bagosganteng
TRANSCRIPT
-
7/24/2019 bagosganteng
1/2
Dari data yang diperoleh dari Direktorat Jenderal Perhubungan Darat menunjukkan bahwa laju
kenaikan jumlah kendaraan yang ada di Yogyakarta sebesar 7,116% setiap tahunnya. Dengan asumsi
bahwa laju kenaikan kendaraan di Yogyakarta sama seperti di wilayah ampus !"#, maka dapat
dilakukan peramalan terhadap tingkat kepadatan lalu lintas yang dinyatakan dalam $ ratiountuk 1&
tahun ke depan. 'erikut adalah hasil peramalan yang dilakukan(
Dari gra)ik di atas maka dapat diperkirakan bahwa 1& tahun kedepan terjadi kema*etan pada sebagian
besar ruas jalan yang ada di !"#. 'eban lalu lintas yang tidak merata ini akan memiliki dampat
negati) yang dapat dirasakan oleh *i+itas akademika !"# seperti mobilitas yang terhambat, kondisi
lingkungan yang tidak sehat karena polusi, serta mampu mengurangi atmos)ir akademik yang ada di
kampus !"#.
ampus !"# dalam akti+itas kesehariannya selalu menarik sejumlah pihak yang berinteraksi di
dalamnya meliputi dosen, mahasiswa, karyawan dan pihak luar yang berkepentingan. ampus !"#
sebagai lingkungan yang terbuka diharapkan memiliki sistem transportasi kampus yang mampu
mendukung semua akti+itas di dalamnya. Pola berlalulintas kampus merupakan integrasi dari dari
berbagai moda transportasi yang terlibat yaitu pejalan kaki, kendaraan tidak bermotor, bus, dankendaraan bermotor. Pada saat ini dari keempat komponen moda di atas, kendaraan bermotor masih
-
7/24/2019 bagosganteng
2/2
mendominasi. Dari hasil peramalan yang telah dilakukan menunjukkan bahwa komposisi kendaraan
bermotor akan terus bertambah dan memiliki dampak negati). #enga*u pada konsep pembangunan
!"# untuk menjadi kampus educopolis,maka kondisi perbandingan moda yang ada di !"# saat ini
masih tidak sesuai dengan kriteria yang ditetepakan. Dengan demikian perlu adanya perbaikan
terhadap behaviorpengguna moda, sehingga mampu mewujudkan +isi sebagai kampus edukopolis.