kiman perc 1
TRANSCRIPT
7/23/2019 Kiman Perc 1
http://slidepdf.com/reader/full/kiman-perc-1 1/14
LAPORAN PRAKTIKUM KIMIA ANALISIS II
PERCOBAAN I
PENETAPAN KADAR ASETOSAL SECARA SPEKTROFOTOMETRI
ULTRAVIOLET
OLEH :
NAMA : WA ODE RAHMA SRI YANINGSIH
NIM : F1F1 13 061
KELAS : B
ASISTEN : SARIPUDDIN, S.Si
URUSAN FARMASI
FAKULTAS FARMASI
UNIVERSITAS HALU OLEO
KENDARI
!01"
7/23/2019 Kiman Perc 1
http://slidepdf.com/reader/full/kiman-perc-1 2/14
BAB I
PENDAHULUAN
A. T#$#%&
Tujuan dari percobaan ini adalah untuk menetapkan kadar asetosal secara
spektrofotometri UV.
B. L%&'%(%& T)*+i
Spektrofotometri adalah cabang analisis instrumental yang mencakup
seluruh metoda pengukuran berdasarkan interaksi antara suatu spektrum sinar
(Radiasi Elektro MagnetikREM! dengan larutan molekul atau atom.
Spektrofotometri u"#"is melibatkan energi elektronik yang cukup besar pada
molekul yang dianalisis$ sehingga spektrofotometri u"#"is lebih banyak dipakai
untuk analisis$ sehinga spektrofotometri u"#"is lebih banyak dipakai untuk
analisis kuantitatif dibanding kualitatif. (Suharman$ %&&'!.
Spektrofotometer adalah alat untuk mengukur transmitans atau serapan
suatu sampel sebagai fungsi panjang gelombang. lat ini terdiri dari spektrometer
yang menghasilkan sinar dari spektrum dengan panjang gelombang tertentu dan
fotometer sebagai alat pengukur intensitas cahaya yang ditransmisikan atau yang
diabsorpsi ()ay dan Under*ood$ %&&&!.
Spektrofotometri UV#Visibel merupakan metode spektrofotometri yang
didasarkan pada adanya serapan sinar pada daerah ultra "iolet (UV! dan sinar
tampak (Visibel! dari suatu senya*a. Senya*a dapat dianalisis dengan metode ini
jika memiliki kemampuan menyerap pada daerah UV atau daerah tampak.
Senya*a yang dapat menyerap intensitas pada daerah UV disebut dengan
kromofor$ sedangkan untuk melakukan analisis senya*a dalam daerah sinar
tampak$ senya*a harus memiliki *arna (+atimah$ ,--!.
7/23/2019 Kiman Perc 1
http://slidepdf.com/reader/full/kiman-perc-1 3/14
Secara eksperimental$ sangat mudah untuk mengukur banyaknya radiasi
yang diserap oleh suatu molekul sebagai fungsi frekuensi radiasi. Suatu grafik
yang menghubungkan antara banyaknya sinar yang diserap dengan frekuensi (atau
panjang gelombang! sinar merupakan spektrum absorpsi. Transisi yang
dibolehkan (allowed transition! untuk suatu molekul dengan struktur kimia yang
berbeda adalah tidak sama$ sehingga spektra dapat digunakan sebagai bahan
informasi yang bermanfaat untuk analisis kualitatif. /anyaknya sinar yang
diabsorpsi pada panjang gelombang tertentu sebanding dengan banyaknya
molekul yang menyerap radiasi$ sehingga spektra absorpsi juga dapat digunakan
untuk analisis kuantitatif (0andjar dan Rohman$ ,--1!.
Menurut hukum 2ambert#/eer$ serapan berbanding lurus terhadap
ketebalan sel yang disinari. Menurut hukum /eer$ yang hanya berlaku untuk
cahaya monokromatik dan larutan yang sangat encer$ serapan berbanding lurus
dengan konsentrasi (banyak molekul 3at!. 4edua hukum ini dapat dinyatakan satu
dalam hukum 2ambert#/eer$ sehingga dapat diperoleh serapan berbanding lurus
terhadap ketebalan sel dan konsentrasi. 5adi dengan hukum 2ambert#/eer
konsentrasi dapat dihitung dari ketebalan sel dan serapan. bsorpti"itas
merupakan suatu tetapan dan spesifik untuk setiap molekul pada panjang
gelombang dan pelarut tertentu (Sirait$ ,--&!.
sam asetil salisilat atau yang lebih dikenal dengan asetosal atau aspirin
merupakan senya*a yang memiliki khasiat sebagai analgesik$ antipiretik$ dan anti
inflamasi pada penggunaan dosis besar. setosal termasuk produk o"er the
counter (6T7! yang dapat diperoleh tanpa resep dokter dan telah digunakan
secara luas di masyarakat. /eberapa dekade terakhir ini$ asetosal bukan lagi
7/23/2019 Kiman Perc 1
http://slidepdf.com/reader/full/kiman-perc-1 4/14
merupakan pilihan utama sebagai analgesik dikarenakan efek sampingnya yang
dapat mengiritasi lambung. Untuk mengurangi efek iritasi lambung ini$ asetosal
biasanya dibuat dalam bentuk tablet biasa (plain uncoated!$ buffered tablets$
enteric coated tablets$ dispersible tablets$ suppositoria dll. 4hasiat lain yang
dimiliki asetosal pada penggunaan dosis kecil adalah sebagai anti platelet yang
dapat mengurangi kemungkinan terjadinya infark miokard pada orang dengan
resiko tinggi stroke atau ischemia cerebral$ sehingga asetosal diproduksi dengan
dosis sediaan 8- dan %9- mgtablet dengan aturan pakai % tablethari (nnuryanti$
,-%!.
C. A%- D%& B%%&
%. lat
lat yang digunakan pada percobaan ini adalah :
a. /atang pengaduk
b. +iller
c. 0elas kimia
d. 4u"et
e. 2abu takar %-- ml$ dan %-- ml
7/23/2019 Kiman Perc 1
http://slidepdf.com/reader/full/kiman-perc-1 5/14
f. 2umpang dan alu
g. Mikropipet ,' ;2
h. <ipet tetes
i. <ipet ukur
j. Sendok tanduk
k. Spektrofotometer UV#Vis
l. Tabung reaksi
m. Timbangan analitik
,. /ahan
/ahan yang digunakan pada percobaan ini adalah :
a! setosal
b! =uades
c! 4loroform
d! Sampel obat yang mengandung asetosal
e! Tissue
. Uraian bahan
%. kuades ()itjen <6M$ %&1& : &9!
>ama Resmi : =ua )estillata
>ama 2ain : ir Suling
RM/M : ?,6%8$--
<emerian : 7airan jernih$ tidak ber*arna$ tidak berbau$ tidakmempunyai rasa.
<enyimpanan : )alam *adah tertutup baik.
4egunaan : Sebagai pelarut
,. 4loroform ()itjen <6M$ %&1& : %'%!
>ama Resmi : 7hloroformum
>ama 2ain : 4loroform
RM/M : 7?7l%%&$8
<emerian : 7airan mudah menguap@ tidak ber*arna$ bau
khas@ rasa manis dan membakar.
4elarutan : 2arut dalam lebih kurang ,-- bagian air$ mudah
larut dalam etanol mutlak$ dalam eter$ dalam
7/23/2019 Kiman Perc 1
http://slidepdf.com/reader/full/kiman-perc-1 6/14
kloroform$ dalam sebagian besar pelarut organik$
dalam minyak atsiri dan dalam minyak lemak.
<enyimpanan : )alam *adah tertutup baik bersumbat kaca$terlindung dari cahaya.
4egunaan : Sebagai pereaksi
. setosal ()irjen <6M$ %&1& : A!
>ama Resmi : cidum acetylsalicylicum
>ama 2ain : sam asetilsalisilat
RM/M : 7&?86A%8-$ %9
Rumus struktur :
<emerian :?ablur ringan tidak ber*arna atau serbuk ber*arna
putih@ hampir tidak berbau@ rasa asam.
4elarutan : gak sukar larut dalam air$ mudah larut dalam
etanol (&'B! P @ larut dalam kloroform P dan
dalam eter P .
<enyimpanan : )alam *adah tertutup baik.
4egunaan : Sebagai analgetikum$ antipeuritikum.
7/23/2019 Kiman Perc 1
http://slidepdf.com/reader/full/kiman-perc-1 7/14
D. P+*()'#+ K)+$%
%. <embuatan 2arutan Cnduk
- )itimbang sebanyak -$% gram
- )imasukkan kedalam gelas kimia
- )ilarutkan sedikit dengan kloroform
- )imasukkan dan diencerkan dengan
kloroform ke dalam labu takar %-- m2
sampai tanda tera.
- )igojog
2arutan induk asetosal
,. <embuatan larutan standar
# )iambil %-- ;l
# )imasukkan ke dalam labu takar %- ml
# )itambahkan a=uades hingga tanda tera
2arutan standar
setosal
2arutan induk asetosal
7/23/2019 Kiman Perc 1
http://slidepdf.com/reader/full/kiman-perc-1 8/14
. <enentuan 4adar setosal
# )itimbang sebanyak %-- mg
# )imasukkan ke dalam gelas kimia
# )itambah dengan sedikit akuades
# )imasukkan ke dalam labu takar %-- ml
# )iencerkan dengan akuades hingga tanda
tera
# )iukur abosrbansinya pada A--λ
# )itentukan kadarnya
4adar asetosal
Sampel obat
7/23/2019 Kiman Perc 1
http://slidepdf.com/reader/full/kiman-perc-1 9/14
E. H%(i P)&/%%-%&
%. Tabel 2arutan Standar
>o.Std.
>ameD2%A--.-nmF /S 7onc(ppm!
% setosal -.-A98 -.-A98 -
, setosal -.8-'1 -.8-'1 '-
setosal -.8', -.8', 9-
A setosal -.&%,, -.&%,, 1-
' setosal %.-,& %.-,& 8-
9 setosal %.-- %.-- %--
,. Tabel 2arutan Sampel
>o.Sample
>ameD2%A--.-nmF /S 7onc(ppm!
% Sampel %.'%&& %.'%&& %,'.%',
. 4ur"a /aku setosal
0 20 40 60 80 100 1200
0.2
0.4
0.6
0.81
1.2
f(x) = 0.01x + 0.16
R² = 0.89
Hubungan Antara Konsentrasi dan Absorbansi
Konsentrasi (ppm)
Absorbansi
a. Tabel 2arutan Sampel
4onsentrasi
(ppm!bsorbansi
%,'$%' %$',
b. 4adar setosal <ada Sampel
7/23/2019 Kiman Perc 1
http://slidepdf.com/reader/full/kiman-perc-1 10/14
)engan persamaan y G -$-%-,H I -$%9A8 dengan absorbansi %$',
didapatkan :y G -$-%-,H I -$%9A8
%$',G -$-%-,H I -$%9A8
H G %,$89
5adi$ dapat diketahui kadar asetosal pada sediaan yang mengandung asetosal
adalah %,.89 mgml.
A. 0rafik ?asil <engamatan pada SampelA B S
p p m
0 1 0 2 0 3 0 4 0 5 0 6 0 7 0 8 0 9 0 1 0 0
0 .0
0 .5
1 .0
1 .5
2 .0
2 .5
3 .0
3 .5
4 .0
S td. C a l. P a rame ters
K 1 :
K 0 :
R :
R 2 :
8 7 . 5 2 2 6
- 7 . 8 7 2 3
0 . 9 4 3 8
0 . 8 9 0 8
'. 4ur"a <anjang 0elombang
7/23/2019 Kiman Perc 1
http://slidepdf.com/reader/full/kiman-perc-1 11/14
ABS
nm
Smooth: 0 Deri.: 0
300 350 400 450 500 550 600 650 700
0.0
0.5
1.0
1.5
2.0
2.5
3.0
3.5
4.0
4.5
F. P)%%(%&
7/23/2019 Kiman Perc 1
http://slidepdf.com/reader/full/kiman-perc-1 12/14
Spektrofotometri merupakan metode yang dilakukan dengan menggunakan
alat spektrofotometri yang didasarkan pada adanya serapan sinar pada daerah ultra
"iolet (UV! dan sinar tampak (Visibel! dari suatu senya*a. Senya*a dapat dianalisis
dengan metode ini jika memiliki kemampuan menyerap pada daerah UV atau daerah
tampak. Senya*a yang dapat menyerap intensitas pada daerah UV disebut dengan
kromofor$ sedangkan untuk melakukan analisis senya*a dalam daerah sinar tampak$
senya*a harus memiliki *arna.
<ada percobaan ini sampel yang akan ditentukan konsentrasinya adalah
asetosal dengan menggunakan alat spektronik ,- ) dengan panjang gelombang yang
berbeda yaitu A-- nm. <rinsip dari alat ini yaitu didasarkan pada pengukuran
serapan sinar monokromatis oleh suatu lajur larutan ber*arna pada panjang
gelombamg spesifik dengan menggunakan monokromator prisma atau kisi difraksi
dengan detektor fototube.
2angkah a*al yaitu sebanyak -$% gram tiap sampel dilarutkan dengan
menggunakan kloroform. Tujuan digunakannya kloroform yaitu karena sampel yang
digunakan merupakan senya*a semipolar sehingga kelarutannya akan lebih baik jika
dilarutkan dengan pelarut semipolar juga$ sesuai prinsip like dissolve like. 4loroform
merupakan salah satu pelarut semipolar yang sering digunakan selain alkohol. Setelah
dilarutkan$ larutan baku yang telah selesai dikerjakan kemudian diencerkan lagi
dengan kloroform dalam labu takar hingga %-- m2. Tujuan pengenceran ini adalah
agar konsentrasi sampel tidak terlalu pekat$ sehingga absorbansi sampel dapat terbaca
pada alat spektronik. <engukuran absorbansi dilakukan pada panjang gelombang$
yaitu A-- nm.
7/23/2019 Kiman Perc 1
http://slidepdf.com/reader/full/kiman-perc-1 13/14
/erdasarkan hasil pengamatan pada larutan standar asetosal ' ppm$ %- ppm$
%' ppm$ ,- ppm dan ,' ppm menunjukkan nilai absorbansi yang meningkat secara
berturut#turut. ?asil yang sama ditunjukkan pula pada grafik. ?al tersebut
menunjukkan bah*a peningkatan absorbansi larutan standar asetosal berbanding
lurus dengan nilai konsnetrasinya. Semakin besar konsentrasi$ maka nilai serapan
(absorbansi! juga semakin besar. kan tetapi$ hasil yang berbeda ditunjukkan pada
nilai konsentrasi asetosal dalam larutan sampel.
)alam obat yang digunakan yang mengandung asetosal nilai absorbansi yang
diperoleh adalah %.'%&& dengan nilai konsentrasi %,'.%',. ?al ini sesuai dengan
teori yang menyatakan bah*a secara eksperimental$ tidak ada suatu sampel yang
memiliki nilai konsentrasi minus. /erdasarkan data yang diperoleh didapatkan
persamaan y G -$-%-,H I -$%9A8 maka kadar asetosal adalah %,.89 mgm2.
G. K)(i2#%&
/erdasarkan percobaan yang telah dilakukan dapat ditarik kesimpulan bah*a
kadar asetosal dalam obat yang dianalisis adalah %,.89 mgm2.
7/23/2019 Kiman Perc 1
http://slidepdf.com/reader/full/kiman-perc-1 14/14
DAFTAR PUSTAKA
nnuryanti$ +.$ 5uniar Moechtar.$ dan sri )arma*ati. ,-%. 4andungan Salisilat
/ebas )alam Tablet setosal Jang /eredar )i Surabaya. Berkala Ilmiah Kimia Farmasi. V*. !. N*. !. irlangga Uni"ersity$ Surabaya$ Cndonesia.
)itjen <6M. %&&'. Farmakope Indonesia. Edisi CV. )epartemen 4esehatan Republik
Cndonesia. 5akarta
+atima$ C. ,--. nalisis +enol )alam Sampel ir Menggunakan Spektrofotometri
)eri"atif. Uni"ersitas Cslam Cndonesia. Logika. V*. , N*. 10. 5akarta.
0una*an$ S.0.$ Rianto S.>.$ ,--&$ Farmakologi dan Terapi$ U"i"ersitas Cndonesia$5akarta.
?arjadi$ D. %&&-. Ilmu Kimia Analitik Dasar . <T 0ramedia. 5akarta.
?enry$ .$ Suryadi$ MT.$ rry J. ,--,. Analisis pekrofotometri !v"vis pada #bat
Influen$a dengan %enggunakan aplikasi istem Persamaan Liear . Uni"ersitas0unadarma. 5akarta.
4hopkar$S.M. %&&-. Konsep Dasar Kimia Analitik . Terjemahan: Saptorahardjo$
Uni"ersitas Cndonesia <ress. 5akarta.
Rohman$ .$ Rohman. ,--1. Kimia Analisis Farmasi. 7etakan <ertama <enerbit
<ustaka pelajar. Jogyakarta.
Sirait$ R.S.$ ,--&$ <enerapan Metode Spektrofotometri Ultra"iolet <ada <enetapan
4adar >ifedipin )alam Sediaan Tablet$ kripsi$ Uni"ersitas Sumatera
Utara : Medan.