bab 4 muai panjang zat padat

Upload: marifjaka

Post on 19-Feb-2018

243 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

  • 7/23/2019 Bab 4 Muai Panjang Zat Padat

    1/16

  • 7/23/2019 Bab 4 Muai Panjang Zat Padat

    2/16

    PRAKTIKUM FISIKA DASAR

    PROGRAM STUDI TEKNIK

    PERTAMBANGAN

    FAKULTAS TEKNIK

    UNIVERSITAS LAMBUNG MANGKURAT

    + - .o.+T

    /eterangan *

    + - Pertambahan Panjang $m(

    o - Panjang 0al $m(

    - /oefisien Muai Panjang

    +T - Perubahan Suhu $3(

    /oefisien muai panjang suatu !at didefinisikan sebagai perubahan

    relatif dari panjang !at itu perderajat perubahan suhu. Pada umumnya benda bila

    dipanaskan akan memuai, keuali terhadap beberapa benda tertentu malah malah

    menunjukkan gejala yang sebaliknya. aitu menyusut dan tidak memuai pada

    daerah selang aktu tertentu. Misalnya pada air, dalam keadaan ujud padat

    $es(, bila dipanaskan ternyata )olumenya menyusut.

    /oefisien muai panjang suatu !at5bahan yang berujud batang dapat

    tentukan seara berikut. Dibuat 2 goresan halus, yang pertama dekat ujung, yang

    kedua dekat pangkalnya. /emudian suhu batang dinaikan dengan jumlah

    tertentu, lalu pergeseran tiap geseran tersebut sekrup atau mikroskop pengatur.

    Suatu benda akan mengalami muai panjang apabila benda itu hanya

    memiliki $dominan dengan( ukuran panjangnya saja. Muai luas terjadi padabenda apabila benda itu memiliki ukuran panjang dan lebar. Sedangkan muai

    )olum terjadi apabila benda itu memiliki ukuran panjang lebar dan tinggi. Pada

    umumnya benda apabila dipanaskan akan mengalami suatu gejala yang disebut

    pemuaian, keuali terhadap beberapa benda tertentu yang justru memperlihatkan

    gejala yang sebaliknya. 6ejala tersebut yaitu menyusut dan tidak memuai pada

    selang aktu tertentu.

    Pemuaian !at padat terdiri atas pemuaian !at panjang, pemuaian luas,

    dan pemuaian )olume atau ruang.

    1. Pemuaian Panjang

    Pada pemuaian panjang untuk !at padat berlaku rumus*

    -7$18 +T(

    Dengan* 7 - Panjang mula"mula $m(

    - Panjang benda setelah pemuaian $m(

    + - "7- Pertambahan panjang benda akibat pemuaian $m(

    9 - /oefesien muai panjang $73"1atau /"1(

    +T - T"T7- /enaikan suhu $73 atau /(

    M. ARIF JAKA SUTIRJA 4-2

    H1C112022

    ...................$Persamaan 4.2.(

  • 7/23/2019 Bab 4 Muai Panjang Zat Padat

    3/16

    PRAKTIKUM FISIKA DASAR

    PROGRAM STUDI TEKNIK

    PERTAMBANGAN

    FAKULTAS TEKNIK

    UNIVERSITAS LAMBUNG MANGKURAT

    2. Pemuaian uas

    Pada pemuaian panjang untuk !at padat berlaku rumus*

    0-07$18: +T(

    Dengan* 0 - uas benda setelah pemuaian $m2(

    07 - uas benda mula"mula $m2(

    +0 - 0"07- Pertambahan luas benda akibat pemuaian

    ; - /oefesien muai panjang $73"1atau /"1(

    +T - T"T7- /enaikan suhu $73 atau /(

    uang

    Pada pemuaian )olum atau ruang untuk !at padat berlaku rumus*

    =-=7 $18? +T(

    Dengan* = - =olum benda setelah pemuaian $m2(

    =7 - =olum benda mula"mula $m2(

    += - ="=7 - Pertambanah luas benda akibat pemuaian

    ? - /oefesien muai )olum $73"1atau /"1(

    +T - T"T7 - /enaikan suhu $73 atau /(

    $@aelani, 277A(.

    Blemen di"logam $bimetallic-element( adalah suatu alat yang banyak

    dipakai beberapa tahun yang akhir ini, baik sebagai termometer maupun sebagai

    bagian dari banyak alat engontor thermostatik. 0lat ini terdiri dari dua lempeng

    logam tips yang berlainan. /edua lempeng itu dilas satu sama lainnya atau di

    kling. Cika angka mulai panjang logam 0 lebih besar daripada #, lempeng

    tersebut yang ada permulaannya lurus, jika dipanasi akan melengkung. 6erakan

    melintang ujung lempeng ini jauh lebih besar daripada tambahan panjang

    masing"masing logam tersebut.

    $a( $b(

    Sumber* Sears, 1&A2

    M. ARIF JAKA SUTIRJA 4-3

    H1C112022

    ogam 0

    ogam #

    ..............$Persamaan 4.

  • 7/23/2019 Bab 4 Muai Panjang Zat Padat

    4/16

    PRAKTIKUM FISIKA DASAR

    PROGRAM STUDI TEKNIK

    PERTAMBANGAN

    FAKULTAS TEKNIK

    UNIVERSITAS LAMBUNG MANGKURAT

    6ambar 4.1.

    Ensur Di"ogam

    Cika digunakan sebagai termostat, maka konstruksinya seperti berikut.

    Ejung yang satu tidak bisa bergerak, sedangkan ujungnya yang lain bebas dan

    gerakannya digunakan untuk menutup atau memutuskan arus listrik pengontrol.

    Termometer umum yang digunakan pada tungku berupa lempengan di"logam

    yang berbentuk sulur. Cika suhu berubah, sulur itu akan tambah atau kurang

    melilitnya dan gerakan ini diteruskan pada penunjuk yang berputar diatas skala

    yang sudah ditera. /arena adanya gesekan dan karena makin lama makin

    berkurangnya gerak sulur tersebut, termometer semaam ini bukanlah suatu alat

    presisi.Ensur di logam $biketallic element( ialah suatu alat yang banyak

    dipakai beberapa tahun terahir ini, baik sebagai thermometermaupun sebagai

    bagian dari banyak alat pengontrol thermostatic. 0lat ini terdiri dari dua lempeng

    logam tipis yang berlainan. /edua lempeng itu dilas satu sama lain.

    Cika dipergunakan sebagai thermometer, maka ujungnya yang satu tidak

    bias bergerak, sedangkan ujungnya yang lain beda dan gerakannya yang lain

    untuk menutup atau memutuskan arus listrik pengontrol. Termometer umum

    yang digunakan pada tungku berupa lempengan di logam yang berbentuk sulur.

    Cika suhu berubah sulur itu akan bertambah atau kurang melilitnya dan gerakan

    ini teruskan pada skala yang sudah tertera, karena adanya geseran dan

    mengurangnya gerakan termometer semaam ini bukan alat posisi.

    Cika kedua lempengan sama tebalnya, misalnya terbukti baha

    lempengan di logam yang lurus akan melengkung dan besar radius

    kelengkungannya adalah >. Disini berarti selang suhu diatas atau di baah suhu

    pada aktu lempeng berbentuk lurus, 1 dan 2 ialah koefisien muai panjang.

    Selain muai panjang pada suatu !at, terdapat juga muai luas dan muai )olume

    pada suatu !at tersebut.

    Pemuaian !at air mengikuti bentuk adahnya sehingga !at air hanya

    mengalami muai )olume saja. Muai )olume !at air juga bergantung pada jenis

    !at air, yang dinyatakan oleh besaran koefisien muai )olumnya. Telah diketahui

    M. ARIF JAKA SUTIRJA 4-4

    H1C112022

  • 7/23/2019 Bab 4 Muai Panjang Zat Padat

    5/16

    PRAKTIKUM FISIKA DASAR

    PROGRAM STUDI TEKNIK

    PERTAMBANGAN

    FAKULTAS TEKNIK

    UNIVERSITAS LAMBUNG MANGKURAT

    bersama baha kenaikan suhu yang sama, )olume alkohol lebih besar daripada

    muai )olume raksa.

    Termometer raksa menunjukkan baha untuk kenaikan suhu yang

    sama, muai )olume !at air $raksa( lebih besar daripada muai )olume !atpadat$pipa kapiler dari kaa(. Dalam keseharian, jika teko berisi air hampir

    penuh dipanaskan, maka ketika mendidih sebagian air tumpah dari teko.

    /eping bimetal adalah dua keping logam yang berbeda koefisien muai

    panjang dikeling menjadi satu. Cika dipanaskan, keping melengkung ke arah

    yang koefisien muainya lebih keil dan jika didinginkan, keping melengkung ke

    arah logam yang koefisien muainya lebih besar. Sifat pelengkungan keping

    bimetal yang peka terhadap perubahan suhu dimanfaatkan pada saklar termal,

    termostat bimetal, dan lampu rem mobil $Sutrisno, 1&'F(.

    Pemuaian !at padat menimbulkan kerugian, seperti berikut ini*

    1. >etaknya beton pembatas jalan

    2. #engkoknya rel kereta api

    untuhnya jembatan

    3ara mengatasi masalah akibat pemuaian !at padat yaitu*

    1. #eton pembatas jalan dibuat terputus"putus

    2. Pada sambungan dua buah rel kereta api dibuat elah pemuaian atau model

    sambungan kereta api dibuat runing pada masing"masing ujungnya.

  • 7/23/2019 Bab 4 Muai Panjang Zat Padat

    6/16

    PRAKTIKUM FISIKA DASAR

    PROGRAM STUDI TEKNIK

    PERTAMBANGAN

    FAKULTAS TEKNIK

    UNIVERSITAS LAMBUNG MANGKURAT

    6ambar 4.2.

    Dasar Statif

    2. #atang Statif Panjang

    #atang statif ini digunakan sebagai tiang"tiang penyangga pada alat

    statif. #atang statif ini dipasang pada dasar statif. Pada lubang di bagian

    samping, batang statif panjang dipasang seara hori!ontal, lalu kemudian

    pada ujungnya dipasang kaki statif.

    Sumber * Dokumentasi Pribadi, 2714.

    6ambar 4.

  • 7/23/2019 Bab 4 Muai Panjang Zat Padat

    7/16

    PRAKTIKUM FISIKA DASAR

    PROGRAM STUDI TEKNIK

    PERTAMBANGAN

    FAKULTAS TEKNIK

    UNIVERSITAS LAMBUNG MANGKURAT

    Sumber * Dokumentasi Pribadi, 2714.

    6ambar 4.G.

    /lemUniversal

    G. /lemBosshead

    /lembossheadberfungsi untuk menjepit klemuniversal.

    Sumber * Dokumentasi Pribadi, 2714.

    6ambar 4.A.

    /lemBosshead

    A. Penggaris ogam

    Penggaris logam digunakan untuk mengukur perpindahan jarum

    penunjuk.

    Sumber * Dokumentasi Pribadi, 2714.

    6ambar 4.'.

    Penggaris ogam

    '. Petunjuk /husus

    M. ARIF JAKA SUTIRJA 4-7

    H1C112022

  • 7/23/2019 Bab 4 Muai Panjang Zat Padat

    8/16

    PRAKTIKUM FISIKA DASAR

    PROGRAM STUDI TEKNIK

    PERTAMBANGAN

    FAKULTAS TEKNIK

    UNIVERSITAS LAMBUNG MANGKURAT

    Petunjuk khusus digunakan untuk menunjukkan besar muai panjang.

    Sumber * Dokumentasi Pribadi, 2714.

    6ambar 4.F.

    Petunjuk /husus

    F. Penyambung Selang

    Penyambung selang digunakan untuk menyambungkan selang.

    Sumber * Dokumentasi Pribadi, 2714.

    6ambar 4.&.Penyambung Selang

    &. abuErlenmeyer

    abu Erlenmeyer digunakan untuk menampung air yang akan

    dipanaskan.

    Sumber * Dokumentasi Pribadi, 2714.

    6ambar 4.17.

    abuErlenmeyer

    17. Pembakar Spritus

    M. ARIF JAKA SUTIRJA 4-8

    H1C112022

  • 7/23/2019 Bab 4 Muai Panjang Zat Padat

    9/16

    PRAKTIKUM FISIKA DASAR

    PROGRAM STUDI TEKNIK

    PERTAMBANGAN

    FAKULTAS TEKNIK

    UNIVERSITAS LAMBUNG MANGKURAT

    Pembakar spritus digunakan sebagai kompor untuk memanaskan air

    dalam labuErlenmeyer.

    Sumber * Dokumentasi Pribadi, 2714.

    6ambar 4.11.

    Spritus

    11. Selang SilikonSelang silikon digunakan untuk menghantarkan air panas dari labu ke

    piring keil melalui objek perobaan.

    Sumber * Dokumentasi Pribadi, 2714.

    6ambar 4.12.

    Selang Silikon

    12. Selang Plastik

    Selang plastik berfungsi sama seperti selang silikon.

    Sumber * Dokumentasi Pribadi, 2714.

    6ambar 4.1

  • 7/23/2019 Bab 4 Muai Panjang Zat Padat

    10/16

    PRAKTIKUM FISIKA DASAR

    PROGRAM STUDI TEKNIK

    PERTAMBANGAN

    FAKULTAS TEKNIK

    UNIVERSITAS LAMBUNG MANGKURAT

    Selang Plastik

    1

  • 7/23/2019 Bab 4 Muai Panjang Zat Padat

    11/16

    PRAKTIKUM FISIKA DASAR

    PROGRAM STUDI TEKNIK

    PERTAMBANGAN

    FAKULTAS TEKNIK

    UNIVERSITAS LAMBUNG MANGKURAT

    1A. Tatakan 6elas

    Tatakan gelas digunakan untuk menampung air yang telah meleati

    objek perobaan.

    Sumber * Dokumentasi Pribadi, 2714.

    6ambar 4.1'.

    Tatakan 6elas

    1'. 0ir

    0ir digunakan sebagai penghantar panas5kalor pada objek perobaan.

    Sumber * Dokumentasi Pribadi, 2714.

    6ambar 4.1F.

    0ir

    4.4. Persiapan Perobaan dan Prosedur /erja

    1. Persiapan Perobaan

    a. Siapkan alat 5 bahan yang digunakan.

    b. >akit dasar statif, batang statif pendek dan panjang, klem uni)ersal dan

    bossheadsehingga membentuk rangkaian sesuai gambar 1.

    M. ARIF JAKA SUTIRJA 4-11

    H1C112022

  • 7/23/2019 Bab 4 Muai Panjang Zat Padat

    12/16

    PRAKTIKUM FISIKA DASAR

    PROGRAM STUDI TEKNIK

    PERTAMBANGAN

    FAKULTAS TEKNIK

    UNIVERSITAS LAMBUNG MANGKURAT

    Sumber * Penuntun Praktikum Hisika Dasar, 2714.

    6ambar 4.1&.

    Perakitan Dasar Statif

    . Tuangkan air I 2G ml ke dalam labuErlenmeyer, kemudian rakit labu itu

    pada klem uni)ersal. Tanapkan penyambung selang rapat"rapat ke

    lubang sumbat karet dan tutupkan rapat"rapat sumbat itu kedalam labu

    Brlenmeyer. Pasang $tanapkan( petunjuk statif khusus pada statif #.

    Sumber * Penuntun Praktikum Hisika Dasar, 2714.

    6ambar 4.27.

    Peletakan abuErlenmeyer

    2. Prosedur /erja

    a. Cepitkan ujung pipa baja ke pegas jepit pada petunjuk khusus dan ujung

    lain pada klem bosshead yang baah pada batang statif )ertikal.

    Tanapkan ujung selang silion pada penyambung batang selang dan

    ujung yang lain keujung pipa baja. Tanapkan pula ujung selang plastik

    keujung pipa baja yang baah dan siapkan tatakan gelas $di ujung lain

    dari selang( untuk menampung air $lihat gambar 4.21.(.b. etakkan penggaris logam diatas meja, tepat dibaah jarum petunjuk

    khusus.

    . etakkan pembakar spritus tepat dibaah labu Erlenmeyer. Jyalakan

    pembakar spritus dan atur posisi labu Erlenmeyer sehingga memperoleh

    pemanasan yang optimal.

    d. Setelah air mulai mendidih, amati gerak jarum penunjuk khusus.

    e. 0mati nilai $angka( yang ditunjukkan jarum penunjuk khusus pada posisi

    terakhir dan atat hasil pengamatan kedalam table.

    M. ARIF JAKA SUTIRJA 4-12

    H1C112022

  • 7/23/2019 Bab 4 Muai Panjang Zat Padat

    13/16

    PRAKTIKUM FISIKA DASAR

    PROGRAM STUDI TEKNIK

    PERTAMBANGAN

    FAKULTAS TEKNIK

    UNIVERSITAS LAMBUNG MANGKURAT

    f. Matikan api pembakaran spritus, lepaskan pipa baja dari rangkaian dan

    dinginkan pipa tersebut.

    g. Elangi langkah 1. sampai dengan A. Entuk pipa tembaga dan pipa

    aluminium.h. /emasi alat dan bahan, selesaikan seluruh isian tabel, kemudian,

    diskusikan seluruh isian tabel untuk menarik kesimpulan.

    Sumber * Penuntun Praktikum Hisika Dasar, 2714.

    6ambar 4.21.

    Peralatan Pemuaian

    M. ARIF JAKA SUTIRJA 4-13

    H1C112022

  • 7/23/2019 Bab 4 Muai Panjang Zat Padat

    14/16

    PRAKTIKUM FISIKA DASAR

    PROGRAM STUDI TEKNIK

    PERTAMBANGAN

    FAKULTAS TEKNIK

    UNIVERSITAS LAMBUNG MANGKURAT

    4.G. Pengolahan Data

    Tabel 4.1.

    %asil Pengamatan

    Cenis ogamPosisi Carum Penunjuk Perubahan

    Panjang ogamKaktu

    /eadaan 0al /eadaan 0khir

    Tembaga 27 m 27,G m 7,G m1G menit

    0luminium 27 m 27 m 7 m 1G menit

    4.A. Pembahasan

    #erdasarkan hasil pengamatan dari praktikum yang telah kami

    laksanakan adalah baha tembaga lebih epat mengalami pemuaian dan

    perubahan panjang logam tembaga lebih besar daripada aluminium.

    1. Perobaan L * Mengukur Muai Panjang Tembaga

    0alnya jarum penunjuk menunjukkan angka 27 m. =olume air dalam

    labu Brlenmeyer adalah G7 m. Setelah tembaga dipanaskan $diberi kalor(

    selama 1G menit, jarum penunjuk menunjukkan angka 27,G m. Cadi tembaga

    mengalami muai panjang sebesar 7,G m.

    2. Perobaan LL * Mengukur Muai Panjang 0luminium

    0alnya jarum penunjuk menunjukkan angka 27 m. =olume air dalam

    labu Brlenmeyer adalah G7 m. Setelah tembaga dipanaskan $diberi kalor(

    selama 1G menit jarum penunjuk menunjukkan angka 27 m. Cadi dari hasil

    perobaan yang dilakukan diperoleh hasil baha tidak terjadi perubahan sama

    sekali pada panjang logam aluminium sehingga panjangnya tetap 27 m. Dari

    hasil perobaan yang dilakukan diperkirakan baha terjadi kesalahan saat

    pemasangan alat sehingga tidak terjadi perubahan sama sekali pada panjang

    logam aluminium.

    M. ARIF JAKA SUTIRJA 4-14

    H1C112022

  • 7/23/2019 Bab 4 Muai Panjang Zat Padat

    15/16

    PRAKTIKUM FISIKA DASAR

    PROGRAM STUDI TEKNIK

    PERTAMBANGAN

    FAKULTAS TEKNIK

    UNIVERSITAS LAMBUNG MANGKURAT

    4.'. Penutup

    4.'.1. /esimpulan

    a. Pemuaian adalah bertambahnya ukuran suatu benda karena pengaruh

    perubahan suhu atau bertambah ukuran suatu benda dikarenkan benda

    tersebut menerima kalor.

    b. Semakin panas suhu yang diberikan pada alumunium atau tembaga

    akan membuat benda tersebut bertambah panjang.

    . Llmu tentang pemuaian panjang suatu benda atau !at sangat

    berpengaruh pada kehidupan, seperti pemuaian pada rel kereta api.

    d. Pemuaian bukan hanya terjadi pada !at padat seperti besi, alumunium

    dan lain- lain, tetapi dapat terjadi pada !at air dan !at padat.

    4.'.2. Saran

    a. Entuk para asisten pemberian materinya sudah bagus, kalau bisa

    tingkatkan lagi penguasaan materinya. /etika membuat rangkaianjuga bagus, karena disertai penjelasan.

    b. Entuk ruangan laboraturium sudah bagus, peralatan laboraturium

    sudah ukup menunjang pelaksanaan praktikum, tetapi kalau bisa saat

    pelaksanaan praktikum jangan terlalu banyak kelompok yang berada

    di dalam ruangan karena dapat mengganggu jalannya praktikum.

    M. ARIF JAKA SUTIRJA 4-15

    H1C112022

  • 7/23/2019 Bab 4 Muai Panjang Zat Padat

    16/16

    PRAKTIKUM FISIKA DASAR

    PROGRAM STUDI TEKNIK

    PERTAMBANGAN

    FAKULTAS TEKNIK

    UNIVERSITAS LAMBUNG MANGKURAT

    M. ARIF JAKA SUTIRJA 4-16

    H1C112022