analisis dan perancangan sistem direktori pariwisata

Upload: thomassuselo

Post on 20-Feb-2018

227 views

Category:

Documents


5 download

TRANSCRIPT

  • 7/24/2019 Analisis dan Perancangan Sistem Direktori Pariwisata

    1/161

    LAPORAN AKHIR

    PENELITIAN HIBAH BERSAING

    TAHUN KE-2

    JUDUL PENELITIAN

    ANALISIS DAN RANCANG BANGUN DIREKTORI PARIWISATA POTENSIAL

    MENGGUNAKAN GOOGLE MAPS API DAN MULTIMEDIADI DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA

    TIM PENGUSUL:

    Ketua

    THOMAS SUSELO, ST., MT NIDN: 0527118001

    Anggota

    PROF. Ir. SUYOTO, M.Sc., P.hD NIDN: 0510086401B. YUDI DWIANDIYANTA, S.T.,M.T. NIDN : 0524047601

    UNIVERSITAS ATMA JAYA YOGYAKARTA

    OKTOBER 2015

    458/TEKNIK INFORMATIKA

  • 7/24/2019 Analisis dan Perancangan Sistem Direktori Pariwisata

    2/161

  • 7/24/2019 Analisis dan Perancangan Sistem Direktori Pariwisata

    3/161

    RINGKASAN

    Warga negara Indonesia, terutama pemuda memiliki peran yang sangat strategisdalam hal apapun, termasuk pembangunan kepariwisataan. Keterlibatan mereka

    menjadi sangat penting untuk mewujudkan pembangunan kepariwisataan yang

    berkelanjutan. Hal tersebut menjadi lebih relevan ketika dikaitkan dengan berbagai

    upaya untuk percepatan aktivitas kepariwisataan dalam rangka mendukung proses

    pembangunan di berbagai wilayah di Indonesia. Sektor pariwisata yang tidak dapat

    berdiri sendiri atau merupakan bagian dari berbagai elemen. Kepariwisataan adalah

    sebuah konsep, bukan suatu sektor kegiatan yang bersifat spesifik seperti sektor

    transportasi dengan unsur-unsurnya yang jelas seperti kendaraan, jalan raya, dan

    sebagainya.

    Target yang ingin dicapai adalah membantu sektor pariwisata untuk dapat lebih

    menarik wisatawan dengan memanfaatkan salah satu teknologi, yaitu berupa direktori

    bisnis pariwisata potensial. Direktori pariwisata jika diimplementasikan akan

    mempermudah dan mengoptimalkan destinasi wisata dengan memberikan informasiyang lebih lengkap dan lebih kaya serta relevan bagi calon wisatawan. Direktori

    pariwisata akan dibekali dengan kekuatan geocoding, sehingga setiap lokasi destinasiwisata dapat dengan mudah ditinjau pada peta. Peta tersebut akan dibangun dengan

    menggunakan fungsi dari Google Maps API berbasis web.

    Metode yang digunakan untuk mencapai tujuan tahap pertama adalah: observasi;wawancara; memodelkan dan mengelompokkan direktori pariwisata. Tahap kedua

    adalah pembuatan spesifikasi, deskripsi, dan beberapa prototypedirektori pariwisata.

    Tahap ketiga adalah penginstalan dan pengujian prototype direktori pariwisata;

    sosialisasi; serta pengaplikasian direktori pariwisata pada web server. Pengembangan

    list direktori pariwisata ini dapat menyediakan suatu wadah dalam bentuk web dari

    berbagai jenis destinasi wisata dan mengetahui lokasi dimana tempat tersebut berada.

    Informasi disajikan dalam bentuk multimedia agar dapat lebih menarik dan interaktif.

    Kata Kunci : direktori pariwisata, implementasi,Google Maps API, web, multimedia.

  • 7/24/2019 Analisis dan Perancangan Sistem Direktori Pariwisata

    4/161

    DAFTAR ISI

    HALAMAN SAMPUL............................................................................ i

    HALAMAN PENGESAHAN.................................................................. ii

    DAFTAR ISI............................................................................................ iii

    RINGKASAN........................................................................................... iv

    BAB 1 PENDAHULUAN........................................................................ 1

    1.1.Latar belakang............................................................................... 1

    1.2. Tujuan Khusus.............................................................................. 3

    1.3. Urgensi Penelitian........................................................................ 4

    BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA............................................................... 8

    2.1. Google Maps API dan Pemetaan.................................. 6

    2.2. Layanan Geocoding ............................................................. 8

    2.3. Pariwisata ........................................................................ 9

    2.5. Multimedia .. 10

    BAB 3 METODE PENELITIAN............................................................. 11

    3.1. Rumusan Masalah........................................................................ 11

    3.2. Tahapan Penelitian........................................................................ 13

    3.3. Fishbone Diagram Penelitian ... 14

    BAB 4 PEMBAHASAN ......................................................................... 15

    4.1. Analisa Penyusunan Model ........................................................ 15

    4.2. Lingkup Masalah.......................................................................... 15

    4.3. Rancangan Arsitektur .................................................................. 15

    4.4. Use Case Diagram ...................................................................... 184.5. Perancangan Sistem ................................................................... 21

    4.6. Sequence Diagram ..................................................................... 28

    4.7. Deskripsi Data Tabel ................................................................ 32

    4.8. ERD ........................................................................................... 40

    4.9. Perancangan Antar Muka .......................................................... 42

    4.10. Implementasi Sistem ............................................................... 75

    DAFTAR PUSTAKA............................................................................... 19

    Lampiran 1. Justifikasi Anggaran............................................................. -1-

  • 7/24/2019 Analisis dan Perancangan Sistem Direktori Pariwisata

    5/161

    Lampiran 2. Dukungan Sarana dan Prasaran........................................... -2-

    Lampiran 3. Susunan Organisasi Pelaksana dan Pembagian Tugas......... -3-

    Lampiran 4. Daftar Riwayat Hidup Ketua Tim Pengusul........................ -4-

    Lampiran 5. Surat Pernyataan Ketua Peneliti.......................................... -5-

  • 7/24/2019 Analisis dan Perancangan Sistem Direktori Pariwisata

    6/161

  • 7/24/2019 Analisis dan Perancangan Sistem Direktori Pariwisata

    7/161

    2

    kebudayaan yang (mungkin) sangat berbeda, dan menggunakan sumber daya alam

    dan buatan yang juga dimanfaatkan oleh penduduk setempat.

    Wisatawan berkunjung ke suatu destinasi pariwisata karena mencari

    pengalaman dan kepuasan yang bersifat psikis dan fisik 1. Berkaitan dengan hal

    tersebut, sebuah faktor penting yang harus dipahami terlebih dahulu sebelum sebuah

    destinasi pariwisata dikembangkan, adalah motivasi seseorang untuk berwisata. R.W.

    McIntosh menjelaskan bahwa motivasi yang mendorong seseorang untuk melakukan

    wisata adalah sebagai berikut:

    1. Pleasure(bersenang-senang)

    2. Relaxation, rest and recreation (beristirahat untuk menghilangkan

    stress)

    3. Health(kesehatan)

    4. Participation in sports(olah raga yang bersifat rekreasi);

    5. Curiousity and culture (rasa ingin tahu dan motivasi yang berkaitan

    dengan kebudayaan)

    6. Ethnic and family(kesamaan etnik dan kunjungan kepada keluarga).

    7. Spiritual and Religious(alasan yang bersifat spiritual dan keagamaan);

    8. Status and prestige(menunjukkan status sosial dan gengsi)

    9. Professional or business (melakukan aktivitas yang berkaitan dengan

    profesi/pekerjaan).

    Dengan memahami kesembilan motivasi tersebut, para pemangku

    kepentingan di suatu wilayah yang ingin mengembangkan diri menjadi destinasi

    pariwisata dapat menjadi lebih mudah ketika mulai melakukan identifikasi mengenai

    potensi daya tarik wisata yang ada di wilayahnya untuk ditawarkan kepada calon

    wisatawan. Sebagai contoh, karena Daerah Istimewa Yogyakarta memiliki Candi

    Prambanan dan Candi Borobudur yang indah, maka para pemangku kepentingan

    dalam industri pariwisata dapat membidik pasar yaitu para wisatawan yang memiliki

    motivasi Spiritual and Religious atau curiousity and culture. Hal ini mengandung

    pengertian pula bahwa infrastruktur dan suprastruktur yang disediakan memang sesuai

    dengan motivasi yang menjadi latar belakang seseorang untuk berwisata.

    Di Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) terdapat banyak tempat / lokasi

    pariwisata potensial yang tersebar di segala penjuru wilayah DIY, namun dirasa

    bahwa tidak semua penjuru menjadi destinasi wisatawan. Infomasi yang tidak merata,

    dan tidak terdeskripsikan dengan jelas kepada calon wisatawan dapat menjadi salah

  • 7/24/2019 Analisis dan Perancangan Sistem Direktori Pariwisata

    8/161

    3

    satu faktor penunda seorang wisatawan untuk menuju tempat tersebut. Ditinjau dari

    tempat-tempat wisata yang ada di wilayah Daerah Istimewa Yogyakarta sebenarnya

    memiliki potensi yang sangat besar untuk menjadi magnet wisatawan baik dari dalam

    negeri maupun dari luar negeri. Interaksi yang muncul di dalam kunjungan wisatawan

    dengan sekitarnya dapat menjadi penggerak perekonomian dan kemajuan DIY,

    terlebih terkait dengan peningkatan Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM)

    Ditinjau dari aspek pendapatan masyarakat dan penyerapan tenaga kerja,

    sektor UMKM merupakan sektor ekonomi primadona. Selain itu sektor UMKM

    merupakan katalisator pertumbuhan ekonomi lokal dan partisipasi masyarakat hingga

    level mikro atau keluarga, sehingga sektor industri UMKM memiliki peranan yang

    strategis (Suyoto, 2011).

    Penelitian terdahulu telah dipetakan dan diimplementasikan direktori bisnis

    dalam beberapa model, seperti model direktori bisnis dengan klasifikasi wilayah dan

    klasifikasi produk yang dipasarkan/ dibuat oleh UMKM. Direktori bisnis yang

    dihasilkan membantu UMKM menjadi lebih terpetakan sehingga proses bisnis, akses

    pemasaran pasar potensial menjadi lebih baik. Hasil pemetaan tersebut merupakan

    langkah awal adopsi teknologi bagi UMKM yang kedepannya jika diimplementasikan

    akan mempermudah dan mengoptimalkan UMKM untuk memperlacar akses pemasok

    hingga akses pemasaran, sehingga informasi lokasi UMKM dapat dengan mudah

    ditemukan.

    Pada penelitian ini akan mengadopsi direktori bisnis yang akan dipetakan dan

    digunakan di dalam direktori pariwisata potensial, agar nantinya dapat mendukung

    usaha pemerintah di dalam memajukan pariwisata dan mendorong pertumbuhan

    ekonomi yang kian baik dan meningkat sehingga tercipta kesejahteraan sosial dan

    kemajuan budaya.

    1.2. Tujuan Khusus

    Penelitian ini bertujuan untuk membangun prototipe aplikasi direktori

    pariwisata potensial berbasis web menggunakan Google Maps API dan multimedia.

    Pengembangan direktori pariwisata potensial dilakukan dalam tiga tahap, yaitu:

    a. Perancangan prototype aplikasi direktori pariwisata potensial berbasis web

    menggunakan Google Maps API dan multimedia,

    Dari beberapa model direktori bisnis yang dihasilkan, dicoba untuk dibuat

    spesifikasi, deskripsi, dan prototype perangkat lunak dan/atau perangkat keras.

  • 7/24/2019 Analisis dan Perancangan Sistem Direktori Pariwisata

    9/161

    4

    Perangkat lunak yang dihasilkan berbentuk on-line (web based) berbasis

    multimedia.

    b. Implementasi.

    Dari prototype yang dihasilkan, dilakukan proses penginstalan dan pengujian

    prototype untuk menampung data dan memetakan dalam bentuk direktori

    pariwisata di DIY; sosialisasi (melalui forum workshop, seminar dan

    penyuluhan); serta pengaplikasian direktori pariwisata potensial di DIY.

    1.3.Urgensi Penelitian

    Dalam rangka peningkatan kepariwisataan dan menumbuhkan perekonomian

    UMKM di DIY diperlukan sebuah strategi yang menyeluruh dan perhatian yang

    serius dari berbagai pihak, khususnya universitas dan pemerintah.

    Sektor pariwisata berperan sebagai sektor pendukung bagi pembangunan

    sektor lainnya dan kepariwisataan adalah suatu fenomena yang akan selalu

    mempengaruhi tatanan kehidupan masyarakat yang tinggal di sekitar lokasi

    pariwisata. Dengan memanfaatkan teknologi informasi ditargetkan informasi

    kepariwisataan menjadi lebih lengkap, jelas dan dapat menjangkau lebih banyak

    wisatawan dan memaparkan tempat-tempat wisata potensial lainnya, sehingga seluruh

    destinasi wisata menjadi dapat tereksplorasi dengan lebih maksimal.

    Salah satu cara tersebut dilakukan dengan pemanfaatan teknologi untuk

    memetakan di dalam sebuah direktori pariwisata berbasis web. Mengingat

    kompleksitas permasalahan serta keberagaman pariwisata di DIY, maka penelitian ini

    dilakukan dalam dua tahap, yaitu: perancangan prototype aplikasi berbasis web, dan

    implementasi.

    Tahap analisa pada penelitian tahun pertama telah dilakukan penyusunan

    model pariwisata, hal tersebut dilakukan untuk memotret profil pariwisata. Dari profil

    pariwisata tersebut, peneliti telah memetakan kondisi, lingkungan dan kenyataan

    (contentaktual) tempat wisata dalam menjangkau wisatawan. Sehingga pada akhirnya

    akan didapat beberapa model direktori pariwisata yang sesuai.

    Dari model direktori pariwisata yang dihasilkan, peneliti akan melakukan

    tahap perancangan prototype aplikasi direktori pariwisata berbasis web. Proses

    perancangan dilakukan dengan cara membuat spesifikasi, deskripsi, dan prototype

    perangkat lunak dan/atau perangkat keras. Tahap ini akan menghasilkan prototype

    direktori pariwisata potensial di DIY.

  • 7/24/2019 Analisis dan Perancangan Sistem Direktori Pariwisata

    10/161

    5

    Dengan terwujudnya prototype aplikasi berbasis web, peneliti perlu

    melakukan proses penginstalan dan pengujian, yang merupakan bagian dari tahap

    implementasi. Dari proses tersebut, peneliti dapat melihat sisi kelebihan dan

    kekurangan dari direktori pariwisata yang dihasilkan dalam tahap pertama. Prototype

    dari model direktori pariwisata dapat menjadi pendukung penyebaran informasi

    pariwisata yang potensial di DIY

    Dengan terlibatnya civitas akademika dalam tiga tahap penelitian di atas akan

    memberikan manfaat:

    a. mengangkat berbagai permasalahan dan kasus teknologi dan penerapannya

    untuk pariwisata sebagai studi kasus dalam mata kuliah:; Metodologi

    Penelitian, Kuliah Kerja Nyata Non Lokasi, dan Kewirausahaan (S1 Teknik

    Industri dan Teknik Informatika); Program Profesional (S1 Teknik

    Informatika); serta Manajemen Sistem Informasi dan Manajemen Proyek

    Teknologi Informasi (S2 Teknik Informatika);

    b. mengangkat berbagai permasalahan dan kasus SI dari pariwisata sebagai topik

    penelitian dosen dan mahasiswa (skripsi S1 dan tesis S2).

    Dengan demikian penelitian ini akan sangat bermanfaat bagi pemerintah, khususnya

    di DIY, serta civitas akademika.

  • 7/24/2019 Analisis dan Perancangan Sistem Direktori Pariwisata

    11/161

    6

    BAB 2

    TINJAUAN PUSTAKA

    2.1. Google Maps API dan Pemetaan

    Saat ini Google menciptakan Google Maps API untuk memfasilitasi

    pembangunan maupun pengembangan suatu aplikasi peta berbasis web untuk

    memenuhi kebutuhan pengguna. Hal utama yang dibutuhkan dalam pembangunan

    aplikasi menggunakan API ini adalah API Key. API Key adalah nilai kunci atau

    penanda yang harus dimiliki website yang ingin ditambahkan fasilitas Google Maps

    API.

    Sistem informasi yang memanfaatkan Google Maps API sudah banyak

    diterapkan di berbagai bidang. Zhang (2009) melakukan pembangunan sistem

    informasi untuk mapping geografi. Gibin et al (2008) membuat aplikasi kartografi

    kota London menggunakan Google Maps API. Google Maps API juga telah

    dikembangkan untuk sistem informasi bagi para turis (Pan et al., 2007). Google Maps

    API dapat digunakan untuk melakukan pemetaan lahan tebu (Agastiya, 2010) dengan

    bantuan perangkat GPS. Selain itu aplikasi ini dapat digunakan untuk melakukan

    penyimpanan, pemrosesan dan penayangan data spasial secara digital secara tepat dan

    akurat. Aplikasi-aplikasi yang dikembangkan dengan menggunakan Google Maps

    API memerlukan perangkat GPS (Global Positioning System).

    Sistem yang memanfaatkan Google Maps API dan perangkat GPS juga

    banyak dimanfaatkan untuk melakukan tracking barang. Wicaksono (2008) telah

    membangun suatu sistem yang dapat melakukan tracking perangkat mobile yang

    dilengkapi dengan modul GPS. Hadi (2009) telah membuat sistem periklanan properti

    dengan menggunakan J2ME dan Peta Online. Aplikasi tersebut mempermudah

    konsumen untuk mencari berbagai informasi jual-beli properti seperti rumah, tanah,

    bangunan lainnya atau juga tempat kos. Aplikasi tersebut memanfaatkan kelas

    GMarkersebagai kelas untuk menciptakan tanda atau markerpada peta.

    Aplikasi yang menggunakan filosofi Web 2.0 memungkinkan penggunaan

    platform Internet yang membagi sumber data dan layanan secara bersama-sama

    tergantung kebutuhan pengguna (OReilly, 2007). Google mapping platform yaitu

    Google Maps dan Google Earth telah mendominasi aplikasi-aplikasi mashub yang

    telah banyak diimplementasikan (Zang et al., 2008). Google Earth memungkinkan

  • 7/24/2019 Analisis dan Perancangan Sistem Direktori Pariwisata

    12/161

    7

    interaksi yang lebih luas dalam bentuk 3-Dimensi, namun menyebabkan kesulitan

    pada saat menggabungkan dengan aplikasi web servis. Potensi penggunaan Google

    Earth untuk kartografi dan visualisasinya telah dikembangkan oleh Wood et al.

    (2007).

    Google me-release Google Maps Application Programming Interface (API)

    untuk memfasilitasi pengembangan google maps (McConchie, 2008). API

    merupakan kumpulan pustaka yang memungkinkan pengguna mengakses servis yang

    disediakan pada aplikasi (Boulos, 2005). Google menyediakan API dalam dua bahasa

    pemrograman yang berbeda, yaitu JavaScript dan ActionScript. Aplikasi layangan

    mapping yang dikembangkan adalah: MapQuest, Microsoft Bing Maps (Microsoft

    Visual Earth), OpenLayers/OpenScales, OpenStreetMap, dan Yahoo!Maps.

    Google Maps API digunakan secara bebas pada kartografi (Rod et al, 2001;

    Wood, 2003) dan menyelesaikan masalah-masalah perdebatan yang terdapat ada GIS

    (Miller, 2006). Google Maps dapat dijalankan langsung pada browser dan tidak

    memerlukan downloadplug-inpada saat menggunakan JavaScript API. Google Maps

    API mudah menampilkan file KML, sebuah format yang mampu menampilkan

    dengan cepat informasi spasial (Harrower, 2009). Terdapat banyak resource untuk

    mempelajari dan menggunakan Google Maps API, dari dokumentasi code secara

    onlinemaupun manual teknik (Gibson and Erle, 2006; Brown, 2006). Terdapat tools

    onlineyang dapat digunakan misalnya GeoCommons Maker yang dapat digunakan

    secara efektif (Harrower et al., 2008). Aplikasi yang dibuat dengan menggunakan

    Google Maps memungkinkan user untuk menambah maps pada web page yang

    dibuatnya (Purves et al., 2006). Gambar 1 merupakan hasil penelitian Ross et al.

    (2009) untuk menggambarkan besarnya kejadian kriminal di District of Columbia.

    Gambar 1. Google Maps untuk Penggambaran Kejadian Kriminal (Ross et al., 2009).

  • 7/24/2019 Analisis dan Perancangan Sistem Direktori Pariwisata

    13/161

    8

    Penelitian-penelitian yang dilakukan membangkitkan bermacam-macam peta,

    dan sistem gambar untuk visualisasi citra pada lingkungan web-based merupakan

    bagian yang besar untuk mengembangkan teknik visualisasi untuk lingkungan

    pembangunan (Batty dan Hudson-Smith, 2007): untuk ionic city imagery,

    geodemographics, landscape activity, dll. Hudson-Smith et al. (2008) juga telah

    mengembangkan aplikasi layanan web-based yang digunakan untuk public domain

    GIS, mapping dan pencitraan. Johnson (2008) mengembangkan sebuah sistem teknik

    visualisasi untuk informasi spatiotemporal. Johnson et al. (2007) juga telah

    mengembangkan sebuah sistem yang dapat memetakan dan menganalisis penyebaran

    penyakit asma, seperti terlihat pada Gambar 2.

    Gambar 2.Google Maps Analisis Penyebaran Penyakit Asma (Johnson et al., 2007).

    2.2. Layanan Geocoding

    Salah satu hal mendasar yang berkaitan dengan proses geocoding adalah

    standar yang digunakan untuk mendeksripsikan suatu lokasi deskriptif, misal dalam

    bentuk alamat. Saat ini, skema pengalamatan yang pakai oleh beberapa negara

    berbeda-beda, bahkan ada negara yang belum memiliki mekanisme untuk

    mengorganisasi infrastruktur pengalamatan. Ketidakpastian ini memunculkan sebuah

    konsep dan parameter dasar untuk melakukan proses geocoding dengan skema

    pengalamatan yang fleksibel (Davis, 2003).

    Geocodingmelibatkan suatu lokasi deskriptif yang jelas untuk dipetakan ke

    dalam koordinat x dan y (longitude dan latitude). Metode geocoding terdiri dari 3

    metode, yaitu geocodingberdasarkan alamat jalan, geocodingberdasarkan kode pos,dan geocoding berdasarkan suatu batas (boundary). Dari ketiga metode tersebut,

  • 7/24/2019 Analisis dan Perancangan Sistem Direktori Pariwisata

    14/161

    9

    metode geocodingberdasarkan alamat jalan adalah yang paling akurat (Dramowicz,

    2004).

    Perkembangan lain dalam proses geocoding adalah semakin meningkatnya

    kualitas dari kumpulan data lokasi deskriptif pada level jalan (street level dataset).

    Peningkatan kualitas ini meliputi semakin lengkapnya geometri datri sebuah jalan,

    lokasi dan bentuk yang pasti, atribut segmen jalan yang semakin lengkap dan benar,

    range penomoran rumah dan lain-lain. Hal ini memungkinkan terjadinya evolusi

    dalam proses geocodingyaitu hasil dari proses geocodingdapat merupakan hasil yang

    paling baik (best match) (Rebhan, 2007).

    Penelitian di bidang kesehatan yang berkaitan dengan informasi tentang

    manusia, tempat, kejadian, dan waktu, misal epidemi juga melibatkan penggunaan

    data spasial yang diperoleh dari proses geocoding untuk merepresentasikan subjek

    penelitian. North American Association of Central Cancer Registries (NAACCR)

    telah merilis sebuah panduan yang dapat digunakan untuk membantu standarisasi

    proses geocoding(Goldberg, 2008).

    Layanan geocodingsaat ini juga sudah tersedia di Internet, seperti Free Global

    Geocoder (http://www.backups.nl/geocoding/), Geographic Names Information

    System (http://geonames.usgs.gov/), Geobase (http://geobase.ca/), GEOnet Names

    Server (http://earth-info.nga.mil/gns/html/), dan lain-lain. Layanan-layanan tersebut

    biasanya bersifat satu arah, atau dengan kata lain penyedia layanan telah menyediakan

    data-data yang dapat diakses oleh pengguna layanan. Hal ini tentu saja berakibat

    penyedia layanan harus mengumpulkan data-data hasil geocoding dari lokasi

    deskriptif yang biasanya membutuhkan sumber daya lebih baik dari sisi waktu

    maupun sisi lainnya.

    2.3. Pariwisata

    Sektor pariwisata yang tidak dapat berdiri sendiri atau merupakan bagian dari

    berbagai elemen. Kepariwisataan adalah sebuah konsep, bukan suatu sektor kegiatan

    yang bersifat spesifik seperti sektor transportasi dengan unsur-unsurnya yang jelas

    seperti kendaraan, jalan raya, dan sebagainya (Antariksa, 2011). Dengan demikian,

    sektor pariwisata tidak perlu dipaksakan untuk menjadi sektor utama pembangunan,

    namun lebih baik berperan sebagai sektor pendukung bagi pembangunan sektor

    lainnya.

  • 7/24/2019 Analisis dan Perancangan Sistem Direktori Pariwisata

    15/161

    10

    Perlu dipahami pula bahwa kepariwisataan adalah fenomena yang akan selalu

    mempengaruhi tatanan kehidupan masyarakat yang tinggal di sekitar lokasi

    pariwisata. Hal ini disebabkan mereka memiliki latar belakang kebudayaan yang

    (mungkin) sangat berbeda, dan menggunakan sumber daya alam dan buatan yang juga

    dimanfaatkan oleh penduduk setempat. Penduduk setempat juga memiliki

    kepentingan-kepentingan yang harus dihormati dalam kaitannya dengan

    pembangunan kepariwisataan yang berkelanjutan, yaitu (Beeton, 2006):

    1. Tidak menjadi korban eksploitasi;

    2. Jaminan akan kestabilan struktur kehidupan sosial masyarakat;

    3. Jaminan tidak terjadinya dampak negatif pemanfaatan elemen-elemen

    kebudayaan secara komersial;

    4. Jaminan tidak terjadinya materialisme dan individualisme yang berlebihan;

    5. Jaminan tidak hilangnya akses terhadap sumber daya alam;

    6. Jaminan keamanan dan kenyamanan

    2.4. Multimedia

    Menurut M. Suyanto pada bukunya yang berjudul Multimedia Alat untuk

    Meningkatkan Keunggulan Bersaingdijelaskan bahwa ada berbagai macam definisi

    multimedia (Suyanto, 2006), antara lain:

    1. Menurut McCormick (1996) Multimedia secara umum merupakan kombinasi

    tiga elemen, yaitu suara, gambar, dan teks.

    2. Menurut Robin dan Linda (2001) Multimedia merupakan alat yang dapat

    menciptakan presentasi yang dinamis dan interaktif yang mengkombinasikan

    teks, grafik, animasi, audio, dan gambar video.

    Berdasarkan uraian studi pustaka di atas, penulis bermaksud untuk membuat

    analisis dan rancang bangun direktori pariwisata potensial menggunakan Google

    Maps API dan multimedia. Informasi lokasi pariwisata akan disajikan dalam bentuk

    peta dengan menggunakan fasilitas Google Maps API yang mencakup wilayah kota

    Yogyakarta. Pengembangan List Direktori Pariwisata ini dengan harapan dapat

    menyediakan suatu wadah dalam bentuk web dan aplikasi mobile dari berbagai

    tempat pariwisata dan mengetahui lokasi tersebut. Aplikasi ini ditujukan untuk para

    wisatawan manca negara dan lokal (warga Yogyakarta) pada khususnya dengan

    harapan dapat mendapatkan informasi lebih detil mengenai informasi pariwisata yang

    dicari.

  • 7/24/2019 Analisis dan Perancangan Sistem Direktori Pariwisata

    16/161

    11

    BAB 3

    METODE PENELITIAN

    3.1 Rumusan masalah

    Penelitian ini dilakukan untuk membangun direktori pariwisata berbasis web

    untuk Lokasi Pariwisata Potensial di Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY). Parisiwata

    dipilih karena masih banyaknya kendala klasik, antara lain kurangnya informasi yang

    disebarlkuaskan dengan pemanfaatan teknologi, sehingga mengurangi potensi lokasi

    pariwisata dan dampaknya terhadap pemberdayaan sekitarnya. Google Maps API

    digunakan untuk mempermudah bagi wisatawan menemukan lokasi pariwisata.

    Multimedia digunakan untuk menampilkan informasi secara lebih menarik, dinamis dan

    interaktif. Elemen multimedia yang akan digunakan dalam direktori pariwisata ini

    meliputi elemen teks, image, animasi, sound dan video. Untuk mencapai tujuan penelitian

    ini dirumuskan masalah penelitian sebagai berikut:

    a. Bagaimana merancang aplikasi perangkat lunak direktori pariwisata potensial

    berbasis web?

    b. Bagaimana mengintegrasikan direktori pariwisata menggunakan Google Maps

    API dan multimedia?

    c. Bagaimana mengimplementasikan direktori pariwisata tersebut?

    3.2 Tahapan Penelitian

    Penelitian ini meliputi tiga aspek utama yaitu (i) penyusunan model direktori

    pariwisata pada tahun pertama, (ii) perancangan dan pembangunan aplikasi direktori

    pariwista potensial menggunakan Google Maps API dan multimedia, dan (iii)

    implementasi direktori pariwisata menggunakan Google Maps API dan multimedia pada

    tahun kedua. Dengan demikian, penelitian ini mencakup tiga tahapan besar untuk tiga

    aspek utama tersebut tersebut.

    3.2.1 Analisa penyusunan model direktori pariwisata potensial

    Tahap tahun pertama telah dilakukan penyusunan model direktori pariwisata

    untuk memotret profil dan klasifikasi direktori pariwisata yang ada. Dari profil tersebut,

  • 7/24/2019 Analisis dan Perancangan Sistem Direktori Pariwisata

    17/161

    12

    peneliti dapat memetakan keinginan dan kenyataan (content aktual) dalam melakukan

    interaksi dengan wisatawan. Pada akhirnya akan didapat beberapa model direktori

    pariwisata potensial yang sesuai dengan karakteristik wilayah setempat dan kebutuhan

    wisatawan.

    3.2.2 Perancangan prototype direktori parisiwata potensial

    Perancangan perangkat lunak direktori pariwisata potensial meliputi lima fase,

    yaitu analisis, desain, pengembangan, implementasi, dan pengujian. Dalam fase-fase

    tersebut dipertimbangkan aspek wisatawan, lingkungan wisata, dan penggunaan dan

    penyempurnaan sistem.

    3.2.3 Implementasi aplikasidirektori pariwisata berbasis web

    Dari aplikasi yang dihasilkan, dilakukan proses penginstalan dan pengujian

    aplikasi untuk beberapa sampel pariwisata; sosialisasi pada masyarakat sekitar (melalui

    forum workshop); serta pengaplikasian direktori pariwisata secara mandiri maupun

    bersama. Perincian ketiga kegiatan penelitian ini disajikan pada Tabel 1, dan luaran pada

    Tabel 2.

    Tabel 1Perincian kegiatan penelitian.

    Tahun

    Jumlah

    mahasiswa

    yang terlibat

    Kegiatan

    Ke-1 2 Analisa penyusunan model pariwisatao Identifikasi profil pariwisata di DIYo Pemetaan keinginan dan kenyataan (content aktual)o Pengembangan beberapa modelsebagai dasar untuk

    merancang direktori pariwisata potensial

    Perancanganprototypedirektori pariwisata potensialo pembuatan spesifikasi perangkat lunak dan/atau perangkat

    keras

    o pembuatan deskripsi perangkat lunak dan/atau perangkatkeras

    Ke-2 2 o pembuatan prototype perangkat lunak dan/atau perangkatkeras

    o uji coba dan evaluasi perangkat lunak dan/atau perangkatkeras di Universitas Atma Jaya Yogyakarta

    Implementasio penginstalan dan pengujian prototype perangkat lunak

    dan/atau perangkat keras pada beberapa sampel pariwisata

    o pengaplikasian direktori pariwisata secara mandiri maupunbersama

  • 7/24/2019 Analisis dan Perancangan Sistem Direktori Pariwisata

    18/161

    13

    Tabel 2.Indikator Capaian.

    Tahun Kegiatan Indikator Capain

    Ke-1 Analisa penyusunan model pariwisata

    o Identifikasi profil pariwisata di DIYo Pemetaan keinginan dan kenyataan

    (content aktual) manajemen pariwisata

    di DIY

    o Pengembangan beberapa modelsebagaidasar untuk merancang direktori

    pariwisata potensial

    Terbentuknya model yangpaling sesuai untuk direktoripariwisata potensial

    Perancanganprototypedirektori pariwisatapotensial

    o pembuatan spesifikasi perangkat lunakdan/atau perangkat keras

    o

    pembuatan deskripsi perangkat lunakdan/atau perangkat keras

    Terselesaikannya dokumenSpesifikasi dan Kebutuhan

    Perangkat Lunak (SKPL)

    Terselesaikannya dokumen

    Deskripsi PerancanganPerangkat Lunak (DPPL)

    Submit Jurnal/ SeminarInternasional

    Ke-2 o pembuatanprototypeperangkat lunakdan/atau perangkat keras

    o uji coba dan evaluasi perangkat lunakdan/atau perangkat keras di Universitas

    Atma Jaya Yogyakarta

    Produkprototypesudah siap

    Terselesaikannya dokumenPerancangan, Diskripsi dan

    Hasil Uji Perangkat Lunak

    (PDHUPL)

    Implementasi

    o penginstalan dan pengujian prototypeperangkat lunak dan/atau perangkat

    keras pada beberapa sampel lokasi

    wisata

    o pengaplikasian direktori pariwisatasecara mandiri maupun bersama

    Telah dilakukan pengujian

    produk yang sudah jadi dan

    dilakukan revisi program

    Produk sudah diinstall dan di-deploydan dapat digunakan oleh

    user

    Submit Jurnal/ SeminarInternasional

  • 7/24/2019 Analisis dan Perancangan Sistem Direktori Pariwisata

    19/161

    14

    3.3. Fishbone Diagram

    Dari penelitian yang telah dilakukan dan yang akan dilakukan akan terakumulasi

    dalam bentuk e-Direktori Indonesia yang terdiri atas beberapa tema direktori, sehingga

    dapat mensinergikan seluruh potensi sumber daya di Indonesia. Gambaran tersebut

    terlihat pada Fishbone Diagram(Gambar 5).

    Gambar 5.Fishbone DiagramPenelitian

    e - Direktori Indonesia

    2012 Rancang BangunDirektori Bisnis untuk

    UMKM

    2013 ImplementasiDirektori Bisnis untuk

    UMKM

    2014 Rancang BangunDirektori Pariwisata

    Potensial

    2015 Implementasi

    Direktori PariwisataPotensial

    2016 Rancang BangunIntegrasi e-Direktori

    2017 ImplementasiIntegrasi e-Direktori

  • 7/24/2019 Analisis dan Perancangan Sistem Direktori Pariwisata

    20/161

    42

    4.9.Perancangan Antarmuka(Sketsa UI dan Deskripsinya)

    4.9.1Antarmuka Aplikasi Mobile

    4.9.1.1Antarmuka Show Route Transport

    Gambar 4.14 Antarmuka Show Route Transport

    Antarmuka pada gambar 4.14 digunakan oleh pengguna untuk melihat data

    transportasidenganrute tertentu.Ketikasalahsatubarisdatadi-tapprogramakan

    memunculkanjendelapopupmenuyang mempunyai duapilihan,yaitutampildetailinfo

    dantampil rutetransportasi.

    Program akan menampilkan popup lain berisi infodetailjika penggunamemilihmenu

    detail info,programakanmenampilkanantarmuka rute transportasijika pengguna

    memilih tampil rute transportasi

  • 7/24/2019 Analisis dan Perancangan Sistem Direktori Pariwisata

    21/161

    43

    4.9.1.2Antarmuka Show Range Transport

    \

    Gambar 4.15 Antarmuka Show Range Transport

    Antarmuka pada gambar 4.15 digunakan oleh pengguna untuk melihat data

    transportasi tanparute tertentu. Ketika salah satu baris data di-tap program akan

    memunculkanjendelapopupmenuyangmempunyaiduapilihan,yaitu tampildetailinfodantampilruteketempatpemberhentian.Programakanmenampilkanpopup

    lain berisi info detail jika pengguna memilih menu detailinfo, program akan

    menampilkan antarmuka rute ke tempatpemberhentianjikapenggunamemilihtampil

    ruteketempat pemberhentian.

  • 7/24/2019 Analisis dan Perancangan Sistem Direktori Pariwisata

    22/161

    44

    4.9.1.3Antarmuka Show Outside Transport

    Gambar 4.16 Antarmuka Show Outside Transport(Kiri), dan

    Show Transport Schedule(Kanan)

    Antarmuka pada gambar 4.16 digunakan oleh pengguna untuk melihat data

    transportasikeluarkota tertentu.Ketikasalah satubarisdatadi-tapprogramakan

    memunculkanjendelapopupmenuyangmempunyaiduapilihan,yaitutampildetailinfo

    dantampiljadwaltransportasi. Program akan menampilkan popup lain berisiinfodetail

    jikapenggunamemilihmenudetail info,programakanmenampilkanantarmukashowtransportschedule(gambar4.16kiri)jikapenggunamemilihtampil jadwal

    transportasi.

  • 7/24/2019 Analisis dan Perancangan Sistem Direktori Pariwisata

    23/161

    45

    4.9.1.4Antarmuka Show Tourism Spot

    Gambar 4.17 Antarmuka Show Tourism Spot(Kiri), Show Daily

    Attraction(Tengah), dan Show Big Attraction(Kanan)

    Antarmuka pada gambar 4.17 digunakan oleh pengguna untuk melihat data tempat

    wisatatertentu. Ketika salah satu baris data di tapprogram akan memunculkan jendela

    popupmenuyangmempunyaiduapilihan, yaitu tampildetail info, tampil daya tarik

    wisata harian dan tampil daya tarik wisata khusus. Program akan menampilkan popup

    lain berisi info detail jika pengguna memilih menu detailinfo, program akanmenampilkan antarmuka show daily attraction(gambar 4.17 tengah)jika pengguna

    memilihtampildayatarikwisataharian,programakanmenampilkan antarmuka show

    big attraction(gambar 4.17kanan) jika pengguna memilih tampil daya tarik wisata

    khusus.

  • 7/24/2019 Analisis dan Perancangan Sistem Direktori Pariwisata

    24/161

    46

    Gambar 4.18 Antarmuka Show Ticket

    Programakanmenampilkanantarmukashow ticketjikapengguna memilih salah satu

    daya Tarik wisata, baik itu yang bersifat harian atau khusus.

    4.9.1.5Antarmuka Show Nearby Transport and Tourism

    Gambar 4.19 Antarmuka Show Nearby Transport

  • 7/24/2019 Analisis dan Perancangan Sistem Direktori Pariwisata

    25/161

    47

    Antarmukapadagambar4.19digunakanolehpenggunauntuk melihat lokasi penggunadan tempat pemberhentian transportasi terdekat.Di bagian bawah terdapat5 tombol,yang masing-masing merupakan fitur dari program ini. Pertama dari kiri merupakantombolpencarian transportasi, kemudian tombol lihat data transportasi, tombol lihatdata tempat wisata, lihat data rute, dantombol untuk memuat ulang halaman utama.

    4.9.1.6Antarmuka Show Route to Transport Stops

    Gambar 4.20 Antarmuka Show Route to Transport Stops

    Antarmuka pada gambar 4.20 digunakan oleh pengguna untuk melihat rute dari lokasipengguna menuju tempatpemberhantian transportasi tertentu.Pengguna tinggalmemilihtempat pemberhentian dantaptombol Cari untukmemulaimelakukanpencarian/penentuanrute.Untukpencarianiniterdapat2pilihanrute,yaitusesuaitransportasi yang memiliki rutetetap, dan transportasi yang tidak memiliki rute. Pengguna tinggal tap tombolmenu option, kemudian pilihan tersebut akan muncul.

  • 7/24/2019 Analisis dan Perancangan Sistem Direktori Pariwisata

    26/161

    48

    4.9.1.7Antarmuka Show Transport Route

    Gambar 4.21 Antarmuka Show Transport Route

    Antarmukapadagambar4.21digunakanolehpenggunauntukmelihatrutetransportasi

    tertentu.Penggunatinggal memilih penyedia layanan transportasi dan rute, kemudian

    program akan memunculkan titik-titik pemberhentian transportasi dengan pendanda

    angka sesuai urutan berhenti pada rute tersebut.

  • 7/24/2019 Analisis dan Perancangan Sistem Direktori Pariwisata

    27/161

    49

    4.9.1.8Antarmuka Show Route to Tourism Spot

    Gambar 4.22 Antarmuka Show Route to Tourism Spot

    Antarmukapadagambar4.22digunakanolehpenggunauntuk melihat rute dari lokasi

    pengguna menuju tempatwisata tertentu. Pengguna tinggal memilih tempat wisata

    dantaptombol Cari untuk memulai melakukan pencarian/penentuan rute.

  • 7/24/2019 Analisis dan Perancangan Sistem Direktori Pariwisata

    28/161

    50

    4.9.1.9Antarmuka Search Tourism Transport

    Gambar 4.23 Antarmuka Search Tourism Transport

    Antarmuka pada gambar 4.23 digunakan oleh pengguna untuk melakukan

    pencarian transportasi sesuai pilihan nama tempat wisata dan tipe transportasi.

    Pengguna tinggal memilih tempat wisata dan tipe transportasi, kemudian tap

    tombol Cari dan program akan menampilkanhasil di bawah kedua combobox.

  • 7/24/2019 Analisis dan Perancangan Sistem Direktori Pariwisata

    29/161

    51

    4.9.2Antarmuka Aplikasi Web

    4.9.2.1Antarmuka Login

    Gambar 4.24 Antarmuka Login

    Antarmukapadagambar4.24 digunakanolehpenggunaprogram web untuk masuk

    ke dalam sistem. Tombol Masuk berfungsi untuk masuk ke dalam sistem. Jika

    validasi data login sukses, akan dimunculkan antarmuka beranda sesuai role

    pengguna.Jikavalidasigagal,makapesanperingatan akan muncul di bagian atas

    dari input teksnama pengguna.

  • 7/24/2019 Analisis dan Perancangan Sistem Direktori Pariwisata

    30/161

    52

    4.9.2.2Antarmuka Ubah Kata Sandi

    Gambar 4.25 Antarmuka Ubah Kata Sandi

    Antarmuka pada gambar 4.25 digunakan oleh pengguna program web untuk

    mengubahkatasandimasing-masingpengguna (bukan pengguna lain). Antarmuka ini

    merupakan antarmuka ketika pengguna sedang login sebagai admin main, ketika

    pengguna dengan role lain ingin mengubah kata sandi maka yang berbeda adalah

    menu di bagian kiri. Ketika pengguna login sebagai admin tourism maka ada

    tambahan pilihan menu peta wisata, sedangkan ketika pengguna login sebagai admin

    transport maka ada tambahan pilihan menu peta transportasi. Pengguna dapatmengubah kata sandinya dengan menginputkan kata sandi lama, kata sandi baru dan

    konfirmasi kata sandi baru. Ketika semua atau salah satu kolom tidak sesuai, maka

    program akanmenampilkanpesanperingatan.Setelahselesaimenginputkan, pengguna

    tinggal mengklik tombol Simpan, lalu akan muncul pesan konfirmasi dan klik Oke/

    Ok.

  • 7/24/2019 Analisis dan Perancangan Sistem Direktori Pariwisata

    31/161

    53

    4.9.2.3Antarmuka Manage Transport

    4.9.2.3.1 Antarmuka Insert Route Transport

    Gambar 4.26 Antarmuka Insert Route Transport

    Antarmuka pada gambar 4.26 digunakan oleh pengguna program web untuk

    menambahkan data transportasi dengan rute.Pengguna tinggalmenginputkandata

    yang sesuai pada masing-masing kolom, kemudian klik tombol berikutnya untuk

    mengisi data selanjutnya, dan ketika selesai klik tombol simpan. Tombol kembali

    berguna untukberpindah ke halaman beranda pada tab Transportasi.

  • 7/24/2019 Analisis dan Perancangan Sistem Direktori Pariwisata

    32/161

    54

    4.9.2.3.2 Antarmuka Update Route Transport

    Gambar 4.27 Antarmuka Update Route Transport

    Antarmuka pada gambar 4.27 digunakan oleh pengguna program web untuk

    memperbarui data transportasi denganrute. Pengguna tinggal mengubah data yang

    sesuai pada masing-masing kolom, kemudian klik tombol berikutnya untuk

    mengubah data selanjutnya, dan ketika selesai klik tombol simpan. Tombol kembali

    berguna untuk berpindah kehalaman beranda pada tab Transportasi.

  • 7/24/2019 Analisis dan Perancangan Sistem Direktori Pariwisata

    33/161

    55

    4.9.2.3.3 Antarmuka Show All Route Transport

    Gambar 4.28 Antarmuka Show All Route Transport

    Antarmukapadagambar4.28digunakanolehpenggunaprogram web untuk melihat

    data transportasi dengan rute yang tergabung dalam tab Transportasi. Link tambah

    data transportasi dengan rute untuk menambahkan data, kolom pencarian untuk

    mencari data, klik salah satu link rute padakolomruteuntukmengubahnamarutedan

    datatransportasi dan klik tombol X untuk menghapus data.

  • 7/24/2019 Analisis dan Perancangan Sistem Direktori Pariwisata

    34/161

    56

    4.9.2.3.4 Antarmuka Search Route Transport

    Gambar 4.29 Antarmuka Search Route Transport

    Antarmukapadagambar4.29digunakanolehpenggunaprogram web untuk melihat

    data transportasi dengan rute yang tergabung dalam tab Transportasi. Selain itu ketika

    pengguna mengisi kata kunci pada kolom pencarian dan melakukan pencarian,

    maka akan ditampilkan data Transportasi dengan rute yang sesuai pada tabel

    transportasi dengan rute.

  • 7/24/2019 Analisis dan Perancangan Sistem Direktori Pariwisata

    35/161

    57

    4.9.2.3.5 Antarmuka Insert Range Transport

    Gambar 4.30 Antarmuka Insert Range Transport

    Antarmuka pada gambar 4.30 digunakan oleh pengguna program web untuk

    menambahkan data transportasi tanpa rute. Pengguna tinggal menginputkan data

    yang sesuai pada masing-masing kolom, menentukan lokasi pemberhentian,

    kemudianklik tombolberikutnyauntukmengisi data selanjutnya, dan ketika selesaiklik tombol simpan. Tombol kembali berguna untuk berpindah ke halaman beranda

    pada tab Transportasi.

  • 7/24/2019 Analisis dan Perancangan Sistem Direktori Pariwisata

    36/161

    58

    4.9.2.3.6 Antarmuka Update Range Transport

    Gambar 4.31 Antarmuka Update Range Transport

    Antarmuka pada gambar 4.31 digunakan oleh pengguna program web untuk

    memperbarui data transportasi denganrute. Pengguna tinggal mengubah data yang

    sesuai pada masing-masing kolom, mengubah lokasi pemberhentian, kemudian klik

    tombol berikutnya untuk mengubah data selanjutnya, dan ketika selesai klik tombolsimpan. Tombol kembali berguna untuk berpindah ke halaman beranda pada tab

    Transportasi.

  • 7/24/2019 Analisis dan Perancangan Sistem Direktori Pariwisata

    37/161

    59

    4.9.2.3.7 Antarmuka Show All Range Transport

    Gambar 4.32 Antarmuka Show All Range Transport

    Antarmuka pada gambar 4.32 digunakan oleh pengguna program web untuk

    melihat data transportasi tanpa rute yang tergabung dalam tab Transportasi. Link

    tambah data transportasi tanpa rute untuk menambahkan data, kolom pencarian

    untuk mencari data, klik tombol lokasi untukmelihatpetalokasipemberhentian,klik

    tombolpensiluntuk mengubah data dan klik tombol X untuk menghapus

    data.

  • 7/24/2019 Analisis dan Perancangan Sistem Direktori Pariwisata

    38/161

    60

    4.9.2.3.8 Antarmuka Search Range Transport

    Gambar 4.33 Antarmuka Search Range Transport

    Antarmuka pada gambar 4.33 digunakan oleh pengguna program web untuk

    melihat data transportasi tanpa ruteyang tergabung dalam tab Transportasi. Selain itu

    ketika pengguna mengisi kata kunci pada kolom pencarian dan melakukan

    pencarian,makaakanditampilkandataTransportasi tanpa ruteyangsesuaipada tabel

    transportasi tanpa rute.

  • 7/24/2019 Analisis dan Perancangan Sistem Direktori Pariwisata

    39/161

    61

    4.9.2.3.9 Antarmuka Show Range Transport Map

    Gambar 4.34 Antarmuka Show Range Transport Map

    Antarmukapadagambar4.34digunakanolehpenggunaprogramwebuntukmelihat

    data lokasi tempat pemberhentian transportasi tanpa rute. Sebuah pin akan muncul

    pada peta yang menunjukkan lokasi tempat pemberhentian. Tombol kembali berguna

    untuk berpindah kehalaman beranda pada tab Transportasi.

  • 7/24/2019 Analisis dan Perancangan Sistem Direktori Pariwisata

    40/161

    62

    4.9.2.3.10Antarmuka Insert Outside Transport

    Gambar 4.35 Antarmuka Insert Outside Transport

    Antarmuka pada gambar 4.35 digunakan oleh pengguna program web untuk

    menambahkan data transportasi keluar kota. Pengguna tinggal menginputkan data

    yang sesuai pada masing-masing kolom, kemudian klik tombol berikutnya untuk

    mengisi data selanjutnya, dan ketika selesai klik tombol simpan. Tombol kembali

    berguna untukberpindah ke halaman beranda pada tab Transportasi.

  • 7/24/2019 Analisis dan Perancangan Sistem Direktori Pariwisata

    41/161

    63

    4.9.2.3.11 Antarmuka Update Outside Transport

    Gambar 4.36 Antarmuka Update Outside Transport

    Antarmuka pada gambar 4.36 digunakan oleh pengguna program web untuk

    memperbarui data transportasi keluarkota. Pengguna tinggal mengubah data yang

    sesuai pada masing-masing kolom, kemudian klik tombol berikutnya untuk

    mengubah data selanjutnya, dan ketika selesai klik tombol simpan. Tombol kembali

    berguna untuk berpindah kehalaman beranda pada tab Transportasi.

  • 7/24/2019 Analisis dan Perancangan Sistem Direktori Pariwisata

    42/161

    64

    4.9.2.3.12Antarmuka Show All Outside Transport

    Gambar 4.37 Antarmuka Show All Outside Transport

    Antarmukapadagambar4.37digunakanolehpenggunaprogram web untuk melihat

    data transportasi keluar kota yang tergabung dalam tab Transportasi. Link tambah data

    transportasi keluar kota untuk menambahkan data, kolom pencarian untuk mencari

    data, klik tombol pensil untukmengubah data dan klik tombol X untuk menghapus

    data.

  • 7/24/2019 Analisis dan Perancangan Sistem Direktori Pariwisata

    43/161

    65

    4.9.2.3.13 Antarmuka Search Outside Transport

    Gambar 4.39 Antarmuka Search Outside Transport

    Antarmukapadagambar4.39digunakanolehpenggunaprogram web untuk melihat

    data transportasi keluar kota yang tergabung dalam tab Transportasi. Selain itu ketika

    pengguna mengisi kata kunci pada kolom pencarian dan melakukan pencarian,

    makaakanditampilkandataTransportasikeluarkotayangsesuaipadatabeltransportasi

    keluar kota.

  • 7/24/2019 Analisis dan Perancangan Sistem Direktori Pariwisata

    44/161

    66

    4.9.2.4Antarmuka Manage Track

    4.9.2.4.8.1 Antarmuka Insert Track

    Gambar 4.40 Antarmuka Insert Track

    Antarmuka pada gambar 4.40 digunakan oleh pengguna program web untuk

    menambahkan data jalur. Pengguna tinggal menginputkan data yang sesuai pada

    masing-masing kolom, dan ketika selesai klik tombol simpan. Tombol kembali

    berguna untuk berpindah ke halaman beranda pada tab Jalur.

  • 7/24/2019 Analisis dan Perancangan Sistem Direktori Pariwisata

    45/161

    67

    4.9.2.4.8.2 Antarmuka Update Track

    Gambar 4.41 Antarmuka Update Track

    Antarmuka pada gambar 4.41 digunakan oleh pengguna program web untuk

    memperbaruidatajalur.Penggunatinggalmengubahdatayangsesuaipadamasing-

    masing kolom, dan ketika selesai klik tombol simpan. Tombol kembali berguna

    untuk berpindah ke halaman beranda pada tab Jalur.

  • 7/24/2019 Analisis dan Perancangan Sistem Direktori Pariwisata

    46/161

    68

    4.9.2.4.8.3 Antarmuka Show All Track

    Gambar 4.42 Antarmuka Show All Track

    Antarmukapadagambar4.42digunakanolehpenggunaprogram web untuk melihat

    data jalur yang tergabung dalam tab Jalur. Link tambah data jalur untuk menambahkan

    data,kolom pencarian untuk mencari data, klik tombol pensiluntuk mengubah data

    dan klik tombol X untuk menghapusdata.

  • 7/24/2019 Analisis dan Perancangan Sistem Direktori Pariwisata

    47/161

    69

    4.9.2.4.8.4 Antarmuka Search Track

    Gambar 4.43 Antarmuka Search Track

    Antarmukapadagambar4.43digunakanolehpenggunaprogram web untuk melihat

    data jalur yang tergabung dalamtab Jalur. Selain itu ketika pengguna mengisi kata kunci

    pada kolom pencarian dan melakukan pencarian, maka akan ditampilkan data jalur

    yang sesuai pada tabel jalur.

  • 7/24/2019 Analisis dan Perancangan Sistem Direktori Pariwisata

    48/161

    70

    4.9.2.5Antarmuka Manage Transport Stops

    4.9.2.4.8.1 Antarmuka Insert Stops

    Gambar 4.44 Antarmuka Insert Stops

    Antarmuka pada gambar 4.44 digunakan oleh pengguna program web untuk

    menambahkan data tempat pemberhentian. Pengguna tinggal menginputkan data yang

    sesuai pada masing-masing kolom, menentukan lokasi pemberhentian, dan ketika

    selesai klik tombol simpan. Tombol kembali berguna untuk berpindah ke halaman

    berandapadatabtempat pemberhentian.

  • 7/24/2019 Analisis dan Perancangan Sistem Direktori Pariwisata

    49/161

    71

    4.9.2.4.8.2 Antarmuka Update Stops

    Gambar 4.45 Antarmuka Update Stops

    Antarmuka pada gambar 4.45 digunakan oleh pengguna program web untuk

    memperbarui data tempat pemberhentian.Pengguna tinggal mengubah data yang sesuai

    pada masing-masing kolom, mengubah lokasi pemberhentian, dan ketika selesai klik

    tombol simpan. Tombol kembali berguna untukberpindahkehalamanberandapadatab

    tempatpemberhentian.

  • 7/24/2019 Analisis dan Perancangan Sistem Direktori Pariwisata

    50/161

    72

    4.9.2.4.8.3 Antarmuka Show All Stops

    Gambar 4.46 Antarmuka Show All Stops

    Antarmukapadagambar4.46digunakanolehpenggunaprogram web untuk melihat

    data tempat pemberhentian yang tergabung dalam tab tempat pemberhentian. Link

    tambahdata tempat pemberhentian untuk menambahkan data, kolom pencarian untuk

    mencari data, klik tombol pensil untuk mengubah data dan klik tombol X untuk

    menghapus data.

  • 7/24/2019 Analisis dan Perancangan Sistem Direktori Pariwisata

    51/161

    73

    4.9.2.4.8.4 Antarmuka Search Stops

    Gambar 4.47 Antarmuka Search Stops

    Antarmukapadagambar4.47digunakanolehpenggunaprogram web untuk melihat

    data tempat pemberhentian yangtergabungdalamtabtempatpemberhentian.Selain

    itu ketika pengguna mengisi kata kunci pada kolom pencarian dan melakukan

    pencarian, maka akan ditampilkan data tempat pemberhentian yang sesuai pada tabel

    tempatpemberhentian.

  • 7/24/2019 Analisis dan Perancangan Sistem Direktori Pariwisata

    52/161

    74

    4.9.2.4.8.5 Antarmuka Show Stops Map

    Gambar 4.48 Antarmuka Show Stops Map

    Antarmukapadagambar4.48digunakanolehpenggunaprogramwebuntukmelihat

    data lokasi tempatpemberhentian transportasi dengan rute. Sebuah pin akan muncul

    pada peta yang menunjukkan lokasi tempat pemberhentian. Tombol kembali berguna

    untuk berpindah kehalaman beranda pada tab tempat pemberhentian.

  • 7/24/2019 Analisis dan Perancangan Sistem Direktori Pariwisata

    53/161

    75

  • 7/24/2019 Analisis dan Perancangan Sistem Direktori Pariwisata

    54/161

    ""

    4.8.2.6Antarmuka Manage Transport Schedule

    4.8.2.6.1 Antarmuka Insert Schedule

    Gambar 4.8.35 Antarmuka Insert Schedule

    Antarmuka pada gambar 4.8.35 digunakan oleh pengguna program web untuk

    menambahkan data jadwal transportasi. Pengguna tinggal menginputkan data yang

    sesuaipadamasing-masingkolom,kemudiankliktombolberikutnyauntuk mengisi

    data selanjutnya, dan ketika selesai klik tombol simpan. Tombol kembali berguna untuk

    berpindah kehalaman beranda pada tab jadwal.

  • 7/24/2019 Analisis dan Perancangan Sistem Direktori Pariwisata

    55/161

    "#

    4.8.2.6.2 Antarmuka Update Schedule

    Gambar 4.8.36 Antarmuka Upudate Schedule

    Antarmuka pada gambar 4.8.36 digunakan oleh pengguna program web untuk

    memperbarui data jadwal transportasi. Pengguna tinggal mengubah data yang sesuai

    pada masing - masingkolom,kemudianklik tombolberikutnyauntukmengubahdata

    selanjutnya,danketikaselesaikliktombol simpan. Tombol kembali berguna untuk

    berpindah ke halaman beranda pada tab jadwal.

  • 7/24/2019 Analisis dan Perancangan Sistem Direktori Pariwisata

    56/161

    "#

    4.8.2.6.3 Antarmuka Show All Schedule

    Gambar 4.8.37 Antarmuka Show All Schedule

    Antarmuka pada gambar 4.8.37 digunakan oleh pengguna program web untuk

    melihat data jadwal transportasi yang tergabung dalam tab jadwal. Link tambah data

    jadwal untukmenambahkandata,kolompencarianuntukmencaridata,klik tombol

    pensil untuk mengubah data dan klik tombolX untuk menghapus data.

  • 7/24/2019 Analisis dan Perancangan Sistem Direktori Pariwisata

    57/161

    "#

    4.8.2.6.4 Antarmuka Search Schedule

    Gambar 4.8.38 Antarmuka Search Schedule

    Antarmuka pada gambar 4.8.38 digunakan oleh pengguna program web untuk

    melihat data jadwal transportasi yang tergabung dalam tab jadwal. Selain itu ketika

    penggunamengisi kata kunci pada kolom pencarian danmelakukanpencarian, maka

    akan ditampilkan data jadwal yang sesuaipada tabel jadwal.

  • 7/24/2019 Analisis dan Perancangan Sistem Direktori Pariwisata

    58/161

    "#

    4.8.2.7Antarmuka Manage Tourism Spot

    4.8.2.7.1 Antarmuka Insert Tourism Spot

    Gambar 4.8.39 Antarmuka Insert Tourism Spot

    Antarmuka pada gambar 4.8.39 digunakan oleh pengguna program web untuk

    menambahkan data tempat wisata. Pengguna tinggal menginputkan data yang sesuai

    pada masing-masing kolom, menentukan lokasi tempat wisata, dan ketika selesaiklik tombol simpan. Tombol kembalibergunauntukberpindahkehalamanberanda

    padatab

  • 7/24/2019 Analisis dan Perancangan Sistem Direktori Pariwisata

    59/161

    "#

    4.8.2.7.2 Antarmuka Update Tourism Spot

    Gambar 4.8.40 Antarmuka Update Tourism Spot

    Antarmuka pada gambar 4.8.40 digunakan oleh pengguna program web untuk

    memperbaruidata tempatwisata.Pengguna tinggal mengubah data yang sesuai pada

    masing- masing kolom, mengubah lokasi tempat wisata, dan ketika selesai klik tombolsimpan. Tombol kembali berguna untukberpindah ke halaman beranda pada tab tempat

    wisata.

  • 7/24/2019 Analisis dan Perancangan Sistem Direktori Pariwisata

    60/161

    "#

    4.8.2.7.3 Antarmuka Show All Tourism Spot

    Gambar 4.8.41 Antarmuka Show All Tourism Spot

    Antarmuka pada gambar 4.8.41 digunakan oleh pengguna program web untuk

    melihatdatatempatwisatayangtergabungdalamtabtempatwisata.Linktambahdata

    tempatwisatauntukmenambahkandata,kolompencarianuntuk mencari data, klik

    tombol pensil untuk mengubahdata dan klik tombol X untuk menghapus data.

  • 7/24/2019 Analisis dan Perancangan Sistem Direktori Pariwisata

    61/161

    "#

    4.8.2.7.4 Antarmuka Search Tourism Spot

    Gambar 4.8.42 Antarmuka Search Tourism Spot

    Antarmuka pada gambar 4.8.42 digunakan oleh pengguna program web untuk

    melihat data tempat wisata yang tergabung dalam tab tempat wisata. Selain itu

    ketika pengguna mengisi kata kunci pada kolom pencarian dan melakukan

    pencarian, maka akan ditampilkan data tempatwisata yang sesuai pada tabel tempat

    wisata.

  • 7/24/2019 Analisis dan Perancangan Sistem Direktori Pariwisata

    62/161

    "#

    4.8.2.7.5 Antarmuka Show Tourism Spot Map

    Gambar 4.8.43 Antarmuka Show Tourism Spot Map

    Antarmuka pada gambar 4.8.43 digunakan oleh pengguna program web untuk

    melihat data lokasi tempat wisata. Sebuah pin akan muncul pada peta yang

    menunjukkan lokasi tempat wisata. Tombol kembali berguna untuk berpindah ke

    halaman beranda pada tab tempat pemberhentian.

  • 7/24/2019 Analisis dan Perancangan Sistem Direktori Pariwisata

    63/161

    "#

    4.8.2.8Antarmuka Manage Attraction

    4.8.2.8.1 Antarmuka Insert Daily Attraction

    Gambar 4.8.44 Antarmuka Insert Daily Attraction

    Antarmuka pada gambar 4.8.44 digunakan oleh pengguna program web untuk

    menambahkandatadayaTarikwisataharian. Pengguna tinggal menginputkan data

    yang sesuai pada masing-masing kolom, kemudian klik tombol berikutnya untuk

    mengisi data selanjutnya, dan ketika selesai klik tombol simpan. Tombol kembali

    berguna untukberpindah ke halaman beranda pada tab Daya Tarik Wisata.

  • 7/24/2019 Analisis dan Perancangan Sistem Direktori Pariwisata

    64/161

    "#

    4.8.2.8.2 Antarmuka Update Daily Attraction

    Gambar 4.8.45 Antarmuka Update Daily Attraction

    Antarmuka pada gambar 4.8.45 digunakan oleh pengguna program web untuk

    memperbaruidatadayaTarikwisataharian. Pengguna tinggal mengubah data yang

    sesuai pada masing-masing kolom, kemudian klik tombol berikutnya untuk

    mengubah data selanjutnya, dan ketika selesai klik tombol simpan. Tombol kembali

    berguna untuk berpindah kehalaman beranda pada tab Daya Tarik Wisata.

  • 7/24/2019 Analisis dan Perancangan Sistem Direktori Pariwisata

    65/161

    ""

    4.8.2.8.3 Antarmuka Show All Daily Attraction

    Gambar 4.8.46 Antarmuka Show All Daily Attraction

    Antarmuka pada gambar 4.8.46 digunakan oleh pengguna program web untuk

    melihat data daya tarik wisata harian yang tergabung dalam tab daya tarik wisata. Link

    tambah data daya tarik wisata harian untuk menambahkan data, kolom pencarian

    untuk mencari data, klik tombol pensil untuk mengubah data dan klik tombol X

    untuk menghapus

    data.

  • 7/24/2019 Analisis dan Perancangan Sistem Direktori Pariwisata

    66/161

    "#

    4.8.2.8.4 Antarmuka Search Daily Attraction

    Gambar 4.8.47 Antarmuka Search Daily Attraction

    Antarmuka pada gambar 4.8.47 digunakan oleh pengguna program web untuk

    melihat data daya tarik wisata harian yang tergabung dalam tab daya tarik wisata.

    Selain ituketika pengguna mengisi kata kunci pada kolom pencarian dan melakukan

    pencarian, maka akan ditampilkan data daya tarik wisata harian yang sesuai pada

    tabel daya tarikwisata harian.

  • 7/24/2019 Analisis dan Perancangan Sistem Direktori Pariwisata

    67/161

    "#

    4.8.2.8.5 Antarmuka Insert Big Attraction

    Gambar 4.8.48 Antarmuka Insert Big Attraction

    Antarmuka pada gambar 4.8.48 digunakan oleh pengguna program web untuk

    menambahkandatadayatarikwisatakhusus. Pengguna tinggal menginputkan data

    yang sesuai pada masing-masing kolom, kemudian klik tombol berikutnya untuk

    mengisi data selanjutnya, dan ketika selesai klik tombol simpan. Tombol kembali

    berguna untukberpindah ke halaman beranda pada tab Daya Tarik Wisata.

  • 7/24/2019 Analisis dan Perancangan Sistem Direktori Pariwisata

    68/161

    "#

    4.8.2.8.6 Antarmuka Update Big Attraction

    Gambar 4.8.49 Antarmuka Update Big Attraction

    Antarmuka pada gambar 4.8.49 digunakan oleh pengguna program web untuk

    memperbaruidatadayatarikwisatakhusus. Pengguna tinggal mengubah data yang

    sesuai pada masing-masing kolom, kemudian klik tombol berikutnya untuk

    mengubah data selanjutnya, dan ketika selesai klik tombol simpan. Tombol kembali

    berguna untuk berpindah kehalaman beranda pada tab Daya Tarik Wisata.

  • 7/24/2019 Analisis dan Perancangan Sistem Direktori Pariwisata

    69/161

    "#

    4.8.2.8.7 Antarmuka Show All Big Attraction

    Gambar 4.8.50 Antarmuka Show All Big Attraction

    Antarmuka pada gambar 4.8.50 digunakan oleh pengguna program web untuk

    melihat data daya tarik wisata khusus yang tergabung dalam tab daya tarik wisata.

    Link tambah data daya tarik wisata khusus untuk menambahkan data, kolom

    pencarian untuk mencari data, klik tombol pensil untuk mengubah data dan klik

    tombol X untuk menghapusdata.

  • 7/24/2019 Analisis dan Perancangan Sistem Direktori Pariwisata

    70/161

    "#

    4.8.2.8.8 Antarmuka Search Big Attraction

    Gambar 4.8.51 Antarmuka Search Big Attraction

    Antarmuka pada gambar 4.8.51 digunakan oleh pengguna program web untuk

    melihat data daya tarik wisata khusus yang tergabung dalam tab daya tarik wisata.

    Selain ituketika pengguna mengisi kata kunci pada kolom pencarian dan melakukan

    pencarian, maka akan ditampilkan data daya tarik wisata khusus yang sesuai pada

    tabel daya tarikwisata khusus.

  • 7/24/2019 Analisis dan Perancangan Sistem Direktori Pariwisata

    71/161

    "#

    4.8.2.9Antarmuka Manage Category

    4.8.2.9.1 Antarmuka Insert Category

    Gambar 4.8.52 Antarmuka Insert Category

    Antarmuka pada gambar 4.8.52 digunakan oleh pengguna program web untuk

    menambahkandata kategori wisata. Pengguna tinggal menginputkan data yang sesuai

    padakolom,danketikaselesaikliktombolsimpan.Tombolkembali berguna untuk

    berpindah ke halaman beranda pada tab kategori.

  • 7/24/2019 Analisis dan Perancangan Sistem Direktori Pariwisata

    72/161

    "#

    4.8.2.9.2 Antarmuka Update Category

    Gambar 4.8.53 Antarmuka Update Category

    Antarmuka pada gambar 4.8.53 digunakan oleh pengguna program web untuk

    memperbaruidatakategoriwisata.Pengguna tinggal mengubah data yang sesuai pada

    kolom, dan ketika selesai klik tombol simpan. Tombol kembali berguna untuk

    berpindahkehalamanberandapadatabkategori.

  • 7/24/2019 Analisis dan Perancangan Sistem Direktori Pariwisata

    73/161

    "#

    4.8.2.9.3 Antarmuka Show All Category

    Gambar 4.8.54 Antarmuka Show All Category

    Antarmuka pada gambar 4.8.54 digunakan oleh pengguna program web untuk

    melihatdatakategoriwisatayang tergabungdalam tabkategori.Link tambahdata

    jaluruntukmenambahkandata,kolompencarianuntukmencaridata, klik tombol

    pensil untuk mengubah data dan klik tombol X untuk menghapus data.

  • 7/24/2019 Analisis dan Perancangan Sistem Direktori Pariwisata

    74/161

    "#

    4.8.2.10Antarmuka Manage Ticket

    4.8.2.10.1Antarmuka Insert Ticket

    Gambar 4.8.55 Antarmuka Insert Ticket

    Antarmuka pada gambar 4.8.55 digunakan oleh pengguna program web untuk

    menambahkan data tiket. Pengguna tinggal menginputkan data yang sesuai pada

    masing-masing kolom, dan ketika selesai klik tombol simpan. Tombol kembali

    berguna untuk berpindah ke halaman beranda pada tab tiket.

  • 7/24/2019 Analisis dan Perancangan Sistem Direktori Pariwisata

    75/161

  • 7/24/2019 Analisis dan Perancangan Sistem Direktori Pariwisata

    76/161

    ""

    4.8.2.10.3Antarmuka Show All Ticket

    Gambar 4.8.57 Antarmuka Show All Ticket

    Antarmuka pada gambar 4.8.57 digunakan oleh pengguna program web untuk

    melihat data tiket yang tergabung dalam tab tiket. Link tambah data tiket untuk

    menambahkan data, kolom pencarian untuk mencari data, klik tombol pensil untuk

    mengubah data dan klik tombol X untuk menghapusdata.

  • 7/24/2019 Analisis dan Perancangan Sistem Direktori Pariwisata

    77/161

    "##

    4.8.2.10.4Antarmuka Search Ticket

    Gambar 4.8.58 Antarmuka Search Ticket

    Antarmuka pada gambar 4.8.1.58 digunakan oleh pengguna program web untuk

    melihat data tiket yang tergabung dalam tab tiket. Selain itu ketika pengguna mengisi

    kata kuncipada kolom pencarian dan melakukan pencarian, maka akan ditampilkan

    data tiket yang sesuai pada tabel tiket.

  • 7/24/2019 Analisis dan Perancangan Sistem Direktori Pariwisata

    78/161

    "#"

    4.8.2.11Antarmuka Manage Admin

    4.8.2.11.1Antarmuka Insert Admin

    Gambar 4.8.1.59 Antarmuka Insert Admin

    Antarmuka pada gambar 4.8.59 digunakan oleh pengguna program web untuk

    menambahkan data admin. Pengguna tinggal menginputkan data yang sesuai pada

    masing-masing kolom, dan ketika selesai klik tombol simpan. Tombol kembali

    berguna untuk berpindah ke halaman beranda pada tab Semua Admin.

  • 7/24/2019 Analisis dan Perancangan Sistem Direktori Pariwisata

    79/161

    "#$

    4.8.2.11.2Antarmuka Update Admin

    Gambar 4.8.60 Antarmuka Update Admin

    Antarmuka pada gambar 4.8.60 digunakan oleh pengguna program web untuk

    memperbarui data admin. Pengguna tinggal mengubah data yang sesuai pada

    masing-masing kolom, dan ketika selesai klik tombol simpan. Tombol kembali

    berguna untuk berpindah ke halaman beranda pada tab semua admin.

  • 7/24/2019 Analisis dan Perancangan Sistem Direktori Pariwisata

    80/161

    "#$

    4.8.2.11.3Antarmuka Show All Admin

    Gambar 4.8.61 Antarmuka Show All Admin

    Antarmuka pada gambar 4.8.61 digunakan oleh pengguna program web untuk

    melihat data admin yang tergabung dalam tab semua admin. Link tambah data admin

    untuk menambahkandata, kolom pencarian untuk mencari data, klik tombolpensil

    untukmengubahdatadankliktombolXuntukmenghapus data.

  • 7/24/2019 Analisis dan Perancangan Sistem Direktori Pariwisata

    81/161

    "#$

    4.8.2.11.4Antarmuka Search Admin

    Gambar 4.8.62 Antarmuka Search Admin

    Antarmuka pada gambar 4.8.62 digunakan oleh pengguna program web untuk

    melihat data admin yang tergabung dalamtab semua admin. Selain itu ketika pengguna

    mengisi kata kunci pada kolom pencarian dan melakukan pencarian, maka akan

    ditampilkan data admin yang sesuai pada tabel admin.

  • 7/24/2019 Analisis dan Perancangan Sistem Direktori Pariwisata

    82/161

    "#$

    4.8.2.12Antarmuka Show Transport Map

    Gambar 4.8.63 Antarmuka Show Transport Map

    Antarmuka pada gambar 4.8.63 digunakan oleh pengguna program web untuk

    melihat data lokasi-lokasi tempat pemberhentian transportasi, dengan rute dan tanpa

    rute. Beberapa pin akan muncul pada peta yang menunjukkan lokasi tempat

    pemberhentian. Di bagian bawah terdapat beberapa keterangan mengenai pin-pin

    yang terletak pada peta. Tombol kembali berguna untuk berpindah ke halaman

    beranda.

  • 7/24/2019 Analisis dan Perancangan Sistem Direktori Pariwisata

    83/161

    "#$

    4.8.2.13Antarmuka Show Tourism Map

    Gambar 4.8.64 Antarmuka Show Tourism Map

    Antarmukapadagambar4.8.64digunakanolehpenggunaprogramwebuntukmelihatdata

    lokasi-lokasi tempat wisata. Beberapa pin akan muncul pada peta yang menunjukkan lokasi

    tempatwisata.Dibagianbawahterdapatbeberapaketeranganmengenaipin-pinyangterletak

    pada peta. Tombol kembali berguna untuk berpindah ke halaman beranda

  • 7/24/2019 Analisis dan Perancangan Sistem Direktori Pariwisata

    84/161

    ""

  • 7/24/2019 Analisis dan Perancangan Sistem Direktori Pariwisata

    85/161

    "#

    4.10. Implementasi Sistem

    4.10.1. Antarmuka Aplikasi Mobile

    4.10.1.1. Show Route Transport

    Gambar 4.49 Antarmuka Show Route Transport

    Antarmuka pada gambar 4.49 digunakan oleh pengguna untuk melihat data

    transportasi dengan rute tertentu. Ketika salah satu baris data di-tap program

    akan memunculkan jendela popup menu yang mempunyai dua pilihan, yaitu

    tampil detail info dan tampil rute transportasi. Program akan menampilkan popup

    lain berisi info detail jika pengguna memilih menu detail info, program akan

    menampilkan antarmuka rute transportasi jika pengguna

    memilih tampil rute transportasi.

  • 7/24/2019 Analisis dan Perancangan Sistem Direktori Pariwisata

    86/161

    "#

    4.10.1.2. Show Range Transport

    Gambar 4.50 Antarmuka Show Range Transport

    Antarmuka pada gambar 4.50 digunakan oleh pengguna untuk melihat data

    transportasi tanpa rute tertentu. Ketika salah satu baris data di-tap program akan

    memunculkan jendela popup menu yang mempunyai dua pilihan, yaitu tampil

    detail info dan tampil rute ke tempat pemberhentian. Program akan menampilkan

    popup lain berisi info detail jika pengguna memilih menu detail info, program akan

    menampilkan antarmuka rute ke temat pemberhentian jika pengguna memilih

    tampil rute ke tempat pemberhentian.

  • 7/24/2019 Analisis dan Perancangan Sistem Direktori Pariwisata

    87/161

    ""

    4.10.1.3. Show Outside Transport

    Gambar 4.51 Antarmuka Show Outside Transport(Kiri), dan

    Show Transport Schedule(Kanan)

    Antarmuka pada gambar 4.51 digunakan oleh pengguna untuk melihat data

    transportasi keluar kota tertentu. Ketika salah satu baris data di-tap program

    akan memunculkan jendela popup menu yang mempunyai dua pilihan, yaitu

    tampil detail info dan tampil jadwal transportasi. Program akan menampilkan

    popup lain berisi info detail jika pengguna memilih menu detail info, program akan

    menampilkan antarmuka show transport schedule (gambar 4.51 kiri) jika

    pengguna memilih tampil jadwal transportasi.

  • 7/24/2019 Analisis dan Perancangan Sistem Direktori Pariwisata

    88/161

    "#

    4.10.1.4. Show Tourism Spot

    Gambar 4.52 Antarmuka Show Tourism Spot

    Antarmuka pada gambar 4.52 digunakan oleh pengguna untuk melihat data tempat

    wisata tertentu. Ketika salah satu baris data di-tap program akan memunculkan

    jendela popup menu yang mempunyai dua pilihan, yaitu tampil detail info,

    tampil daya tarik wisata harian dan tampil daya tarik wisata khusus.

  • 7/24/2019 Analisis dan Perancangan Sistem Direktori Pariwisata

    89/161

    "#

    Gambar 4.53 Antarmuka Show Daily Attraction(Kiri), dan

    Show Big Attraction(Kanan)

    Program akan menampilkan popup lain berisi info detail jika pengguna memilih

    menu detail info, program akan menampilkan antarmuka show daily

    attraction(gambar 4.53 kiri) jika pengguna memilih tampil daya tarik wisata harian,

    program akan menampilkan antarmuka show big attraction(gambar 4.53 kanan)

    jika pengguna memilih tampil daya tarik wisata khusus.

  • 7/24/2019 Analisis dan Perancangan Sistem Direktori Pariwisata

    90/161

    "#

    Gambar 4.54 Antarmuka Show Ticket

    Program akan menampilkan antarmuka show ticket jika pengguna memilih salah

    satu daya Tarik wisata, baik itu yang bersifat harian atau khusus.

    4.10.1.5. Show Nearby Transport and Tourism

    Gambar 4.55 Antarmuka Show Nearby Transport and Tourism

  • 7/24/2019 Analisis dan Perancangan Sistem Direktori Pariwisata

    91/161

    "#

    Antarmuka pada gambar 4.55 digunakan oleh pengguna untuk melihat lokasi

    pengguna dan tempat pemberhentian transportasi terdekat. Di bagian bawah

    terdapat 5 tombol, yang masing-masing merupakan fitur dari program ini. Pertama

    dari kiri merupakan tombol pencarian transportasi, kemudian tombol lihat data

    transportasi, tombol lihat data tempat wisata, lihat data rute, dan tombol untuk

    memuat ulang halaman utama.

    4.10.1.6. Show Route to Transport Stops

    Gambar 4.56 Antarmuka Show Route to Transport Stops

    Antarmuka pada gambar 4.56 digunakan oleh pengguna untuk melihat rute dari

    lokasi pengguna menuju tempat pemberhantian transportasi tertentu. Pengguna

    tinggal memilih tempat pemberhentian dan tap tombol Cari untuk memulai

    melakukan pencarian/ penentuan rute. Untuk pencarian ini terdapat dua pilihan

    rute, yaitu sesuai transportasi yang memiliki rute tetap, dan transportasi

    yang tidak memiliki rute. Pengguna tinggal tap tombol

  • 7/24/2019 Analisis dan Perancangan Sistem Direktori Pariwisata

    92/161

    "#

    menu option, kemudian pilihan tersebut akan muncul. Begitu dipilih, combobox

    akan terisi dengan daftar tempat pemberhentian sesuai dengan pilihan rute.

    4.10.1.7. Show Transport Route

    Gambar 4.57 Antarmuka Show Transport Route

    Antarmuka pada gambar 4.57 digunakan oleh pengguna untuk melihat rute

    transportasi tertentu. Pengguna tinggal memilih penyedia layanan transportasi dan

    rute, kemudian program akan memunculkan titik-titik pemberhentian transportasi

    dengan pendanda angka sesuai urutan berhenti pada rute tersebut.

  • 7/24/2019 Analisis dan Perancangan Sistem Direktori Pariwisata

    93/161

  • 7/24/2019 Analisis dan Perancangan Sistem Direktori Pariwisata

    94/161

    "#

    4.10.1.9. Search Tourism Transport

    Gambar 4.59 Antarmuka Search Tourism Transport

    Antarmuka pada gambar 4.59 digunakan oleh pengguna untuk melakukan pencarian

    transportasi sesuai pilihan nama tempat wisata dan tipe transportasi. Pengguna

    tinggal memilih tempat wisata dan tipe transportasi, kemudian tap tombol Cari dan

    program akan menampilkan hasil di bawah kedua combobox.

  • 7/24/2019 Analisis dan Perancangan Sistem Direktori Pariwisata

    95/161

    "#

    4.10.2. Antarmuka Aplikasi Web

    4.10.2.1. Login

    Gambar 4.60 Antarmuka Login

    Antarmuka pada gambar 4.60 digunakan oleh pengguna program web untuk masuk

    ke dalam sistem. Tombol Masuk berfungsi untuk masuk ke dalam sistem. Jika

    validasi data login sukses, akan dimunculkan antarmuka beranda sesuai rolepengguna. Jika validasi gagal, maka pesan peringatan akan muncul di bagian atas

    dari input teks nama pengguna.

  • 7/24/2019 Analisis dan Perancangan Sistem Direktori Pariwisata

    96/161

    "#

    4.10.2.2. Ubah Kata Sandi

    Gambar 4.61 Antarmuka Ubah Kata Sandi

    Antarmuka pada gambar 4.61 digunakan oleh pengguna program web untuk

    mengubah kata sandi masing-masing pengguna (bukan pengguna lain). Antarmuka

    ini merupakan antarmuka ketika pengguna sedang login sebagai admin main,

    ketika pengguna dengan role lain ingin mengubah kata sandi maka yang berbeda

    adalah menu di bagian kiri. Ketika pengguna login sebagai admin tourism maka ada

    tambahan pilihan menu peta wisata, sedangkan ketika pengguna login sebagai

    admin transport maka ada tambahan pilihan menu peta transportasi. Pengguna dapat

    mengubah kata sandinya dengan menginputkan kata sandi lama, kata sandi baru

    dan konfirmasi kata sandi baru. Ketika semua atau salah satu kolom tidak sesuai,

    maka program akan menampilkan pesan peringatan. Setelah selesai menginputkan,

    pengguna tinggal mengklik tombol Simpan, lalu akan muncul pesan konfirmasidan klik Oke/ Ok.

  • 7/24/2019 Analisis dan Perancangan Sistem Direktori Pariwisata

    97/161

    "#

    4.10.2.3. Manage Transport

    4.10.2.3.1.Insert Route Transport

    Gambar 4.62 Antarmuka Insert Route Transport

    Antarmuka pada gambar 4.62 digunakan oleh pengguna program web untuk

    menambahkan data transportasi dengan rute. Pengguna tinggal menginputkan data

    yang sesuai pada masing-masing kolom, kemudian klik tombol berikutnya untukmengisi data selanjutnya, dan ketika selesai klik tombol simpan. Tombol kembali

    berguna untuk berpindah ke halaman beranda pada tab Transportasi.

  • 7/24/2019 Analisis dan Perancangan Sistem Direktori Pariwisata

    98/161

    ""

    4.10.2.3.2.Update Route Transport

    Gambar 4.63 Antarmuka Update Route Transport

    Antarmuka pada 4.63 digunakan oleh pengguna program web untuk memperbarui

    data transportasi dengan rute. Pengguna tinggal mengubah data yang sesuai pada

    masing- masing kolom, kemudian klik tombol berikutnya untuk mengubah data

    selanjutnya, dan ketika selesai klik tombol simpan. Tombol kembali berguna untukberpindah ke halaman beranda pada tab Transportasi.

  • 7/24/2019 Analisis dan Perancangan Sistem Direktori Pariwisata

    99/161

    "#

    4.10.2.3.3.Show All Route Transport

    Gambar 4.64 Antarmuka Show All Route Transport

    Antarmuka pada gambar 4.64 digunakan oleh pengguna program web untuk

    melihat data transportasi dengan rute yang tergabung dalam tab Transportasi. Link

    tambah data transportasi dengan rute untuk menambahkan data, kolom pencarian

    untuk mencari data, klik salah satu link rute pada kolom rute untuk mengubah

    nama rute dan data transportasi dan klik tombol X untuk menghapus data.

    4.10.2.3.4.Search Route Transport

    Gambar 4.65 Antarmuka Search Route Transport

  • 7/24/2019 Analisis dan Perancangan Sistem Direktori Pariwisata

    100/161

    "#

    Antarmuka pada 4.65 digunakan oleh pengguna program web untuk melihat data

    transportasi dengan rute yang tergabung dalam tab Transportasi. Selain itu ketika

    pengguna mengisi kata kunci pada kolom pencarian dan melakukan pencarian,

    maka akan ditampilkan data Transportasi dengan rute yang sesuai pada tabel

    transportasi dengan rute.

    4.10.2.3.5.Insert Range Transport

    Gambar 4.66 Antarmuka Insert Range Transport

    Antarmuka pada gambar 4.66 digunakan oleh pengguna program web untuk

    menambahkan data transportasi tanpa rute. Pengguna tinggal menginputkan data

    yang sesuai pada masing-masing kolom, menentukan lokasi pemberhentian,

    kemudian klik tombol berikutnya untuk mengisi data selanjutnya, dan ketika

    selesai klik tombol simpan. Tombol kembali berguna untuk berpindah ke halaman

    beranda pada tab Transportasi.

  • 7/24/2019 Analisis dan Perancangan Sistem Direktori Pariwisata

    101/161

    "#

    4.10.2.3.6.Update Range Transport

    Gambar 4.67 Antarmuka Update Range Transport

    Antarmuka pada gambar 4.67 digunakan oleh pengguna program web untuk

    memperbarui data transportasi dengan rute. Pengguna tinggal mengubah data yang

    sesuai pada masing-masing kolom, mengubah lokasi pemberhentian, kemudian

    klik tombol berikutnya untuk mengubah data selanjutnya, dan ketika selesai kliktombol simpan. Tombol kembali berguna untuk berpindah ke halaman beranda

    pada tab Transportasi.

  • 7/24/2019 Analisis dan Perancangan Sistem Direktori Pariwisata

    102/161

    "#

    4.10.2.3.7.Show All Range Transport

    Gambar 4.68 Antarmuka Show All Range Transport

    Antarmuka pada gambar 4.68 digunakan oleh pengguna program web untuk

    melihat data transportasi tanpa rute yang tergabung dalam tab Transportasi. Link

    tambah data transportasi tanpa rute untuk menambahkan data, kolom pencarian

    untuk mencari data, klik tombol lokasi untuk melihat peta lokasi pemberhentian,klik tombol pensil untuk mengubah data dan klik tombol X untuk menghapus

    data.

  • 7/24/2019 Analisis dan Perancangan Sistem Direktori Pariwisata

    103/161

    "#

    4.10.2.3.8.Search Range Transport

    Gambar 4.69 Antarmuka Search Range Transport

    Antarmuka pada gambar 4.69 digunakan oleh pengguna program web untuk

    melihat data transportasi tanpa rute yang tergabung dalam tab Transportasi. Selain

    itu ketika pengguna mengisi kata kunci pada kolom pencarian dan melakukan

    pencarian, maka akan ditampilkan data Transportasi tanpa rute yang sesuaipada tabel transportasi tanpa rute.

  • 7/24/2019 Analisis dan Perancangan Sistem Direktori Pariwisata

    104/161

    "#

    4.10.2.3.9.Show Range Transport Map

    Gambar 4.70 Antarmuka Show Range Transport Map

    Antarmuka pada gambar 4.70 digunakan oleh pengguna program web untuk

    melihat data lokasi tempat pemberhentian transportasi tanpa rute. Sebuah pin akan

    muncul pada peta yang menunjukkan lokasi tempat pemberhentian. Tombol

    kembali berguna untuk berpindah ke halaman beranda pada tab Transportasi.

    4.10.2.3.10. Insert Outside Transport

    Gambar 4.70 Antarmuka Insert Outside Transport

  • 7/24/2019 Analisis dan Perancangan Sistem Direktori Pariwisata

    105/161

    "#

    Antarmuka pada gambar 4.70 digunakan oleh pengguna program web untuk

    menambahkan data transportasi keluar kota. Pengguna tinggal menginputkan data

    yang sesuai pada masing-masing kolom, kemudian klik tombol berikutnya untuk

    mengisi data selanjutnya, dan ketika selesai klik tombol simpan. Tombol kembali

    berguna untuk berpindah ke halaman beranda pada tab Transportasi.

    4.10.2.3.11. Update Outside Transport

    Gambar 4.71 Antarmuka Update Outside Transport

    Antarmuka pada gambar 4.71 digunakan oleh pengguna program web untuk

    memperbarui data transportasi keluar kota. Pengguna tinggal mengubah data yang

    sesuai pada masing-masing kolom, kemudian klik tombol berikutnya untuk

    mengubah data selanjutnya, dan ketika selesai klik tombol simpan. Tombol kembali

    berguna untuk berpindah ke halaman beranda pada tab Transportasi.

  • 7/24/2019 Analisis dan Perancangan Sistem Direktori Pariwisata

    106/161

    "#

    4.10.2.3.12. Show All Outside Transport

    Gambar 4.72 Antarmuka Show All Outside Transport

    Antarmuka pada gambar 4.72 digunakan oleh pengguna program web untuk

    melihat data transportasi keluar kota yang tergabung dalam tab Transportasi. Link

    tambah data transportasi keluar kota untuk menambahkan data, kolom pencarian

    untuk mencari data, klik tombol pensil untuk mengubah data dan klik tombol Xuntuk menghapus data.

    4.10.2.3.13. Search Outside Transport

    Gambar 4.73 Antarmuka Search Outside Transport

  • 7/24/2019 Analisis dan Perancangan Sistem Direktori Pariwisata

    107/161

    "#

    Antarmuka pada gambar 4.73 digunakan oleh pengguna program web untuk

    melihat data transportasi keluar kota yang tergabung dalam tab Transportasi. Selain

    itu ketika pengguna mengisi kata kunci pada kolom pencarian dan melakukan

    pencarian, maka akan ditampilkan data Transportasi keluar kota yang sesuai pada

    tabel transportasi keluar kota.

    4.10.2.4. Manage Track

    4.10.2.4.1.Insert Track

    Gambar 4.74 Antarmuka Insert Track

    Antarmuka pada gambar 4.74 digunakan oleh pengguna program web untuk

    menambahkan data jalur. Pengguna tinggal menginputkan data yang sesuai pada

    masing-masing kolom, dan ketika selesai klik tombol simpan. Tombol kembali

    berguna untuk berpindah ke halaman beranda pada tab Jalur.

  • 7/24/2019 Analisis dan Perancangan Sistem Direktori Pariwisata

    108/161

    "#

    4.10.2.4.2.Update Track

    Gambar 4.75 Antarmuka Update Track

    Antarmuka pada gambar 4.75 digunakan oleh pengguna program web untuk

    memperbarui data jalur. Pengguna tinggal mengubah data yang sesuai pada

    masing-masing kolom, dan ketika selesai klik tombol simpan. Tombol kembali

    berguna untuk berpindah ke halaman beranda pada tab Jalur.

    4.10.2.4.3.Show All Track

    Gambar 4.76 Antarmuka Show All Track

  • 7/24/2019 Analisis dan Perancangan Sistem Direktori Pariwisata

    109/161

    ""

    Antarmuka pada gambar 4.76 digunakan oleh pengguna program web untuk melihat

    data jalur yang tergabung dalam tab Jalur. Link tambah data jalur untuk menambahkan

    data, kolom pencarian untuk mencari data, klik tombol pensil untuk mengubah data

    dan klik tombol X untuk menghapus data.

    4.10.2.4.4.Search Track

    Gambar 4.77 Antarmuka Search Track

    Antarmuka pada gambar 4.77 digunakan oleh pengguna program web untuk melihat

    data jalur yang tergabung dalam tab Jalur. Selain itu ketika pengguna mengisi kata

    kunci pada kolom pencarian dan melakukan pencarian, maka akan

    ditampilkan data jalur yang sesuai pada tabel jalur.

  • 7/24/2019 Analisis dan Perancangan Sistem Direktori Pariwisata

    110/161

    "##

    4.10.2.5. Manage Transport Stops

    4.10.2.5.1.Insert Stops

    Gambar 4.78 Antarmuka Insert Stops

    Antarmuka pada gambar 4.78 digunakan oleh pengguna program web untuk

    menambahkan data tempat pemberhentian. Pengguna tinggal menginputkan data

    yang sesuai pada masing-masing kolom, menentukan lokasi pemberhentian, danketika selesai klik tombol simpan. Tombol kembali berguna untuk berpindah ke

    halaman beranda pada tab tempat pemberhentian.

  • 7/24/2019 Analisis dan Perancangan Sistem Direktori Pariwisata

    111/161

    "#"

    4.10.2.4.10.Update Stops

    Gambar 4.79 Antarmuka Update Stops

    Antarmuka pada gambar 4.79 digunakan oleh pengguna program web untuk

    memperbarui data tempat pemberhentian. Pengguna tinggal mengubah data yang

    sesuai pada masing- masing kolom, mengubah lokasi pemberhentian, dan ketika

    selesai klik tombol simpan. Tombol kembali berguna untuk berpindah ke halamanberanda pada tab tempat pemberhentian.

    4.10.2.5.3.Show All Stops

    Gambar 4.80 Antarmuka Show All Stops

  • 7/24/2019 Analisis dan Perancangan Sistem Direktori Pariwisata

    112/161

    "#$

    Antarmuka pada gambar 4.80 digunakan oleh pengguna program web untuk

    melihat data tempat pemberhentian yang tergabung dalam tab tempat

    pemberhentian. Link tambah data tempat pemberhentian untuk menambahkan data,

    kolom pencarian untuk mencari data, klik tombol pensil untuk mengubah data dan

    klik tombol X untuk menghapus data.

    4.10.2.5.4.Search Stops

    Gambar 4.81 Antarmuka Search Stops

    Antarmuka pada gambar 4.81 digunakan oleh pengguna program web untuk

    melihat data tempat pemberhentian yang tergabung dalam tab tempat

    pemberhentian. Selain itu ketika pengguna mengisi kata kunci pada kolom

    pencarian dan melakukan pencarian, maka akan ditampilkan data tempat

    pemberhentian yang sesuai pada tabel tempat

    pemberhentian.

  • 7/24/2019 Analisis dan Perancangan Sistem Direktori Pariwisata

    113/161

    "#$

    4.10.2.5.5.Show Stops Map

    Gambar 4.82 Antarmuka Show Stops Map

    Antarmuka pada gambar 4.82 digunakan oleh pengguna program web untuk

    melihat data lokasi tempat pemberhentian transportasi dengan rute. Sebuah pin

    akan muncul pada peta yang menunjukkan lokasi tempat pemberhentian. Tombol

    kembali berguna untuk berpindah ke halaman beranda pada tab tempatpemberhentian.

    4.10.2.6. Manage Transport Schedule

    4.10.2.6.1.Insert Schedule

    Gambar 4.83 Antarmuka Insert Schedule

  • 7/24/2019 Analisis dan Perancangan Sistem Direktori Pariwisata

    114/161

    "#$

    Antarmuka pada gambar 4.83 digunakan oleh pengguna program web untuk

    menambahkan data jadwal transportasi. Pengguna tinggal menginputkan data yang

    sesuai pada masing-masing kolom, kemudian klik tombol berikutnya untuk

    mengisi data selanjutnya, dan ketika selesai klik tombol simpan. Tombol kembali

    berguna untuk berpindah ke halaman beranda pada tab jadwal.

    4.10.2.6.2.Update Schedule

    Gambar 4.84 Antarmuka Upudate Schedule

    Antarmuka pada gambar 4.84 digunakan oleh pengguna program web untuk

    memperbarui data jadwal transportasi. Pengguna tinggal mengubah data yang

    sesu