k3 dan kebijakan tambang

Upload: muhammadiqbal

Post on 04-Feb-2018

272 views

Category:

Documents


3 download

TRANSCRIPT

  • 7/21/2019 K3 dan Kebijakan Tambang

    1/15

    Kelompok 1

    Eka Yulianti 1204108010013

    Muhammad Iqbal 1204108010022

    Zati Hulwani 1204108010045

    Zamdi ahman 12041080100!!"o#i$a Zaini 12041080100%%

    &itah Yaumil i'ki 120410801008(

    i'qa )ailatul *dha 1304108010042

    +en,anta-. /ea-ah. e-ta Konepaa- k3 di *eh. Indoneia dan

    unia

  • 7/21/2019 K3 dan Kebijakan Tambang

    2/15

    K3 memiliki beberapa pengertian baik dari segi filosofi, keilmuan,

    maupun pengertian secara praktis. Berikut pengertian K3:

    Secara filosofi: suatu pemikiran dan upaya untuk menjamin keutuhan

    dan kesempurnaan baik jasmaniah maupun rokhaniah tenaga kerja

    pada khususnya manusia pada umumnya, hasil karya dan budayanyamenuju masyarakat adil dan makmur.

    Secara keilmuan: Ilmu pengetahuan dan penerapannya dalam usaha

    mencegah kemungkinan terjadinya kecelakaan dan penyakit akibat

    kerja.Secara praktis: Upaya perlindungan agar tenaga kerja selalu dalam

    keadaan selamat dan sehat selama melakukan pekerjaan ditempat

    kerja, serta melakukan pekerjaan di tempat kerja maupun sumber dan

    proses produksi dapat secara aman dan efisien dalam pemakaiannya.

    +E"E&I*" K3

  • 7/21/2019 K3 dan Kebijakan Tambang

    3/15

    K3 bertujuan untuk menjamin kesempurnaan jasmaniah dan

    rohaniah tenaga kerja serta hasil karya dan budayanya. Oleh

    karena itu keselamatan dan kesehatan kerja bertujuan untuk

    mencegah dan mengurangi terjadinya kecelakaan dan penyakit

    akibat kerja, dan menjamin:

    Baha setiap tenaga kerja dan orang lainnya di tempat kerja

    dalam keadaan selamat dan sehat.

    Baha setiap sumber produksi dipergunakan secara aman dan

    efesien.

    Baha proses produksi dapat berjalan lancar

  • 7/21/2019 K3 dan Kebijakan Tambang

    4/15

    i *eh

    Kegiatan usaha pertambangan umum di !ceh telah dimulai jauh sebelum kemerdekaan

    "epublik Indonesia. #ejak tahun $%&& orang'orang (ortugis dan India telah melakukan

    pendulangan emas di sungai'sungai utama pada )*ekungan +eulaboh, pendulangan emas

    secara tradisional di !ceh Barat. (emerintah Belanda telah menerbitkan pula hasil

    penyelidikan emas di daerah ini dalam bentuk buku laporan tahunan $%$%.

    !dapun daerah'daerah di !ceh yang telah memiliki kegiatan penambangan, yaitu: !ceh

    Barat, !ceh -aya, !ceh #elatan, agan "aya, (idie, !ceh /engah, !ceh Besar, dan

    sebagainya. !kan tetapi sebagian besar dari kegiatan penambangan itu, khususnya

    tambang emas masih dilakukan dengan cara tradisional sehingga sangat rentan terjadinyakecelakaan dan kerusakan lingkungan, karena mereka tidak memperhatikan K3 untuk diri

    mereka sendiri. Oleh karena itu, dengan banyaknya potensi mineral maupun batubara yang

    ada di !ceh dapat membaa kesejahteraan dan kemakmuran bagi masyarakat serta dapat

    dikelola dengan baik dengan batuan pemerintah yaitu dengan cara memperhatikan

    kesehatan dan keselamatan kerja 0K31.

    /E6**H

  • 7/21/2019 K3 dan Kebijakan Tambang

    5/15

    Gambar1.+eke-atamban,$an,tidakmemakaiK3dieumpan,.

  • 7/21/2019 K3 dan Kebijakan Tambang

    6/15

    #etelah Belanda datang ke Indonesia abad $2 $4, saat itu antara lain diberlakukan :

    UU tentang ketel uap muncul tahun $453.

    /ahun $4%& dikeluarkan ketentuan tentang pemasangan dan pemakaian jaringan listrik kemudian menyusul

    tahun $%&2 keluar peraturan pengangkutan obat, senjata, petasan, peluru dan bahan bahan yang mudah

    meledak.

    /ahun $%&5 dikeluarkan )6eiligheids reglement) dan peraturan kusus sebagai pelengkap peraturan

    pelaksanaanya dire7isi tahun $%$&.

    /ahun $%$8 dikeluarkan UU pengaasan tambang yang memuat kesehatan dan keselamatan tambang.

    #ejak 9aman kemerdekaan, keselamatan kerja berkembang sesuai dengan dinamika bangsa

    Indonesia, beberapa tahun setelah proklamasi UU kerja dan UU kecelakaan 0Kompensasi1 di undangkan :

    (ada /ahun $%52 didirikan lembaga kesehatan dan keselamatan kerja .

    /ahun $%2& UU o. $ ttg keselamatan kerja di Undangkan, UU ini sebagai pengganti 6eillgheids

    reglement tahun $%$&.

    /ahun $%8% berdiri Ikatan iegene (erusahaan kesehatan dan keselamatamn kerja tahun $%8% di bangun

    laboratorium keselamatan kerja.

    (ada /ahun $%25 diadakan seminar asional iegene perusahaan dan keselamatan kerja dengan tema

    )penerapan keselamatan kerja demi pembangunan.

    i Indoneia

  • 7/21/2019 K3 dan Kebijakan Tambang

    7/15

    /udah ada eak dahulu. eak manuia beke-a epe-ti 7

    aa abilonia abad 1% /M. men,atu- dalam 99 di ne,a-an$atentan, hukuman ba,i ahli ban,unan $an,hailn$a mendatan,kan benana

    e#olui Indut-i di In,,-i. timbul ,e-akan pene,ahankeelakaan ketika te-adi keelakaan akibat ke-a dalamindut-i ekita- 150 tahun $an, lalu

    &ahun 1802 lahi- 99 $an, melindun,i keehatan dan mo-altena,a ke-a. diubah tahun 1833 dan meniptakanInpekto-at +en,awaan dalam apa-at peme-intah elanutn$a

    tahun 1844 99 ditambah kewaiban pen,awaan mein.pen$ediaan pen,amanan dan waib lapo- keelakaan

    i *me-ika. "e,a-a a,ian Mauhuet adalah ne,a-aba,ian pe-tama $an, memiliki 99 pene,ahan keelakaan$aitu pada tahun 18%%

    i unia

  • 7/21/2019 K3 dan Kebijakan Tambang

    8/15

    #ejarah perkembangan K3 mulai dari 9aman pra sejarah sampai dengan

    9aman modern sekarang adalah sebagai berikut:

    ;aman pra sejarah(ada 9aman batu dan goa dimana manusia yang hidup pada 9aman ini telah

    mulai membuat kapak dan tombak yang mudah untuk digunakan serta tidak

    membahayakan bagi mereka saat digunakan.

    ;aman Bangsa Babylonia 0aun banyak sekali

    dilakukanpekerjaan'pekerjaan raksasa yang melibatkan banyak orangsebagai tenaga kerja

    ;aman ?unani Kuno

    (ada 9aman romai kuno tokoh yang paling terkenal ippocrates, berhasil

    menemukan adanya penyakit tetanus pada aak kapal yang ditumpanginya.

  • 7/21/2019 K3 dan Kebijakan Tambang

    9/15

    ;aman "omai

    +ulai memperkenalkan adanya gangguan kesehatan yang diakibatkan

    karena adanya paparan bahan'bahan toksik dari lingkungan kerja seperti

    timbal dan sulfur

    !bad (ertengahan

    (ada abad pertengahan sudah diberlakukan pembayaran terhadap

    pekerja yang mengalami kecelakaan sehingga menyebabkan cacat atau

    meninggal!bad ke'$8

    +ulai memperkenalkan penyakit'penyakit akibat kerja terutama yang

    dialami oleh pekerja tambang

    !bad ke'$4!danya faktor besar yang menyebabkan penyakit akibat kerja,yaitu

    bahaya yang ada dalam bahan'bahan yang digunakan ketika bekerja dan

    adanyagerakan'gerakan janggal yang dilakukan oleh para pekerja ketika

    bekerja 0ergonomic factors1.

  • 7/21/2019 K3 dan Kebijakan Tambang

    10/15

    @ra "e7olusi Industri 0/raditional Industriali9ation1

    (ada era ini hal'hal yang turut mempengaruhi perkembangan K3

    adalah : (enggantian tenaga hean dengan mesin'mesin seperti mesin

    uap yang baruditemukan sebagai sumber energi@ra Industrialisasi 0+odern Industriali9ation1

    (erkembangan pembuatan alat pelindung diri, safety de7ices. dan

    interlock dan alat'alat pengaman lainnya juga turut berkembang

    @ra +anajemen dan +anjemen K3(ada era ini berkembang system automasi pada pekerjaan untuk

    mengatasi masalah sulitnya melakukan perbaikan terhadap faktor

    manusia.

    @ra +endatang

    (erkembanganK3 mulai menyentuh aspek'aspek yang sifatnya publik.

    !spek'aspek K3 mulai menyentuh segala sektor aktifitas kehidupan dan

    lebih bertujuan untuk menjaga harkat dan martabat manusia serta

    penerapan hak a9asi manusia demi terujudnya kualitas hidup yang

    tinggi.

  • 7/21/2019 K3 dan Kebijakan Tambang

    11/15

    $. Kerangka

  • 7/21/2019 K3 dan Kebijakan Tambang

    12/15

    A. Konsep #ebab Kecelakaan

    #ebab kecelakaan dapat bersumber dari empat kelompok besar, yaitu :

    . =aktor ingkungan, faktor ini berkaitan dengan kondisi fisik ditempat

    kerja.

    . =aktor alat kerja, dimana bahaya yang ada dapat bersumber dari

    peralatan dan bangunan tempat kerja yang salah dirancang atau salahpada saat pembuatan serta terjadinya kerusakan'kerusakan yang

    diakibatkan oleh salah rancang.

    . =aktor manusia, faktor ini berkaitan dengan perilaku dan tindakan

    manusia didalam melakukan pekerjaan.

    . Kelemahan sistem manajemen, faktor ini berkaitan dengan kurang

    adanya kesadaran dan pengetahuan dari pucuk pimpinan untuk

    menyadari peran pentingnya masalah Keselamatan dan Kesehatan

    Kerja

  • 7/21/2019 K3 dan Kebijakan Tambang

    13/15

    3. Konsep !kibat Kecelakaan

    (engertian terjadinya kecelakaan sering dikaitkan dengan akibat

    yang ditimbulkan, untuk memahami dengan baik tentang

    kecelakaan maka hal yang harus dipertimbangkan adalah konsepsi

    akibat yang ditimbulkan. kecelakaan tidak harus selalu dikaitkan

    dengan akibat yang ditimbulkan atau kerugian yang dialami.

    +aksud pengertian ini menekankan baha suatu kejadian barudikatakan kecelakaan apabila mengakibatkan cedera, korban jia,

    penyakit akibat kerja atau kerugian'kerugian lainnya.

    C. (rinsip (encegahan Kecelakaan(encegahan kecelakaan dalam kaitannya dengan masalah

    Keselamatan dan Kesehatan Kerja harus mengacu dan bertitik

    tolak pada konsep sebab akibat kecelakaan, yaitu dengan

    mengendalikan sebab, dan mengurangi akibat kecelakaan.

  • 7/21/2019 K3 dan Kebijakan Tambang

    14/15

    5. (rogram Keselamatan dan Kesehatan Kerja

  • 7/21/2019 K3 dan Kebijakan Tambang

    15/15

    &EIM* K*/IH