischargein Batch Reactor

Bangkok, 17-20

November 2013.

17. The 3rd

International Young

Scientists Conference on

Analytical Sciences,

Death Kinetics ofMicroorganisms by Non-

Thermal Plasma System

23-24 September2014, Andalas

University.

18. Seminar Nasional Teknik

Lingkungan (SNTL-I) Unand,

ISBN 2356-4938,

Pengurangan KandunganPhenol dalam Air dengan

Sistem Thermal Plasma

Padang, 11September 2014,

Universitas Andalas

G. Pengalaman Penulisan Buku dalam 5 Tahun Terakhir

No, Judul Buku Tahun Jumlah

Halaman

Penerbit

1. Dasar-dasar Teknologi

Bioproses

2011 107 Bung Hatta

University Press

2. Teknologi Plasma: Solusi

Air Minum Berkualitas

(Draft)

2014

H. Pengalaman Perolehan HKI dalam 5-10 Tahun Terakhir

No. Judul/tema HKI Tahun Jenis Nomor P/ID

13

7/25/2019 PKM-P 2015

18/24

I. Pengalaman Merumuskan Kebijakan Publik/Rekayasa Sosial Lainnya

dalam 5-10 Tahun Terakhir

No. Judul/tema/jenis rekayasa sosiallainnya yang telah diterapkan

Tahun TempatPenerapan

Respon Masyarakat

1. RAD MDGs Provinsi SumateraBarat

2011 ProvinsiSumatera Barat

Menjadi acuanpenyusunan RADMDGs Kab/Kota diProvinsi SumateraBarat

2. Renstra Air Minum Penyehatan

Lingkungan (AMPL) Prov.Sumatera Barat

2012 Provinsi

Sumatera Barat

Menjadi acuan

penyusunan RenstraAMPL Kab/Kota diProvinsi SumateraBarat

3. Ranperda Pengelolaan dan

Pemeliharaan Sungai di KotaPadang

2013 Kota Padang Menjadi acuan untuk

pengelolaan sungaidi Kota Padang

4. Kajian Lingkungan HidupStrategis Kota Padang

2014 Kota Padang Menjadi pedomanuntuk pembangunan

berwawasanlingkungan

J. Penghargaan yang Pernah Diraih dalam 10 Tahun Terakhir (dari

pemerintah, asosiasi atau institusi lainnya)

No. Jenis Penghargaan Institusi Pemberi Penghargaan Tahun

1. Presenter Excellent Japan Society Civil Engineering

Japan in the 11th InternationalSummer Symposium, Tokyo, Japan.

2009

2. Dosen Berprestasi TingkatUniversitas Bung Hatta

Universitas Bung Hatta 2013

3. Dosen Berprestasi TingkatKopertis Wilayah X

Kopertis Wilayah X 2013

Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan

dapat dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari ternyata

dijumpai ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi.

Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu

persyaratan dalam pengajuan Hibah PKM-P.

Padang, 9 Oktober 2015

Pengusul

Dr. Eng Reni desmiarti, ST, MT

14

7/25/2019 PKM-P 2015

19/24

2. Ketua

A.Identitas Diri

1 Nama Lengkap ( dengan gelar ) Jeni Novita Sari

2 Jenis Kelamin Perempuan3 Program Studi Teknik Kimia

4 NIM 1210017411024

5 Tempat dan Tanggal Lahir PG. Kasik, 19 Juni 1992

6 E-mail [email protected]

7 Nomor Telepon/HP 0853744823405

B.Riwayat Pendidikan

SD SMP SMA

Nama Institusi SDN 07 SintukToboh Gadang

SMPN 01 SintukToboh Gadang

SMK-SMAKPadang

Jurusan - - Analis KimiaTahun Masuk-Lulus 1999-2005 2005-2008 2008-2012

C.Pemakalah Seminar Ilmiah (Oral Presentation)

No Nama PertemuanIlmiah / Seminar

Judul Artikel Waktu danTempat

1 Seminar Nasional

Kimia

Kombinasi proses filtrasi dan ion

exchange secara continue padapembuatan aquadm

UNAND (2015)

D.Penghargaan dalam 10 tahun Terakhir (dari pemerintan, asosiasi atau

institusi lainnya)

No Jenis Penghargaan Institusi Pemberi Penghargaan Tahun







Pengusul

Jeni Novita Sari

15

7/25/2019 PKM-P 2015

20/24

3. Anggota 1

A.Identitas Diri

1 Nama Lengkap ( dengan gelar ) Nanda Saputra

2 Jenis Kelamin Laki-Laki3 Program Studi Teknik Kimia

4 NIM 1210017411020

5 Tempat dan Tanggal Lahir Duri, 03 Februari 1993




SD SMP SMA

Nama Institusi SDN 8 Mandau SMPN 4 Mandau SMAN 1 Mandau

Jurusan - - IPA

Tahun Masuk-Lulus

1999-2006 2006-2009 2009-2012

C.Pemakalah Seminar Ilmiah(Oral Presentation)

No Nama Pertemuan Ilmiah / Seminar Judul Artikel Waktu dan Tempat


institusi lainnya)








Pengusul

Nanda Saputra

16

7/25/2019 PKM-P 2015

21/24

4. Anggota 2

A.Identitas Diri

1 Nama Lengkap ( dengan gelar ) Ulung Muhammad Sutopo

2 Jenis Kelamin Laki-Laki

3 Program Studi Teknik Kimia

4 NIM 1210017411017

5 Tempat dan Tanggal Lahir Lubuk Jaya, 7 Februari 1994




SD SMP SMANama Institusi SDN 06 Bariang

Rao-Rao

MTsN Bariang Rao-

Rao

SMAN 04 Solok

Selatan

Jurusan - - IPA

Tahun Masuk-Lulus 2000-2006 2006-2009 2009-2012

C.Pemakalah Seminar Ilmiah (Oral Presentation)

No Nama Pertemuan Ilmiah / Seminar Judul Artikel Waktu dan Tempat


institusi lainnya)




dijumpai ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi.Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu



Pengusul

Ulung Muhammad Sutopo

16

7/25/2019 PKM-P 2015

22/24

Lampiran 2. Justifikasi Anggaran Kegiatan

1.Peralatan penunjang

Material JustifikasiPe

makaian

Kuantitas Harga Satuan

(Rp)

Jumlah (Rp)

Tangki penampung 500 L 1 Unit 1.000.000 1.000.000

Pompa sentrifugal 1 Unit 500.000 500.000

Cartridge filter 2 Unit 20.000 40.000

Cartridge Resin 2 Unit 90.000 180000

Tangki Sand Filter 2 Unit 300.000 600.000

Housing Ctridge Fillter 4 Unit 100.000 400.000

Biaya Instalasi 1 Unit 200.000 200.000

Total 2.920.000

2.Bahan Habis PakaiMaterial JustifikasiPemakaian

Kuantitas Harga Satuan(Rp)

Jumlah (Rp)

Resin Anion 15 kg 1.000.000 1.000.000

Resin Kation 15 kg 1.500.000 1.500.000

NaOH 1 kg 200.000 200.000

HCl 5 liter 400.000 400.000

Total 3.100.000

3.Perjalanan

Material Justifikasi

Perjalanan


(Rp)

Jumlah (Rp)

Transportasi pembelian alat - - 400.000 400.000

Transportasi pembelian bahan - - 400.000 400.000

Analisa Sampel - - 400.000 400.000

Total 1.200.000

4.Lain-lain

Material Justifikasi

Perjalanan


(Rp)

Jumlah (Rp)

Laporan - - 200.000 200.000

Biaya Analisa - - 400.000 400.000

Seminar - - 400.000 400.000Administrasi - - 200.000 200.000

Total 1.200.000

Subtotal 8.420.000

17

7/25/2019 PKM-P 2015

23/24

Lampiran 3. Susunan Organisasi Tim Peneliti dan Pembagian Tugas

No Nama / NIM ProgranStudi Bidang Ilmu Alokasi Waktu(jam/minggu) UraianTugas

1 Jeni Novita Sari(1210017411024)

TeknikKimia

Teknologi danRekayasa

20 jam/minggu KetuaPeneliti

2 Nanda Saputra(1210017411020)

TeknikKimia


20 jam/minggu Anggota

3 Riki Putra(1210017411023)

TeknikKimia


20 jam/minggu Anggota

18

7/25/2019 PKM-P 2015

24/24

pkm-p 2015

Documents