isi pkm-p talok.docx

20
7/23/2019 ISI PKM-P TALOK.docx http://slidepdf.com/reader/full/isi-pkm-p-talokdocx 1/20 1 A. JUDUL PROGRAM Kegiatan penelitian yang akan dilakukan mempunyai maksud yang sekiranya dapat diwakilkan dalam penggambaran umum dari judul yang direncanakan. Adapun judul dari  program kegiatan penelitian ini adalah Optimasi Pembuatan Bioetanol dari Buah Talok  Muntinga Calabura  ) sebagai Sumber Alternatif Bahan Bakar yang Terbarukan. . Diharapkan dari judul tersebut dapat memberikan gambaran bagi para pembaca sekalian mengenai arah dan pola berpikir dalam kegiatan penelitian yang akan dilakukan. B. LATAR BELAKANG MASALAH Ketersediaan energi merupakan syarat mutlak khususnya dalam pelaksanaan  pembangunan nasional baik pada saat ini maupun pada masa yang akan datang, guna menjamin pemenuhan pasokan energi yang merupakan tantangan utama bagi bangsa Indonesia. Kebutuhan energi saat ini pada umumnya didominasi oleh energi fosil yaitu minyak bumi, gas bumi dan batubara. Dilain pihak, adanya cadangan energi fosil yang terbatas, seharusnya dilakukan antisipasi dengan berbagai upaya untuk mengurangi ketergantungan terhadap energi fosil tersebut. Sebagai negara tropis, Indonesia memiliki sumber energi non fosil relatif besar. Namun pemanfaatannya jauh lebih kecil dibandingkan dengan potensi yang ada. Sebagai ilustrasi, sampai dengan tahun 2004 pemanfaatan energi non fosil untuk pembangkitan listrik seperti tenaga air, panas bumi, surya, angin dan biomassa, hanya sebesar 11, !" atau 14# dari total pembangkit listrik nasional $%&.'' !"(. )erlihat dengan jelas bah*a pangsa energi non fosil untuk pembangkit listrik relatif masih rendah. +emanfaatan energi non fosil yang masih rendah ini disebabkan antara lain tingginya inestasi yang dibutuhkan yang menyebabkan biaya produksi energi yang berasal dari energi non fosil relatif mahal, sehingga kurang kompetitif bila dibandingkan dengan harga energi yang berasal dari energi konensional atau energi fosil. Namun demikian pemakaiannya saat ini harus segera digantikan dengan energi alternatif yang bersifat terbarukan dan ramah lingkungan, mengingat cadangan sumber energi fosil tersebut semakin menipis. C. RUMUSAN MASALAH

Upload: taufiq-akbar

Post on 18-Feb-2018

241 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: ISI PKM-P TALOK.docx

7/23/2019 ISI PKM-P TALOK.docx

http://slidepdf.com/reader/full/isi-pkm-p-talokdocx 1/20

1

A. JUDUL PROGRAM

Kegiatan penelitian yang akan dilakukan mempunyai maksud yang sekiranya dapat

diwakilkan dalam penggambaran umum dari judul yang direncanakan. Adapun judul dari

 program kegiatan penelitian ini adalah  Optimasi Pembuatan Bioetanol dari Buah Talok (  Muntinga Calabura ) sebagai Sumber Alternatif Bahan Bakar yang Terbarukan..

Diharapkan dari judul tersebut dapat memberikan gambaran bagi para pembaca sekalian

mengenai arah dan pola berpikir dalam kegiatan penelitian yang akan dilakukan.

B. LATAR BELAKANG MASALAH

Ketersediaan energi merupakan syarat mutlak khususnya dalam pelaksanaan

 pembangunan nasional baik pada saat ini maupun pada masa yang akan datang, guna

menjamin pemenuhan pasokan energi yang merupakan tantangan utama bagi bangsa

Indonesia. Kebutuhan energi saat ini pada umumnya didominasi oleh energi fosil yaitu

minyak bumi, gas bumi dan batubara. Dilain pihak, adanya cadangan energi fosil yang

terbatas, seharusnya dilakukan antisipasi dengan berbagai upaya untuk mengurangi

ketergantungan terhadap energi fosil tersebut.Sebagai negara tropis, Indonesia memiliki sumber energi non fosil relatif 

besar. Namun pemanfaatannya jauh lebih kecil dibandingkan dengan potensi

yang ada. Sebagai ilustrasi, sampai dengan tahun 2004 pemanfaatan energi

non fosil untuk pembangkitan listrik seperti tenaga air, panas bumi, surya,

angin dan biomassa, hanya sebesar 11, !" atau 14# dari total

pembangkit listrik nasional $%&.'' !"(. )erlihat dengan jelas bah*a pangsa

energi non fosil untuk pembangkit listrik relatif masih rendah. +emanfaatan

energi non fosil yang masih rendah ini disebabkan antara lain tingginya

inestasi yang dibutuhkan yang menyebabkan biaya produksi energi yang

berasal dari energi non fosil relatif mahal, sehingga kurang kompetitif bila

dibandingkan dengan harga energi yang berasal dari energi konensional

atau energi fosil. Namun demikian pemakaiannya saat ini harus segera

digantikan dengan energi alternatif yang bersifat terbarukan dan ramah

lingkungan, mengingat cadangan sumber energi fosil tersebut semakin

menipis.

C. RUMUSAN MASALAH

Page 2: ISI PKM-P TALOK.docx

7/23/2019 ISI PKM-P TALOK.docx

http://slidepdf.com/reader/full/isi-pkm-p-talokdocx 2/20

2

1. Apakah buah talok dapat dimanfaatkan menjadi energy yang dapat diperbaharui?. Apakah kandungan yang ada pada buah talok?

!. Apakah bioetanol memiliki kadar yang lebih baik daripada bensin?

". #agaimana cara mengolah buah talok menjadi bioetanol?

$. #agaimana proses kimia yang terjadi dalam pembuatan bioetanol?%. Kapan waktu yang dibutuhkan dalam pembuatan bioetanol?

D. TUJUAN PENELITIAN

1. &ntuk mengetahui lebih lanjut proses pemanfaatan bioetanol menjadi energy yang dapat

diperbaharui.

. &ntuk mengetahui kandungan yang ada pada buah talok.!. &ntuk menambah nilai ekonomis buah talok melalui pembuatan bioetanol.

". &ntuk mengetahui kadar oktan yang terdapat pada buah talok yang diolah menjadi

 bioetanol.$. &ntuk memberikan pengetahuan kepada masyarakat akan pengolahan bioetanol.

%. &ntuk menjelaskan bagaimana pengolahan buah talok.

'. &ntuk mengetahui proses kimia yang terjadi dalam pembuatan bioetanol.(. &ntuk mengetahui waktu yang dibutuhkan dalam proses pembuatan bioetanol.

E. LUARAN YANG DIHARAPKAN

1. Paten, jika hasil penelitian yang telah dilakukan merupakan ide orisinil )murni* yang

 belum pernah dibuat sebelumnya dan sudah dipatenkan.

2. Artikel, peneliti berharap hasil penelitian ini dapat dipublikasikan baik melalui media

cetak, media elektronik, maupun jurnal ilmiah, dan seminar nasional.

. KEGUNAAN PROGRAM

Adapun manfaat yang dapat diperoleh setelah program ini terlaksana adalah +

a. #isa membuat sebuah produk dari buah talok menjadi bioetanol yang murni dan dapat

dimanfaatkan oleh masyarakat dalam hal mengatasi keterbatasan minyak bumi.

!. &ntuk menambah pengetahuan akan pengolahan buahbuahan menjadi bioetanol untuk 

mahasiswa.c. Dapat digunakan sebagai acuan untuk lebih mengoptimalkan penelitian selanjutnya

mengenai pembuatan bioetanol dari buah talok.

G. TINJAUAN PUSTAKA

1. Ker"en ata# B#a$ Tal%k 

Page 3: ISI PKM-P TALOK.docx

7/23/2019 ISI PKM-P TALOK.docx

http://slidepdf.com/reader/full/isi-pkm-p-talokdocx 3/20

%

Ker"en atau tal%k  adalah nama sejenis pohon dan buahnya yang kecil dan manis. Di

 beberapa daerah, seperti di -akarta, buah ini juga dinamai &eri )untuk buah bernama ceri

yang lain, lihat pada+ &eri*. Di umajang, anakanak menyebutnya baleci.

 /amanama lainnya di beberapa negara adalah+ datiles, aratiles, manzanitas

)0ilipina*, mât sâm  )ietnam*2 khoom sômz , takhôb  )aos*2 takhop farang   )3hailand*2

krâkhôb barang  )Kamboja*2 dan kerukup siam )4alaysia*.

-uga dikenal sebagai capulin blanco, cacaniqua, nigua, niguito  ) bahasa 5panyol*2

 Jamaican cherry,  Panama berry, Singapore cherry )Inggris* dan nama yang tidak tepat,

 Japanse kers  )#elanda*, yang lalu dari sini diambil menjadi kersen  dalam  bahasa

Indonesia. /ama ilmiahnya adalah Muntingia calabura .

6erdu atau pohon kecil, tinggi sampai 1 m, meski umumnya hanya sekitar !% m

saja. 5elalu hijau dan terus menerus berbunga dan berbuah sepanjang tahun.

7abangcabang mendatar, menggantung di ujungnya2 membentuk naungan yang

rindang. 8antingranting berambut halus bercampur dengan rambut kelenjar2 demikian

 pula daunnya.

Daundaun terletak mendatar, berseling2 helaian daun tidak simetris,  bundar telur 

lanset, tepinya bergerigi dan berujung runcing, 1" 9 "1" cm, sisi bawah berambut

Page 4: ISI PKM-P TALOK.docx

7/23/2019 ISI PKM-P TALOK.docx

http://slidepdf.com/reader/full/isi-pkm-p-talokdocx 4/20

4

kelabu rapat2 bertangkai pendek. Daun penumpu yang sebelah meruncing bentuk benang,

lk. :,$ cm, agak lama lalu mengering dan rontok, sementara sebelah lagi rudimenter .

#unga kersen, muncul di antara dedaunan

#unga dalam berkas, berisi 1!)$* kuntum, terletak di ketiak agak di sebelah atas

tumbuhnya daun2 bertangkai panjang2 berkelamin dua dan berbilangan $2 kelopak berbagi

dalam, taju meruncing bentuk benang, berambut halus2 mahkota bertepi rata, bundar telur 

terbalik, putih tipis, gundul, lk. 1 cm. #enang sari berjumlah banyak, 1: sampai lebih dari

1:: helai. #unga yang mekar menonjol keluar, ke atas helaihelai daun2 namun setelah

menjadi buah menggantung ke bawah, tersembunyi di bawah helai daun. &mumnya

hanya satudua bunga yang menjadi buah dalam tiap berkasnya.

#uah buni  bertangkai panjang, bulat hampir sempurna, diameter   11,$ cm, hijau

kuning dan akhirnya merah apabila masak, bermahkota sisa tangkai putik yang tidak 

rontok serupa bintang hitam bersudut lima. #erisi beberapa ribu biji yang kecilkecil,

halus, putih kekuningan2 terbenam dalam daging dan sari buah yang manis sekali.

. Kandungan buah kersen setiap 1:: gram kersen terkandung + air )'',(

gram*,protein ):,!(" gram*, emak )1,$% ;ram*, karbohidrat )1',< gram*, serat )",%

gram*, abu )1,1" gram*, kalsium )1",% mg*, fosfor )("mg*, #esi )1,1( mg*, karoten

):,:1<g*, tianin ):,:%$g*, ribofalin ):,:!'g*, niacin ):,$$" g* dan kandungan =itamin 7)(:,$ mg* nilai energi yang dihasilkan adalah !(:K->1:: gram.

5elain itu, buah kersen juga dapat digunakan untuk obat penyakit asam urat,

diabetes, dan masih banyak lagi.

Page 5: ISI PKM-P TALOK.docx

7/23/2019 ISI PKM-P TALOK.docx

http://slidepdf.com/reader/full/isi-pkm-p-talokdocx 5/20

Kayu kersen lunak dan mudah kering, sangat berguna sebagai kayu bakar. Kulit

kayunya yang mudah dikupas digunakan sebagai bahan tali dan kain pembalut. Daunnya

dapat dijadikan semacam teh.

#urungburung pemakan buah, seperti kelompok merbah  dan burung cabe, sering

mengunjungi pohon ini di waktu siang untuk memakan buah atau sari buahnya yang

manis. Di waktu hari gelap, berganti aneka jenis kelelawar  pemakan buah yang datang

dengan tujuan yang sama. #iji kersen tidak tercerna oleh burung dan codot, karena itu

kedua kelompok hewan ini sekaligus berfungsi sebagai pemencar bijinya.

6ohon kersen khususnya berguna sebagai  pohon peneduh di pinggir jalan. 6ohon

kecil ini awalnya sering tumbuh sebagai semai liar di tepi jalan, selokan, atau muncul di

tengah retakan tembok lantai atau pagar, dan akhirnya tumbuh dengan cepat biasanyadibiarkan saja membesar sebagai pohon naungan. 5ebab itulah pohon kersen acapkali

ditemukan di wilayah perkotaan yang ramai dan padat, di tepi trotoar dan lahan parkir, di

tepi sungai yang tidak terurus atau di tempattempat yang biasa kering berkepanjangan.

'. Bi%etan%l

#ioetanol merupakan etanol hasil fermentasi biomassa. #ioetanol digunakan sebagai

 bahan bakar terbarukan khususnya premium mengingat kuantitas minyak bumi saat ini

terus menipis. Alasan bioetanol digunakan sebagai bahan bakar selain karena sifatnya

yang dapat menggantikan premium adalah bioetanol memiliki kelebihan. Kelebihan

 bioetanol dibandingkan dengan premium yang selama ini kita gunakan adalah ramah

lingkungan dan dapat diperbaharui. @al ini sangat menguntungkan bagi lingkungan hidup

dan kelangsungan hidup manusia mengingat premium tergolong bahan bakar yang sangat

dibutuhkan.

Page 6: ISI PKM-P TALOK.docx

7/23/2019 ISI PKM-P TALOK.docx

http://slidepdf.com/reader/full/isi-pkm-p-talokdocx 6/20

-

6roduksi bioetanol harus terus dikembangkan. 6entingnya hal tersebut dilakukan

karena terjadi eksploitasi minyak bumi terus menerus sehingga menyebabkan cadangan

minyak bumi menipis. 6enipisan minyak bumi dapat kita rasakan akibatnya saat ini yaitu,

seringnya terjadi kelangkaan bahan bakar minyak baik premium maupun bahan bakar 

lainnya. 6enggunaan bioetanol sebagai bahan aditif pada premium dapat menghemat penggunaan premium itu sendiri. 5elain itu, bioetanol dapat menurunkan kadar emisi gas

rumah kaca hingga (: dari hasil pembakarannya sehingga dapat mengurai efek rumah

kaca.

Bioetanol adalah etanol yang diproduksi dari tumbuhan. Brazil, dengan 320 pabrikbioetanol, adalah negara terkemuka dalam penggunaan serta ekspor bioetanol saat ini.Brazil memilih tebu untuk disuling menjadi materi turunan alkohol. Hasilnya, industri alkoholpun bermunculan. Lapangan kerja baru tumbuh di daerah perkebunan tebu. Lahan “pohonmanis ini kemudian menjadi yang terluas di dunia. !ada tahun 2000, luasnya mencapai ",#

 juta hektar. $eparuh produksinya yang mencapai 3"" juta metrik ton disulap menjadi

etanol%3&

.!ada tahun '((0)an, bioetanol di Brazil telah menggantikan #0* kebutuhan

bensin untuk keperluan transportasi, ini merupakan sebuah angka yang sangat

signi+ikan untuk mengurangi ketergantungan terhadap bahan bakar +osil. Bioetanol

tidak saja menjadi alternati+ yang sangat menarik untuk substitusi bensin, namun

 juga mampu menurunkan emisi -2

hingga '*. /alam hal prestasi mesin,

bioetanol %)'00& dan campurannya dengan bensin %)11& tidak kalah dengan

bensin %)0& bahkan dalam beberapa hal, lebih baik dari bensin. !ada dasarnya

pembakaran bioetanol tidak menciptakan -2

netto ke lingkungan karena zat yang

sama akan diperlukan untuk pertumbuhan tanaman sebagai bahan baku bioetanol.

Bioetanol dapat dihasilkan dari tanaman seperti tebu, jagung, singkong, ubi, dan

sagu ini merupakan jenis tanaman yang umum dikenal para petani di

Page 7: ISI PKM-P TALOK.docx

7/23/2019 ISI PKM-P TALOK.docx

http://slidepdf.com/reader/full/isi-pkm-p-talokdocx 7/20

/

tanah air.

Page 8: ISI PKM-P TALOK.docx

7/23/2019 ISI PKM-P TALOK.docx

http://slidepdf.com/reader/full/isi-pkm-p-talokdocx 8/20

'

H. METODE PENELITIAN

1. R#an( Lin(k#) Penelitian

6enelitian ini merupakan penelitian sains tentang ino=asi baru dalam proses pembuatan

 bioetanol baerbahan dasar buah talok serta penelitian yang bergerak untuk menguji

kadar bioetanol yang dibuat.

'. *aria!el Penelitian

  6erbandingan rasio jumlah kulit pisang dengan kacang hijau

ama 6emanasan>6emasakan

+. Teknik Pen(#,)#lan Data

a. Bksperimen yaitu memberikan perlakuan terhadap obyek yang diteliti. Dimana,

 penelitian ini disusun dalam rancangan dengan satu faktor dan dua kali ulangan.

0aktornya adalah formulasi antara kulit pisang dengan kacang hijau sebanyak lima

taraf yaitu !+1 )01*, +1 )0*, 1+1 )0!*, 1+ )0"* dan 1+! )0$* dan lama pemasakan

dengan waktu tertentu. Data dianalisis dilihat dari pertimbangan hasil parameter 

kadar lemak, kadar protein, serta asam amino yang paling stabil.

!. 5tudi pustaka, yaitu penggunaan literatur ) buku, internet, narasumber, dll *

Page 9: ISI PKM-P TALOK.docx

7/23/2019 ISI PKM-P TALOK.docx

http://slidepdf.com/reader/full/isi-pkm-p-talokdocx 9/20

&

4etode pendekatan program dibagi menjadi beberapa tahap yaitu +

I. 3ahap 6ersiapan bahan

Adapun bahan serta alat yang perlu dipersiapkan untuk proses pengolahan adalah +a* #ahanbahan + b* Alatalat +

1. Kulit pisang 1.Kompor ;as %. 6isau

. Kacang @ijau .#lender '. 3alenan!. ;ula pasir !.#askom (. Kain saring

". Air 4atang ".6engaduk <. 3imbangan

$. 0la=or $.6anci 1:. #otol Kaca

Page 10: ISI PKM-P TALOK.docx

7/23/2019 ISI PKM-P TALOK.docx

http://slidepdf.com/reader/full/isi-pkm-p-talokdocx 10/20

10

II. 3ahap pengolahan

3ahap ini adalah tahap dimana produk dihasilkan. 6roses pengolahan susu yang

dilaksanakan meliputi +

1. 6reparasi #ahanDimana, bahan yang perlu disiapkan terlebih dahulu adalah kacang hijau. Karena

kacang hijau mengandung Cat antitripsin pada kulitnya maka kacang hijau di

 bersihkan terlebih dahulu dari kulitnya kemudian bijinya yang telah bersih

direndam selama " jam pada air dingin. @al ini dimaksudkan mengurangi

kandungan Cat antitripsin yang berlaku sebagai Cat anti giCi.. 6embuatan 5usu

6ada proses ini, proses awal yang dilakukan adalah menghancurkan gram

kacang hijau terlebih dahulu. &ntuk menghilangkan bau langu pada kacang hijau,kacang hijau dihancurkan dengan menggunakan blender yang ditambahkan

dengan air matang yang bersuhu (::7. alu bubur kacang hijau yang terbentuk 

ditiriskan terlebih dahulu. 6roses selanjutnya adalah proses penghancuran y gram

kulit pisang yang telah dibersihkan. Adapun proses penghancuran ini dilakukan

sekitar E % menit dengan air matang yang hangat dengan =olume tertentu. 5etelah

 proses penghancuran kedua bahan secara terpisah itu, kemudian bahan bahan

tersebut baik kacang maupun kulit pisang dicampur terlebih dahulu lalu

dihancurkan kembali secara bersamasama pada suhu (::7 dengan total

 penambahan air dengan =olume tertentu sesuai =ariable yang. 5etelah cukup

halus, yang terbentuk disaring menggunakan kain saring lapis. Adapun yang

diambil adalah filtratnya, filtrat tersebut dipanaskan dalam panci sampai suhu

(::7 serta ditambahkan gula pasir $' )b>=*.

!. 5terilisasi

4erupakan bagian akhir proses pengolahan, agar susu tahan lama dan bebas dari

 bakteri dilakukan sterilisasi dengan cara diletakkan pada botol kaca lalu

dimasukkan dalam waterbath pada suhu air '::7 selama 1$ menit, ini

dimaksudkan membunuh bakteribakteri yang menyebabkan susu tidak tahan

lama.

Catatan-

Page 11: ISI PKM-P TALOK.docx

7/23/2019 ISI PKM-P TALOK.docx

http://slidepdf.com/reader/full/isi-pkm-p-talokdocx 11/20

11

1*6ada saat pembuatan susu, bahan yang digunakan diberikan perbandingan untuk 

diperoleh hasil yang optimum sesuai dengan beberapa parameter.

Dimana,

F jumlah gram banyaknya kacang hijau

y F jumlah gram banyaknya kulit pisang6embuatan dilakukan dalam beberapa formulasi yaitu !+1 )01*, +1 )0*, 1+1

)0!*, 1+ )0"* dan 1+! )0$* untuk perbandingan + y.

*Dalam hal ini dilakukan sterilisasi, dimaksudkan untuk lebih mengawetkan

 produk susu kulit pisang kacang hijau sehingga proses analisa dapat dilakukan

meskipun dalam jangka waktu cukup lama dari proses pembuatan.

III. 3ahap 6engujian 6roduk 

3ahap ini adalah tahap dimana produk dihasilkan kemudian dilakukan analisa mutu

dengan berbagai parameter. 6roses analisa yang akan dilaksanakan meliputi +

'. Ui ka/ar etan%l 0,et%/e #i sub ''.' $4 53(06200&

7adar etanol diukur untuk memastikan kualitas bioetanol yang

dihasilkan. 8akin tinggi konsentrasi etanol makin baik nilai angka oktan dan

calorific value. 8akin tinggi konsentrasi etanol, maka semakin kecil zat

pengotor %impurities& dalam bioetanol tersebut.

b. Penentuan Kadar Metanol!ada proses +ermentasi bioetanol dimungkinkan pembentukan metanol, oleh karena itudalam $4 bioetanol perlu dianalisis kadarnya.c. Penentuan Kadar Air

 9ir dapat menyebabkan korosi pada tangki dan peralatan. Bila ada deterjen, air juga dapatmembentuk emulsi. $elain itu, keberadaan air dapat mempercepat pertumbuhan

mikroorganisme pada sistem pembakaran. 7adar air dalam bioetanol dalam jumlah yangtinggi akan mengurangi angka oktan dan calorofic value.d. Penentuan Denaturan

/enaturan merupakan bahan kimia yang sengaja dicampurkan ke dalam bioetanol agar tidak layak minum. Bioetanol terdenaturasi seharusnya tidak dapat diproses kembalimenjadi alkohol layak minum. /enaturan untuk berbagai keperluan ditetapkan oleh!emerintah. /enaturan khusus bioetanol harus produk dari +raksi minyak bumi, biasanyaberupa komponen campuran %blending component & bensin dan dicampurkan dalam

Page 12: ISI PKM-P TALOK.docx

7/23/2019 ISI PKM-P TALOK.docx

http://slidepdf.com/reader/full/isi-pkm-p-talokdocx 12/20

12

bioetanol dengan konsentrasi antara 2)#* :olume. Hidrokarbon denaturan tidak bolehberttitik didih akhir melebihi 22#;.e. Pengujian kadar tembaga

<embaga %uprum = u& adalah katalis yang sangat akti+ untuk oksidasi hidrokarbon padatemperatur rendah. !ada konsentrasi u > 0,0'2 mg?kg di dalam bensin dapatmenyebabkan meningkatnya laju pembentukan getah %gum& secara signi+ikan.f. Pengujian keasaman

7easaman dapat bernilai rendah sampai tinggi, namun pada konsentrasi yang tinggi dapatmenimbulkan masalah, sehingga perlu dilakukan analisis keasaman sebelum bioetanoldigunakan. 7easaman dapat terjadi sebagai hasil kontaminasi, dekomposisi etanol selamapenyimpanan atau distribusi ataupun pada saat pembuatan. 7easaman dalam bentukH3--H %asam asetat& yaitu parameter jumlah total keasaman yang terdapat dalambioetanol pada konsentrasi rendah %@ 0,0#*&. Larutan encer asam organik berberatmolekul rendah, seperti asam asetat, sangat korosi+ terhadap sebagian besar logamsehingga konsentrasinya harus ditekan serendah mungkin.g. Pengujian kadar ion klorida

7ontaminasi bioetanol dengan klorida dalam bentuk anion anorganik dapat membentuksenyaAa garam yang dapat menyumbat +ilter dan nozzle injektor bahan bakar. aram ini

 juga dapat menyebabkan karat pada peralatan mobil yang terpapar olehnya.h. Pengujian kandungan belerang

7ontaminasi bioetanol dengan belerang dalam bentuk sul+at dapat membentuk senyaAagaram yang dapat menyumbat +ilter dan nozzle injektor bahan bakar. aram ini juga dapatmenyebabkan karat pada peralatan mobil yang terpapar olehnya.i. Penentuan Kadar Getah (Gum)

!engukuran getah %gum& dicuci, bertujuan untuk mendeteksi dan mengukur pengotor yang

tak)larut pada heptan atau produk)produk oksidasi yang terbentuk pada bahan bakar sebelum atau selama tes berlangsung. etah %gum& merupakan residu dari prosese:aporasi bahan bakar bensin %gum tidak dicuci, unwashed gum content & yang kemudiandicuci dengan pelarut heptan. Berat residu sebelum dan sesudah pencucian ditimbang dandilaporkan sebagai mg?'00 mL bahan bakar. um yang dicuci mengandung gum yang larutdalam bahan bakar dan gum yang tak larut. 7edua)duanya dapat mengendap padapermukaan sistem induksi bahan bakar dan lengket pada katup masukan % intake valves&.Gum yang tak larut %fuel-insoluble gum& dapat pula menyumbat saringan bahan bakar.

 j. Pengujian

5usu kulit pisang kacang hijau dengan formulasi masing masing

sebanyak E 1: gram dimasukkan dalam labu Keldhal  yang berkapasitas $: m.

alu ditambahkan 1 m @5G". Ditambahkan pula :,( gram K 5G" dan 1 m

larutan 7u5G"  " sebagai katalisator reaksi.a. Kemudian labu  Keldahl  beserta isinya dipanaskan, mula mula dengan api

yang kecil kemudian lama lama api sedikit demi sedikit dibesarkan.

6emanasan dilakukan kurang lebih selama !: menit.

Page 13: ISI PKM-P TALOK.docx

7/23/2019 ISI PKM-P TALOK.docx

http://slidepdf.com/reader/full/isi-pkm-p-talokdocx 13/20

1%

 b. 6emanasan dihentikan apabila warna cairan berubah menjadi berwarna hijau

 jernih. abu  Keldahl   beserta cairannya didinginkan dan ditambahkan

aHuades hingga tanda batas pada labu dan kepingan n serta ! tetes @idrogen

6eroksida. Kemudian dilakukan pemanasan kembali selama 1: 1$ menit.

Destilasi

a. Diambil cairan yang telah didestruksi dari labu. Kemudian dimasukkan

dalam alat penyulingan.

 b. alu pada labu destilasi ditambahkan /aG@ !: sebanyak ' m.

6emanasan destilasi dilakukan sementara itu dalam penampung destilasi

ditambahkan ' m @7l :,:1 / atau dapat dikatakan penambahan @7l

diberikan berlebih tertentu sehingga ada kelebihan asam pada penampung

destilat ini.

3itrasi

a. 6ada tahapan ini diawali dengan mengambil sampel hasil destruksi serta

destilasi sebanyak 1: m dengan pipet gondok. alu langsung dimasukkan

dalam Brlenmeyer $: m.

 b. Kemudian dititrasi dengan /aG@ :,:1 / yang sebelum dititrasi dilakukan

 penambahan indikator mengsel.

c. Dilakukan titrasi selama duplo dan dilakukan perhitungan. Dilakukan pula

titrasi blanko tanpa sampel hanya berisi @7l yang digunakan untuk 

 penampung destilat.

R#,#" +

Kadar / F(mLtitrasiblanko – mL titrasi) x N NaOH x14,008

mg sampel   1::

Kadar 6rotein F Kadar / %,!(

'. Ui ka/ar le,ak 0 ,ini,al '2 3 "e"#ai SNI 415+6+4517789emak dalam susu minimal diharuskan adanya ! . Dimana, dalam hal ini

analis protein dilakukan dengan metoda  !abcock   sebagai metoda standar 

dalam penentuan kadar lemak dalam suatu bahan terutama untuk lemak susu.a. Ditimbang susu kulit pisang sesuai =ariable perbandingan komposisi bahan

dan komposisi dengan aHuades E 1( gram dalam botol !abcock .

Page 14: ISI PKM-P TALOK.docx

7/23/2019 ISI PKM-P TALOK.docx

http://slidepdf.com/reader/full/isi-pkm-p-talokdocx 14/20

14

 b. Dilakukan pemanasan sampai mencapai suhu antara : !::  7 . alu

ditambahkan asam sulfat teknis <$ sebanyak 1',$ m dicampur sampai

dihasilkan gumpalan gumpalan dalam susu.

c. Kemudian disentrifuge selama $ menit, lalu ditambahkan pula aHuades

hangat untuk memudahkan pemisahan lemak. 5entrifuge diulangi sampai

menit. Dan dilakukan penambahan kembali aHuades hangat lalu 5entrifuge

diulangi selama 1 menit

d. Kemudian botol  !abcock  beserta isinya dipanaskan dalam air pada suhu

$' %::7 selama ! menit. 4aka, skala yang tertera dapat dibaca sebagai

kadar lemak susu.

+. Anali"i" A"a, A,in% /en(an HPLC 0"e"#ai SNI 415+6+4517789

a. Ditimbang susu litsangijo sebanyak $ gram dan masukkan dalam

Brlenmeyer bertutup asah. Ditambahkan $: m petroleum eter dan diaduk 

dengan magnetic stirer  selama $ menit.

 b. Kemudian disaring dengan kertas saring ashless  dan residunya dicuci

dengan 1: m petroleum eter. 8esidu diekstrak dengan $ m garam encer 

)/a7l $* selama 1: menit.c. Kemudian disentrifugasi dengan kecepatan !::: rpm sehingga terpisah

 padatannya. Adapun residu diekstraksi ! dengan garam encer di atas.

d. #eningnya dikumpulkan, diambil 1: m beningan dan ditambahkan %: m

larutan 37A 1: dalam Brlenmeyer diaduk dengan pengaduk magnet

hingga protein terbentuk. Disentrifugasi kembali dalam !::: rpm selama

1$ menit agar endapan protein terpisahkan yang kemudian dikeringkan.

e. 5ekitar $: mg cuplikan protein dimasukkan dalam tabung reaksi tutup ulir 

dan ditambahkan " m @7l % /.

f. 6anaskan campuran di atas dala o=en selama " jam pada temperature

11::7. 5etelah dingin, buka tutup tabung reaksi, dituangkan dalam botol

alas bulat $: m.

g. 5emua campuran tersebut diuapkan dalam rotary e"apotaror  sampai keringsekitar "::7 lalu tambahkan m /aG@ :,:1 /. Dan dibiarkan dalam

keadaan terbuka pada temperature kamar selama " jam dan ditambahkan %

m @7l :,: / dan larutan ini diencerkan dengan eluen @67 yang ber

 p@ paling rendah sampai $ m.

Diagram alir 1. 6embuatan susu kulit pisangkacang hijau

Page 15: ISI PKM-P TALOK.docx

7/23/2019 ISI PKM-P TALOK.docx

http://slidepdf.com/reader/full/isi-pkm-p-talokdocx 15/20

1

5etelah produk susu kulit pisang kacang hijau jadi, selanjutnya dilakukan dilakukan studi

komparatif khususnya kandungan protein dan lemak yang optimal antar faktor faktor yang dibuat

dan tes organoleptik. Dalam studi komparatif kandungan kadar protein dan kadar lemak yang

dibandingkan adalah kandungan giCinya yang dilanjutkan dengan analisa asam amino penyusun

susu kulit pisang kacang hijau. 5edangkan dalam tes organoleptik, penulis meminta orang

lain sebagai responden untuk mencicipi susu kulit pisang kacang hijau dan mencatat pendapat

mereka kemudian menyimpulkannya.

I. JAD:AL PELAKSANAAN

KB;IA3A/#&A/

KB 1

#&A/

KB

#&A/

KB !

#&A/

KB "

4I/;;& KB 1 ! " 1 ! " 1 ! " 1 ! "4empersiapkan Alat

4empersiapkan #ahan

6embuatan 6roduk 

6engujian 6roduk 

6enyusunan aporan

Page 16: ISI PKM-P TALOK.docx

7/23/2019 ISI PKM-P TALOK.docx

http://slidepdf.com/reader/full/isi-pkm-p-talokdocx 16/20

1-

J. Perkiraan Bia;a Penelitian

&raian biaya yang dibutuhkan untuk program kegiatan ini adalah+

1. Ba$an /an Peralatan Penelitian

a.  #ahan habis pakai

♦ #uah 3alok 8p. 1$:.:::,

♦ Kacang @ijau % kg 8p. 1:.:::,% J 8p. :.:::,>kg

♦ ;ula 6asir 1: kg 8p. 1(:.:::,

1: J 8p. 1(.:::,>kg

♦ Kertas @5 A" (: gram ! rim 8p. 1:.:::,

! J 8p. ":.:::,

♦ 3inta 7anon 6ima I6 1((: hitam kotak 8p. 1::.:::,

J 8p. $:.:::,

♦ 3inta 7anon 6ima I6 1((: berwarna 1 kotak 8p. '$.:::,

♦ ;elas 6lastik 8p 1$.:::,

♦ 0la=or ! rasa 8p. 1%.$::,

! J 8p. $.$::,

♦ Analisa bahan dan hasil

8p. !.:::.:::,

 b.  Alat

♦  #lash memory  ;# buah 8p. ::.:::,

♦ Kompor gas 1 buah L tabung 8p. $::.:::,

♦ #lender buah 8p. '::.:::,

  J 8p. !$:.:::,♦ #askom " buah 8p. 1:.:::,

" J 8p. !:.:::,

♦ 6engaduk 1 buah 8p. 1$.:::,

♦ 6anci #esar buah 8p. ::.:::,

  J 8p. 1::.:::,

♦ Kain 5aring m 8p. 1:.:::,

♦ #otol Kaca 1: buah 8p. !:.:::,

♦Akses Internet ": jam>!bulan J 8p. !:::,>jam 8p. 1:.:::,

#uku M Kacang $iau !udidaya dan Pascapanen%

8p. ":.:::,♦ #uku M Struktur& Komposisi& dan 'utrisi Pisang % 8p. $:.:::,

♦ #uku M Penguian Mutu Susu dan $asil (lahannya% 8p. ($.:::,

'. Bia;a Peralanan #nt#k )en;e/iaan !a$an /an alat

a. 3ransportasi 8p. "::.:::,

 b. Dokumentasi 8p. !::.:::,

+. La)%ran Penelitian

a. 6engetikan draft laporan dan laporan lengkap 8p. 1:.:::,

 b. 6enggandaan laporan )$ ep* 8p. $:.:::,

Page 17: ISI PKM-P TALOK.docx

7/23/2019 ISI PKM-P TALOK.docx

http://slidepdf.com/reader/full/isi-pkm-p-talokdocx 17/20

1/

c. 6engiriman aporan 8p. 1$:.:::,

Bia;a t%tal R). <.7<<.8445

K. DATAR PUSTAKA

@adiwiyoto, 5.1<<". Penguian Mutu Susu dan $asil (lahannya. Nogyakarta + iberty

8ukmana, 8. 1<<%. Kacang $iau !udidaya dan Pascapanen. Nogyakarta+ Kanisius.

8ukmana, 8. ::1.  )neka (lahan *imbah +anaman Pisang& Jambu Mete& ,osella. Nogyakarta+ Kan

5etyani, 5. ::(.  -fek #ormulasi yang +epat Jagung Manis .an Kacang $iau +erhadap 'ilai /izi0

ampung+ 0akultas 6ertanian, &ni=ersitas ampung.

5oekirman. ::. /izi !uruk& Kemiskinan& dan KK' . Kompas.http+>>www.kompas.co.id>kompas

cetak>:$:%>:<>opini>1'<<($.htm. Diakses pada tanggal :! April :1: pukul 1+$$.

5udarmadji, dkk. 1<(". 6rosedur Analisa untuk #ahan 4akanan dan 6ertanian. Nogyakarta+ iberty.Oinarno, 0.;. 1<<'. Kimia 6angan dan ;iCi. -akarta + ;ramedia 6ustaka &tama.

http+>>www.lokankubo.multiply.com + manfaat kulit pisang. Diakses tanggal $ April ::< pukul 1<+:

L. LAMPIRAN1. BIODATA KETUA PELAKSANA

 /ama + Oulan Aryani

-enis Kelamin + 6erempuan3empat P tanggal lahir +

Alamat +

Agama +

 /o. telp +

 PEN!!"AN 

a*. 5D ) 1<<<::$*

 b*. 546 )::$::(*

c*. 54A)::(:11*d*. I53. AK68I/D Nogyakarta -urusan 3eknik Kimia 6rogram 51 ):11 sekarang*

  Nang 4enyatakan,

  ) Oulan Aryani *

'. BIODATA ANGGOTA PELAKSANA

 /ama + /ira atifah 4ukti

-enis Kelamin + 6erempuan

3empat P tanggal lahir + #antul, 1< 4ei 1<<!

Alamat + -alan Oonosari km.% no.%%(, #anguntapan #antulAgama + Islam

 /o. telp + :(!(":"1:!!! PEN!!"AN 

a*. 5D / ;edongkuning ) 1<<<::$*

 b*. 546 / < Nogyakarta )::$::(*

c*. 543I Nogyakarta )::(:11*d*. I53. AK68I/D Nogyakarta -urusan 3eknik Kimia 6rogram 51 ):11 sekarang*

  Nang 4enyatakan,

Page 18: ISI PKM-P TALOK.docx

7/23/2019 ISI PKM-P TALOK.docx

http://slidepdf.com/reader/full/isi-pkm-p-talokdocx 18/20

1'

  ) /ira atifah 4ukti *

+. BIODATA ANGGOTA PELAKSANA

 /ama + 5ulistiyo /ugroho

-enis Kelamin + aki laki3empat P tanggal lahir + 5ukoharjo, 1 -uli 1<<!

Alamat + -l. 6amukti %1 8t.< 8w.1: ;iwangan NogyakartaAgama + Islam /o. telp + :(<%'1"%::"

 PEN!!"AN 

a* 5D Islamiyah Oarungboto ) 1<<< ::$* b* 546 / 1: Nogyakarta )::$ ::( *

c* 54K / Nogyakarta )::( :11*

d* I53 AK68I/D Nogyakarta -urusan 3eknik 4esin, 6rogram 51 ):11 sekarang*

=. BIODATA ANGGOTA PELAKSANA

 /ama +-enis Kelamin +

3empat P tanggal lahir +

Alamat +

Agama + Islam /o. telp +

 PEN!!"AN 

a* 5D #B/B8 ) 1<<'::!*

 b* 546 / % Nogyakarta )::!::%*c* 543I Nogyakarta )::% ::< *

d* I53 AK68I/D Nogyakarta -urusan 3eknik Industri 6rogram 51 ):1: sekarang*

 

BIODATA DOSEN PENDAMPING

 /ama engkap + #ambang Kusmartono, 53., 43.

 /IK + (".:!%:.!" B-enis Kelamin + akilaki

3empat P tanggal lahir + Nogyakarta, :! 4aret 1<%:

Alamat 8umah + -l. 8B. 4artadinata < #, 83.:', Nogyakarta

Alamat Kantor + -alan Kalisahak /o. (, Nogyakarta

 /o. telp + :(1$$1$"('!

  Nang 4enyatakan,

  )5ulistiyo /ugroho* 

Nang 4enyatakan,

  )* 

Page 19: ISI PKM-P TALOK.docx

7/23/2019 ISI PKM-P TALOK.docx

http://slidepdf.com/reader/full/isi-pkm-p-talokdocx 19/20

1&

 PEN!!"AN 

a*. 51 I53 AK68I/D Nogyakarta -urusan 3eknik Kimia ) ulus 3ahun 1<<$*

 b*. 5 I35 5urabaya -urusan 3eknik Kimia ) ulus 3ahun ::" *

  Nang 4enyatakan,

  ) #ambang Kusmartono, 53., 43.*

Page 20: ISI PKM-P TALOK.docx

7/23/2019 ISI PKM-P TALOK.docx

http://slidepdf.com/reader/full/isi-pkm-p-talokdocx 20/20

20