makalah kelompok 5 bagian 2

Upload: faiq

Post on 25-Feb-2018

217 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

  • 7/25/2019 Makalah Kelompok 5 Bagian 2

    1/14

    1

    BAB I

    PENDAHULUAN

    1.1 Latar Belakang

    Penelitian hakikatnya merupakan kegiatan ilmiah untuk memperoleh

    pengetahuan yang benar tentang suatu masalah. Pengetahuan yang diperoleh berupa

    fakta, konsep, generalisasi, dan teori yang memungkinkan manusia dapat memahami

    fenomena dan memecahkan masalah (Sagandji dan Sopiah, 2010).

    Penelitian dilaksanakan melalui suatu prosedur dan alur tertentu. papun jenis

    penelitiannya, selalu dimulai dengan adanya permasalahan, hal tersebut merupakan

    suatu kesenjangan yang dirasakan oleh peneliti. !esenjangan tersebut dapat terjadikarena beberapa kemungkinan sebab. "engan kondisi yang demikian, peneliti

    berusaha mencari jalan keluar dengan mengadakan penelitian berdasarkan teori yang

    tepat ("armadi, 2011).

    Sebelum peneliti melakukan penelitian, perlu menyusun

    rencana penelitian, yang dikenal dengan usulan/ proposal

    penelitian. Kegunaan dari proposal penelitian tersebut adalah

    sebagai pedoman rencana awal yang akan dilakukan peneliti, baik

    mengenai masalah, ruang lingkup, metode penelitian yang dipakai,

    populasi dan sampel penelitian, perencanaan tempat dan waktu

    penelitian, instrumen penelitian, sampai pada perencanaan

    anggaran (jika diperlukan).

    Dalam melakukan penelitian, tidak semua penelitian dapat

    dilakukan secara populasi. anyak alasan yang mendasari hal

    tersebut, diantaranya sebaran populasi yang luas, waktu yang

    dibutuhkan terlalu lama, keterbatasan biaya, dll. !ebih lanjut "iduan

    dan #kdon ($%%&'$%) mengatakan bahwa keuntungan

    menggunakan sampel antara lain' memudahkan jalannya

    penelitian, penelitian lebih esien, lebih teliti dan cermat dalam

    pengumpulan data, dan lebih e*ekti*. Dari berbagai alasan tersebut,

  • 7/25/2019 Makalah Kelompok 5 Bagian 2

    2/14

    $

    sangat beralasan jika penelitian dilakukan hanya terhadap sampel

    saja.

    Dalam menentukan sampel mana yang akan dijadikan

    sebagai objek penelitian tidaklah mudah, karena sampel yang kita

    ambil harus dapat mewakili semua karakteristik dari populasinya.

    +ika sampel yang diambil tidak dapat mewakili semua karakteristik

    populasinya, maka hasil penelitian tersebut tidak dapat dibuatkan

    generalisasinya. leh karena itu penulis akan mendeskripsikan

    Teknik Sampling yang biasa digunakan dalam penelitan dan

    mendeskripsikan teknik sampling serta beberapa jenis teknik

    sampling.

    1.2 Rumusan Masalah

    #umusan masalah yang akan dibahas dalam makalah.

    1.2.1 $agaimanakah deskripsi sampel dan populasi%

    1.2.2 $agaimanakah deskripsi teknik sampling%

    1.2.& $agaimanakah jenis teknik sampling%

    1.3 Manfaat

    'anfaat yang akan diperoleh.

    1.&.1 'engetahui deskripsi sampel dan populasi.

    1.&.2 'engetahui deskripsi teknik sampling.

    1.&.& 'engetahui jenis teknik sampling.

  • 7/25/2019 Makalah Kelompok 5 Bagian 2

    3/14

    -

    BAB II

    PEMBAHASAN

    2.1 Deskr!s Sam!el "an P#!ulas

    2.1.1 Defns P#!ulas "an Sam!el

    "ata yang digunakan dalam penelitian dapat berupa populasi ataupun sampel.

    'enurut asan (2002) Populasi adalah totalitas dari semua objek atau indiidu yang

    memiliki karakteristik tertentu, jelas dan lengkap yang akan diteliti. *bjek atau nilai

    yang akan diteliti dalam populasi disebut unit analisis atau elemen populasi. +nit

    analisis dapat berupa orang, perusahaan, media, dsb. opulasi adalah wilayah

    generalisasi yang terdiri atas objek yang mempunyai kualitas dankarakteristik tertentu yang diterapkan oleh peneliti untuk dipelajari

    dan kemudian ditarik kesimpulan. opulasi dapat meliputi macam

    objek, jumlah, dan karakteristik (Sugiyono, $%%). +adi dapat

    disimpulkan populasi adalah keseluruhan objek yang akan diteliti,

    memiliki karakteristik tertentu, jelas dan lengkap untuk dipelajari

    kemudian dapat ditarik kesimpulan.

    Sampel adalah bagian dari populasi yang diambil melalui caracara tertentu

    yang memiliki karakteristik tertentu, jelas, dan lengkap serta dianggap dapat

    me-akili populasi. *bjek atau nilai yang diteliti dalam sampel disebut unit sampel.

    +nit sampel dapat sama dengan unit analisis ataupun berbeda. Sampel adalah

    bagian dari jumlah dan karakteristik yang dimiliki oleh populasi, bila

    populasi besar dan peneliti tidak mungkin mempelajari semua yang

    ada pada populasi, misalnya karena keterbatasan tenaga dan

    waktu, maka peneliti dapat menggunakan sampel yang diambil dari

    populasi (Sugiyono, $%%). +adi dapat disimpulkan sampel adalah

    objek yang diambil dengan teknik tertentu, memiliki karakteristik

    tertentu, jelas dan dapat diambil untuk mewakili suatu populasi.

  • 7/25/2019 Makalah Kelompok 5 Bagian 2

    4/14

    2.1.2 Alasan Pemlhan Sam!el

    +ntuk suatu alasan maka populasi dapat dianggap sebagai data, tetpi juga

    dapat dipilih sampel. $eberapa alasan dipilihnya sampel sebagai data, sebagai

    berikut

    1. $%&ek Peneltan 'ang H#m#gen

    pabila menghadapi objek penelitian yang hamper homogen atau 100/ homogen,

    maka cukup mengambil data yang diperlukan dengan sampel. ontohnya darah

    dalam tubuh seseorang, tingkat salinitas dll.

    2. $%&ek Peneltan 'ang Mu"ah RusakPopulasi yang mudah rusak tidak mungkin diambil keseluruhan karena akan merusak

    seluruh objek yang diteliti, oleh karena itu digunakan sampel.

    3. Penghematan Ba'a "an (aktu

    $iaya dan -aktu yang dikeluarkan untuk mengambil populasi sebagai objek

    penelitian lebih besar, jika dibandingkan dengan sampel.

    ). Masalah *eteltan

    *bjek yang diteliti lebih banyak pada populasi dibanding sampel, maka keakuratan

    juga sangat terpengaruh. Semakin banyak objek yang diteliti semakin kurang pula

    keteitian yang dihasilkan. ontoh pada perhitungan jumlah stomata adaksial pada

    tumbuhan teratai semakin luas penampang maka tingkat ketelitian peneliti dalam

    menghitung semakin kurang akurat.

    +. Ukuran P#!ulas

    $erdasarkan ukurannya dapat dibedakan menjadi populasi terhingga dan populasi tak

    terhingga. +ntuk populasi tak hingga (objeknya sangat banyak) penelitian tidak

    mungkin dilakukan. +ntuk populasi terhingga namun objeknya sangat besar sehingga

    penelitian sanagat sulit dilakukan. "engan demikian maka menggunakan penelitian

    sampel.

    ,. -akt#r Ek#n#ms

  • 7/25/2019 Makalah Kelompok 5 Bagian 2

    5/14

    0

    'anfaat yang digunakan dari hasil penelitian dipertimbangkan dengan biaya, -aktu,

    dan tenaga yang telah dikeluarkan dalam penelitian. apabila hasil penelitian tidak

    sepadan dengan biaya, -aktu, dan tenaga maka sebagai alternatifnya menggunakan

    sampel.

    2.1.3 S'arat sam!el 'ang Bak

    1. Re!resentatf

    !arakteristik sampel yang diambil berkaitan dengan tujuan hampir sama me-akili

    dengan karakteristik populasinya.

    2. Mema"a

    +kuran sampelnya cukup untuk meyakinkan kestabilan ciricirinya.

    2.2 Deskr!s eknk Sam!lng

    2.2.1 Defns eknk Sam!lng

    eknik sampling adalah cara yang berkenaan dengan

    pengukuran keadaan ataupun atribut dari entitas tertentu, seperti

    keluarga, areal, produksi, usaha tani, guru, penyakit, dan

    sebagainya. #tribut serta objek yang menjadi tujuan penelitian

    disebut si*at (characteristic) (2a3ir, $%%0). ila memiliki keragaman

    nilai, maka si*at tersebut dinamakan 4ariabel penelitian. +adi dapat

    disimpulkan teknik sampling adalah caracara yang dilakukan untuk

    mengambil sampel data dari suatu populasi sehingga didapatkan data yang dapat

    me-akili populasi.

    2.2.2 Desan Sur/e

    ujuan dari teknik sampling yakni untuk mengadakan estimasi

    dan menguji hipotesis tentang parameter populasi dengan

    menggunakan keterangan yang diperoleh dari sampel. Keterangan

    yang diperoleh dikuasi dan tergantung dua hal, antara lain' jumlah

    unit sampling yang dimasukkan dalam sampel dan teknik yang

  • 7/25/2019 Makalah Kelompok 5 Bagian 2

    6/14

    &

    digunakan dalam memilih sampel. emilihan hal di atas bertumpu

    kepada berapa banyak keterangan yang ingin diperoleh (2a3ir,

    $%%0).

    Desain sampling sangat banyak, menurut 5. 6. 5hurchman,

    et. al.dibagi menjadi dua yakni desain sampling tetap dan desain

    sampling skuesial. Dalam desain sampling tetap dibentuk mengikuti

    aturan tertentu dan tidak berubah7ubah selama penarikan sampel

    berlaku, terbagi menjadi sampel tak terbatas dan sampel dengan

    batasan. Sedangkan dalam desain sampling skuesial dimulai dari

    penarikan sampel kecil secara random dan dianalisis untuk

    menentukan perlu atau tidaknya penarikan sampel yang lebihbesar, dapat dilakukan dengan cara menarik sampel secara

    bertingkah dan mengamati satu per satu anggota populasi (2a3ir,

    $%%0).

    2.2.3 Step se%elum Sur/e

    Sebelum mengumpulkan data perlu melakukan langkah berikut'

    (2a3ir, $%%0)

    1) menentukan tujuan teknik, tujuan harus dijelaskan seterang

    mungkin sehingga sasaran tidak meleset dan lebih mendetail

    apa yang akan dikerjakan

    $) menetapkan populasi yang akan diteknik, memberikan denisi

    sejelas mungkin mengenai populasi tersebut

    -) memilih data yang rele4an, data yang dikumpulkan rele4an

    dengan tujuan penelitian (tidak perlu terlalu banyak karena

    nantinya akan dianalisis)

    ) menentukan derajat ketetapan

    0) menentukan teknik mengumpulkan keterangan, teknik

    mengumpulkan data harus sesuai dengan biaya serta waktu

  • 7/25/2019 Makalah Kelompok 5 Bagian 2

    7/14

    8

    yang tersedia, sesuai dengan tenaga serta presisi yang

    diinginkan (beberapa teknik mengumpulkan data, yaitu'

    inter4iew dan scheduleatau questionnaire)

    &) mencari frame untuk menetapkan sampel, mengambil sampel

    terhadap populasi maka harus ada list, peta atau bahan lain

    yang digunakan sebagai frame

    8) menentukan unit sampel, pembagian populasi atas unit sampling

    harus tegas dimana tiap elemen populasi harus ada dalam unit

    sampling

    ) membuat interview guide, questionnaire atau schedule, sesuai

    dengan teknik pengumpulan data dimana pertanyaan harus jelas9) mengadakan training, suksesnya sur4ey bergantung pada cara

    interviewdan supervisormelakukan tugas lapangan

    2.3 Jenis Teknik Sampling

    eknik sampling adalah cara untuk menentukan sampel yang jumlahnya

    sesuai dengan ukuran sampel yang akan dijadikan sumber data sebenarnya, dengan

    memperhatikan sifatsifat dan penyebaran populasi agar diperoleh sampel yang

    representatif. Secara umum, ada dua jenis teknik pengambilan sampel yaitu, sampel

    acak atau random sampling probability sampling dan sampel tidak acak atau

    nonrandom sampingnonprobability sampling.

    2.3.1 Sam!lng Pr#%a%ltas

    ara mengambil sampel berdasarkan probabilitas atau peluang. "alam semua

    sampling probabiitas, cara pengambilannya dilakukan secara acak (random), artinya

    semua objek atau elemen populasi memiliki kesempatan yang sama untuk dipilih

    sebagai sampel. ara ini bersifat objektif.

    A. Random Sampling Se"erhana

  • 7/25/2019 Makalah Kelompok 5 Bagian 2

    8/14

    Sampel acak sederhana ialah sebuah sampel yang diambil sedemikian rupa

    sehingga tiap unit penelitian atau satuan elementer dari populasi mempunyai

    kesempatan yang sama untuk dipilih sebagai sampel. pabila besarnya sampel yang

    diinginkan itu berbedabeda, maka besarnya kesempatan bagi tiap satuan elementer

    untuk terpilihpun berbedabeda pula. 'isalnya, besar populasi adalah 3, sedang

    unsur dalam sampel (sample size) adalah n, maka besar kesempatan bagi tiap satuan

    elementer untuk terpilih dalam sampel adalah n3.

    4elasnya, sampel acak sederhana itu merupakan sampel kesempatan

    (probability sampling), sehingga hasilnya dapat diealuasi secara obyektif.

    erpilihnya tetap satuan elementer ke dalam sampel itu harus benarbenar

    berdasarkan faktor kebetulan, bebas dari subyektifitas si peniliti atau subyektiitasorang lain.

    da dua metode pengambilan sampel acak sederhana, yaitu

    1) "engan pengundi unsurunsur penelitian atau satuansatuan elementer dalam

    populasi. erlebih dahulu semua penelitian (unit elementer) disusun dalam daftar

    kerangka sampling (sampling frame), kemudian dari kerangka sampling ditarik

    sebagai sampel beberapa unsur atau satuan yang akan diteliti. "alam hal ini

    pengambilannya harus dengan cara undian sehingga setiap unit punya peluang

    yang sama untuk dipilih. 'isalnya setiap nomor unit penelitian dalam daftar

    kerangkasamplingditulis dalam secarik kertas. !ertaskertas tersebut kemudian

    digulung dan dimasukkan ke dalam sebuah kotak. Setelah dikocok, sejumlah

    gulungan kertas diambil sesuai dengan jumlah sampel yang direncanakan. 3omor

    yang terambil menjadi unit elementer yang terpilih sebagai sampel.

    Penggunaan cara ini tidak praktis apabila populasinya besar, karena

    a. ampir tidak mungkin untuk mengocok dengan seksama seluruh gulungan

    kertas undian

    b. 'anusia cenderung memilih angkaangka tertentu (Singarimbun 5 6ffendi,

    1771 189).

    2) "engan mengundi tabel angka acak

  • 7/25/2019 Makalah Kelompok 5 Bagian 2

    9/14

    9

    ara ini dipilih karena selain meringankan pekerjaan, juga memberikan jaminan

    yang jauh lebih besar, bah-a setiap unit elementer mempunyai probabilitas yang

    sama untuk terpilih.

    Penggunakan tabel angka acak ini praktis sekali, sehingga banyak dipakai dalam

    pengambilan sampel acak. 'etode pengambilan sampel acak sederhana ini

    dipergunakan orang pada dua keadaan, yaitu

    a. pabila hanya diketahui nama atau identifikasi dari satuan elementer dalam

    populasi yang akan diteliti.

    b. pabila tidak didapatkan metode pengambilan sampel lain yang lebih efisien

    dari metode ini.

    Syarat penggunaan metodesamplingacak sederhanaa. arus tersedia daftar kerangka sampling

    b. Sifat populasi harus homogen

    c. !eadaan populasi tidak terlalu tersebar secara geografis

    !elebihan dari cara ini yaitu metodenya sederhana, sedangkan kelemahannya

    adalah syarat yang harus dipenuhi cukup sulit.

    B. Pengam%lan Sam!el A0ak Dstratfkas

    "alam praktek sering dijumpai populasi yang tidak homogen. Semakin

    heterogen suatu populasi, makin besar pula perbedaan sifat antara lapisan tersebut.

    Presisi dan hasil yang dapat dicapai dengan penggunaan suatu metode pengambilan

    sampel, antara lain dipengaruhi oleh derajat keseragaman populasi yang

    bersangkutan.

    +ntuk dapat menggambarkan secara tepat mengenai sifat populasi yang

    heterogen, maka populasi yang bersangkutan harus dibagi dalam lapisan (strata) yang

    seragam dan harus dibagibagi dalam lapisan yang seragam dan dari setiap lapisan

    lapisan dapat diambil sampel secara acak. "alam sampel berlapis, peluang untuk

    antara satu lapisan dengan yang lain mungkin sama, mungkin pula berbeda.

    da tiga syarat yang harus dipenuhi untuk dapat menggunakan metode

    pengambilan sampel acak distratifikasi ini, yaitu

  • 7/25/2019 Makalah Kelompok 5 Bagian 2

    10/14

    1%

    1) arus ada kriteria yang jelas yang akan dipergunakan sebagai dasar untuk

    menstratifikasi populasi ini dalam bentuk strata. !riteria untuk pembagian itu

    ialah ariabel yang akan diteliti atau ariabel yang menurut peneliti mempunyai

    hubungan yang erat dengan ariabel yang hendak diteliti tersebut.

    ontoh tingkat penghasilan petani erat hubungannya dengan luas tanah yang

    diusahakan. 4adi, dalam penelitian mengenai tingkat penghasilan petani, populasi

    dapat distratifikasi dalam lapisanlapisan menggunakan luas tanah yang

    diusahakan sebagai kriteria

    2) arus ada data pendahuluan dari populasi mengenai kriteria yang dipergunakan

    untuk menstratifikasi

    &) arus diketahui dengan tepat jumlah satuansatuan elementer dari tiap lapisandalam populasi itu.

    !euntungan menggunakan metode ini adalah sebagai berikut

    a. Semua ciriciri yang heterogen dapat ter-akili

    b. !emungkinan bagi peneliti untuk meneliti hubungan antara satu lapisan

    dengan lapisan yang lain dan membandingkannya.

    . Cluster Sampling

    "alam praktek, seringkali ditemui kenyataan dimana kerangka sampel yang

    digunakan untuk dasar pemilihan sampel tidak tersedia atau tidak lengkap dan biaya

    untuk membuat kerangka sampel tersebut terlalu tinggi. +ntuk mengatasi hal tersebut

    maka unitunit analisa dalam populasi digolongkan ke dalam gugus yang disebut

    cluster dan ini akan merupakan satuansatuan dari mana sampel akan diambil. 4umlah

    gugus yang diambil sebagai sampel harus secara acak. !emudian, untuk unsur

    penelitian dalam gugus tersebut diteliti semua.

    'isalnya, seorang peneliti ingin meneliti besarnya pendapatan perbulan dari

    tiaptiap keluarga di suatu desa. *leh karena tidak terdapat data mengenai jumlah

    keluarga di desa tersebut maka desa tersebut dibagi menjadi dukuhdukuh. "ukuh

    tersebut dijadikan unsur sampling. "ukuh yang ada diberi nomor dan dipilih secara

    acak sebuah dukuh atau lebih sebagai sampel. *leh karena unsur penelitian adalah

  • 7/25/2019 Makalah Kelompok 5 Bagian 2

    11/14

    11

    keluarga atau rumah tangga, maka semua rumah tangga yang ada dalam unsur sampel

    yang terpilihlah yang diteliti.

    !euntungan dari metode ini adalah tidak diperlukannya daftar kerangka

    sampling dengan unsurunsurnya, tetapi keburukannya adalah sangat sulit untuk

    menghitung standar kesalahannya.

    2.3.2 Sam!lng N#n!r#%a%ltas

    eknik sampling nonprobabilitas terdiri atas lima macam

    yaitu' eknik Sampling Sistematis (Systematical Sampling), eknik

    Sampling Kebetulan (#ccidental Sampling), eknik Sampling

    ertujuan (orpusi4e Sampling), eknik Sampling Kuota (:uotaSampling), dan eknik ola Salju (Snowball Sampling)

    A. Teknik Sampling Sistematis (Systematical Sampling)

    eknik ini sebenarnya dapat termasuk kepada teknik random

    sampling sederhana yang digunakan secara ordinal. #rtinya

    anggota sampel dipilh berdasarkan urutan tertentu. ;isalnya setiap

    kelipatan 1% atau 1%% dari da*tar pegawai disuatu kantor,

    pengambilan sampel hanya nomor genap atau yang ganjil saja, dll.

    Keuntungan teknik ini ialah lebih cepat dan mudah. Sedangkan

    kelemahannya adalah kadang7kadang kurang mewakili populasinya.

    B. Teknik Sampling Kebetulan (Accidental Sampling)

    eknik sampling kebetulan dilakukan apabila pemilihan

    anggota sampelnya dilakukan terhadap orang atau benda yang

    kebetulan ada atau dijumpai dan dipandang orang yang dijumpai

    tersrbut cocok dijadikan sumber data. ;isalnya kita ingin meneliti

    pendapat masyarakat tentang kenaikan harga atau keluarga

    berencana, maka pertanyaan diajukan kepada mereka yang

    kebetulan dijumpai dipasar atau ditempat7tempat lainnya.

  • 7/25/2019 Makalah Kelompok 5 Bagian 2

    12/14

    1$

    Keuntungan menggunakan teknik ini ialah murah, cepat dan

    mudah. Sedangkan kelemahannya ialah kurang representati*.

    C. Teknik Sampling Bertujuan (!rpusi"e Sampling)

    eknik ini digunakan apabila anggota sampel yang dipilih

    secara khusus berdasarkan tujuan penelitiannya. Sebagai contoh '

    untuk meneliti tentang disiplin siswa maka yang dipilih adalah

    orang yang aahli dalam kesiswaan seperti kepala sekolah, KS

    urusan kesiswaan, ketua osos, yang dijadikan anggota sampel.

    Keuntungan menggunakan teknik ini ialah murah, cepat dan

    mudah, serta rele4an dengan tujuan penelitiannya. Sedangkankerugiannya ialah tidak representati* untuk mengambil kesimpulan

    secara umum (generalisasi).

    #. Teknik Sampling Ku!ta ($u!ta Sampling)

    eknik ini digunakan apabila anggota sampel pada suatu

    tingkat dipilih dengan jumlah tertentu (kuota) dengan ciri7ciri

    tertentu. Sebagai contoh, +emaah haji yang berangkat ke tanah suci

    sudah diberi jatah (kuota) oleh ersatuan

  • 7/25/2019 Makalah Kelompok 5 Bagian 2

    13/14

    1-

    dijadikan sampel terdahulu, sehingga makin lama jumlah

    sampelnya makin banyak. Seperti bola salju yang menggelinding

    makin lama bola salju tersebut makin besar.

    BAB III

    PENUUP

  • 7/25/2019 Makalah Kelompok 5 Bagian 2

    14/14

    1

    1.1 *esm!ulan

    $erdasarkan uraian $ab :: dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut

    Populasi adalah keseluruhan objek yang akan diteliti, memiliki

    karakteristik tertentu, jelas dan lengkap untuk dipelajari

    kemudian dapat ditarik kesimpulan.

    Sampel adalah objek yang diambil dengan teknik tertentu, memiliki

    karakteristik tertentu, jelas dan dapat diambil untuk mewakili

    suatu populasi.

    eknik sampling adalah caracara yang dilakukan untuk mengambil sampel data

    dari suatu populasi sehingga didapatkan data yang dapat me-akili populasi.

    eknik sampling, meliputi

    1.2 Saran

    dapun saran yang bisa disampaikan, antara lain

    Seorang peneliti yang akan melakukan penelitian harus memahami