7/24/2019 SPM_DISDUKCAPIL_2013

http://slidepdf.com/reader/full/spmdisdukcapil2013 1/2

3

ketinggian 1.050 m dpl dan titik terendah di sebelah selatan dengan

ketinggian 675 m dpl. Di wilayah Kota Bandung bagian selatan permukaan

tanahnya relatif datar, sedangkan di bagian utara permukaan tanahnya

berbukitbukit sehingga men!adi panorama yang indah.

"ebagai ibukota pro#insi $awa Barat, Bandung mempunyai nilai

strategis terhadap daerahdaerah di sekitarnya karena berada pada lokasi

yang sangat strategis bagi perekonomian nasional. Kota Bandung terletak

pada pertemuan poros !alan utama di %ulau $awa, yaitu&

1' Barat ( )imur, pada posisi ini Kota Bandung men!adi poros tengah yang

menghubungkan antara *bukota %ro#insi Banten dan $awa )engah.

+' tara ( "elatan, selain men!adi penghubung utama ibukota negara

dengan wilayah selatan, !uga men!adi lokasi titik temu antara daerah

penghasil perkebunan, peternakan, dan perikanan.

Dilihat dari aspek geologisnya, kondisi tanah Kota Bandung sebagian

besar merupakan lapisan alu#ial hasil letusan -unung )angkuban %erahu.

$enis material di bagian utara umumnya merupakan !enis andosol, sedangkan

di bagian selatan serta timur terdiri atas sebaran !enis alu#ial kelabu dengan

bahan endapan liat. Di bagian tengah dan barat tersebar !enis tanah andosol.

*klim Kota Bandung seara umum adalah se!uk dengan kelembapan

tinggi karena dipengaruhi oleh iklim pegunungan di sekitarnya dan urah

hu!an yang masih ukup tinggi. /amun, beberapa tahun terakhir kondisi suhu

ratarata udara Kota Bandung enderung mengalami peningkatan yangdisebabkan oleh peningkatan sumber polutan dan dampak dari perubahan

iklim serta pemanasan global global warming '.

"etiap tahun Kota Bandung mengalami pertumbuhan yang sangat

pesat terutama dalam petambahan penduduk, hal ini sabagai akibat dari Kota

Bandung yang memiliki berbagai fungsi Kota, antara lain Bandung sebagai &

1' %usat pemerintahan %ropinsi !awa Barat

+' %usat %endidikan dan %enelitian

2' %usat %erdagangan 3egional $awa Barat

4' %usat pariwisata

5' %usat *ndustri

6' talase %ro#insi !awa Barat.

7/24/2019 SPM_DISDUKCAPIL_2013

http://slidepdf.com/reader/full/spmdisdukcapil2013 2/2

%eningkatan pertambahan penduduk di Kota Bandung di akibatkan

oleh pertambahan penduduk alamiah dan pertambahan penduduk migrasi

dari luar Kota Bandung penduduk pendatang'.

Dampak dari pertambahan penduduk yang tidak terkendali menimbulkan

banyak masalah dan dampak sosial yang dihadapi oleh %emerintah Kota

Bandung, hal ini men!adi beban dan hambatan bagi pemerintah Kota

Bandung dalam mewu!udkan isi Kota Bandung sebagai Kota $asa ang

Bermartabat.

8asalah kependudukan yang dihadapi oleh %emerintah Kota Bandungdiantaranya sebagai berikut &

1' 9rus rbanisasi yang sangat tinggi

+' $umlah pengangguran dan 9ngkatan ker!a yang semakin meningkat

2' Kepadatan penduduk semakin tinggi

4' 8unulnya daerahdaerah padat penduduk dan kumuh

5' Keamanan dan ketertiban masyarakat

6' 3endahnya kesadaran hukum penduduk pendatang7' )ingkat kema!emukan dan heterogenitas penduduk Kota bandung

seperti kultur indi#idu, pendapatan:ekonomi, pendidikan, wawasan dan

pengetahuan tentang arti penting serta manfaat memiliki aktaakta

atatan sipil dan keterangan kependudukan lainnya memberikan

dampak terhadap intensitas pelayanan kependudukan.

Dalam rangka penapaian penerapan "tandar %elayanan 8inimal "%8'

Bidang %emerintahan Dalam /egeri di Kota Bandung, %emerintah Kota

Bandung perlu memberikan pelayanan dasar bidang %emerintahan Dalam

/egeri sebagaimana diamanatkan didalam %eaturan 8enteri Dalam

/egeri /omor 6; )ahun +01+ tentang %erubahan 9tas %eraturan 8enteri

Dalam /egeri /omor 6+ )ahun +00< )entang "tandar %elayanan 8inimal

Bidang %emerintahan Dalam /egeri Di Kabupaten:Kota.

B. KEBIJAKAN UMUM

Kebi!akan umum %emerintah Daerah Kota Bandung adalah sesuai

dengan yang tertuang dalam isi dan 8isi Kota bandung di dalam 3enana

%embangunan $angka 8enengah Daerah 3%$8D' Kota Bandung +00;

+012. 9dapun isi Kota Bandung +00;+012 adalah &

“Memantapkan Kota Bandung Sebagai Kota Jasa Bermartabat”