tosisitas akut lc50

7/23/2019 Tosisitas Akut LC50

http://slidepdf.com/reader/full/tosisitas-akut-lc50 1/21

UJI TOKSISITAS AKUT LC50 JENIS PYRETROID SINTETIK PADA BENIH IKAN

MAS (Cyprinus carpio)

Nurma Wijaa!"i# Jami$ Amja% %a! M& Ri'!a$%i& A

Jurusan Perikanan, Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Universitas PadjadjaranJl. Raya Bandung-Sumedang Km 21 Jatinangr, Bandung UBR !"#"", $l%. &"22' ())"1*1+

mail nurmaijayanti)/gmail.0m

Insektisida adala aan-aan kimia ersi3at ra0un yang di%akai untuk memunu serangga.

Insektisida termasuk sala satu jenis %estisida.Insektisida glngan %yretrid sintetik

meru%akan aan sintetik kimia dari ra0un yang terda%at dalam tanaman %iretrum. Pada

%raktikum kali ini menggunakan ikan mas seagai aan uji karena ikan ersi3at sensiti3

terada% lingkungan sekitarnya. Penelitian ini dilaksanakan laratrium 4anajemen

Sumerdaya Periran Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Universitas Padjadajaran. $ujuan

%enelitian ini adala untuk mengetaui dan mam%u memaami %ersia%an, %ema%aran dan uji

tksisitas akut. 4etde yang digunakan yakni metde eks%erimental dengan melakukkan ujitksisitas akut suatu aan tksik &Organofostat, Karbamat dan Pyretroid Sintetik). Prses

analisis data yang digunakan untuk menentukan nilai 56*" 2! jam %ada %raktikum kali ini

adala 7nalisis Prit. 7nalisis terseut yakni dengan menggunakan s3tare P7 Prit dan

4etde 8uert &1+)+'. Pada %erlakuan kntrl tidak ada kematian ikan sam%ai dengan aktu

2! jam. 8asil %engamatan %ada uji tksisitas akut kntrl %yretrid sintetik dida%atkan %ada

knsentrasi " %%m tidak er%engaru %ada ikan teta%i akiat %emasangan aerasi yang kurang

aik dan ikan yang di masukan suda stress seingga ada 2 ekr ikan yang mati. Pada

knsentrasi ",2* %%m setela 2! jam ikan yang mati seanyak 9" ekr, knsentrasi ",* %%m

ikan yang mati seanyak 2+ ekr, dan %ada knsentrasi ",)* ikan yang mati seanyak 2! ekr

ikan.

Ka"a Ku!*i + Ikan 4as, 56*", $ksisitas, Pyretrid Sintetik

Abstrak

Inse0ti0ides are 0emi0als tat are t:i0 are used t kill inse0ts. Inse0ti0ides in0luding ne

ty%e %estisida.Insektisida 0lass 3 synteti0 %yretrids are synteti0 0emi0al ingredients 3

%isn 0ntained in %yretrum %lant. In te la tis time using 6ar% as te test material

e0ause te 3is is sensitive t te surrunding envirnment. $e resear0 as 0ndu0ted

laratry ;ater Resur0e 4anagement Fa0ulty 3 Fiseries and 4arine S0ien0e

Padjadajaran. $e %ur%se 3 tis resear0 is t kn and e ale t understand te

%re%aratin, e:%sure and a0ute t:i0ity test. $e metd used te e:%erimental metd tte a0ute t:i0ity test melakukkan a t:i0 sustan0e &<rgan3stat, 0aramates and synteti0

%yretrids'. $e %r0ess 3 data analysis used t determine te 2!-ur 56*" value at tis

time is a %ra0ti0um Prit 7nalysis. $e analysis is y using s3tare P7 4etd Prit and

8uert &1+)+'. In te 0ntrl treatment n 3is mrtality u% t 2! urs. <servatins n

a0ute t:i0ity test synteti0 %yretrids 0ntrl is tained at a 0n0entratin 3 " %%m ad n

e33e0t n te 3is ut due t %r installatin 3 aeratin and 3is in in%ut already stressed tat

tere are t 3is tat died. 7t a 0n0entratin 3 ".2* %%m a3ter 2! urs 3 dead 3is as

many as 9" individuals, a 0n0entratin 3 ".* %%m 3 dead 3is as mu0 as 2+ tails, and at a

0n0entratin 3 ".)* 3is tat died ere 2! 3is.

K,'r%-+ Carp, LC50, toxicity, Synthetic Pyrethroids



PENDAHULUAN

4enurut Peraturan Pemerinta =.

) $aun 1+)9, yang diseut dengan

%estisida adala semua aan kimia,

aan-aan lain serta jasad renik dan

virus yang digunakan untuk

mengendalikan ama dan %enyakit serta

jasad %enganggu yang merusak tanaman,

agian tanaman atau asil-asil %ertanian.

>alam arti luas, istila %estisida men0aku%

semua aan kimia yang digunakan untuk

%ertanian &ke0uali %u%uk' dan asil ternak

&>itlintan 1+(*'. Insektisida adala aan-

aan kimia ersi3at ra0un yang di%akai

untuk memunu serangga. Insektisida

da%at memengarui %ertumuan,

%erkemangan, tingka laku,

%erkemangiakan, keseatan, sistem

rmn, sistem %en0ernaan, serta aktivitas

ilgis lainnya ingga erujung %ada

kematian serangga %engganggu tanaman

Insektisida termasuk sala satu jenis

%estisida.

Insektisida ?lngan %iretrid

sintetik meru%akan aan sintetik kimia

dari ra0un yang terda%at dalam tanaman

%iretrum. Sam%ai saat ini glngan

insektisida %iretrid sintetik mem%unyai

jenis teranyak. 4ulai dari >eltametrin

&>e0is, >ellini', Betasi3lutrin &Buldk,

Betta', 5amdasialtrin &4atadr,

8amadr', 7l3asi%ermetrin &Fasta0,

Faster', Si%ermetrin &Sidametrin, 6edrik'

dll. >alam %emasaran %estisida %iretrid

sintetik juga mem%unyai market sare

yang tertinggi. Berarti glngan

insektisida ini sangat disukai %etani.

Piretrid sintetik mem%unyai s%ektrum

yang luas mulai dari ulat, ku%u, kumang,

kutu, elalang sam%ai dengan udang & yach

udang' seingga muda masuk ke eragai

lini tanaman mau%un lini ama. Piretrid

sintetik juga mem%unyai arga yang relati3

mura seingga sangat terjangkau le

kantng %etani. Selain itu yang sangat

disukai %etani dari %iretrid sintetik adala

e3ek knkdn &jatunya ama setela

terkena %estisida' yang sangat 0e%at .

Selain mem%unyai eragai

keleian ternyata %iretrid sinetik juga

mem%unyai kelemaan. Ra0un %ada

Piretrid sintetik anya ersi3at kntak seingga jika dalam a%likasi %estisida

tidak mengenai ama di%astikan ama

terseut tidak mati. Kelemaan yang

kedua dari %iretrid sintetik adala jika

ra0un ini mengenai ama ereng di

%ertanaman %adi akan mengakiatkan

ledakan ama ereng terseut.

Penelitian kali ini menggunakan

ikan mas seagai jek %enelitian karena

ikan mas meru%akan sala satu ikan yang

0uku% sensiti3 terada% %eruaan yang

terjadi di lingkungan sekitarnya, Ikan mas

&Cyprins carpio' termasuk jenis ikan

knsumsi air taar. Ikan mas memiliki

adan erentuk memanjang dan sedikit



%i%i ke sam%ing &6m%resed' dan

mulutnya terletak di ujung tenga

&terminal' dan da%at disemulkan

&%rtaktil', memiliki dua %asang sungut

serta arna adan yang sangat eragam.

>i Indnesia sendiri, ikan mas memiliki

eera%a nama seutan yakni kan0ra,

tikeu, tmr, raja, ray, ame atau nama

lain sesuai dengan daera %enyearannya.

Se0ara umum am%ir seluru tuu ikan

mas ditutu%i le sisik ke0uali %ada

eera%a agian tertentu yang anya

memiliki sedikit sisik. Sisik ikan mas

erukuran esar dan diglngkan ke dalam

sisik ti%e siklid &lingkaran'. Pengamatan

dilakukan dengan menggunakan uji

tksisitas letal akut dengan metde uji

56*" @ 2! jam. Uji tksisitas akut dengan

menggunakan ean uji yang meru%akan

sala satu entuk %engamatan tksiklgi

%erairan yang er3ungsi untuk mengetaui

eff!ent atau adan %erairan %enerima

mengandung senyaa tksik dalam

knsentrasi yang menyeakan tksisitas

akut.

8usni dan smiralda &2"12'

menyatakan %arameter yang diukur

iasanya eru%a kematian ean uji, yang

asilnya dinyatakan seagai knsentrasi

yang menyeakan *"A kematian ean

uji &56*"' dalam aktu yang relati3

%endek.

$ujuan di lakukannya %enelitian ini

adala untuk melaksanakan %ersia%an,

%ema%aran, dan %engamatan uji tksisitas

akut menggunakan aan tksik %yeretrid

sintetik terada% kematian 56*" eni ikan

mas %ada aktu 2! jam.

DATA DAN PENDEKATAN

Penelitian ini dilaksanakan %ada

ari Rau tanggal ! =vemer 2"1* di

5aratrium 4SP, ?edung >ekanat

Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan,

%ukul "+.*" ;IB. 4etde yang digunakan

dalam %enelitian ini adala dengan 0ara

%engum%ulkan data, data dikum%ulkan

dengan mengitung jumla eni ikan mas

yang mati %ada setia% akuarium.

Pengitungan eni ikan yang mati

dilakukan setia% jam selama 2 : 2! jam

dan di0atat dalam entuk tael.

Pengamatan di lakukan dengan aktu

deda 1* menit, 9" menit, 1 jam, 2 jam, !

jam, ( jam, 1# jam, 2! jam, dan !( jam.

7lat yang digunakan adala

akuarium yang digunakan untuk

menam%ung air, mikr%i%et digunakan

untuk mengamil 0airan tksik, saringan

yang digunakan untuk media %eminda

ikan dari ak 3ier ke akuarium, gelas ukur

* ml dan 2*" ml digunakan untuk

mengukur aan tksik dan larutan

%engen0er. Baan yang diguanakan iala

rgan3s3at, karamat, %yeretrid sintetik

seagai aan tksik, eni ikan mas yang

eraal dari 6imalaka, Sumedang seagai

aan uji yang akan diuji, dan sarung



tangan digunakan untuk melindungi

tangan dari aan tksik.

Prsedur uji tksisitas akut terada%

eni ikan mas yaitu yang %ertama

disia%kan eni ikan mas yang diaali

dengan aklimatisasi eni selama 9 ari.

Kemudian di dalam akuarium yang tela

diisi air air medium senayak 9 liter

dimasukkan masing-masing 1" ekr eni

dengan menggunakan saringan. aan

tksik uji &<rgan3%s3atKaramat

Piretrid sintetik' dengan variasi

knsentrasi yang masing-masing tela

ditentukan, dimasukkan ke dalam

akuarium dengan menggunakan

mikr%i%et. Setela itu dilakukan

%engamatan selama !( jam dengan selang

%engamatan 1* menit, 9" menit, 1 jam, 2

jam, ! jam, ( jam, 1# jam, 2! jam, 9# jam

dan !( jam. 4rtalitas diamati dengan

0ara mengitung jumla eni yang mati.

Prses analisis data yang digunakan untuk

menentukan nilai 56*" 2! jam %ada

%raktikum kali ini adala 7nalisis Prit.

7nalisis terseut yakni dengan

menggunakan soft"are P7 Prit dan

4etde 8uert &1+)+' metde 8uert

yaitu uungan nilai lgaritma knsentrasi

aan tksik uji dan nilai Prit dari

%ersentase mrtalitas ean uji meru%akan

3ungsi linear C D a E :. =ilai 56 *"2!

di%erle dari anti lg m, dimana m

meru%akan lgaritma knsentrasi aan

tksik %ada C D *, yaitu nilai Prit *"A

ean uji, seingga %ersamaan regresi

menjadi

m D5−a

b

>engan nilai a dan di%erle

erdasarkan %ersamaan seagai erikut

D G:y @ 1n &G:Gy'

G:H - 1n &G:'H

.. &1'

a D 1n &Gy @ G:'

.. &2'

%ersamaan %rgress y D a E :

56*" 2! jam D anti lg m, dimana

m D5−a

b

Keterangan

C nilai %rit mrtalitas

lgaritma knsentrasi aan uji

n anyaknya %erlakuan

a knstanta

sl%e kemiringan

m nilai : %ada y D *

56*"-2! jam 7nti lg m

HASIL DAN PEMBAHASAN

8asil %engamatan mrtalitas ean

uji eni ikan mas %ada %erlakuan " %%m

selama !( jam &$ael 1', eni ikan mas

teta% yang mati dalam akuarium seanyak

2 ekr. >ikarenakan le eera%a 3aktr

di antaranya ikan stress ketika di masukan

dalam akuarium dan %emasangan aerasi



yang yang kurang aik seingga kualitas

air kurang aik akiat aerasi yang tidak

maksimal.

$ael 1. >ata Kelm%k seagai Kntrl

;aktu

deda

Beni Ikan

4as yang

4ati

Keterangan

1* menit - $idak ada

ikan yang

mati

9" menit -

1 jam -

2 jam -

9 jam -

! jam -

( jam -1# jam -

2! jam 2 ekr 7erasi

Kurang

!( jam -

$idak ada

ikan yang

mati

Pengamatan yang lakukan %ada

knsentarasi " mgl dengan %engamatan

aktu deda dari 1* menit, 9" menit, 1

jam, 2 jam, ! jam, ( jam,1# jam, dan 2!

jam. Pada kelm%k kami dengan

knsentrasi " mgl setela %engamatan (

jam tidak ada ikan yang mati. Pada

%erlakuan kelm%k lain yang

menggunakan uji tksik %yeretrid

sintetik, %ada kelm%k 1" dengan

knsentrasi ",2* %%m setela %engamatan

( jam ttal ikan yang mati seanyak 2(

ekr, %ada kelm%k 11 dengan

knsentrasi ",* %%m ttal ikan yang mati

seanyak 21 ekr, sedangkan %ada

kelm%k 12 dengan knsentrasi ",)* %%m

ttal ikan yang mati seanyak 29 ekr.

Pada knsentrasi ",2* %%m ttal ikan yang

mati lei anyak diandingkan %ada

knsentrasi ",* dan ",)* %%m, al ini di

seakan le eera%a 3aktr diantaranya

ikan yang stress langsung di masukan

dalam aan tksik seingga

menyeakan kematian yang lei anyak.

Setela 2! jam %ada knsentrasi " %%m

ikan yang mati seanyak 2 ekr, di

karenakan tidak adanya asu%an %akan

selama %engamatan dan aerasi yang

kurang akiatnya ksigen terlarut dalam

air sedikit seingga da%at menyeakan

ikan stres ingga mati. Pada %erlakuan

kelm%k lain yang menggunakan uji

tksik %yeretrid sintetik, %ada kelm%k

1" dengan knsentrasi ",2* %%m setela

%engamatan 2! jam ttal ikan yang mati

seanyak 9" ekr, %ada kelm%k 11

dengan knsentrasi ",* %%m ttal ikan

yang mati seanyak 2+ ekr, sedangkan

%ada kelm%k 12 dengan knsentrasi

",)* %%m ttal ikan yang mati seanyak 2!

ekr. Pada knsentrasi ",2* %%m ikan yang

mati lei anyak diandingkan %ada

knsentrasi ",* dan ",)* %%m, al ini di

seakan le eera%a 3aktr diantaranya

ikan yang stress langsung di masukan

dalam aan tksik seingga

menyeakan kematian yang lei anyak.

Knsentrasi seesar ",2* %%m

kemungkinan aan tksiknya lei

anyak dari %engen0ernya seingga lei



tksik ke ikan diandingkan dengan ",*

%%m dan ",)* %%m lei anyak

%engen0ernya dari%ada aan tksiknya.

seingga aan tksik %yretrid sintetik

akan mengamat kerja syara3 %ada ikan

seingga kerja rgan semakin erkurang

dan sam%ai mengakiatkan kematian

masal %ada ikan.

SIMPULAN

Pada uji tksisitas akut kntrl

%yretrid sintetik dida%atkan %ada

knsentrasi " %%m tidak er%engaru %ada

ikan teta%i akuat %emasangan aerasi yang

kurang aik dan ikan yang di masukan

suda stress seingga ada 2 ekr ikan yang

mati. =ilai 56*" seesar " %%m yang

artinya tidak ada aan tksik yang

dimasukkanndalam media uji seanyak " %%m tidak da%at mengakiatkan rganisme

uji &eni ikan mas' mati seanyak *"A

dalam aktu 2! jam.

Pada knsentrasi ",2* %%m setela

2! jam ikan yang mati seanyak 9" ekr,

knsentrasi ",* %%m ikan yang mati

seanyak 2+ ekr, dan %ada knsentrasi

",)* ikan yang mati seanyak 2! ekr

ikan. Jadi ikan yang lei anyak mati

%ada knsentrasi aan tksik seesar ",2*

%%m. al ini di seakan karena eera%a

3aktr di antaranya adala ikan yang suda

stress, kesalaan dalam meakukan

%engen0eran aan tksik dan masi

anyak lagi. . 4enurut smiralda &2"1"'

aa knsentrasi aan %en0emar

dikatakan akut a%aila mam%u memunu

*"A ean uji dalam aktu yang relati3

%endek satu sam%ai em%at ari.

Berdasarkan analisa %rit dengan

menggunakan soft"are P7 %rit,

dida%atkan asil 56*" seesar " %%m yang

artinya tidak ada aan tksik yang

dimasukkanndalam media uji seanyak "

%%m tidak da%at mengakiatkan rganisme

uji &eni ikan mas' mati seanyak *"A

dalam aktu 2! jam.

Piretrid adala sala satu

insektisida tertua di dunia, meru%akan

0am%uran dari eera%a ester yang diseut

pyretrin yang diektraksi dari unga dari

genus 6rysantemum. Jenis %yretrid yang

relati3 stail terada% sinar mataari adala

de!tametrin, permetrin, fen#!erate.

Sedangkan yang tidak stail terada% sinar

mataari dan sangat era0un agi serangga

adala difetrin, sipermetrin, f!#a!inate,

si3lutrin, fenpropatrin, tra!ometrin,

siha!ometrin, f!sitrinate$ Piretrm

mem%unyai tksisitas renda %ada

manusia teta%i menimulkan alergi %ada

rang yang %eka, dan mem%unyai

keunggulan diantaranya dia%likasikan

dengan takaran yang relati3 sedikit,

s%ekrum %engendaliannya luas, tidak

%ersisten, dan memiliki e3ek melum%ukan

yang sangat aik diandingkan dengan

%estisida lainnya.



UCAPAN TERIMA KASIH

$erimakasi disam%aikan ke%ada

7lla S;$, tim dsen ektksiklgi,

asisten laratrium ektksiklgi dan

teman-teman yang ersangkutan atas

antuannya dalam %enyelesaian la%ran

%raktikum in.

DA.TAR PUSTAKA

>irektrat Perlindungan $anaman

&>itlintan'. 1+(*. Peraturan-

Peraturan tentang Pestisida.*) al.

smiralda. 2"1". %&i 'oksisitas Akt

Limbah Cair (ndstri iodiese!

*asi! iodegradasi Secara Aerob

Ska!a Laboratorim. Jurnal

$eknika. l. 1 &99' )9L)#.

8uert, J.J. 1+)+. Biassay. Kendall

8untPulising 6m%any, US7.

>iakses %ada tanggal 2) <kter

2"19 %ukul 1).""



Toples diisi 3 liter air, masukkan 10 ekor dengan saringan

Pengamatan mortalitas dengan cara menghitung kematian

ngamatan 48 jam, 15 menit, 30 menit, 1 jam, 2 jam, 4 jam, 8 jam, 16 jam, 24 jam, 36 jam, 48 ja

ahan toksik dimasukkan ke a!uarium "organo#os#at,kar$anat%pere#roid sintetik

Persiapan $enih ikan mas

LAMPIRAN

?amar 1. Prsedur Praktikum

?amar 2.Baan $ksik ?amar 9. 7kuarium yang diisi eni ikan mas



?amar !. Skema Prsedur Pengen0eran Baan $ksik

7nalisis data yang digunakan untuk menentukan nilai 56*"-!( jam adala 7nalisis

Prit yang menga0u %ada 8uert &1+)+' yaitu seagai erikut 8uungan nilai lgaritma

knsentrasi aan tksik uji dan nilai Prit dari %ersentase mrtalitas ean uji meru%akan

3ungsi linear C D a E :. =ilai 56*"-!( di%erle dari anti lg m, dimana m meru%akan

lgaritma knsentrasi aan tksik %ada C D *, yaitu nilai Prit *"A ean uji, seingga

%ersamaan regresi menjadi



>engan nilai a dan di%erle erdasarkan %ersamaan seagai erikut

Keterangan

C =ilai Prit 4rtalitas

5garitma knsentrasi aan uji n anyaknya %erlakuan

a knstanta

sl%e kemiringan

m nilai %ada C D * 56*"-!( jam anti lg m



$ael2. Reka%itulasi >ata 56*" @ 2! jam

K$'m/'

Baa! T'-i

K'!-!"ra-

i

Or1a!i-m a!1 Ma"i

I II III

1

<rgan3s3at

Kntrl " " #

2 2.* %%m ( 1" 1"

9 *.* %%m + 1" 1"

! ).* %%m 1" 1" 1"

*

Karamat

Kntrl - 1 "

# "."2* %%m - ) +

) "."* %%m - 1" 1"

( ".")* %%m - * #+

Pyretrid sintetik

Kntrl 2 " "

1" ".2* %%m 1" 1" 1"

11 ".* %%m 1" + 1"

12 ".)* %%m 1" # (

19

<rgan3s3at

EKaramat

Kntrl " " "

1! * %%m 1" 1 1"

1* 1" %%m 1" 1" +

1# 1* %%m 1" 1" 1"

1)

<rgan3s3at EKaramat

Kntrl " " (

1( ".2* %%m 1" 1" 1"1+ 1.* %%m 1" ( 1"

2" 9 %%m 1" 9 1"



5am%iran 9. Peritungan 56*" 4etde 8uert

d n r % : y :y 2

2.* 9" 9" 1""A 9" 1""A ".9+) (."+

*.* 9" 2+ +#,#)A 2+ +#,#)A ".)! #.((

).* 9" 2! ("A 2! ("A ".() *.(!

Jumla 2."") 2".(1 19.9(9)9 1.!#21"+

D G:y @ 1n &G:Gy'

G:H - 1n &G:'H

D 19.9(9)9 @ 19 &2."") : 2".(1 '

1.!#21"+ - 19 &2."")'2

D -!.*"#22

a D 1n &Gy @ G:'

a D 19 &2",(1 @ &-!.*"#22 : 2."") '

a D +.+*192+

56*" 2! jam D anti lg m, dimana

m D5−a

b

m D5−9.951329

−4.50622

m D 1."+()))

56*" 2! jam D anti lg &1."+()))' D 12.**9



P5<$ <F 7>JUS$> PR<BI$S 7=> PR>I6$> R?RSSI<= 5I=

Prit 1"E

----

+E----

(E

--



- .-)E .

- .. - ..- ...

- ....#E ....- ....

- ...- ....- ....*E ...- ....- ....

- ...- ....!E ....- ....

- ...- ..

- ..9E .--.--

2E----

1E----"E-E--------------E--------E---------E---------E--------E--------------E-

6"1 61" 62* 6*" 6)* 6+" 6++




Prit 1"E

--

--+E-

---(E--

- .-)E .

- .- .- .

- .#E .- .- .- - .

*E - .- - .

- .!E .

- .- .- .- .9E .-

- .--2E-

---1E---

-"E-E--------------E--------E---------E---------E--------E--------------E-

6"1 61" 62* 6*" 6)* 6+" 6++




Prit

1"E -

---+E

----(E-

-- .-

)E .- ..- ..

- ...- ....#E ....- ....- ..- ....

- ....*E ...- ....- ....

- ...- ....

!E ....- ....- ...- ..- ..9E .

--.--2E

----1E--

--"E-E--------------E--------E---------E---------E--------E--------------E-

6"1 61" 62* 6*" 6)* 6+" 6++




Prit 1"E

--

--+E---

-

(E---- .

)E .- .- .- - .#E .

- .- .

- - .



*E .- .- .

- .- .!E .

- .- .- .

- .9E .--- .-

2E---

-1E

----"E-E--------------E--------E---------E---------E--------E--------------E-

6"1 61" 62* 6*" 6)* 6+" 6++

tosisitas akut lc50

Documents