rpp titik beku revisi

7/25/2019 RPP Titik Beku Revisi

1/14

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

(RPP)

A. IDENTITASSekolah : SMA/MA

Mata Pelajaran : K!a

Kela"/Se!e"ter : #II/$

Mater Pokok : S%at Kol&at% Lar'tan

S' Mater Pokok : Pen'r'nan Ttk Bek' (T%)

Aloka" *akt' : + , - Ment

1


2/14

B. KMPETENSI INTI

KI 1 : Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya.

KI 2 : Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab,peduli (gotong royong, kerja sama, toleran, damai), santun, responsi dan

pro!akti dan menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai

permasalahan dalam berinteraksi se"ara eekti dengan lingkungan sosial

dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai "erminan bangsa dalam

pergaulan dunia.

KI # : Memahami, menerapkan, menganalisis dan menge$aluasi pengetahuan

aktual, konseptual, prosedural, dan metakogniti berdasarkan rasa ingin

tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora

dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban

terkait penyebab enomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan

prosedural pada bidang kajian yang spesiik sesuai dengan bakat dan

minatnya untuk meme"ahkan masalah.

KI % : Mengolah, menalar, menyaji, dan men"ipta dalam ranah konkret dan ranah

abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah

se"ara mandiri serta bertindak se"ara eekti dan kreati, dan mampu

menggunakan metoda sesuai kaidah keilmuan.

C. KMPETENSI DASAR

1.1 Menyadari adanya keteraturan dalam siat koligati larutan, reaksi redoks,

keragaman siat unsur, senyawa makromolekul sebagai wujud kebesaran &uhan

'M dan pengetahuan tentang adanya keteraturan tersebut sebagai hasilpemikiran kreati manusia yang kebenarannya bersiat tentati.

2.1 Menunjukkan perilaku ilmiah (memiliki rasa ingin tahu, disiplin, jujur,

objekti, terbuka, mampu membedakan akta dan opini, ulet, teliti,

bertanggung jawab, kritis, kreati, ino$ati, demokratis, komunikati) dalam

meran"ang dan melakukan per"obaan serta berdiskusi yang diwujudkan dalam

sikap sehari!hari.

2


3/14

#.1 Menganalisis penyebab adanya enomena siat koligati larutan pada

penurunan tekanan uap, kenaikan titik didih, penurunan titik beku dan tekanan

osmosis.

%.1 Melakukan, dan menyimpulkan serta Menyajikan hasil analisis berdasarkan

data per"obaan terkait penurunan tekanan uap kenaikan titik didih, penurunan

titik beku, dan tekanan osmosis larutan.

D. INDIKATR

1. Menjelaskan prosedur per"obaan penurunan titik beku elektrolit dan non

elektrolit

2. Menghitung selisih titik beku air dengan titik beku larutan (& ) dan molalitas

larutan

#. Menjelaskan pengaruh penambahan at terlarut tehadap penurunan titik beku%. Menjelaskan pengaruh larutan elektrolit dengan non elektrolit terhadap titik

beku larutan dan penurunan titik beku larutan

*. Menjelaskan penyebab adanya penurunan titik beku pada larutan

+. Menyimpulkan hasil diskusi mengenai penurunan titik beku larutan elektrolit

dan non elektrolit

E. T'j'an Pe!elajaran

$. iswa dapat menjelaskan prosedur per"obaan penurunan titik beku elektrolit

dan non elektrolit

+. iswa dapat menghitung selisih titik beku air dengan titik beku larutan

(& ) dan molalitas larutan

0. iswa dapat menjelaskan pengaruh penambahan at terlarut tehadap

penurunan titik beku

-. iswa dapat menjelaskan pengaruh larutan elektrolit dengan non elektrolit

terhadap titik beku larutan dan penurunan titik beku larutan

. iswa dapat menjelaskan penyebab adanya penurunan titik beku pada larutan

1. iswa dapat menyimpulkan hasil diskusi mengenai penurunan titik beku

larutan elektrolit dan non elektrolit

#


4/14

2. MATERI PEMBELAJARAN

$) Mater Pra"3arat : 4 Pen'r'nan Tekanan 5a6

- Kon"e6 Mol

- Kenakan Ttk D7h

+) Mater Int : Pen'r'nan Ttk Bek'

&itik beku adalah suhu pada saat suatu "airan membeku. -ada suhu ini, asa "air

suatu at berada dalam kesetimbangan dengan asa padatannya. -roses pembekuan

sendiri adalah suatu proses dimana gerakan partikel!partikel at "air melambat

sehingga mereka memiliki kesempatan untuk berikatan dengan partikel!partikel

sesamanya untuk membentuk suatu kristal padatan. -ada tekanan 1 atm, air murni

membeku pada temperatur o/. &emperatur itu dinamakan titik beku normal air.

0danya at terlarut dalam air, menyebabkan pada temperatur o

/ air belummembeku. -ada temperatur itu tekanan uap jenuh larutan lebih ke"il dari 1 atm. ntuk

membuat larutan dapat membeku kembali, temperatur larutan harus diturunkan sampai

tekanan uap jenuh larutan men"apai 1 atm. esarnya perbedaan antara titik beku at

pelarut dengan titik beku larutan disebut penurunan titik beku (3&4freezing point

depression). e"ara matematis dapat dituliskan:

3&4 titik beku pelarut 5 titik beku larutan

-enurunan titik beku yang disebabkan oleh 1 mol at terlarut dalam 1 gram at

pelarut dan mempunyai harga tetap dinamakanpenurunan titik beku(K).

6ubungan antara titik beku larutan dengan molalitas larutan dirumuskan sebagai

berikut.

Keterangan:

3&4 penurunan titik beku

m 4 molalitasK 4 tetapan penurunan titik beku molal

8. STRATE8I PEMBELAJARAN

Model : /ooperati$e 7earning &ipe &eam 8ame &ournament

Metode : 9iskusi, tanya jawab dan esitasi

%


5/14

9. MEDIA DAN S5MBER BELAJAR

Media : 7K, powerpoint, dan $ideo eksperimen

umber elajar : uku Kimia M0 kelas ;I, 6andout

-enurunan titik beku

0lat dan ahan : 7/9

I. Lan&kah Ke&atan

Kegiatan in"ian Kegiatan0lokasi


6/14

untuk men"apai titik beku untuk larutan urea lebih

"epat daripada ?a/l @

Men&'!6'lkan Data

iswa mengerjakan 7K sesuai dengan sumber

inormasi yang dimiliki (6andout).

etiap kelompok mengerjakan 7embar 9iskusi

Kelompok sesuai dengan sumber inormasi yang

dimiliki (6andout).

Men&a"o"a"

iswa dapat menjelaskan prosedur per"obaan

penurunan titik beku elektrolit dan non elektrolit

iswa dapat menghitung selisih &itik eku 0ir dengan

&itik eku 7arutan (& ) dan molalitas larutan

iswa dapat menjelaskan pengaruh penambahan at

terlarut tehadap penurunan titik beku

iswa dapat menjelaskan pengaruh larutan elektrolit

dengan non elektrolit terhadap titik beku larutan dan

penurunan titik beku larutan

iswa dapat menjelaskan penyebab adanya penurunan

titik beku pada larutan

iswa dapat menyimpulkan hasil diskusi mengenai

penurunan titik beku larutan elektrolit dan non elektrolit

T'rna!en

8uru menjelaskan tentang perlombaaan antar kelompok

kepada siswa dengan materi tentang penurunan titik

beku.

iswa melakukan perlombaan antar kelompok dengan

perwakilan sebanyak 2 orang dari masing 5 masing

kelompok.

Men&ko!'nka"kan

atu orang siswa dari setiap kelompok mewakili untuk

1* menit

1 menit

+


7/14

menyampaikan hasil diskusi kelompoknya

8uru membahas dan meluruskan hasil kerja dari siswa

Pen't'6

8uru menyampaikan kesimpulan tentang penurunan

titik beku larutan elektrolit dan non elektrolit berkaitan

dengan enomena pembekuan es krim.

8uru memberi pekerjaan rumah kepada siswa mengenai

soal 5 soal penurunan titik beku dan memba"a serta

mengumpulkan materi pada pertemuan berikutnya

mengenai Da&ra! 2a"a 7an Tekanan "!o"".

8uru mengumumkan kelompok dengan poin tertinggi

dan kelompok terbaik yang menyampaikan hasil diskusi

kelompok.

8uru memberikan penghargaan kepada kelompok yang

memliki poin tertinggi pada perlombaan dan kepada

kelompok yang menyampaikan hasil diskusinya dengan

baik.

iswa berdo=a.

iswa menjawab salam penutup.

10menit

>


8/14

J. PENILAIAN 9ASIL PEMBELAJARAN

$. Pro"e7'r Penlaan

-enilaian pembelajaran dilakukan melalui dua jenis penilaian :

a. -enilaian proses belajar : -enilaian ikap, -enilaian Keterampilan

b. -enilaian hasil belajar : &es &ertulis

+. Jen" Penlaan

a. -enilaian ikap

Melihat sikap siswa selama pelajaran berlangsung.

b. -enilaian Keterampilan

Melihat kemampuan siswa selama proses pembelajaran berlangsung.

c. -enilaian -engetahuan

Aawaban siswa dalam mengerjakan soal dalam 7K.

0. In"tr'!en PenlaanIn"tr'!en Penlaan Ko&nt%

T'j'an

Pe!elajaran

Soal Skor

iswa dapat

menjelaskan penyebab

adanya penurunan

titik beku pada larutan

-erhatikan tabel data hasil per"obaan penurunan titik beku

larutan elektrolit dan non elektrolit. berikut ini B

?o. 7arutan Kemolalan&itik eku

(3& larutan)

-enurunan

&itik eku

(3&)

1. 0Cuades /

2. rea 1 M !2/

#. rea 2 M !%/

%. ?a/l 1 M !%/

*. ?a/l 2 M !>/

1. Mula 5mula es batu ke"il!ke"il yang berungsi sebagai

pendingin larutan yang akan dibekukan ke dalamnya

ditambahkan D E sendok garam dapur kemudian diaduk

dan diukur suhunya. uhu es berubah dari / menjadi

!2/. erdasarkan enomena tersebut, apa yang

menyebabkan penurunan titik beku pada es @ 0pakah ada

hubungannya dengan penurunan tekanan uap @

Aawab :-enambahan at terlarutan dapat memperlambat titik beku

dari suatu larutan yang berhubungan dengan penrunan

2

E


9/14

T'j'an

Pe!elajaran

Soal Skor

tekanan uap. 9imana adanya penambahan at terlarut seperti

garam yang siatnya non$olatil membuat es sebagai

pendingin sukar men"air atau menguap menjadi asa "air,

sehingga titik beku larutan "enderung ke"il dibanding titik

beku pelarut murninyaF tekanan uap pelarut murni pada asa

bekunya.

iswa dapat

menghitung selisih

titik beku air dengan

titik beku larutan

(& ) dan molalitas

larutan

2. 6itunglah -enurunan titi beku (3&) dan molalitas masing

5 masing larutan B

Aawab :

a. 3& larutan :3& aCuades 4 3&air 5 3& larutan

4 5

4 /

3& urea 1M 4 3&air 5 3& larutan

4 5 (!2)

4 2/

3& urea 2M 4 3&air 5 3& larutan

4 5 (!%)

4 %/3& ?a/l 1M 4 3&air 5 3& larutan

4 5 (!%)

4 %/

3& ?a/l 2M 4 3&air 5 3& larutan

4 5 (!>)

4 >/

a. Molalitas larutan

3& aCuades 4 /

3& aCuades 4 K G m 4 1, E+ G m

m 4 F 1, E+

4 m

3& rea 1 M 4 2/

3& rea 1 M 4 K G m

2 4 1, E+ G m

m 4 2 F 1, E+

; 1, >*2> m

#*

H


10/14


11/14

T'j'an

Pe!elajaran

Soal Skor

terlarut tehadap


Aawab :

&itik beku pelarut lebih besar dari titik beku larutan.

iswa dapat

menjelaskan pengaruh

larutan elektrolit

dengan non elektrolit

terhadap titik beku

larutan dan penurunan

titik beku larutan

%. -ada molalitas yang sama, bagaimanakah pengaruh urea(non elektrolit) dibanding dengan pengaruh ?a/l

(elektrolit) terhadap titik beku larutan dan penurunan titik

beku larutanB Mengapa demikian@ AelaskanB

Aawab :

&itik beku ?a/l lebih rendah dari pada titik beku rea

karena larutan elektrolit memiliki jumlah partikel lebih

banyak dari pada larutan non!elektrolit.

1*

iswa dapat

menyimpulkan hasil

diskusi mengenai


larutan elektrolit dan

non elektrolit

*. 0pakah yang dapat disimpulkan dari data pada tabel di

atas@

Aawab :

emakin besar konsentrasi molal maka titik beku

semakin ke"il dan penurunan titik beku semakin besar.

2

0. Pe7o!an Penlaan

Penlaan Pen&etah'an

&abel penilaian hasil tes

No Na!a S"aNo!or Soal

Skor$ + 0 - . 1

$

+

0

-

7"t

11

Nla4 1


12/14

Penlaan A%ekt%

No. Na!a S"a

A"6ek 3an& Dnla Skor

Akt% Bekerja "a!aToleran 7an

Kreat%

< $ + < $ + < $ +

$.

+.

0.

...

T'j'an A%ekt%:

a. S"a !a!6' !en'nj'kkan "ka6 akt% 7ala! 6e!elajaran

R'rk:

: jika sama sekali tidak ambil bagian dalam pembelajaran

1 : jika menunjukkan sudah ada usaha ambil bagian dalam pembelajaran tetapi

belum ajegFkonsisten

2 : jika menunjukkan sudah ambil bagian dalam menyelesaikan tugas kelompok

se"ara terus menerus dan ajegFkonsisten

. S"a !a!6' !en'nj'kkan "ka6 ekerja"a!a 7ala! ke&atan kelo!6ok

R'rk:

: jika sama sekali tidak berusaha untuk bekerjasama dalam kegiatan kelompok

1 : jika menunjukkan sudah ada usaha untuk bekerja sama dalam kegiatan

kelompok tetapi masih bekum ajegFkonsisten

2 : jika menunjukkan adanya usaha bekerjasama dalamkegiatan kelompok se"ara

terus menerus dan ajegFkonsisten

=. S"a !a!6' !en'nj'kkan "ka6 toleran terha7a6 6ro"e" 6e!e=ahan

!a"alah 3an& ere7a 7an kreat%

R'rk:

: jika sama sekali tidak bersikap toleran terhadap proses peme"ahan masalah

yang berbeda dan kreati

12


13/14

1 : jika menunjukkan sudah ada usaha untuk bersikap toleran terhadap proses

peme"ahan masalah yang berbeda dan kreati tetapi masih belum

ajegFkonsisten

2 : jika menunjukkan sudah ada usaha untuk bersikap toleran terhadap proses

peme"ahan masalah yang berbeda dan kreati se"ara terus menerus dan

ajegFkonsisten.

Penlaan P"ko!otor

T'j'an P"ko!otor:iswa terampil dalam menyajikan data hasil diskusi kelompok pada lembar

diskusi kelompok mengenai penurunan titik beku larutan elektrolit dan non

elektrolit se"ara sistematis menggunakan bahasa yang sesuai.

No. Na!a S"a

A"6ek 3an& Dnla Skor

Pen&&'naan

Baha"a

Ke=aka6an

7ala! Ber=ara

< $ + < $ +

$.

+.

0.

...

R'rk:

: jika tidak menggunakan bahasa yang sopan atau tidak mahir dalam

menyampaikan inormasi hasil diskusi kelompok.1 : jika menggunakan bahasa yang sopan namun tidak per"aya diri dalam

berbi"ara atau kurang mahir dalam menyampaikan inormasi hasil diskusi

kelompok se"ara sistematis.

2 : jika menggunakan bahasa yang sopan atau mahir dalam menyampaikan

inormasi hasil diskusi kelompok se"ara sistematis.

1#


14/14

LAMPIRAN

1%

rpp titik beku revisi

Documents