case2-mikama
TRANSCRIPT
-
7/23/2019 case2-mikama
1/6
MIKAMA COMPANY
Background of Problem in Mikama Company
Mikama adalah perusahaan yang bergerak di bidang manufaktur yaitu
pembuatan sliding door. Pekerjaan yang dilakukan di Mikama adalah pekerjaan
perakitan yang sama secara terus menerus, tidak membutuhkan banyak
keahlian dari pekerjanya dan upah pekerjanya tergolong rendah. Lingkungan
kerja Mikama santai dan bersifat kekeluargaan, kurang adanya pengawasan
secara langsung dari atasan dan tidak ada tekanan dalam bekerja secara
standar. Hubungan pimpinan, juga pemilik perusahaan yaitu Supriyo dan para
pekerja sangat baik.
Kemajuan perusahaan ini sangat pesat karena pada awal berdiri, perusahaan ini
adalah satu satunya yang memproduksi sliding door. !amun denganberjalannya waktu, perusahaan ini memiliki pesaing yaitu perusahaan
perusahaan lain yang juga membuat sliding door. Supriyo takut dengan strategi
persaingan kompetitor yang mungkin bisa menawarkan harga yang lebih rendah.
Kemudian dia mulai menghimbau assistantnya, "oko untuk meningkatkan
e#siensi dan memotong biaya produksi.
$ntuk menjalankan program tersebut, Supriyo mengangkat "oko %oyo sebagai
&sistennya. "oko %oyo adalah seorang pekerja keras dan dikenal baik oleh para
pekerja. Selain itu Supriyo juga mengangkat putranya, 'ambang Sarjito (Mr.')
sebagai kepala bidang produksi. *alam struktur organisasi perusahaan Mikama'ambang berada dibawah "oko %oyo karena diharapkan "oko %oyo dapat
membimbing dan memberikan orientasi kepada 'ambang.
Program e#siensi, mengurangi pemborosan dan memotong biaya produksi yang
dicanangkan di Mikama ternyata tidak berhasil bahkan menunjukkan hasil yang
sebaliknya dan memunculkan sikap antipati atau perasaan sentimen pada
sejumlah besar pekerja terhadap perusahaan. "oko %oyo sebagai asisiten harus
dapat memberikan solusi dan bertanggung jawab atas masalah ini kepada
pimpinan perusahaan Mikama.
Conditions Before the Appliance of the Cost Reduction
Sebelum program penurunan biaya produksi diberlakukan,kondisi karyawan
memiliki rasa kekeluargaan satu sama lainnya. Sedikit perintah dari pengawas
dan tidak ada tekanan untuk bekerja sesuai standar produksi.'anyak karyawan
yang bekerja diluar jam kerja secara reguler tanpa diawasi dan lain+lain. Supriyo
sendiripun sangat ramah terhadap semua karyawannya. a juga ikut
berpartisipasi pada operasional sehari+hari perusahaan.
"oko sebagai assintant bertanggung jawab dalam pencapaian tujuan perusahaan
yang ingin dibangun Supriyo. "oko bekerja dengan keras dan mempengaruhi
banyak karyawan dan memiliki reputasi yang bagus dimata karyawan.
-
7/23/2019 case2-mikama
2/6
'ambang Sarjito, anak Supriyo dan sebagai Manajer Produksi. 'eberapa pekerja
berpendapat bahwa dia terlalu menunjukkan kekuataannya di hadapan mereka,
dia memiliki kesan yang sangat berbeda dengan ayahnya di mata konsumen.
'ambang kemudian menyatakan pada "oko betapa pentingnya mengurangi biaya
produksi dan masalah utamanya ada pada pekerja produksi yang tidak
memahami pentingnya pengurangan p. *ia sendiri jarang berbicara dengan para
pekerja, dan lebih banyak mengomeli dan menyuruh assintantnya, -ni ulan.
/oremen di perusahaan yang biasanya juga berasal dari karyawan yang sudah
senior dimana sangat bertanggung jawab terhadap kualitas dan hasil produksi
yang tepat waktu. $mumnya mereka memiliki hubungan yang bagus dengan
para pekerja.
$mumnya karyawan memiliki sedikit keahlian dan jarang diberikan pelatihan.
Ketika bekerja mereka memiliki frekuensi breaktinggi karena merasa bosan dan
kecapekan, dan berbagai fakta lainnya yang bisa dikatakan tidak terstandar
dengan baik.
The Appliances of Cost Reduction Programs.
Melihat kenyataan ini kemudian 'ambang memanggil /oremen dan meminta
mereka memberlakukan tindakan disiplin yang keras terhadap para pekerja. Para
pekerja tidak menerima hal ini dengan baik. Mereka merasa kalau dengan
kebiasaan mereka selama ini, itu sudah baik dan tidak perlu dirubah sehingga
kemudian muncul rasa antipati dari mereka.
Setelah beberapa minggu penerapan program, tidak terlihat hasil yang
diinginkan. Kemudian "oko memanggil sejumlah karyawan dan kemudian
memberikan tekanan kepada mereka tentang jam produksi untuk mencapai
penurunan biaya. &kan tetapi yang muncul adalah komplain dari mereka dan
berpendapat bahwa jam kerja tersebut terlalu panjang dan melelahkan. *an
pada praktek+nya mereka terus menentang dan menunjukkan rasa antipatinya
dengan terang+terangan.
Melihat hal tersebut, kemudian 'ambang membuat peraturan tentang produksi.
0api hal ini tetap saja tidak merubah keadaan, mereka tetap dengan sikapantipatinya.
Permasalahan
Permasalahan pada kasus Mikama adalah masalah dilematis bagi "oko %oyo. &da
resistensi pekerja terhadap perubahan strategi perusahaan yang akhirnya
menimbulkan perlawanan dari pekerja terhadap kebijakan kebijakan yang
diambil perusahaan. 0erlebih lagi dengan kehadiran 'ambang, para pekerja
semakin melakukan perlawanan karena 'ambang dinilai arogan. Penilaian olehpara pekerja ini dikarenakan 'ambang selalu membuat kebijakan kebijakan
-
7/23/2019 case2-mikama
3/6
produksi yang tidak disukai oleh para pekerja, selain banyak tindakan 'ambang
yang tidak baik yang tidak semestinya dilakukan. Permasalahan yang dihadapi
oleh Mikama secara keseluruhan adalah sebagai berikut1
2. 'udaya kerja di Mikama yang tidak profesional baik dari sisi manajemen
maupun dari sisi produksi dan kontrol.3. &danya shock oleh para pekerja karena perubahan kebijakan strategis
perusahaan dan proses perubahan budaya kerja.4. Kesalahan dalam menempatkan seseorang dalam struktur organisasi, dan
pada saat yang kurang tepat. *alam hal ini penempatan 'ambang yang
berkepribadian kurang simpatik untuk memimpin bagian produksi disaat
dilakukan perubahaan pada perusahaan.5. 0idak adanya sosialisasi perusahaan kepada seluruh karyawan dalam
penyampaian misi, 6isi, dan kebijakan perusahaan serta tantangan yang
dihadapi perusahaan.7. Perusahaan tidak memahami masalah diversity dalam karyawannya
terutama masalah aging workforce.8. Perusahaan menerapkan sistem assessment yang salah yaitu adanya
punishment tetapi tanpa reward, bahkan bambang terlalu menekan
pekerja ketika menjalankan program e#siensi.
"oko %oyo sendiri merasakan dilema karena disatu pihak ia adalah &sisiten
pimpinan perusahaan yang harus mensukseskan program e#siensi, mengurangi
scrap dan memotong biaya produksi disisi lain apa yang dilakukan oleh 'ambang
adalah kurang perhitungan dan cenderung berlebihan, tetapi "oko %oyo tidak
melakukan tindakan terhadapnya, misalnya tidak menyetujui program program
'ambang.
The Eort to ol!e Problems
'erdasarkan diskusi yang dilakukan kelompok kami, maka kami mengusulkan
beberapa solusi untuk mengatasi permasalahan pada perusahaan Mikama
tersebut. 'eberapa solusi yang kami usulkan adalah sebagai berikut1
2. Mempertemukan antara pihak manajemen perusahaan dan para karyawan
dan perlu adanya sosialisasi misi dan strategi perusahaan serta perlu
dilakukannya konsilidasi kedalam9organization indentication.Perusahaan harus menjelaskan perubahan lingkungan bisnis yang
sekarang dihadapai yaitu banyaknya pesaing. *ampak negatif tentang
persaingan dalam bisnis Mikama bagi perusahaan dan karyawan harus
dijelaskan kepada karyawan, sehingga karyawan dapat memahami
perlunya perubahan, baik perubahan cara kerja 9 budaya kerja dan
perlunya e#siensi.Konsolidasi kedalam membicarakan komitmen perusahaan terhadap
karyawan, misalnya adanya sistem rewarddan sebaliknya dari karyawan
terhadap perusahaan dengan kinerja yang baik, tujuannya untuk
menyelaraskan ekspektasi dari kedua belah pihak. *engan demikian tidak
akan terjadi kedua belah pihak, karyawan dan manajemen perusahaan,
saling mengklaim memiliki bergaining positionyang lebih unggul.
-
7/23/2019 case2-mikama
4/6
3. Supriyo sebaiknya membentuk departement Human Resources and
Development(H%*) di Mikama. Manajemen seharusnya tidak hanya
mempertimbangkan mechine dan alat+alat dalam operasi sehari+hari
melainkan harus mempertimbangkan pekerja yang mengoperasikan
mesin. H%* dapat mensosialisasikan apa yang diinginkan perusahaan
terhadap karyawan dan sebaliknya.4. Sistempunishmentharus diimbangi dengan sistem reward. "ika karyawan
mampu bekerja sesuai target yaitu e#sien, mengurangi pemborosan dan
memotong biaya produksi maka karyawan patut mendapatkan apresiasi
berupa rewardatau insentif. "adi tidak semata mata menekan karyawan
agar memenuhi target dan strategi perusahaan. "ika hanya punishment
yang diluar batas diberlakukan maka yang terjadi adalah karyawan
mengalami stres dalam bekerja yang akan menimbulkan kinerjanya
menurun. "adi peraturan yang dibuat oleh 'ambang berkaitan dengan
hukuman bagi karyawan harus dihapuskan atau dire6isi secara total.
5. "oko %oyo harus berani mengambil sikap terhadap 'ambang yangberupaya melaksanakan program e#siensi tetapi dengan cara memaksa
dan kurang simpatik, yaitu "oko %oyo harus mengawasi, memberi teguran,
arahan dan tidak membiarkan 'ambang berprilaku yang tidak memberi
manfaat positif bagi perusahaan (benar benar memberikan orientasi).
Supriyo harus berlaku obyektif dan lebih profesional yaitu apabila "oko
%oyo melaporkan tentang masalah 'ambang berkaitan dengan
meningkatnya perlawanan karyawan terhadap perusahaan maka ia harus
dapat mengambil kebijakan tanpa memihak 'ambang. "ika kehadiran
bambang ternyata terus membuat karyawan melakukan perlawanan dan
menimbulkan kebencian maka sebaiknya 'ambang dimutasi dibagian lainselain bagian produksi.
7. Memperjelas job descriptionmasing+masing fungsi. &ntara "oko %oyo dan
'ambang serta fungsi fungsi lain harus bekerja pada bidang, wewenang
dan tanggung jawab masing masing. Semua pihak harus mampu bekerja
profesional dan tidak mencampuradukan antara kepentingan pribadi dan
kepentingan perusahaan. Misalnya pada jam kerja karyawan harus benar
benar bekerja dan sebaliknya para pimpinan tidak boleh memanfaatkan
karyawan untuk kegiatan diluar kepentingan perusahaan.8. Masalah Aging Workforcedan masalah masalah diversity lainnya harus
diperhatikan secara baik oleh perusahaan. Pekerja yang telah lama
bekerja pada perusahaan 9 senior dan kurang produktif karena
bertambahnya umur sebaiknya dinaikkan posisinya sebagai mentor dan
mandor bagi karyawan baru. Hal ini akan memberikan sistem kontrol yang
baik dan memberikan apresiasi terhadap karyawan senior.
-
7/23/2019 case2-mikama
5/6
Studi Kasus : Mikama Company
Organizational Behaior
!osen : !iah "etno #ulandaru$ MBA
%ksekuti& A '()* kelas B
Kelompok + 'dua* :
-rdith Hernandie
-
7/23/2019 case2-mikama
6/6
Hendrik Siahaan
/adly /attah
Sutiasih !urcahyani