persiapan untuk menjadi fasilitator teknis

7/24/2019 Persiapan Untuk Menjadi Fasilitator Teknis

1/22

Persiapan untuk Menjadi Kader Teknis

Telah diidentifikasikan sepuluh hal yang harus dikuasai seorang Kader teknis, sebagaimana

diuraikan di bawah ini:

Kader teknis harus menguasai lima aspek pekerjaan di lapangan:

1. Desain teknis prasarana

2. Metode konstruksi prasarana di lapangan

3. ara beker!a sama dengan masyarakat

". #dministrasi proyek

$. ara meningkatkan kapasitas masyarakat

Kader teknis harus memiliki lima kemampuan pribadi:

1. %isa tampil di depan umum

2. %isa memimpin pertemuan

3. %isa meme&ahan masalah

". %erdisiplin

$. %isa menulis dengan !elas dan benar

'ada halaman(halaman berikutnya, disediakan tiga ma&am informasi tentang kesepuluh item di

atas, yaitu:

#. #pakah arti dari setiap aspek atau kemampuan)

%. %agaimana kiat(kiat untuk memenuhi kalimat tersebut)

. %agaimana &ara seorang *T dapat mengu!i kemampuan diri sendiri)

Khusus untuk butir # dan , diberi !awaban yang &ukup lengkap. 'ada saat pelatihan ini, setiap arti

akan di!elaskan oleh pelatih, yang !uga siap untuk men!awab pertanyaan. Kemudian di belakang

tiap halaman, diberikan metode untuk mengu!i diri sendiri terhadap sepuluh hal di atas. +ntuk

butir %, hanya diberi beberapa &ontoh sa!a. isanya di&ari melalui diskusi kelompok maupun

peker!aan rumah sesudah ditempatkan sebagai *T.

'ada halaman terakhir diberikan Cara Belajar ke-10 Aspek dan Kepribadian danKeterampilan

Lain yang Selalu Dibutuhkan. -ang pertama merupakan saran(saran tentang &ara meningkatkan

kemampuannya siapa sumbernya dan tempat yang ada referensi. -ang kedua merupakan hal(hal

yang lain yang dapat dipela!ari demi karir konsultan hal(hal yang men!adi seorang konsultan lebih

laku di pasar ker!a/


2/22

1. Desain teknis prasarana

#. Membuat desain untuk semua !enis prasarana desa

Mengetahui !enis masalah kun&i untuk tiap !enis prasarana

Menghitung kebutuhan bahan

Menghitung kebutuhan tenaga ker!a

Melalukan sur0ei hargaMenghitung kebutuhan alat berat

Mengenal bahan konstruksi

Menghitung ukuran yang berkaitan dengan fungsi kebutuhan debit, ukuran saluran,

besarnya gorong(gorong, ketebalan tembok, kebutuhan air irigasi, dsb

Menghitung kekuatan dan stabilitas struktur

Menentukan kepekaan terhadap dampak negatif lingkungan

%. Kiat(Kiat yang berkaitan dengan aspek desain:

Membuat arsip sendiri dengan desain(desain yang telah dibuat.

Menghafalkan umus 4 dan rumus sederhana dan praktis yang lain.

Men&atat tiap kekurangan di lapangan yang berkaitan dengan masalah desain.


3/22

2. Metode konstruksi prasarana di lapangan

#. ara menerima bahan

ara menyimpan bahan

ara memangan perkerasan !alan dengan Telford atau Telasah.

ara memasang begisting dan penyangga

ara mengadukkan betonara memasang penulangan beton

ara mengidentifikasi !enis tanah

ara mengatur tempat ker!a

ara membuat fondasi

ara memasang pasangan batu

ara menyambungkan pipa air

ara membuat saringan

ara memasang kuda(kuda atap

ara memasang gelagar besi dan kayu

ara menggali sumur

ara mengeringkan tempat ker!a

ara meningkatan kualitas konstruksi

ara memanfaatkan #'56#'5M#'

%. Kiat(Kiat yang berkaitan dengan aspek metode konstruksi:

Menyediakan &ontoh bahan yang layak diterima dan perlu ditolak untuk tim &he&ker.

Membuat grafik kema!uan fisik di 'osko.

Membuat &ontoh(&ontoh beton dengan adukan yang salah untuk diperlihatkan kepada desa.

Menghafalkan 27 &ara meningkatkan kualitas.

Membuat sema&am trial untuk !enis prasarana lain.


4/22

3. Cara bekerja sama dengan masyarakat

#. ara mengenal tokoh masyarakat

Memberi instruksi

Men!aga kualitas

Memberikan umpan balik5koreksi

Menolak peker!aanMenggunakan metode trial

Melakukan sur0ei teknis bersama

%erperan dengan orang dari atas5menerima tamu

Men!aga produkti0itas ker!a

Menerangkan isi desain dengan &ara yang mudah dimengerti

Tidak memamerkan emosi yang negatif

Men!aga sikap positif dan optimis

Kiat(Kiat yang berkaitan dengan aspek beker!a sama dengan masyarakat:

Melakukan trial yang diker!akan oleh tokoh masyarakat

Membiasakan berkun!ung dengan melihat papan informasi, gambar desain, dan re0isi

terlebih dahulu.

Memberanikan desa untuk menolak salah satu pengiriman bahan.

%ilang sama ketua kelompok bahwa kita ingin melihat &ara memberitahukan kepada peker!a

bahwa peker!aan harus dibongkar dan dipasang ulang karena salah.

Men&oba men!elaskan sesuatu hanya dengan bertanya sa!a.


5/22

. !dministrasi proyek

#. Men&airkan dana

Memeriksa ren&ana penggunaan dana

Memeriksa laporan penggunaan dana

Melakukan pembukuan

Memeriksa bukti pengeluaranMembayar tenaga ker!a harian

Membayar tenaga ker!a borongan

Melakukan &atatan penerimaan bahan

Membuat buku material

Membuat re0isi peren&anaan

Mengarsipkan bukti ganti rugi

Menghitung kema!uan fisik

Membuat dan memeriksa laporan periodik

%. Kiat(Kiat yang berkaitan dengan administrasi proyek:

'embukuan dilakukan setiap hari bila ada transaksi apa pun.

'ersentase ema!uan fisik dapat dihitung dengan menggunakan formulir M#'.

Minta masyarakat biasa men!elaskan aturan ganti rugi.


6/22

". Cara meningkatkan kapasitas masyarakat

#. Meren&anakan pelatihan

Melakukan pembimbingan tentang hal(hal yang baru

Melakukan pembimbingan untuk mengoreksi masalah

Memberi umpan balik

8dentifikasi pelatihanMenyampaikan materi pelatihan

Membuat grafik

Menulis di depan kelas

Melakukan 9T

Menga!ak partisipasi peserta

Menga!ak mereka bi&ara, tanpa memberi solusi terlebih dahulu

Menggunakan berbagai metodologi pelatihan

%. Kiat(Kiat yang berkaitan dengan meningkatkan kapasitas masyarakat:

Membayangkan apa sa!a yang harus dapat dilakukan oleh peserta sesudah pelatihan selesai.

Mengembangkan keterampilan untuk membuat sketsa sesederhana mungkin.

Memeriksa ruangan sebelum a&ara pelatihan, untuk melihat apakah semua peserta dapat

melihat layar, papan tulis, dan pembi&ara.


7/22

1. #isa tampil di depan umum

#. Mengatur suara supaya !elas dan bisa didengar

Menggunakan kontak mata dengan peserta

Mengenal peserta

%erbi&ara di depan orang banyak

Menulis &atatan sebelum bi&araMen!awab pertanyaan yang mun&ul

Menggunakan teknik pertanyaan untuk bertanya pada peserta

Menggunakan teknik pertanyaan untuk men!awab pertanyaan dari pesrta

Mengatur gerakan tangan

Mengatur posisi di depan

Membuat grafik sederhana dan &epat untuk men!elakan sesuatu

Menggunakan humor yang layak

%. Kiat(Kiat yang berkaitan dengan penampilan di depan:

ari peserta yang mengikuti dan ramah, dan men!elaskan materi rumit kepada dia.

angan berdiri di satu tempat sa!a.

Menggunakan a&ara pemanas suasana icebreaker yang rele0an dengan materi.


8/22

2. #isa memimpin pertemuan

#. Membuat agenda dan tu!uan pertemuan

Men!aga partisipasi peserta pertemuan

Mengatur per!alanan rapat agar tidak keluar dari topik

Memberi peserta kesempatan untuk menyampaikan pendapat sebelum diketahui pendapat

pimpinanMengetahui peran yang mendukung keberhasilan rapat

Mengidentifikasi orang yang melakukan peran kondusif

Mengetahui peran yang merusak rapat

Mengidentifikasi orang yang melakukan peran negatif

Mengatur situasi untuk meminimalkan pelakuan negatif

Memimpin diskusi tentang penyelesaian masalah

Menarik kesimpulan diskusi

Menyinkronkan !adwal peserta pas&a pertemuan

%. Kiat(Kiat yang berkaitan dengan memimpin pertemuan:

Memberi &ontoh lu&u tentang peran yang merusak pertemuan

Membatasi pembi&araan orang yang mendominasi diskusi dengan minta dia memimpin

diskusi untuk masalah yang bersangkutan.

Menun!ukkan pendiam untuk men!awab pertanyaan atau memberi saran agar ikut

berpartisipasi.

elalu mengikuti sopan santunnya pertemuan sebagai &ontoh bagi peserta lain


9/22

3. #isa meme$ahan masalah

. Mengidentifikasi masalah perselisihan antara situasi dan harapan

Meme&ahkan masalah se&ara logika rasional

Mengidentifikasi asumsi yang dipakai

Membangkitkan alternatif(alternatif penyebab masalah

Membangkitkan banyak alternatif penyelesaian masalahMengu!i &alon solusi untuk menentukan apakah solusi betul(betul menyelesaikan masalah

Membayangkan efek samping dari solusi yang akan dilaksanakan hal(hal tak terduga

Menerapkan berbagai teknik %erpikir ke amping

Menentukan kapan pakai logika dan kapan pakai %K

Melakukan &urah pendapat sesuai aturannya

Menggunakan teknik peme&ahan masalah untuk menyelidiki kesempatan baru

%. Kiat(Kiat yang berkaitan dengan peme&ahan masalah:

elalu mengidentifikasi dan mengu!i segala asumsi sebelum men!alankan analisis

angan memutuskan solusi kalau belum ketemu empat alternatif solusi

;ebih mudah men&ari solusi kalau masalah dipe&ahkan men!adi banyak bagian bagian

boleh tumpang tindih dan boleh !uga tidak lengkap


10/22

. #erdisiplin

#. elalu tepat waktu

Tidak mengingkar !an!i dengan masyarakat

Membuat !adwal agar mudah dihubungi

Melakukan &atatan lengkap

%ertanya bila belum mengertiMelakukan kun!ungan efektif

elalu tahu apa yang ter!adi

Men!adi proaktif daripada reaktif

Tidak menipu siapa(siapa

abar selalu

%. Kiat(Kiat yang berkaitan dengan disiplin:

ering memba&a kembali &atatan yang telah dibuat

Menetapkan !adwal praktek di tempat tinggal atau 'osko, agar semua desa tahu waktu dantempat untuk menghubungi *T

ebelum melakukan kun!ungan, menulis tu!uan minimal kun!ungan


11/22

". #isa menulis dengan jelas dan benar

#. %erbahasa 8ndonesia yang baik dan benar

%erbahasa yang !elas

Menghindari istilah teknis, akademis, asing

Membuat !utlinesebagai dasar penulisan

elalu melakukan re0isi, re0isi, re0isiMenulis kesimpulan yang berdasarkan pembahasan yang ada, tidak mun&ul

Menulis latar belakangan atau pendahuluan

Menerangkan metodologi

Men!elaskan analisisnya

Menulis lampiran

%. Kiat(Kiat yang berkaitan dengan aspek penulisan:

Memba&akan semua yang ditulis minimal dua kali sebelum dikirim ke siapa(siapa

Membeli kamus yang baik, dan sering menggunakan kamus

Men&oba menghapus < dari kata yang ada di satu alinea

Membayangkan siapa akan memba&a suatu tulisan, dan menyesuaikan bahasanya


12/22

Cara #elajar ke%1& !spek dan Kepribadian

1. Dibimbing oleh KMT, orang dari kantor pro0insi, orang dari kantor 'usat, ahli teknis, atau

tamu lain dengan metode 9T

2. Memba&a buku referensi, petun!uk, bahan pelatihan. Daftar buku teknis dan nonteknis

terdapat di buku"anduan Super#isi $eknis yang %&ekti&, yang akan diberikan kepada semuaKMT.

3. %erpartisipasi aktif dalam pertemuan dan pelatihan 8T

". elalu men&atat situasi di lapangan, permasalahan, pertanyaan

$. ering berefleksi tentang kemampuan pribadi yang ada

=. Membuat ren&ana melengkapi ilmu dan keterampilan

Keterampilan 'ain yang (elalu Dibutuhkan

1. Komputer pengolahan kata, spreadsheet, presentasi, menggambar, membuat program

database, email, 8nternet

2. %ahasa bahasa 8ndonesia yang baik dan benar

3. %ahasa asing terutama bahasa 8nggris

". Kemampuan teknis untuk berbagai spesialisasi prasarana$. Kemampuan ilmu sipil teknis dasar &ontohnya: mekanika tanah, kekuatan material,

hidraulika, analisis struktur

=. 8lmu mana!emen

4. 8lmu komunikasi

>. ara memeriksa prasarana

?. 'endalaman &ara menyelesaikan masalah, baik rasional maupun kreatif

17. Konstruksi tahan gempa

11. 'emeliharaan12. #hli gambar teknis terutama di komputer #uto#D, #utosket&h, orel Draw, dll

13. 'eren&anaan network 'M, '@T, Mi&rosoft 'ro!e&t, dll

1". Teknik fotografi dan grafik di komputer


13/22

)jian Kemampuan Diri

. *"+ #isa menulis dengan jelas dan benar

'asilitat!r teknis dianggap cukup mampu apabila memperlihatkan kepribadian dan

keterampilan seperti yang diuraikan di ba(ah ini)

Aasil penulisan tidak memperlihatkan banyak kesalahan dalam menggunakan bahasa 8ndonesia,

menurut kamus atau buku tata bahasa.

Telah ditulis keterangan yang mudah dimengerti oleh berbagai pemba&a. Tidak perlu

menambah pen!elasan tentang keterangan yang telah dibuat. 'ada tulisannya, tidak ada banyak

kata yang dapat dihapus tanpa mengubah makna kalimat. Tidak ada kalimat(kalimat yang tidak

diperlukan, tetapi ditulis asal bunyi asbun.

Telah menulis dengan menggunakan bahasa 8ndonesia yang sederhana, dengan menghindari

istilah teknis, bahasa akademis, dan bahasa asing. Aal ini !uga berlaku untuk bahasa lisan.

Telah biasa menulis berdasarkan suatu !utlineyang disusun sebagai kerangka penulisan. 'adakerangka tersebut dapat melihat kerangka besar, serta perin&ian kun&i. *utlinetersebut dapat

diperlihatkan bila diminta.

Telah biasa mere0isi tulisan minimal dua kali sebelum dikirim kepada siapa(siapa. Dapat

memperlihatkan 0ersi pertama dan kedua bila diminta di kertas atau 0ersi di komputer. Aal(

hal yang dire0isi minimal 17 item per halaman untuk re0isi pertama dan $ item per halaman

untuk re0isi kedua.

%ila menulis laporan atau makalah yang ada bagian kesimpulan, telah memastikan bahwa tidak

ada fakta atau argumen yang mun&ul pertama kali di bagian kesimpulan.

Telah membuat laporan atau makalah dengan bagian ;ater %elakang atau 'endahuluan, tempat

memberitahukan kepada pemba&a segala hal dasar yang perlu dimengerti sebelum memikirkanhal(hal yang dipermasalahkan. +ntuk laporan dan makalah, tidak menganggap semua pemba&a

sudah tahu masalah yang dibahas.

Telah menulis makalah atau petun!uk yang menerangkan suatu metodologi atau proses, agar

orang dengan mudah dapat melakukan hal(hal yang diharapkan tanpa banyak pertanya.

Telah memperlihatkan suatu analisis masalah serta rekomendasi, dengan argumen yang kuat dan

pernyataan yang 0alid, sehingga pemba&a terdorong untuk menerima kesimpulan yang ditulis.

Telah membuat tabel data yang memper!elas suatu situasi, tanpa di&antumkan data(data yang

tidak diperlukan dan tanpa salah hitung. emua angka memperlihatkan angka signifikan sa!a,

tidak terdapat digit yang tidak wa!ar menurut akurasi data yang ada.


14/22


C. *+ #erdisiplin



elalu tepat waktu pada saat menghadiri pertemuan, walaupun orang lain suka terlambat.

elalu memenuhi apa yang di!an!ikan kepada masyarakat. Tidak mengingkar !an!i, ke&uali

sangat terpaksa. Tidak dianggap sebagai pelupa oleh masyarakat. Tidak dianggap sebagai

orang yang tidak peduli oleh masyarakat. Tidak pernah men!an!ikan apa yang tidak mungkin

dilaksanakan kepada siapa(siapa.

Telah menetapkan B!am praktekC di tempat kos atau di 'osko, dan ditempelkan !adwal

kun!ungan ke lapangan di situ agar dapat di&ari oleh masyarakat yang mempunyai hal(hal

penting untuk dibahas, ditanya, atau disampaikan. Kegiatan diatur agar &ukup sesuai dengan

apa di!adwalkan.

Mempunyai buku &atatan tentang semua informasi yang perlu diingat dari lokasi kegiatan atau

dari atas. %ila diperiksa, kelihatan diisi setiap ada kegiatan di lapangan. %uku &atatan sering

diba&a atau diperiksa, untuk mengingatkan hal(hal yang harus dilakukan, dengan menggunakan

simbol(simbol, warna, atau &ara lain untuk menyoroti yang harus diba&akan kembali. ika buku

dipela!ari oleh KMT, tahu situasi di setiap lokasi.

*asilitator teknis tidak boleh malas bertanya, sehingga !ika ada yang belum !elas dipertanyakan

pada yang lebih tahu.

Telah melakukan kun!ungan yang efektif, sehingga tu!uan kun!ungan ter&apai dan hasil dibahas

bersama kader teknis dan tim pengelola kegiatan. %uku bimbingan selalu diisi setiap ada

kun!ungan dengan lebih dari satu pesan. Tidak ada unsur yang selalu tidak diperhatikan,walaupun tidak semua unsur harus diperhatikan setiap kun!ungan.

Telah tahu keadaan di medan. ika dipertanyakan oleh KMT atau Tim Koordinasi Kabupaten

dapat men!awab, dan tidak sering men!awab Bakan saya &ariC informasinya.

Telah bersifat proaktif !emput bola daripada reaktif, sehingga telah mengantipasi masalah yang

belum mun&ul di lapangan.

*asilitator teknis !elas tidak boleh menipu siapa(siapa, atau memberi kesan menipu. Tidak

memberi kesan bahwa hanya menger!akan sesuatu karena mempunyai kepentingan sendiri.

Telah memperlihatkan kesabaran luar biasa. Tidak kelihatan kesal bila harus menunggu lama.

Tidak kelihatan kesal bila keterangan harus diulangi berulang kali. Tidak memaksakan orang

untuk menyelesaikan sesuatu dengan waktu yang sangat singkat.


15/22


D. *3+ #isa meme$ahan masalah



Telah mengidentifikasikan masalah yang merupakan perselihsihan antara situasi dan apa yang

diharapkan.

Telah melakukan penyelesaian masalah dengan metode logika rasional.

Telah biasa mengidentifikasikan asumsi yang mendasari pernyataan tentang fakta(fakat kasus

atau masalah. Tiap asumsi diu!i kebenarannya dan kewa!arannya.

Dengan menggunakan logika, biasa mentukan beberapa alternatif penyebab masalah.

Telah mengu!i ketepatan alternatif penyebab masalah, untuk menentukan penyebab yang

men!awab semua ge!ala masalah.

Telah membangkitkan banyak alternatif penyelesaian masalah solusi.

Telah mengu!i &alon solusi untuk menentukan apakah solusi betul(betul menyelesaikan masalah.

Tidak memilih solusi yang tidak meme&ahakan masalah.

Telah membayangkan efek samping dari &alon solusi yang paling dimungkinkan untuk

memperikirakan hal(hal tak terduga. Tidak memilih solusi yang mempunyai efek samping yang

negatif dan serius.

ebagai metode alternatif dalam penyelesaian masalah, telah menerapkan berbagai teknik

%erpikir ke amping. Telah menghasilkan alternatif yang belum pernah dipertimbangkan

sebelumnya.

Telah menentukan kapan pakai logika dan kapan pakai %K, dengan tepat.

Telah melakukan &urah pendapat sesuai aturannya untuk membangkitkan banyak alternatif.

Telah menggunakan teknik peme&ahan masalah untuk menyelidiki sesuatu kesempatan baru.


16/22


C. *2+ #isa memimpin pertemuan



Telah memimpin pertemuan.

Telah membuat agenda pertemuan lengkap dengan !utputyang diharapkan yang dibagi atau

diumumkan di awal pertemuan.

Telah memimpin pertemuan dengan partisipasi penuh oleh peserta, sehingga tidak ada satu pun

peserta yang tidak menyumbang pendapat.

Telah memimpin pertemuan sehingga diskusi di!aga supaya selalu kembali &epat ke topik bila

ada menyampaikan pendapat yang kurang rele0an.

Telah biasa minta pendapat peserta lain sebelum mengeluarkan pendapat diri sendiri, untuk

men&egah peserta hanya mengikuti keinginan pimpinan.Telah bela!ar tentang peran orang yang mendukung keberhasilan pertemuan, seperti orang yang

suka menyimpulkan, orang yang men&ari kompromi, orang yang men!aga waktu, dan lain(lain.

Telah mengikuti pertemuan dan mengidentifikasikan orang yang melakukan hal(hal yang

kondusif mendukung keberhasilan, dan memberi umpan balik positif kepadanya.

Telah bela!ar tentang peran orang yang merusak pertemuan, seperti orang yang mendominasi

pembi&araan, yang mengetawakan orang lain, yang bi&ara dengan tetangganya, yang menolak

kompromi, atau yang suka berdebat.

Telah mengikuti pertemuan dan mengidentifikasi orang yang melakukan hal(hal yang merusak

pertemuan, dan memberi umpan balik kepadanya.Telah memimpin pertemuan dan melakukan hal(hal yang dapat meminimalkan perlakuan

negatif sebelum ter!adi.

Telah memimipin diskusi yang berhasil untuk menyelesaikan masalah teknis dan masalah

umum.

Telah memimpin pertemuan dan melakukan penyimpulan hasil diskusi agar dapat disepekati

semua peserta.

Telah melakukan sinkronisasi !adwal kun!ungan bersama peserta pada a&ara pertemuan.


17/22


C. *1+ #isa tampil di depan umum



Telah melatih suara diri agar dapat didengar oleh peserta paling !auh, dengan !elas u&apannya.

Telah melatih diri agar selalu melihat kepada mata peserta se&ara bergantian, agar semua peserta

merasa diperhatikan oleh pembi&ara.

Telah membiasakan mengenal peserta sebelum a&ara, dengan arti selalu tahu latar belakang

peserta dan kemampuannya, bukan nama peserta, !umlah anaknya, atau tempat asalnya.

Telah bi&ara di depan lebih dari =7 orang tanpa pengeras suara, atau 177 orang dengan pengeras

suara.

Telah bi&ara di depan banyak orang tanpa kehilangan perhatian peserta, karena mampu

mengendalikan ruangan.Telah biasa menulis &atatan lengkap sebelum berbi&ara di a&ara, agar tidak lupa apa yang perlu

diu&apkan.

Telah men!awab pertanyaan di depan umum, tanpa !awaban ditunda atau diarahkan kepada

orang lain, dengan !awaban yang tepat, singkat, dan dapat diterima.

Telah menggunakan teknik melemparkan pertanyaan kepada peserta, daripada harus selalu

bi&ara sendiri.

Telah menggunakan teknik bertanya untuk men!awab pertanyaan dari peserta, sehingga orang

lain men!awab dan orang lain lagi memberi kritik tentang !awaban.

Telah melatih diri supaya tangan dapat digunakan untuk mendukung apa yang disampaikan,tanpa kelihatan seperti boneka yang ditali dari atas.

Telah melatih diri supaya posisi sering berubah, kadang(kadang di kiri, kadang(kadang di kanan,

kadang(kadang ma!u ke tengah peserta, dan sebagainya.

Telah membuat grafik yang sederhana dan &epat, dan yang dapat dimengerti maksudnya oleh

anak(anak.

Telah menggunakan humor untuk memperlan&ar pembi&araan, tetapi tidak menghina siapa(siapa

atau membuat orang sakit hati. Tidak kelihatan kurang serius karena selalu menggunakan

humor, atau menggunakan humor yang dianggap tidak lu&u.


18/22


C. *"+ Cara meningkatkan kapasitas masyarakat

'asilitat!r teknis dianggap cukup berpengalaman apabila telah melakukan hal-hal yang

diuraikan di ba(ah ini)

Telah membuat ren&ana pelatihan tertulis untuk kebutuhan masyarakat, lengkap dengan modulpelatihan, kebutuhan bahan, materi pelatihan, dan ren&ana waktu.

Telah melakukan pembimbingan kepada kader teknis tentang suatu ilmu baru yang belum

diberikan pada pelatihan resminya.

Telah mengidentifikasi orang yang melakukan sesuatu yang perlu dikoreksi.

Telah memberi umpan balik efektif kepada orang yang melakukan sesuatu yang harus dikoreksi,

sesuai dengan aturan pemberian umpan balik dengan baik. Tidak ada laporan bahwa tidak

memberi umpan balik, menunda pemberian umpan balik, atau marah(marah pada saat memberi

koreksi.

Telah melalukan analisis pembimbingan untuk men&oba mengidentifikasi alasan mengapakiner!a tidak dapat diperbaiki melalui pemberian umpan balik.

Telah mengidentifikasi beberapa kebutuhan sebagai topik pelatihan, dan ada &atatan tertulisnya.

Telah berfungsi sebagai pelatih dalam a&ara pelatihan, dan ada peserta mengatakan pemberian

sangat !elas dan berguna baginya. Tidak ada informasi bahwa banyak peserta masih bingung

tentang topik yang diberikan.

Telah membuat grafik sederhana untuk digunakan dalam a&ara pelatihan, yang mudah ditangkap

oleh peserta. Tidak ada informasi bahwa grafik malah membingungkan peserta.

Telah menulis di depan kelas, pada papan tulis atau whiteboard atau pakai komputer. Tulisan

selalu dapat diba&a oleh peserta yang duduk paling !auh.

Telah melalukan 9n(the(ob Training dengan kader teknis, tim pengelola kegiatan, dan peker!a

di lapangan.

Telah melakukan pelatihan dengan partisipasi dan semangat peserta sangat tinggi.

Telah membiasakan mendengar pendapat atau solusi masyarakat sebelum memberi solusi.

Telah melakukan berbagai metodologi pelatihan dengan memilih metode yang sesuai dengan

situasi. Minimal di&oba enam metode yang berbeda 8T bukan metode pelatihan. Metode

yang ada termasuk'!cus +r!up Discussi!n, simulasi, studi banding, &eramah, analisis

kerusakan, ka!i silang, &urah pendapat, asistensi,Barn aising, antara lain.


19/22


C. *+ !dministrasi proyek



Telah berhasil men&airkan dana dan K'' dan mengambil dana dari rekening +'K kepada Tim

'engelola Kegiatan di desa.

Telah melatih T'K tentang pengisian formulir en&ana 'enggunaan Dana, dan telah memeriksa

penggunaannya yang dinilai tepat. 'ada saat diperiksa oleh KMT, tidak ada pernyataan bahwa

'D seharusnya ditolak.

Telah melatih T'K tentang pembuatan ;aporan 'enggunaan Dana, dan telah memeriksa ;'D

yang dinilai tepat. 'ada saat ;'D diperiksa oleh KMT, tidak ada pernyataan bahwa ;'D tidak

betul.

Telah melatih bendahara T'K tentang pembukuan, dan waktu diperiksa KMT tidak ketemu

kesalahan oleh KMT yang belum dikoreksi oleh *T halaman diperiksa *T, baru diperiksa

KMT.

Telah memeriksa pengesahan bukti pengeluaran, dan pada saat pemeriksaan oleh KMT tidak

ketemu bukti pengeluaran yang tidak sah.

Telah ada pembayaran tenaga ker!a menurut daftar hadir harian, dan tidak ada orang yang belum

terdaftar, tidak ada tanda tangan yang perlu di&urigai, dan tidak ada kesalahan dalam

penghitungan A9K maupun !umlah biaya. Tidak ada tenaga ker!a yang dibayar oleh ketua

kelompok sebagai wakilnya.

Telah ada pembayaran tenaga ker!a menurut prestasi ker!a, dan perhitungan A9K ekui0alen

ditentukan untuk kelompok dengan &ara hitung yang benar, tidak ada anggota yang belumterdaftar, tidak ada pembayaran kepada ketua kelompok tetapi langsung ke peker!a.

Terdapat anggota kelompok yang dibayar lebih sedikit daripada teman(teman lain.

Telah ada &atatan penerimaan bahan yang lengkap, dengan ukuran, 0olume, nomor kendaraan,

dan waktu E tanggal penerimaan. 'ada pemeriksaan oleh KMT, tidak ketemu bukti yang tidak

sah.

Telah melatih T'K tentang pembuatan buku material, dan buku material sesuai dengan

penerimaan dan pembayaran bahan serta kema!uan di lapangan.

Telah dibuat re0isi atas peren&anaan awal, dengan pen!elasan yang masuk akal dan detail(detail

perubahan, termasuk sketsa. KMT tidak ketemu perubahan di lapangan yang belum dilengkapi

%erita #&ara e0isi.

Telah men!elaskan aturan main ganti rugi tanah atau aset lain kepada masyarakat, dan telah

memeriksa arsip bukti ganti rugi. 'ada saat pemeriksaan, tidak ada KMT yang ketemu aset

yang disumbangkan tanpa terdapat hitam(atas(putih di arsip. Tidak ada masyarakat yang bilang,

Btidak boleh ada ganti rugi.C

Telah menghitung estimasi kema!uan fisik dengan menggunakan lampiran formulir laporan

kema!uan atau M#'. @stimasi kema!uan fisik oleh KMT tidak !auh berbeda dengan estimasi

oleh *T.

Telah membuat laporan periodik yang &ukup lengkap, dan telah memeriksa dan mengoreksi

laporan bulanan dari T'K. 'ada saat pemeriksaan, KMT tidak ketemu laporan desa yang masihmen&antumkan kesalahan yang serius.


20/22


C. *3+ Cara bekerja sama dengan masyarakat



Telah men&airkan dana dari K'' ke +'K, kemudian dari +'K ke T'K, sesuai dengan aturan'T9 dan urat @daran, tanpa kesulitan dalam proses pen&airan.

Desa telah dibimbing tentang penyusunan en&ana 'enggunaan Dana 'D, dan tidak terdapat

'D yang disetu!ui tetapi tidak dapat dipertanggung!awabkan.

Desa telah membuat laporan penggunaan dana, dan tidak terdapat ;'D yang tidak sesuai

dengan aturannya.

Telah memeriksa pembukuan di T'K, dan tidak ada kesalahan dalam pemukuan yang

ditemukan oleh KMT ke&uali yang diidentifikasi oleh *T terlebih dahulu. Men!awab semua

pertanyaan T'K tentang pembukuan tanpa harus minta pen!elasan oleh KMT atau *M.

Tidak ada kesalahan tentang bukti pengeluaraFn ke&uali yang diidentifikasi oleh *T terlebihdahalu.

Telah memeriksaan pembuatan format dan pembayaran tenaga ker!a harian, tanpa ada masalah

serius seperti tanda(tangan fiktif, perhitungan A9K yang salah, penerimaan oleh ketua

kelompok sebagai wakil kelompok, atau tenaga ker!a yang tidak terdaftar.

Telah memeriksa pembuatan format untuk pembayaran tenaga ker!a borongan, tanpa ada

masalah dengan A9K ekui0alen, pembayaran per kelompok bukan indi0idu, atau pembayaran

di atas standar biaya menurut #%.

Masyarakat telah melakukan &atatan penerimaan bahan yang lengkap.

Telah men!elaskan &ara membuat buku material, dan kesalahannya dikoreksi sebelum diperiksaoleh KMT.

Telah membuat re0isi peren&anaan sesuai dengan aturan main, tanpa kegiatan re0isi di lapangan

yang belum dibuat %erita #&aranya.

Telah men!elaskan aturan ganti rugi kepada masyarakat, dan KMT tidak ketemu penyerahan

lahan atau aset lain tanpa ada dokumentasinya, dan KMT tidak ketemu orang yang mengatakan

tidak ada ganti rugi.

Telah menghitung kema!uan fisik sesuai dengan kema!uan kegiatan konstruksi di lapangan,

berdasarkan formulir bantuan atau #'56#'5M#'.

Telah memeriksa laporan bulanan desa, dan KMT tidak ketemu kesalahan yang belum diketahuioleh *T.


21/22


C. *2+ Metode konstruksi prasarana di lapangan


diuraikan di ba(ah ini kemampuan ini sangat bergantung pada jenis prasarana yang

dibangun !leh desa-desa, sehingga belum tentu dapat diselesaikan pada satu tahun)

Telah mengawasi lokasi pembangunan prasarana yang menggunakan bahan yang dikirim oleh

suplier, dengan setiap pengiriman diperiksa kualitas, diukur 0olume oleh masyarakat, dan diberi

&atatan D9 sesuai 0olume yang diterima. Terdapat aturan tentang tempat pemeriksaan.

Telah mengawasi lokasi pembangunan prasarana yang menggunakan bahan yang harus

disimpan dengan baik, seperti semen dan pipa '6. Tidak ada lokasi yang disimpan dengan

&ara yang merugikan masyarakat.

Telah membangun !alan yang diperkeras dengan lapisan batu, sesuai standar Telford atau

Telasah, termasuk lapisan pasir, batu pinggir, batu kun&i, !enis batu, dan arah batu. Tidak ter!adi

koreksi KMT tentang pemasangan batu.

Telah membangun prasarana dari beton bertulang, tanpa ada beton yang posisi tidak sesuai

dengan ren&ana karena gesernya begisting atau penyangga.

Telah ada kegiatan pembangunan prasarana dari beton, dan tidak ter!adi pengadukan beton oleh

masyarakat dengan &ara yang salah, yang di&atat oleh KMT tanpa dikoreksi terlebih dahulu oleh

*T. 'engadukan yang salah termasuk air yang tidak bersih, adukan yang terlalu en&er, agregat

yang berdebu, pengadukan yang &ampurannya kurang seragam.

#da prasarana dari beton bertulang, dan tidak ter!adi lokasi tempat KMT men&atat salah

penulangan sebelum dikoreksi oleh *T, atau besi yang kelihatan pada saat begisting dibuka.

alah penulangan termasuk !arak yang tidak sesuai, !arak dari begisting yang di bawah standar,

tulangan yang dapat bergoyang, salah ukuran besi, atau tidak ada kail yang dibutuhkan.

Telah menggunakan tes sederhana untuk membedakan antara !enis tanah di lapangan.

Tidak ter!adi tempat ker!a yang sangat berantakan, peker!a saling mengganggu, be&ek, atau yang

memaksakan dua kali ker!a karena yang sudah selesai dirusak.

Telah membangun fondasi kuat untuk !embatan, gedung, atau tembok penahan tanah yang

tinggi. Tidak ter!adi ada penggeseran bangunan karena fondasi kurang kuat.

Telah memasang pasangan batu sebagai tembok atau talud. Tidak ada pasangan batu yang salah

adukannya, posisi batu, atau !enis batu.

Telah membangun prasarana air bersih yang termasuk perpipaan, dan tidak ter!adi air bo&or dari

pipa distribusi, dan tidak ada pipa '6 yang tidak ditanam.

Telah dibuat tembok yang menggunakan suling air, atau prasarana air bersih yang menggunakan

saringan untuk membersihkan air kotor, tanpa ada lokasi yang salah pembuatannya.Telah membangun gedung sekolah, pasar, dsb dengan menggunakan kuda(kuda yang sesuai

standar, tanpa membangun kuda(kuda yang salah.

Telah memasang gelagar besi atau kayu yang sesuai, tanpa dibangun yang dikoreksi oleh KMT.

Kesalahan termasuk penge&atan, diafragma, kuku ma&an, peletakannya, sambungannya

kekuatan dan letak, dan pengelasan.

Telah ada kegiatan penggalian sumur yang berfungsi, sesuai dengan dimensi dan !enis

perlindungan, tanpa ter!adi keruskan yang mengurangi fungsinya.

Telah ter!adi kebutuhan untuk mengeringkan tempat ker!a seperti fondasi !embatan yang dapat

dilaksanakan karena dikeringkan.

Telah dapat menyebut 27 &ara meningkatkan kualitas pelaksanaan dengan &ontohnya.Telah menggunakan #'56#'5M#' untuk peren&anaan !alan dan untuk mengukur kema!uan.


22/22


C. *1+ Desain teknis prasarana


diuraikan di ba(ah ini kemampuan ini sangat bergantung pada jenis prasarana yang

dibangun !leh desa-desa, sehingga belum tentu dapat diselesaikan pada satu tahun)

Telah memilih !enis spesialisasi teknis, dan memperdalam spesialisasi tersebut sampai dapat

men!awab pertanyaan yang sangat spesifik, seperti tenaga ahli dalam bidang tersebut.

pesialisasi dipilih sendiri, tidak boleh ditetapkan oleh KMT, korpro0, atau teman(teman *T

yang lain.

Telah dibuat desain untuk semua !enis prasarana desa yang pokok !alan yang diperkeras, dua(

tiga tipe !embatan, air bersih, perpipaan air, gedung pasar, sekolah, dsb, !aringan irigasi.

Desain telah lulus pemeriksaan KMT.

+ntuk setiap !enis proyek di atas, dapat menyebutkan lima masalah kun&i masing(masing, yang

selalu harus diperhatikan, sekaligus dengan &ara mengatasi masalahnya atau &ara menghindarimasalah.

Telah menghitung 0olume bahan untuk !enis proyek di atas, termasuk faktor lossnya. %isa

memeriksa #% teman(teman untuk melihat apakah 0olume bahan masuk akal pada saat

asistensi atau yang lain.

Telah menggunakan #'56#'5M#' untuk mengestimasikan !umlah A9K yang dibutuhkan

untuk !alan. Telah menggunakan &ara lain seperti %9G untuk menghitungkan !umlah A9K

yang lain.

Telah melakukan sur0ei harga sendiri dan memeriksa sur0ei harga yang dilakukan oleh desa.

Telah mengisi format kebutuhan alat berat untuk dua !enis alat berat yang berbeda, dengan

menghitung kebutuhan alat berat sebagai take(off sheet di gambar desain5#%.

Telah menulis spesifikasi bahan konstruksi, termasuk batu belah, beton dan bahan adukannya,

kayu, dan besi. Telah menolak hasil pengiriman suplier yang tidak memenuhi spesifikasi.

Telah menghitung 0olume kebutuhan air bersih untuk kampung, ukuran pipa air untuk tiap

bagian dari !aringan air bersih, debit air untuk !aringan irigasi, berbagai !enis stabilitas fondasi

!embatan dan tembok penahan tanah, dan kekuatan gelagar !embatan yang dibutuhkan.

Telah mengisi formulir dampak lingkungan negatif dengan dua masalah serius dan dua masalah

yang pasti akan mun&ul, untuk minimal tiga !enis prasarana. KMT telah memeriksa dan

menerima pemilihan dampak negatif yang di&antumkan.

persiapan untuk menjadi fasilitator teknis

Documents