bab iii penamaan mineral

7/25/2019 Bab III Penamaan Mineral

1/12

BAB III

PENAMAAN MINERAL

3.1. Penamaan Mineral Kelompok Silika

Mineral kelompok silika ini pada umumnya mempunyai kenampakkan warna

yang colourless bila diamati dengan paralel nikol dan bila diamati pada cross

nikol akan menunjukkan warna interferensi. Kelompok silika ini ada beberapa

yaitu Kwarsa, Opal, Tridymit, Cristobalit, Lechatelierit, Coesit, tisho!it.

". Kwarsa #iO$%

&ambar '.". Kenampakan Mineral Kwarsa dibawah Mikroskop

Kenampakkan kwarsa dibawah mikroskop pada saat paralel nikol

menunjukkan kenampakan warna colourless sedangkan pada saat cross nikol

memberikan warna interferensi yaitu putih atau keabu(abuan, pada umumnya

mineral ini tidak memiliki belahan, tidak mempunyai )leokroisme #Nokroik%,

tidak memiliki kembaran, tanda optik positif dan sumbu optik biaxial.

3.2. Penamaan Mineral Kelompok Feldspar


2/12

Mineral kelompok feldspar ini dibagi menjadi kelompok alkali feldspar dan

)lagioklas &roup. Kelompok alkali feldspar diantaranya adalah Orthoklas,

*dularia, anadin, Microclin, *northoklas sedangkan kelompok )lagioklas group

diantaranya *lbit, Oligoklas, *ndesin, Labradorit, +ytownit, anortit. )ada

umumnya kelompok eldspar ini kenampakannya pada mikroskop saat paralel

nikol menunjukkan warna yang colourless sedangkan pada saat cross nicol

memberikan warna interferensi.

". )lagioklas

&ambar '.$. Kenampakan Mineral )lagioklas -ibawah Mikroskop

Kenampakan mineral plagioklas dibawah mikroskop pada saat paralel nikol

mempunyai warna yang colourless pada saat cross nikol memberikan warna

interferensi yaitu warna )utih keabu(abuan dan tidak mempunyai pleokroik.

Mineral ini memiliki kembaran seperti kembaran *lbit, Kalsbat, Kalsbat(*lbit

berupa warna hitam dan putih yang saling bergantian ketika meja mikroskop

Jazza Indah Kurnia )age ( 2


3/12

diputar dan kembaran ini dapat dijadikan sebagai penentuan jenis plagioklasnya

dari sudut pemadamannya.

$.Microcline

&ambar '.'. Kenampakan Mineral Microcline dibawah mikroskop

Kenampakkan mineral Microcline dibawah mikroskop pada saat paralel nikol

mempunyai warna colourlesssedangkan pada saat crossnikol memberikan warna

interferensi yaitu berwarna keabu(abuan, tidak mempunyai pleokroik dan

mempunyai bentuk seperti tepas #garis yang saling memotong tegak lurus% atau

disebut juga sebagai struktur cross hatch. truktur ini sangat khas atau sebagai ciri

dari mineral microcline.

3.3. Kenampakkan Mineral Kelompok Mika



4/12

Mineral kelompok mika ini merupakan kelompok mineral mafik dan mineral

felsik. Mineral mafik contohnya biotit dan kelompok felsik contohnya musko!it.

Kelompok mika ini adalah Musko!it, Lepidolit, )hlogopit dan biotit.

". +iotit

&ambar './. Kenampakkan mineral +iotit dibawah Mikroskop

Kenampakkan biotit dibawah mikroskop pada saat paralel nikol memberikan

warna Coklat dan pada umumnya mineral ini memiliki belahan " arah bila di sayat

tegak lurus sumbu C dan bila disayat miring atau sejajar sumbu C tidak memiliki

belahan, memiliki pleokroik yaitu dikroik kuat, dengan warna interferensi coklat

tua. +iasanya mineral ini digunakan untuk Membuatarahgetarpolarisatorsejajar

dengansalahsatubenangsilangdengan menggunakan sayatan dari mineral biotit

yang disayat sejajar dengan sumbu C #nampak belahan satu arah yang sejajar

dengan sumbu0bidang panjang mineral biotit%, sumbu optik negatif dan tanda

optik bia1ial , )emadaman mineral biotit ini adalah sejajar.

$. Musco!it

Mineral ini pada saat paralel nikol memberikan warna colourless dengan

belahan satu arah baik bila di sayat tegak lurus dengan sumbu C, mineral ini

mempunyai pleokrok dikroik lemah dan pada saat cross nikol memberikan warna

yang ekstrim dan mineral ini juga tidak mempunyai kembaran. Mineral ini

memiliki pemadaman sejajar.

3.4. Penamaan Mineral Kelompok Amphiol



5/12

Mineral kelompok ini memiliki beberapa bagian yaitu Orthoamphibole yang

terdiri dari Anthophyllite dan kelompok Clinoamphibole yang terdiri dari

Cummingtonit, &runerit, Tremolit(actinolit, 2ornblende, Lamprobolit, Riebeckit,

Glaucophan. Mineral ini merupakan kelompok mineral mafik sehingga pada saat

pengamatan mineral dibawah mikroskop memberikan warna interferensi.

". 2ornblende

&ambar '.3. Kenampakkan mineral 2ornblende dibawah Mikroskop

Mineral ini pada saat paralel nikol memberikan warna hijau kekuningan

dengan belahan satu arah bila di sayat tegak lurus sumbu C dan miring sumbu C,

dan sejajar sumbu C, pleokroik dikroik kuat, dan pada saat pengamatan cross

nikol mineral ini memberikan warna interferensi yaitu kuning kehijauan mineral

ini juga tidak mempunyai kembaran dengan pemadaman miring. Mineral

2ornblende ini memiliki )leokroik yang lebih kuat dari pleokroik piroksen.

3.!. Penamaan Mineral Kelompok Piroksen

Jazza Indah Kurnia )age ( !


6/12

Kelompok piroksen ini dibagi menjadi Kelompok orthopiroxenyang terdiri

dari Enstatite, Hypersthene dan kelompok Clinopyroxen yang terdiri dari

Diopside, Auite, !ieonite, Hedenberite, Aeirine"Auite, Aeirine, #adeite,

$podumen, %ollastonite. Mineral kelompok ini merupakan mineral mafik

sehingga pada saat pengamatan dibawah mikroskop memberikan warna

interferensi.

". Clinopiroxene#$podumen%

&ambar '.4. Kenampakkan mineral Clinopiroxenedibawah Mikroskop

Mineral ini pada saat paralel nikol memberikan warna coklat kehijauan dengan

belahan satu arah, pleokroik dikroiksedang dan pada saat cross nikol memberikan

warna interferensi kuning kehijauan. Mineral ini juga tidak mempunyai kembaran

dengan pemadaman miring. )ada mineral piroxene pemadaman ini dapat

dijadikan sebagai penentu nama mineral yaitu dengan mengetahui berapa derajat

pemadamannya maka akan diketahui nama mineralnya. Contohnya Clinopiroxen

dengan pemadaman $4 sampai dengan '$ mempunyai nama Clinopiroxene

#$podumen%.

$. Orthopiroxene

Mineral ini terdiri dari Enstatite, Hiperstatite. )ada saat pengamatan paralel

nikol memberikan warna abu(abu kekuningan, memiliki belahan, )leokroisme

dikroik. Mineral ini memiliki pemadaman yang sejajar dengan sumbu optik

&iaxialdan tanda optik )ositif.

3.!. Penamaan Mineral Kelompok "li#in

Jazza Indah Kurnia )age ( $


7/12

Kelompok mineral oli!in terdiri dari Monticellite, orsterite, Oli!in dan

ayalite. Mineral ini merupakan kelompok mineral mafik sehingga pada saat

pengamatan mineral dibawah mikroskop mineral ini memiliki warna interferensi.

". Oli!in

&ambar '.5. Kenampakkan mineral Oli!in dibawah Mikroskop

Mineral ini merupakan salah satu contoh mineral mafik, dimana mineral ini

pada saat paralel nikol mempunyai warna abu(abu dan dengan bias rangkap

e1trim mineral ini tidak memiliki belahan hanya terlihat pecahannya saja dengan

pleokroik nokroik. )ada saat pengamatan cross nikol mineral ini memberikan

warna interferensi yaitu kuning kehijauan. Mineral ini juga tidak memiliki

kembaran dengan pemadaman sejajar.

3.%. Mineral &ahan

Jazza Indah Kurnia )age ( '


8/12

Mineral ubahan ini terdiri dari *dularia, erpentin, Karbonat yang terdiri dari

Kalsit dan -olomit, 6eolit, Klorit, 7pidot, )rehnit, Clay Mineral, *lbit, 8airakit,

*nhidrit, dan *ctinolit.

". *dularia

Mineral ubahan ini pada saat paralel nikol memberikan warna yang colourless

dan pada saat pengamatan cross nikol memberikan warna yang ekstrim tidak

memiliki belahan dan tidak memiliki pleokroik mineral ini juga tidak memiliki

kembaran. Mineral ini ditunjukkan dengan struktur seperti 'onin.

$. erpentin

&ambar '.9. Kenampakkan mineral erpentin dibawah Mikroskop

Mineral ini pada saat paralel nikol memberikan warna kuning muda dan tidak

memiliki belahan dan pada saat pengamatan crossnikol memberikan warna abu(

abu dengan memiliki struktur mesh yaitu struktur seperti jala dan struktur bastit

dengan pemadaman bergelombang. +ila mineral tersebut memiliki struktur mesh

maka mineral tersebut hasil ubahan dari oli!in, sedangkan untuk struktur bastit

maka mineal tersebut merupakan ubahan dari piroksen. Mineral tersebut biasanya

merupakan proses hidrotermal.

'. Karbonat

Jazza Indah Kurnia )age ( %


9/12

&ambar '.:. Kenampakkan Mineral Karbonat dibawah Mikroskop

Mineral karbonat ini terdiri dari Kalsit, -olomit, magnesit, siderit. Mineral

ubahan ini dibawah mikroskop memberikan warna interferensi yang ekstrim.

)enampakkan mineral ini pada saat paralel nikol memberikan warna coklat keabu(

abuan dengan bentuk anhedral. Mineral ini tidak memiliki belahan dengan

pleokroik dikroik lemah. Mineral ini juga tidak memiliki kembaran dan

pemadamannya bergelombang, sumbu optik uniaxialdan tanda optik negatif.

/. 6eolitMineral ini pada pengamatan paralel nikol memberikan warna abu(abu

kecoklatan, tidak memiliki belahan dan pleokroik #Nokroik%, dengan relief sedang.

edangkan pada saat pengamatan cross nikol mineral ini memberikan warna

interferensi abu(abu kecoklatan, tidak memiliki kembaran dengan pemadaman

bergelombang, sumbu optik biaxialdan tanda optik positif. Mineral ini dicirikan

dengan kenampakkan seperti kipas #Radier%.

3. Klorit

Mineral ini pada saat paralel nikol memberikan warna 2ijau kekuningan

dengan bentuk euhedral dan memiliki belahan satu arah baik, pleokroik dikroik

lemah, relief kuat. edangkan pada saat pengamatan cross nikol memberikan

warna interferensi dengan bias rangkap ekstrim, tidak memiliki kembaran,

pemadaman sejajar, sumbu optikbiaxial dan tanda optik positif.

Jazza Indah Kurnia )age ( (


10/12

&ambar '.";. Kenampakkan Mineral Klorit dibawah Mikroskop

4. 7pidot

&ambar '."". Kenampakkan Mineral 7pidot dibawah Mikroskop

Mineral ini pada saat pengamatan paralel nikol mempunyai warna kehijauan,

tidak mempunyai belahan dan mempunyai pleokroik yang nokroik. aat

pengamatan cross nikol memberikan warna interferensi yg ekstrim dengan

pemadaman sejajar.

5. )rehnit

Kenampakkan mineral ini pada saat pengamatan paralel nikol memberikan warna

kuning keabu(abuan dan ada juga yang colourlessdengan belahan satu arah baik,

relief lemah dan pleokroisme yang nokroik. edangkan pada pengamatan crossJazza Indah Kurnia )age ( 1)


11/12

nikol mempunyai bias rangkap warna kuning, tidak mempunyai kembaran dengan

pemadaman bergelombang, sumbu optik biaxial dan tanda optik positif.

Kenampakkan yang khas pada mineral ini yaitu adanya struktur&o(tieatau dasi

kupu(kupu.

&ambar '."$. Kenampakkan Mineral )rehnit dibawah Mikroskop

9. Mineral Lempung

Mineral ini pada saat paralel nikol mempunyai warna yang colourlessdenganbentuk anhedral, tidak mempunyai belahan, pleokroisme nokroik, dan relief

lemah. edangkan pada saat pengamatan cross nikol memberikan warna

interferensi dengan bias rangkap ekstrim, mempunyai orientasi addisi, tidak

memiliki kembaran dengan pemadaman bergelombang, sumbu optik biaxialdan

tanda optik negatif . Mineral ini ditandai dengan bintik(bintik yang memiliki

bermacam ragam warna atau seperti pasar malam.

:. *lbit

Mineral ini pada saat pengamatan paralel nikol memiliki warna yang

colourlessdan pada saat crossnikol memberikan warna interferensi. Mineral ini

dicirikan dengan kembaran albit.



12/12

";. 8airakit

Ciri yang khas pada mineral ini adalah seperti mineral mikroklin yaitu seperti

tepas yang ditunjukkan oleh struktur crosshatch.

"". *nhidrit

Mineral ini memiliki warna interferensi bias rangkap yang ekstrim, prismatik

dan mineral ini dicirikan seperti minyak diatas air.

"$. *ctinolit

Mineral ini pada saat paralel nikol memberikan warna hijau dan mempunyai

ciri yang khas yaitu seperti menjarum.


bab iii penamaan mineral

Documents