sawitri-fkik.doc

7/23/2019 SAWITRI-fkik.doc

1/187

GAMBARANPERSEPSIPETUGASKESEHATANDANPETUGASKANTORURUSANAGAMA(KUA)

PADAPELAKSANAANPROGRAMIMUNISASITETANUSTOXOID(TT)

PADACALONPENGANTINWANITA

DIKOTATANGERANGSELATAN

Skripsi

Diajukan untuk Memenuhi Persyaratan Memperoleh

Gelar Sarjana Keperawatan (S. Kep)


2/187

Oleh:

Sawitri

NIM: !"!#!!$

PROGRAMSTUDIILMUKEPERAWATAN

FAKULTASKEDOKTERANDANILMUKESEHATANUNIVERSITASISLAMNEGERISYARIFHIDAYATULLAH

JAKARTA

1!"H#"$11M


3/187

PERNYATAANPERSETUJUAN

Skripsi %en&an ju%ul

GAMBARANPERSEPSIPETUGASKESEHATANDAN

PETUGASKANTORURUSANAGAMA(KUA)

PADAPELAKSANAANPROGRAMIMUNISASITETANUSTOXOID(TT)

PADACALONPENGANTINWANITA

DIKOTATANGERANGSELATAN

'elah %isetujui %an %iperiksa oleh pemimin& skripsi

Pro&ram Stu%i Ilmu Keperawatan akultas Ke%okteran %an Ilmu Kesehatan

*ni+ersitas Islam Ne&eri Syari, -i%ayatullah akarta

Disusun oleh :

SAWITRI

!"!#!!$

P%&'i&'iI

N*+ U * w at - K . a*a a . S +K% / 0 MN S

NIP+122$$1"$$1""$$!


4/187

P%&'i&'iII

I r & a N-r' a % t i S+K / 0 M +K % /0 S/+Mat

NIP+12$$3$114$1"$$1

PROGRAMSTUDIILMUKEPERAWATANFAKULTASKEDOKTERANDANILMUKESEHATAN

UNIVERSITASISLAMNEGERISYARIFHIDAYATULLAHJAKARTA

1!"H#"$11M

ii


5/187

LEMBARPENGESAHANSIDANGSKRIPSI

Skripsi %en&an ju%ul


6/187

GAMBARANPERSEPSIPETUGASKESEHATANDAN

PETUGASKANTORURUSANAGAMA(KUA)PADAPELAKSANAANPROGRAMIMUNISASITETANUSTOXOID(TT)PADACALONPENGANTINWANITA DI

KOTATANGERANGSELATAN

'elah %isetujui/ %iperiksa %an %ipertahankan %iha%apan 'im Pen&uji Skripsi

SAWITRI

!"!#!!$

'an&eran& Selatan/ Septemer 0!

Pemimin& I

N*+ U* w at- K .a*a a. S+K% /0 MNSNIP+122$$1"$$1""$$!

Pemimin& II

I r & a N-r'a% t i0 S+K /0 M+K%/0 S / +MatNIP+12$$3$114$1"$$1

Pen&uji I

*+ U* w at- K .a*a a. S+K% /0 MNSNIP+122$$1"$$1""$$!

Pen&uji II

I r & a N-r'a% t i0 S+K /0 M+K%/0 S / +Mat

NIP+12$$3$114$1"$$1

Men&etahui/

Ketua Pro&ram Stu%i Ilmu Keperawatan

Pen&uji III

Rai.a a Na5ra A67 a 8 8 0 S+KM 0 MNIP+1291"14"$$$1"$$3

Ti%Gartia.0MN

Dekan akultas Ke%okteran %an Ilmu Kesehatan

*IN Syari, -i%ayatullah akarta

Pr:8+Dr+(.;)+Dr+M+K+Ta5


7/187

LEMBARPERNYATAAN

Den&an ini saya menyatakan ahwa :

. Skripsi ini merupakan hasil karya asli saya yan& %iajukan untuk memenuhi salah satu

persyaratan memperoleh &elar strata %i akultas Ke%okteran %an Ilmu Kesehatan

*ni+ersitas Islam Ne&eri (*IN) Syari, -i%ayatullah akarta.

0. Semua sumer yan& saya &unakan %alam penulisan ini telah saya 1antumkan sesuai

%en&an ketentuan yan& erlaku %i akultas Ke%okteran %an Ilmu Kesehatan *ni+ersitas

Islam Ne&eri (*IN) Syari, -i%ayatullah akarta.

2. ika %i kemu%ian hari terukti ahwa karya ini ukan hasil karya asli saya atau

merupakan jiplakan %ari karya oran& lain/ maka saya erse%ia menerima sanksi yan&

erlaku %i akultas Ke%okteran %an Ilmu Kesehatan *ni+ersitas Islam Ne&eri (*IN)

Syari, -i%ayatullah akarta.


8/187


S34I'5I

iv


9/187

RIWAYATHIDUP

Nama

'empat lahir

'an&&al lahir

3&ama

Status

3lamat

: Sawitri

: 'an&eran&

: 2 anuari 6$6

: Islam

: 7elum menikah

: alan 1emara II 5t.!!08! No. 00 Pamulan& 7arat

Pamulan& 9#"/ Kota 'an&eran& Selatan

3nak ke

'elepon

;mail

5iwayat Pen%i%ikan

: 2 %ari # ersau%ara

: !0;"##$#< 8 !$"$""


10/187

(66# ? 669)

(669 ? 0!!)

(0!! ? 0!!#)

(0!!# ? 0!!")

9. S Keperawatan *IN Syari, -i%ayatullah akarta (0!!" ? 0!)

Pen&alaman Or&anisasi :

. 3n&&ota kskul 'ari 'ra%isional tahun 0!!#;0!!leanin& >are ATo$ard3leanand"ealth/3ampusB

0. %u1ation *S3 air Sprin& 0!!$

vi


13/187

FAKULTASKEDOKTERANDANILMUKESEHATANPROGRAMSTUDIILMUKEPERAWATANUNIVERSITASISLAMNEGERISYARIFHIDAYATULLAHJAKARTA

Skripsi/ Septemer 0!

Sawitri0NIM=$121$$$1191

Ga&'araP%r*%/*iP%t-a*K%*%.ata5aP%t-a*Kat:rUr-*aAa&a(KUA)Pa5a

P%6a7*aaaPr:ra&I&-i*a*iT%ta-*T:>:i5(TT)/a5aCa6:P%atiWaita5i

K:taTa%raS%6ata

E+i F

Kata7-;i=P%r*%/*i0I&-i*a*iT%ta-*T:>:i50Ca6:/%atiwaita0P%t-a*K%*%.ata0P%t-a*KUA0P%6a7*aaaPr:ra&I&-i*a*iTT

ABSTRAK

Tetanusneonatorummasih merupakan salah satu penyea terserin& kematian neonatal

%i In%onesia/ sekitar #! kematian ayi terja%i pa%a masa neonatal. Salah satu strate&i Depkes

5I untuk men1apai eliminasi tetanusneonatorum a%alah %en&an men&eman&kan intensi,ikasi

imunisasi tetanus to4oid pa%a wanita usia suur yaitu para 1alon pen&antin. 'ujuan %aripenelitian ini a%alah untuk melihat &amaran persepsi petu&as kesehatan %an petu&as K*3

terha%ap pelaksanaan pro&ram imunisasi tetanusto4oid('') a&i 1alon pen&antin.

Penelitian ini men&&unakan jenis penelitian kualitati, %en&an pen%ekatan,enomenolo&i. In,orman %alam penelitian ini ter%iri atas < in,orman utama (2 petu&as

kesehatan %an 2 petu&as K*3) %an # in,orman pen%ukun& (1alon pen&antin). 'eknik

pen&umpulan %ata %alam penelitian ini %ilakukan %en&an 1ara wawan1ara men%alam %anoser+asi.

-asil %ari penelitian ini menunjukkan ahwa petu&as kesehatan %an petu&as K*3

umumnya su%ah men&etahui tentan& pro&ram imunisasi '' a&i 1alon pen&antin/tetapi pen&etahuan terseut elum tersampaikan %en&an e,ekti, ke masyarakat sehin&&a

1alon pen&antin elum men&etahui man,aat pro&ram ini %en&an jelas. -amatan %alam


14/187

pro&ram ini erasal %ari 1alon pen&antin %an petu&as. -amatan %ari 1alon pen&antin

%iantaranya karena kuran&nya pen&etahuan/ takut untuk %isuntik/ %an a%anya persepsi yan&

salah tentan& imunisasi '' a&i 1alon pen&antin/ se%an&kan hamatan %ari petu&as antara lain

masih kuran&nya petu&as/ ean kerja petu&as yan& terlalu anyak/ %an teratasnya petu&asyan& ,aham tentan& pro&ram terseut. Sosialisasi pro&ram ini ju&a masih kuran& e,ekti,

%ikarenakan me%ia sosialisasi yan& masih kuran& %iman,aatkan. a%i %iharapkan sosialisasi

pro&ram %apat %itin&katkan %en&an men&&unakan me%ia sosialisasi elektronik sepertitele+isi %an ra%io/ serta pemer%ayaan posyan%u %an penye%iaan ruan& konselin& a&i 1alon

pen&antin.

5e,erensi : 29 (tahun 669;0!)

vii


15/187

FACULTYOFMEDICINEANDHEALTHSCIENCENURSINGSCIENCESTUDYPROGRAMISLAMICSTATEUNIVERSITYSYARIFHIDAYATULLAHJAKARTA

*n%er&ra%uate 'hesis/ Septemer 0!

Sawitri0NIM=$121$$$1191

D%*;ri/ti::8.%a6t.;ar%/r:?i5%r5ar%6ii:a88air**ta88/%r;%/ti:a':-t

i&/6%&%tati::8TTi&&-i@ati:8:r8%&a6%/r:*/%;ti?%;:-/6%iS:-t.

Ta%ra+

E+i F

K%W:r5=P%r*%/ti:0T%ta-*T:>:i5I&-i@ati:0Pr:*/%;ti?%C:-/6%0H%a6t.Car%Pr:?i5%r0R%6ii:A88air*Sta880I&/6%&%tati::8TTI&&-i@ati:

ABSTRAK

'etanus neonatorum still ein& one o, ,reHuently neonatal mortality in In%onesia/ aout

#! ay mortality happene% in neonatal perio%. One o, ministry o, health o, In%onesia strate&y

is to eliminate tetanus neonatorum is y %e+elopin& intensi,i1ation o, '' immuniCation to ,ertile

women that is prospe1ti+e 1ouple. 3ime% o, this stu%y is to know %es1ription o, health 1arepro+i%er %an K*3 o,,i1er per1eption aout implementation o, '' immuniCation ,or ,emale

prospe1ti+e 1ouple.

'his stu%y use% Hualitati+e stu%y with phenomenolo&y approa1h. In,ormant o, this stu%y1ontain o, < main in,ormants (2 health 1are pro+i%er an% 2 reli&ion a,,airs sta,,) an% #

supporti+e (prospe1ti+e 1ouple) in,ormants. Data 1olle1tion te1hniHue in this stu%y is %one

y in%ept inter+iew an% oser+ation.5esult o, this stu%y show that the o,,i1ers &enerally ha+e known aout '' immuniCation

pro&ram ,or prospe1ti+e 1ouple/ ut that knowle%&e is not tol% e,,e1ti+ely yet to the 1ommunity

e1ause prospe1ti+e 1ouple %ont know yet aout ene,it o, this pro&ram 1learly. 7arriers o,this pro&ram 1ome ,rom prospe1ti+e 1ouple an% the o,,i1ers. 7arrier ,rom prospe1ti+e 1ouple

su1h as ha+in& less knowle%&e/ apprehension o, inje1tion/ an% ,alse per1eption aout


16/187

e,,e1t o, '' immuniCation to prospe1ti+e 1ouple/ while arrier ,rom the o,,i1ers is ha+in& less

o,,i1ers/ its to mu1h work loa%/ an% the o,,i1ers who know aout this pro&ram still limite%+So1ialiCation o, this pro&ram also still less e,,e1ti+e e1ause so1ialiCation me%ia is not een

use,ull yet. So/ hope,ully so1ialiCation o, '' immuniCation pro&ram 1an e in1rease% yusin& ele1troni1 so1ialiCation me%ia su1h as tele+ision an% ra%io/ an% also y posyan%u

empower an% allo1ate 1onselin& room ,or prospe1ti+e 1ouple.

5e,eren1e : 29 (669;0!)

viii


17/187

LEMBARPERSEMBAHAN

Jaa/%ra.&%%*a65%aa/aa7a&-/i6i.0ta/i


18/187

M&:&

K%'ai7a*%7%;i6a/a/-a7a&-6a7-7a/a*tia7a5i'a6a*5%a*%*-at-ati5a7

t%r5-a

A:i&

K%r


19/187

KATAPENGANTAR

ssalamu1alaikum$r5$&

3lham%ulillahirailalamin/ puji syukur peneliti panjatkan kepa%a 3llah S.4.' yan&

telah memerikan se&ala nikmat %an karunia;Nya kepa%a peneliti/ sehin&&a penyusun %apat

menyelesaikan proposal skripsi yan& erju%ul &amaran persepsi petu&as kesehatan %an petu&as

kantor urusan a&ama (K*3) terha%ap pelaksanaan pro&ram imunisasi tetanus toEoi% ('') %i

Kota 'an&eran& Selatan.

Proposal skripsi ini tentunya ti%ak akan selesai/ tanpa antuan %ari era&ai pihak. Oleh

karena itu/ peneliti men&u1apkan terima kasih kepa%a:

. Pro,. Dr. %r. MK 'aju%in/ Sp.3n% selaku %ekan akultas Ke%okteran %an Ilmu

Kesehatan *IN Syari, -i%ayatullah akarta.

0. Iu 'ien Gartinah M.N selaku kepala pro&ram stu%i Ilmu Keperawatan *IN Syari,

-i%ayatullah akarta.

2. Iu *swatun Khasanah S.Kep/ MNS selaku %osen pemimin& I/ yan& telah anyak

meluan&kan waktunya untuk memerikan masukan kepa%a peneliti.


20/187

#. Iu Irma Nuraeti/ S. Kp/ M. Kep/ Sp. Mat selaku %osen pemimin& II/ yan& telah

anyak meluan&kan waktunya memerikan imin&an kepa%a peneliti.

9. 7apak %an iu %osen Pro&ram Stu%i Ilmu Keperawatan yan& telah men&ajarkan %an

memimin& penulis/ serta sta,, aka%emik (7apak aCi 5osyi%i S. Psi) atas

antuannya yan& telah memu%ahkan %alam proses irokrasi.


21/187

keaikan %an pen&oranan kalian ti%ak akan sia;sia %an akan %ialas oleh 3llah

S4'. Semo&a penulis %apat menja%i seperti apa yan& kalian harapkan. 3min.

". Kakak %an a%ik penulis yan& tersayan& (Ma 4iwi/ Ma Noe/ >atur) yan& selalu

memerikan %ukun&an %an %oa serta yan& menja%i inspirasi penulis.

$. mpat seran&kai (5ika Junita/ Susanti/ 'intin arihati) yan& senantiasa %ukun&an/

antuan serta %oa %alam proses penulisan skripsi ini.

6. 'eman;teman PSIK!" yan& telah memerikan masukan %an seman&at kepa%a

peneliti.

!. Semua in,orman yan& telah erse%ia menja%i in,orman %alam penelitian ini.

Peneliti menya%ari %alam pemuatan proposal skripsi ini masih anyak kekuran&an. Oleh

karena itu/ peneliti men&harapkan saran %ari era&ai pihak. Semo&a proposal skripsi ini

erman,aat a&i pema1a %an penyusun khususnya.

6assalamu1alaikum$r5$&



22/187

Penulis

xi


23/187

DAFTARISI

-alaman

LEMBARPERSETUJUAN++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ ii

LEMBARPENGESAHAN +++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++iii

LEMBARPERNYATAAN+++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++i?

RIWAYATHIDUP++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ ?

ABSTRAK ++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++?ii

LEMBARPERSEMBAHAN++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ i>

KATAPENGANTAR+++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ >

DAFTARISI++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ >ii

DAFTARTABEL +++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ >?

DAFTARGAMBAR+++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ >?i

LAMPIRAN+++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ >?ii

BABIPENDAHULUAN

3. @atar 7elakan& ...........................................................................................................


24/187

7. 5umusan Masalah...................................................................................................... 9

>. Pertanyaan Penelitian................................................................................................. iputat %an K*3 >iputat/ penulis men%apatkan

in,ormasi ahwa a&i 1alon pen&antin yan& ti%ak in&in melakukan imunisasi '' atau ti%ak

melen&kapi %okumen a%ministrati, pernikahan %en&an kartu imunisasi '' tetap %ieri surat

iCin menikah. Karena pro&ram imunisasi '' %an pen&umpulan kartu tan%a imunisasi ''

hanya %ija%ikan sea&ai persyaratan pen%ukun&. Den&an kata lain/ petu&as men&an&&ap ila

pro&ram ti%ak %ilakukan ti%ak masalah karena sepenuhnya hak pria%i %ari tiap in%i+i%u.

Penelitian yan& %ilakukan oleh -ami%/ %kk (0!!) %i%apatkan %ata %ari #!

respon%en penelitian (1alon pen&antin) hanya 2$/" yan& menyatakan melakukan tin%akan

pemeriksaan kesehatan seelum menikah (PreMaritalScreenin)%i puskesmas. Dari tujuh

ke&iatan yan& %ilakukan pa%a PreMaritalScreeninyaitu imunisasi/ ukur lin&kar len&an

atas/ 1ek laoratorium/ 1ek tekanan %arah/ erat a%an %an mens terakhir/ tes urin/ %an

pemeriksaan kesehatan/ yan& palin& anyak %ilakukan a%alah tin%akan imunisasi/ walaupun

imunisasi hanya %ilakukan kepa%a 29 respon%en %ari #! respon%en penelitian yan& a%a

atau sekitar 22/


38/187

imunisasi tetanus.

7er%asarkan pro,il kesehatan Depkes 5I tahun 0!!$/ Sekitar #! kematian ayi

terja%i pa%a saat neonatal %an seanyak 5) 99 %en&an an&ka

keja%ian tetanusneonatorumtertin&&i terja%i %i pro+insi 7anten (9! kasus/ 02 menin&&al)/

awa 7arat (# kasus/ 0$ menin&&al)/ %an Sumatera Selatan (" kasus/ 6 menin&&al). Dari

kasus terseut sea&ian esar a%alah ayi yan& persalinannya %itolon& oleh %ukun eranak

2


39/187

(Ditjen PPP@/ Depkes 5I/ 0!!$). Iu %en&an status imunisasi '' ti%ak len&kap atau ti%ak

imunisasi '' mempunyai ke1en%erun&an 2< kali leih esar ayinya men%erita tetanus

neonatorum%ian%in&kan %en&an iu yan& status imunisasi '' len&kap (In%rawati/ 66$).

Dalam menjalankan pro&ram imunisasi tetanus to4oid ('') %iperlukan kerja sama

yan& aik antar %epartemen yan& terkait maupun antar sta, %alam satu %epartemen.

Departemen Kesehatan men&anut asas %epartementalisasi %an re&ionalisasi/ %en&an tujuan

a&ar pro&ram kesehatan %apat tersampaikan kepa%a masyarakat %en&an aik.

Departementalisasi yaitu %ientuknya Direktorat en%ral/ jajaran or&anisasi Depkes pusat/

su%inas/ serta seksi;seksi %i %inas kesehatan pro+insi/ kaupaten %an kota. 5e&ionalisasi

a%alah %ientuknya jajaran or&anisasi kesehatan mulai %ari tin&kat pro+insi sampai tin&kat

ke1amatan %an %esa serta puskesmas pemantu sampai posyan%u (Muninjaya/ 0!!#). *ntuk

pelaksanaan pro&ram imunisasi tetanus to4oid ('') pa%a 1alon pen&antin/ Departemen

Kesehatan menjalin kerjasama %en&an Departemen 3&ama. -al terseut %ilakukan karena

sasaran %ari pro&ram ini a%alah 1alon pen&antin yan& iasanya su%ah men%a,tarkan %iri %i

kantor urusan a&ama (K*3). 7aik Dinas Kesehatan maupun K*3 setempat/ masin&;masin&

salin& mementuk %i+isi atau a&ian yan& ertan&&un& jawa menan&ani pro&ram terseut.


40/187

7eerapa hasil penelitian seelumnya menjelaskan eerapa ,aktor yan&

mempen&aruhi pelaksanaan pro&ram imunisasi ''. Menurut hasil penelitian Purwanto

(0!!0)/ ,aktor;,aktor yan& erhuun&an %en&an status imunisasi '' wanita usia suur

(4*S) antara lain umur/ status perkawinan/ pen&etahuan/ sikap/ anjuran petu&as kesehatan/

anjuran petu&as non kesehatan/ keutuhan terha%ap pelayanan kesehatan. Menurut hasil

penelitian Sukmara (0!!!)/ +ariael yan& erpen&aruh se1ara ermakna a%alah sikap/

pen%i%ikan/ pemeriksaan kehamilan/ persepsi terha%ap jarak/ %an anjuran. Menurut

3


41/187

penelitian Sumartini (0!!#)/ ,aktor;,aktor yan& erhuun&an %en&an imunisasi '' pa%a

1alon pen&antin %i Puskesmas @iwa Kaupaten @ampun& 7arat antara lain +ariael

pen%i%ikan/ pen&etahuan/ jarak %an keterse%iaan kartu ''. Se%an&kan er%asarkan hasil

wawan1ara yan& peneliti lakukan pa%a kepala K*3 %i K*3 Ke1amatan >iputat tan&&al

3pril 0!/ %i%apatkan in,ormasi ahwa ,aktor yan& menyeakan eerapa 1alon

pen&antin wanita ti%ak melakukan imunisasi '' antara lain karena ti%ak men&etahui

a%anya pro&ram imunisasi a&i 1alon pen&antin/ ti%ak terlalu %iwajikan oleh pihak K*3

karena hanya sea&ai persyaratan pen%ukun&/ takut jarum atau takut %isuntik/ siuk ekerja

sehin&&a ti%ak a%a waktu untuk ke puskesmas8 klinik8 rumah sakit/ %an jauhnya jarak %ari

rumah ke pelayanan kesehatan.

Persepsi merupakan suatu proses yan& %i%ahului pen&in%raan/ yaitu %en&an

%iterimanya stimulus oleh reseptor/ %iteruskan ke otak atau sara, pusat yan& %ior&anisasikan

%an %i interpretasikan sea&ai proses psikolo&is. 3khirnya in%i+i%u menya%ari tentan& apa

yan& %ilihat %an %i%en&arkan. Den&an persepsi in%i+i%u %apat men&erti tentan& kea%aan

lin&kun&an yan& a%a %isekitarnya maupun tentan& hal yan& a%a %alam %iri in%i+i%u/

sehin&&a in%i+i%u %apat ersikap sesuai %en&an persepsi yan& %iamil (Sunaryo/ 0!!#).


42/187

Persepsi seseoran& san&at %ipen&aruhi oleh latar elakan& pen%i%ikan/ u%aya/ ras/ jenis

kelamin/ %an ju&a pen&alaman yan& mereka alami seelumnya. Pere%aan persepsi %apat

menja%i atu san%un&an untuk men1apai komunikasi yan& e,ekti, %an persepsi seseoran&

ju&a san&at sulit untuk %iuah (Potter Perry/ 0!!2).

Dari latar elakan& yan& telah penulis ketahui %ari pelaksanaan pro&ram imunisasi

'' pa%a 1alon pen&antin yan& %irasa masih kuran& e,ekti,/ penulis erkein&inan men&etahui

&amaran persepsi petu&as kesehatan %an petu&as kantor urusan a&ama (K*3) terha%ap

4


43/187

pelaksanaan pro&ram imunisasi tetanus to4oid ('') a&i 1alon pen&antin wanita %i Kota

'an&eran& Selatan.

B+ R-&-*aMa*a6a.

Tetanus neonatorum masih merupakan salah satu penyea terserin& kematian

neonatal %i In%onesia. Salah satu strate&i Depkes 5I untuk men1apai eliminasi tetanus

neonatoruma%alah %en&an melakukan imunisasi '' pa%a iu hamil. Namun e+aluasi tahun

666;0!!! menunjukkan 1akupan '' iu hamil masih ren%ah. Oleh karena itu/ Depkes 5I

mulai men&eman&kan intensi,ikasi imunisasi tetanus to4oidpa%a wanita usia suur yaitu

para 1alon pen&antin.

Pa%a kenyataannya masih anyak 1alon pen&antin yan& ti%ak in&in melakukan

imunisasi '' atau ti%ak melen&kapi %okumen pernikahannya %en&an kartu imunisasi ''

%en&an era&ai alasan antara lain karena takut jarum atau takut %isuntik/ siuk ekerja

sehin&&a ti%ak a%a waktu untuk ke puskesmas8 klinik8 rumah sakit/ ti%ak terlalu %iwajikan

oleh pihak K*3/ kuran& paham tentan& imunisasi '' %an man,aatnya/ %an jauhnya jarak

%ari rumah ke pelayanan kesehatan. Selain itu/ %i%apatkan %ata %ari K*3 >iputat ahwa


44/187

hanya sekitar #! 1alon pen&antin yan& men%a,tarkan %iri %i K*3 yan& melampirkan

kartu tan%a imunisasi '' %an %ari erkas terseut ter1atat para 1alon pen&antin hanya

melakukan imunisasi '' kali/ ti%ak a%a yan& melakukan imunisasi '' len&kap (0 kali

seelum menikah) sesuai anjuran. -al terseut ti%ak %ipermasalahkan oleh petu&as K*3/

karena imunisasi '' hanya %ian&&ap sea&ai persyaratan pen%ukun&.

7er%asarkan penjelasan %iatas/ pelaksanaan pro&ram imunisasi '' pa%a 1alon

pen&antin %irasa masih kuran& e,ekti,. Oleh karena itu/ rumusan masalah %alam penelitian

5


45/187

ini a%alah a&aimana &amaran persepsi petu&as kesehatan %an petu&as kantor urusan

a&ama (K*3) terha%ap pelaksanaan pro&ram imunisasi tetanus to4oid ('') a&i 1alon

pen&antin wanita %i Kota 'an&eran& Selatan.

C+ P%rtaaaP%%6itia

7a&aimana &amaran persepsi petu&as kesehatan %an petu&as kantor urusan a&ama

(K*3) terha%ap pelaksanaan pro&ram imunisasi tetanus to4oid ('') a&i 1alon pen&antin

wanita %i Kota 'an&eran& SelatanL

D+ T-


46/187

pen&antin wanita tentan& pro&ram %an pelaksanaan imunisasi '' a&i 1alon

pen&antin wanita

7. Men&i%enti,ikasi persepsi petu&as %an 1alon pen&antin tentan& man,aat pelaksanaan

pro&ram imunisasi '' a&i 1alon pen&antin wanita

>. Men&i%enti,ikasi persepsi petu&as %an 1alon pen&antin tentan& hamatan pa%a

pelaksanaan pro&ram imunisasi '' a&i 1alon pen&antin wanita

6


47/187

D+ Ma8aaatP%%6itia

1+ Bai/r:8%*i7%/%rawata

Penelitian ini %iharapkan %apat memerikan masukan a&i pro,esi keperawatan

%alam men&eman&kan peren1anaan keperawatan komunitas tentan& pelaksanaan

imunisasi '' pa%a 1alon pen&antin wanita.

"+ BaiDia*K%*%.ataKa'-/at%Ta%raS%6ata

Penelitian ini %apat memantu memerikan in,ormasi a&i Dinas Kesehatan

setempat %alam memuat keijakan men&enai pro&ram imunisasi '' pa%a 1alon

pen&antin wanita.

!+ Baii*tit-*i7%*%.ata(P-*7%*&a*K%;a&ataCi/-tat)

Penelitian ini %iharapkan %apat memeri in,ormasi a&i institusi kesehatan

(pen&elola pro&ram imunisasi setempat) tentan& peran mereka %alam pelaksanaan

pro&ram imunisasi '' a&i 1alon pen&antin.

+ Bai/%%6iti*%6a


48/187

7


49/187

F+ R-aLi7-/P%%6itia

Penelitian ini %ilakukan %en&an jenis penelitian kualitati, %en&an pen%ekatan

,enomenolo&i. Pen&umpulan %ata %ilakukan %en&an teknik wawan1ara men%alam %an

oser+asi %en&an men&&unakan lemar check list %an telaah %okumen. In,orman kun1i

%alam penelitian ini a%alah petu&as kesehatan (petu&as puskesmas) %an petu&as K*3 yan&

ertan&&un& jawa atas pro&ram imunisasi '' 1alon pen&antin %an mampu erkomunikasi

%en&an aik. Penelitian ini akan %ilakukan %i ti&a ke1amatan %i Kota 'an&eran& Selatan

yaitu Ke1amatan >iputat/ Ke1amatan Pamulan&/ %an Ke1amatan Serpon& *tara. Penelitian

ini akan %ilakukan mulai ulan uli ? 3&ustus 0!.


50/187

8


51/187

BABII

TINJAUANPUSTAKA

A+ T%ta-*N%:at:r-&

Tetanusneonatorumiasanya %ikarenakan in,eksi 35tetaniyan& masuk melalui tali

pusat sewaktu proses pertolon&an persalinan. Spora yan& masuk %iseakan oleh proses

persalinan yan& ti%ak steril/ aik oleh peralatan yan& terkontaminasi maupun oat untuk tali

pusat yan& telah terkontaminasi. Keiasaan men&&unakan alat pertolon&an persalinan %an

oat tra%isional yan& ti%ak steril merupakan penyea utama terja%inya tetanusneonatorum/

misalnya pemoton&an tali pusat %en&an amu atau &untin& yan& ti%ak steril/ setelah tali

pusat %ipoton& %iuuhi %en&an au/ tanah/ minyak/ %aun;%aunan %an sea&ianya (Sta,

pen&ajar ilmu kesehatan anak K*I/ 66").

3lostridium tetani a%alah kuman erentuk atan& lurus/ lan&sin&/ erukuran

panjan& 0;9 mikron %an lear !/#;!/9 mikron/ ersi,at &ram positi,/ mementuk spora/ %an

hi%up oli&at anaero. Kuman ini mementuk eksotoksinyan& %iseut tetanospasmin/ suatu

neurotoksin(menyeran& system syara,) yan& kuat. 7akteri ini %ijumpai pa%a tinja inatan&


52/187

terutama ku%a/ ju&a isa pa%a manusia %an ju&a pa%a tanah yan& terkontaminasi %en&an

tinja inatan& terseut. Masa inkuasi %ari toksin terseut 9;# hari/ tetapi isa leih pen%ek

(;2 hari atau eerapa min&&u). 3%a ti&a entuk tetanus yan& %ikenal se1ara klinis :

lo1aliCe% tetanus (tetanus lokal)/ 1ephali1 tetanus/ %an &eneraliCe% tetanus (tetanus umum)

selain itu a%a ju&a yan& mema&i erupa neonataltetanus. Karakteristik %ari tetanus antara

lain kejan& ertamah erat selama 2 hari pertama %an menetap selama 9;" hari/ setelah !

hari ,rekuensi kejan& mulai erkuran&/ setelah 0 min&&u kejan& mulai hilan&/ iasanya

9


53/187

%i%ahului %en&an kete&an&an otot terutama pa%a rahan& sampai leher/ kemu%ian timul

kesukaran memuka mulut (trismus)/ kejan& otot erlanjut ke kaku ku%uk (opistotonus)/ %an

karena kontraksi otot yan& san&at kuat/ %apat terja%i as,iksia %an sianosis/ retensi urin/

ahkan %apat terja%i ,raktur 1ollumna +erteralis (pa%a anak) (5itarwan/ 0!!#).

Menurut penelitian -ami% %alam 5itarwan/ 0!!#/ an&ka terja%inya tetanus

neonatorummelalui persalinan %en&an 1ara tra%isional 9< kasus (


54/187

ran&ka penemuan %ini kasus tetanusneonatorum%an penentuan ,aktor resiko yan& menja%i

penyea/ serta pelayanan rujukan aik rumah sakit maupun %i puskesmas %en&an rawat

inap %an penyuluhan melalui ka%er/ tokoh masyarakat serta keluar&a (Depkes 5I/ 66


55/187

B+ I&-i*a*iT%ta-*T:>:i5

1+ P%%rtia

Imunisasi a%alah suatu 1ara untuk menimulkan atau menin&katkan kekealan

seseoran& terha%ap suatu penyakit sehin&&a ila terpapar %en&an penyakit terseut oran&

terseut hanya akan sakit rin&an8 ti%ak sakit. Imunisasi tetanus to4oid a%alah proses

untuk meman&un kekealan tuuh sea&ai upaya pen1e&ahan terha%ap in,eksi tetanus.

aksin '' a%alah +aksin yan& men&an%un& toksoi% tetanus yan& telah %ilemahkan

kemu%ian %imurnikan (Depkes 5I/ 0!!6).

Imunisasi untuk pen1e&ahan penyakit tetanus %ilakukan melalui tahapan;tahapan

tertentu sesuai %en&an kelompok umur. Imunisasi DP' %ierikan pa%a ayi umur 0 ?

ulan seanyak 2 kali %en&an inter+al waktu minimal # min&&u. Selanjutnya imunisasi

D' %ierikan pa%a anak umur < ? " tahun (kelas SD) seanyak kali sea&ai

imunisasi ulan&. Imunisasi '' pa%a anak %ierikan kepa%a anak sekolah kelas 0 %an 2

SD masin&;masin& %ierikan seanyak kali. 'erakhir imunisasi '' %ierikan pa%a

4*S/ iu hamil %an 1alon pen&antin (Depkes 5I/ 0!!6).

"+ Ma8aat


56/187

a. Melin%un&i 1alon ayi yan& akan lahir %ari penyakit tetanusneonatorum

. Melin%un&i 1alon pen&antin8 1alon iu terha%ap kemun&kinan tetanus apaila terluka.

!+ Va7*iT%ta-*

a+ D%*7ri/*i

aksin '' a%alah +aksin yan& men&an%un& toEoi% tetanus yan& telah

%imurnikan %an terasorsi ke %alam 2m&8ml aluminium sul,at. 'himeroksal !/

m&8ml %i&unakan sea&ai pen&awet. Satu %osis !/9 ml +aksin men&an%un& potensi

11


57/187

se%ikitnya #! I*. aksin '' %i&unakan untuk men1e&ah penyakit tetanus pa%a ayi

yan& aru lahir %en&an men&imunisasi 4*S (iu hamil %an 1alon pen&antin) %an

ju&a untuk pen1e&ahan tetanus pa%a iu.

'+ I5i7a*i

*ntuk pemerian kekealan akti,8 imunisasi akti, terha%ap tetanus.

;+ Cara/%&'%ria5a5:*i*

) Seelum %i&unakan +aksin harus %iko1ok terleih %ahulu a&ar suspensi menja%i

homo&en

0) aksin %isuntikkan se1ara intramus1ular atau sukutan %alam

2) Imunisasi '' untuk pen1e&ahan terha%ap tetanus8 tetanus neonatorum %ari 0

%osis primer !/9 ml yan& %ierikan se1ara intramus1ular %en&an inter+al #

min&&u. Dilanjutkan %en&an %osis keti&a setelah < ulan erikutnya.

#) *ntuk mempertahankan kekealan terha%ap tetanus pa%a 4*S/ maka

%ianjurkan %ierikan 9 %osis. Dosis keempat %ierikan tahun setelah %osis

keti&a/ %an %osis kelima %ierikan tahun setelah %osis keempat. Imunisasi ''

%apat %ierikan elama kehamilan/ ahkan pa%a perio%e trimester pertama.


58/187

9) Di unit pelayanan statis/ +aksin '' yan& telah %iuka oleh %i&unakan selama #

min&&u/ %en&an ketentuan :

a) aksin elum ka%aluarsa/ M masih %alam kon%isi 3 %an 7

) aksin %isimpan %alam suhu F0

o

; F$

o

>

1) 'i%ak pernah teren%am air


59/187

+ K%7%'a6a?a7*it%ta-*t%r.a5a/t-'-.

Daya proteksi +aksin tetanus san&at aik/ yaitu seesar 6! ? 69 . 3ntio%y

yan& terentuk pa%a 1alon pen&antin yan& nantinya akan menja%i iu/ selain memeri

perlin%un&an pa%a iu/ ju&a memerikan perlin%un&an pa%a 1alon ayi yan& akan lahir.

Plasenta meneruskan antio%y tetanus (I&G) ke ayi %an melin%un&i ayi terha%ap

kemun&kinan masuknya toksin tetanus melalui luka pa%a tali pusat atau luka %itempat

lain yan& %apat ter1emar spora tetanus. 'rans,er antio%i iu ke ayi men1apai

maksimal pa%a trimester akhir kehamilan (Depkes 5I 660 %alam Sukmara/ 0!!!).

'ael 0.

a%wal Pemerian Imunisasi '' pa%a 4anita *sia Suur

enisImunisasi

PemerianImunisasi

Inter+alpemerianminim

al

Persentaseproteksi

Masa Perlin%un&an Dosis

Imunisasi

Tetanus

To4oid

wanita

usia suur

(4*S)

'' ;; ;; 'i%ak a%a !/9 11

''0 # min&&u setelah '' $! 2 tahun !/9 11

''2 < ulan setelah ''0 69 9 tahun !/9 11

''# tahun setelah ''2 66 ! tahun !/9 11

''9 tahun setelah ''# 66 Seumur hi%up atau

selama usia suur8

(09 tahun)

!/9 11


60/187

Sumer : Kep. MenKes no.


61/187

'ael 0.0

a%wal pemerian imunisasi '' pa%a iu hamil %an 1alon pen&antin

Sumer : Depkes 5I. aksin %an waktu pemeriannya/ %alam Sukmara/ 0!!!.

Sasaran umlah+aks

inasi

Inter+al

waktupemerian

minimal

Saran

Iu -amil 0E # min&&u 7ila iu hamil elum pernah %i+aksinasi ''/

%ierikan 0E selama kehamilan7ila pa%a

waktu kontak erikutnya iu su%ah ersalin/

''0 tetap %ierikan %en&an maksu%memerikan perlin%un&an untuk kehamilan

selanjutnya

E ; 7ila iu hamil pernah men%apat imunisasi

''0E pa%a waktu 1atin atau pa%a

kehamilan seelumnya/ 1ukup men%apat

imunisasi '' E

>alon

Pen&antin

4anita

0E # min&&u Seelum aka% nikah (waktu melapor atau

waktu menerima nasehat perkawinan)


62/187

3+ K%%8%7ti8a?a7*iTetanusToxoid

,ekti,itas imunisasi '' seesar

neonatorum selama 2 tahun terha%ap 1alon pen&antin yan& melakukan imunisasi ''

seanyak 0E (Purwanto/ 0!!0). -al terseut %iuktikan %alam penelitian @illy in%rawati/

66$/ yan& menyeutkan ahwa iu %en&an status imunisasi '' ti%ak len&kap atau ti%ak

imunisasi '' mempunyai ke1en%erun&an 2< kali leih eresiko ayinya men%erita

tetanus neonatorum %ian%in&kan %en&an iu yan& status imunisasi '' len&kap.

14


63/187

4+ E8%7*a&/i

Dalam uku pe%oman teknis imunisasi / +aksin '' a%alah +aksin yan& aman %an

ti%ak mempunyai kontrain%ikasi %alam pemeriannya ke1uali a&i klien yan&

men&alami reaksi ana,ilaksis setelah pemerian %osis pertama. Meskipun %emikian/

imunisasi '' ti%ak oleh %ierikan kepa%a:

a. 4*S %en&an riwayat aler&i terha%ap imunisasi '' yan& lalu/

. 4*S %en&an panas tin&&i %an sakit erat/ namun %emikian 4*S terseut %apat

%iimunisasi se&era setelah semuh.

2+ Pa5aaI*6a&

Pernikahan merupakan pen&alaman hi%up yan& san&at pentin& sea&ai me%ia

penyatuan ,isik %an psikis antara %ua insan %an pen&&aun&an ke%ua keluar&a esar

%alam ran&ka ia%ah melaksanakan perintah 3llah S4'. -al itu tentunya memerlukan

era&ai persiapan yan& 1ukup matan& terkait persiapan ,isik seelum menikah antara

lain tes kesehatan %an ,ertilitas/ walaupun ti%ak a%a riwayat %an in%ikasi penyakit

ataupun kelainan keturunan %i %alam keluar&a/ er%asarkan prinsip syariah tetap

%ianjurkan untuk %ilakukan pemeriksaan stan%ar. -al ini %ikarenakan prinsip sentral


64/187

syariah Islam a%alah hikmah %an kemaslahatan umat manusia %i %unia %an %i akhirat.

Kemaslahatan ini terletak pa%a kea%ilan/ kerahmatan/ kemu%ahan/ keamanan/

keselamatan/ kesejahteraan %an keijaksanaan yan& merata. 3pa saja yan& ertentan&an

%en&an prinsip terseut maka akan %ilaran& syariah/ namun sealiknya se&ala hal yan&

%apat mewuju%kan prinsip terseut %apat %ipastikan %ianjurkan syariah.

'ujuan utama ketentuan syariat (maqashid as8s/ariah) a%alah ter1ermin %alam

pemeliharaan pilar;pilar kesejahteraan umat manusia yan& men1akup lima maslahat

15


65/187

%en&an memerikan perlin%un&an terha%ap aspek keimanan (hif'din)/ kehi%upan (hif'd

nafs)0akal (hif'9aql)/ keturunan (hif'nasl) %an harta en%a mereka (hif'mal). 3pa saja

yan& menjamin terlin%un&inya lima perkara ini a%alah maslahat a&i manusia %an

%ikehen%aki syariah %an se&ala yan& memahayakannya %ikate&orikan sea&ai mu%harat

atau ma,sa%ah yan& harus %isin&kirkan. Dalam proses pemilihan pasan&an %an prose%ur

pernikahan/ Islam %i sampin& aspek keimanan %an keshalihan (hifd' din) ju&a san&at

memperhatikan aspek keturunan serta aspek kesehatan ,isik %an mental (hifd'nasl %an

hifd'9aql). -al itu %apat kita kaji %ari ha%its 5asulullah saw maupun ayat;ayat al;uran

seputar pernikahan.


66/187

Diharamkan atas kamu (menikahi) i&u8i&umu0 anak8anakmu /an perempuan0 saudara8

saudaramu /an perempuan0 saudara8saudara a/ahmu /an perempuan0 saudara8saudara

i&umu/anperempuan0 anak8anakperempuan darisaudara8saudaramu/an laki8laki0 anak8

anakperempuan darisaudara8saudaramu/anperempuan0 i&u8i&umu/anmen/usui kamu0

saudara8saudarasesusuanmu0 i&u8i&u istrimu0 anak8anakperempuan dari istrimu (anak tiri)

/andalampemeliharaanmudariistri/antelahkamucampuri0tetapi,ikakamu&elumcampur

denan istrimu itu (dansudahkamuceraikan)0maka tidak&erdosakamu (menikahin/a)0 (dan

16


67/187

diharamkan &aimu) istri8istri anak kandunmu (menantu)0 dan diharamkan menumpulkan

dalam pernikahan dua perempuan /an &ersaudara0 kecuali /an telah ter,adi pada masa

lampau5SunuhllahMahaPenampun0MahaPen/a/an5*(n52isa!:;)

>)

Den&an %emikian/ er%asarkan man,aat %ari pemeriksaan kesehatan terseut

syariat Islam san&at men&anjurkan a&ar 1alon pen&antin melakukan pemeriksaan

,ertilitas %an tes kesehatan ,isik maupun mental serta tin%akan imunisasi termasuk

imunisasi '' pra menikah a&ar %apat %iketahui leih awal era&ai ken%ala %an kesulitan

me%is yan& mun&kin terja%i untuk %iamil tin%akan antisipasi yan& semestinya se%ini

mun&kin er%asarkan prinsip Saddd'8D'ariah(prinsip pen&amilan lan&kah pre+enti,)

terha%ap se&ala hal yan& %apat memahayakan lima maslahat.


68/187

C+ P%t-a*K%*%.ata

Petu&as kesehatan a%alah semua oran& yan& ekerja se1ara akti, %an pro,essional

%ii%an& kesehatan/ aik yan& memiliki pen%i%ikan ,ormal kesehatan maupun yan& ti%ak.

Sementara itu/ petu&as kesehatan menurut PP No.20866< a%alah setiap oran& yan&

men&a%ikan %iri %alam i%an& kesehatan serta yan& untuk jenis tertentu memerlukan

kewenan&an untuk melakukan upaya kesehatan yan& ter%iri %ari tena&a me%is/ tena&a

keperawatan/ tena&a ke,armasian/ tena&a kesehatan masyarakat/ tena&a &iCi/ tena&a

keterapian ,isik/ %an tena&a ketekhnisian me%is (Depkes 5I/ 0!!$).

17


69/187

Petu&as kesehatan %alam melaksanakan tu&asnya mempunyai aturan yan& ter1ermin

%alam ** No. 20 tahun 660 tentan& kesehatan. Dalam *n%an&;un%an& terseut/

%inyatakan ahwa tena&a kesehatan %alam melaksanakan kewajiannya waji memenuhi

stan%ar pro,esi %an harus men&hormati hak;hak pasien (Depkes 5I/ 0!!$). *ntuk

melaksanakan tu&asnya perawat memiliki eerapa peran yaitu:

a. Sea&ai pelaksana kesehatan

Peran sea&ai pelaksana kesehatan %apat memerikan pelayanan pa%a tin&kat

in%i+i%u/ keluar&a/ kelompok melalui upaya promoti, %an pre+enti, untuk menin&katkan

status kesehatan masyarakat.

. Sea&ai pen%i%ik

Petu&as kesehatan memerikan pen%i%ikan %an pemahaman kepa%a in%i+i%u/

keluar&a/ kelompok %an masyarakat %alam menanamkan perilaku hi%up sehat.

1. Sea&ai pen&elola

Petu&as kesehatan %iharapkan %apat men&elola era&ai ke&iatan pelayanan

kesehatan %an masalah kesehatan yan& a%a %i masyarakat.

%. Sea&ai konsultan


70/187

Petu&as kesehatan %apat menja%i tempat ertanya in%i+i%u/ keluar&a/ kelompok/

%an masyarakat untuk meme1ahkan era&ai masalah %i i%an& kesehatan.

e. Sea&ai manajer

Petu&as kesehatan sea&ai manajer a%alah ertu&as untuk men&amil keputusan/

ertan&&un& jawa terha%ap ke&iatan/ men&erahkan sumer %aya/ %an ekerjasama

%en&an oran& lain untuk men1apai tujuan.

,. Sea&ai peneliti

18


71/187

Petu&as kesehatan melakukan i%enti,ikasi %an pen&amatan terha%ap suatu

,enomena yan& terja%i %i masyarakat yan& men&an1am status kesehatan masyarakat

(Muarak/ 0!!6).

D+ P%t-a*KUA

Petu&as K*3 a%alah semua oran& yan& ekerja %ikantor urusan a&ama (K*3) yan&

ernaun& %iawah Departemen 3&ama. Petu&as K*3 yan& menan&ani a&ian peminaan

atau penataran 1alon pen&antin a%alah a%an penasehatan peminaan %an pelestarian

perkawinan (7P#). 7P# merupakan or&anisasi semi resmi yan& ernaun& %iawah

Departemen 3&ama yan& er&erak %alam i%an& konsultasi hukum atau pemerian nasehat

perkawinan/ perselisihan %an per1eraian. Dapat ju&a %iartikan sea&ai konsultan perkawinan

%an per1eraian men&enai nikah/ talak %an rujuk.

Se1ara ,ormil/ tujuan %ientuknya 7P# %irumuskan untuk mempertin&&i nilai

perkawinan %an terwuju%nya tatanan rumah tan&&a yan& sejahtera %an aha&ia menurut

tatanan islam. 3%apaun untuk men1apai tujuan terseut/ maka 7P# melakukan eerapa

usaha sea&ai erikut:


72/187

. Memerikan imin&an/ penasehatan %an peneran&an men&enai nikah/ talak/ 1erai %an

rujuk kepa%a masyarakat aik peroran&an maupun kelompok

0. Memerikan imin&an %an penyuluhan a&ama/ ** perkawinan/ hukum munakahat/ **

pera%ilan a&ama/ %an kompilasi hukum islam

2. Memerikan antuan %alam men&atasi masalah perkawinan/ keluar&a %an perselisihan

rumah tan&&a

#. 7ekerjasama %en&an instansi/ lema&a %an or&anisasi yan& memiliki kesamaan tujuan

19


73/187

9. Meneritkan %an menyearluaskan majalah perkawinan %an keluar&a/ uku/ rosur/ %an

me%ia elektronik yan& %ian&&ap perlu


74/187

istri8istridari,enismusendiri0supa/akamucenderundanmerasatentramkepadan/a0dan

di,adikan82/adiantaramurasakasihdansa/an5Sesunuhn/apada/andemikian itu

terdapattanda8tanda&aikaum&erfikir*(?S5r8Rum!:>)5

*ntuk melaksanakan tu&as %an wewenan& terseut/ petu&as K*3 memiliki eerapa

peran yaitu :

a. Memerikan imin&an/ nasehat %an pelayanan kepa%a masyarakat men&enai

kea&amaan rumah tan&&a yan& i%eal %alam kehi%upan ermasyarakat

20


75/187

. Memerikan penataran kepa%a 1alon pen&antin wanita yan& hen%ak melan&sun&kan

aka% nikah %en&an materi;materi tentan& ** perkawinan/ ia%ah %an muamalah/

munakahat/ hukum pernikahan/ imunisasi/ konsep keluar&a eren1ana %an kesehatan

1. Memerikan nasehat kepa%a suami;istri yan& %atan& untuk erkonsultasi/ melaporkan

a%anya perselisihan atau permasalahan %alam rumah tan&&anya sehin&&a ter1ipta

kea%aan yan& %iin&inkan/ yaitu keluar&a aha&ia %an sejahtera terhin%ar %ari per1eraian

%. 7ekerjasama %en&an instansi/ lema&a %an or&anisasi yan& memiliki kesamaan tujuan

e. 7erperan akti, %alam ke&iatan lintas sektoral yan& ertujuan untuk memina keluar&a

sakinah (Setiawan/ 0!!


76/187

men&hayati tentan& hal yan& %iamati/ aik yan& a%a %iluar maupun %alam in%i+i%u

(Sunaryo/ 0!!#). Den&an kata lain/ persepsi %apat %iartikan sea&ai suatu proses

in%i+i%u %alam menerima ran&san&an aik %ari %alam atau %ari luar %iri in%i+i%u/

sehin&&a in%i+i%u terseut %apat men&etahui/ men&erti %an men&interpretasikan

ran&sa&an terseut.

21


77/187

"+ Ma;a&&a;a&/%r*%/*i

a5 E4ternalperception

Persepsi yan& terja%i karena a%anya ran&san&an yan& %atin& %ari luar %iri

in%i+i%u.

&5 Selfperception

Persepsi yan& terja%i karena a%anya ran&san&an yan& erasal %ari %alam %iri

in%i+i%u (Sunaryo/ 0!!#).

!+ Fa7t:r8a7t:ra&%&/%ar-.i/%r*%/*i

Persepsi yan& terentuk pa%a %iri in%i+i%u ere%a antara satu oran& %en&an

oran& lain. Pere%aan ini %iseakan oleh era&ai ,aktor yan& mempen&aruhi

pementukannya. Pen&alaman/ pen%i%ikan/ serta keu%ayaan mempen&aruhi persepsi

in%i+i%u (-ar%jana/ 0!!2).

aktor;,aktor yan& mempen&aruhi terentuknya seuah persepi menurut 7altus

(6$2) %alam 3stuti (0!!9) yaitu:

a. Kemampuan %an keteratasan ,isik pan1a in%era/ %imana ,aktor ini %apat


78/187

mempen&aruhi persepsi untuk sementara waktu atau permanen

. Kon%isi lin&kun&an

1. Pen&alaman masa lalu

%. Keutuhan %an kein&inan

Ketika in%i+i%u memutuhkan atau men&in&inkan sesuatu/ maka ia akan terus

er,okus pa%a hal yan& %iutuhkannya

22


79/187

F+ T%:riH%a6t.B%6i%8M:5%6

'eori ini %i&unakan untuk menjelaskan peruahan %an pemeliharaan perilaku yan&

erhuun&an %en&an kesehatan %an sea&ai keran&ka pe%oman untuk inter+ensi perilaku

kesehatan. 'eori -7M ju&a %iartikan sea&ai mo%el pen&harapan akan suatu nilai yan&

intinya men&a1u pa%a asumsi ahwa oran& akan meliatkan %iri %alam perilaku kesehatan

ila mereka menilai menja%i sehat terkait %en&an perilakunya %an mereka er,ikir ahwa

perilaku terseut %apat memerikan hasil yan& %iharapkan.

Setelah %ilakukan penelitian untuk memperjelas mo%el ini/ se1ara umum seseoran&

akan men&amil tin%akan untuk men1e&ah atau men&ontrol kon%isi kesehatan jika mereka

men&an&&ap %iri mereka rentan terha%ap suatu kon%isi/ per1aya kon%isi terseut akan

er%ampak san&at serius/ per1aya ahwa tin%akan yan& terse%ia akan erman,aat %alam

men&uran&i kerentanan mereka %en&an tin&kat keparahan kon%isi/ %an per1aya ahwa

hamatan yan& %apat %iantisipasi sean%in& %en&an man,aatnya.

a+ P%r*%/*it%r.a5a/7%r%taa(/%r;%i?%5*-*;%/ti'i6it)

Persepsi ini %ian&un %en&an men&a1u pa%a persepsi seseoran& terha%ap resiko

%irinya men&alami masalah kesehatan atau %erajat resiko yan& %irasakan seseoran&


80/187

terha%ap masalah kesehatan yan& akan %ialaminya.

'+ P%r*%/*it%r.a5a/7%/ara.a(/%r;%i?%5*%?%rit)

Persepsi terha%ap keparahan a%alah tin&kat keper1ayaan seseoran& ahwa

konsekuensi masalah kesehatan akan menja%i parah. Perasaan tentan& keseriusan tertular

penyakit atau ti%ak %ioati men1akup e+aluasi %ari ke%ua konsekuensi ini yaitu

konsekuensi me%is %an klinis. Kominasi kerentanan %an keparahan telah %ieri lael

sea&ai an1aman yan& %irasakan.

23


81/187

;+ P%r*%/*it%r.a5a/&a8aat(/%r;%i?%5'%%8it*)

Penerimaan pria%i untuk suatu kon%isi yan& %iyakini sea&ai suatu an1aman

%apat men&hasilkan tena&a yan& men&arah kepa%a perilaku atau tin%akan tertentu yan&

akan %iamil ter&antun& pa%a keyakinan terha%ap e,ekti,itas tin%akan terseut untuk

men&uran&i an1aman. a%i seoran& in%i+i%u akan menunjukkan keyakinan yan& optimal

%ari kerentanan %an tin&kat keparahan/ namun ti%ak akan %iharapkan in%i+i%u akan

menerima tin%akan kesehatan yan& %ianjurkan ke1uali tin%akan terseut %ian&&ap

mempunyai potensi erkhasiat.

5+ P%r*%/*it%r.a5a/.a&'ata(/%r;%i?%5'arri%r)

3spek ne&ati, yan& potensial %ari suatu tin%akan kesehatan tertentu atau

hamatan yan& %irasakan %apat menja%i halan&an seseoran& untuk melakukan tin%akan

yan& %iharapkan. Gaun&an antara kerentanan %an keparahan menye%iakan ener&y atau

kekuatan untuk ertin%ak %an persepsi terha%ap hamatan menye%ikan jalur pilihan

untuk ertin%ak.

%+ P%t-


82/187

se1ara sistematis. Petunjuk untuk ertin%ak teraha%ap suatu kea%aan iasanya ersumer

%ari peristiwa eksternal yan& memoti+asi seseoran& untuk ertin%ak.

8+ K%/%r;aaa#%8i7a*i5iri-t-7&%6a7-7ati5a7a

,ikasi %iri a%alah keper1ayaan seseoran& atas kemampuannya untuk melakukan

suatu tin%akan.

24


83/187

BABIII

KERANGKAKONSEPDANDEFINISIISTILAH

A+ K%ra7aK:*%/

Konsep merupakan astraksi %ari suatu realitas a&ar %apat %ikomunikasikan %an

mementuk suatu teori yan& menjelaskan keterkaitan antar +ariael (aik +ariael yan&

%iteliti maupun yan& ti%ak %iteliti). Keran&ka konsep akan memantu peneliti

men&huun&kan hasil penemuan %en&an teori (Nursalam/ 0!!$). Konsep merupakan

astraksi maka konsep ti%ak %apat lan&sun& %iamati atau %iukur. Konsep %apat %iamati %an

%iukur melalui konstruk atau yan& leih %ikenal %en&an nama +ariael (Notoatmo%jo/

0!!9).

Ga&'ar!+1

K%ra7aK:*%/


84/187

P%r*%/*i/%t-a*7%*%.ata5a/%t-a*KUAPelaksanaan pro&ram

Man,aat (&enefit)imunisasi '' a&i

1alon

-amatan (&arrier)pen&antin wanita

25


85/187

B+ D%8ii*iI*ti6a.

1+ P%r*%/*i

Proses %iterimanya ran&san& melalui pan1a in%era yan& %i%ahului oleh pen&amatan

sehin&&a in%i+i%u mampu men&etahui/ men&artikan/ %an men&hayati tentan& hal yan&

%iamati/ aik yan& a%a %iluar maupun %alam in%i+i%u (Sunaryo/ 0!!#).

"+ P%t-a*7%*%.ata

Setiap oran& yan& men&a%ikan %iri %alam i%an& kesehatan serta yan& untuk jenis

tertentu memerlukan kewenan&an untuk melakukan upaya kesehatan yan& ter%iri %ari

tena&a me%is/ tena&a keperawatan/ tena&a ke,armasian/ tena&a kesehatan masyarakat/

tena&a &iCi/ tena&a keterapian ,isik/ %an tena&a ketekhnisian me%is (Depkes 5I/ 0!!$).

!+ P%t-a*7at:r-r-*aaa&a(KUA)

Petu&as K*3 a%alah semua oran& yan& ekerja %ikantor urusan a&ama (K*3) yan&

ernaun& %iawah Departemen 3&ama.

+ I&-i*a*itetanustoxoid

Proses untuk meman&un kekealan tuuh sea&ai upaya pen1e&ahan terha%ap in,eksi

tetanus (Depkes 5I/ 0!!6).


86/187

3+ I&-i*a*itetanustoxoid'ai;a6:/%ati

Imunisasi tetanus toEoi% yan& %ierikan kepa%a wanita usia suur (usia 9; #9 tahun)

seelum mereka menikah.

4+ Ca6:/%ati

In%i+i%u yan& su%ah men%a,tarkan kein&inannya untuk menikah %i K*3 setempat.

26


87/187

BAB IV

METODEPENELITIAN

A+ D%*aiP%%6itia

Penelitian ini men&&unakan jenis penelitian kualitati, %en&an pen%ekatan

,enomenolo&i. Penelitian kualitati, merupakan sumer %ari %eskripsi yan& luas %an kokoh/

%an memuat penjelasan tentan& proses;proses yan& terja%i %alam lin&kup setempat.

Penelitian kualitati, ini %apat memahami alur peristiwa se1ara kronolo&is/ menilai sea

akiat %alam lin&kup pikiran oran& setempat/ memperoleh penjelasan yan& kaya %an

erman,aat karena penelitian kualitati, isinya a%alah narasi kata;kata (Siswanto/ 0!!9 %alam

Prastowo/ 0!!). Se%an&kan menurut Saryono Mekar (0!!)/ penelitian kualitati, a%alah

meto%e penyeli%ikan untuk men1ari jawaan atas suatu pertanyaan/ %ilakukan se1ara

sistematik men&&unakan prose%ur untuk menjawa pertanyaan/ men&umpulkan ,akta/

men&hasilkan suatu temuan yan& ti%ak isa %itetapkan seelumnya/ %an men&hasilkan suatu

temuan yan& %apat %ipakai meleihi atasan;atasan penelitian yan& a%a pa%a penelitian

kuantitati,.


88/187

enomenolo&i a%alah suatu ilmu yan& memiliki tujuan untuk menjelaskan ,enomena/

penampilan %ari sesuatu yan& khusus/ misalnya pen&alaman hi%up (Streuert/ 669). okus

utama ,enomenolo&i a%alah pen&alaman nyata. -al yan& akan %ikaji a%alah %eskripsi

men&enai a&aimana pen&alaman oran& lain %an apa maknanya a&i mereka. enomena

yan& %iamati %apat erupa emosi/ huun&an/ perkawinan/ pekerjaan/ %an sea&ainya

(Saryono Mekar/ 0!!).

27


89/187

B+ L:7a*i5aWa7t-/%%6itia

1+ L:7a*i/%%6itia

Penelitian ini akan %ilaksanakan %i Puskesmas %an K*3 %i Kota 'an&eran&

Selatan/ antara lain

a. Puskesmas %an K*3 %i Ke1amatan >iputat

. Puskesmas %an K*3 %i Ke1amatan Pamulan&

1. Puskesmas %an K*3 %i Ke1amatan Serpon& *tara

"+ Wa7t-/%%6itia

Penelitian ini %ilaksanakan pa%a ulan uli ? 3&ustus 0!.

A+ I*tr-&%P%%6itia

Instrumen yan& %i&unakan %alam penelitian ini a%alah :

. Pe%oman wawan1ara men%alam (in%epth inter+iew) %en&an antuan alat pen1atat %an

alat perekam suara (tape re1or%er)/

0. Oser+asi %en&an men&&unakan lemar 1he1k list.


90/187

B+ I8:r&aP%%6itia

Pemilihan in,orman penelitian ini %itetapkan se1ara lan&sun& (purposi+e) %en&an

prinsip kesesuaian (appropriateness) %an ke1ukupan (a%eHuan1y). In,orman %alam penelitian

ini a%alah :

28


91/187

. In,orman Kun1i

In,orman kun1i %alam penelitian ini merupakan petu&as yan& su%ah %itetapkan

menja%i peme&an& pro&ram imunisasi '' a&i 1alon pen&antin. In,orman kun1i %alam

penelitian ini ter%iri %ari

a. oran& Petu&as kesehatan (petu&as puskesmas) penan&&un& jawa pro&ram

imunisasi '' a&i 1alon pen&antin/ masin&;masin& %ari Ke1amatan >iputat/

Pamulan& %an Serpon& utara

. oran& Petu&as K*3 penan&&un& jawa pro&ram imunisasi '' %an penataran a&i

1alon pen&antin/ masin&;masin& %ari Ke1amatan >iputat/ Pamulan& %an Serpon&

utara

0. In,orman Pen%ukun&

In,orman pen%ukun& %alam penelitian ini ter%iri %ari

a. 2 oran& 1alon pen&antin wanita.

Kriteria inklusi : semua 1alon pen&antin wanita aik yan& su%ah maupun yan& elum

melaksanakan imunisasi '' a&i 1alon pen&antin/ su%ah ter%a,tar %i K*3 setempat/

%an men&ikuti kelas penataran 1alon pen&antin.


92/187

C+ T%7.i7P%-&/-6aData

Dalam memperoleh %ata yan& %iutuhkan sea&ai ahan pemuatan laporan

penelitian/ a%a eerapa tehnik/ 1ara atau meto%e yan& %ilakukan oleh peneliti %an

%isesuaikan %en&an jenis penelitian kualitati,. 'eknik pen&umpulan %ata %alam penelitian

ini %ilakukan %en&an 1ara men&umpulkan %ata primer %an sekun%er.

29


93/187

. *ntuk %ata primer meliputi :

a. 4awan1ara

Moleon& (0!!) %ijelaskan ahwa wawan1ara a%alah per1akapan %en&an

maksu% untuk maksu% tertentu. Pa%a meto%e ini peneliti %an respon%en erha%apan

lan&sun& (face toface) untuk men%apatkan in,ormasi se1ara jelas %en&an tujuan

men%apatkan %ata yan& %apat menjelaskan permasalahan penelitian. Sesuai %en&an

jenisnya/ peneliti memakai jenis wawan1ara ti%ak erstruktur a%alah wawan1ara

%en&an men&ajukan eerapa pertanyaan se1ara leih luas %an leluasa tanpa terikat

oleh susunan pertanyaan yan& telah %ipersiapkan seelumnya/ iasanya pertanyaan

mun1ul se1ara sepontan sesuai %en&an perkeman&an situasi %an kon%isi ketika

melakukan wawan1ara (Su&iyono/ 0!!" %alam Prastowo/ 0!!).

iel% Morse 6$9 %alam -olloway 4heeler/ 66


94/187

men&ikuti kein&inan partisipan/ %an men&&unakan waktu sesuai %en&an keutuhan

topik penelitiannya. *mumnya lama wawan1ara ti%ak leih %ari ti&a jam. ika leih

%ari ti&a jam/ konsentrasi ti%ak akan %iperoleh ahkan ila wawan1ara terseut

%ilakukan oleh peneliti erpen&alaman sekalipun. 7eerapa kali wawan1ara sin&kat

akan leih e,ekti, %ian%in& hanya satu kali %en&an waktu yan& panjan&.

30


95/187

. Oser+asi

Oser+asi %ilakukan sea&ai pen&uat %ata seelumnya serta untuk cross

check %ata %an memperkaya in,ormasi. Oser+asi %inilai %en&an men&&unakan

lemar 1he1k list. Dalam penelitian ini/ eerapa hal yan& %i oser+asi antara lain

) Ke&iatan penataran 1alon pen&antin yan& %ilakukan %i Kantor *rusan 3&ama

(K*3)/ antara lain:

a) Pen%a,taran 1alon pen&antin %an pen&umpulan erkas persyaratan nikah

(termasuk kartu imunisasi '')

) Penja%walan untuk penataran 1alon pen&antin

1) Saat penataran : Memerikan materi kesehatan/ antara lain :

a. Kesehatan repro%uksi/

. Imunisasi/

1. GiCi iu %an anak/

%. Keluar&a eren1ana (K7)/

e. Penyakit in,eksi menular seksual.

0. Data Sekun%er


96/187

Data sekun%er %iperoleh melalui telaah %okumen yan& terkait %en&an penelitian.

Pen&umpulan %ata ini %imaksu%kan untuk melen&kapi hasil penelitian. Data sekun%er

yan& %i amil %ari telaah %okumen antara lain

a. Pro&ram Puskesmas tahun 0! tentan& imunisasi '' a&i 1alon pen&antin

. Persyaratan a%ministrati, pernikahan %ari K*3

31


97/187

D+ K%a'*a.aData

7anyak hasil penelitian kualitati, %ira&ukan keenarannya karena eerapa hal/ yaitu

suyekti+itas peneliti yan& %ominan/ instrumen penelitian yan& %i&unakan anyak

men&an%un& anyak kelemahan/ %an sumer %ata yan& kuran& credi&leakan mempen&aruhi

hasil keakuratan penelitian. Oleh karena itu/ %iutuhkan eerapa 1ara menentukan

keasahan %ata %alam penelitian kualitati,/ yaitu:

1+ Kr%5i'i6ita*

Kre%iilitas merupakan 1riteria untuk memenuhi nilai keenaran %ari %ata %an

in,ormasi yan& %ikumpulkan. >ara memperoleh tin&kat keper1ayaan hasil penelitian

yaitu:

a. Memperpanjan& masa pen&amatan (proloned enaement)/ memun&kinkan

penin&katan %erajat keper1ayaan %ata yan& %ikumpulkan/ %apat men&uji in,ormasi

%ari respon%en %an untuk meman&un keper1ayaan para respon%en terha%ap peneliti.

. Pen&amatan yan& terus;menerus (persistento&ser#ation)

1. 'rian&ulasi

) 'rian&ulasi Sumer


98/187

'rian&ulasi sumer %ilakukan %en&an 1ara cross8check %ata %ari sumer

yan& erupa in,orman ere%a;e%a. Datanya harus memperkuat atau ti%ak a%a

kontra%iksi %en&an yan& lainnya.

0) 'rian&ulasi meto%e

Dilakukan %en&an men&&unakan eerapa meto%e %alam men&umpulkan

%ata yaitu selain men&&unakan meto%e wawan1ara ju&a %ilakukan oser+asi

(Kresno %kk/ 0!!


99/187

"+ Tra*8%ra'i6ita*

'rans,erailitas yaitu apakah hasil penelitian ini %apat %iterapkan pa%a situasi

yan& lain %en&an suyek lain yan& memiliki tipolo&i yan& sama.

!+ D%/%5a'i6ita*

Depen%ailitas yaitu apakah hasil penelitian men&a1u pa%a kekonsistenan peneliti

%alam men&umpulkan %ata/ mementuk/ %an men&&unakan konsep;konsep ketika

memuat interpretasi untuk menarik kesimpulan. Kriteria ini %apat %i&unakan untuk

menilai apakah proses penelitian kualitati, ermutu atau ti%ak

+ K:8ir&a'i6ita*

Kon,irmailitas yaitu apakah hasil penelitian %apat %iuktikan keenarannya

%imana hasil penelitian sesuai %en&an %ata yan& %ikumpulkan %an %i1antumkan %alam

laporan lapan&an. -al ini %ilakukan %en&an memi1arakan hasil penelitian %en&an oran&

yan& ti%ak ikut %an ti%ak erkepentin&an %alam penelitian %en&an tujuan a&ar hasil %apat

leih ojekti, (Saryono Mekar/ 0!!).

E+ T%7i7Aa6i*aData


100/187

@an&kah;lan&kah analisis %ata pa%a stu%i ,enomenolo&i/ yaitu:

. Peneliti memulai men&or&anisasikan semua %ata atau &amaran menyeluruh tentan&

,enomena pen&alaman yan& telah %ikumpulkan.

0. Mema1a %ata se1ara keseluruhan %an memuat 1atatan pin&&ir men&enai %ata yan&

%ian&&ap pentin& kemu%ian melakukan pen&ko%ean %ata.

2. Menemukan %an men&elompokkan makna pernyataan yan& %irasakan oleh respon%en

%en&an melakukan horiConalitin& yaitu setiap pernyataan pa%a awalnya %iperlakukan

33


101/187

memiliki nilai yan& sama. Selanjutnya/ pernyataan yan& ti%ak rele+an %en&an topik %an

pertanyaan maupun pernyataan yan& ersi,at repetiti, atau tumpan& tin%ih %ihilan&kan/

sehin&&a yan& tersisa hanya horiCons (arti tekstural %an unsur pementuk atau penyusun

%ari phenomenon yan& ti%ak men&alami penyimpan&an).

#. Pernyataan terseut kemu%ian %i kumpulkan ke %alam unit makna lalu %itulis &amaran

tentan& a&aimana pen&alaman terseut terja%i.

9. Selanjutnya peneliti men&eman&kan uraian se1ara keseluruhan %ari ,enomena terseut

sehin&&a menemukan esensi %ari ,enomena terseut. Kemu%ian men&eman&kan teEtural

%es1ription (men&enai ,enomena yan& terja%i pa%a respon%en) %an stru1tural %es1ription

(yan& menjelaskan a&aimana ,enomena itu terja%i).


102/187

34


103/187

Gamar #.

'eknik analisa %ata

Memiliki &amaran yan& jelas

tentan& ,enomena yan& %iteliti

Men1atat %ata yan& %iperoleh

(hasil wawan1ara %an oser+asi)

Mema1a transkrip

se1ara erulan&;ulan&

Men&elompokkan kata kun1i

Memuat kate&ori;kate&ori

Merumuskan tema

Men&inte&rasikan hasil analisis ke

%alam entuk %eskripti,

Kemali ke respon%en untuk


104/187

klari,ikasi %ata hasil penelitian

Men&&aun&kan %ata yan& aru

%iperoleh saat %ilakukan +ali%asi

Sumer: >olaiCCi /6"$/ %alam Streuert >arpenter/ 666/ %alam Saryono Mekar/ 0!!

35


105/187

F+ Eti7aP%%6itia

Pa%a penelitian ini/ peneliti meyakinkan ahwa respon%en perlu men%apat

perlin%un&an %ari hal;hal yan& meru&ikan selama penelitian/ %en&an memperhatikan aspek;

aspek selfdetermination0pri#ac/0anon/mit/0confidentiall/%an protectionfromdiscomport

(Polit/ 0!!


106/187

%i&unakan inisial.

d53onfidentiall/

Peneliti menja%i kerahasiaan i%entitas respon%en %an in,ormasi yan& %ierikan.

Semua 1atatan %an %ata respon%en %isimpan sea&ai %okumentasi penelitian.

36


107/187

e5ProtectionFromDisconfort

Peneliti menekankan apaila respon%en merasa ti%ak aman atau nyaman selama

men&ikuti ke&iatan penelitian sehin&&a menimulkan masalah aik ,isik maupun psikolo&is/

maka peneliti mempersiapkan respon%en untuk men&hentikan partisipasinya.


108/187

37


109/187

BABV

HASILPENELITIAN

A+ Ga&'araU&-&Wi6aa.P%%6itia

Kota 'an&eran& Selatan merupakan salah satu kota %ari $ kaupaten8kota %i Pro+insi

7anten/ Kota 'an&eran& Selatan merupakan pemekaran %ari Kaupaten 'an&eran&/

%iresmikan sea&ai %aerah otonom pa%a tan&&al 0$ Oktoer 0!!$ %en&an %ierlakukannya

*n%an&;un%an& nomor 9 tahun 0!!$. Kota 'an&eran& Selatan merupakan %aerah strate&is

karena eratasan lan&sun& %en&an DKI akarta/ erjarak Q0! kilometer ke iukota ne&ara

%an Q0! menit %ari 7an%ara Internasional Soekarno;-atta. Se1ara a%ministrati, Kota

'an&eran& Selatan ter%iri %ari tujuh ke1amatan yakni : Pamulan&/ >iputat/ >iputat 'imur/

Pon%ok 3ren/ Setu/ Serpon& %an Serpon& *tara. Kota 'an&eran& Selatan memiliki luas

wilayah #"/6 Km0.

Kota 'an&eran& Selatan ter%apat # rumah sakit/ puskesmas/ $ puskesmas

pemantu/ #! klinik/ 6" rumah ersalin/ 0 %okter praktek / "9 i%an praktek %an 62

posyan%u yan& semuanya tersear %i " ke1amatan %i Kota 'an&eran& Selatan.


110/187

B+ Ha*i6P%%6itia

1+Kara7t%ri*ti7i8:r&a

Dalam penelitian ini in,orman %ia&i menja%i %ua yaitu in,orman utama %an

in,orman pen%ukun&. In,orman utama a%alah petu&as kesehatan %an petu&as K*3 yan&

ertan&&un& jawa sea&ai peme&an& pro&ram imunisasi tetanus to4oid a&i 1alon

pen&antin wanita. Karakteristik %ari in,orman utama yan& %iperoleh antara lain nama/

2$


111/187


112/187


113/187

'+ I8:r&a/%5-7-

in,orman pen%ukun& %alam penelitian ini a%alah 1alon pen&antin wanita

yan& men&ikuti penataran seelum menikah %i K*3 setempat yan& ter%iri %ari #

oran& respon%en. *sia respon%en antara 0 ? 2! tahun %en&an tin&kat pen%i%ikan

antara SM3 ? kuliah. 4awan1ara %en&an in,orman pen%ukun& %ilakukan karena

peneliti melihat ahwa %alam pelaksanaan pro&ram imunisasi ini para 1alon

pen&antin wanita yan& %apat merasakan a&aimana pro&ram imunisasi ini

%ilaksanakan. 'ujuan wawan1ara %en&an in,orman pen%ukun& a%alah untuk

men%apatkan in,ormasi tamahan/ cross check %ata serta untuk memperkaya %ata

penelitian.

"+ P%%ta.-at%ta/r:ra&5a/%6a7*aaai&-i*a*iTT'ai;a6:/%ati

a. Pen&etahuan tentan& pro&ram

Pen&etahuan petu&as kesehatan %an petu&as K*3 tentan& pro&ram imunisasi

'' a&i 1alon pen&antin umumnya su%ah aik. Karena er%asarkan hasil

wawan1ara/ para petu&as %apat menyeutkan man,aat/ sasaran/ ja%wal %ari pro&ram


114/187

ini %an hal terseut sesuai %en&an pan%uan %ari Kementrian Kesehatan tentan&


imunisasiTT ituadalahproramuntukmenceahpen/akit(tetanus)/andapat

diceahdenan imunisasi5proram imunisasiTTdi&erikan&ai i&uhamil0$anita

usia su&ur (6-S) serta calon penantin5 Manfaat imunisasi TT itu sendiri0

pertamauntuk menceah pen/akit tetanus &aik &ai i&u dan ,anin0 kedua ,ua

&isa untuk meninkatkan da/a tahan tu&uh si i&u untuk mempersiapkan

kehamilan*(I&uE0;@thn0petuaspuskesmas)

#!


115/187


116/187

Masihkuranfaham0kemarindariK-cumadisarankanuntukimunisasiTTtapi

&elum di,elaskan,adi &elum tahumanfaatn/a &uat apa5* (2n5P0 :> thn0 calon

penantin)

masih &elum nerti &anet unan/a &uat apa0 kalo meman harus se&elum

menikahimunisasi0unan/asendiri&elumtahu*(2n530::thn0calonpenantin)

#


117/187

. Pen&etahuan tentan& pelaksanaan

Pelaksanaan pro&ram imunisasi '' a&i 1alon pen&antin %ilakukan %en&an

1ara sosialisasi pro&ram/ pen%ataan (screenin TT)/ pelaksanaan pemerian

imunisasi ''/ %an pen1atatan.

) Sosialisasi pro&ram

Menurut petu&as kesehatan %an petu&as K*3/ sosialisasi pro&ram

imunisasi '' a&i 1alon pen&antin %ilaksanakan %i puskesmas/ posyan%u

(%ilaksanakan %i meja # oleh ka%er)/ %an K*3 (kelas penataran 1alon pen&antin)

serta petu&as puskesmas ju&a menyatakan ahwa sosialisasi pro&ram ju&a

men&&unakan me%ia sosialisasi seperti leaflet%an poster.

*-ntuksosialisasi0 dilakukanpen/uluhan dipuskesmas0K- danpos/andu5pen/uluhandipos/andudilakukanolehkaderdime,aB0se&elumn/aparakader

mendapat pelatihan pada KIE(komunikasi informasi edukasi) dan

7okmin (lokakar/a mini) /an dilakukan di kelurahan dan puskesmas0 tiap

&ulan>4*(I&uT0A:thn0petuaspuskesmas)

-ntuk sosialisasin/a itu &iasan/a pen/uluhan di pos/andu oleh petuas


118/187

puskesmasataudenankaderdanpen/uluhandiK-*(I&uS0;@thn0petuas

puskesmas)

sosialisasi dalam edun saat pelaksanaan imunisasi TT di puskesmas

dan luar edun melalui rapat kelurahan0 pos/andu0 kader0 penataran di

K-danle$atleaflet*(I&uE0;@thn0petuaspuskesmas)

Menurut hasil wawan1ara %en&an in,orman pen%ukun&/ %i%apatkan hasil

ahwa para 1alon pen&antin ti%ak pernah men%apatkan penjelasan tentan&

#0


119/187

imunisasi '' %ari petu&as seelum men&ikuti kelas penataran 1alon pen&antin %i

K*3.

Kemarinsaatdaftar0dariK-men/arankanuntukimunisasikepukesmastapi

&elum di,elaskan apa8apa0 makan/a sekaran ikut penataran5 elum ke

puskesmaskarenamenunu,ad$alpenatarann/asa,a5* (2n5M0:Athn0calon

penantin)

Para 1alon pen&antin ju&a ti%ak pernah %atan& ke posyan%u/ karena

mereka men&an&&ap ahwa posyan%u hanyalah tempat untuk pemeriksaan alita

%an iu hamil8 wanita yan& su%ah memiliki anak.

Masihkuranfaham0kemarindariK-cumadisarankanuntukimunisasiTT

tapi &elum tahu manfaatn/a &uat apa5 elum pernah ke puskesmas atau

pos/andu dan laipulapos/andu itu kan tempat untukperiksa anak dan i&u

hamil5*(2n5P0:>thn0calonpenantin)

Selain itu %ari hasil oser+asi ju&a %i%apatkan hasil ahwa peneliti ti%ak

melihat a%anya poster yan& %ipajan& ataupun lea,let tentan& imunisasi '' yan&

akan %ia&ikan ke masyarakat. -al ini menunjukkan upaya sosialisasi yan&

%ilakukan oleh para petu&as elum meman,aatkan me%ia;me%ia sosialisasi yan&


120/187

mu%ah %i,ahami oleh masyarakat seperti lea,let atau poster.

0) Pen%ataan

Pen%ataan (s1reenin& '') %alam pro&ram ini %ilakukan untuk men&etahui

kelen&kapan status imunisasi '' pa%a wanita usia suur usia 9 ? #9 tahun.

Proram pelaksanaaan imunisasi dari puskesmas0 pertama pendataan

(screeninTT)/aitupendataankelenkapanstatusimunisasiTTpada6-Susia

>A8BAtahun5*(I&uT0A:thn0petuaspuskesmas)

#2


121/187

Pelaksanaanproram imunisasin/a0 tia&ulan/an lalu diproramkandari

dinaskesehatanuntukserentakdilakukanpendataan(screeninTT)/aituuntuk

mendatakelenkapanstatusimunisasiTTpada6-Susia>A8BA tahun*(I&uS0

;@thn0petuaspuskesmas)

Pelaksanaanproramimunisasin/aitu0pertamaadapendataan(screeninTT)

itu untuk mendata status imunisasi TT pada 6-S usia >A8BA tahun0 ,adi

semuan/adidatadan/an&elumimunisasiTTakanlansundisarankanuntuk

imunisasiTT5(I&uE0;@thn0petuaspuskesmas)

Se%an&kan menurut hasil wawan1ara %en&an in,orman pen%ukun&

%i%apatkan %ata ahwa mereka ti%ak pernah %i%ata %an ju&a ti%ak tahu tentan&

a%anya pen%ataan a&i wanita usia suur (4*S) terkait imunisasi '' %iwilayah

tempat tin&&al mereka.

Tahudariorantua5Setahusa/atidakadapendataanimunisasiTTdidaerah

rumah0karenatidakadaoran/anpernahkerumahuntukmendata*(2n530::

thn0calonpenantin)

Daritantekarenakemarinkan&arunikahdandariK-,uadisarankan5Tapi

tidakadapetuas/anmelakukanpendataan5*(2n5M0:Athn0calonpenantin)


122/187

DaripetuasK- $aktu daftar nikah5 Tidak adapetuas/anmelakukan

pendataanimunisasiTT*(2n5P0:>thn0calonpenantin)

Pernahdenardarikeluara/ansudahnikahdanteman5Tidakadapetuas

/anmelakukanpendataan*(2n50;Cthn0calonpenantin)

-al terseut menunjukkan ahwa pen%ataan yan& %ilakukan oleh petu&as

elum maksimal karena masih a%a wanita usia suur yan& elum %i %ata %an

##


123/187

in,ormasi tentan& pen%ataan imunisasi '' ju&a elum %iketahui oleh 1alon

pen&antin.

2) Pelaksanaan

Pelaksanaan pemerian imunisasi yan& %ilakukan oleh petu&as kesehatan su%ah

%ilaksanakan sesuai %en&an ketentuan pemerian imunisasi. Karena %ari hasil

oser+asi pa%a pemerian imunisasi '' a&i 1alon pen&antin yan& %i lakukan %i

puskesmas %i%apatkan %ata ahwa 1ara pemerian su%ah sesuai %en&an tata 1ara

pemerian oat.

#) Pen1atatan

Pen1atatan %ilakukan setelah 1alon pen&antin %ierikan imunisasi ''.

Pen1atatan %ilakukan pa%a uku laporan imunisasi yan& %imiliki pihak puskesmas

%an untuk 1alon pen&antin akan %ierikan kartu tan%a imunisasi '' (kartu

kunin&). In,orman kun1i yan& peneliti wawan1ara men&atakan ahwa pen1atatan

untuk imunisasi '' %i&aun& menja%i satu ('' 1alon pen&antin %an '' iu

hamil)/ hal ini %ikarenakan pihak puskesmas menilai kelen&kapan status imunisasi

'' sampai %en&an '';9 ukan er%asarkan status saat pasien %iimunisasi. 'etapi


124/187


125/187

pen&antin yan& tersen%iri ti%ak a%a/ karena pen1atatan imunisasi '' %i&aun&

aik imunisasi '' iu hamil/ 4*S maupun 1alon pen&antin.

!+ P%r*%/*it%taMa8aat(PerceivedBenefits)

Persepsi petu&as kesehatan %an petu&as K*3 tetan& man,aat %ari pro&ram

imunisasi '' a&i 1alon pen&antin ila %inilai su%ah aik karena para petu&as umumnya

men&erti tentan& man,aat %ari pro&ram ini aik a&i 1alon pen&antin maupun a&i

petu&as kesehatan.

Man,aat pro&ram ini a&i 1alon pen&antin yaitu memerikan kekealan pa%a

tuuh (1alon iu %an 1alon janin) terha%ap in,eksi penyakit tetanus serta untuk

menin&katkan %aya tahan tuuh 1alon pen&antin wanita untuk mempersiapkan

kehamilan.

adimanfaatimunisasiTT itusendiri0pertamauntukmenceahpen/akittetanus&aik

&aii&udan,anin0kedua,ua&isauntukmeninkatkanda/atahan tu&uhsii&uuntuk

mempersiapkankehamilan*(I&uE0;@thn0petuaspuskesmas)

manfaatn/auntukmenceah ter,adin/apen/akit tetanus&aikpada i&umaupunpada

,anin*(I&uS0;@thn0petuaspuskesmas)


126/187

manfaatn/auntukmenceahpen/akittetanus*(p5F0B:thn0petuasK-)

manfaatimunisasiTTitusendirikanuntukmenceahpen/akittetanus0&aikuntuki&u

dananakn/a*(p5S0ACthn0petuasK-)

manfaatn/auntukmenceahpen/akittetanus0&iarnantikalomelahirkananakn/a itu

tidakkenatetanus*(p5R0BAthn0petuasK-)

#


127/187

Pro&ram ini ju&a memiliki man,aat a&i pihak puskesmas antara lain

kelen&kapan status imunisasi '' %iwilayah terseut %apat %i%ata/ %apat menurunkan

an&ka kematian iu (3KI) %an an&ka kematian ayi (3K7) yan& %i akiatkan oleh

penyakit tetanus/ serta %apat men%eteksi an&ka keja%ian penyakit tetanus neonatorum.

manfaatn/auntukmem&erikankeke&alanpada tu&uh terhadappen/akittetanus&ai

i&u dan ,aninn/a5 Selain manfaat &ai pasien0 proram ini ,ua &ermanfaat &ai

puskesmas antara lain+ kelenkapan status imunisasi TT di$ila/ah terse&ut dapat

didata0dapatmenurunkanankakematian i&u (KI)danankakematian&a/i (K)

/an di aki&atkan oleh pen/akit tetanus0 serta dapat mendeteksi anka ke,adian

pen/akittetanusneonatorum*(I&uT0A:thn0petuaspuskesmas)

In,orman pen%ukun& menyatakan ahwa 1alon pen&antin elum men&etahui

man,aat %ari pro&ram terseut/ karena pro&ram terseut elum terpulikasikan %en&an

aik ke masyarakat/ sehin&&a eerapa 1alon pen&antin wanita ti%ak mau melakukan

imunisasi '' karena elum tahu man,aatnya %en&an jelas. Selain itu ju&a menyeakan

a%anya kesalahan persepsi %alam masyarakat tentan& imunisasi '' a&i 1alon pen&antin

yaitu a%anya issue yan& menyeutkan ahwa imunisasi '' a&i 1alon pen&antin


128/187

merupakan K7 yan& %ierikan seelum menikah.

elumtahu0makan/asekaranikutpenatarandulu&iartahu5Kaloissueneatifsa/a

malahatahu*(2n5M0:Athn0calonpenantin)

pernahdenarkalo imunisasiTTpascatin0nantihamiln/a tertunda5adisa/a tidak

mauimunisasi*(2n50;Cthn0calonpenantin)

Keti%aktahuan 1alon pen&antin tentan& pro&ram imunisasi '' se1ara jelas

menyeakan keti%akmauan minat 1alon pen&antin untuk melakukan imunisasi '' %an

#"


129/187

menyeakan 1alon pen&antin mu%ah per1aya %en&an issue terkait imunisasi '' a&i

1alon pen&antin. -al terseut se1ara jelas %apat menyeakan ren%ahnya 1akupan


+ P%r*%/it%taHa&'ata(PerceivedBarrier)

Petu&as kesehatan %an petu&as K*3 menyatakan ahwa hamatan %alam

pelaksanaan pro&ram imunisasi '' a&i 1alon pen&antin wanita ini %apat erasal %ari

petu&as %an pasien. -amatan %alam pelaksanaan pro&ram imunisasi '' a&i 1alon

pen&antin yan& erasal %ari petu&as antara lain masih kuran&nya petu&as/ ean kerja

petu&as yan& terlalu anyak/ %an teratasnya petu&as yan& ,aham tentan& pro&ram

terseut.

Kalodaripetuasn/a0tenaapen/uluh/an&enar8&enarfahammasihkuran*(I&uT0A:thn0petuaspuskesmas)

Kalo daripetuasn/a0 tenaapen/uluh/an &enar8&enar handal itumasihsedikit0

disinicumaada:/an&enar8&enarfaham*(I&uS0;@thn0petuaspuskesmas)

Se%an&kan hamatan yan& %atan& %ari pihak pasien antara lain takut %i suntik/


130/187

malas ke puskesmas/ ti%ak a%a waktu untuk imunisasi karena kerja/ kuran&nya

pen&etahuan %an a%anya persepsi yan& salah tentan& pro&ram imunisasi '' a&i 1alon

pen&antin.

da issue /an katan/a imunisasi TT itu K se&elum menikah0 &iasan/a ,ua

ke&an/akantakutdisuntik0malastapise&enarn/anerti0selainitu,ua&isakarenapas

pen/uluhaninformasin/akuransampaidenan&aik0&isakarenadatann/atelatatau

kuranmemperhatikan5*(I&uT0A:thn0petuaspuskesmas)

#$


131/187

Palin&esaritudarilinkunan&aikdarikeluaraataumas/arakat0adaissue&ah$a

imunisasiTTituKse&elummenikah0kurann/apenetahuani&u0adan/arasatakut

untukdiimunisasi*(I&uE0;@thn0petuaspuskesmas)

iasan/a ke&an/akanpada takut disuntik ataumemansamasekali tidakmau di

suntikkarenaka&arimunisasiTT ituKse&elummenikah0ada,ua/an&elummau

imunisasikarenamasih&elumfahammanfaatn/a5*(I&uS0;@thn0petuaspuskesmas)

ada/an samasekalia mau0munkin karena neri disuntik atau ada ,ua/anmeniraituK*(p5S0ACthn0petuasK-)

e&erapa ada/an takut disuntik0 aleri0 atau karena ker,a,adi tidak ada $aktu

untukimunisasi5 Kami dari pihak K- han/a &isa men/arankan0 tapi kalo dari

calonpenantin/a tetap tidak mau imunisasi0 kan itu hak mereka5 * (p5R0 BA thn0

petuasK-)

&iasan/apalin&an/akituamaukarenatakutdisuntik0ada,ua/anmasihkurannerti,adin/aamauimunisasitakutadaefekn/a*(p5F0B:thn0petuasK-)

Selain itu/ %ari hasil oser+asi yan& peneliti lakukan %i%apatkan %ata ahwa

hamatan pa%a pelaksanaan pro&ram ini terlihat saat kelas penataran 1alon pen&antin %i

K*3 yaitu kuran&nya perhatian %an minat para 1alon pen&antin untuk men%en&arkan


132/187

penjelasan yan& %ierikan penyuluh/ yan& %itunjukkan %en&an sikap ti%ak

memperhatikan penyuluh/ siuk er1an%a atau n&orol %en&an pasan&annya/ %an %atan&

ti%ak tepat waktu. 4aktu yan& %ierikan oleh pihak K*3 untuk penyuluh ju&a terlalu

sin&kat/ karena penyuluh iasanya memerikan tujuh materi %en&an waktu hanya satu

jam.

#6


133/187

3+ P%r*%/*it%ta/%t-


134/187

s/aratnikah*(I&uS0;@thn0petuaspuskesmas)

Kalo untuk pem&aian tuas &iasan/a pihak K- men,ad$alkan untuk tanal

pen/uluhan0lalunantipihakpuskesmasse&aaipenisimateri tentankesehatansaat

pen/uluhan*(p5S0ACthn0petuasK-)

Pihak K- /an men,ad$alkan untuk pen/uluhan0 se&aai pen/uluh &aian

kesehatann/anantiitupetuasdaripuskesmas*(p5R0BAthn0petuasK-)

9!


135/187

Se%an&kan untuk petu&as puskesmas erwenan& %alam penyuluhan 1alon

pen&antin terkait masalah kesehatan %an pa%a pelaksanaan pemerian imunisasi '' a&i

1alon pen&antin wanita.

Pem&aian tuasn/a itu pihak K- /an &aian pen,ad$alan pen/uluhan calon

penantin dan pen/uluhan terkait cara mem&anun keluara sakinah0 ma$adah0

$arakhmah5*(I&uT0A:thn0petuaspuskesmas)

&iasan/a pen/uluhan itu setiap hari kamis dan pem&aian tuasn/a puskesmas

ciputatdapatiliranmenisiminupertama0mIIolehpuskesmaskampunsa$ah0

mIIIoleh puskesmas,om&an0 dan mI oleh puskesmassituintun*(I&uE0

;@ thn0petuaspuskesmas)

pem&aian tuasn/a pihak puskesmas menisi pen/uluhan tentan kesehatan dan

pihakK- menisipen/uluhan tentan hukum nikah0 munakahat0 doa8doa0s/arat8

s/aratnikah*(I&uS0;@thn0petuaspuskesmas)

'etapi pa%a pelaksanaannya petu&as K*3 men&&an&&ap ahwa mereka hanya

ertu&as menyarankan 1alon pen&antin untuk melakukan imunisasi tetapi ukan untuk

mewajikannya. Karena mereka erpen%apat 1alon pen&antin erhak memilih mau %i

imunisasi atau ti%ak %an yan& leih ertan&&un& jawa pa%a pelaksanaan pro&ram

imunisasi '' a&i 1alon pen&antin ini a%alah petu&as kesehatan.


136/187

9


137/187

BABVI

PEMBAHASAN

A+ Ha*i6P%%6itia

1+ P%%ta.-at%ta/r:ra&5a/%6a7*aaai&-i*a*iTT'ai;a6:/%ati

Petu&as kesehatan %an petu&as K*3 menyatakan ahwa pelaksanaan pro&ram

imunisasi '' a&i 1alon pen&antin sampai saat ini %apat %inyatakan Q

terlaksana %en&an aik. Pro&ram imunisasi ini pentin& untuk %ilakukan karena tujuannya

untuk memerikan kekealan pa%a tuuh (1alon iu %an 1alon janin) terha%ap in,eksi

penyakit tetanus serta untuk menin&katkan %aya tahan tuuh 1alon pen&antin wanita

untuk mempersiapkan kehamilan. Salah satu in,orman kun1i/ Iu (2< tahun)

menyatakan ahwa man,aat imunisasi '' antara lain untuk men1e&ah penyakit tetanus

aik a&i iu %an janin %an ju&a isa untuk menin&katkan %aya tahan tuuh si iu untuk

mempersiapkan kehamilan. -al ini sesuai %en&an man,aat imunisasi tetanus toEoi%

menurut Depkes 5I (660) %alam Sukmara (0!!!)/ ahwa 3ntio%y yan& terentuk

pa%a 1alon pen&antin yan& su%ah %i imunisasi ''/ selain memeri perlin%un&an pa%a


138/187

iu/ ju&a memerikan perlin%un&an pa%a 1alon ayi yan& akan lahir. Plasenta

meneruskan antio%y tetanus (I&G) ke ayi %an melin%un&i ayi terha%ap kemun&kinan

masuknya toksin tetanus melalui luka pa%a tali pusat atau luka %itempat lain yan& %apat

ter1emar spora tetanus.

Pen&etahuan petu&as tentan& pro&ram imunisasi '' a&i 1alon pen&antin sampai

saat ini elum %apat tersampaikan %en&an aik ke masyarakat karena 1alon pen&antin

aru isa men%apatkan penjelasan tentan& pro&ram imunisasi '' setelah men&ikuti

52

sawitri-fkik.doc

Documents