sindrom pernapasan akut parah
TRANSCRIPT
-
7/23/2019 Sindrom Pernapasan Akut Parah
1/12
Sindrom Pernapasan Akut Parah
(severe acute respiratory syndrome/SARS) :
Suatu Epidemi Baru yang Menyerupai Flu tapi Sangat Virulen
Fahruni ian !ramani
"""##$#"##"%&Mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Baiturrahmah Padang
AB!"A#!
The emergence of a new human infectious disease caused by a virus has been reported in
patients in Asia and North America. The disease was described as a rapidly progressive,sometimes fatal pneumonia that appeared to have arisen from Guangdong province in Southern
China. The majority of patients were adults aged !"#$ years, but few suspected cases have beenreported among children aged under %! years. &n the beginning of 'arch $$(, the )orld
*ealth +rganiation -)*+ issued a worldwide notice about the disease called the severe acuterespiratory syndrome -SA/S was later found caused by coronavirus. At the time of )*+ notice,
there were 0nown SA/S cases in China, *ong0ong, 1ietnam, Singapore and Canada. Since then
SA/S has spread throughout the world and on 'ay (, $$( there were 2,(3 cases and 3(!deaths in thirty countries.
4ey words5 SA/S, epidemic, coronavirus, fatal
ABS'RA'
Munculnya suatu penyakit infeksi baru yang disebabkan oleh virus dilaporkan menyerang
penderita-penderitadi Asia dan Amerika Utara. Penyakit ini dilaporkan sebagai suatu radang paru
(pneumonia) yang perkembangannya sangat cepat dan progresif serta sering bersifat fatal.
Mayoritas penderita adalah orang-orang dewasa berumur antara !-"# tahun$ namun padabeberapa kasus tersangka$ %uga anak-anak berumur di bawah &! tahun. Pada awal bulan Maret
##'$ adan esehatan *unia (+,) mengeluarkan suatu pengumuman tentang penyakit
tersebut yang disebutnya sebagai severe acute respiratory syndrome (A/) yang beberapawaktu kemudian ditemukan disebabkan oleh coronavirus. Pada saat pengumuman +,
tersebut$ kasus-kasus A/ dilaporkan di%umpai di 0ina$ ,ongkong$ 1ietnam$ ingapura dan
anada. e%ak itu A/ telah berkembang menyebar ke seluruh dunia dan pada awal Mei ##'
didapatkan 2.'3 kasus dan 3'! kematian di tigapuluh negara.
ata kunci4 A/$ epidemi$ coronavirus$ fatal
1
-
7/23/2019 Sindrom Pernapasan Akut Parah
2/12
A PE*A+,-,A*
" -atar .elakang
*alam beberapa dekade terakhir beberapa %enis virus yang menyebabkan infeksi pada
manusia muncul sebagai penyebab penyakit yang sangat mengkhawatirkan dan menimbulkan
keprihatian yang besar di kalangan kedokteran dan umat manusia.eberapa di antaranya seperti
virus ,51$hepatitis 6$ 7bola$ ,anta$ dan 8ipah$ telah terbukti men%adi sumber malapetaka baru. & Pada
bulan 8ovember ## sampai bulan 6ebruari ##' di provinsi 9uang *ong$ 0ina Utara
ditemukan penyakit baru yaitu A/. Penyakit ini cepat menyebar dan menyerang ke negara
,ongkong$ 1ietnam dan ingapura se%ak 6ebruari ##'.$2 Pada tanggal & Maret ##'$ adan
esehatan *unia ()orld *ealth +rganiation:+,) mengeluarkan suatu peringatan ke seluruh
dunia tentang adanya suatu penyakit yang disebutnya sebagai sindrom penapasan akut parah
(severe acuterespiratory syndrome:A/).'
Pada bulan tersebut A/ sudah menyangkiti &! negara termasuk anada. Pada bulan
April ##' A/ menyerang # negara. ampai dengan tanggal ' Mei ##' telah ditemukan
sebanyak 2.'3 kasus (probable cases) dan 3'! (2$;"
-
7/23/2019 Sindrom Pernapasan Akut Parah
3/12
internasional. @ika virus A/ bertahan pada keadaannya seperti sekarang yaitu patogenitasnya
yang tinggi serta penyebarannya yang sangat cepat$ maka A/ dapat men%adi penyakit baru
yang pertama pada abad & ini dengan keganasan yang tinggi dan potensi epidemik global.&
% Masalah :
&. Apa sa%a konsep penyakit tropis. Apa itu A/
'. agaimana cara mengantisipasi diri dari penyakit A/
3. agaimana cara mewaspadai antara A/ !. agaimana cara membedakan A/ dengan flu biasa
'u0uan penulisan :
?u%uan dari penulisan artikel yang ber%udul BA/ ( evere Acute /espiratory
yndrome)C ini yaitu4 agar dapat memahami konsep dari Penyakit 5nfeksi ?ropis dan mampu
memahami dan men%elaskan BA/C$ sehingga dapat mengetahui ge%ala klinis dari Penyakit
5nfeksi ?ropis khususnya A/ dan memahami cara penatalaksanaan Penyakit A/.
B PEMBA+ASA*
" Etiologi
Awalnya virus ini di duga karena 6aramy7ovirus (suatu family virus yang diketahui
memiliki ge%ala pilek ringan). eiring denganperkembangan$ +, menyatakan penyakit ini
3
-
7/23/2019 Sindrom Pernapasan Akut Parah
4/12
disebabkan oleh Coronavirus yang tergolong dalam Genus Coronavirus (0o1). ,al ini dideteksi
dengan pemerisaan Antibodi$ pemeriksaan molekuler(P0/)dan kultur.$3$!
orona1irus adalah virus /8A$ berbentuk seperti skrup$ tebungkus oleh protein amplop.
1irus ini menyerang mamalia dan unggas. ata B0oronaC berarti BmahkotaCdinamai demikian
karena adanya struktur ton%olan ton%olan protein amplop yang hanya dapat dilihat dengan
mikroskop elektron. 9enom poly"adenylated dan BtopiC virus ini yang terbesar adalah yang
terbesar diantara virus virus /8A lainnya. 1irus ini dapat berkombinasi secara genetik dengan
anggota lain dari coronavirus.
9ambar .&. Model struktur coronavirus. &
8 D protein nukleokapsid. D glikoprotein ton%olan.
M D glikoprotein membrane. ,7 D glikoprotein (hanya pada beberapa coronavirus grup.
9enom /8Acoronavirus ini mempunyai ukuran "-' kb . 9enom virus ini beruntai
tunggal (single"stranded) dan membentuk suatu nukleokapsid helikal yang fleksibel dan pan%ang.
8ukleokapsid ini terletak di dalam suatu selubung lipoprotein yang terbentuk dari
penggembungan membran intraseluler.&
9ambar . 0orona virus (A/) =
truktur protein pada coronavirus tergantung pada subtipenya. 9enom terbentuk dari tiga
atau empat struktur protein yang berbeda. 0orona virus %enis 03' membentuk hemaglutinin2
esterase(+E)$ sedangkan yang %enis ,01-;7 tidak. Protein ini menyebabkan pengumpalan
eritrosit dan dapat %uga digunakan untuk menentukan %umlah virusnya. emua coronavirus
membentuk membentuk suatu protein nukleoplasmid (*). Protein ini mengikat /8A dan
4
-
7/23/2019 Sindrom Pernapasan Akut Parah
5/12
membentuk suatu nukleoplasmidyang membentuk seperti skrup dan mungkin melibatkan sintesa
/8A. 3likoprotein selaput (M) melibatkan formasi amplop. Protein paku () %uga bertanggung
%awab karena bergabung dengan sel sel manusia.
9ambar .'. 0ontoh replikasi coronavirus
% Penularan
Penularan dapat ter%adi lewat
udara seperti percikan cairan tubuh pasien
yang terinfeksi virus ini yang keluar lewat batuk$ bersin atau bicara. elain itu dia dapat %uga
menular melalui kontak erat (merunut +, adalah penggunaan alat ruamah tangga antara
pasien dengan keluarga secara bersamaan dan mereka yang merawat$ hidup bersama atau kontak
langsung dengan secret pernafasan dan cairan tubuh) dengan pasien tersebut. Penularan lewat
droplet ini ter%adi bila %arak sengan pasien sekitar dua meter.$"
elain dengan droplet$ prosesur
aerosolisasi di rumh sakit (intubasi$ nebulasi$ suctiondan ventilasi) dapat meningkatkan resiko
infeksi A/.! elain itu penularan dapat dilakukan lewat kontak feses ( melalui drain). 3
Peran %alur fekal-oral dalam penularan 0o1 A/ masih belum diketahui. ?api ada
halyang perlu diperhatikan bahwa penularan dapat ter%adi lewat sentuhan pada waktu menekan
tombol lift atau memegang pegangan pintu atau handrails (pada tangga) yang telah tercemar
virus.!$"
Patogenesis dan Patologi
ecara klinis A/ ini lebih banyak menyerang saluran nafas bawah dengan target
adalah sel sel asinus. Meurut hasil pemeriksaan A/ ini memiliki fase dalam pathogenesis.
6ase Awal ter%adi selama hari pertama penyakit. *imana fase ini melibatkan diffuse alveolar
damage -8A8 yang eksudative, dengan ciri-cirinya adanya infiltrasi dari campuran sel sel
inflamasi serta edema dan pembentukan membran hialin. Membran hialin terbentuk dari endapan
5
-
7/23/2019 Sindrom Pernapasan Akut Parah
6/12
protein plasma serta debris nucleus dan sitoplasma selsel epitel paru yang rusak. *engan adanya
nekrosis sel sel epitel paru maka barrier antara sirkulasi darah dan udara men%adi hilang$
sehingga cairan dalam kapiler paru %adi bebas dan masuk ke ruang alveolus.
6ase selan%utnya yaitu fase dimulai setelah hari per%alanan$di tandai dengan perubahan
*A* eksudative men%adi *A* terorganisir$ dengan ciri-ciri metaplasia sel skuamosa sel
bronkhial$ bertambah ragam sel dan fibrosis pada dinding dan lumen alveolus. Pada fase ini
tampak dominasi pneomonosit tipe dengan pembesaran nukleus$ serta nucleoli yang
eosionofilik. elan%utnya seringkali di temukan sel raksasa dengan banyak nukleus
(multinucleated giant cell ) didaerah rongga alveoli. Awalnya ini di duga karena 0o1 A/$
tapi setelah dilakukan penelitian kelainan ini bukan karena 0o1 A/ melainkan kerusakan
epitel baru yang ter%adi karena *A* eksudatif yang di perberat dengan penggunaan ventilator.!
Mani4estasi 5linis
3e0ala prodromalPenyakit ini dengan masa inkubasi antara & sampai &3 hari dengan
rata - rata waktu$ sekitar 3 hari. 5nfeksi ini dimulai dari infeksi sistemik yang tidak spesifik
ditandai oleh demam tinggi E '=o0 dengan onset mendadak$ mialgia$ kaku otot dan batuk non-
produktif$ nyeri kepala dan pusing. *emam tingginya naik turun dan sering kali berhubungan
dengan rasa menggigil dan kaku$ sangat lelah. *emam ini hilang setelah 3 hari hingga hari ke-".
7mpat hari setelah onset ge%ala$ perubahan bercak yang khas terlihat pada rontgen thoraks
dengan kondisi yang memburuk dan suhu tubuh naik lagi dan ditambah dengan ge%ala penyakit
yang makin memburuk pada minngu ke-.3$!
9e%ala tersebut tidak khas dan mirip seperti seperti ge%ala flu lainnya$ tapi secara cepat
ge%ala men%adi berat dan pasien dapat meninggal karena peradangan paru (pneumonia) dengan
ge%ala batuk kering pada fase awal penyakit. Pada fase ini nafas terdengar %ernih saat
auskultasi.$!
Mani4estasi perna4asan
Penyakit paru adalah manifestasi utama penyakit A/. *engan ge%ala batuk kering$
sesak nafas ketika batuk dan ditemukannya bronki di basal paru. adang kadang didapatkan
gambaran infiltratgambaran paru. Perubahan gambaran radiologis tersebut sehubungan dengan
perubahan vital load$ yang disebabkan oleh imunitas tubuh. 9ambaran CT scan thoraks
menu%ukan gambaran bronchiolitis obliterans organiing pneumonia (P). ekitar #-!