analisa sistem tenaga ii

7/23/2019 Analisa Sistem Tenaga II

1/16

AN ALISA SISTEM TEN AG A II

8.7 CABA N G TERKO PEL PAD A ZBU S

Oleh:

Nama: Hamdan Makbul

Nim: F1B012035


2/16

CABANG TERKOPEL PADA Zbus

Sejauh ini kita belum mempertimbangkan bagaimanamemasukkan unsur-unsur yang menggabungkan jaringanke Z Bus.

Cara untuk melakukannya tidak sulit, Tapi agak sulit

karena sekarang kita menunjukkan dengan memperluas Zbus.

Pertanyaannya adalah bagaimana menambahkan keduacabang sehingga saling berpasangan dengan cabang

sudah ada (asli)!ami menganggap bus (p) sudah mapandalam Zasli dalam empat kasus berikut, yang melanjutkansistem pen"meran diperkenalkan di pembahasan. #.$.


3/16

Kasus-kasus

Penambahan cabang terk"pel Zb daribus yang ada (p) ke bus baru (%).

Penambahan cabang terk"pel Zb dari

bus yang ada (p) sebagai simpulre&erensi.

Penambahan cabang terk"pel Zb dari

bus yang ada (p) dan (%).'elepas cabang terk"pel Zb dari bus

yang ada (p) dan (%).


4/16

Kasus 1 (5)Penam bahan cabang e!k"#e$ Zb %a!& bus 'ang a%a (#) ke bus ba!u ()

'ari kita asumsikan baha impedansi cabang Za siapditambahkan ke jaringan energi antara n"de (m) dan (n)pada ambar. #. * *. 'atriks impedansi Z"rig kemudiantermasuk Za dan bus yang ada seperti yang ditunjukkan(m), (n), dan (p). +ntara bus (p) dan bus baru (%) ambar.

#. * * diperlukan untuk menambah impedansi cabang Zbyang saling digabungkan dengan Za melalui Persamaanimpedansi Z'.

tegangan untuk dua cabang digabungkan dalampersamaan. (.) dan diulang di sini sebagai/


5/16

dengan menggabungkan persamaan diatasmenghasilkan tegangan pada bus baru (%),dengan bus cabang sekarang termasuk dalamjaringan.


6/16

Bus matriks impedansi untuk sistem

ditambah dengan bus baru makadidapat bentuk matriks sepertidibaah/


7/16

Pengaturan i sama dengan m, n, p,dan % dalam Pers. (#.#$)

memberikan ekspresi untuk 0m, 0n,0p,dan 0%, yang dapat diganti padaPersamaan. (#,# *) untukmendapatkan


8/16

Kasus * (+)Penam bahan cabang e!k"#e$ Zb %a!& bus 'ang a%a (#) sebaga& s&m #u$!e,e!ens&

Sebagai re&erensi pada dasarnya kasus inicara pengaplikasian khusus dari !asus 1.

Pertama kita menambahkan impedansi Zb

antara bus lama (p) dan bus baru (%)impedansi Z' dengan impedansi Za sudahtermasuk dalam Z "rig.

sh"rt-circuitkn bus (%) dengan menetapkan

0% sama dengan n"l, yang enghasilkanpersamaan matriks sama denganpersamaan. (#.#2) kecuali baha 0% adalahn"l.


9/16

3engan demikian, cara untukmem"di4kasi matriks bus impedansiyaitu membuat baris % baru dank"l"m % persis sama seperti !asus 1.!emudian, mengeliminasi bentukbarubaris dan k"l"m dengan teknik

standar !r"nreducti"n selama padaPersamaan, 0% adalah n"l. Sesuaidengan pers. (#.#2)


10/16

Kasus (.)Penam bahan cabang e!k"#e$ Zb %a!& bus 'ang a%a (#) %an ()

3alam hal ini pada dasarnya cara yangdigunaka adalah dengan menggabungkan!asus 1 dan 5.

kita mengikuti aturan dari !asus 1 untukmenambah cabang mutually c"upled impedansiZh dari bus yang ada (P) untuk bus baru(%).

Selanjutnya, kita hubunng singkatkan bus

(%) 3engan bus (k) dengan menambahkancabang dari impedansi n"l antara bus.

6ntuk melakukannya, kita terapkan !asus 5sampai Persamaan. (#.#2) sebagai berikut/


11/16


12/16

Kasus / (0) e$e#as cabang e!k"#e$ Zb %a!& bus 'ang a%a (#) %an ()

Sebuah cabang impedansi takterk"pel tunggal Zb dapat dihapus,!etika impedansi Z b dihapus jugaakan digabungkan ke cabang keduaimpedansi Za. aturan untukmem"di4kasi Z bus adalah dengan

menambahkan antara bus cabangakhir Z 7 yang memiliki impedansinegati& 8 Zh dan saling k"pel denganZ 9sebagai Z aslinya.


13/16

Pr"sedur ini

diilustrasikan pada ambar. #. * 2


14/16


15/16


16/16

S:!;+< dan T:=;'+ !+S;>

analisa sistem tenaga ii

Documents