2.04 pendekatan konstruktivismedalam pembelajarani

Upload: nisha-nair

Post on 12-Oct-2015

17 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

  • KONSTRUKTIVISME DALAM PEMBELAJARAN

    DRS FRANS A. RUMATE Ap.

    Pusat Peningkatan dan PengembanganAktivitas InstruksionalUniversitas Hasanuddin (P3AI - UNHAS)

  • TIU : Menerapkan konstruktivisme untuk peningkatan proses belajar mengajar di perguruan tinggiTIK :Menjelaskan batasan konstruktivismeMenjelaskan posisi konstruktivisme dalam aliran filsafat dan teori belajarMenjelaskan dampak konstr. terhadap pembelajaran dan komponennyaMenjelaskan model-model pembelajaran konstruktifMenerapkan model-model pembelajaran konstruktivisme

  • KONSTRUKTIVISME DALAM PEMBELAJARANPancaindera dan KonstruktivismeDefinisiProses KonstruktivismeKonstruktivisme dan PengetahuanAspek BerpikirPengalaman dan KonstruktivismeKonstruktivisme dan KenyataanAsal Usul Konstruktivisme

  • HUBUNGAN ANTARA KONSTRUKTIVISME, ALIRAN FILSAFAT LAIN DAN TEORI BELAJARK. dan EmpirismeK., Empirisme, dan RelativismeK., Empirisme, Nativisme, dan PragmatismeK. vs IdealismeK. vs ObjektivismeK. dalam PembelajaranK. dan Teori BelajarK. dan MiskonsepsiK. dan Belajar BermaknaK. dan Teori SkemaK., Behaviorisme, dan Maturasionisme

  • PENGARUH KONSTRUKTIVISME TERHADAP PROSES BELAJARBelajar berarti membentuk maknaKonstruksi arti merupakan proses terus menerusBelajar bukan mengumpulkan fakta, tetapi proses pengembangan pemikiran membentuk pengertian baruProses belajar terjadi saat skema seseorang dalam kesenjangan (desequilibrium)Hasil belajar dipengaruhi pengalaman dunia fisik dan lingkunganHasil belajar tergantung pada apa yang telah diketahui sebelumnya

  • PENGARUH KONSTRUKTIVISME TERHADAP MAHASISWAKegiatan belajar adalah kegiatan aktif mah. menemukan sesuatu dan membangun sendiri pengetahuannyaSetiap mah. mempunyai cara sendiri untuk mengkonstruksikan pengetahuannya, yang kadang sangat berbeda dengan teman-temannya Mah. mencoba bermacam cara belajar yang cocok (dosen perlu menciptakan bermacam situasi dan metode yang dapat membantu mah. belajar)Mah. belajar dalam kelompok belajar.

  • PENGARUH KONSTRUKTIVISME TERHADAP PROSES PEMBELAJARANDosen sebagai mediator dan fasilitator :

    membebaskan mah. dari ikatan beban kurikulum, untuk dapat berfokus pada ide-ide menyeluruh (big concepts)Memberikan wewenang kepada mah. mengikuti minatnya, mencari keterkaitan, memformulasi ide, dan mencapai kesimpulan unik.Berbagi informasi dengan mahasiswa tentang kompleksitas kehidupanMengakui bahwa belajar dan proses penilaian thd. belajar merupakan hal yang tidak mudah untuk dikelola

  • PENGARUH KONSTRUKTIVISME TERHADAP STRATEGI PEMBELAJARAN :

    Ciri Pembelajaran konstruktivisme :Orientasi, mengembangkan motivasi, mengadakan observasiElisitasi, mengungkapkan ide secara jelas, mewujudkan hasil observasiRestrukturisasi Ide, klarifikasi ide, membangun ide baru,mengevaluasi ide baruPenggunaan ide dalam banyak situasi, aplikasi pada berbagai situasiReview, merevisi dan mengubah ide

  • Pembelajaran Tradisional vs KonstruktivimeTradisional:1. Ruang lingkup terpisah2. Kurik. secara tuntas3. Berdasar buku teks4. Mah.sbg,ember yang akan diisi5. Dosen mengajar dan sbg.penyebar informasi6. Mencari jawaban yang benar7. Penilaian terpisah dari proses belajar8. Mah.bekerja sendiriKonstruktivisme : 1. utuh, ada keterkaitan 2. Lebih penting pertanyaan mah. dan konstr. jawaban3. Beragam sumber4. Mah. Sbg. Pemikir5 .Dosen interaktif, mediator dan fasilitator6. Dosen mengikuti pola pikir mah.7. Penilaian integral mengenai hasil kerja mah.8. Lebih banyak belajar berkelompok

  • STRATEGI PEMBELAJARAN KONSTRUKTIVISME :

    Belajar Aktif Belajar Mandiri Belajar Kooperatif dan Kolaboratif Generative Learning Model Pembelajaran Kognitif - Problem based Learning - Discovery learning - Cognitive Strategies

  • BELAJAR AKTIFPeran Dosen dan Mahasiswa : belajar mandiri Mengapa Belajar AktifBagaimana Cara Belajar Aktif Strategi : - Refleksi - Pertanyaan mahasiswa - Rangkuman - Pemetaan Kognitif Pengelolaan Kelas, beragam bukan saja ceramah Sumber Belajar, beraneka ragam di dalam dan luar kelas Peran Mahasiswa, perbedaan individu Umpan balik dan Penilaian hasil belajar mahasiswa

  • Jenjang Keterampilan Belajar Aktif

    Effective habits Berdaya Nalar Efektif of mind

    Cooperation/ Bekerjasama Collaboration

    Effective Berkomunikasi Efektif Communication

    Information Memproses Informasi Processing Complex Berpikir Kompleks Thinking

  • BELAJAR MANDIRIDefinisi: usaha individu yang otonomi untuk mencapai kompetensi akademisBelajar Mandiri dan Pengajaran Individual ciri utama : pengembangan dan peningkatan kemampuan dan keterampilan secara mandiriKekuatan dan KelemahanAplikasi Belajar Mandiri - Materi (studi kasus, pustaka, proyek penelitian, seminar) - Strategi

  • BELAJAR KOOPERATIF DAN KOLABORATIFBelajar Kooperatif (bersedia untuk membantu) dan Kolaboratif (kerjasama mencapai tujuan) belajar dalam kelompokAplikasi (proses konstruktivisme sosial) - Student Teams Achievement Division - Team Games Tournament - Jigsaw IIDiscovery learning kemampuan belajar untuk belajar (learning to learn)

  • GENERATIVE LEARNINGmahasiswa menghasilkan sendiri (to generate) makna informasi yang diperolehProses Motivasi (minat, atribusi mah.)Proses Belajar (rangsangan, niat)Proses Penciptaan Pengetahuan (ingatan, preconceptions, beliefs, concepts, metacognition, experiencesProses Generasi (coding, organization, conceptualization, integration, translation)

  • MODEL PEMBELAJARAN KOGNITIF :PROBLEM BASED LEARNINGHakekat: penyajian masalah untuk pemecahan melalui penelitian dan investigasiAsumsi Utama: permasalahan sebagai pemandu, sebagai kesatuan dan alat evaluasi, sebagai contoh, sebagai sarana, sebagai stimulus.Perbedaan dengan Pembelajaran Tradisional : student-centered learningStruktur Problem Based LearningProses Pembelajaran menggunakan Problem Based Learning :The Problem Solving Wheel

  • Strategi KognitifMerupakan kemampuan internal yang terorganisasi untuk membantu mahasiswa dalam proses belajar, proses berpikir, memecahkan masalah dan mengambil keputusan

  • MODEL PEMBELAJARAN KOGNITIF:STRATEGI KOGNITIFDefinisiLatar BelakangMetacognition dan Strategi KognitifReflection in ActionExperiental Learning CycleStrategi Kognitif vs Ketrampilan IntelektualPengembangan Strategi KognitifJenis-Jenis Strategi kognitifConcept MappingProsedur Pemetaan KognitifKecepatan Belajar yang EfektifUmpan Balik

  • Strategi KognitifMerupakan kemampuan internalyang terorganisasi untuk membantumahasiswa dalam :proses belajar mengajar, proses berpikir, memecahkan masalah danmengambil keputusan

  • LATAR BELAKANGParadigma konstruktivismeKepercayaan, nilai, norma,. berpengaruh terhadap strategi dan kemampuan orang menghadapi masalahPermasalahan tidak terpisah dari konteks situasinyaAdanya pola dasar yang sama pada strategi yang digunakan orang menghadapi masalah tertentuTeori MetacognitionPengalaman praktis di lapangan (reflection in action)

  • Metacognition dan Strategi Kognitif Empat jenis keterampilan metacognition : (Preisseisen)Pemecahan Masalah (Problem Solving)Pengambilan Keputusan (Decision Making)Berpikir Kritis (Critical Thinking)Berpikir Kreatif (Creative Thinking)

  • Experiental Learning (David Kolb) Window of the world (Pengalaman Konkrit)

    Refleksi Finding Out Penemuan

    Implementasi

    Taking Action (Penerapan)

    Konseptualisasi

  • Pengembangan Strategi KognitifMengajarkan strategi kognitif melalui pengajaran dalam kelasSelama perkuliahan, mengaktifkan strategi kognitif yang sudah dimiliki mahasiswaMenggunakan strategi kognitif pada waktu mengajarkan bidang ilmuMenjelaskan strategi pengajaran untuk mencapai keterampilan strategi kognitif

  • Concept Mapping (Peta Kognitif)

    Alat yang sistematik untuk menunjukkan arti suatu konsep berdasarkan keterkaitannya terhadap konsep lain

  • Kegunaan Peta KognitifMenyusun alur konsep atau ide dalam sebuah perkuliahan menjadi suatu concept map atau peta sajianMenginventarisasi ide-ide yang berhubungan dengan analisis tugasMerangkum suatu laporan atau bacaanMengorganisasikan berbagai kegiatanMengorganisasikan materi perkuliahan untuk ujianMenemukan kembali informasi dalam pikiran individuMerupakan salah satu cara untuk menunjukkan jaringan kerjaMengevaluasi serapan mahasiswa terhadap materi kuliah sebelum (pre-test) maupun sesudah perkuliahan (post-test)Alat diagnostik kesukaran belajar mahasiswa

  • Prosedur Pemetaan KognitifMenentukan satu konsep utamaMenentukan isu utamaIdentifikasi sub-isuReview