pengaruh arsitektur tradisional bali pada bangunan gerja palasari

Upload: cokorda-widhiyani-pemayun

Post on 03-Feb-2018

238 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

  • 7/21/2019 pengaruh arsitektur tradisional bali pada bangunan gerja palasari

    1/14

    BAB I

    PENDAHULUAN

    1.1 Latar Belakang

    Tempat ibadah, rumah ibadah, tempat peribadatan adalah sebuah tempat yang

    digunakan oleh umat beragama untuk beribadah menurut ajaran agama atau kepercayaan

    mereka masing-masing. Begitu pula dengan umat Khatolik yang memiliki sebuah Gereja

    sebagai tempat untuk melakukan ibadah menurut ajarannya.

    Gedung gereja atau bangunan gereja adalah bangunan atau struktur yang tujuan

    utamanya adalah untuk memfasilitasi pertemuan sebuah gereja. Bangunan gereja tradisional

    seringkali dalam bentuk salib dan sering memiliki sebuah menara atau kubah. Gedung-

    gedung gereja yang lebih modern memiliki berbagai variasi arsitektur dan tata letak, banyak

    bangunan yang sebelumnya dirancang untuk tujuan lain kini telah dikonversi untuk

    digunakan sebagai gereja, demikian pula, banyak bangunan gereja yang asli telah dijadikan

    untuk kegunaan lainnya.

    Penerapan simbol-simbol pada arsitektur gereja adalah sebuah komunikasi petunjuk-

    petunjuk yang dapat dipakai sebagai pedoman antara sesama umat Khatolik dan denganTuhan. alah satu cara penerapan simbol-simbol tersebut adalah melalui bentuk arsitektur

    gereja dan ragam hiasnya. !rsitektur Gereja "ati Kudus #esus Palasari, $embrana-Bali

    merupakan contoh bangunan Gereja yang menarik. !danya pengaruh budaya lokal yaitu

    tradisional Bali dengan arsitektur asli dari Gereja itu sendiri membuat bangunan Gereja ini

    menjadi lebih menarik dan memiliki ke khasannya sendiri. %ni menjadi salah satu alasan saya

    memilih Gereja "ati Kudus #esus Palasari sebagai objek dari tugas saya ini.

    1.2 Rumusan Masalah

    !dapun rumusan masalah dari makalah ini adalah &

    '.(.' !pa definisi dari Gereja)

    '.(.( eperti apa !rsitektur pada Bangunan Gereja)

    '.(.* Bagaimana perkembangan sejarah Gereja di %ndonesia khususnya di Bali)

    '.(.+ Bagaimana pengaruh budaya tradisional Bali pada objek Gereja "ati Kudus #esus

    Palasari)

    1.3 Tujuan

  • 7/21/2019 pengaruh arsitektur tradisional bali pada bangunan gerja palasari

    2/14

    !dapun tujuan dari penulisan makalah ini adalah &

    '.*.' engetahui apa definisi dari Gereja.

    '.*.( engetahui engenai !rsitektur pada Gereja.

    '.*.* engetahui sejarah perkembangan Gereja di %ndonesia khususnya di Bali.

    '.*.+ engetahui pengaruh budaya tradisional Bali pada bangunan Gereja "ati Kudus

    #esus Palasari.

    1. Met!"e Penul#san

    etode yang dilakukan dalam penyusunan makalah ini adalah dengan metode

    pengumpulan data melalui beberapa literatur, baik dari buku-buku mengenai Gereja, $urnal-

    $urnal dan infoemasi yang diambil dari sumber internet.

  • 7/21/2019 pengaruh arsitektur tradisional bali pada bangunan gerja palasari

    3/14

    BAB II

    $TUDI LITERATUR

    2.1 De%#n#s# &ereja

    ebagai satu kesatuan yang mempunyai banyak segi, Gereja juga dapat didefinisikan

    dari beberapa sudut pandang Teologi Sistematika Doktrin Gereja; 30

    a. /ari udut Pandang Pemilihan

    enurut beberapa teolog, Gereja adalah persekutuan orang-orang pilihan. 0amun

    definisi tersebut hanya cocok bagi Gereja yang ideal saja, yaitu Gereja yang ada didalam

    pikiran !llah, yaitu tujuan akhir dari Gereja yang akan dilengkapi dan disempurnakan pada

    akhir jaman.

    b. /ari udut Pandang Panggilan yang 1fektif

    Gereja didefinisikan sebagai sebagai persatuan orang-orang pilihan yang dipanggil

    oleh 2oh !llah, sebagai tubuh mereka yang dipanggil secara efektif, atau secara lebih umum,

    Gereja didefinisikan sebagai persekutuan orang-orang beriman atau orang-orang percaya.

    c. /ari udut Pandang Baptisan dan Pengakuan

    /ari sudut pandang ini, gereja didefinisikan sebagai persekutuan dari mereka yang

    telah dibaptiskan dan mengakui agama yang benar, atau sebagai persekutuan semua orang

    yang mengakui agama yang benar bersama-sama dengan anak-anak mereka.

    ementara itu, berdasarkan sumber yang diambil dari 3ikipedia, Gereja berasal dari

    Bahasa Portugis igreja yang bila diartikan dalam bahasa %ndonesia memiliki artisuatu

    perkumpulan atau lembaga dari penganut Kristiani. /alam bahasa #unani ekklsia

    memiliki arti kumpulan orang yang dipanggil keluar dari dunia, yang memiliki beberapa arti &

    '. !rti pertama ialah 4umat5 atau lebih tepatnya persekutuan orang Kristen. $adi Gereja

    pertama-tama bukanlah sebuah gedung.

    (. !rti kedua adalah sebuah perhimpunan atau pertemuan ibadah umat Kristen. Bisa

    bertempat di rumah kediaman, lapangan, ruangan di hotel maupun tempat rekreasi.

    *. !rti ketiga adalah aliran dalam agama Kristen, seperti Gereja Katolik, Gereja Protestan,

    dan lain-lain.

    +. !rti keempat ialah lembaga administratif daripada ma6hab Kristen.

  • 7/21/2019 pengaruh arsitektur tradisional bali pada bangunan gerja palasari

    4/14

    7. !rti terakhir dan juga arti umum adalah sebuah rumah ibadah umat Kristen, dimana umat

    bisa berdoa atau bersembahyang.

    2.2 Ars#tektur 'a"a &ereja

    !rsitektur adalah sebuah hasil ciptaan manusia yang merupakan suatu produk budaya

    dan peradaban manusia. Perkembangan arsitektur didasari oleh perkembangan kebudayaan

    manusia dalam arti yang luas, termasuk di dalamnya teknologi. !rsitektur dapat dipelajari

    dari kebudayaan manusia, yang diterjemahkan menjadi suatu artifak arsitektur dan juga

    sebaliknya. elalui artifak arsitektur, dapat dipelajari kebudayaan manusia yang

    menciptakannya. 8leh sebab itu, arsitektur adalah produk budaya yang sarat akan makna.

    alah satu objek arsitektur yang sarat akan makna adalah arsitektur rumah ibadah, salah

    satunya ialah Bangunan Gereja. (Krismanto Kusbiantoro, 2007).

    !rsitektur Gereja adalah seni pertukangan dari bangunan gedung gereja, sehingga

    pertimbangan pertama ditinjau dari tujuan dibangunnya gedung itu, yaitu untuk ibadah.

    Karena gereja adalah per9ujudan sejarah dari hidup Kristus, maka nilai-nilai di dalamnya

    juga harus memiliki kesatuan dengan hati #esus. iki!e"ia, # $aret 20#%

    Bangunan gereja sebagai 9adah kegiatan spiritual bagi umat Kristiani sudah berabad-

    abad menghiasi dunia arsitektur. Bahkan, langgam arsitektur Gothic, yang hampir semua

    objeknya adalah bangunan gereja, tercatat dalam sejarah perkembangan arsitektur dunia

    sebagai produk arsitektur yang pada 6amannya merupakan :essential e;pression< bagi

    kekristenan di 1ropa. (Krismanto Kusbiantoro, 2007).

    !rsitektur Gereja sebagai 9adah umat Kristen beribadat, selalu merupakan

    pencampuran antara hal-hal orthodo;ies, -hal-hal yang terkait dengan konsep teologis agama

    Kristen-, dan hal-hal praktis, -terkait dengan per9ujudan fisik bangunan gereja.

    Kendati landasan liturgi gereja Katolik selalu sama, namun ritusnya sendiri maupun

    konteks setempat tidak selalu sama, bahkan di tempat yang sama pun, konteksnya tidak

    pernah statis. %nkulturasi menguatkan peran faktor kontekstual bagi per9ujudan bentuk dan

    makna arsitektur gereja Katolik= sehingga menjadi kekuatan yang berpengaruh dalam

    pembentukan keanekaan bentuk arsitektur. >aktor tersebut meliputi& &o'e $.aurens, 20#3)

    a !lam, sebagai faktor kekuatan yang bersifat relatif konstan pada satu tempat tertentu=

    terbentuk karena perbedaan karakter alam. Termasuk di dalamnya adalah kondisi iklim tropis

  • 7/21/2019 pengaruh arsitektur tradisional bali pada bangunan gerja palasari

    5/14

    basah %ndonesia, kondisi geografis dan geologis di setiap ka9asan %ndonesia yang menjadi

    ciri dan menandai karakter lokasi tertentu, di mana bangunan gereja Katolik didirikan.

    b Teknologi dan ekonomi, sebagai faktor kekuatan non alami yang berpengaruh di satu

    tempat tertentu dan bersifat relatif cepat berubah. Perkembangan teknologi memungkinkan

    berbagai bentuk arsitektur tradisional setempat untuk dikembangkan agar dapat memenuhi

    tuntutan kebutuhan liturgi gereja.

    c osial-budaya, merupakan kekuatan non alami yang terbentuk karena perkembangan sosial

    budaya masyarakat, yang selalu berubah mengikuti perkembangan kondisi masyarakat dalam

    kehidupan sehari-hari. >aktor ini merupakan faktor kontekstual yang paling mempengaruhi

    per9ujudan bentuk dan pemahaman makna arsitektur dibandingkan dengan kedua faktor

    terdahulu. /i lokasi di mana faktor sosial budaya masyarakatnya bersifat lebih homogen dan

    menganut budaya lokal yang kuat, proses inkulturasi berjalan lebih kuat dibandingkan dengan

    di lokasi di mana faktor sosial budaya masyarakatnya lebih heterogen seperti di kota-kota

    besar.

    2.3 $ejarah Perkem(angan &ereja )at!l#k "# In"!nes#a

    !rsitektur adalah produk budaya yang berkembang melalui proses dalam 9aktu

    panjang, sesuai dengan konteks dan nilai-nilai lokal yang dianut masyarakat setempat. alah

    satu bentuk arsitektur yang menunjukkan perkembangan kekuatan arsitektur lokal adalah

    arsitektur gereja Katolik di %ndonesia. Pada a9al kehadirannya di %ndonesia, bentuk

    bangunan gereja Katolik merujuk pada bentuk arsitektur 2omanesk, Gotik pada abad ke '( di

    1ropa Barat dan Tengah. !rsitektur Gotik telah menjadi bagian dalam estetika arsitektur

    dunia sejak berabad-abad dan dianggap sebagai simbol kesakralan, karena pada masa itu

    Gereja Katolik mencapai puncak kebesarannya secara lembaga, kekuasaan atas struktur sosial

    maupun arsitektur.

    0amun, dalam perkembangannya, Gereja Katolik melalui proses inkulturasi, dituntut

    untuk tidak hanya berkontribusi pada kebudayaan setempat, melainkan belajar dari budaya

    setempat dan memperkaya diri dengan nilai-nilai setempat. (&o'e $.aurens, 20#3)

    !dapun sejarah masuknya Gereja di %ndonesia menurut sisi Katolik, attiussi yang

    merupakan seorang biksu %talia mengaku bah9a ia ditugaskan oleh sang Paus untuk berlayar

    dari Padua menuju umatra sebelum akhirnya tiba di $a9a dan Banjarmasin. isi ini dimulai

    pada tahun '*'?, dan diakhiri dengan kepulangannya melalui darat melintasi Tiongkok,

  • 7/21/2019 pengaruh arsitektur tradisional bali pada bangunan gerja palasari

    6/14

    @ietnam, serta 1ropa ditahun '**A. /i catatan yang ia buat, tertulis juga sebuah kerajaan

    $a9a yang memiliki corak "indu-Buddha, seperti pada ajapahit. isi tersebut dinilai

    sebagai misi pionir, dimana karena misi ini gereja Katolik bisa memiliki %nformasi tentang

    kondisi !sia, dimana pada 9aktu itu belum ada sama sekali pengaruh agama Katolik di benua

    tersebut.

    Ketika terjadi pendudukan alaka pada tahun '7'' oleh pihak Portugis, misionaris

    Katolik juga seketika tiba di daerah itu. alah satu dari yang paling terkenal dan penting

    dalam perkembangan sejarah gereja di %ndonesia adalah >rancis avier. Ketika orang-orang

    Portugis diusir keluar Ternate pada tahun '7C+, banyak umat Katolik di daerah tersebut yang

    dibunuh atau secara paksa diubah keyakinannya menjadi %slam. Pada tahun 'DA7, orang-

    orang Katolik yang masih tersisa dipaksa lagi untuk menganut ajaran baru, yaitu Protestan.

    Baru pada tahun '?A? diba9ah pimpinan /aendels, umat Katolik diberikan kebebasan untuk

    menganut agama mereka sendiri.

    ejarah gereja di %ndonesia terutama gereja Katolik kembali mengalami perubahan

    ketika pada tahun '?ED, seorang pendeta dari Belanda yang bernama >rans van Fith datang

    ke untilan, $a9a Tengah. !9alnya, apapun yang ia coba tidak berakhir baik namun

    akhirnya pada tahun 'EA+ ada + pemuka kota yang berasal dari Kaliba9ang datang ke

    rumahnya dan meminta pengajaran tentang agama yang ia ba9a. Pada tanggal '7 /esember

    di tahun yang sama, 'C? masyarakat $a9a akhirnya dibaptis di daerah emagun. elain itu,

    @an Fith juga mendirikan sekolah untuk guru di untilan dimana sekolah ini diberi nama

    0ormaalschool pada tahun 'EAA dan berubah menjadi K9eekschool pada 'EA+. Pada tahun

    'E'', @an Fith kembali mendirikan eminari enengah yang berhasil mencetak orang-orang

    penting di sejarah Katolik %ndonesia yaitu > atiman $, !lbertus oegijapranata $, dan

    !drianus /jajasepoetra $. (*tt!+---.!ortalsejara*.omsejara*kebera"aangereja"i

    in"onesiatem!atiba"a*umatkristen.*tml, # $aret 20#%)

    BAB III

    PEMBAHA$AN

    http://www.portalsejarah.com/sejarah-keberadaan-gereja-di-indonesia-tempat-ibadah-umat-kristen.htmlhttp://www.portalsejarah.com/sejarah-keberadaan-gereja-di-indonesia-tempat-ibadah-umat-kristen.htmlhttp://www.portalsejarah.com/sejarah-keberadaan-gereja-di-indonesia-tempat-ibadah-umat-kristen.htmlhttp://www.portalsejarah.com/sejarah-keberadaan-gereja-di-indonesia-tempat-ibadah-umat-kristen.html
  • 7/21/2019 pengaruh arsitektur tradisional bali pada bangunan gerja palasari

    7/14

    Gereja Palasari didirikan untuk menjadi tempat ibadah umat Kristiani yang tinggal

    atau datang ke Bali. 0amanya Gereja Paroki "ati Kudus #esus atau lebih dikenal dengan

    sebutan yang pendek saja& Gereja Palasari. Gereja ini memiliki beberapa keunikan, terutama

    dari segi arsitektur bangunan dan usianya yang sudah puluhan tahun. Gereja ini beralamatkan

    di $l. Gereja, Palasan elaya, $embrana ?((7(.

    3.1 $ejarah &ereja Hat# )u"us *esus Palasar#

    ejarah Gereja Palasari bera9al pada tahun 'E+Aan, dimana Pater imon Buis, @/.

    bersama puluhan kepala keluarga yang berasal dari Tuka dan gumbrih, membuka sebuah

    hutan Pala di suatu lokasi dekat bukit, yang diberi nama Palasari sekarang disebut Palasari

    Fama. Palasari lama pindah tempat ke sebelah utara sungai anghyang. Tempat inilah yang

    sekarang kita sebut Palasari.

    /isini Pater simon Buis membangun desa :odel /orf < yaitu desa berbudaya Bali

    namun tetap bernuansa Katholik. Tahun 'E77 bukit disebelah timur Gereja sementara

    Gambar. Tampak /epan Gereja Palasariumber. http&bali.panduan9isata.idpura-hindu-baligereja-palasari-tempat-ibadah-umat-kristiani

  • 7/21/2019 pengaruh arsitektur tradisional bali pada bangunan gerja palasari

    8/14

    diratakan dan kemudian dibangunlah sebuah Gereja. Gereja yang kokoh, perpaduan arsitektur

    Belanda dan Bali memberikan nuansa tersendiri bagi umat Katholik Bali. Gereja Palasari ini

    diresmikan oleh Pastor imon Bois pada '7 eptember 'E+A. Pastor inilah yang mengenalkan

    agama Katholik pertama kalinya di daerah Bali barat Palasari.

    Gereja yang di berkati dan diresmikan tanggal '* /esember 'E7? ini mulai di bangun

    tahun 'E77 dengan meratakan bukit. Gereja ini memiliki bangunan yang kokoh dan megah,

    berarsitektur menarik memadukan desain ghotik dengan gaya khas Bali. Br. %gnatius

    Belanda dan Gusti 2ai . Bali merancang bangunan ini, sedangkan gr "ermens pada

    saat itu mengusahakan dana bagi pembangunan ini.

    3.2 Pengaruh Ars#tektur Tra"#s#!nal Bal# 'a"a Ars#tektur &ereja Palasar#

    !rsitektur Gereja Palasari sangat kental akan unsur Balinya. Keunikan bangunanGereja Palasari terletak pada bangunan yang memadukan arsitektur gothic dengan Bali. Pada

    pintu masuk halaman, terdapat gapura yang pada umumnya terdapat di pura tempat ibadah

    umat "indu atau di pintu masuk rumah masyarakat Bali pada umumnya. "alaman Gereja

    Palasari, banyak ditumbuhi pohon cemara dengan beberapa pembatas halaman gedung yang

    terdapat sedikit ukiran Bali.

    Gambar. Tampak amping Gereja Palasari

    umber. http&9isatakuliner.comkulinertempat-9isataitemgereja-katolik-hati-kudus-yesus-palasari.html

    Gambar. Pintu asuk Gereja Palasariumber. http&bali.panduan9isata.idpura-hindu-baligereja-palasari-tempat-ibadah-umat-kristiani

  • 7/21/2019 pengaruh arsitektur tradisional bali pada bangunan gerja palasari

    9/14

    1ksterior pada bangunan Gereja Palasari ini tak lepas dari pengaruh !rsitektur

    Tradisional didalamnya. Terlihat dari adanya ukiran-ukiran patra Bali, 9alaupun dibuat lebih

    sederhana atau berbentuk lebih global bila dibandingkan dengan ukiran-ukiran yang terdapat

    pada bangunan Pura atau 2umah Tradisional Bali itu sendiri. Terlihat adanya beberapa ukiran

    berbentuk karang goak di hampir setiap sudut eksterior bangunan Gereja ini.

    Gambar. 1ksterior Gerejaumber. http&ri6alchristian.blogspot.com(A'AA+foto-gereja-

    palasari.html

  • 7/21/2019 pengaruh arsitektur tradisional bali pada bangunan gerja palasari

    10/14

    Tak kalah dengan eksterior, interior dari Gereja Palasari ini juga sangat kental dengan

    unsur-unsur budaya Bali. Terlihat penggunaan bahan bata merah yang merupakan ciri khas

    dari bangunan tradisional Bali dengan sentuhan ukiran Bali tentunya. Bagian dalam Gereja

    mulai dari patung, tabernakel, altar, salib, '+ ukiran jalan salib, semuanya juga tersentuh

    budaya Bali.

    Tak hanya itu saja, seperti terlihat pada patung Bunda aria dan #esus di sisi kanan

    dan kiri altar, terdapat payung tedung yang kebanyakan dipakai oleh umat "indu Bali di

    Pura atau tempat suci.

    Gambar. %nterior Gerejaumber. http&ri6alchristian.blogspot.com(A'AA+foto-gereja-palasari.html

    Gambar. Penggunaan Tedungumber. http&ri6alchristian.blogspot.com(A'AA+foto-gereja-palasari.html

  • 7/21/2019 pengaruh arsitektur tradisional bali pada bangunan gerja palasari

    11/14

    BAB I+

    PENUTUP

    .1 )es#m'ulan

    Keragaman bentuk arsitektur gereja Katolik bukan sebagai produk agama Katolik,

    akan tetapi sebagai kekayaan interpretasi regional dan budaya. Kekuatan pengaruh aspek

    kontekstual terutama faktor sosial budaya masyarakat setempat, menunjukkan kemampuan

    masyarakat mengolah dan menyelaraskan hakekat agama Katolik yang datang dari luar

    dengan nilai-nilai budayanya, sehingga me9arnai bentuk arsitektur Gereja Katolik di

    %ndonesia.

    Bentuk bangunan gereja yang semula mengacu pada arsitektur Gotik di 1ropa

    Tengah, tidak lagi mendominasi arsitektur gereja di %ndonesia, tetapi kini bentuk arsitektur

    gereja lebih bernafaskan arsitektur lokal.

    .2 $aran

    Hntuk semua arsitektur rumah ibadah di %ndonesia, baik rumah ibadah untuk umat

    uslim, "indu, Budha, Kristen, Katolik bahkan Konghucu, baiknya lebih mengutamakan

    unsur-unsur budaya lokal didalamnya. "al ini untuk memberikan kecirikhasan bangunan

    rumah ibadah itu sendiri sesuai dengan budaya lokal bangunan itu berdiri.

  • 7/21/2019 pengaruh arsitektur tradisional bali pada bangunan gerja palasari

    12/14

    DA,TAR PU$TA)A

    Berkhof, ". (AAA. ejarah Gereja. Gunung ulia, $akarta.

    Berkhof, Fouis. 'EEC. Teologi istematika& /oktrin Gereja. omentum, urabaya.

    Ihristian, 2i6al. (A'A. Gereja Palasari Gereja "ati Kudus #esus Palasari .

    http&ri6alchristian.blogspot.com(A'AA+foto-gereja-palasari.htmldiakses ' aret (A'7

    Kusbiantoro, Krismanto. (AAC. Stu"i Kom!arasi /entuk "an $akna rsitektur Gereja .1..

    S*oemaker. Hniversitas Kristen aranatha, Bandung.

    Faurens, $oyce . (A'*. Seminar asional 4einter!retasi 5"entitas rsitektur usantara+

    $ema*ami rsitektur okal "ari roses 5nkulturasi !a"a rsitektur Gereja Katolik "i

    5n"onesia. Bali.

    Faurens, $oyce . (A'*.4elasi /entuk $akna erse!tual !a"a rsitektur Gereja Katolik "i

    5n"onesia.

    ejarah, Kumpulan. (A'7. ejarah Keberadaan Gereja di %ndonesia& Tempat %badah Hmat

    Kristen. http&999.portalsejarah.comsejarah-keberadaan-gereja-di-indonesia-tempat-

    ibadah-umat-kristen.htmldiakses ' aret (A'7

    3ikipedia.rsitektur Gereja.http&id.9ikipedia.org9iki!rsitekturJGerejadiakses ' aret

    (A'7

    http://rizalchristian.blogspot.com/2010/04/foto-gereja-palasari.htmlhttp://rizalchristian.blogspot.com/2010/04/foto-gereja-palasari.htmlhttp://www.portalsejarah.com/sejarah-keberadaan-gereja-di-indonesia-tempat-ibadah-umat-kristen.htmlhttp://www.portalsejarah.com/sejarah-keberadaan-gereja-di-indonesia-tempat-ibadah-umat-kristen.htmlhttp://id.wikipedia.org/wiki/Arsitektur_Gerejahttp://id.wikipedia.org/wiki/Arsitektur_Gerejahttp://rizalchristian.blogspot.com/2010/04/foto-gereja-palasari.htmlhttp://www.portalsejarah.com/sejarah-keberadaan-gereja-di-indonesia-tempat-ibadah-umat-kristen.htmlhttp://www.portalsejarah.com/sejarah-keberadaan-gereja-di-indonesia-tempat-ibadah-umat-kristen.htmlhttp://id.wikipedia.org/wiki/Arsitektur_Gereja
  • 7/21/2019 pengaruh arsitektur tradisional bali pada bangunan gerja palasari

    13/14

    )ATA PEN&ANTAR

    Puji syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan #ang aha 1sa, %da ang "yang 3idhi

    3asa yang telah memberikan rahmat serta karunia-0ya kepada saya sehingga kami berhasil

    menyelesaikan makalah ini tepat pada 9aktunya.

    aya juga mengucapkan terimakasih kepada para pihak yang telah membantu saya.

    Kepada para dosen pembimbing yang telah memberi masukan demi terselesaikannya

    makalah ini. akalah ini berisikan materi tentang :Pengaruh Budaya Bali pada Bangunan

    Gereja Palasari

  • 7/21/2019 pengaruh arsitektur tradisional bali pada bangunan gerja palasari

    14/14

    AR$ITE)TUR IND-NE$IA

    $emester Tahun / &ena' 201

    Pengaruh Bu"aa Bal# 'a"a &ereja Palasar#4

    D!sen Pengem'u Matakul#ah /

    Prof. /r. %r. Putu 2uma9an salain, .i

    8leh.

    Iokorda 3idhiyani 12020015

    )elas A

    6URU$AN AR$ITE)TUR ,A)ULTA$ TE)NI)

    UNI+ER$ITA$ UDA*ANA

    B!F%

    (A'7